Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SISTEM INFORMASI PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN


BUKU PADA PERPUSTAKAAN

DISUSUN OLEH

KELOMPOK D:1) Dandie Panjaitan (20310051)

2) Emi Wati (20310053)

3) Selpiah Panjaitan (20310075)

4) Lestrida Sijabat (20310050)

5) Harnis Trang Zupen Insaf Ziliwu (20310034)

6) Agnes Sri Juli Harefa (20310031)

7) Febby Santa Gloria Simanjuntak (19310067)

8) Dicki Ananda Sitepu (20310004)

UNIVERSITAS MANDIRI BINA PRESTASI

TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan Kehadirat Tuhan yang Maha Esa, telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada penulis sehingga bisa berhasil menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “ SISTEM INFORMASI
PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU PADA PERPUSTAKAAN”.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu
diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir.

Penulis

Kelompok D
BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Perpustakaan adalah lembaga yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan


terekam, mengelolanya dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas
para penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan, misalnya proses
pembuatan kartu anggota perpustakaan, proses peminjaman dan proses pengembalian
buku.

Peminjaman buku hanya dapat dilakukan oleh pemilik kartu anggota


perpustakaan. Pengembalian buku dilakukan paling lama sesuai batas lama
peminjaman, jika sudah lewat waktu peminjaman maka akan dikenakan sanksi/denda
sebesar rupiah x/hari. Pengembalian buku dapat diwakilkan dengan membawa kartu
anggota perpustakaan si peminjam. Peminjaman buku masih dilakukan secara offline
atau langsung dicari oleh calon peminjam. Setelah buku sudah di dapat maka dibawa
ke meja petugas peminjaman. Petugas peminjaman melakukan validasi terhadap
pemilik kartu anggota, jika tidak sama maka peminjaman dibatalkan, jika sama maka
peminjaman dapat dilakukan dengan memasukkan data buku yang akan dipinjam.
Pada saat pengembalian buku, petugas harus memeriksa kondisi buku yang akan
dikembalikan. Jika buku sudah sesuai saat peminjaman dan pengembalian maka
pengembalian buku dapat dilaksanakan dengan sukses, jika tidak sama maka petugas
akan mempertanyakan buku yang akan dikembalikan. Bila penyebabnya hilangnya
buku maka akan disuruh mengganti buku yang hilang atau membayar sebesar harga
buku yang hilang tersebut. Jika penyebabnya koyak/sobek maka akan menggantikan
biaya fotocopy yang sobek ditambah biaya jilidnya.
Dalam peminjaman dan pengembalian buku pada perpustakaan, pencatatan
yang dilakukan adalah pencatatan data peminjam, data peminjaman, data
pengembalian, dan data buku.

1.2 Rumusan masalah

Adapun Rumusan Masalah dalam peminjaman dan pengembalian buku pada perpustakaan
sebagai berikut:

a. Bagaimana cara untuk menjadi anggota perpustakaan?


b. Bagaimana anggota perpustakaan untuk melakukan proses peminjaman dan
pengembalian buku?

1.3 Tujuan Masalah

Adapun Tujuan Masalah dalam peminjaman dan pengembalian buku pada perpustakaan
sebagai berikut:

1. Sistem informasi berbasis web memberikan kemudahan manajemen data bagi


petugas perpustakaan.
2. Sistem informasi perpustakaan berbasis web dengan beberapa layanan online,
seperti pendaftaran anggota dan penelusuran koleksi, dan pemesanan
pinjaman yang bersifat optional.
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Perpustakaan
Darmono (2001) mengemukakan bahwa Perpustakaan pada hakekatnya adalah
pusat sumber belajar dan sumber informasi bagi pemakainya. Perpustakaan dapat
pula diartikan sebagai tempat kumpulan buku-buku atau tempat buku-buku
dihimpun dan diorganisasikan sebagai media belajar siswa. Menurut Basuki (1991)
perpustakaan adalah kumpulan bahan informasi yang terdiri dari bahan buku dan
bahan nonbuku yang disusun dengan sistem tertentu dipersiapkan untuk diambil
manfaatnya/pengertiannya, tidak untuk dimiliki sebagian maupun keseluruhan.
Perpustakaan adalah sebuah tempat yang digunakan untuk menyimpan informasi
baik berupa cetak (buku, koran, jurnal, majalah, karya tulis, karya lukisan) ataupun
elektronik (pita kaset, film, slide,) yang biasanya disimpan menurut tatanan
tertentu yang digunakan pengunjung untuk dibaca atau dipinjam dan bukan untuk
dijual.
Menrut Suwarno (2010) Perpustakaan merupakan salah satu pusat informasi.
Perpustakaan menghimpun, mengelola, menyimpan, melestarikan, menyajikan,
serta memberdayakan informasi. Agar informasi yang dikelola mempunyai nilai
manfaat yang produktif, informasi tersebut harus memenuhi kriteria: benar, tepat,
cepat, dikemas dengan menarik, dan siap saji. Menurut Wiryokusumo dalam
Darmono (2004) dengan memanfaatkan perpustakaan dapat diperoleh data atau
informasi untuk memecahkan berbagai masalah, sumber untuk menentukan
kebijakan tertentu, serta berbagai hal yang sangat penting untuk keperluan belajar.
Jika ditilik dari pengertian tersebut, hakikat perpustakaan adalah pusat sumber
belajar dan sumber informasi bagi pemakainya. Selanjutnya Mbulu dalam
Chiellyezta (2011) perpustakaan sangat diperlukan keberadaannya dengan
pertimbangan bahwa:
1. Perpustakaan merupakan sumber belajar di lingkungan sekolah,
2. Perpustakaan merupakan salah satu komponen sistem pengajaran,
3. Perpustakaan merupakan sumber untuk menunjang kualitas pendidikan
dan pengajaran, dan
4. Perpustakaan sebagai laboratorium belajar yang memungkinkan peserta didik
dapat mempertajam dan memperluas kemampuan untuk membaca, menulis,
berfikir, dan berkomunikasi.
Dapat disimpulkan perpustakaan merupakan salah satu pusat informasi atau
tempat mengumpulkan, menyimpan dan memelihara koleksi pustaka baik buku –
buku atau bacaan lainnya, yang digunakan untuk sumber informasi sekaligus
sebagai sarana belajar yang menyenangkan. Jika dikaitkan dengan proses belajar
mengajar di sekolah, perpustakaan sekolah memberikan sumbangan yang sangat
berharga dalam upaya meningkatkan aktivitas siswa serta meningkatkan kualitas
pendidikan dan pengajaran.

2. Manfaat Perpustakaan
1. Fungsi perpustakaan
Pada garis besarnya fungsi perpustakaan di sekolah dapat dikategirikan menjadi :
a) Fungsi Edukatif (fungsi kedudukan)
Yang dimaksud dengan fungsi edukatif ialah bahwa perpustakaan harus mampu
membangkitkan minat baca para siswa, mengembangkan dan ekspresi,
mengembangkan kecakapan berbahasa, mengembangkan daya fikir yang rasianal
dan kritis serta mampu membimbing dan membina para siswa dalam cara
menggunakan bahan pustaka dengan baik inilah nilai kependidikan dari
perpustakaan sekolah.
b) Fungsi Informatif
Maksudnya ialah bahwa perpustakaan harus mampu menyediakan bahan-bahan
dan sumber informasi yang beraneka ragam, bermutu dan up to date yang disusun
secara teratur dan pemakaian jasa
perpustakaan dalam mencari informasi yang diperlikan.
c) Fungsi Administratif
Maksudnya ialah bahwa perpustakaan harus disertai dengan kegiatan pencatatan,
penyelesaian, pemrosesan bahan-bahan pustaka serta menyelenggarakan sirkulasi
praktis, efisien dan efektif.
d) Fungsi Rekreasi
Artinya bahwa perpustakaan sekolah disampingmenyediakan buku-buku ilmu
pengetahuan, juga perlu menyediakan buku-buku yang bersifat rekreatif atau
hiburan, yang bermutu yang dapat digunakan para pembaca untuk mengisi waktu-
waktu senggang baik untuk buku-buku cerita, cergam, majalah hiburan dan lain-
lain.
2. Manfaat perpustakaan
Perpustakaan memiliki manfaat untuk memelihara dan meningkatkan efisiensi dan
efektifitas proses belajar- mengajar. Perpustakaan yang terorganisir secara baik dan
sisitematis, secara langsung atau pun tidak langsung dapat memberikan
kemudahan bagi proses belajar mengajar di sekolah tempat perpustakaan tersebut
berada. Hal ini, terkait dengan kemajuan bidangpendidikan dan dengan adanya
perbaikan metode belajar-mengajar yang dirasakan tidak bisa dipisahkan dari
masalah penyediaan fasilitas dan sarana pendidikan.Secara terperinci, manfaat
perpustakaan bagi peserta didik adalah sebagai berikut:
a) perpustakaan dapat meningkatkan pengetahuan peserta didik,
b) perpustakaan dapat menimbulkan kecintaan terhadap membaca kepada peserta
didik,
c) perpustakaan dapat meningkatkan kecerdasan peserta didik,
d) peprpustakaan dapat memperkaya pengalaman belajar peserta didik,
e) perpustakaan dapat digunakan sebagai media pembelajaran untuk peserta didik,
f) perpustakaan dapat melatih peserta didik untuk bertanggung jawab, dan
g) perpustakaan dapat membantu peserta didik dalam hal menyelesaikan tugas.
Menurut Cella (2012) manfaat dari keberadaan perpustakaan sekolah adalah
merangsang minat baca baik pada guru dan siswa, merupakan sumber literatur
yang paling dekat, perpustakaan sebagai
pusat sumber informasi dan sumber pembelajaran menulis. Selain itu manfaat dari
perpustakaan diantaranya sebagai berikut :
a) Mempercepat penguasaan teknik membaca.
b) Melatih perserta belajar pada arah tanggungjawab ilmiah dan teknologi.
c) Membantu guru untuk menemukan sumber-sumber pengajaran.
d) Membantu seluruh elemen pendidikan dalam mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan.
e) Membantu perserta didik dalam kelancaran tugas-tugas belajarnya.
f) Menanamkan kebiasaan belajar mandiri oleh peserta didik tanpa bimbingan guru
secara langsung.
g) Menimbulkan kecintaan peserta didik terhadap kegiatan pengetahuan, baik yang
telah dipelajari maupun yang belum dipelajari.

3. Pengertian Peminjaman Dan Pengembalian Buku


Pengertian dari kata peminjaman adalah proses, cara, perbuatan meminjam atau
meminjamkan. Sedangkan pengertian dari kata pengembalian adalah proses, cara,
perbuatan mengembalikan; pemulangan; pemulihan.
Pengertian buku adalah beberapa helai kertas terjilid berisi tulisan untuk dibaca
atau yang kosong untuk ditulis.
Pengertian peminjaman dan pengembalian buku adalah suatu proses dimana
seseorang meminjam buku dalam jangka waktu tertentu dan akan mengembalikan
buku tersebut ke tempat buku tersebut dipinjam.

4. Prosedur Pendaftaran Anggota


I. Menunjukan (kartu identitas)
Pemustaka menunjukan kartu identitas (Kartu pelajar/KTM/KTP) Kepada
petugas untuk diverifikasi.
II. Input Data Mandiri Secara Online
Setelah terterifikasi,lakukann pendaftaran online melalui link.
III. Pengambilan/Input Foto
Selesai mendaftar pemustaka langsung mendapatkan nomor
anggota,sedangkan untuk pembuatan kartu pemustaka datang langsung ke
petugas untuk foto.
IV. Cetak Kartu Anggota
Petugas mencetak/memberikan kartu anggota perpustakaan kepada
pemustaka.
V. Selesai
Proses pendaftaran selesai. Pemustaka meminjam buku dengan kartu
anggota perpustakaan yang berlaku selama 5 tahun.

5. Prosedur Peminjaman Buku


I. Mulai
II. Menelusuri/mencari buku di komputer (OPAC)
III. Mengambil buku di rak
IV. Serahkan buku dan kartu perpustakaan kepada petugas
V. Transaksi diproses di proses oleh pustakawan
VI. Pastikan buku yang dipinjam telah di stempel tanggal kembali
VII. Buku dan kartu diserahkan kepada pemustaka
VIII. Selesai

6. Prosedur Pengembalian Buku


I. Memberikan buku ke petugas (petugas menyerahkan buku dan kartu
anggota)
II. Memeriksa Buku (petugas memeriksa fisik dan kesesuaian buku)
III. Input Bercode Buku (petugas menscan bercode dan mengupdate data
pengembalian di INLISLITE)
IV. Selesai (proses pengembalian selesai)

Anda mungkin juga menyukai