Anda di halaman 1dari 14

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 3 PAMEKASAN
Jl. Kabupaten 103, Telp. (0324) 322576
Fax. (0324) 322576, E-mail : smkn3pmksn@yahoo.com
PAMEKASAN, 69316

MODUL AJAR 1
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2022/2023

Fase :E
Capaian pembelajaran:Peserta didik mampu mengenal cara pandang para pendiri negara
tentang rumusan Pancasila sebagai dasar negara; mengenal fungsi dan
kedudukan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan
identitas nasional; mengenali dan menggunakan produk dalam negeri
sekaligus mempromosikan budaya lokal dan nasional.
Elemen : Pancasila
Materi Kunci/Pokok : 1. Menggali Ide Pendiri Bangsa Tentang Dasar Negara
2. Penerapan Pancasila dalam konteks Berbangsa
3. Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila
4. Proyek Gotong Royong dan Kewarganegaraan
Alokasi Waktu : 4 x Pertemuan (@ 2 x 45 menit)

A. INFORMASI UMUM
1. Identitas Penulis : Dra. Hj. Kholifah, M.Pd.
2. Kompetensi Awal : Menyebutkan 5 Sila Pancasila dengan baik dan benar
3. Profil Pelajar Pancasila : Gotong royong, bernalar kritis, mandiri, kreatif
4. Target Peserta Didik : - Peserta didik reguler/tipikal
- Peserta didik dengan kesulitan belajar
- Peserta didik dengan pencapaian tinggi
5. Sarana dan Prasarana
a. Media Pembelajaran : LKPD ,rubrik penilaian, gambar/foto, slide powerpoint
b. Sumber Belajar : Modul Ajar, internet
c. Alat dan bahan : Laptop, LCD Proyektor, papan tulis, spidol
6. Model Pembelajaran
a. Model : Discovery Learning, Project based Learning
b. Moda : Tatap Muka / Daring
c. Metode : Diskusi, Presentasi, tanya jawab

B. KOMPONEN INTI
1. Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik mampu mendeskripsikan nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara melalui kegiatan diskusi kelompok
b. Peserta didik mampu menganalisis informasi di media (cetak/online) dan menyaji
nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
dalam bentuk informasi poster/mading. (nilai kerja keras dan tanggung jawab)
c. Peserta didik mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari dalam bentuk tindakan praktik baik dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara dalam konteks peserta didik (nilai peduli dan tanggung
jawab)
2. Pemahaman Bermakna
a. Pancasila dicetuskan oleh Ir. Soekarno tanggal 1 Juni 1945, berasal dari kata
‘Panca’ : Lima dan ‘Sila’ : Dasar
b. Pancasila terdiri nilai Ketuhanan (dimensi spiritual), nilai Kemanusiaan (dimensi
internasionalisme), nilai Persatuan (dimensi nasionalisme), nilai Kerakyatan
(dimensi musyawarah / demokrasi), dan nilai Keadilan Sosial (dimensi
kesejahteraan)
3. Pertanyaan Pemantik
a. Apa yang kalian ketahui tentang sejarah lahirnya Pancasila?
b. Apa saja karakter atau ciri-ciri kehidupan masyarakat yang sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila ?
c. Apa saja yang menjadi tantangan bagi para pelajar dalam menerapkan Pancasila
pada era digital seperti saat ini?
d. Apa harapanmu saat kamu mempelajari nilai-nilai Pancasila ?
4. Kegiatan Pembelajaran
A. Pertemuan I
a. Kegiatan Awal
1. Orientasi
 Membuka kegiatan pembelajaran dengan salam pembuka dan
berdoa bersama.
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin. (nilai
disiplin)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dengan membuat kesepakatan pembelajaran. (nilai
peduli)
2. Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya, yaitu : Materi PPKn di SMP
 Mengajukan pertanyaan pemantik yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan, seperti:
a. Bagaimana pandangan para pendiri bangsa, termasuk Mohammad
Yamin, Soepomo dan Ir. Soekarno terhadap negara merdeka?
b. Apa pandangan para pendiri bangsa terkait isi Mukadimah, terutama
frasa “Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk-pemeluknya”?
c. Apa saja yang menjadi tantangan bagi para pelajar dalam menerapkan
Pancasila pada era digital seperti saat ini?
3. Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi aplikasi nilai-
nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. (nilai peduli)

b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Menggali Ide Pendiri Bangsa tentang Dasar Negara
dengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar tentang 3 tokoh yang menyampaikan pidato pada
sidang pertama (29 Mei-1 Juni 1945), yaitu Mohammad Yamin,
Soepomo, dan Soekarno
 Mengamati
Poin Pancasila yang disampaikan pada Mohammad Yamin, Soepomo,
dan Soekarno pada modul ajar
 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai Menggali Ide Pendiri Bangsa tentang Dasar
Negara, untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi
2. Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk berdiskusi dalam
kelompok kecil (nilai adil dan mandiri)
3. Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan kegiatan diskusi (nilai
kerja keras)
4. Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang materi Menggali Ide
Pendiri Bangsa tentang Dasar Negara berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis kelompok secara lisan dan tertulis.(nilai berani dan tanggung
jawab)
5. Peserta didik membuat resume kreatif dengan bimbingan guru tentang
point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Menggali
Ide Pendiri Bangsa tentang Dasar Negara yang baru dilakukan (nilai
mandiri dan kerja keras)

c. Kegiatan Penutup
1. Peserta didik memberikan penilaian performa dalam bentuk motion tertentu
(nilai jujur)
2. Peserta didik menuliskan pertanyaan tentang hal yang ingin diketahui lebih
lanjut dalam kolom komentar (nilai peduli)
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama
mengerjakan (nilai berani dan peduli)
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru. (nilai peduli)

B. Pertemuan II
a. Kegiatan Awal
1. Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dalam bentuk komitmen kesepakatan pembelajaran yang
sudah disepakati minggu yang lalu.
2. Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya, yaitu : Materi PPKn di minggu sebelumnya
 Mengajukan pertanyaan pemantik yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
a. Bagaimana penerapan Pancasila dalam konteks kehidupan berbangsa?
b. Apa yang menjadi tantangan implementasi Pancasila?
c. “Seberapa Pancasilakah kamu?”
3. Motivasi
• Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (nilai peduli)

b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Penerapan Pancasila dalam Konteks Berbangsa dengan
cara
a. Menyimak,
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi Penerapan Pancasila dalam Konteks
Berbangsa, untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
b. Membaca,
Peserta didik membaca informasi tentang Penerapan Pancasila dalam
Konteks Berbangsa
2. Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk berdiskusi dalam
kelompok kecil (nilai mandiri)
3. Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan yang telah
diidentifikasi melalui kegiatan kegiatan diskusi (nilai kerja keras)
4. Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang materi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis kelompok secara lisan dan tertulis (nilai berani
dan tanggung jawab)
5. Peserta didik membuat resume kreatif dengan bimbingan guru tentang
point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan (nilai kerja keras)

c. Kegiatan Penutup
1. Peserta didik memberikan penilaian performa dalam bentuk motion
tertentu (nilai jujur)
2. Peserta didik menuliskan pertanyaan tentang hal yang ingin diketahui lebih
lanjut dalam kolom komentar (nilai peduli)
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama
mengerjakan (nilai berani dan tanggung jawab)
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru (nilai peduli)
C. Pertemuan III
a. kegiatan awal
1. Orientasi
• Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin (nilai disiplin)
• Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dalam bentuk komitmen kesepakatan pembelajaran yang
sudah disepakati minggu yang lalu. (nilai disiplin)
2. Apersepsi
• Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya, yaitu : Materi Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan di
minggu sebelumnya
• Mengajukan pertanyaan pemantik yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
a. Apakah kamu pernah mengamalkan Pancasila dalam kehidupan?
b. Bagaimana perasaanmu ketika sudah/belum bisa mengamalkan nilai
Pancasila?
c. Apakah pengamalan Pancasila menurutmu sesuai sangat penting?
3. Motivasi
• Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (nilai peduli)

b. kegiatan inti
1. Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik materi Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila dengan cara :
Menyimak,
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang analisa berita
pada materi pelajaran Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila, untuk
melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
2. Melakukan komunikasi untuk menyampaikan informasi aktivitas, tujuan dan
cakupan pembelajaran. (nilai tanggung jawab)
3. Mengamati materi PPT tentang Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
4. Memberikan skema alur perencanaan proyek individu pembuatan info grafis
tentang peran serta peserta didik dalam mendukung implementasi nilai-nilai
Pancasila pada materi Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila (nilai
kerja keras dan mandiri)
5. Melakukan monitoring terhadap aktivitas peserta didik selama menyelesaikan
proyek dengan membuka komunikasi seluas luasnya menggunakan LMS
(nilai tanggung jawab)

c. kegiatan penutup
1. Peserta didik memberikan penilaian performa dalam bentuk motion tertentu
(nilai jujur)
2. Peserta didik menuliskan pertanyaan tentang hal yang ingin diketahui lebih
lanjut dalam kolom komentar (nilai peduli)
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama
mengerjakan (nilai berani)
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru. (nilai peduli)

D. Pertemuan IV
a. kegiatan awal
1. Orientasi
• Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin (nilai disiplin)
• Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dalam bentuk komitmen kesepakatan pembelajaran yang
sudah disepakati minggu yang lalu. (nilai disiplin)
2. Apersepsi
• Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu :
Materi Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan di minggu sebelumnya
• Mengajukan pertanyaan pemantik yang ada keterkaitannya dengan pelajaran
yang akan dilakukan tentang Proyek Gotong Royong Kewarganegaraan
seperti:
a. Bagaimana perasaanmu hari ini?
b. Perbuatan baik apa yang sudah kamu lakukan hari ini?
c. Perbuatan tidak terpuji apa yang sudah kamu lakukan hari ini?
• Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

b. kegiatan inti
1. Melakukan monitoring terhadap aktivitas peserta didik selama menyelesaikan
proyek dengan membuka komunikasi seluas luasnya menggunakan Whatsapp
2. Peserta didik mengerjakan kuis mengenai materi Proyek Gotong Royong
Kewarganegaraan (nilai kerja keras)
3. Peserta didik menampilkan hasil proyek di kelas (nilai tanggung jawab)
4. Menunjuk beberapa peserta didik untuk presentasi hasil proyek dalam
kegiatan diskusi (nilai berani dan tanggung jawab)

c. kegiatan penutup
1. Peserta didik memberikan penilaian performa dalam bentuk motion tertentu
(nilai jujur)
2. Peserta didik menuliskan pertanyaan tentang hal yang ingin diketahui lebih
lanjut dalam kolom komentar (nilai peduli)
3. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan
(nilai berani)
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru. (nilai peduli)

5. Assesmen
a. Penilaian Diagnostik
LEMBAR ASESMEN DIAGNOSTIK

1. Coba gambarkan perasaanmu sebelum/setelah mengikuti kegiatan pembelajaran


dengan memilih emoji berikut ini

A B C
2. Berikan pendapatmu tentang bagaimana kondisimu sekarang ini berdampak pada
kegiatan pembelajaranmu !
3. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk menciptakan rasa nyaman dalam kegiatan
pembelajarn yang kamu lakukan !

b. Penilaian Formatif
PENILAIAN SIKAP

Observasi (dilaksanakan oleh guru)


Penilaian Sikap (observasi)

ASPEK PERILAKU YANG DINILAI JML SKOR KODE


NAMA SKOR SIKAP NILAI
NO. TEKUN DISIPLIN TANGGUNG
SISWA
JWB
1. iwik 4 4 4 12 12 SB
2. .... .... .... .... .... .... ....

Catatan :
1) Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 4 x 3 =
12
2) Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 12 : 3 = 4
3) Kode nilai / predikat :
4 = Sangat Baik (SB) 2 = Cukup (C)
3 = Baik (B) 1 = Kurang (K)
Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

Penilaian Diri (menggunakan Google Form)


Penilaian diri (observasi)

NO. Pertanyaan Saya YA TIDAK JML SKOR KODE


SKOR SIKAP NILAI
Membaca materi dan atau
1 melihat tayangan video materi 4
pembelajaran
2 Bekerjasama dengan orang tua 4
3 Mengumpulkan bahan 4 20 20 SB
4 Melakukan konsultasi dengan 4
guru
5 Mengumpulkan tugas tepat 4
waktu

Catatan :
1) Skor penilaian Ya = 4, 3, 2, 1 dan Tidak = 0
2) Skor maksimal = jumlah pernyataan X jumlah kriteria = 4 x 5 = 20
3) Skor sikap = (jumlah skor dibagi jumlah pernyataan) = 20 : 5 = 4
4) Kode nilai / predikat :
4 = Sangat Baik (SB) 2 = Cukup (C)
3 = Baik (B) 1 = Kurang (K)

PENILAIAN KETERAMPILAN
Nama Peserta Didik : ……………………………………………
Kelas : …………………………………………….

ASPEK SKALA
NO SB B C K JUMLAH KODE
KETERAMPILAN SKOR
. SKOR NILAI
YANG DINILAI
Sistematika
infografis sesuai
1
dengan instruksi
penugasan
Produk infografis
memuat gambar,
2
potongan video,
suara, teks
Mampu mengupload
hasil proyek atau link
3 hasil proyek dalam
menu uploud
penugasan
Catatan:
1) Skor keterampilan = Jml Skor/3
2) Kode nilai / predikat :
4 = Sangat Baik (SB) 2 = Cukup (C)
3 = Baik (B) 1 = Kurang (K)
PENIALIAN HASIL PROYEK (PRODUK)
Nama Peserta Didik : ……………………………………………
Kelas : …………………………………………….

NO ASPEK YANG SKALA JUMLAH KODE


SKOR
. DINILAI SB B C K SKOR NILAI
1 Sistematika
2 Desain
Kelengkapan informasi
3
yang disajikan
4 Penerapan kreativitas
5 Penerapan berfikir kritis
Catatan:
1) Skor pengetahuan = Jml Skor/5
2) Kode nilai / predikat :
4 = Sangat Baik (SB) 2 = Cukup (C)
3 = Baik (B) 1 = Kurang (K)
c. Penilaian Sumatif
Tes tertulis berupa soal- soal PG dan uraian

6. Refleksi
a. Peserta Didik
1. Apakah kalian atau rekan kalian telah mencapai Capaian/Tujuan
Pembelajaran?
2. Jika iya, hal apa yang membuat kalian atau teman kalian mencapainya?
3. Jika tidak, apa yang bisa kalian atau teman kalian lakukan untuk mencapainya
b. Pendidik
1. Apakah ada kendala dalam kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan
baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran?
7. Apa strategi pembelajaran yang tepat agar seluruh siswa dapat menuntaskan
kompetensi?
8. Apa yang ingin saya ubah untuk meningkatkan/memperbaiki pelaksanaan dan
hasil pembelajaran?

C. LAMPIRAN – LAMPIRAN
1. Materi Pembelajaran
Unit 1. Menggali Ide Pendiri Bangsa tentang Dasar Negara
o Ada banyak tokoh yang menyampaikan pidato pada sidang pertama BPUPK.
Beberapa di antaranya: Margono, Sosrodiningrat, Soemitro, Wiranatakoesoema,
Woerjaningrat, Soerjo, Soesanto, Soedirman, Dasaad, Rooseno, dan Aris.
Kemudian ada Hatta, H. Agoes Salim, Samsoedin, Wongsonagoro, Soerachman,
Soewandi, A. Rachim, Soekiman, dan Soetardjo, Abdul Kadir, Soepomo,
Hendromartono, Mohammad Yamin, Sanoesi, Liem Koen Hian, Moenandar,
Dahler, Soekarno, Ki Bagoes Hadikoesoemo, Koesoema Atmaja, Oei Tjong Hauw,
Parada Harahap, dan Boentaran, Baswedan, Mudzakkir, dan Otto Iskandardinata.
o Dalam Naskah Persiapan yang ditulis Moh. Yamin disebutkan bahwa Moh. Yamin
menyampaikan pidato dalam sidang BPUPK 29 Mei 1945, berisi tentang: (1) Peri
Kebangsaan, (2) Peri Kemanusiaan, (3) Peri Ketuhanan, (4) Peri Kerakyatan, dan
(5) Kesejahteraan Rakyat.
o Sementara dalam Koleksi Pringgodigdo, pidato Moh. Yamin berbeda isinya dengan
Naskah Persiapan karya Moh. Yamin sendiri. Dalam koleksi Pringgodigdo, pidato
Moh. Yamin tidak menyinggung tentang dasar negara. Karena itulah ia diinterupsi
oleh anggota sidang. Beberapa sumber menyebutkan bahwa isi pidato Moh. Yamin
yang ada dalam Naskah Persiapan diragukan kebenarannya.
o Soepomo menyampaikan pidato pada 31 Mei 1945. Ia berbicara mengenai struktur
sosial bangsa Indonesia yang ditopang oleh semangat persatuan hidup, semangat
kekeluargaan, keseimbangan lahir batin masyarakat, yang senantiasa
bermusyawarah dengan rakyatnya demi menyelenggarakan keinsyafan keadilan
rakyat. Soepomo juga menyebutkan mengenai aliran pikiran (staatsidee) Indonesia
nantinya, yaitu negara yang integralistik.
o Soekarno menyampaikan pidato pada 1 Juni 1945, yang berisi 5 dasar negara: (1)
Kebangsaan Indonesia, (2) Peri kemanusiaan atau internasionalisme, (3) Mufakat
atau demokrasi, (4) Kesejahteraan sosial, dan (5) Ketuhanan. Terhadap kelima
dasar tersebut, Soekarno mengusulkan nama Pancasila.
o Setelah sidang BPUPK, dibentuk Panitia Delapan dan Panitia Sembilan. Panitia
Delapan bertugas untuk mengumpulkan berbagai usulan para anggota. Sementara
Panitia Sembilan bertugas menyusun Pembukaan Hukum Dasar.
o Ada 9 pokok usulan yang berhasil dirangkum oleh Panitia Delapan, yaitu: (1)
Usulan yang meminta Indonesia merdeka selekas-lekasnya, (2) Usulan yang
meminta mengenai dasar negara, (3) Usulan yang meminta mengenai soal uniikasi
atau federasi, (4) Usulan yang meminta mengenai bentuk negara dan kepala negara,
(5) Usulan yang meminta mengenai warga negara, (6) Usulan yang meminta
mengenai daerah, (7) Usulan yang meminta mengenai agama dan negara, (8)
Usulan yang meminta mengenai pembelaan, dan (9) Usulan yang meminta
mengenai keuangan.
o Panitia Sembilan mengadakan rapat pada 22 Juni 1945 tentang dasar negara.
Diskusi berlangsung alot ketika membahas bagaimana relasi agama dan negara,
sebagaimana juga yang tergambar dalam sidang BPUPK. Beberapa anggota
BPUPK menghendaki bahwa dasar negara Indonesia harus berlandaskan Islam,
mengingat mayoritas penduduk Indonesia adalah Muslim. Sementara itu, sebagian
kelompok lain menolak menjadikan agama (dalam hal ini Islam) sebagai dasar
negara.
o Piagam Jakarta adalah kesepakatan Panitia Sembilan, yang di dalamnya terdapat
tujuh kata dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk- pemeluknya.
Unit 2. Penerapan Pancasila dalam Konteks Berbangsa
o Pancasila adalah ideologi yang lahir dan dibentuk dari nilai tradisi yang dimiliki
oleh bangsa Indonesia.
o Penerapan Pancasila tidak hanya sebatas hafalan, melainkan penerapan dalam
kehidupan melalui kegiatan sehari-hari.
o Sila pertama menekankan tentang bagaimana harusnya bersikap dengan adanya
perbedaan agama dan keyakinan, sehingga kerukunan tetap terjaga.
o Sila kedua menekankan pada kemampuan untuk bersikap terhadap orang lain dan
melihat orang lain sebagai individu yang ingin diperlakukan secara adil dan
beradab.
o Sila ketiga menekankan pada kemampuan untuk menjaga keutuhan di tengah-
tengah keberagaman.
o Sila keempat menekankan pada keterlibatan dalam kegiatan musyawarah dan
menyikapi perbedaan pendapat.
o Sila kelima menekankan pada kemampuan bersikap adil kepada individu lain yang
memiliki berbagai latar belakang berbeda baik jenis kelamin, status sosial, status
ekonomi, dan hubungan kedekatan.
Unit. 3 Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila
o Era digital seperti sekarang ini memberikan peluang dan tantangan dalam
penerapan Pancasila.
o Kemajuan teknologi memberi kemudahan kita untuk terkoneksi dengan orang-
orang di tempat berbeda menjadi peluang untuk memperkenalkan nilai dan tradisi
yang mencerminkan Pancasila kepada lebih banyak orang.
o Berbagai bentuk media sosial merupakan hasil dari kemajuan teknologi yang dapat
digunakan untuk mengkampanyekan perilaku yang bercermin pada Pancasila.
o Kemajuan teknologi, juga menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia
untuk bisa mengimplementasikan dan mempertahankan nilai serta tradisi yang
bercermin pada Pancasila.
o Radikalisme, ujaran kebencian, intoleransi dan penyebaran hoaks menjadi beberapa
tantangan penerapan Pancasila yang bersumber pada media sosial

Unit 4. Proyek Gotong Royong Kewarganegaraan


o Gotong royong artinya adalah mengangkat beban secara bersama-sama agar beban
menjadi ringan.
o Ada dua jenis gotong royong, yaitu: 1) Gotong royong tolong-menolong. Kegiatan
gotong royong tolong-menolong bersifat individual; dan 2) Gotong royong kerja
bakti. Kegiatan gotong royong kerja bakti biasanya dilakukan untuk mengerjakan
suatu hal yang sifatnya untuk kepentingan umum.
o Gotong royong memiliki makna penting, di antaranaya adalah: 1) Gotong royong
dapat merekatkan dan menguatkan solidaritas sosial; 2) Gotong royong dapat
melahirkan sikap kebersamaan, saling tolong-menolong, dan menghargai
perbedaan; 3) Gotong royong dapat meringankan beban orang lain; 4) Gotong
royong mampu mengurangi kesalahpahaman; 5) Gotong royong dapat mencegah
terjadinya berbagai konlik; dan 6) Gotong royong dapat meningkatkan rasa kerja
sama dan persatuan warga.
o Gotong royong tidak hanya sebatas pada kegiatan bersama yang bersifat isik saja,
tetapi dapat berupa kerja bersama non-isik seperti mencari solusi bersama atas
sebuah persoalan.

2. Lembar Kerja Peserta Didik

Instruksi Kerja Proyek PPKn Kelas X

3. Pengayaan dan MATERI


Remidial TUGAS
Nilai-Nilai Pancasila Dalam Membuat info grafis tentang
Kehidupan Bermasyarakat Dan penerapan nilai - nilai Pancasila
Berbangsa. dalam kehidupan keluarga peserta
didik
Orientasi Masalah: Bacalah materi pdf judul Nilai-nilai Pancasila dalam
Kehidupan bermasyarakat dan berbangsa dan/atau saksikan tayangan
video. Pelajari materi tersebut dengan baik

Langkah-langkah pengerjaan :
1. Tugas proyek merupakan tugas mandiri
2. Fokus implementasi nilai Pancasila adalah dalam lingkungan keluarga
3. Mengumpulkan data dan referensi
4. Proyek dikerjakan menggunakan HP/Laptop atau manual (digambar)
5. Visualisasikan data ke infografis
6. Merancang grid lay out
7. Tambahkan style dengan memilih jenis huruf yang sesuai
8. Selama mengerjakan tugas proyek peserta didik bisa melakukan
konsultasi dengan guru dan dianjurkan melakukan kolaborasi dengan
orang tua/didampingi orang tua
9. Waktu mengerjakan proyek selama 7 hari (1 minggu)
10. Hasil proyek diupload ke menu upload tugas di kelas maya GC dan
ditampilkan pada pertemua selanjutnya
Pengayaan: kegiatan pembelajaran pengayaan dapat diberikan kepada peserta didik
yang menurut guru telah mencapai Capaian Pembelajaran. Bentuk pengaya an yang
dapat diberikan oleh guru adalah:
1) Memberikan sumber bacaan lanjutan yang sesuai dengan topik untuk dipelajari oleh
peserta didik, kemudian disampaikan oleh peserta didik yang bersangkutan pada sesi
pertemuan berikutnya.
2) Membantu peserta didik lain yang belum mencapai Capain Pembelajaran, sehingga
sesama peserta didik dapat saling membantu untuk mencapai Capaian Pembelajaran
Remedial: kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai
Capaian Pembelajaran, untuk membantu mereka dalam mencapainya. Dalam kegiatan
remedial, beberapa hal yang dapat dilakukan oleh guru, di antaranya:
1) Guru melakukan pertemuan satu per satu (one on one meeting) dengan peserta
didik untuk menanyakan hambatan belajarnya, meningkatkan motivasi belajarnya, dan
memberikan umpan balik kepada peserta didik.
2) Memberikan aktivitas belajar tambahan di luar jam pelajaran, baik dilakukan secara
mandiri maupun bersama temannya, dengan catatan: 1) menyesuaikan dengan gaya
belajar peserta didik, 2) membantu menyelesaikan hambatan belajarnya.
4. Glosarium
• Negara : suatu organisasi kemanusian atau kumpulan manusia-manusia yang
berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
• Kekuasaan : kemampuan memengaruhi pihak lain untuk berpikir dan berperilaku
sesuai dengan kehendak yang memengaruhi.
• Legislatif : kekuasaan untuk membuat undang-undang
• Eksekutif : kekuasaan untuk melaksanakan undang-undang.
• Yudikatif : kekuasaan untuk mengawasi agar undang-undang ditaati.

5. Daftar Pustaka
Waidl, Abdul , dkk. 2021. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/SMK
Kelas X. Jakarta: Pusat kurikulum dan Perbukuan Badan penelitian dan Pengembangan
Kemendikbuk ristek

Pamekasan, 18 Juli 2022

Kepala SMK Negeri 3 Pamekasan Guru Pengajar

Drs. MIFTAHOL, M.Pd UMI SUCI SUMANTRI,S.Pd


NIP. 196410111989031007 NIP. 199401062020122024

Mengetahui :
Pengawas SMK Negeri 3 Pamekasan

H. TJATUR MAHENDRA SIGIT W, SE, M.Pd


NIP. 196404271989031017

Anda mungkin juga menyukai