BAB I
PENDAHULUAN
Kebijakan dividen adalah suatu keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan
dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau akan ditahan dalam bentuk laba
ditahan guna pembiayaan investasi di masa mendatang. Apabila perusahaan memilih untuk
membagikan laba sebagai dividen, maka akan mengurangi laba yang ditahan dan selanjutnya
mengurangi total sumber dana internal atau intern financing. Sebaliknya jika perusahaan
memilih untuk menahan laba yang diperoleh, maka kemampuan pembentukan dana internal
akan semakin besar. Apabila perusahaan telah memutuskan membagi laba, maka semua
pemilik saham akan mendapatkan hak yang sama sesuai persentase kepemilikan sahamnya.
Namun pembagian dividen pemilik saham jenis preferen akan lebih diprioritaskan
dibandingkan pemilik saham biasa.
Menurut Harahap (2010 : 101) rasio keuangan terdiri dari Rasio Profitabilitas adalah
rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba , rasio lekuiditas
adalah rasio yang menggambarkan kemampuan prusahaan untuk menyelesaikan kewajiban
jangka pendeknya, rasio solvabilitas adalah kemampuan perusahan dalam membayar
kewajiban jangka panjangnya atau kewajiban kewajibannya apabila perusahaan dilikuidasi,
1
rasio aktivitas adalah rasio yang menggambarkan aktivitas yang dilakukan perusahaan dalam
menjalankan operasinya, rasio pertumbuhan adalah rasio yang menggambarkan presentasi
kenaikan penjualan/ pendapatan tahun ini dibanding tahun lalu, penilaian pasar 5 adalah rasio
yang menggambarkan situasi atau keadaan prestasi perusahaan dipasar modal.
Rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan adalah rasio
Profitabilitas yang diukur dengan Return On Equity (ROE), , rasio Likuiditas yang diukur
dengan Current Ratio (CR), rasio Solvabilitas yang diukur dengan Debt to Equity Ratio
(DER) dan kebijakan dividen diukur dengan Dividend Payout Ratio. Dari rasio – rasio
yang digunakan untuk mengukur kinerja keungan sehingga bisa diketahui seberapa besar
pengaruh kinerja keuangan terhadap kebijakan deviden perusahaan untuk membagikan
deviden dari laba yang dihasilkan perusahaan.
2
1.5.2 Manfaat Praktis
a) Bagi perusahaan, hasil penelitian ini diharapkan dapat membagikan data mengenai
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kebijakan dividen yang diperoleh dari
analisis rasio keuangan.
b) Bagi peneliti, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat dan pengetahuan
baru tentang dampak analisis rasio keuangan terhadap kebijakan dividen.
c) Bagi investor, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur atau acuan
dalam pengambilan keputusan dalam melakukan kegiatan investasi
3
DAFTAR PUSTAKA
(Tuliskan daftar referensi yang digunakan pada penulisan BAB I ini)
Contoh:
1. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Volume 22 No. 1 April 2019. Apakah konvergensi
International Financial Reporting Standards meningkatkan relevansi nilai informasi
akuntansi? Kadek Ari Rahayu dan Doddy Setiawan.
2. …
3. …
4. …
1. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi) Volume 6 No. 1, 2022.
Analisis Rasio Keuangan Pada Kebijakan Dividen. Tia Mahrurotul Fikriyah dan
Gideon Setyo Budiwitjaksono.
2. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi Volume 11 No. 2, 2022. Pengaruh Rasio Keuangan
Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI.
Eka Fitri Nabela dan Dini Widyawati.
3. VALUES Volume 1 No. 4 Tahun 2020. Analisis Rasio Keuangan Dan Kebijakan
Dividen Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang
Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2018. Kadek Krisna Yuniantari
Dewi, I Gusti Ngurah Bagus Gunadi, dan I Wayan Suarjana.