RKK Kantor Kesehatan Pelabuhan Kls III
RKK Kantor Kesehatan Pelabuhan Kls III
KONSTRUKSI (RKK)
DISUSUN OLEH:
LEMBAR PENGESAHAN
Daftar Isi :
Harapan:
Mutu Pekerjaan sesuai
Spesifikasi teknis
Kategori Jenis Jenis Sumber Keinginan dan Harapan
No Isu Dampak
Isu Isu Kerja keras Isu Internal Eksternal
Harapan:
Hasil pekerjaan dapat
diterima direksi
Harapan:
Pengawasan lebih
efektif
5 Pemindahan utilitas Pekerjaan sosial Eksternal pendekatan Laingkungan Keinginan :
tehambat Tidak mengganggu
karena aktifitas
menggnggu
lokasi kerja Harapan:
aktifitas lancer
Kategori Jenis Jenis Sumber Keinginan dan Harapan
No Isu Dampak
Isu Isu Kerja keras Isu Internal Eksternal
6 Harga bahan baku Progress Kinerja Eksternal ancaman Logistik Keinginan :
meningkat dan terlambat Harga stabil, bahkan
langkah bisa turun
Harapan:
Bisa mengejar
progress
Listen Situmorang, ST
Henra Vensinsius, ST
A.2. Organisai Pengelolah SMKK
DIREKTUR UTAMA
Edal Merza Pajri
Direktur oprasional
Direktur QHSE
Suhaimi Amir Hamsah, ST.
Proyek Mananger
Tingkat Proyek Pimpinan Unit Keselamatan Konstruksi (UKK)/
Linsten Situmorang, ST Penangngung Jawab Keeslamatan Konstruksi
Henra Vensinsius, ST
SITE OPERASIONAL STAFF ENGINEERING Manajer keuangan
MANAGER MANAGER Petuga Tanggap
Maryono Tom Donnie, ST Yusrizal Fadjri, SE Darurat
Pemadam/ dan P3K
Akbar Silalahi
QUANTITY
SURVEYOR ADMINISTRASI
SURVEYOR
Musrizal Susi Susanti Tenaga Kesehatan Petugas lalu lintas,
Yudi, ST
Slamet Riyanto
ENGIEERING
KOMERSIAL
GENERAL
SUPERVISOR SIMON
SITUMORANG, Dedy Petugas keamanan Kuncoro
SOPEK ST
proyek
LOGISTIK
Mardioyo
Refiandian
A.3. Komitmen Keselamatan Konstruksi
-
Kepala Pengawas Pekerjaan
PT. Rafandra Nusantara Gemilang
Listen Situmorang, ST
Manajer Proyek
B. RENCANAAN KESELAMATAN KONSTRUKSI
B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang
TABEL 1. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, PENETAPAN PENGENDALIAN RISIKO K3
Nama
Perusahaan : PT. RAFANDRA NUSANTARA GEMILANG
Kegiatan : Pembangunan Gedung kantor Induk Kantor Kesehatan
Pelabuhan Kelas III Pangkalpinang
Lokasi : Pangkalpinang, komplek erkantoran Provinsi
kepulauan
Bangka Belitung
Tanggal Dibuat : Pangkalpinang , 6 Juli 2022
Masa : 163 (Seratus enam puluh tiga) hari kalender
Palaksanaan
1 2 3 4 5 6 7 8 7 9 11 12 13 14 15 16
Pancang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 11 12 13 14 15 16
- Kecelakaan 1 3 3 tinggi
Pek. Pas. Pintu pada saat - UU No. 2
- Penempatan
32 luka berat Tahun 0 0 0 0
Folding Gate lalulintas Personil K3
2017
pekerjaan
34 - Kecelakaan 1 3 3 tinggi
Pek. Pas. - UU No. 2
pada saat - Penempatan
MCB luka berat Tahun 0 0 0 0
lalulintas Personil K3
2017
pekerjaan
35 - Kecelakaan 1 3 3 tinggi
Pek. Pas. - UU No. 2
pada saat - Penempatan
Lampu luka berat Tahun 0 0 0 0
lalulintas Personil K3
2017
pekerjaan
- Terjatuh ke - PP No. - Penggunaan 1 3 3 menenga
lubang luka sedang 50 Tahun APD saat kerja h 0 0 0 0
2012
36 - Kecelakaan 1 3 3 tinggi
Pek. Pas. - UU No. 2
pada saat - Penempatan
Saklar luka berat Tahun 0 0 0 0
lalulintas Personil K3
2017
pekerjaan
- Terjatuh ke - PP No. - Penggunaan 1 3 3 menenga
lubang luka sedang 50 Tahun APD saat kerja h 0 0 0 0
2012
- 0 0 0 0
Henra Vensinsius, ST
Tenga Ahli Keselamatan Konstruksi
B.2. Rencana tindakan ketiknikan, Manajemen dan tenaga kerja (sasaran & program)
Tujuan rencana tindakan adalah untuk memastikan bahwa semua potensi bahaya
teridentifikasi, dinilai resikonya dan dilakukan pengendaliannya agar tidak membahayakan bagi para
pekerja dan orang lain sehingga proses pekerjaan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
PENGENDALIAN
RESIKO
IDENTIFIKASI PENILAIAN
BAHAYA RESIKO
MONITORING &
REVIEW
- Identifikasi bahaya.
Memperkirakan suatu aktifitas yang dilakukan terhadap sesuatu yang memiliki potensi
yang dapat menyebabkan cedera, sakit atau kerusakan yang terkandungd alam suatu
objek atau aktifitas.
- Penilaian resiko.
Proses pembobotan yang dilakukan untuk mengklasifikasikan potensi bahaya kedalam
kategori tinggi, menengah dan rendah.
- Pengendalian resiko.
Suatu upaya untuk meminimalkan atau menghilangkan celaka, sakit atau kerusakan
dalam suatu proses kegiatan/pekerjaan.
B.2 Rencana tindakan (sasaran khusus & program khusus)
Kegiatan : Pembangunan Gedung Kantor Induk Kantor kesehatan Palabuhan Kelas III Pangkalpinang
SASARAN PROGRAM
Pengendalian
TOLAK us
Risiko (Sesuai
NO. lima
Kolom URAIAN SUMBER JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
URAIAN puluh)
Tabel 6 IBPRP) KEGIATAN DAYA PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB
hari
kalender s
1 PEKERJAAN - Pengawasan dalam - Kotak P3K Selama Pengawasan Petugas K3
PENDAHULUAN - Seluruh pekerjaan Pekerjaan Rutin
- Tenaga Terpasang/terlaksana
Pek. Pengukuran pekerjaan
- Sesuai - Penggunaan Alat Pengaman Ahli/staff
dan pasang dipastikan sesuai dengan
dengan Diri K3
Bouwplank memenuhi prinsip
spesifikasi Petugas K3
keselamatan (APD) yang memadai - Sosialisasi
- Penempatan instruksi Selama Pengawasan
- Pekerjaan - Pasang Rambu-rambu kerja
Personil K3 kerja Pekerjaan Rutin
dilaksanakan pengaman - Pengadaan Terpasang/terlaksana
- Penggunaan sesuai metode APD
APD saat kerja pelaksanaan - Pengawasan dalam sesuai dengan
Petugas K3
- Sesuai pekerjaan - Kotak P3K spesifikasi
dengan
Pek. Bongkaran Selama Pengawasan
Seluruh - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
Bangunan Lama pekerjaan Pekerjaan Rutin
instruksi Diri Ahli/staff Terpasang/terlaksana
dipastikan kerja K3
- Penempatan
(APD) yang memadai Petugas K3
memenuhi prinsip sesuai dengan
- Pasang Rambu-rambu - Sosialisasi
Personil K3
keselamatan. spesifikasi
pengaman kerja
- Penggunaan Pekerjaan
- Sesuai - Pengadaan Selama Pengawasan
APD saat kerja dilaksanakan
dengan - Pengawasan dalam APD Pekerjaan Rutin
sesuai metode Terpasang/terlaksana
pekerjaan Petugas K3
Pek. pelaksanaan
instruksi - Kotak P3K sesuai dengan
Membersihkan kerja - Penggunaan Alat Pengaman
spesifikasi
Lapangan dan Diri - Tenaga
Seluruh
Peralatan (APD) yang memadai Ahli/staff
pekerjaan
Petugas K3
dipastikan - Pasang Rambu-rambu K3 Terpasang/terlaksana
- Penempatan - Sesuai
- Penempatan
Personil K3
- Seluruh - Tenaga
pekerjaan Ahli/staff
dipastikan K3
memenuhi prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
sesuai metode
pelaksanaan
SASARAN PROGRAM
Pengendalian Risiko
TOLAK URAIAN SUMBER JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
NO. (Sesuai Kolom
URAIAN us lima puluh) KEGIATAN DAYA PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB
Tabel 6 IBPRP)
hari kalender s
PEKERJAAN - Seluruh
URUGAN dipastikan
memenuhi
Pek. Galian tanah prinsip - Pengawasan Selama Pengawasan
untuk pondasi keselamatan - Sesuai dengan dalam pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
- Penggunaan
- Penempatan dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penggunaan APD (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
saat kerja memadai kerja
- Pasang Rambu- - Pengadaan
rambu pengaman APD
- Seluruh
Pek. Urugan - Pengawasan Selama Pengawasan
pekerjaan - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
kembali dalam pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penggunaan
- Penempatan dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penggunaan APD (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
saat kerja memadai kerja
- Pasang Rambu- - Pengadaan
rambu pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Urugan pasir dipastikan - Pengawasan Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
bawah pondasi memenuhi dalam pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penggunaan
- Penempatan dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penggunaan APD (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
saat kerja memadai kerja
- Pasang Rambu- - Pengadaan
rambu pengaman APD
Pek. Urugan pasir - Seluruh - Pengawasan Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
bawah lantai pekerjaan dalam pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penggunaan
- Penempatan dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penggunaan APD (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
saat kerja memadai kerja
- Pasang Rambu- - Pengadaan
rambu pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Timbunan
dipastikan - Pengawasan Selama Pengawasan
tanah peninggian - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dalam pekerjaan Pekerjaan Rutin
lantai
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penggunaan
- Penempatan dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penggunaan APD (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
saat kerja memadai kerja
- Pasang Rambu- - Pengadaan
rambu pengaman APD
PEKERJAAN
PONDASI, BETON - Seluruh
pekerjaan
dipastikan
memenuhi
prinsip - Pengawasan Selama Pengawasan
Pek. Rollag 1 Bata keselamatan - Sesuai dengan dalam pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
- Penggunaan
dilaksanakan - Tenaga
instruksi kerja Alat Pengaman sesuai dengan
sesuai metode Ahli/staff K3
Diri
pelaksanaan
- Penempatan (APD) yang - Sosialisasi spesifikasi
Personil K3 memadai kerja
\
Pengendalian SASARAN PROGRAM
Risiko (Sesuai TOLAK URAIAN SUMBER JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
NO.
Kolom URAIAN us lima puluh) KEGIATAN DAYA PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB
Tabel 6 IBPRP) hari kalender s
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Cerucuk dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Kayu memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
Pek. Lantai - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
pekerjaan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Kerja dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Beton K- dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
350 memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
Pek. Beton K- - Seluruh - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
225 pekerjaan dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
Pek. Pas. pekerjaan
pembesian dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
polos atau memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
ulir prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Bekisting memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Bongkaran dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Bekisting Beton memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan instruksi - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode kerja Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Seluruh
Pek. Pasangan pekerjaan
Dinding bata dipastikan
merah memenuhi
prinsip - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
keselamatan dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penempatan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
Personil K3 kerja
PEKERJAAN BESI -
KUSEN, PINTU, Seluruh
JENDEL pekerjaan
dipastikan
Pek. Kusen memenuhi
Alumunium prinsip - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
keselamatan - Sesuai dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Penempatan - Pekerjaan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
Personil K3 dilaksanakan Diri Ahli/staff K3
sesuai metode
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. Railling dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Stainless memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. Huruf
dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Acrylic + - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
Stainless Stell
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
Pek. Pas. Pintu pekerjaan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Folding Gate dipastikan pekerjaan Pekerjaan Rutin
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
PEKERJAAN - Seluruh
PLAFOND pekerjaan
Pas. Rangka dipastikan
langit-langit memenuhi
besi hollow prinsip - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
40.40 keselamatan - Sesuai dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
Pas. Langit-langit - Seluruh - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
gypsum board pekerjaan pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pas. Plafon PVC - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Instalasi dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
titik stop kontak memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
- Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pek. Pas. MCB pekerjaan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
dipastikan
memenuhi
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pek. Pas. Lampu - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
- Penempatan dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
Personil K3 sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
- Penggunaan (APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
APD saat kerja kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pek. Pas. Saklar - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. Panel dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Listrik memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
Pek. Pas. pekerjaan
Instalasi dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Penangkal memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
Petir prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
Pek. Pas. pekerjaan
Sambungan dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
Daya memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
Listrik prinsip
keselamatan
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan
Pek. Rangka memenuhi
Kuda - Kuda prinsip - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
keselamatan - Sesuai dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Penutup dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
atap memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
dilaksanakan Diri Ahli/staff K3
sesuai metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pek. Lisplank - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. Kisi-
dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Kisi Stainless - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
Steel
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pas. Kanopi
dipastikan - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Tampered - Sesuai dengan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi pekerjaan Pekerjaan Rutin
Glass
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan - Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
instruksi kerja sesuai dengan
sesuai metode Diri Ahli/staff K3
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu - Pengadaan
pengaman APD
SASARAN PROGRAM
Pengendalian Risiko
TOLAK URAIAN SUMBER JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
NO. (Sesuai Kolom
URAIAN us lima puluh) KEGIATAN DAYA PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB
Tabel 6 IBPRP)
hari kalender s
Pek. Pengecatan N
dinding & beton - Seluruh
pekerjaan
dipastikan
memenuhi
prinsip - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
keselamatan dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Finishing dan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pengecatan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
plafond
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
Pek. Pengecatan dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
- Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
listplank memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
PEKERJAAN pekerjaan
INFRASTRUKTUR dipastikan
memenuhi
Drainase prinsip - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
keselamatan dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Timbunan - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
SASARAN PROGRAM
Pengendalian Risiko
NO. (Sesuai Kolom TOLAK URAIAN SUMBER JADWAL BENTUK INDIKATOR PENANGGUNG
Tabel 6 IBPRP) URAIAN us lima puluh) KEGIATAN DAYA PELAKSANAAN MONITORING PENCAPAIAN JAWAB
hari kalender s
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Cerucuk Talud memenuhi dengan pekerjaan - Kotak P3K Pekerjaan Rutin Terpasang/terlaksana Petugas K3
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
- Seluruh
pekerjaan
dipastikan - Sesuai - Pengawasan dalam Selama Pengawasan
Pasangan Talud - Kotak P3K Terpasang/terlaksana Petugas K3
memenuhi dengan pekerjaan Pekerjaan Rutin
prinsip
keselamatan
- Pekerjaan
dilaksanakan
- Penggunaan Alat Pengaman - Tenaga
sesuai instruksi kerja sesuai dengan
Diri Ahli/staff K3
metode
pelaksanaan
(APD) yang memadai - Sosialisasi spesifikasi
kerja
- Pasang Rambu-rambu -
pengaman Pengadaan
APD
Dibuat oleh :
Henra Vensinsius, ST
Penanggung Jawab Keselamatan Konstruksi
ALUR EVAKUASI
KECELAKAAN KERJA
LOKASI/TITIK
KECELAKAAN KERJA
KECELAKAAN
Laporan ditinjau
kembali
NO
CEK
ASTEK
P2K3
LOKASI/TITIk
KECELAKA
AN
Investigasi kelapangan
CEK
YES
Kecelakaan murni,
dapat diproses lanjut
RUMAH SAKIT /
POLIKLINIK
B.3. Standar dan peraturan perundangan
Merupakan suatu kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap perusahaaan. Perundang -
undangan dan atau persyaratan lain yang tekait dalam pelaksanaan proyek akan diidentifikasi dan
menjadi dasar/ refensi hukum pelaksanaan K3, juga akan dilakukan evaluasi.
(Tabel terlampir)
Pada dasarnya tanggung jawab K3/ Safety melekat pada setiap fungsi dan jabatan masing –
masing mulai dari level supervisor hingga pucuk pimpinan tertinggi.
Secara umum tanggung jawab dalam safety dapat dijabarkan sebagai berikut :
1. Manajer Proyek
Wewenang
• Sebagai pimpinan proyek
Tanggung lawab
• Melaksanakan Kebijakan K3 perusahaan
• Penanggung jawab umum atas pelaksanaan K3 pada proyek, Memastikan
peiaksanaan methode kerla yang aman.
• Aktif mempromosikan safety di lapangan.
• Mendukung penuh safety officer.
• Memastikan bahwa perencanaan K3LLK dilaksanakan dan diperbaharui.
• Mengevaluasi dan meninjau perfoma dan target safety,
• Mengkoordinasikan pelaksanaan safety prosedur kepada klient, subcontractor dan third
parties.
• Berkomunikasi dengan Head Office tentang permasalahan K3LLK.
2. Manajer Teknik
Wewenang
• Memimpin team engineering dalam pelaksanaan proyek. Tanggung Jawab
• Merumuskan pelaksanaan perencanaan K3LLK kedalam metode kerja pada setiap pekejaan
baru atau perbedaan operasional atau perubahan pekerjaan.
• Mengidentifikasi risk dan hazard serta melakukan sistem preventive yang tepat.
• Mempersiapkan rancangan eksekusi konstruksi yang aman.
• Melakukan inspeksi safety pada kondisi fisik lapangan
• Menyelidiki dan menganalisa setiap incident/ accident dan penyakit akibat kerja untuk
mengetahui tingkat kecenderungannya (trends).
• Memastikan bahwa seluruh equipment yang digunakan telah memenuhi standard safety.
• Memastikan seluruh equipment dan peralatan lainnya dirawat dengan baik serta aman
digunakan. Prenventive terhadap pencemaran lingkungan.
3. Manajer Lapangan
Wewenang
• Memimpin pelaksanaan lapangan.
Tanggung Jawab
• Merumuskan pelaksanaan perencanaan K3LLK kedalam metode kerja pada setiap
pekerjaan baru atau perbedaan operasional atau perubahan pekejaan.
• Mengidentifikasi risk dan hazard sefta melakukan sistem preventive yang tepat.
• Mempersiapkan rancangan eksekusi konstruksi yang aman. Melakukan inspeksi safety
pada kondisi fisik lapangan.
• Menyeiidiki dan menganalisa setiap incident/ accident dan penyakit akibat kerja untuk
mengetahui tingkat kecenderungannya (trends).
• Memastikan bahwa seluruh equipment yang digunakan telah memenuhi standard safety.
• Memastikan seluruh equipment dan peralatan lainnya dirawat dengan baik sefta aman
digunakan.
• Prenventive terhadap pencemaran lingkungan.
4. Safety Officer
Wewenang
• Memastikan Pelaksanaan K3 proyek.
• Menangguhkan pekerjaan bila tidak memenuhi ketentuan K3, Memperingatkan hingga
memberhetikan setiap pekerja hingga dianggap melanggar ketentuan K3. Tanggung Jawab
• Memonitor efektifitas peraturan dan regulasi safety.
• Mengkoordinasikan dan mendukung pelaksanaan kebijakan K3.
• Memberikan saran dan masukan terhadap seluruh aspek safety dan tindakan Membuat
draft laporan mingguan dan bulanan.
• Melakukan investigasi kecelakaan kerja.
• Membantu Project Manager dalam mempersiapkan dan memperbaharui project safety plan.
• Memastikan seluruh resiko teridentifikasi dan terkontrol.
• Melakukan inspeksi harian dan mingguan. Mengkontrol seluruh kebutuhan safety.
5. Chief Mechanic
Wewenang
• Menyediakan, menukar atau mengganti peralatan kerja yang dibutuhkan dilapangan.
Tanggung Jawab
• Melaksanakan kebijakan K3.
• Sebagai penanggung jawab umum safety pada lokasi pengawasannya.
• Turut serta secara aktif dalam mengawasi pelaksanaan proyek secara langsung.
• Memimpin pelaksanaan toolbox meeting.
• Memberikan saran dan masukan terhadap seluruh aspek safety dan tindakan.
• Turut serta dalam investigasi kecelakaan kerja.
• Memastikan seluruh resiko teridentifikasi dan terkontrol/ Melakukan inspeksi harian dan
mingguan.
• Memastikan kelayakan dan keamanan alat/ equipment yang digunakan. Melakukan pre-
use inspeksi dan perawatan equipment secara berkala.
Pelatihan merupakan salah satu alat penting dalam menjamin kompetensi kerja yang
dibutuhkan untuk mencapai tujuan K3. Prosedur untuk melakukan identifikasi standar kompetensi
kerja dan penerapannya melalui program pelatihan harus tersedia.
Program pelatihan yang sudah ada harus dikembangkan sesuai dengan hasil penilaiannya.
Prosedur pendokumentasian harus ditetapkan untuk melakukan evaluasi efektivitas pelatihan yang
telah dilaksanakan.
C.3. Kepedulian
Semua staff dan pekerja dalam pekerjaan ini harus peduli terhadap keselamatan seluruh
personil di lapangan. Maka dari itu alat pelindung diri adalah kelengkapan yang wajib digunakan
saat bekerja sesuai bahaya dan resiko bekerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan
orang disekelilingnya.
Ada pun bentuk dari alat tersebut adalah :
• Safety helmet
Berfungsi sebagai pelindung kepala dari benda yang bisa mengenai kepala secara langsung.
• Sepatu Karet ( sepatu boots )
Berfungsi sebagai alat pengaman saat bekerja di tempat yang becek ataupun berlumpur.
Kebanyakan dilapisi dengan metal untuk melindungi kaki dari benda tajam atau berat, benda
panas, cairan kimia, dsb.
• Sarung Tangan
Berfungsi sebagai alat pelindung tangan pada saat bekerja di tempat atau situasi yang dapat
mengakibatkan cedera tangan. Bahan dan bentuk sarung tangan disesuaikan dengan fungsi
masing-masing pekerjaan.
• Masker ( Respirator )
Berfungsi sebagai penyaring udara yang dihirup saat bekerja.
C.4. Komunikasi
WAKTU PELAKSANAAN
NO. JENIS KOMUNIKASI P IC
163 hari kalender sejak SPMK
Dibuat oleh:
Henra Vensinsius, ST
Tenaga Ahli Keselamatan Konstruksi
2. Pelaporan
Prosedur pelaporan harus ditetapkan untuk menjamin bahwa Sistem Manajemen K3
dipantau untuk peningkatan kinerja dan kinerjanya ditingkatkan.
Pendokumentasian merupakan unsur utama pada sistem manajemen untuk itu harus dibuat
sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pendokumentasian Sistem Manajemen K3
diintegrasikan dengan sistem manajemen perusahaan dalam keseluruhan dokumentasi yang
ada.
PENGENDALIAN DOKUMEN
Dalam pengendalian dokumen, Perusahaan harus menjamin bahwa beberapa hal antara lain :
• Dokumen dapat diidentifikasi sesuai dengan uraian tugas dan tanggung jawab di
perusahaan.
• Dokumen ditinjau ulang secara berkala dan direvisi sesuai kebutuhan.
• Dokumen sebelum diterbitkan harus lebih dahulu disetujui oleh personel yang
berwenang.
• Dokumen versi terbaru harus tersedia di tempat kerja yang dianggap perlu.
• Semua dokumen yang telah usang harus segera disingkirkan.
• Dokumen mudah ditemukan dan mudah dipahami.
• Risiko dan sumber bahaya yang meliputi keadaan mesin-mesin, pesawat pesawat, alat
kerja, serta peralatan lainnya, bahan-bahan dan sebagainya, lingkungan kerja, sifat
pekerjaan, cara kerja dan proses produksi.
• Kegiatan pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja.
• Kegiatan inspeksi, kalibrasi dan pemeliharaan.
• Pemantauan data.
• Rincian insiden, keluhan dan tindak lanjut.
• Identifikasi produk termasuk komposisinya.
• Informasi mengenai pemasok dan kontraktor.
• Audit dan peninjauan ulang Sistem Manajemen K3.
D. Operasi Keselamatan Konstruksi
Pimpinan UKK
To beName
1. Penilaian kebutuhan alat pelindung diri dan alat pelindung kerja yang sesuai
dengan jenis pekerjaan dan bahaya yang timbul
2. Penilaian kebutuhan alat pelindung diri dan alat pelindung kerja dengan
jumlah yang memadai
3. Evaluasi kepatuhan terhadap penggunaan dan perawatan alat pelindung diri
dan alat pelindung kerja
4. Pelaksanaan pelatihan untuk pekerja konstruksi yang terkait dengan fungsi,
manfaat, penggunaan dan perawatan alat pelindung diri dan alat pelindung
kerja
D.1.3. Pengelolaan Keamanan Lingkungan Kerja
Terlampir
D. Operasi Keselamatan Konstruksi – Analisis Keselamatan Pekerjaan (Job Safety Analysis )
1 Helm/Safety Helmet √
2 Sepatu/Safety Shoes √
3 Sarung Tangan/Safety √
Gloves
4 Rompi √
Keselamatan/Safety
Vest
5 Masker √
Pernafasan/Respiratory
Urutan Langkah
Identifikasi Bahaya Pengendalian Penanggung Jawab
Pekerjaan
PEKERJAAN
PENDAHULUAN - Seluruh pekerjaan - Penempatan Petugas K3
dipastikan memenuhi Personil K3
PEKERJAAN SANITAIR
Pas. Instalasi pipa - Seluruh pekerjaan - Penempatan Petugas K3
dipastikan memenuhi Personil K3
PEKERJAAN ELECTRIKAL
PEKERJAAN INFRASTRUKTUR
Drainase - Seluruh pekerjaan - Penempatan Petugas K3
dipastikan memenuhi Personil K3
Henra Vensinsius, ST
Tenaga Ahli Keselamatan Konstruksi
D.2. Kesiapan dan Tanggapan Terhadap Kondisi Darurat
Perusahaan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan untuk pemantauan dan evaluasi
kinerja Manajemen Keselamatan Kerja Perusahaan memastikan peralatan yang digunakan
untuk memantau dan mengukur terkalibrasi dan dipelihara termasuk catatan prosesnya
disimpan untuk dievaluasi.
E.2. Tinjauan manajemen
2. Kaji Ulang dilakukan sekurangnya 1 (satu) kali dalam jangka waktu siklus
pekerjaan
1 2 3 4 5
Dibuat oleh:
TTD
Henra Vensinsius,ST
Pengendalian Administratif
Prosedur dan instruksi kerja dibuat dengan mempertimbangkan aspek keselamatan dan kesehatan
kerja pada setiap tahapan, harus didokumentasikan dan ditinjau ulang secara berkala terutama jika
terjadi perubahan peralatan, proses atau bahan baku yang digunakan serta dibuat oleh personel
yang memiliki kompetensi kerja dengan melibatkan para pelaksana.
E.2. Tinjauan manajemen
Penilaian ini merupakan penilaian yang dilakukan oleh perusahaan sendiri, yang bertujuan
menilai efektifitas penerapan sistem manajemen K3 di perusahaan serta memberi masukan kepada
pihak manajemen dalam rangka pengembangan secara terus menerus.
Pelaksanaan internal audit idealnya dilaksanakan 2 kali dalam setahun dengan melibatkan
seluruh bagian di perusahaan antara lain pada setiap unit operasi, lokasi dan departemen/bagian
harus diikutsertakan dalam audit dengan metode uji silang (cross check).
Audit internal dilaksanakan oleh personil yang independen terhadap bagian yang diaudit, bukan
personil yang mempunyai hubungan langsung terhadap bagian yang diaudit, bukan personil yang
mempunyai hubungan terhadap bagian tersebut, sehingga hasil yang didapat merupakan hasil yang
obyektif. Personil yang melakukan audit juga harus terlatih dan berpengalaman.
Karyawan adalah aset utama suatu organisasi yang menjadi perencana dan pelaku aktif dari
setiap aktivitas organisasi. Karyawan mempunyai pikiran, dorongan perasaan, keinginan, kebutuhan
status, latar belakang pendidikan, usia dan jenis kelamin yang heterogen yang dibawa ke dalam
organisasi perusahaan. Karyawan bukan mesin, uang, dan material yang sifatnya pasif dan dapat
dikuasai serta diatur sepenuhnya dalam mendukung tercapainya tujuan organisasi, karyawan
berfungsi untuk mengoperasikan peralatan, melakukan tugas dan tanggung jawabnya sesuai
dengan job description.
Dalam melaksanakan tanggungjawab pekerjaannya, karyawan dituntut untuk dapat
meningkatkan kinerjanya sehingga dapat mendukung keberhasilan pencapaian tujuan organisasi.
Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Dalam suatu
organisasi peranan seorang pimpinan tidak dapat dipisahkan, karena pimpinan atau manajer yang
baik adalah yang mampu menciptakan suatu kondisi sehingga orang secara individu atau kelompok
dapat bekerja dan mencapai kinerja yang tinggi.
Perusahaan berusaha untuk meningkatkan kinerja karyawannya sebagai salah satu upaya
mencapai tujuan perusahaan. Salah satu upaya yang dilakukan perusahaan untuk
meningkatkan kinerja karyawan adalah dengan menjalankan program Keselamatan
Kesehatan Kerja (K3) dan pemberian Kompensasi dengan baik.
Peningkatan kinerja karyawan merupakan masalah sistem dalam arti tertentu, karena ada banyak
segi dari pekerjaan dan kegiatan perusahaan yang mempunyai dampak terhadap peningkatan
kinerja karyawan. Bidang kerja yang dapat meningkatkan kinerja karyawan di samping perlunya
pembenahan kembali beberapa bagian organisasi dan fungsi staff untuk menunjang peningkatan
produktivitas semaksimal mungkin.
Kegiatan jasa konstruksi telah terbukti memberikan kontribusi penting dalam perkembangan dan
pertumbuhan ekonomi disemua negara di dunia, termasuk Indonesia, baik yang diselenggarakan
oleh pemerintah maupun swasta. Dalam menghadapi persaingan pasar bebas, perlu dilakukan
langkah langkah antisipatif yang harus dipersiapkan oleh perusahaan-perusahaan jasa konstruksi,
baik swasta maupun BUMN yang ada di Indonesia dengan melakukan berbagai macam perbaikan
guna meningkatkan kualitas kinerja karyawan, sehingga dapat menghasilkan suatu sistem bisnis
perusahaan jasa konstruksi yang ideal. Salah satu penyebab perusahaan jasa konstruksi tidak
berkembang adalah karena pengusaha dan top manajemen tidak mau mengakui bahwa mereka
perlu membentuk kembali budaya perusahaan dan/atau mengambil cara baru dalam mengatur
orang pada suatu tahap awal yang menjadi titik kritis dalam sejarah perusahaan. Intervensi untuk
mendorong perkembangan perusahaan dan sebelum terjadinya pengaruh negatif dari
pekembangan kebudayaan organisasi yang cepat dan kepemimpinan yang dianggap dominan.
Hal ini perlu mendapat perhatian dikarenakan lokasi pekerjaan proyek merupakan salah satu
lingkungan kerja yang mengandung resiko cukup besar, sehingga dapat dikatakan bahwa industri
konstruksi terbilang paling rentan terhadap kecelakaan kerja. Di Indonesia telah ditetapkan
beberapa peraturan keselamatan dan kesehatan kerja; antara lain sebagai berikut: Keputusan
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Pengawasan Ketenagakerjaan No 311
Tahun 2002 tentang Sertifikasi Kompetensi Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Peraturan-peraturan
tersebut ditetapkan bertujuan untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan kerja.
Program keselamatan dan kesehatan kerja sebaiknya dimulai dari tahap yang paling dasar, yaitu
pembentukan budaya keselamatan dan kesehatan kerja. Dan program keselamatan dan kesehatan
kerja dapat berfungsi dan efektif, apabila program tersebut dapat terkomunikasikan kepada seluruh
lapisan individu yang terlibat pada proyek konstruksi.
FLOW CHART DALAM PELAKSANAAN K3
Lampiran Tabel
.
PROTOKOL PENCEGAHAN DALAM COVID-19 DALAM
PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI
a. Apabila telah ditemukan pekerja yang positif dan/atau berstatus Pasien Dalam
Pengawasan (ODP) maka penyelenggaraan jasa konstruksi tersebut dapat
diberhentikan sementara akibat keadan kahar sesuai ketentuan (lampiran II –
Intruksi Menteri PUPUR No.02/IN/M/2020) yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan.
b. Pengukuran suhu tubuh kepada seluruh pekerja dan karyawan setiap pagi, siang
dan sore
c. Melarang orang (seluruh pekerja atau tamu) yang terindikasi memiliki suhu tubuh
> 38 derajat celcius dating ke lokasi pekerjaan
d. Direktur Jenderal Menerima laporan hast) evaluasi Tim Kaji Cepat BnJal’
Demikian Rencana Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) ini kami
buat sebagai dasar penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di proyek
sehingga dapat menghindari terjadinya kecelakaan kerja.
Listen Situmorang
Manajer Proyek