Anda di halaman 1dari 8

PERPUSTAKAAN JENDELA ILMU PENGETAHUAN

By: Dr.H. Isak Iskandar, MPd.,MM


A. Latar Belakang Masalah
Keberadaan perpustakaan dewasa ini semakin dirasakan keberadaan nya. Kebutuhan
akan adanya perpustakaan yang mampu menunjang kegiatan masyarakat akan ilmu
pengetahuan, transformasi ilmu pengetahuan tidak lagi terkonsentrasi melalui hubungan
tatap muka dalam kegiatan belajar mengajar saja, tetapi juga melalui tulisan atau buku-buku
yang dicetak dalam jumlah yang cukup besar dan tersebar ke berbagai tempat atau wilayah.
Fungsi buku atau bahan bacaan yang disusun secara lengkap, jelas, menarik dan berisi penuh
dengan pengetahuan mempermudah masyarakat untuk mendapatkannya. Intervensi
teknologi komunikasi dalam pendidikan tidak sepenuhnya dapat menggeser peran buku
sebagai sumber belajar, bahkan mendorong makin meningkatnya penggunaan buku sebagai
sumber belajar. Dengan meningkatnya kebutuhan terhadap buku sebagai sumber belajar
secara tidak langsung menunjukkan betapa pentingnya peran perpustakaan dalam
pengembangan ilmu pengetahuan, terutama dalam membantu kelancaran proses pencarian
ilmu pengetahuan yang diharapkan dan untuk memperoleh informasi serta sebagai pusat
sumber belajar sehingga meningkatkan kemampuan.
Perpustakaan sebagai pusat sumber ilmu, karena di perpustakaan masyarakat dapat
mencari berbagai ilmu dan pengetahuan yang diperlukan, baik untuk kebutuhan kini maupun
untuk yang akan datang. Perpustakaan dimana saja berada dapat turut berperan dalam rangka
meningkatkan minat baca diharapkan masyarakat Indonesia makin cerdas dan terampil
dalam mengantisipasi tantangan jaman. Sehubungan dengan fungsi perpustakaan tersebut,
maka penulis memilih judul : “perpustakaan jendela ilmu pengetahuan”.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud hakikat perpustakaan ?
2. Apa tujuan dari perpustakaan ?
3. Apa fungsi dari perpustakaan ?
4. Apa peranan perpustakaan ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui hakikat perpustakaan
2. Untuk menegetahui tujuan perpustakaan
3. Untuk mengetahui fungsi perpustakaan
4. Untuk mengetahui peranan perpustakaan

D. Pembahasan

1 Hakikat Perpustakaan
Perpustakaan berasal dari kata dasar pustaka. Menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia, pustaka artinya kitab, buku (Depdikbud: 1980). Dalam bahasa Inggris dikenal
dengan library . Istilah ini berasal dari kata librer atau libri, yang artinya buku (Sulisyo
Basuki: 1991, 3). Dari kata latin tersebut terbentuklah istilah librarius; tentang buku.
Dalam bahasa asing lainnya, perpustakaan disebut bibliotheca yang artinya tentang buku,
kitab.
Menurut Ibrahim Bafadal (1990: 3) perpustakaan adalah “Suatu unit kerja dari suatu
badan atau lembaga tertentu yang mengelola bahan pustaka baik berupa buku yang
diatur secara sistematis menurut aturan tertentu sehingga dapat digunakan sebagai
sumber informasi oleh setiap pemakaiannya.”
Perpustakaan berarti segala sesuatau yang berhubungan dengan pustaka yang
menyediakan saran agar orang dapat memanfaatkan perpustakaan yang dihimpun
didalamnya. Perpustakaan dapat juga diartikan sebagai himpunan dari berbagai ilmu
informasi yang digunkan manusia dan dikembangkan dari masa ke masa. Dengan
demikian perpustakaan merupakan unit kerja yang mengumpulkan, menyimpan,
memelihara dan mengelola pemanfaatan koleksi bahan pustaka dengan menggunakan
sistem tertentu yang digunakan sebagai sumber informasi.
Dari dua definisi tersebut disimpulakn bahwa perpustakaan bukan hanya tempat
tumpukan buku, tetapi perpustakaan adalah suatu ruangan, bagian sebuah gedung,
ataupun gedung yang dapat digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya
termasuk di dalamnya semua bahan cetak buku, tidak untuk dijual, tumpukan buku yang
dikelola dengan baik, baru dapat dikatakan sebagai perpustakaan apabila dapat
memberikan informasi bagi setiap orang memerlukannya.
Gambar : Keigatan Dalam Perpustakaan
2 Tujuan Perpustakaan
Jika perpustakaan itu ada di sekolah maka tujuan perpustakaan adalah agar
menunjang proses belajar belajar mengajar. Sedangkan perpustakaan perguruan tinggi
dalam menjalankan program pengajarannya. Koleksi perpustakaan perguruan tinggi
gunanya melayani keperluan mahasiswa di tingkat persiapan sampai kepada mahasiswa
yang sedang menghadapi ujian sarjana dan menyusun skripsi, dosen dalam bersiapan
bahan perkuliahan dan penetitian yang bergabung dalam perguruan tinggi yang
bersangkutan.

Secara lebih terperinci, tujuan perpustakaan antara lain:

a. Memupuk kesadaran dan kebiasaan membaca


b. Mengarahkan pada teknik memahami isi bacaan
c. Memperluas pengetahuan
d. Mengembangkan kecakapan berbahasa
e. Mendisiplinkan melalui tata tertib perpustakaan
f. Membentuk kemampuan melakukan studi mandiri
g. Menunjang pelaksanaan program pemerintah tentang wajib belajar.

3 Fungsi Perpustakaan
Perpustakaan mempunyai fungsi-fungsi yaitu edukatif, informasi dan tanggung
jawab edukatif, riset dan fungsi rekreatif.

a. Fungsi Edukatif Fungsi ini dapat dilihat dari tersedianya sejumlah buku yang dapat
dimanfaatkan untuk memperluas dan memperdalam penguasaan materi siswaan yang
diberikan di kelas melalui kegiatan individual maupun kelompok. Dengan belajar
menggunakan fasilitas perpustakaan siswa dapat mentranfer perilaku melalui interaksi
secara tidak langsung menyerapide dan pemikiran dari penulis dan buku yang dibaca.
b. Fungsi Informatif Beraneka ragam jenis bahan pustaka selain buku yangtersedia di
perpustakaan seperti majalah, artikel, pamphlet,surat kabar, merupakan sumber belajar
yang dapatmemperkaya informasi, menarik minat baca, sehingga dapatmemperluas
wawasan,pengetahuan. Sehubungan dengan itu menurut Muchtar Buchari:

“setiapsekolah harus mempunyai perpustakaan sebagai sumber informasi, dan guru


harus mengerjakan kepada muridnya kemahiran dalam mengolahinformasi yang
diolah dengan baik akan menghasilkan pengetahuan dan pengetahuan yang diolah
dengan baik akan mengahasilkan kearifan.”

c. Fungsi Riset Dengan adanya perpustakaan, maka memberikan peluangkepada siswa


dan dosen untuk melakukan kajian melaluibahan pustaka. Kajian terhadap kehidupan
masa lampaumisalnya dapat dilakukan dengan membaca tulisan atau buku-buku yang
memuat tentang peristiwa, melakukan perbandingan antara berbagai tulisan tentang
peristiwa yangsama untuk memperoleh kesimpulan yang dapat jawabkan.
d. Fungsi Rekreatif Ruang perpustakaan dapat memberikan suasana beda dengan ruang
kelas. Di ruang perpustakaan siswa dapatdengansantai melakukan kegiatan belajar
mengajar, dan kadangjuga diselingi dengan suasana menyenangkan. Kondisi seperti
ini secara fisik dapatmemberikan kesegaran bagi yangberkunjung ke perpustakaan.
Fungsi perpustakaan non fisikterjadi melalui aktifitas membaca bahan pustaka
yangmengandung keindahan dan hiburan seperi membaca bukutentang daerah wisata,
dengan gambar yang indah,memberikan kepuasan tersendiri secara non fisik. Dengan
demikian perpustakaan dapat berfungsi untukmeningkatkan perkembangan intelektual
dan dapat memperkaya ilmupengetahuan

4 Peranan Perpustakaan
Peran perpustakaan sangatlah penting bagi dunia khussnya pendidikan, sehingga
semua jenjang baik pendidikan formal nonformal mempunyai perpustakaan. Kerena
perpustakaan merupakan jantung ilmu pengetahuan, tidak hanya itu perpustakaan dapat
memberikan peran aktif dalam proses belajar dan mampu memberi motivasi kepada siswa.
(Pasal 1 UU RI No. 20 th. 2003) dinyatakann bahwa Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, penghendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Setiap perpustakaan dapat mempertahankan eksistensinya apabila dapat


menjalankan peranannya. Secara umum peran – peran yang dapat dilakukan adalah :

a)      Sebagai Pusat Informasi


Perpustakaan merupakan salah satu tempat yang memiliki peranan penting dalam
memberikan suatu informasi. Hal ini dikarenakan sebuah perpustakaan pastinya
mempunyai koleksi buku tidak hanya satu,bisa ratusan atau bahkan berpuluh-puluh ribu.
Yang di dalamnya terdapat berbagai macam jenis buku, seperti karya umum, filsafat,
ensiklopedi dan lain-lain. Tidak hanya buku, perpustakaan sekarang juga dilengkapi
dengan adanya koleksi majalah, koran ataupun artikel yang dapat dijadikan sebagai
sumber informasi dan juga ilmu.
b)      Sebagai Pusat Inovasi
Perpustakaan sebagai tempat tersimpannya berbagai informasi yang dulu hanya
sebagai tempat penyimpanan buku semata,kini juga sebagai tempat untuk tumbuhnya ide-
ide yang kreatif. Dari ide-ide kreatif itulah dapat tercipta suatu karya yang apat bermanfaat
bagi orang lain. Dan dari karya para pengguna perpustakaan inilah nantinya dapat pila
muncul suatu wacana atau pun gagasan yang dapat dibaca dan digunakan oleh orang lain.
Contohnya bila kita membaca tentang buku pembudidayaan jamur. Jika orang tersebut
adalah seorang yang kreatif, maka dari membaca buku itu bisa saja muncul ide untuk
membudidayakan jamur dan dapat membuka lapangan pekerjaan yang tentunya berguna
bagi orang lain.
c)      Sebagai Pusat Sumber Belajar
Perpustakaan merupakan upaya untuk memelihara dan meningkatkan efisiensi dan
efektifitas proses belajar-mengajar. Perpustakaan yang terorganisasi secara baik dan
sistematis, secara langsung atau pun tidak langsung dapat memberikan kemudahan bagi
proses belajar mengajar di sekolah tempat perpustakaan tersebut berada.  Hal ini, terkait
dengan kemajuan bidang pendidikan dan dengan adanya perbaikan metode belajar-
mengajar yang dirasakan tidak bisa dipisahkan dari masalah penyediaan fasilitas dan
sarana pendidikan.
Fungsi Pendidikan Perpustakaan merupakan sarana pendidikan nonformal dan
informal. Artinya perpustakaan merupakan tempat belajar diluar bangku sekolah maupun
dalam lingkungan pendidikan.
Untuk memelihara efisiensi danefektivitas proses belajar mengajar. Dengan adanya
perpustakaan di sebuah sekolah atauperguruan tinggi dapat membantu pengguna
perpustakaan bisa lebih cepat dalam membantu mencariliteratur atau bahan untuk proses
pembelajaran. Sehingga masyarakat dimana perpustakaan itu berada dapat mendapatkan
informasi yang cepat dan akurat denganadanya perpustakaan tersebut.
Untuk memberikan kemudahan bagi proses belajarmengajar dimana perpustakaan
itu berada, kemudahan itu antara lain:
· Kemudahan mencari informasi
· Kemudahan mencari bahan pembelajaran
· Kemudahan menemukan buku yang tidak dijual di toko
Secara garis besarnya tugas perpustakaan adalah sebagai berikut:

a. Mengumpulkan, menyimpan dan menyediakan informasi dalam bentuk tercetak


ataupun dalam bentuk elektronik dan multimedia kepada pemakai.
b. Menyediakan informasi yang dapat diakseslewat internet, namun harus pula
menyediakan peraturan-peraturan yang dapat melindungi kepentingan perpustakaan
dan keamanan informasi tersebut.
c. Terus memperhatikan kemajuan zaman dan kemajuan teknologi agar keinginan
masyarakat dalam mengakses informasi dapat terpenuhi.
d. Harus mampu menjadi jembatan penyediai informasi pada masa lalu, massa kini dan
masa depan.
e. Perpustakaan harus terus mencari jalan agar tetap tanggap secara efektif dan inovatif
terhadap lingkungan yang beragan dalam memenuhi harapan pengguna.
Setiap perpustakaan dapat mempertahankan eksistensinya apabila dapat
menjalankan peranannya. Secara umum peran – peran yang dapat dilakukan adalah :

a. Menjadi media antara pemakai dengan koleksi sebagai sumber informasi


pengetahuan.
b. Menjadi lembaga pengembangan minat dan budaya membaca serta pembangkit
kesadaran pentingnya belajar sepanjang hayat.
c. Mengembangkan komunikasi antara pemakai dan atau dengan penyelenggara
sehingga tercipta kolaborasi, sharing pengetahuan maupun komunikasi ilmiah
lainnya.
d. Motivator, mediator dan fasilitator bagi pemakai dalam usaha mencari,
memanfaatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengalaman.
e. Berperan sebagai agen perubah, pembangunan dan kebudayaan manusia.

E. Penutup
1. Kesimpulan
Pengelolaan perpustakaan merupakan salah satu faktor yang sangat
menentukan baik atau buruknya manajemen kepemimpinan. Untuk dapat
menjalankan akatifitas perpustakaan yang dinamis diperlukan pengelolaan
perpustakaan yang baik. Pengelolaan perpustakaan merupakan kewajiban bersama.
Pengelolaan perpustakaan yang efektif akan menunjang kegiatan proses belajar yang
efektif. Pengelolaan perpustakaan ditujukan untuk menciptakan belajar sapanjang
hayat. Pengelolaan perpustakaan pada hakekatnya adalah upaya untuk mencipakan
dan memelihara kegiatan belajar yang optimal yang dilakukan oleh penanggung
jawab atau pengelola perpustakaan dengan maksud membantu atau menunjang
terlaksananya kegiatan belajar yang optimal melalui fasilitas perpustakaan. Sehingga
perpustakaan menjadi jendela ilmu pengetahuan
2. Saran

Adapun saran yang dapat kami sampaikan adalah:


1. Pengelolaan perpustakaan yang baik seharusnya sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan
2. Perawatan perpustakaan tidak hanya dari petugas perpustakaan tapi juga
masyarakat
3. Masyarakat harus memiliki minat baca tinggi karena membaca merupakan jendela
ilmu pengetahuan. Jangan sampai kita ketinggalan informasi pengetahuan baru.

Daftar Pustaka

Arum, W. A. (2007). Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan. Jakarta: CV Multi Karya
Mulia.
Sinaga, Dian Mengelola Perpustakaan Sekolah (Jakarta: Kreasi Media Utama, 2007)

Suwarno, W. (2010).Pengetahuan Dasar Kepustakaan. Bogor: Ghalia Indonesia. Utari, R.

Anda mungkin juga menyukai