No NIM Nama
Mishbahul jannah
35. 192102033
Diminta :
a. Buatlah ayat jurnal yang digunakan PT Tabanan untuk mencatat transfer aset dan utang
usaha ke PT Catur
b. Buatlah ayat jurnal yang digunakan PT catur untuk mencatat penerimaan aset dan utang
usaha dari PT Tabanan
Jawab :
S1- 22
PT Elang Perkasa mendirikan anak perusahaan untuk bergerak di lini bisnis baru yang dianggap
mempunyai risiko yang sangat tinggi dibandingkan bisnis PT Elang Perkasa saat ini. PT Elang Perkasa
menstransfer aset dan utang usaha berikut ke PT Sandangsari sebagi pertukaran untuk 5.000 lembar
saham PT Sendangsari dengan nilai nominal Rp.10.000 lembar
Biaya perolehan Nilai buku
Kas Rp.30.000.000 Rp.30.000.000
Piutang Usaha 45.000.000 40.000.000
Persediaan 60.000.000 60.000.000
Tanah 20.000.000 20.000.000
Bangunan dan peralatan 300.000.000 260.000.000
Utang Usaha 10.000.000 10.000.000
Diminta :
1. Buatlah ayat jurnal yang digunakan oleh PT Elang Perkasa untuk mencatat transfer aset dan utang
usaha ke PT Sandangsari
2. Buatlah ayat jurnal yang digunakan oleh PT Sandangsari untuk mencatat penerimaan aset dan utang
usaha dari PT Elang Perkasa
Penyelesaian :
1. Ayat jurnal PT Elang Perkasa
Investasi pada PT Sendangsari Rp.400.000.000
Cad kerugian piutang 5.000.000
Akumulasi penyusutan bangunan dan peralatan 40.000.000
Utang Usaha 10.000.000
Kas Rp.30.000.000
Piutang Usaha 45.000.000
Persediaan 60.000.000
Tanah 20.000.000
Bangunan dan peralatan 300.000.000
PT jari-jari mendirikan PT baharu sebagai anak perusahaan yang dimiliki seluruhnya dengan
mentransfer aset dan utang usaha ke PT baharu sebagai pertukaran untuk saham biasanya PT
baharu mencatat ayat jurnal untuk ketika menerima aset dan utang usaha tersebut
Kas 3.000.000
Piutang usaha 16.000.000
Persediaan 27.000.000
Tanah 9.000.000
Bangunan 70.000.000
Peralatan 80.000.000
Utang usaha 14.000.000
Akumulasi penyusutan –bangunan 21. 000.000
Akumulasi penyusutan – peralatan 12.000.000
Modal saham biasa 40.000.000
Agio saham biasa 98.000.000
Diminta :
a. Berapa nilai buku total aset PT jari-jari yang ditransfer ke PT baharu?
b. Berapa nilai investasi pada PT baharu Yang dilaporkan PT jari-jari setelah ditransfer
tersebut?
c. Berapa jumlah lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp5.000 yang terbitkan PT
baharu untuk PT jari-jari?
d. Berapa pengaruh dari transfer aset dan utang usaha tersebut terhadap jumlah total aset
Yang dilaporkan oleh PT jari-jari?
e. Berapa pengaruh dari transfer aset dan utang usaha tersebut terhadap jumlah total aset
Yang dilaporkan oleh PT jari-jari?
Jawab :
= Rp 152.000.000
b. Perusahaan akan melaporkan investasi di Perusahaan Baru setara dengan nilai buku aktiva
bersih ditransfer adalah
= Rp 138.000.000
= 8.000 saham
= Rp 14.000.000
e. Tidak ada efek. Jumlah saham yang beredar dilaporkan oleh Perusahaan tidak terpengaruh
oleh penciptaan Perusahaan Baru.
Pada tanggal 1 Januari 20X2, PT Firdaus mengakuisisi seluruh asset dan liabilitas PT Taufik
dengan menerbitkan 24.000 lembar saham biasanya yang mempunyai nilai nominal (nilai pari) Rp.4.000.
Pada tanggal tersebut, saham PT Firdaus diperdagangkan senilai Rp.22.000 per lembar. Biaya historis dan
nilai wajar dari data laporan posisi keuangan untuk PT Taufik pada saat akuisisi adalah sebagai berikut.
PT Firdaus membayar biaya legal untuk mentransfer asset dan liabilitas sebesar Rp. 14.000.000. PT
Firdaus juga membayar jasa audit Rp. 21.000.000, dan biaya aplikasi pendaftaran untuk saham baru Rp.
7.000.000, kedua biaya tersebut terkait dengan penerbitan lembar saham baru.
Diminta:
Buatlah ayat jurnal yang digunakan oleh PT Firdaus untuk mencatat kombinasi bisnis.
Jawab:
PT Tirtajaya menukarkan saham biasanya dengan nilai nominal Rp.2.000 untuk seluruh asset dan
liabilitas PT merekah dalam suatu merger. Asset dan liabilitas PT merekah sesaat sebelum kombinasi
bisnis adalah sebagai berikut.
Aset
Kas dan setara kas Rp. 41.000.000
Piutang usaha 73.000.000
Persediaan 144.000.000
Tanah 200.000.000
Bangunan 1.520.000.000
Peralatan 638.000.000
Akumulasi penyusutan (431.000.000)
Total asset Rp. 2.185.000.000
Liabilitas dan ekuitas
utang usaha Rp. 35.000.000
Wesel bayar jangka pendek 50.000.000
Utang obligasi 500.000.000
Modal saham biasa (nilai par Rp 10.000) 1.000.000.000
Agio saham biasa 325.000.000
Saldo laba 275.000.000
Total liabilitas dan ekuitas Rp. 2.185.000.000
Sesaat sebelum kombinasi bisnis, PT Tirtjaya melaporkan agio saham Rp 250.000.000 dan saldo
laba Rp 1.350.000.000. Nilai wajar asset dan liabilitas PT merekah sama dengan nilai bukunya
pada tanggal kombinasi bisnis kecuali bangunan yang mempunyai nilai Rp 1.500.000.000 dan
peralatan bernilai Rp 300.000.000. Total biaya terkait denagn perencanaan dan penyelesaian
kombinasi bisnis sebesar Rp 38.000.000 dan total biaya pengeluaran saham sebesar Rp
22.000.000. Nilai pasar saham PT Tirtajaya pada tanggal kombinasi bisnis adalah Rp 4.000 per
lembar.
Diminta;
buatlah ayat jurnal yang akan muncul dipembukuan PT Tirtajaya untuk mencatat kombinasi
bisnis jika PT Tirtajaya mengeluarkan jumlah saham untuk kombinasi bisnis sebagai berikut.
a. 400.000 lembar
b. 900.000 lembar
Penyelesaian:
PT MEREKAH
PT Tirtajaya
Persediaan 144.000.000
Tanah 200.000.000
Bangunan 1.500.000.000
Peralatan 300.000.000
Kas 38.000.000
Kas 22.000.000
Persediaan 144.000.000
Tanah 200.000.000
Bangunan 1.500.000.000
Peralatan 300.000.000
Goodwill 1.927.000.000
Kas 38.000.000
Biaya Penerbitan Saham 22.000.000
Kas 22.000.000
PT Jangkarku membayar tunai sebesar Rp178.000 untuk mengakuisisi aktiva bersih PT Zahari
pada tanggal 1 Februari 20X3. Data neraca untuk kedua perusahaan dan informasi nilai wajar
untuk PT Zahari sesaat sebelum penggabungan usaha adalah sebagai berikut:
PT Jangkarku PT Zahari
Diminta :
a. Buatlah ayat jurnal yang akan dicatat oleh PT Jangkarku ketika ia membeli
aktiva bersih PT Zahari
b. Buatlah neraca untuk PT Jangkarku sesaat setelah akuisisi
c. Buatlah ayat jurnal yang akan dicatat oleh PT Jangkarku jika ia membeli
seluruh saham biasa PT Zahari seharga Rp178.000
Jawab :
a. Kas 20.000
Persediaan 50.000
Paten 60.000
Goodwill 38.000
Kas 178.000
B
.
PT Jangkarku
Neraca
Kas 82.000
Piutang Usaha 175.000
Persediaan 220.000
Paten 140.000
Bangunan dan Peralatan 530.000
Dikurangi: Akumulasi - 190.000
Penyusutan
Goodwill 38.000
Total Aktiva 995.000
c
. Jurnal Perolehan
Investasi pada saham PT
Zahari 178.000
Kas 178.000
PT Elang Perkasa membeli asset bersih PT Lahardo pada tanggal 3 Januari 20X2, senilai Rp.
625.000.000 tunai. Selain itu, terdapat biaya langsung sebesar Rp. 5.000.000 untuk melaksanakan
kombinasi bisnis. Pada saat akuisisi, PT Lahardo melaporkan data biaya historis dan nilai pasar sekarang
sebagai berikut.
Diminta
Buatlah ayat jurnal yang akan dicatat oleh PT Elang Perkasa ketika ia membeli Aset bersih PT. Lahardo
Jawab :
Aspira Divison merupakan unit pelaporan individual dari PT Takjadi. PT Takjadi mengakuisisi divisi
tersebut dengan mengeluarkan 100.000 lembar saham biasa dengan nilai pasar 7.600 per lembar.
Manajemen PT Takjadi dapat mengidentifikasi aset dengan nilai wajar Rp810.000.000 dan liabilitas
Rp190.000.000 pada tanggal akuisisi. Pada akhir tahun fiskal unit pelaporan mempunyai aset dengan
nilai wajar Rp 950.000.000 dan nilai wajar entitas pelaporan adalah Rp930.000.000. Akuntansi PT Takjadi
memutuskan bahwa ia haruss mengakui penurunan nilai goodwill seebsar Rp30.000.000 pdaakhir tahun.
Diminta
a. Tentukan nilai wajar liabilitas unit pelaporan pada akhir tahun pertama. Tunjukkan perhitungan
b. Jika liabilitas unit pelaporan pada akhir periode sebesar Rp 70.000.000, berapakah nilai wajar unit
pelaporan untuk menghindari penurunan nilai goodwill? Tunjukkan perhitunga anda
Jawab :
a. Nilai wajar entitas pelaporan – penurunan goodwill = nilai wajar aset bersih
= Rp 950.000.000 - Rp 900.000.000
= Rp 50.000.000
b. Jika tidak ada penurunan goodwill maka nilai wajar entitas pelaporan minimal harus sama dengan
nilai wajar aset bersih (tidak ada goodwill)
Nilai wajar aset dan liabiitas yang dimiliki tiga unit pelaporan dan informasi lain terkait dengan unit
pelaporan yang dimiliki PT ROJALI adalah sebagai berikut
Unit Pelaporan
A B C
Kas dan Piutang Rp 30.000.000 Rp 80.000.000 Rp 20.000.000
Persediaan 60.000.000 100.000.000 40.000.000
Tanah 20.000.000 30.000.000 80.000.000
Bangunan 100.000.000 150.000.000 80.000.000
Peralatan 140.000.000 90.000.000 50.000.000
Utang usaha 40.000.000 60.000.000 10.000.000
Nilai wajar unit pelaporan 400.000.000 440.000.000 265.000.000
Nilai tercatat Investasi 420.000.000 500.000.000 290.000.000
Goodwill termasuk dalam nilai 70.000.000 80.000.000 40.000.000
tercatat
Diminta :
a. Tentukan jumlah goodwill yang seharusnya dilaporkan PT ROJALI dalam laporan keuangan tahun
berjalan
b. Tentukan jika ada jumlah penurunan nilai goodwill yang seharusnya dilaporkan PT ROJALI dalam
periode berjalan
Jawab :
A.
B.
Nilai tercatat Investasi 420.000.000 500.000.000 290.000.000
Pada tanggal 1 Januari 20X3, PT Produk Banyak mengeluarkan 12.000 lembar saham biasa
dengan nilai nominal Rp10.000 untuk mengakuisisi aktiva bersih PT Baja Ringan. Informasi nilai
buku dan nilai wajar untuk neraca PT Baja Ringan pada saat akuisisi adalah sebagai berikut
Saham PT Baja Ringan diperdagangkan seharga Rp18.000 dan saham PT Produk Banyak
diperdagangkan pada harga Rp50.000 sesaat sebelum pengumuamn merger. Pembayaran
kas tambahan oleh PT Produk Banyak untuk menyelesaikan akuisisi sebagai berikut:
Diminta :
Buatlah semua ayat jurnal untuk mencatat penggabungan usaha pada pembukuan PT
Produk Banyak
Jawab:
Kas 60.000.000
Piutang usaha 100.000.000
Persediaan 115.000.000
Tanah 70.000.000
Bangunan dan peralatan 350.000.000
Goodwill 95.000.000
Utang usaha 10.000.000
Utang obligasi 180.000.000
Modal Saham Biasa 120.000.000
Agio saham biasa 480.000.000
PT Randhika mengakuisisi semau asset dan liabilitas PT Sitakarya pada tanggal 1 Januari 20X2,
untuk ditukarkan dengan 4.000 lembar saham biasa PT Randhika dengan nilai nominal Rp. 20.000. Data
laporan posisi keuangan untuk kedua perusahaan sesaat sebelum merger adalah sebagai berikut.
PT Randhika PT Sitakarya
Laporan Posisi Keuangan Nilai Buku Nilai Wajar Nilai Buku Nilai Wajar
Kas Rp. 70.000.000 Rp. 70.000.000 Rp. 30.000.000 Rp. 30.000.000
Piutang Usaha 100.000.000 100.000.000 60.000.000 60.000.000
Persediaan 200.000.000 375.000.000 100.000.000 160.000.000
Tanah 50.000.000 80.000.000 40.000.000 30.000.000
Bangunan dan Peralatan 600.000.000 400.000.000 350.000.000
540.000.000
Dikurangi: Akumulasi Penyusutan (250.000.000) (150.000.000)
Total Aset Rp.770.000.000 Rp.1.165.000.00 Rp. 450.000.000 Rp.
0 630.000.000
Utang Usaha Rp. 50.000.000 Rp. 50.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.000
Utang Obligasi 300.000.000 310.000.000 150.000.000 145.000.000
Modal Saham Biasa, nilai par:
Rp. 20.000 200.000.000
Rp. 5.000 100.000.000
Agio Saham Biasa 40.000.000 20.000.000
Saldo Laba 180.000.000 200.000.000
Total Liabilitas dan Ekuitas Rp. 770.000.000 Rp. 480.000.000
Saham PT Randhika dijuall senilai Rp150.000 pada tanggal akuisisi
Diminta:
Buatlah:
b) Laporan posisi keuangan untuk perusahaan gabungan sesaat setelah kombinasi bisnis.
Jawab :
A.
Kas 30.000.000
Piutang usaha 60.000.000
Persediaan 160.000.000
Tanah 30.000.000
Bangunan dan peralatan 350.000.000
Goodwill 125.000.000
Utang usaha 10.000.000
Utang obligasi 145.000.000
Modal Saham Biasa 80.000.000
Agio saham biasa 520.000.000
B.
Perusahan Gabungan
Neraca
Kas 100.000.000
Piutang Usaha 160.000.000
Persediaan 360.000.000
Tanah 80.000.000
Bangunan dan Peralatan 950.000.000
Dikurangi: Akumulasi - 250.000.000
Penyusutan
Goodwill 125.000.000
Total Aktiva 1.525.000.000
Berikut adalah neraca PT Budi Mustika dan PT Tut-Tut Tuba per 31 Desember 20X5:
PT Budi Mustika
Laporan posisi keuangan
31 desember 20X5
ASET LIABILITAS DAN EKUITAS
Kas Rp 23.000.000 Utang usaha Rp 48.000.000
Piutang usaha 85.000.000 Wesel bayar 65.000.000
Penyisihan piutang tak (1.200.000) Utang hipotek 200.000.000
tertagih
Persediaan 192.000.000 Utang obligasi 200.000.000
Bangunan dan 980.000.000 Modal saham 500.000.000
peralatan biasa( nilai par 10.000)
Akumulasi (160.000.000) Agio saham biasa 1.000.000
penyusutan
Aset lain-lain 14.000.000 Saldo laba 118.800.000
Total aset Rp 1.132.800.000 Total liabilitas dan Rp 1.132.800.000
ekuitas
PT Tut – Tut
Laporan posisi keuangan
31 desember 20X5
ASET LIABILITAS DAN EKUITAS
Kas Rp 300.000 Utang usaha Rp 8.200.000
Piutang usaha 17.000.000 Wesel bayar 10.000.000
Penyisihan piutang (600.000) Utang hipotek 50.000.000
tak tertagih
Persediaan 78.500.000 Utang obligasi 100.000.000
Bangunan dan 451.000.000 Modal saham 100.000.000
peralatan biasa( nilai par 10.000)
Akumulasi (225.000.000) Agio saham biasa 150.000.000
penyusutan
Aset lain-lain 25.800.000 Saldo laba (71.200.000)
Total aset Rp 347.000.000 Total liabilitas dan Rp 347.000.000
ekuitas
Dalam persiapan penggabungan usaha, tim ahli dari Budi Mustika membuat penyelidikan
menyeluruh dan mengaudit Tut-Tut. Mereka menemukan aktiva dan kewajiban Tut-Tut
dinyatakan pada nilai yang tepat kecuali mereka mengestimasi penyisihan piutang
sebesar $1.400. Tim ahli tersebut juga mengestimasi nilai pasar persediaan $35.000 dan nilai
pasar bangunan dan peralatan $500.000. Penggabungan usaha terjadi pada tanggal 1 Januari
20X6, dan pada tanggal tersebut Boogie Musical mengakuisisi semua aktiva dan kewajiban Tut-
Tut. Pada tanggal tersebut, saham biasa Boogie Musical diperdangkan senilai $55 per lembar.
Diminta:
Jawab : Maaf pak Kami bingung terkait pengestimasian penyisihan piutang yang dinyatakan
pada nilai yang tidak tepat, kami juga kekurangan waktu mengerjakannya
S1-33 Laporan Posisi Keuangan Kombinasi Bisnis
PT Budiman mempunyai 1.000 lembar saham biasa denga nilai nominal Rp20.000 yang
beredar pada tanggal 1 Januari 203, dan PT Sejahtera Bangsaku mempunyai 4.000 lembar
saham biasa dengan nilai nominal Rp5.000 yang beredar. Nilai pasar dari saham tersebut
masing-masing adalah Rp300.000 dan Rp50.000
Diminta :
Jawab: Maaf pak saya tidak bisa menjawab soal diatas , dikarenakan kurang menguasai
materi.
Pada tanggal 1 Januari 20X2 , PT ENDANG mengakuisisi semua aset dan liabilitas PT COCOK SELALU
dengan menerbitkan saham biasanya dalam suatu kombinasi bisnis yang dicatat sebgai pembelian
Sebagian data laporan posisi keuangan untuk kedua perusahaan sesaat sebelum dan setelah kombinasi
bisnis adalah sebagai berikut :
Diminta :
a. Berapa jumlah lembar saham yang diterbitkan PT ENDANG untuk mengakuisisi aset dan liabilitas PT
Cocok Selalu?
d. Berapa nilai wajar aset bersih yang dimiliki PT Cocok Selalu pada tanggal kombinasi bisnis?
e. Berapa nilai goodwill jika ada yang akan dilaporkan entitas kombinasi sesaat setelah kombinasi bisnis?
f. Berapa saldo laba yang akan dilaporkan entitas kombinasi sesaat setelah kombinasi bisnis?
g. Jika aset terdepresiasi yang dimiliki PT Cocok selalu mempunyai rata rata masa manfaat 10 tahun pada
tanggal akuisisi, berapa nilai beban penyusutan yang akan dilaporkan atas aset tersebut du tahun 20X2?
Jawab :
Entitas Kombinasi
PT Endang PT Cocok selalu Bisnis Selsisih PT Cocok selalu
Nilai buku Nilai buku Fair Value
Goodwill 78.000.000
Perhitungan :
A. Jumlah lembar saham = (126.000.000 – 100.000.000 )/5000
= 26.000.000/5000
= 5.200 lembar
E. nilai goodwill
F. Saldo Laba
Jika nilai goodwill = 78.000.000, maka total aset menjadi 742.000.000 sehingga akan sama nilainya
dengan total liabilitas dan ekuitas. Maka Saldo laba adalah 742.000.000-46.000.000-220.000.000-
6.000.000-126.000.000-247.000.000 = 97.000.000
= 110.000.000/ 10
= 11.000.000
Pada tanggal 1 januari 20X1, PT Albarokah mengakuisisi semua asset dan liabilitas PT bersatulah
dengan menerbitkan saham bernilai nominal Rp 3.000 kepada pemilik PT bersatulah dalam
suatu kombinasi bisnis. PT Albarokah juga membayar tunai ke PT Indo Banker untuk Finder’s fee.
Sebagian data laporan posisi keuangan untuk PT Albarokah dan PT bersatulah sebelum
pembayaran tunai dan penerbitan saham dan laporan posisi keuangan kombinasi sesaat setelah
kombinasi bisnis adalah sebagai berikut:
Diminta:
a. Berapa jumlah lembar saham biasa PT Albarakah yang mempunyai nilai nominal Rp
5.000 yang beredar pada tanggal 1 januari 20X1?
b. Asumsikan bahwa semua saham PT bersatulah diterbitkan pada saat perusahaan awal
berdiri, berapa nilai perlembar yang diterima pada saham tersebut diterbitkan?
c. Berapa jumlah lembar saham PT Albarakah yang diterbitkn pada tanggal kombinasi?
d. Berapa nilai wajar saham PT Albarakah pada tanggal tanggal kombinasi?
e. Berapa jumlah kas yang dibayar PT Albarakah kepada PT Indo Banker sebagai finder’s
fee?
f. Berapa nilai wajar persediaan PT Bersatulah pada tanggal kombinasi?
g. Berapa nilai wajar aset bersih PT Bersatulah pada tanggal kombinasi?
h. Berapa nilai goodwill, jika ada, yang dilaporkan di laporan posisi keuangan kombinasi
sesaat setelah kombinasi bisnis?
Penyelesaian:
f) Nilai wajar persediaan = 320.000.000-210.000.000 = 110.000.000
Maaf pak, untuk soal yang lainnya kami kurang paham mengerjakan, seperti dibagian A nilai
nominal 5.000 padahal di soal dikatakan 3.000, kami juga tidak bisa memanajemen waktu
pengerjaan kami dengan baik pak, sehingga kekurangan waktu
PT Integrasi Industri melakukan perjanjian kombinasi bisnis dengan PT Hidrologi Kimia untuk
memastikan pasokan yang tidak terputus dari bahan baku utama dan untuk merealisasikan manfaat
ekonomis dan kombinasi proses operasi dan usaha pemasaran untuk kedua perusahaan. Dalam
perjanjian disebutkan PT Integrasi Industri mengeluarkan 180.000 lembar saham biasa dengan nilai
nominal Rp. 1.000 untuk ditukarkan dengan semua asset dan liabilitas PT Hidrologi Kimia. Saham PT
Integrasi Industri didistribusikan kepada para pemegang saham PT Hidrologi Kimia dan PT Hidrologi
Kimia dilikuidasi.
Berikut adalah laporan posisi keuangan PT Hidrologi Kimia sesaat sebelum kombinasi bisnis,
termasuk nilai wajarnya.
Liabilitas
Utang Usaha Rp. 137.200.000 Rp. 137.200.000
Utang Hipotek 500.000.000 520.000.000
Equipment Trust Notes 100.000.000 95.000.000
Utang Obligasi 1.000.000.000 950.000.000
Dikurangi: Diskonto Debenture (40.000.000)
Total Liabilitas Rp. 1.697.200.000 Rp. 1.702.200.000
a) Buatlah semua ayat jurnal yang dicatat oleh PT Integrasi Industri pada pembukuannya untuk
mencatat kombinasi bisnis.
b) Sajikan semua ayat jurnal yang seterusnya dicatat oleh PT Hidrologi Kimia pada pembukuannya
untuk mencatat kombinasi bisnis dan pendistribusian saham yang diterima.
Jawab : A.
Kas 28.000.000
Piutang usaha 251.500.000
Persediaan 395.000.000
Tanah 100.000.000
Investasi jangka panjang 175.000.000
Rolling stock 63.000.000
Bangunan dan peralatan 2.500.000.000
Paten 500.000.000
Lisensi khusus 100.000.000
Goodwill 109.700.000
Utang usaha 137.200.000
Utang obligasi 950.000.000
Utang hipotek 520.000.000
Equipment Trust Notes 95.000.000
Modal Saham Biasa 180.000.000
Agio saham biasa 2.340.000.000
B.
Kas 28.000.000
Tanah 100.000.000
Paten 500.000.000