Anda di halaman 1dari 4

8 Bekal Yang Perlu Disiapkan Generasi Muda Islam

Jamaah Jumat rahimakumullah,

Islam sangat besar perhatiannya kepada para pemuda karena memang posisi pemuda begitu strategis
dalam Islam. Untuk mampu menjalankan peran strategisnya dalam Islam, para pemuda harus berbekal
dengan memanfaatkan usianya dengan melakukan berbagai ketaatan, kebaikan dan hal-hal yang bermanfaat.

Syaikh ‘Abdullah bin Jarullah bin Ibrahim Alu Jarullah Syaikh Abdullah bin Jarullah dalam
kitabnya Daurusy Syabab Al-Muslim Fil Hayah menjelaskan sejumlah perkara yang harus dilakukan oleh
para pemuda:

1. Berbakti kepada orang tua


Berabakti,mentaati merekaa,mendoakan,menjaga,meminta ridho dan restu dari org tua dikala
dimanapun berada,baik dalam sekolah,mengejar impian,bekerja dan sebagaianya. Karena doa orang tua
sangan mustajab,Di kabulkan oleh Allah,ridho mereka,ridho allah,kemarahan orang tua adalah kemarahn
allah juga.

2. Mengikhlaskan ketaatan hanya untuk Allah semata baik dalam perkataan, keyakinan,
perbuatan, cinta dan benci. Allah berfirman : (Al-An’am: 162)
َ ‫ي َو َم َماتِي هَّلِل ِ َربِّ ۡٱل ٰ َعلَ ِم‬
١٦٢ ‫ين‬ َ ‫قُ ۡل ِإ َّن‬
َ ‫صاَل تِي َونُ ُس ِكي َو َم ۡحيَا‬
Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah,
Tuhan semesta alam.

3. Belajar dan Membaca qur’an baik dan menghafalnya, mentadabburinya, membaca tafsirnya
maupun mengamalkannya.

Al-Quran merupakan kitab firman Allah,kitab yang terakhir,yang terbaik yang diturunkan kepada
rasul Nabi Muhammad Saw paling mulia yang diutus untuk umat terbaik yang ditampilkan kepada umat
manusia, dengan syariat yang paling utama, paling toleran, paling tinggi dan paling sempurna. Allah
Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam surat Al-Maidah: 3

َ ُ‫صلَ ٰوةَ َو ِم َّما َر َز ۡق ٰنَهُمۡ يُنفِق‬


٣ ‫ون‬ َّ ‫ون ٱل‬ ِ ‫ون ِب ۡٱل َغ ۡي‬
َ ‫ب َويُقِي ُم‬ َ ‫ٱلَّ ِذ‬
َ ُ‫ين ي ُۡؤ ِمن‬
Artinya:(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan
sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.

Dalam sebuah haditspun shahih rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda,”Sebaik-baik kalian adalah orang yang
mempelajari al-Quran dan mengajarkannya.” [Hadits riwayat Al-Bukhari].

4. Memperhatikan sunnah yang suci dan sejarah hidup Nabi ‫ﷺ‬.

Dalam sunnah dan siroh Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬terdapat banyak nasehat dan pelajaran buat kita. Juga
terdapat suri teladan yang baik bagi siapa saja yang mengharapkan Allah dan hari akhir serta berdzikir kepada Allah
dengan dzikir yang banyak.

ُ ‫الَ يُْؤ ِم ُن َأ َح ُد ُك ْم َحتَّى يَ ُكوْ نَ ه ََواهُ تَبَعًا لِ َما ِجْئ‬


‫ت بِ ِه‬
”Salah seorang dari kalian tidak beriman (dengan iman yang sempurna) sampai hawa nafsunya mengikuti
ajaran yang kubawa.” [An-nawawi berkata,”hadits hasan shahih. Kami meriwayatkannya di dalam kitab Al-
Hujjah dengan sanad shahih.]

5. Memelihara shalat lima waktu tepat pada waktunya bersama jamaah untuk para lelaki.

Shalat merupakan pilar agama dan hubungan dengan Allah pencipta alam semesta. Shalat juga
merupakan pemisah antara Islam dan kekafiran.

Ketahuilah bahwa shalat lima waktu harus kita kerjakan dengan berjama’ah. Karena Nabi
Shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kita untuk shalat berjama’ah. Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa
sallam telah menjelaskan keutamaan shalat berjama’ah, sebagaimana hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu
anhu, ia berkata, “Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Shalat seorang laki-laki dengan berjama’ah akan dilipat-gandakan 25 (dua puluh lima) kali lipat
daripada shalat yang dilakukan di rumah dan di pasarnya. Yang demikian itu, apabila seseorang berwudhu’,
lalu ia menyempurnakan wudhu’nya, kemudian keluar menuju ke masjid, tidak ada yang mendorongnya
untuk keluar menuju masjid kecuali untuk melakukan shalat. Tidaklah ia melangkahkan kakinya, kecuali
dengan satu langkah itu derajatnya diangkat, dan dengan langkah itu dihapuskan kesalahannya. Apabila ia
shalat dengan berjama’ah, maka Malaikat akan senantiasa bershalawat (berdoa) atasnya, selama ia tetap di
tempat shalatnya (dan belum batal). Malaikat akan bershalawat untuknya, ‘Ya Allâh! Berikanlah shalawat
kepadanya. Ya Allâh, berikanlah rahmat kepadanya.’ Salah seorang di antara kalian tetap dalam keadaan
shalat (mendapatkan pahala shalat) selama ia menunggu datangnya waktu shalat”.

Dalam hadits lain, dari Sahabat Ibnu ‘Umar Radhiyallahu anhuma, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa
sallam pernah bersabda:

ً‫صاَل ِة ْالفَ ِّذ بِ َسب ٍْع َو ِع ْش ِري َْن َد َر َجة‬ َ ‫صاَل ةُ ْال َج َما َع ِة َأ ْف‬
َ ‫ض ُل ِم ْن‬ َ .
Shalat berjama’ah itu lebih utama 27 (dua puluh tujuh) derajat daripada shalat sendirian.
6. Menjaga waktu untuk hal-hal yang bermanfaat seperti membaca al-Quran Al-Karim, buku-
buku yang bermanfaat, mengunjungi para sahabat karena Allah. Melindungi waktu dari apa
saja yang menimbulkan madharat baik berupa permainan dan apa saja yang melalaikan
Terus merasa di awasi oleh Allah Ta’ala saat di tempat usaha perdagangan, pabrik, pertanian, dan tugas-
tugas di seluruh bidang, masa dan tempat. akan dimintai pertanggung jawaban atas waktu anda dalam hal apa
anda habiskan.
7. Memilih sahabat-sahabat yang shalih dan yang suka menasehati.
Mereka yang mengenal kebenaran kemudian mengikutinya dan mengenali kebatilan kemudian
menjauhinya dan juga Mengajak berkumpul untuk menghadiri majelis ta’lim,belajar dan mengabdi
kepada gurudan sebagainya. Oleh karena itu, lihatlah dengan siapa anda berteman. Pada hari kiamat
kita akan bersama dengan siapa yang anda cintai. Siapa saja yang menyerupai suatu kaum maka dia
termasuk golongan mereka.
8. Mengamalkan syariat Islam yang zhahir maupun yang batin, baik berupa perkataan, keyakinan dan
perbuatan.
Terutama iman kepada takdir yang baik dan buruk, iman kepada hari kebangkitan (yaumul baats), hari
pembalasan (yaumul jaza), pahala dan hukuman, surga dan neraka.

Juga merealisasikan kalimat syahadat laailaaha illallahu wa anna Muhammad Rasulullah dengan cara mengetahui
maknanya, mengamalkan tuntutannya, memenuhi syarat-syaratnya dan keharusannya.
‫‪Serta takut kepada Allah serta menjauhi apa saja yang diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dalam‬‬
‫‪hal makanan, minuman, pakaian, permainan yang diharamkan, pria tidak menyerupai wanita dan sebaliknya,‬‬
‫‪serta tidak menyerupai orang-orang kafir dalam ucapan salam, pakaian. Jadi secara umum adalah dengan‬‬
‫‪teguh melakukan yang wajib dan sunnah serta meninggalkan yang diharamkan dan dimakruhkan baik‬‬
‫‪berupa perkataan maupun perbuatan.‬‬

‫‪Demikianlah khutbah singkat ini bekal yang mesti dimiliki oleh setiap pemuda muslim agar mampu‬‬
‫‪memainkan perannya yang strategis dalam kehidupan ini sehingga tidak ada penyelalan di hari tua‬‬
‫‪nanti.aamiin.‬‬

‫ت َوال ِّذ ْك ِر ْال َح ِكي ِْم‪,‬‬‫آن ْال َع ِظي ِْم‪َ ,‬ونَفَ َعنِ ْي َوِإيَّا ُك ْم بِ َما فِ ْي ِه ِم َن اآليَا ِ‬ ‫ك هللاُ لِ ْي َولَ ُك ْم فِي ْالقُرْ ِ‬ ‫ار َ‬ ‫بَ َ‬
‫َوتَقَب ََّل ِمنِّ ْي َو ِم ْن ُك ْم تِالَ َوتَهُ ِإنَّهُ هُ َو ال َّس ِم ْي ُع ْال َعلِ ْي ُم‪َ .‬أقُ ْو ُل قَ ْولِ ْي هَ َذا َوا ْستَ ْغفِ ُر هللاَ ْال َع ِظ ْي َم لِ ْي‬
‫َولَ ُك ْم فَا ْستَ ْغفِر ُْوهُ‪ِ ،‬إنَّهُ هُ َو ْال َغفُ ْو ُر الر ِ‬
‫َّح ْي ُم‬
‫‪Khutbah 2 :‬‬

‫ت َأ ْع َمالِنَا‪َ ،‬م ْن‬ ‫هّٰلِل‬


‫ِإ َّن ْال َح ْم َد ِ نَحْ َم ُدهُ َونَ ْستَ ِعينُهُ َونَ ْستَ ْغفِ ُرهُ‪َ ،‬ونَع ُْو ُذ بِاهللِ ِم ْن ُشر ُْو ِر َأ ْنفُ ِسنَا َو ِم ْن َسيَِّئا ِ‬
‫ك لَهُ‪َ ،‬وَأ ْشهَ ُد‬ ‫ي لَهُ‪َ ،‬وَأ ْشهَ ُد َأ ْن اَّل ِإ ٰلهَ ِإاَّل هللاُ َوحْ َدهُ اَل َش ِر ْي َ‬ ‫ض َّل لَهُ َو َم ْن يُضْ لِلْ فَاَل هَا ِد َ‬ ‫يَ ْه ِد هللاُ فَاَل ُم ِ‬
‫ص ِّل َو َسلِّ ْم َع ٰلى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ِد ِن الصَّا ِد ِ‬
‫ق ْال َو ْع ِد اَأْل ِم ْي ِن‪،‬‬ ‫َأ َّن َسيِّ َدنَا ُم َح َّمدًا َع ْب ُدهُ َو َرس ُْولُهُ‪ ،‬اَللهم َ‬
‫ت الطَّا ِه ِري َْن‪،‬‬ ‫آل ْالبَ ْي ِ‬
‫ت ْال ُمْؤ ِمنِي َْن‪َ ،‬و ِ‬ ‫ض اللهم َع ْن ُأ َّمهَا ِ‬ ‫َو َع ٰلى ِإ ْخ َوانِ ِه النَّبِيِّي َْن َو ْال ُمرْ َسلِي َْن‪َ ،‬وارْ َ‬
‫ان َو َعلِ ٍّي‪َ ،‬و َع ِن اَأْلِئ َّم ِة ْال ُم ْهتَ ِدي َْن‪َ ،‬أبِ ْي َحنِ ْيفَةَ َو َمالِ ٍ‬
‫ك‬ ‫َّاش ِدي َْن‪َ ،‬أبِ ْي بَ ْك ٍر َو ُع َم َر َو ُع ْث َم َ‬
‫َو َع ِن ْال ُخلَفَا ِ‪¢‬ء الر ِ‬
‫‪َ ،‬وال َّشافِ ِع ِّي َوَأحْ َم َد َو َع ِن اَأْل ْولِيَا ِء َوالصَّالِ ِحي َْن‪َ .‬أ َّما بَ ْع ُد‬

‫ص ْي ُك ْم َونَ ْف ِس ْي بِتَ ْق َوى هللاِ ْال َعلِ ِّي ْال َع ِظي ِْم فَاتَّقُ ْوهُ‪َ ،‬وا ْعلَ ُم ْوا َأ َّن هللاَ َأ َم َر ُك ْم بَِأ ْم ٍر‬ ‫فَيَا َأيُّهَا ْال ُم ْسلِ ُم ْو َن‪ُ ،‬أ ْو ِ‬
‫ون َعلَى النَّبِ ِّي يَا َأيُّهَا‬ ‫ُصلُّ َ‬‫ال‪ِ :‬إ َّن هَّللا َ َو َماَل ِئ َكتَهُ ي َ‬ ‫صاَل ِة َوال َّساَل ِم َع ٰلى نَبِيِّ ِه ْال َك ِري ِْم فَقَ َ‬
‫َع ِظي ٍْم‪َ ،‬أ َم َر ُك ْم بِال َّ‬
‫صلِّ َع ٰلى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َع ٰلى آ ِل َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َك َما‬ ‫ٰ‬
‫صلُّوا َعلَ ْي ِه َو َسلِّ ُموا تَ ْسلِي ًما‪ ،‬اَللّهُ َّم َ‬ ‫ين آ َمنُوا َ‬ ‫الَّ ِذ َ‬
‫ار ْك َع ٰلى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َع ٰلى آ ِل َسيِّ ِدنَا‬ ‫آل َسيِّ ِدنَا ِإب َْرا ِه ْي َم َوبَ ِ‬‫ْت َع ٰلى َسيِّ ِدنَا ِإب َْرا ِه ْي َم َو َع ٰلى ِ‬ ‫صلَّي َ‬ ‫َ‬
‫ك َح ِم ْي ٌد َم ِج ْي ٌد‬‫آل َسيِّ ِدنَا ِإ ْب َرا ِه ْي َم‪ ،‬فِ ْي ْال َعالَ ِمي َْن ِإنَّ َ‬ ‫ٰ‬
‫ت َعلى َسيِّ ِدنَا ِإب َْرا ِه ْي َم َو َعلى ِ‬ ‫ٰ‬ ‫ار ْك َ‬ ‫‪ُ .‬م َح َّم ٍد َك َما بَ َ‬
‫ٰ‬
‫ت‪ ،‬اللهم ا ْدفَ ْع َعنَّا‬ ‫ت اَأْلحْ يَا ِء ِم ْنهُ ْم َواَأْل ْم َوا ِ‬‫وال ُمْؤ ِمنِي َْن َو ْال ُمْؤ ِمنَا ِ‬
‫ت ْ‬ ‫اَللّهُ َّم ا ْغفِرْ لِ ْل ُم ْسلِ ِمي َْن َو ْال ُم ْسلِ َما ِ‬
‫ظهَ َر‬ ‫ف ْال ُم ْختَلِفَةَ َوال َّش َداِئ َد َو ْال ِم َح َن‪َ ،‬ما َ‬ ‫ْالبَاَل َء َو ْالغَاَل َء َو ْال َوبَا َء َو ْالفَحْ َشا َء َو ْال ُم ْن َك َر َو ْالبَ ْغ َي َوال ُّسي ُْو َ‬
‫ك َعلَى ُك ِّل َش ْي ٍء قَ ِد ْي ٌر ِعبَا َد‬ ‫ان ْال ُم ْسلِ ِمي َْن َعا َّمةً‪ِ ،‬إنَّ َ‬
‫صةً َو ِم ْن ب ُْل َد ِ‬ ‫ِم ْنهَا َو َما بَطَ َن‪ِ ،‬م ْن بَلَ ِدنَا هَ َذا َخا َّ‬
‫‪،‬هللاِ‬
‫ان َوِإ ْيتَا ِء ِذي ْالقُرْ بَى ويَ ْنهَى َع ِن الفَحْ َشا ِء َو ْال ُم ْن َك ِر َوالبَ ْغ ِي‪ ،‬يَ ِعظُ ُك ْم‬ ‫إن هللاَ يَْأ ُم ُر بِ ْال َع ْد ِل َواإْل حْ َس ِ‬‫َّ‬
‫لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّكر ُْو َن‪ .‬فَاذ ُكرُوا هللاَ ْال َع ِظ ْي َم يَ ْذ ُكرْ ُك ْم َوا ْش ُكر ُْوهُ َعلَى نِ َع ِم ِه يَ ِز ْد ُك ْم َوا ْسَألُ ْوهُ ِم ْن فَضْ لِ ِه يُع ِ‬
‫ْط ُك ْم‬
‫‪.‬واتَّقُ ْوهُ يَجْ َعلْ لَ ُك ْم ِم ْن َأ ْم ِر ُك ْم َم ْخ َرجًا‪َ ¢،‬ولَ ِذ ْك ُر هللاِ َأ ْكبَ ُر‬ ‫َ‬

Anda mungkin juga menyukai