Anda di halaman 1dari 46

FARMASI KOMUNITAS

KASUS:
Perencanaan pengadaan perbekalan farmasi di apotek didasarkan oleh beberapa metode
perencanaan.

Pertanyaan soal :
1. Metode perencanakan berdasar pengeluaran barang periode sebelumnya disebut ...
A. Epidemiologi D. Just In Time (JIT)
B. Konsumsi E. Farmakologi
C. Kombinasi epidemiologi dan
konsumsi

KASUS :
Agus bekerja sebagai tenaga teknis kefarmasian di apotek “Jaya”, menerima kiriman obat
Novomix flexpen (insulin) dari PT Tempo dan harus disimpan pada tempat yang tepat

Pertanyaan soal :
2. Suhu berapakah penyimpanan ditempat dingin tersebut?
A. < dari 2o D. 100 -150
o o
B. 2 - 8 E. 150 -300
C. 80 - 100

KASUS:
Sistem unit dose dispensing (UDD) didefinisikan sebagai obat yang disiapkan dan diberikan
kepada pasien dalam unit dosis tunggal yang berisi obat untuk sekali minum.

Pertanyaan soal :
3. Sistem UDD mempunyai kelebihan dibandingkan dengan system yang lain salah
satunya adalah…
A. Pasien mendapat pelayanan farmasi
B. Pelayanan kefarmasian lebih memberikan dominasi
C. Sitem pendampingan farmasi diantara tenaga medis lainnya
D. Bentuk peresepan tunggal kepada pasien
E. Bentuk stok yang diberikan kepada pasien dalam jangka waktu tertentu

KASUS:
Penyimpanan perbekalan farmasi merupakan hal yang terpenting dalam kegiatan di apotek
dimana kualitas dan mutu obat harus terjamin dan memberikan kemudahan dalam distribusi obat

Pertanyaan soal :
4. Penyimpanan perbekalan farmasi berdasarkan khasiat obat menggunakan metode...
A. FIFO D. Golongan obat
B. Farmakoterapi E. FEFO
C. Alfabetis

KASUS :
Sistem distribusi obat adalah suatu proses penyerahan obat setelah sediaan disiapkan oleh
instalasi farmasi kepada pasien. Sistem distribusi obat dapat berjalan efektif dan efisien apabila
ketersediaan obat tetap terpelihara, mutu obat tetap stabil, meminimalkan kesalahan obat dan
memaksimalkan keamanan pasien.

Pertanyaan soal :
5. Sistem distribusi apa yang tepat untuk diterapkan di instalasi rawat jalan?
A. Individual Prescription D. Sentralisasi
B. Ward Floor Stock E. Desentralisasi
C. Unit Dose Dispensing
KASUS:
Tim Pengadaan suatu Rumah Sakit Umum Pusat akan melakukan pengadaan barangyang
merupakan kebutuhan operasional Kementrian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi (K/L/D/I).Barang yang akan dipesan memiliki teknologi sederhana dan resiko
kecil. Total pemesanan barang yang akan dipesan sebesar Rp 100.000.000,00.

Pertanyaan soal
6. Metode pengadaan apakah yang dimaksud?
A. Metode penunjukkan langsung D. Metode Pelelangan Terbatas
B. Metode sayembara E. Metode Pemilihan Langsung
C. Metode Pengadaan Langsung

KASUS:
Penyimpanan yang tepat dan sesuai dapat dipastikan bahwa mutu obat akan terjamin dengan
baik, penyimpanan merupakan kegiatan pengaturan perbekalan farmasi menurut persyaratan
yang ditetapkan menurut bentuk sediaan dan jenisnya, suhu dan kestabilan dan bahan tahan atau
tidak terhadap cahaya disertai dengan sistem informasi yang selalu menjamin ketersediaan
perbekalan farmasi sesuai kebutuhan.

Pertanyaan soal :
7. Obat harus disimpan di pada suhu 2-8 derajat celcius karena bilamana disimpan dalam
suhu kamar akan mencair, obat tersebut adalah …
A. Injeksi D. Syrup
B. Tetes mata E. Obat hisap
C. Suppositoria

KASUS:
Penyimpanan yang tepat dan sesuai dapat dipastikan bahwa mutu obat akan terjamin dengan
baik, penyimpanan merupakan kegiatan pengaturan perbekalan farmasi menurut persyaratan
yang ditetapkan menurut bentuk sediaan dan jenisnya, suhu dan kestabilan dan bahan tahan atau
tidak terhadap cahaya disertai dengan sistem informasi yang selalu menjamin ketersediaan
perbekalan farmasi sesuai kebutuhan.

Pertanyaan soal :
8. Penyimpanan obat dibawah ini sebelum digunakan harus disimpan pada suhu dingin
tetapi setelah digunakan tidak boleh disimpan pada suhu dingin, yaitu...
A. Neurobion Injeksi D. Vagistin Ovula
B. Cendo Asthenof Tetes mata E. Novomix flexpen
C. Pronalges Supositoria

KASUS :
Apotek “Kurnia” sudah buka selama 5 tahun. Tiap tahun penjualan apotek meningkat. Tahun
kelima dalam satu bulan penghasilan bersih apotek Rp 125.000.000,00 dengan harga pokok
penjualan Rp 105.000.000,00 dan beban usaha Rp 12.000.000,00 per bulan.

Pertanyaan soal :
9. Berapa laba bersih apotek “Kurnia” dalam satu bulan?
A. 6 juta D. 10 juta
B. 7 juta E. 20 juta
C. 8 juta

KASUS:
Apotek Sinar Mentari memiliki ketentuan margin laba sebesar 20% dan embalase nonracik
sebesar Rp 1000,- dan embalase racik (termasuk harga equal) sebesar Rp 3000,-. Seorang pasien
datang ke apotek untuk menebus resep anaknya yang berusia 4 tahun 2 bulan.
Pertanyaan soal
10. Jika pasien hanya ingin menebus resep bisolvon, berapakah pasien harus membayar jika
HNA bisolvon sebesar Rp 26.400,- ?
A. Rp 31.700,- D. Rp 32.700,-
B. Rp 32.700,- E. Rp 31.600,-
C. Rp 34.600,-

KASUS :
Ibu Ana 30 Tahun datang ke apotek untuk membeli vitamin bagi anaknya yang berusia 5 tahun.
Ia menginginkan vitamin dengan merk “Scott’s Emulsion”. Harga vitamin tersebut yang tertera
dalam faktur sebelum ditambah Ppn 10% adalah Rp 26.700,00. Margin keuntungan apotek 10%.

Pertanyaan soal :
11. Berapa harga Scott’s Emulsion yang harus dibayar ibu Ana?
A. Rp 55.505,00 D. Rp 32.307,00
B. Rp 47.800,00 E. Rp 25.620,00
C. Rp 45.250,00

KASUS:
Apotek Sinar Mentari memiliki ketentuan margin laba sebesar 20%; embalase nonracik sebesar
Rp 1000,- dan embalase racik (termasuk harga equal) sebesar Rp 3000,-. Seorang pasien datang
ke apotek untuk menebus resep anaknya yang berusia 4 tahun 2 bulan.

Pertanyaan soal
12. Jika pasien hanya ingin menebus resep antibiotik, berapakah pasien harus membayar jika
HNA Amoxan per kapsul sebesar Rp 3.200,-?
A. Rp 18.400,- D. Rp 16.400,-
B. Rp 15.400,- E. Rp 17.400,-
C. Rp 20.400,-
KASUS :
Suatu apotik menerima resep dari seorang ibu untuk anaknya yang berumur 1 tahun yang
mendapatkan gangguan pernafasan sebagai berikut:

Apabila diketahui :
HNA (belum termasuk PPN)
Rifampisin 600mg Rp. 500,-/tab
INH 100mg Rp. 200,-/tab
Kertas Puyer HJA Rp. 100,-/ puyer
Indeks 1,2
Jasa 1500,- (untuk resep racikan jasa dikenakan 2x nya)
Pembulatan keatas
Pertanyaan soal :
13. Berapa harga yang harus dibayar oleh An. Arini?
A. Rp 12.600, - D. Rp 15.600,-
B. Rp 13.600,- E. Rp 16.600,-
C. Rp 14.600,-
KASUS:
Apotek Semesta menerima resep dari seorang ibu sebagai berikut:

dr. Nanang Saefullah


Jl. Kurcaci No. 90 Apabila diketahui:
SIP : 100/SIP/V/04 HNA + PPN
No: 02 Clp, 25/3/15 Clindamycin 300 mg Rp 1.197,-/tab
Kaflam 50 mgRp 4.587,-/tab
R/ Clindamycin 300 mg XII Danalgin Rp 1.377,-/tab
S. 3. d. d. I Metronidazol 250 mg Rp 141,-/tab
R/ Kaflam 50 mg XII
Keuntungan 20%
S. 3. d. d. I
R/ Danalgin XII Jasa Rp 1.500,- (untuk resep racikan jasa
S. 3. d. d. I dikenakan 2x nya)
R/ Metronidazol 250 mg XII
S. 3. d. d. I

Nama : Sri Haryati


Alamat: Jl. Nemo No. 06
Pertanyaan soal :
14. Berapa harga yang harus dibayar oleh ibu Sri Haryati?
A. Rp 111.200,- D. Rp 130.600,-
B. Rp 121.300,- E. Rp 145.700,-
C. Rp 100.500,-

KASUS:
Ny Eka berkunjung keapotek dan berkonsultasi bahwa mengalami diare sudah 2 hari dan pada
sore ini sudah BAB sebanyak 4 kali, beliau akan membeli Metronidazol 500 mg dan Diaform.
Bilamana diketahui harga Metronidazol 500 mg dalam 1 dos berisi 10 x 10 HNA seharga Rp.
28.800, berapakah harga jual untuk obat tersebut, bila indeks 1,2. (pembulatan keatas untuk
harga jual kurang dari Rp.100)

Pertanyaan soal :
15. Berapa harga Metronidazol 500 mg bila Ny Eka membeli sebanyak 10 tablet …
A. Rp. 3.800 D. Rp. 4.100
B. Rp. 4.200 E. Rp. 4.300
C. Rp. 4.000

KASUS:
Ibu dian berkunjung keapotek dan berkonsultasi bahwa anak laki-lakinya sedang
mengalami batuk berdahak dan meminta untuk membeli obat batuk sylex syrup. Bilamana
diketahui harga sylex syrup dalam 1 botolnya seharga Rp. 42.000, berapakah harga jual
untuk obat tersebut sudah termasuk PPN dan dengan indeks jual sebesar 1,1. (pembulatan
keatas untuk harga jual kurang dari Rp.100)
Pertanyaan soal :
16. Harga yang harus dibayar oleh ibu dian adalah …
A. Rp. 46.000 D. Rp. 46.800
B. Rp. 46.200 E. Rp. 47.000
C. Rp. 46.400

KASUS:
R/ Cefadroxyl 500 mg X
S 2 dd 1
R/ Pondex 500 mg XV
S 3 dd 1
R/ Nutriflam XV
S 3 dd 1

Diketahui Harga netto


Cefadroxyl 500 mg Rp 350
Pondex 500 mg Rp 1100
Nutriflam Rp 2400

Pertanyaan soal :
17. Berapa harga resep tersebut bilamana indek jual 1.2 sudah termasuk jasa R/…
A. Rp. 67.000 D. Rp. 67.700
B. Rp. 67.200 E. Rp. 67.900
C. Rp. 67.400

KASUS:
Diketahui Harga netto
Celestamin syr 60 ml Rp 50.500
Celestamin syr 30 ml Rp 31.500
indek jual 1.2 sudah termasuk jasa R/

Pertanyaan soal :
18. Berapa harga resep tersebut bilamana pasien menghendaki syrup dengan ukuran 60
ml…
A. Rp. 60.000 D. Rp. 60.600
B. Rp. 60.200 E. Rp. 60.800
C. Rp. 60.400

KASUS:

Apotek “ Pala Raya”


PR Jl. Pala Raya Mejasem – Tegal Telp. (0283) 357388
Apoteker : Endro Sutjahjono, S.Si, Apt.

SALINAN RESEP
Dari Dokter : Awaludin
Tanggal : 22/1 09 No. Resep 222
Untuk Penderita : Ny. Ari Umur 27 th

R/ Amoxicillin 500 XV
/ 3 dd 1
- det 10
R/ As Mef 500 XV
/ 3 dd 1
- det 10
Nonflamin X
/3 dd 1
- did

PCC
23/1 09
Tegal, ……………………20 ……

Diketahui Harga netto nonflamin 50mg x 60 seharga Rp. 260.000, Dengan indek jual 1.2 sudah
termasuk jasa R/ dan pembulatan keatas untuk harga yang kurang dari 100.

Pertanyaan soal :
19. Berapa harga resep tersebut bilamana pasien membelikan obat ke apotek tetapi hanya
meminta untuk membeli nonflamin saja…
A. Rp. 26.000 D. Rp. 26.600
B. Rp. 26.200 E. Rp. 26.800
C. Rp. 26.400

KASUS:
Apotek Karya Sehat membeli perbekalan farmasi dari PBF Sumber Sehat berupa pen needle
HNA Rp. 260.000/box 100 pcs dengan diskon 5%, Foley Catheter @ HNA 12.000,00 dengan
diskon 5%

Pertanyaan soal :
20. Berapa yang harus dibayar kepada PBF Sumber Sehat saat inkaso?
A. Rp. 258.100 D. Rp. 258.400
B. Rp. 258.200 E. Rp. 258.500
C. Rp. 258.300
KASUS:
dr. Azizah
SIP No: 14/ KANDEP / IJIN / XII
/ 1988
Jl. Suparjo Rustam 100 Sokaraja
Telp: 0281632708
Sokaraja,

R/ Depakote syrup I
S I d d I cth AC

Pro: Andri 4 th
BB= 20 kg

Diketahui HNA Depakote Syrup Rp 105.000 dengan indek jual 1.2, jasa R/ Rp 1.000,00

Pertanyaan soal :
21. Berapa harga resep diatas…
A. Rp. 125.000,00 D. Rp. 128.000,00
B. Rp. 126.000,00 E. Rp. 129.000,00
C. Rp. 127.000,00

KASUS:
Tanggal 20 Maret 2015 Apotek Maju Sehat membeli Sanmol syrup 5 fls @Rp. 11.500. dari PT.
BSP dengan Harga Netto Apotik (HNA). Bila laba yang diinginkan apotek 20% dari harga
pokok.
Pertanyaan soal :
22. Bila Sanmol laku terjual semua, maka total uang yang didapat adalah..............
A. Rp. 69.000,00 D. Rp. 72.000,00
B. Rp. 70.000,00 E. Rp. 73.000,00
C. Rp. 71.000,00

KASUS :
Apotek Sinar Mentari memiliki ketentuan margin laba sebesar 20%; embalase nonracik sebesar
Rp 1000,- dan embalase racik (termasuk harga equal) sebesar Rp 3000,-. Seorang pasien datang
ke apotek untuk menebus resep anaknya yang berusia 4 tahun 2 bulan.

Pertanyaan soal
23. Berapakah total harga yang harus dibayarkan oleh pasien jika pasien membeli semua obat
yang ada di dalam resep?
A. Rp 49.800,- D. Rp 50.000,-
B. Rp 50.200,- E. Rp 50.100,-
C. Rp 49.900,-
KASUS :
Seorang ibu memeriksakan anaknya 5 tahun ke dokter spesialis anak dengan keluhan demam,,
hidung tersumbat dan batuk. Dokter meresepkan
R/ alleron 1/3 tab
pamol ½ tab
GG ½ tab
m.f.pulv.dtd.No. XII
s.t.dd.pulv. I. p.c
Data apotek menunjukkan harga tiap tablet alleron Rp. 175,00 ; Gliserilguaiakolat Rp. 150,00 dan
Pamol Rp. 200,00. Uang resep Rp. 1000 tiap R/ ;Embalase resep racikan Rp. 2500

Pertanyaan soal :
24. Berapa harga resep yang harus dibayar, bila pasien hanya ingin menebus setengah resep?
A. Rp. 4.500, - D. Rp. 4.800,-
B. Rp. 4.600,- E. Rp. 4.900,-
C. Rp. 4.700,-

KASUS:
Dokter spesialis kulit dan kelamin meresepkan salep 2-4 untuk pasien dengan keluhan gatal pada
sela-sela jari kaki, dengan aturan pakai dioleskan tiap mlm pada bagian yang gatal

Pertanyaan soal :
25. Apa zat aktif yang terkandung dalam salep 2-4?
A. Sulfur praecipetatum dan asam C. Betametason dan gentamisin
salisilat D. Kloramfenikol dan hidrokortison
B. Hidrokortison dan neomisin E. Deksametason dan neomisin

KASUS
Bapak susilo mengeluh perutnya melilit, datang ke dr dan mendapatkan resep yang ditebus ke
apotek. Seorang asisten apoteker yang bertugas di apotek sebelum menyiapkan obat yang
dibutuhkan wajib untuk melakukan skrining resep dengan tujuan menjamin kerasionalan resep.

Pertanyaan soal :
26. Disebut apa bagian resep yang mencantumkan nama dan dosis obat?
A. Inscriptio D. Subscriptio
B. Invocatio E. Signatura
C. Praescriptio

KASUS:
Anda adalah seorang TTK yang sedang bertugas jaga di apotek. Saat itu Anda diminta oleh
Apoteker untuk melakukan checking kesesuaian sediaan farmasi yang diterima dengan surat
pesanan. Setelah itu, Anda diminta untuk memberikan harga pada setiap barang yang telah sesuai
dengan ketentuan bahwa diskon yang diberikan oleh PBF diberikan kepada pasien.
Pertanyaan soal
27. Berdasarkan faktur di atas, berapakah HJA dari Anacetin Baby Cough 60mL?
A. Rp 6.800,- D. Rp 7.300,-
B. Rp 7.500,- E. Rp 7.800,-
C. Rp 8.300,-

KASUS:
Seorang pelajar SMA yang sedang mempersiapkan Ujian Nasional mengeluh sering mengalami
perih dilambung dan kembung. Nampaknya pelajar tersebut sering terlambat makan siang
karena adanya tambahan pelajaran disekolahnya. Pihak sekolah memberikan Mylanta Suspensi
kemasan sachet untuk memberi pertolongan.

Pertanyaan soal :
28. Perih dilambung merupakan gejala dari tukak lambung yang bisa diatasi dengan pemberian
antasida. Sedangkan untuk mengatasi rasa kembung, antasida dapat dikombinasi dengan ….
A. Simetidin D. Famotidin
B. Simeticon E. Nizatidin
C. Ranitidin

KASUS:
Andi berusia 12 tahun dan mempunyai hobi futsal. Karena terlalu lama memakai sepatu futsal
yang tertutup, disela-sela jari kaki Andi berwarna kemerahan, gatal dan berbau.

Pertanyaan soal :
29. Gangguan kulit yang dialami oleh Andi dapat diatasi dengan pemberian obat....
A. Daktarin cream karena mengandung antifungi Mikonazole
B. Daktarin cream karena mengandung antifungi Ketokonazole
C. Daktarin cream karena mengandung antifungi Klotrimazole
D. Daktarin cream karena mengandung antifungi Bufinazole
E. Daktarin cream karena mengandung antifungi Econazole

KASUS:
Maria berumur 10 tahun, tercatat sebagai siswa kelas 4 SD. Maria sering mengantuk dikelas, lesu
dan prestasi akademiknya turun. Berat badan Maria dalam 3 bulan terakhir turun sampai 5 kg.
Beratnya sekarang 20 kg dengan tinggi 138 cm. Diduga Maria terinfeksi cacing.
Pertanyaan soal :
30. Untuk mencegah penyakit cacingan, selain dilakukan gerakan mencuci tangan, perlu
dilakukan dengan pemberian obat cacing. Pemberian obat cacing untuk pencegahan
kecacingan dilakukan setiap ….
A. 1 bulan sekali D. 4 bulan sekali
B. 2 bulan sekali E. 6 bulan sekali
C. 3 bulan sekali

KASUS:
Pemerintah mengatur dan mengawasi penggunaan obat-obat psikotropika dan narkotika untuk
mencegah penyalahgunaannya. Tuan Amir menderita gangguan jiwa yang bersifat agresif
sehingga dokter memberikan terapi Diazepam 2 mg secara rutin setiap hari.

Pertanyaan soal :
31. Berdasarkan Undang-Undang No 5 tahun 1997 tentang Psikotropika, tiap fasilitas kesehatan
wajib melaporkan penggunaan psikotropika setiap ....
A. 1 bulan sekali D. 6 bulan sekali
B. 2 bulan sekali E. 12 bulan sekali
C. 3 bulan sekali

dr. Suryono Widjatmoko


SIP No.1.145/DKK/285/11.05/II/2015
Praktek: Jl. Melati Permai Blok D/21
Telp. (024) 3555355
Semarang, 2 Juni 2015
Iter 2x
R/ Rifampycin 300 mg
INH 100mg
PZA 300mg
Etambutol 450mg
Mf.caps.No.XXX
S. 3 dd I

Pro : Tn. Wahyudi


Umur : 50 tahun

KASUS:
Tuan Wahyudi baru saja memeriksakan dirinya pada dokter Suryono karena merasakan batuk
yang tak kunjung sembuh dan pada malam hari merasakan sesak nafas. Setelah melakukan
pemeriksaan kemudian dokter menuliskan resep agar tuan Wahyudi segera menebus resep ke
apotik terdekat. Resep tersebut merupakan resep pertama yang didapat dari dokter Suryono.

Pertanyaan soal :
32. Setelah sampai di apotik, kemudian seorang tenaga teknis kefarmasian (TTK) melayani
resep tersebut. Pada saat TTK membuat copy resep yang pertama, maka penulisan tanda
resep sudah di ambil (det) yang tepat adalah...
A. det D. ne det orig
B. ne det E. det 1x
C. det orig
dr. Wita Sari, Sp.D
SIP No.1.145/DKK/285/11.05/II/2015
Praktek: Jl. Jatingaleh II/17
Telp. 081111222444
Semarang, 2 Juni 2015

R/ Codein HCl 5 mg No. X


S. 3 dd I
R/ Anafen tab No. X
S. 3 dd I
R/ Estravit Plus No. X
S. 3 dd I

Pro : Rima
Umur : 12 tahun

KASUS:
Rima sudah beberapa hari tidak masuk sekolah karena kondisi tubuh menurun dengan
mengalami flu, batuk beberapa hari dan suhu tubuh mulai meningkat. Kemudian Rima diantar
oleh ibunya untuk periksa ke dokter. Dokter pun menuliskan beberapa obat yang harus ditebus di
apotek agar Rima segera mendapatkan pengobatan.

Pertanyaan soal :
33. Setelah mendapatkan resep ternyata ibu Rima tidak memiliki biaya yang cukup untuk
menutup harga resep dan kemudian meminta untuk mengambil dulu setengah dari resep.
Dari resep diatas, yang harus dilakukan seorang tenaga teknik kefarmasian (TTK) yaitu..
A. Boleh resep hanya diambil setengahnya karena ada bahan obat mengandung narkotika.
B. Boleh resep hanya diambil setengahnya tanpa memikirkan apakah pasien akan
menembus sisa obat.
C. Boleh diambil setengahnya dengan memberikan informasi pada ibu Rima agar
menembus sisa obat di apotik yang sama.
D. Boleh diambil setengahnya dan tidak masalah apabila sisa obat akan ditebus di apotik
yang sama atau tidak
E. Pasien diharuskan mengambil resep semuanya.

KASUS:
Rumah Sakit “X” melakukan pengelolaan sediaan farmasi dalam menjalankan dan
mengendalikan stok persediaan agar perputaran stok selalu tersedia. Stok awal yang telah
diterima awalnya disimpan dulu di gudang, kemudian didistribusikan ke instalasi farmasi. Salah
satunya yaitu amoxicillin dry sirup yang harus selalu ada persediaannya di gudang maupun
instalasi farmasi karena merupakan obat vital di pelayanan resep rumah sakit

Pertanyaan Soal:
34. Distribusi obat di dalam rumah sakit disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing
instalasi. Sebagai seorang TTK, cara distribusi obat yang tepat dilakukan adalah
menggunakan metode..
A. FIFO D. Kombinasi FIFO dan FEFO
B. FEFO E. Kombinasi LIFO dan FIFO
C. LIFO

KASUS:
Farmasis akan membuat salep, salep/unguenta adalah sediaan setengah padat yang mudah
dioleskan dan digunakan sebagai obat luar.Dalam pembuatan salep glycerini terdiri dari gliserol,
amylum solani dan 5 bagian air dipanaskan diatas nyala api sampai bobot massanya 100 bagian.

Pertanyaan soal :
35. Berapa perbandingan dalam pembuatan salep glyserin antara gliserol dan amylum solani?
A. 90% : 10%
B. 95% : 5%
C. 80% : 20%
D. 85% : 15%
E. 70% : 30%

KASUS :
Farmasis akan membuat resep dalam sediaan pulveres. Pulveres adalah serbuk yang dibagi
dalam bobot yang kurang lebih sama dengan yang dibungkus kertas perkamen atau bahan
pengemas lain yang cocok. Untuk pasien dewasa lebih dari 20 tahun atau sudah menikah, misal
mendapatkan resep yang terdiri dari:
R/ Atropin sulf 0,5 mg DM: 1 mg/3 mg
Bellad.Extr. 15 mg DM: 20 mg/80 mg
Lactosa q.s
m.f.pulv. dtd. No.X
S.t.dd.P.I

Pro: Ny. Hamidah

Pertanyaan soal :
36. Dinamakan dosis apa apabila resep komposisinya terdiri dari atropin sulf dan Bellad. Extr?
A. Dosis pemakaian sekali D. Dosis gabungan
B. Dosis pemakaian sehari E. Dosis lazim
C. Dosis maksimum

KASUS :
Farmasis akan membuat sediaan salep. Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah
dioleskan dan digunakan sebagai obat luar, contohnya adalah:
R/ Zinci Oxydi 1
Vaselin albi 9
m.d.s.ad us.ext.
Cara pembuatan resep diatas adalah dengan diayak terlebih dahulu ZnO kemudian ditimbang
serbuk yang telah diayak 1 gram, panaskan mortir dan stamfer dengan dituangi air panas,
masukan 1 gram vaselin dalam mortir panas, diaduk dan digerus sampai homogen.

Pertanyaan soal :
37. Pengayak nomor berapa yang digunakan untuk mengayak ZnO?
A. 100 D. 45
B. 120 E. 30
C. 60

KASUS :
Ny. Umi (67 tahun) datang ke apotek ingin membeli menebus resep ke apotik “Kendal” yang
berisi Isosorbid Dinitrat (ISDN tablet)diminum 1 x sehari 1 tablet Sub lingual, untuk terapi
penyakit jantung. Pasien belum tau menggunakan obat tersebut karena baru pertama kali
menggunakan obat tersebut,

Pertanyaan soal :
38. Bagaimana cara pemakaian obat ISDN tablet tersebut?
A. Diminum secara per oral diantara D. Diminum secara per oral
pipi dan gusi dibelakang lidah
B. Diminum secara per oral dibawah E. Diminum secara per oral diatas
lidah lidah
C. Diminum secara per oral diujung
lidah

KASUS :
Farmasis akan membuat sediaan salep mata. Salep mata (occulenta, occulentum) adalah salep
steril untuk pengobatan mata dengan menggunakan dasar salep yang cocok. Dasar salep yang
cocok yang tercantum di FI III adalah:
R/ Parafin Liquid 10
Adeps lanae 10
Vaselin 80
Cara penyiapan dasar salep dengan cara mencampurkan ketiga bahan tersebut, panaskan
bersama-sama, kemudian disaring panas dengan kertas kasar didalam corong yang dihangatkan
dan disterilkan.

Pertanyaan soal :
39. Bagaimana cara mensterilkan corong tsb ?
a. Disterilkan pada 150oC selama 1 jam
b. Disterilkan pada 150oC selama 1/2 jam
c. Disterilkan pada 210oC selama 1 jam
d. Disterilkan pada 210oC selama 1/2 jam
e. Disterilkan pada 110oC selama 1/2 jam

KASUS :
Rumah Sakit B, berencana menyusun kebutuhan obat pada tahun 2016 berdasarkan metode
ABC.

Pertanyaan soal:
40. Pada tabel di bawah ini, tentukan obat manakah yang termasuk ke dalam Kategori A :
No Nama Obat Kemasan Harga Kuantum
1 Amoksisilin 100 kap/ btl 37.000 900
2 Kloramfenikol Cap 250 kaps/ btl 38.275 400
3 Ringer laktat 500 ml/btl 4.579 3000
4 Aminofilin 200 mg 100 tab/btl 65.000 120
5 Difenhidramin injeksi 30 ampul/kotak 20.681 20

A. Amoksisilin D. Aminofilin
B. Kloramfenikol E. Difenhidramin injeksi
C. Ringer Laktat

KASUS :
Pada bangsal Rawat Inap, terdapat 2 pasien dengan nama yang hampir sama. Kamar B1 pasien
atas nama Bp. Sutono, sedangkan Kamar B2 pasien atas nama Bp. Sultono. Saat mengorderkan
obat, ternyata ada kesalahan nama pasien. Obat yang seharusnya untuk Bp. Sutono diorderkan
untuk Bp. Sultono. Kesalahan tersebut diketahui saat serah terima obat antara petugas farmasi
dengan perawat.

Pertanyaan soal :
41. Apakah yang harus dilakukan oleh anda apabila anda sebagai petugas farmasi di bangsal
rawat inap tersebut ?
A. Obat dikembalikan ke perawat dan meminta perawat untuk menukarkan obat tersebut
B. Melakukan identifikasi ulang mulai dari nama pasien, no.RM, tanggal lahir, nama
obat, dosis apakah sesuai dengan resep yang dituliskan oleh dokter/ tidak
C. Memaki perawat bangsal akibat melakukan kesalahan
D. Meminta keluarga pasien untuk mengecek obat apakah sudah seperti biasanya atau
tidak
E. Menyerahkan anggung jawab tersebut kepada perawat karena perawat yang
melakukan kesalahan

KASUS :
Seorang remaja datang ke Apotek membawa resep untuk ditebus dan menanyakan harga
resep di bawah ini
R/ Baquinor F ½ tab
Asmadex ½ tab
Oxtin mg 15
M f caps dtd No IX
S1–0–1

Pro: Riyanti
Umur : 14 th ( 30 kg )
No NAMA OBAT FAKTUR HNA ( Rp ) MARGIN ( % ) HJA ( Rp )
1 Baquinor F Exclude 9.515,00 25 % 11.893,75
2 Asmadex Exclude 187 25% 233,75
3 Oxtin Include 1.628 25% 2.035,00

Pertanyaan soal :
42. Jika ketentuan Apotek sbb;
1. Keuntungan penjualan resep sebesar 25%
2. Embalase non racikan Rp. 1.000,00
3. Embalase racikan Rp. 3.000,00
4. Pembulatan kelipatan Rp. 100,00
5. Penulisan harga dua angka dibelakang koma sebelum dibulatkan
Berapakah harga Resep tersebut .....
A. Rp 73.962,50
B. Rp 73.962,00
C. Rp 73.950,00
D. Rp 74.000,00
E. Rp 75.000,00

KASUS :
Seorang remaja datang ke Apotek membawa resep untuk ditebus dan menanyakan harga
resep di bawah ini
R/ Ottoprim F ½ tb
Excelase E caps ½
Valisanbe 2 mg
M f pulv da in caps dtd No X
S o m et vesp 1 caps (ac)

Pro: Riyaka
Umur : 18 th ( 30 kg )
No NAMA OBAT FAKTUR HNA ( Rp ) MARGIN( % ) HJA ( Rp )
1 Ottoprim F Exclude 9.515,00 25 % 11.893,75
2 Excelase E caps Include 187 25% 233,75
3 Valisanbe 2 mg Exclude 1.628 25% 2.035,00

Pertanyaan soal :
43. Jika ketentuan Apotek sbb;
1. Keuntungan penjualan resep sebesar 25%
2. Embalase non racikan Rp. 1.000,00
3. Embalase racikan Rp. 3.000,00
4. Pembulatan kelipatan Rp. 100,00
5. Penulisan harga dua angka dibelakang koma sebelum dibulatkan
Berapakah harga Resep tersebut .....
A. Rp 73.962,50
B. Rp 73.962,00
C. Rp 73.950,00
D. Rp 74.000,00
E. Rp 75.000,00

KASUS :
Nenek Agnes datang ke Apotek membawa resep dokter beliau menderita penyakit Parkinson,
yaitu penyakit degeneratif syaraf yang ditandai dengan adanya tremor pada saat beristirahat di
satu sisi badan, kemudian kesulitan untuk memulai pergerakan dan kekakuan otot, nenek Agnes
berusia 60 tahun seringkali juga mengalami kesulitan dalam melangkah dan seringkali berjalan
tertatih-tatih dimana lengannya tidak berayun sesuai dengan langkahnya.

Pertanyaan soal :
44. Penyakit Parkinson atau penyakit gemeteran yang ditandai dengan gejala tremor, kaku otot
atau kekakuan anggota gerak ini dapat diobati dengan ….
A. Arkine Kaplet ( Pyridam ) D. Zephanal ( Zenith )
B. Ditalin tablet ( Otto ) E. Depakene ( Abbott )
C. Neurontin ( Pfizer )

KASUS :
Ibu Iis Dahlia 40 tahun membawa resep yang berisi Rifampisin. Rifampisin adalah obat yang
dapat menurun absorbsinya karena adanya makanan, maka konsumsi obat harus pada saat yang
tepat supaya dapat meningkatkan serum level ( kadar obat dalam darah ) sehingga obat dapat
berkhasiat dengan baik.

Pertanyaan soal :
45. Informasi yang harus diberikan terkait dengan penggunaan Rifampisin adalah…
A. 1 jam sebelum makan
B. 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan ( pada saat perut kosong )
C. ½ jam sebelum makan
D. 15 -30 menit sebelum makan
E. Segera setelah makan atau bersamaan dengan makan

KASUS :
Bapak Sigit setelah membawa anaknya konsultasi ke dokter ternyata dia menerima resep :
R/ Cefat 240 mg
Nalgestan
Pehachlor aa ½ tab
Vit C 100 mg
M f pulv da in pulv dtd No IX
S t d d I pulv

Pro: Ana 10 th (19 kg )


Pertanyaan soal :
46. Dalam resep tersebut setelah melalui skrining administrasi dan klinik ternyata terdapat hal
apakah yang harus di konsultasikan lagi dengan dokter?
A. Cefat berisi Cefadroxil berkhasiat sebagai antibiotika
B. Nalgestan berisi Pseudoefedrin dan Chlorfeniramini maleas sebagai dekongestan dan
antihistamin
C. Pehachlor Chlorfeniramini maleas sebagai dekongestan dan antihistamin
D. Terdapat interaksi antara Cefat berisi Cefadroxil berkhasiat sebagai antibiotika
dengan vitamin C
E. Terdapat dobel CTM dan over DL.

KASUS:
Parasetamol merupakan golongan dari analgetik antipiretik, yang terdiri dari dua sediaan tablet
dan sirup

Pertanyaan soal :
47. Parasetamol berkhasiat untuk apa?
A. Batuk D. Jamur
B. Alergi E. Gatal
C. Meredakan nyeri

KASUS :
Seorang ibu mendapat resep untuk anaknya yang berumur 4 tahun yang menderita penyakit
alergi dan badanya panas sebagai berikut: Perhatikan resep berikut, menurut pembagian resep
dan fungsi bahan obat maka fungsi dari laktosa termasuk....
R/ Parasetamol 500 mg
CTM 2 mg
Vit C 50 mg
Laktosa q.s.
m.f. pulv. Dtd No. XII
S. 2 d d I pc
Jika diperhatikan resep tersebut terdiri atas constituens, corrigens, remidium cardinal, remidium
ajuvans, vehiculum.

Pertanyaan soal :
48. Untuk fungsi Laktosa dalam resep termasuk ...
A. Constituens D. Remidium Ajuvans
B. Corrigens odoris E. Vehiculum
C. Remidium Cardinale

KASUS :
Ibu Indra adalah penderita asma yang sering butuh pengobatan simptomatik serangan asma akut
sehingga Ibu Indra datang ke apotek untuk membeli Berotec M. A dengan membawa salinan
resep.

Pertanyaan soal :
49. Apakah isi zat berkhasiat dari Berotec M. A ( metered aerosol ) tersebut?
A. Terbutalin Sulfat D. Fenoterol HBr
B. Prokaterol HCl E. Teofilin Etilendiamina
C. Salbutamol

KASUS :
Seorang gadis usia 23 tahun datang ke Apotek membawa resep untuk adiknya sebagai berikut;
R/ Erysanbe 150 mg
Brondilex ½ tab
Astifen tab ½
Licodexon 0,5 mg tab ½
M f pulv dtd No X
S qt d d I p

Pro: Ana
Umur : 10 tahun (19 kg)
Alamat : Jl. Medoho III/1

Pertanyaan soal :
50. Terjadi interaksi obat antara Erythromicinum dengan Teophyllinum yaitu terjadinya efek
samping merugikan karena terlalu banyak obat asma, lebih bahaya lagi karena indeks terapi
dari Teophyllinum yang sempit. Gejala yang dilaporkan yaitu mual, sakit kepala, pusing,
mudah terangsang, tremor, insomnia, aritmia jantung, takhikardia dan kemungkinan kejang.
Bagaimana penanganan resep tersebut jika pasien mengalami infeksi saluran pernafasan
dan asma :
A. Maka dilaporkan dan diusulkan supaya penggunaan Erysanbe tablet dicoret.
B. Maka dilaporkan dan diusulkan supaya penggunaan Brondilex tablet dicoret.
C. Maka dilaporkan dan diusulkan supaya penggunaan Astifen tablet dicoret.
D. Maka diusulkan supaya penggunaan Brondilex tablet dicoret, karena sudah ada
antiasma yang lain yaitu astifen
E. Maka diusulkan supaya penggunaan Erysanbe tablet dicoret, karena sudah ada
antiasma yang lain yaitu astifen

KASUS :
Seorang anak usia 15 tahun, menderita sakit di tenggorokan jika menelan, setelah minum es
puter di depan sekolah, anak ini datang ke apotek ingin mengobati dirinya sendiri. Di apotek
anak ini diberikan alternatif obat Degirol tablet hisap oleh Tenaga Teknis Kefarmasiannya, tetapi
anak ini menjadi ragu dan khawatir dengan obat ini karena dalam strip obat itu terdapat tulisan “
Awas ! obat keras. Bacalah aturan pemakaiannya.

Pertanyaan soal :
51. Tenaga Teknis Kefarmasian berpendapat bahwa obat tersebut aman dan boleh diserahkan
tanpa resep dokter asalkan konsumsi sesuai dengan aturan pakai yang disarankan, termasuk
dalam golongan apakah Tablet Hisap Degirol tersebut….
A. Golongan Obat Bebas C. Golongan Obat Tradisonal
B. Golongan Obat Bebas D. Golongan Obat Wajib Apotek
Terbatas E. Golongan Obat Keras

KASUS :
Bapak Eka datang ke apotek hendak menebus resep yang berisi obat simvastatin dan di
minum satu kali sehari satu tablet sebelum tidur. Di informasikan kepada bapak Eka untuk
menjaga pola makan dan olahraga.
Pertanyaan soal :
52. Obat ini diberikan pada pasien yang menderita penyakit apa?
A. DM D. Angina Pektoris
B. Hipertensi E. Aritmia
C. Dislipidemia

KASUS :
Apotek Fadya Farma kedatangan seorang pasien wanita yang menanyakan obat tentang Off
Label. Saat itu, pasien tersebut dilayani oleh Tenaga Teknis Kefarmasian dibawah supervisi
Apoteker jaga. Pasien tersebut menanyakan obat Karbamazepin yang sudah menjadi On Label
oleh FDA (Food and Drug Administration).

Pertanyaan soal :
53. Apakah maksud dari obat Off Label?
A. Obat yang tidak mendapat label dari perusahaan farmasi
B. Obat yang belum dimasukkan dalam penggolongan obat
C. Obat yang diresepkan dokter dengan indikasi lain
D. Obat yang belum terdaftar di FDA dan BPOM
E. Obat yang diresepkan dokter tanpa pemberian label obat

KASUS :
Dewi Persik bekerja sebagai tenaga teknis kefarmasian di apotik ”Sehat ”, menerima kiriman
obat dari PBF Anugerah yaitu Dulcolax suppositoria maka tenaga teknis kefarmasian tersebut
memahami tata letak penyimpanan sediaan berdasarkan sifat fisik sediaan, Dulcolax suppositoria
maka disimpan ditempat dingin/ almari pendingin.

Pertanyaan soal :
54. Suhu berapakah penyimpanan ditempat dingin tersebut?
A. < dari 2o C D. 100 -150 C
B. 2o - 8o C E. 150 -300 C
0 0
C. 8 - 10 C

KASUS :
Ny. Athifah datang ke Apotek dengan keluhan sering sariawan dan cepat lelah beliau meminta
obat Vitalong C kapsul untuk mengurangi keluhannya, dengan aturan pakai sehari sekali. Obat
Vitalong C kapsul ini dibuat sedemikian rupa sehingga zat aktif akan tetap tersedia selama
jangka waktu tertentu setelah obat diberikan.

Pertanyaan soal :
55. Termasuk sediaan apakah Vitalong C kapsul tersebut?
A. Capsulae D. Spansule
B. Hard capsule E. Soft capsul
C. Capsulae operculatae

KASUS :
Syariana bekerja sebagai TTK di Apotek Sentosa yang banyak sekali menerima resep dokter
spesialis anak yang praktek bersama di Apotek, bagaimana administrasi mekanisme pengarsipan
resep di Apotek..

Pertanyaan soal :
56. Bagaimana administrasi mekanisme pengarsipan resep di Apotek..
A. Bila obat sudah diserahkan kepada pasien, maka kertas resep harus disimpan, diatur
menurut urutan tanggal dan nomor pembuatan, serta harus disimpan sekurang-
kurangnya selama tiga tahun.
B. Bila obat sudah diserahkan kepada pasien, maka kertas resep harus disimpan
dengan baik.
C. Kertas resep harus disimpan dengan baik. harus disimpan sekurang-kurangnya
selama lima tahun.
D. Kertas resep harus disimpan dengan baik. harus disimpan sekurang-kurangnya
selama lima tahun.
E. Kertas resep harus disimpan dengan baik disimpan sekurang-kurangnya selama lima
tahun untuk memungkinkan penelusuran kembali bila setelah sekian waktu terjadi
sesuatu akibat dari obat yang diberikan.

KASUS :
Permatasari lulusan Diploma III Farmasi bekerja di sebuah apotek yang besar bekerjasama
dengan Rumah Sakit dan Praktik Dokter, sering sekali meracik resep hanya berdasarkan
permintaan secara electronic dari dokter tersebut. Apakah dalam kasus ini Permatasari bekerja
sudah sesuai dengan aturan perundang-undangan.
Pertanyaan soal :
57. Apakah dalam kasus ini Permatasari bekerja sudah sesuai dengan aturan perundang-
undangan.
A. Ya, sesuai dengan definisi Resep dalam Permenkes RI No. 35 Tahun 2014 tentang
Standar pelayanan kefarmasian di apotek.
B. Tidak sesuai dengan Kepmenkes RI No. 1027 Tahun 2004 tentang Standar pelayanan
kefarmasian di apotek.
C. Tidak sesuai dengan Undang-Undang Kesehatan N0 36 tahun 2009
D. Tidak sesuai dengan definisi Resep dalam Permenkes RI No. 58 Tahun 2014 tentang
Standar pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit.
E. Ya, sesuai dengan definisi Resep dalam PP RI No. 72 Tahun 1998 tentang
pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan.

KASUS:
Mariana sudah beberapa hari mengalami demam tinggi dan pusing kepala sehingga tidak bisa
melakukan aktivitas seperti biasa. Karena tak kunjung sembuh lalu pergi memeriksakan ke
dokter dan memperoleh resep.

Pertanyaan Soal :
58. Pada resep ada kekurangan sehingga bisa menimbulkan kesalahan saat pelayanan resep.
Seorang tenaga teknis kefarmasian (TTK) harus bisa melakukan skrinning resep yaitu pada
:
a. Nama obat dengan jelas, satuan obat dan paraf dokter
b. Satuan obat, dosis obat dan paraf dokter
c. Dosis Obat, cara pemakaian obat dan paraf dokter
d. Nama obat dengan jelas, cara pemakaian obat dan paraf dokter
e. Satuan obat, cara pemakaian dan paraf dokter

KASUS :
Dalam melakukan pemesanan dan penataan barang di apotek, seorang Tenaga Teknis
Kefarmasian (TTK) dibawah supervisi Apoteker diminta untuk melakukan pemesanan obat yang
sudah hampir habis.

Pertanyaan soal :
59. Berdasarkan apakah TTK tersebut melakukan pemesanan ?
A. Kartu stelling D. Buku defecta
B. Kartu stock E. Buku ED
C. Buku bon

KASUS :
Alur pemesanan obat baik di Apotek, Rumah Sakit atau Klinik yaitu melalui Surat Pesanan yang
kemudian diserahkan ke masing-masing PBF (Pedagang Besar Farmasi).
Pertanyaan soal :
60. Perbedaan prosedur pemesanan antara obat Narkotik dan Obat bebas adalah ...
A. Surat pesanan untuk narkotik rangkap 3, sedang obat bebas rangkap 1
B. Surat pesanan untuk narkotik rangkap 4, sedang obat bebas rangkap 1
C. Surat pesanan untuk narkotik rangkap 3, sedang obat bebas rangkap 2
D. Surat pesanan narkotik harus ditandatangani apoteker, sedang surat pesanan obat
bebas tidak.
E. Surat pesanan narkotik harus diketik, sedang surat pesanan obat bebas boleh ditulis
tangan.
OBAT TRADISIONAL

KASUS
Perkolasi merupakan suatu cara penarikan memakai alat yang disebut perkolator yang
simplisianya terendam dalam cairan penyari, dimana zat-zat akan terlarut dan larutan tersebut
akan menetes secara beraturan sampai memenuhi syarat yang telah ditetapkan.

Pertanyaan soal :
61. Termasuk cara penarikan apakah dimana cairan penyari yang dipakai dapat dipergunakan
secara perbulang-ulang?
A. Perkolasi bertekanan D. Perkolasi bertingkat
B. Perkolasi sinambung E. Reperkolasi
C. Perkolasi biasa

KASUS
Ekstraksi merupakan kegiatan penarikan kandungan kimia yang dapat larut sehingga terpisah
dari bahan yang tidak dapat larut dengan menggunakan pelarut cair. Metode ekstraksi sendiri
dibagi menjadi beberapa macam.

Pertanyaan soal :
62. Metode Ekstraksi apakah yang dilakukan dengan cara mengalirkan pelarut melalui serbuk
simplisia yang telah dibasahi?
A. Maserasi D. Perkolasi
B. Soxhletasi E. Infus
C. Destilasi

KASUS
Pemilihan metode ekstraksi sangat dipengaruhi oleh sifat bahan yang akan di isolasi. Salah satu
cara yang bisa dipakai adalah dengan cara memanaskan panci yang berisi simplisia di atas
penangas air yang mendidih selama 30 menit.

Pertanyaan soal :
63. Metode simplisia apakah yang dimaksud dalam pernyataan di atas?
A. Soxhletasi D. Destilasi
B. Maserasi E. Dekok
C. Perkolasi

KASUS
Salah satu metode ekstraksi simplisia yaitu infus. Pembuatan infus sendiri yaitu dengan cara
memanaskan panci yang berisi simplisia diatas penangas air yang mendidih selama 15 menit.

Pertanyaan soal:
64. Berapakah suhu yang digunakan dalam pembuatan sediaan infus?
A. 30oC D. 100oC
o
B. 60 C E. 120 oC
C. 90oC

KASUS
Cairan penyari akan menembus dinding sel dan masuk kedalam ronnga sel yang mengandung zat
aktif, zat aktif akan larut dan karena adanya perbedaan konsentrasi antara larutan zat aktif di
dalam sel dengan yang diluar sel, maka larutan yang terdekat didesak ke luar. Peristiwa tersebut
berulang sehingga terjadi keseimbangan konsentrasi antara larutan di luar sel dan di dalam sel..

Pertanyaan soal :
65. Pernyataan tersebut merupakan prinsip dari?
A. Destilasi D. Maserasi
B. Perkolasi E. Refluks
C. Soxhletasi
KASUS
Seorang ahli madya farmasi hendak melakukan pembuatan infusa sediaan herbal dari simplisia
daun senna (Cassia angustifolia Vahl.) yang mengandung glikosida antrakinon sebagai senyawa
aktifnya.

Pertanyaan soal :
66. Bagaimana cara membuat sediaan infusa daun senna tersebut?
A. ditambah air dan larutan natrium karbonat P 10% dari bobot simplisia dan panaskan
ditangas air pada suhu 90ºC selama 15 menit.
B. ditambah air dan larutan asam klorida P 10% dari bobot simplisia dan panaskan
ditangas air pada suhu 90ºC selama 15 menit.
C. ditambah air dan larutan natrium karbonat P 10% dari bobot simplisia dan panaskan
ditangas air pada suhu 90º selama 30 menit.
D. ditambah air dan larutan asam klorida P 10% dari bobot simplisia dan panaskan
ditangas air pada suhu 90ºC selama 30 menit.
E. ditambah air secukupkan dan panaskan ditangas air pada suhu 90ºC selama 15
menit.

KASUS
Seorang mahasiswa D3 farmasi hendak melakukan praktikum fitokimia dengan materi
pembuatan dekokta sediaan herbal dari simplisia Condurango Cortex.

Pertanyaan soal :
67. Bagaimana cara membuat sediaan dekokta Condurango Cortex tersebut?
A. ditambah ditambah air dan panaskan ditangas air pada suhu 90º selama 15 menit,
diserkai selagi panas.
B. ditambah air dan panaskan ditangas air pada suhu 90º selama 15 menit, diserkai
setelah didinginkan terlebih dahulu.
C. ditambah air dan panaskan ditangas air pada suhu 90º selama 30 menit, diserkai
setelah didinginkan terlebih dahulu.
D. ditambah air dan panaskan ditangas air pada suhu 90º selama 30 menit, diserkai
selagi panas.
E. ditambah air secukupkan dan panaskan ditangas air pada suhu 90ºC selama 15
menit, diserkai dan dipanaskan kembali selama 30 menit

KASUS
Seorang ahli madya farmasi hendak melakukan ekstraksi dari Herba Pyllanthus niruri Linn
sebagai agen hepatoprotektor dengan cara merendam serbuk simplisia dalam cairan penyari.
Prinsipnya cairan penyari akan menembus dinding sel dan masuk ke dalam rongga sel yang
mengandung zat aktif, sehingga adanya perbedaan konsentrasi akan menyebabkan larutan
terpekat akan didesak ke luar sel sampai terjadi kesetimbangan konsentrasi antara larutan di
dalam dan di luar sel.

Pertanyaan soal :
68. Metode ekstraksi apakah yang akan digunakan dalam mengekstraksi Herba Pyllanthus
niruri Linn tersebut?
A. Maserasi D. Infusa
B. Perkolasi E. Dekokta
C. Soxhletasi

KASUS
Seorang mahasiswa D3 farmasi hendak melakukan praktikum sediaan galenik dengan metode
perkolasi. Sebelum proses ekstraksi dimulai, simplisia terlebih dahulu dibasahi dengan pelarut
sebelum dimasukkan dalam perkolator. Pembasahan dilakukan menggunakan 0,3 – 1,0 bagian
pelarut dan didiamkan selama ± 2 jam sampai terjadi pengembangan sempurna.
Pertanyaan soal :
69. Apa tujuan utama pembasahan yang dilakukan sebelum proses ekstraksi dilakukan?
A. Mempercepat proses ekstraksi
B. Menghindari terjadinya sudden swealing saat proses ekstraksi
C. Menurunkan tegangan permukaan antara simplisia dan cairan penyari
D. Menarik senyawa aktif agar tidak menguap saat dimasukkan perkolator
E. Menghomogenisasi simplisia dan cairan penyari

KASUS
Seorang staff QC di industri obat tradisional hendak melakukan ekstraksi dengan metode
soxhletasi. Berikut ini adalah gambar rangkaian alat yang akan digunakan dalam ekstraksi.

Pertanyaan soal :
70. Apa fungsi timble pada rangkaian alat di atas ?
A. Pendingin, mempercepat proses pengembunan
B. Wadah untuk sampel yang ingin diambil zatnya
C. Jalannya uap, Bagi pelarut yang menguap dari proses penguapan
D. Perhitungan siklus pada saat ekstraksi
E. Wadah bagi cairan ekstraksi dan pelarut

KASUS
Ekstraksi adalah suatu metoda operasi yang digunakan dalam proses pemisahan suatu komponen
dari campurannya dengan menggunakan sejumlah massa bahan (solven) sebagai
tenaga pemisah sehingga nantinya diperoleh Ekstrak. Rendemen ekstrak yang dihasilkan
bervariasi tergantung ketepatan penggunaan metode dan pelarut dalam ekstraksi.

Pertanyaan soal :
71. Faktor yang mempengaruhi hasil rendemen ekstrak tanaman herbal adalah sebagai berikut,
kecuali :
A. Sortasi D. Metode ekstraksi
B. Perajangan E. Pelarut yang digunakan untuk
C. Waktu panen ekstraksi

KASUS
Seorang analis yang bekerja di bagian produksi di industri obat tradisional akan membuat ekstrak
dari simplisia Daun sirih yang mengandung minyak atsiri, flavonoid dan alkaloid. Ekstrak dalam
bentuk cair tersebut akan digunakan untuk sediaan luar sebagai antijamur khususnya vaginitas.

Pertanyaan soal :
72. Langkah apakah yang dilakukan untuk tahap awal penyarian jika bahan sudah kering?
A. Pembasahan D. Pengumpulan bahan
B. Penyerbukan E. Ekstraksi
C. Penguapan

KASUS
Seorang analis yang bekerja di bagian produksi di industri obat tradisional akan membuat ekstrak
dari simplisia Daun sirih yang mengandung minyak atsiri, flavonoid dan alkaloid. Ekstrak dalam
bentuk cair tersebut akan digunakan untuk sediaan luar sebagai antijamur khususnya vaginitas.
Pertanyaan soal :
73. Metode ekstraksi apakah yang cocok digunakan agar minyak atsiri dan kandungan lain
tidak terurai dan hilang selama ekstraksi ?
A. Reperkolasi D. Refluks
B. Soxhlet E. Destilasi
C. Decocta

KASUS
Ekstraksi adalah suatu metoda operasi yang digunakan dalam proses pemisahan suatu komponen
dari campurannya dengan menggunakan sejumlah massa bahan (solven) sebagai tenaga pemisah
sehingga nantinya diperoleh Ekstrak.

Pertanyaan soal :
74. Tahapan awal yang harus dilakukan dalam persiapan pembuatan ekstrak adalah
A. Determinasi tanaman D. Pencucian
B. Pengumpulan bahan E. Semua benar
C. Sortasi

KASUS
Tahap dalam melakukan isolasi bahan alam terdapat metode ekstraksi yang dilakukan dengan
menggunakan pelarut yang selalu baru sehingga terjadi ekstraks ikontinyue dengan jumlah
pelarutkonstan dengan adanya pendingin balik.

Pertanyaan soal :
75. Apa nama teknik ekstraksi tersebut ?
A. Maserasi D. Soxhletasi
B. Kristalisasi E. Remaserasi
C. Perkolasi

KASUS
Sebanyak 20 gram serbuk lada hitam dimasukkan ke dalam alat soklet lalu ditambahkan etanol
96 % sebanyak 50 ml. Setelah dilakukan penyarian selama sekitar 3 jam didapatkan 6 sirkulasi
per jam. Hasil ekstrak kental ditambahkan 10 ml KOH etanolik 10 % dan timbul endapan.
Kemudian sari dipisahkan dari bagian yang tidak larut, sari tersebut didiamkan dalam kulkas
selama satu malam sampai terbentuk kristal. Kristal yang terbentuk dipisahkan lalu dicuci
dengan Et-OH 96 % dikeringkan dalam almari pengering dengan suhu 40o C selama 45 menit.
Kristal yang dihasilkan sebanyak 6 gram.

Pertanyaan soal :
76. Hasil hidrolisis senyawa piperin dengan KOH etanolik 10 % adalah............
A. Asam mevalonat D. Asam arakidonat
B. Asam piperinat E. Asam laktat
C. Asam piruvat

KASUS
Daun cengkeh mengandung zat kimia yang dapat dimanfaatkan sebagai anti mikroba seperti
virus dan bakteri bahkan digunakan dalam insektisida. Dalam laboratorium untuk mengisolasi
zat tersebut dengan teknik cair-cair, agar dapat menghasilkan eugenol murni. Maka pada isolasi
tersebut ditambahkan larutan encer dari basa kuat seperti KOH, ternyata dilaboratorium
KOHnya habis.

Pertanyaan soal :
77. Larutan apakah yang dapat dipakai sebagai pengganti KOH?
A. NH2 D. CaCl
B. NaCl E. CaCl2
C. NaOH

KASUS
Fraksinasi adalah memisahkan suatu zat aktif dari ekstrak berdasarkan kepolaranya. Urutan
dalam metode fraksinasi adalah dari senyawa non polar menuju ke senyawa polar.
Pertanyaan soal :
78. Jika kita akan melakukan fraksinasi untuk mendapatkan senyawa zat aktif, urutan pelarut
manakah yang digunakan pada ekstrak etanol suatu simplisia?
A. N Heksana, etanol, Etil asetat D. N-Heksana, Etil asetat, etanol
B. Etil asetat, etanol, N-Heksana E. Etil asetat, N-Heksana, etanol
C. Etanol, N-Heksana, Etil asetat

KASUS
Untuk melakukan isolasi senyawa flavonoid, hal pertama yang dilakukan adalah ekstraksi
menggunakan metanol. Ekstrak metanol kemudian dipekatkan dan setelah didapat ekstrak pekat
kemudian ditambah dengan N-heksana,

Pertanyaan soal :
79. Fungsi penambahan N-heksana adalah :
A. Untuk melarutkan flavonoid
B. Untuk melarutkan senyawa dengan polaritas rendah
C. Untuk melarutkan senyawa dengan polaritas yang tinggi
D. Untuk melarutkan senyawa larut air
E. Untuk melarutkan senyawa larut methanol

KASUS
Zat balast adalah zat yang terdapat didalam simplisia tanaman yang tidak memiliki efek
farmakologi, sehingga keberadaanya mengganggu metabolit sekunder yang diinginkan. Zat
balast biasanya memiliki polaritas yang rendah.

Pertanyaan soal :
80. Untuk memurnikan suatu ekstrak dari zat tersebut maka ekstrak perlu dicuci dilarutkan
dalam pelarut,
A. Dengan polaritas yang tinggi
B. Dengan polaritas yang rendah
C. Dengan kelarutan yang besar
D. Dengan kelarutan yang kecil
E. Dengan polaritas yang tinggi dan kelarutan yang besar

KASUS
Seorang Ahli Madya Farmasi hendak melakukan isolasi Minyak Daun Cengkeh (Caryophyllus
aromaticus L.) dengan metode ekstraksi cair – cair dengan tahapan sebagai berikut: minyak daun
cengkeh hasil destilasi ulang ditambah dengan NaOH untuk membentuk Na-eugenolat yang larut
air. Setelah reaksi akan terbentuk 2 lapisan dan diambil lapisan bawah yang mengandung Na-
eugenolat. Lapisan tersebut ditambahkan HCl sampai pH 3. Pada akhir reaksi akan terbentuk 2
lapisan kembali dan diambil lapisan atas yang mengandung eugenol.

Pertanyaan soal :
81. Apakah fungsi penambahan HCl pada tahap isolasi Minyak Daun Cengkeh (Caryophyllus
aromaticus L.)?
A. Mendapatkan eugenol yang larut air
B. Membentuk garam Na-eugenolat
C. Menghilangkan pengotor pada Minyak Cengkeh
D. Memecah garam Na-eugenolat menjadi eugenol
E. Menghilangkan komponen non-fenolat pada Minyak Cengkeh

KASUS
Pada isolasi minyak atsiri yang terkandung dalam rimpang segar Curcumae domesticae Rhizoma
dengan metode destilasi air, dilakukan tahapan yaitu perajangan rimpang segar, destilasi dengan
menggunakan pelarut akuades pada suhu 60˚ - 70˚C selama 6 jam, kemudian pemisahan minyak
atsiri dari sisa akuades dan penghitungan rendemen. Rendemen minyak atsiri yang didapat
sebanyak 0,26%. Menurut literatur, kandungan minyak atsiri pada rimpang segar Curcumae
domesticae Rhizoma sebanyak 0,6% (Agusta, 2000).
Pertanyaan soal :
82. Menurut anda sebagai Ahli Madya Farmasi, Apakah yang menyebabkan rendemen minyak
atsiri yang dihasilkan pada kasus diatas menyimpang dari yang ditetapkan pada literatur?
A. Suhu pada saat destilasi yang terlalu tinggi
B. Minyak atsiri telah menguap selama pengeringan
C. Kurang tipisnya rimpang pada saat perajangan
D. Jumlah akuades yang terlalu banyak
E. Waktu destilasi yang terlalu lama

KASUS
Pada isolasi piperin dalam Piper nigrum L. dengan menggunakan metode soxhletasi dilakukan
tahapan sebagai berikut : penyarian dengan pelarut etanol 96% selama 2 jam; Penguapan pelarut
sampai kental kemudian ditambahkan KOH-etanolik 10% dan dilakukan penyaringan. Filtrat
hasil saringan kemudian dilakukan pendiaman selama 24 jam pada almari es. Setelah proses
pendiaman dilakukan pencucian dengan menggunakan etanol dingin dan disaring. Residu yang
diperoleh dikeringkan pada suhu 40˚C selama 30 menit kemudian dilakukan penghitungan
rendemen

Pertanyaan soal :
83. Sebagai seorang Ahli Madya Farmasi, menurut anda penghilangan senyawa resin yang
terkandung dalam piperin terjadi pada tahap?
A. Penyarian dengan etanol 96%
B. Penambahan KOH etanolik 10%
C. Pendiaman selama 24 jam pada almari es
D. Pencucian dengan etanol dingin
E. Pengeringan pada suhu 40˚C

KASUS
Pada isolasi kafein pada daun teh (Camellia sinensis (L) OK.) dengan menggunakan metode
refluks dilakukan tahapan sebagai berikut : penyarian dengan pelarut akuades; filtrat yang
diperoleh ditambahkan Pb-asetat 10% kemudian disaring. Filtrat jernih yang diperoleh
ditambahkan kloroform dan dipisahkan dari akuades kemudian dilakukan sublimasi dan
dilakukan penghitungan rendemen.

Pertanyaan soal :
84. Sebagai seorang Ahli Madya Farmasi, menurut anda penambahan pelarut kloroform
bertujuan untuk?
A. Mengendapkan senyawa tanin yang ikut terekstraksi
B. Meningkatkan kelarutan kafein dalam akuades untuk dapat dipisahkan
C. Melarutkan pengotor yang ikut terekstraksi
D. Membentuk kristal kafein yang murni
E. Melarutkan kafein untuk dapat dipisahkan

KASUS
Pada isolasi kafein pada daun teh (Camellia sinensis (L) OK.) dengan menggunakan metode
refluks dilakukan tahapan sebagai berikut : penyarian dengan pelarut aquadest; filtrat yang
diperoleh ditambahkan Pb-asetat 10% kemudian disaring. Filtrat jernih yang diperoleh
ditambahkan kloroform dan dipisahkan dari akuades kemudian dilakukan sublimasi dan
dilakukan penghitungan rendemen
Pertanyaan soal :
85. Sebagai seorang Ahli Madya Farmasi, menurut anda pada tahap mana akan diperoleh kristal
kafein?
A. Pengendapan dengan Pb-asetat 10%
B. Penambahan kloroform pada filtrat
C. Sublimasi larutan
D. Penyaringan endapan setalah penambahan Pb-asetat 10%
E. Pemisahan fase kloroform dari aquadest
KASUS
Mahasiswa yang sedang melakukan penelitian akan mengisolasi senyawa saponin dan tanin dari
daun jambu biji. Aktivitas dari Daun jambu biji sebagai antidiare. Ekstrak yang dihasilkan
tersebut akan digunakan untuk pengujian aktivitas secara in vivo

Pertanyaan soal :
86. Pelarut yang cocok untuk isolasi saponin dan tanin dari daun jambu biji adalah
A. Etanol D. Dichlormetil
B. N-Heksan E. Etil asetat
C. Chloroform

KASUS
Seorang analis akan melakukan penetapan kadar air dari serbuk simplisia Bunga Chamomile
supaya simplisia dapat tahan dan stabil selama penyimpanan. Bunga chamomile mengandung
minyak atsiri, flavonoid dan metabolit lain yang berperan dalam aktivitasnya sebagai antifungi.

Pertanyaan soal :
87. Jika tanaman tersebut mengandung minyak atsiri maka penetapan kadar air dapat dilakukan
dengan
A. Oven D. Destilasi air
B. Moizture balance E. Destilasi toluene
C. Destilasi uap

KASUS
Dalam melakukan pemurnian isolasi bahan alam diperlukan suatu teknik pemisahan zat padat
dari suatu zat pencemar dengan cara mengkristalkan kembali zat tersebut setelah dilarutkan
dengan pelarut yang sesuai. Prinsipnya berdasarkan perbedaan kelarutan zat pencemar dengan
zat lain yang akan kita ambil.

Pertanyaan soal :
88. Apa nama teknik pemurnian tersebut ?
A. Remaserasi D. Resoxhletasi
B. Rekristalisasi E. Refluks
C. Refiltrasi

KASUS
Isolasi kafein

Pertanyaan soal :
89. Mengapa dalam isoalasi kafein dapat dilakukan dengan metode digesti?
A. Karena kafein mudah menguap D. Karena kafein tahan terhadap
B. Karena kafein bisa menyublim pemanasan
C. Karena kafein mudah larut E. Karena kafein menyegarkan
dalam etanol

KASUS
Minyak atsiri dari rimpang jahe dapat diisolasi dengan metode destilasi air dengan modifikasi
Stahl.

Pertanyaan soal :
90. Apa prinsip kerja dari metode isolasi dengan destilasi Stahl tersebut?
A. Minyak atsiri mudah larut dalam air D. Perbedaan warna antara minyak
B. Perbedaan titik didih antara minyak atsiri dengan air
atsiri dan air E. Perbedaan bau antara minyak atsiri
C. Perbedaan bobot jenis antara dengan air
minyak atsiri dan air

KASUS
Sebuah penelitian menggunakan sampel daun salam (Syzygium polyanthum) sebanyak 400 gram.
Setelah dikeringkan, diperoleh simplisia kering sebanyak 200 gram. Simplisia tersebut kemudian
diekstrak dengan cara maserasi. Setelah 5 hari dimaserasi, didapatkan ekstrak kental sebesar 10
gram.

Pertanyaan soal :
91. Dari soal diatas, randemen ekstrak daun salam adalah :
A. 2,5% D. 10%
B. 5% E. 12,5%
C. 7.5%

KASUS
Dalam isolasi minyak atsiri herba sereh dengan destilasi Stahl diperoleh volume
minyak atsiri sebanyak 0,24 ml. Bobot simplisia yang digunakan adalah 50 gram.

Pertanyaan soal :
92. Berapa rendemen minyak atsiri yang diperoleh?
A. 10 % b/b D. 0,1 % v/b
B. 10 % v/b E. 0,1 % v/v
C. 0,1 % b/b

KASUS
Dalam isolasi minyak atsiri herba sereh dengan destilasi Stahl diperoleh volume minyak atsiri
sebanyak 0,24 ml. Bobot simplisia yang digunakan adalah 50 gram.

Pertanyaan soal :
93. Berapa rendemen minyak atsiri yang diperoleh?
A. 10 % b/b D. 0,1 % v/b
B. 10 % v/b E. 0,1 % v/v
C. 0,1 % b/b

KASUS
Pada isolasi kafein dalam daun teh bila diperoleh bobot kafein dalam krus adalah 27,2154 gram
dan bobot krus kosong adalah 25,5478 gram serta berat serbuk daun teh adalah 50 gram.

Pertanyaan soal :
94. Berapkah rendemen kafein tersebut?
A. 1,66 % D. 3,33 %
B. 6,66 % E. 2,34%
C. 2,43 %

KASUS
Sebanyak 20 gram serbuk lada hitam dimasukkan ke dalam alat soklet lalu ditambahkan Et-OH
96 % sebanyak 50 ml. Setelah dilakukan penyarian selama sekitar 3 jam didapatkan 6 sirkulasi
per jam. Hasil ekstrak kental ditambahkan 10 ml KOH etanolik 10 % dan timbul endapan.
Kemudian sari dipisahkan dari bagian yang tidak larut, sari tersebut didiamkan dalam kulkas
selama satu malam sampai terbentuk kristal. Kristal yang terbentuk dipisahkan lalu dicuci
dengan etanol 96 % dikeringkan dalam almari pengering dengan suhu 40 C selama 45 menit.
Kristal yang dihasilkan sebanyak 6 gram.

Pertanyaan soal :
95. Kemurnian piperin yang dihasilkan adalah...............
A. 35 % D. 54 %
B. 20 % E. 30%
C. 75 %

KASUS
Seorang tenaga teknis kefarmasian di bagian QC industri jamu melakukan analisis kadar minyak
atsiri dalam simplisia rimpang kunir putih dari berbagai daerah

Pertanyaan soal :
96. Metode apakah yang digunakan untuk menetapkan kadar minyak atsiri tersebut?
A. Sokhlet D. Titrasi
B. Destilasi air E. Kromatografi Lapis Tipis
C. Refluks

KASUS
Seorang tenaga teknis kefarmasian di bagian QC industri jamu melakukan analisis kadar minyak
atsiri buah pala dengan data sebagai berikut :
Bobot kertas timbang = 2,5891 gram
Bobot kertas timbang + serbuk buah pala = 32,785
Bobot wadah kosong minyak atsiri = 30,222 gram
Bobot wadah berisi minyak atsiri = 32,433 gram
Volume minyak atsiri = 2,1 ml

Pertanyaan soal :
97. Berapakah kadar minyak atsiri dalah buah pala tersebut?
A. 6,47 % b/b D. 7,32 % b/b
B. 6,40 % v/b E. 7,65 % b/b
C. 6,95 % v/b

KASUS
Seorang tenaga teknis kefarmasian di bagian QC industri jamu melakukan analisis kadar minyak
atsiri dalam simplisia rimpang kunir putih dari berbagai daerah

Pertanyaan soal :
98. Metode apakah yang digunakan untuk menetapkan kadar minyak atsiri tersebut?
A. Sokhlet D. Titrasi
B. Destilasi air E. Kromatografi lapis tipis
C. Refluks

KASUS
Dua ratus lima puluh gram daun sereh segar, dipotong menjadi kecil-kecil dengan ketebalan ± 1
cm, kemudian dimasukkan ke dalam labu alas bulat 1000 mL. Kedalam labu alas bulat tersebut
dimasukkan 500 mL akuades dan selanjutnya dilakukan destilasi selama 5 jam. Destilat yang
diperoleh selanjutnya dimasukkan kedalam corong pisah untuk dipisahkan air dan minyak atsiri
yang terbentuk. Minyak atsiri yang dihasilkan dimasukkan dalam vial kosong yang beratnya 11,4
gram dan setelah ditambah minyak atsiri beratnya menjadi 11,7 gram.

Pertanyaan soal :
99. Berapakah rendemen minyak atsiri daun sereh yang dihasilkan?
A. 4,56 % b/v D. 4,68 % b/v
B. 0,12 % b/b E. 0,12 % b/v
C. 0,12 % v/v

KASUS
Seorang Ahli Madya Farmasi melakukan destilasi 500 gram bunga Cengkeh ( Caryophyllus
aromaticus L.) dan diperoleh 97,3 mL Minyak Cengkeh. Dari minyak cengkeh tersebut diambil
10 mL untuk dilakukan isolasi Eugenol dan diperoleh data sebagai berikut:
Berat vial berisi Eugenol = 12,31 gram ; Berat vial kosong = 4, 23 gram.

Pertanyaan soal :
100. Apabila menurut literatur kandungan eugenol sebesar 70,0 – 96,0%. Dari data di atas
apakah kandungan eugenol telah memenuhi persyaratan?
A. Memenuhi persyaratan karena rendemen yang diperoleh pada rentang 70,1 – 80,0%
B. Memenuhi persyaratan karena rendemen yang diperoleh pada rentang 80,1 – 96,0%
C. Tidak memenuhi persyaratan karena rendemen yang diperoleh pada rentang 96,1 –
124,0%
D. Tidak memenuhi persyaratan karena rendemen yang diperoleh pada rentang 40,1 –
70,0%
E. Tidak memenuhi persyaratan karena rendemen yang diperoleh pada rentang 124,1
– 195,0%
KASUS
Isolasi minyak atsiri pada bunga cengkeh dilakukan menggunakan metode destilasi uap dan air,
diperoleh berat vial kosong 13,1816 dan berat vial + minyak atsiri 19,9065. Diketahui bahwa
bobot jenis minyak cengkeh adalah 1,1076 g/mL dan eugenol berjumlah 73,5% dari minyak
atsiri.

Pertanyaan soal :
101. Berapakah rendemen minyak atsiri jika bunga cengkeh yang ditimbang adalah 213,2973?
A. 2,2922 %v/b D. 2,9822 %v/b
B. 2,1922 %v/b E. 2,9722 % v/b
C. 2,0922 %v/b

KASUS
Minyak atsiri merupakan metabolit sekunder dari suatu tanaman yang umumnya mempunyai
sifat mudah menguap, larut dalam pelarut organik, tidak larut dalam air dan mempunyai bau
khas yang sama dengan tanaman penghasilnya.

Pertanyaan soal :
102. Manakah yang merupakan bagian utama dari minyak atisir?
A. Alkaloid D. Flavonoid
B. Fenol E. Poliketida
C. Terpenoid

KASUS
Salah satu sifat fisik dari minyak atsiri adalah indeks bias yang tinggi. Kecuali dinyatakan lain
indeks bias dinyatakan dengan menggunakan sinar Natrium dengan panjang gelombang 589,3
nm pada suhu 20oC.

Pertanyaan soal :
103. Indeks bias dapat didefinisikan juga sebagai?
A. Perbandingan sinus sudut datang dengan sinus sudut bias
B. Perbandingan cos sudut datang dengan sinus sudut bias
C. Perbandingan sinus sudut datang dengan cos sudut bias
D. Perbandingan cos sudut datang dengan cos sudut bias
E. Perbandingan cos sudut bias dengan sinus sudut datang

KASUS
Dua kilogram rimpang jahe dikeringkan menggunakan oven pada suhu 50°C dan dihasilkan
rimpang jahe kering sebanyak 200 gram. Diambil 100 gram rimpang jahe kering dan dilakukan
destilasi menggunakan alat destilasi stahl selama 4 jam dan diperoleh minyak atsiri sebanyak 1,2
mL.

Pertanyaan soal :
104. Berapakah rendemen minyak atsiri rimpang jahe yang dihasilkan?
A. 2,4 % D. 60 %
B. 1,2 % E. 0,6 %
C. 10 %

KASUS
Secara kimia bagian utama dari minyak atsiri yang paling banyak di temui dapat dibagi menjadi
monoterpen dan seskuiterpen dengan C10 dan C15.

Pertanyaan soal :
105. Manakah yang merupakan contoh minyak atsiri golongan seskuiterpen?
A. Menthol D. Kariofilena
B. Kamfor E. Geraniol
C. Limonena

KASUS
Identifikasi keberadaan glikosida antrakinon dalam Rhei radix dilakukan dengan
prosedur berikut.
Sebanyak 0,5 g serbuk direndam dengan campuran FeCl3 dan HCL (2:1) sampai semua
serbuk terendam, kemudian panaskan dalam penangas air selama 10 menit, saring selagi
panas, lalu dinginkan. Filtrat ini kemudian disari dengan eter sebanyak 3 kali (@10
ml eter), Kemudian reaksikan dengan larutan encer ammonia, NaOH atau KOH.

Pertanyaan soal :
106. Dari penjelasan di atas, apakah fungsi penggunaan FeCl3 dan HCL (2:1)
dalam prosedur tersebut?
A. Mengekstraksi keberadaan glikosida antrakinon
B. Menghidrolisis antrakinon dari bentuk glikosida
C. Memberikan efek warna merah muda yang muncul pada lapisan ammonia, NaOH
atau KOH
D. Mengeliminasi keberadaan zat ballast
E. Mengekstraksi senyawa glikon dari glikosida antrakinon

KASUS
Psidii folium telah lama digunakan oleh masyarakat dalam pengobatan diare karena
salah satu metabolit sekundernya yang dominan yaitu tannin. Tanin memiliki karakter
sepat, larut dalam alcohol dan air dan identifikasinya berdasarkan keberadaan gugus hidroksil
dalam struktur kimianya.

Pertanyaan soal :
107. Untuk mengetahui keberadaan tannin dapat dilakukan skrining fitokimia,
berikut ini manakah yang tidak termasuk cara untuk menetukan keberadaan tannin?
A. Menggunakan FeCl3 1 % D. Menggunakan Kalium
B. Menggunakan larutan gelatin 2 % Ferrisianida dan ammonia
C. Menggunakan larutan Pb asetat E. Menggunakan Anisaldehide asal
sulfat

KASUS
Suatu lempeng KLT memiliki panjang 20 cm. Terdapat suatu bercak yang diukur dari garis tepi
batas bawah sepanjang 5 cm

Pertanyaan soal :
108. Berapakah hRf bercak tersebut?
A. 0,025
B. 0,25
C. 2,5
D. 25
E. 250

KASUS
Singkong mengandung senyawa yang berpotensi racun yaitu linamarin dan lotaustralin.
Keduanya termasuk golongan glikosida sianogenik Linamarin terdapat pada semua bagian
tanaman, terutama terakumulasi pada akar dan daun. Singkong dibedakan atas dua tipe,
yaitu pahit dan manis. Singkong tipe pahit mengandung kadar racun yang lebih tinggi daripada
tipe manis. Jika singkong mentah atau yang dimasak kurang sempurna dikonsumsi, maka
racun tersebut akan berubah menjadi senyawa kimia yang dinamakan hidrogen
sianida,yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan.

Petanyaan soal :
109. Bagaimanakan identifikasi yang dapat dilakukan untuk mengetahui keberadaan
glikosida sianogenik dalam singkong?
A. Menggunakan identifikasi dengan kertas lakmus berdasarkan perubahan warna
B. Identifikasi dengan menggunakan pereaksi blood reagen yang ditandai
dengan adanya hemolisis dengan perubahan warna putih pada reagen yang
digunakan
C. Menggunakan kertas pikrat yang ditandai dnegan adanya perubahan warna
kuning menjadi coklat
D. Menggunakan pereaksi mayer berdasarkan prinsip pengendapan menghasilkan
endapan putih
E. Identifikasi dengan teknik shinoda test yang ditunjukan dengan adanya
perubahan warna menjadi kemerahan

KASUS

Identifikasi simplisia dapat dilakukan dengan cara mikroskopis


dan makroskopis. Identifikasi mikroskopis dilakukan dengan
cara melihat fragmen-fragmen yang terdapat pada simplisia
menggunakan mikroskop.

Pertanyaan soal :
110. Gambar mikroskopis tersebut merupakan gambar mikroskopis pati dari?
A. Gandum D. Jagung
B. Kentang E. Singkong
C. Padi

KASUS
Kurkuminoid merupakan komponen dominan yang biasa dapat diisolasi dari rimpang familia
Zingiberaceae, dengan karakter berwana kuning orange larut dalam pelarut organic seperti
alcohol. Dari proses isolasi, terdapat perbedaan karater kurkuminoid antara Curcuma rhizome
dan Curcuma domestica rhizome yang dapat diketahui secara profil KLT yang dideteksi pada
UV 254 berdasarkan jumlah spot elusi

Pertanyaan soal :
111. Apakah perbedaan profil KLT antara kedua sampel tersebut :
A. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin); Curcuma
domestica rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin, kurkumin)
B. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin); Curcuma
domestica rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)
C. Curcuma rhizome (kurkumin, demetoksi kurkumin); Curcuma domestica rhizome
(Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin, kurkumin)
D. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin); Curcuma
domestica rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)
E. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, kurkumin); Curcuma domestica
rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)

KASUS
Seorang mahasiswa akan mengidentifikasi flavonoid dari ekstrak etanol Annona muricata.
mahasiswa tersebut menggunakan rutin sebagai referensi standar dan menggunakan
Kromatografi lapis tipis sebagai cara identifikasi.

Pertanyaan soal :
112. Bagaimana cara menyimpulkan bahwa terdapat golongan flavonoid dalam ekstrak, jika
bercak KLT dari ekstrak dilihat pada sinar UV?
A. Lebih tinggi dari rutin dan memiliki warna yang sama dengan rutin setelah
disemprot dengan amoniak
B. Lebih tinggi dari rutin dan tidak harus memiliki warna yang sama dengan rutin
setelah disemprot dengan amoniak
C. Lebih rendah dari rutin dan memiliki warna yang sama dengan rutin setelah
disemprot dengan amoniak
D. Lebih rendah dari rutin dan tidak harus memiliki warna yang sama dengan rutin
setelah disemprot dengan amoniak
E. Memiliki bercak yang sejajar dengan rutin dan memiliki warna yang sama dengan
rutin setelah disemprot dengan amoniak
KASUS
Kurkuminoid merupakan komponen dominan yang biasa dapat diisolasi dari
rimpang familia Zingiberaceae, dengan karakter berwana kuning orange larut dalam pelarut
organic seperti alcohol. Dari proses isolasi, terdapat perbedaan karater kurkuminoid antara
Curcuma rhizome dan Curcuma domestica rhizome yang dapat diketahui secara profil KLT yang
dideteksi pada UV 254 berdasarkan jumlah spot elusi

Pertanyaan soal :
113. Apakah perbedaan profil KLT antara kedua sampel tersebut :
A. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin);
Curcuma domestica rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin,
kurkumin)
B. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin);
Curcuma domestica rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)
C. Curcuma rhizome (kurkumin, demetoksi kurkumin); Curcuma
domestica rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin, kurkumin)
D. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, demetoksi kurkumin);
Curcuma domestica rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)
E. Curcuma rhizome (Bisdemetoksi kurkumin, kurkumin); Curcuma domestica
rhizome (demetoksi kurkumin, kurkumin)

KASUS
Seorang staff QC industri obat tradisional akan membuat sediaan teh pelangsing. Simplisia yang
akan digunakan dilakukan analisis secara mikroskopik dan diketahui memiliki spesifikasi rambut
penutup berbentuk bintang.

Pertanyaan soal :
114. Simplisia apakah yang digunakan oleh industri obat tradisional tersebut?
A. Abri Folium D. Psidii Folium
B. Theae Folium E. Orthosiphonis Folium
C. Guazumae Folium

KASUS
Suatu ekstrak diuji menggunakan pereaksi Mayer, Wagner dan Dragendorf. Terbentuk endapan
putih atau keruh dengan pereaksi Mayer, endapan coklat dengan pereaksi Wagner dan endapan
orange dengan pereaksi Dragendorf.

Pertanyaan soal :
115. Dapat disimpulkan ekstrak tersebut mengandung senyawa
A. Saponin D. Alkaloid
B. Tanin E. Glikosida
C. Flavonoid
Kasus
Dalam suatu industri obat tradisional, dilakukan suatu pengadaan simplisia yang dapat digunakan
sebagai antidiare. Simplisia ini diambil dari bagian biji suatu tanaman dengan karakteristik
serbuk warna coklat muda kekuningan dan berbintik – bintik hitam lebih, bau khas dan rasa agak
pahit. Hasil analisa mikroskopis menunjukkan hasil sebagai berikut :

Keterangan : 1) Fragmen lapisan sel serupa palisade,


2) Sel berbentuk halter dengan parenkim kulit biji, 3)
Sel – sel parenkim kulit biji yang terlepas, 4) Lapisan
sel serupa palisade dengan sel bentuk halter dan
parenkimkeeping biji, 5) Parenkim keping biji yang
berisi minyak dan aleuron, 6) Fragmen keping biji
Pertanyaan soal :
116. Simplisia yang diadakan oleh industri obat tradisional tersebut adalah?
A. Parkiae Semen D. Foenigraeci Semen
B. Myristicae Semen E. Colae Semen
C. Arecae Semen

KASUS
KLT adalah suatu metode pemisahan fitokimia dari campuran zat dengan menggunakan sebuah
lapisan tipis bahan penjerap, karena pengunaan lapis tipis ini maka prosesnya disebut
Kromatografi Lapis Tipis ( KLT ).

Pertanyaan soal :
117. Fase diam tetap tinggal selama proses pemisahan. Bahan penjerap atau fase diam terdiri
atas bahan berbutir-butir yang ditempatkan pada penyangga berupa plat gelas, logam,
atau lapisan yang cocok?
A. Silica , Al.peroksida, Cu SO4
B. Silica gel, Al oksida, Kieselguhr, Selulosa
C. SiO2 , Al peroksida, Kieselguhr, Agar
D. Silicon , Al dioksida, kertas whatman
E. Silica gel, Al (OH)3, Mg SO4 , kertas whatman, Kieselguhr

KASUS
Seorang tenaga teknis farmasi yang bertugas di divisi QC melakukan analisis kristal piperin
secara kromatografi lapis tipis. Kristal piperin yang telah dilarutkan dalam etanol ditotolkan
pada lempeng silika GF254nm 1 cm dari tepi bawah dan dilakukan eluasi sepanjang 8 cm total
panjang lempeng KLT 10 cm. Setelah disemprot vanillin-asam sulfat diperoleh noda berwarna
kuning dengan jarak 4,36 dari tepi bawah

Pertanyaan soal :
118. Berapakah harga Rf noda tersebut?
A. 0,55 D. 42
B. 0,42 E. 0,13
C. 55

KASUS
Serbuk simplisia rimpang bangle ( Zingiber purpureum Roxb.) sebanyak 800 gram dimaserasi
dengan 6 L metanol selama 5 hari, kemudian ampas diremaserasi dengan 2 L metanol selama 2
hari. Maserat yang diperoleh dikumpulkan kemudian diuapkan dengan menggunakan rotary
evaporator dan diperoleh ekstrak kental sebanyak 94 gram. Larutan yang digunakan untuk uji
skrining fitokimia dibuat dengan dengan konsentrasi 500 mg/50 ml. Larutan uji sebanyak 2 ml
diuapkan dalam cawan porselin, residu dilarutkan dengan 0,5 ml CHCl3, kemudian ditambahkan
0,5 ml asam asetat anhidrat. Sebanyak 2 ml asam sulfat pekat ditambahkan melalui dinding
tabung dan terbentuk cincin coklat pada perbatasan larutan.

Pertanyaan soal :
119. Prosedur diatas merupakan uji pendahuluan ?
A. Tanin D. Steroid
B. Flavonoid E. Triterpenoid
C. Saponin

KASUS
Donita akan mengidentifikasi kafein menggunakan metode KLT. Eluen yang digunakan adalah n
heksan – etil asetat (4:1) sebanyak 20 ml.

Pertanyaan Soal :
120. Berapakah jumlah n heksan yang dibutuhkan untuk eluen tersebut?
A. 4 ml D. 12 ml
B. 5 ml E. 16 ml
C. 10 ml
TEKNOLOGI FARMASI

KASUS
Suatu industri farmasi A akan memproduksi tablet parasetamol “SIPAMOL” sebanyak 175.000
tablet/bets. Pemerian : tablet bulat pipih, berdiameter + 1 cm, tebal 5 mm, tidak berbau, di satu
sisi tercetak tulisan “TP”, sedang sisi yang lain bergaris tengah. Bobot + 600 mg/tablet.
Pengemasan sediaan dalam strip terdiri dari 10 tablet kemudian dikemas dalam kardus. Tiap dus
berisi strip dan dilengkap dengan brosur.

Pertanyaan Soal :
121. Bagian yang bertugas dalam perencanaan produksi tablet “SIPAMOL” dan pengendalian
sediaan tersebut dinamakan ...
A. Purchising D. PPIC
B. Produksi E. R & D
C. Marketing

KASUS
Dalam organisasi di perusahaan terdapat bagian PPIC (Production Planning and Inventory
Control) yang merupakan organisasi perusahaan yang menjembatani 2 departemen yaitu
marketing dan produksi.

Pertanyaan soal :
122. Mengapa PPIC berperan penting dalam operasional perusahaan ?
A. Karena berkaitan erat dengan cash flow aliran dana dan kinerja bagian produksi
B. Karena meninjau pelaksanaan setiap proses produksi berjalan sesuai CPOB
C. Karena dapat mengembangkan dan merencanakan formula baru
D. Karena berkaitan dengan registrasi formula baru/ulang ke BPOM
E. Karena bertanggung jawab menyiapkan dan mengawasi pelaksanaan program validasi
yang terkait dengan CPOB

KASUS
Pada hari Rabu tanggal 09 Maret 2013 akan ada pengiriman bahan baku untuk pembuatan tablet
diklofenak dari supplier. Bagian PPIC mengutus salah satu staff untuk menangani barang datang.

Pertanyaan soal :
123. Alur penerimaan pesanan yang benar adalah ...
A. cek kesesuian pesanan&fisik – karantina – sampling – gudang
B. karantina – cek kesesuian pesanan&fisik – sampling – gudang
C. sampling – cek kesesuian pesanan&fisik – karantina – gudang
D. gudang – cek kesesuian pesanan&fisik – karantina – sampling
E. cek kesesuian pesanan&fisik – gudang – sampling – karantina

KASUS
Suatu industri farmasi B akan melakukan produksi sirup paracetamol dengan nama dagang
“VERAMOL” dengan formula tiap 100 ml berisi :

Nama Bahan Jumlah


Ambroksol 2,5 g
Asam sitrat 0,100 g
Na. Benzoat 0,200 g
Gliserin 17 g
Gula 40 g
Essens jeruk manis 0,0034 g
Air murni Sampai 100 ml
Pertanyaan Soal :
124. Paracetamol yang digunakan sebagai bahan awal dalam pembuatan sirup paracetamol
“VERAMOL” harus memiliki pemerian ...
A. Berupa serbuk kristal berwarna putih, agak sukar larut dalam air, sangat mudah larut
dalam alkohol
B. Berupa serbuk halus berwarna putih sampai kekuningan, larut dalam air, tidak larut
dalam alkohol
C. Berupa serbuk halus berwarna kekuningan, larut dalam air, tidak larut dalam alkohol
D. Berupa serbuk halus berwarna putih, larut dalam air, tidak larut dalam alkohol
E. Berupa serbuk halus berwarna putih sampai kekuningan, agak larut dalam air, tidak
larut dalam alkohol

KASUS
Sirup ambroksol yang diproduksi oleh industri farmasi B akan dikemas daam botol 60 ml dan
dimasukan ke dalam dus.

Pertanyaan Soal :
125. Kemasan primer yang digunakan pada sediaan sirup ambroksol “AXOL” adalah ...
A. Dus D. Blister
B. Botol E. Strip
C. Plastik

KASUS
Sirup guaiafenesin yang diproduksi oleh industri farmasi B akan dikemas daam botol 60 ml dan
dimasukan ke dalam dus pada keesokan harinya.

Pertanyaan Soal :
126. Dalam produksi sediaan cair tersebut harus dijaga supaya produk yang telah jadi dan
tinggal menunggu proses pengepakan tidak mengalami ...
A. Pencemaran mikroba
B. Interaksi dengan pengemas
C. Penyusutan volume setelah didalam kemasan
D. Interaksi dengan obat lain
E. Rusaknya sediaan karena berinteraksi dengan komponen kaca pada pengemas

KASUS
Industri Farmasi PT. Mega Sentosa memproduksi tablet Antasida. Setelah melalui proses
produksi, produk jadi harus melewati tahap akhir pengendalian sebelum akhirnya diserahkan ke
gudang, dan siap untuk diditribusikan. Sebelum diluluskan dan diserahkan ke gudang, bagian
pengawasan harus memastikan produk dan catatan pengolahan bets memenuhi semua spesifikasi
yang ditentukan.

Pertanyaan Soal:
127. Tahapan yang dimaksud dalam kasus tersebut adalah ...
A. Distribusi D. Penyerahan produk
B. Karantina E. Release
C. Labeling

KASUS
Setelah melakukan pemesanan bahan baku kepada supplier, indutri farmasi ”A” kemudian
menunggu datangnya bahan yang di pesan. Pada saat barang/bahan baku datang, bagian
penerimaan barang bertugas untuk mengecek kondisi secara visual bahan tersebut.

Pertanyaan soal:
128. Pemeriksaan secara visual yang dilakukan pada saat barang datang diantaranya adalah…
A. Berat bahan D. Kondisi khusus
B. Harga bahan E. Tanda tangan pengirim
C. Kesesuaian catatan pengiriman
pemasok dengan label
KASUS
Suatu industri obat tradisional menerima kiriman bahan baku berupa simplisia sediaan galenik.
Karena serbuk berasal dari bahan obat tumbuh-tumbuhan yang dikeringkan secara alamiah
ataupun merupakan campuran dua atau lebih unsur kimia murni yang di buat menjadi serbuk
dalam perbandingan tertentu, maka serbuk harus memiliki persyaratan agar layak edar

Pertanyaan soal:
129. Persyaratan kadar air dalam serbuk simplisia supaya layak edar adalah ...
A. Harus tepat 5% D. Tidak lebih dari 10%
B. Tidak kurang dari 10% E. Tidak lebih dari 15%
C. Tidak kurang dari 15%

KASUS
Seorang tenaga teknis kefarmasian di suatu industri farmasi membuat ovula metronidazol dengan
menggunakan basis polietilenglikol. Ovula yang sudah jadi kemudian diserahkan kepada bagian
penyimpanan di gudang dan disimpan di tempat dingin.

Pertanyaan soal :
130. Berapakah suhu penyimpanan di tempat dingin? ...
A. < dari 2oC D. 10o – 15oC
B. 2 – 8 C
o o
E. 15o – 30oC
C. 8o – 10oC

KASUS
Gudang penyimpanan bahan obat di industri farmasi harus diberi alat pemantauan suhu yang
sesuai dengan batas spesifikasi di semua area fasilitas penyimpanan terutama area yang paling
sering menunjukkan fluktuasi suhu. Ganjar bekerja sebagai seorang tenaga teknis kefarmasian
bagian pergudangan akan menyimpan amylum yang mutunya tidak dipengaruhi oleh suhu.

Pertanyaan soal :
131. Bagaimanakah wadah yang sesuai untuk menyimpan bahan tersebut?...
A. wadah tertutup kedap D. wadah satuan tunggal
B. wadah tertutup rapat E. wadah satuan ganda
C. wadah tertutup baik

KASUS
Pada ruang penyimpanan yang terdapat dalam area produksi terdapat bahan awal yang telah
dikeluarkan dari wadah aslinya dan dipindahkan ke dalam wadah lain dikembalikan serta
diberikan penandaan.

Pertanyaan Soal :
132. Disebut apakah label penandaan yang diberikan pada bahan awal tersebut?...
A. “Tidak boleh disimpan kembali” D. “Karantina”
B. “ Kemas Ulang” E. “Diluluskan”
C. “Ditolak”

KASUS
Pabrik Obat tradisional “Harmoni” akan memproduksi jamu, dengan bahan awal Curcuma
domestica. Digudang terdapat 36 sak bahan awal yang diterima dari pemasok tunggal.
Pertanyaan Soal :
133. Berapa banyak jumlah wadah yang dibuka dalam pengambilan sampel sampel bahan
awal
A. 6 D. 3
B. 5 E. 7
C. 4

KASUS
Sebuah industri farmasi memproduksi obat dalam sediaan kapsul. Cangkang keras yang
digunakan disimpan dalam ruangan yang diatur suhu dan kelembaban nisbinya untuk menjaga
kestabilan.
Pertanyaan Soal :
134. Berapa kelembaban yang digunakan untuk menyimpan cangkang kapsul keras?...
A. 40-60% D. 50-70%
B. 15-25% E. 60-70%
C. 30-40%

KASUS
Aan merupakan seorang tenaga teknis kefarmasian dan sekarang bekerja di dalam sebuah
industri farmasi. Aan bekerja mengolah produk antara menjadi produk ruahan.

Pertanyaan soal :
135. Apakah yang dimaksud dengan produk ruahan?...
A. Bahan obat yang diproses setelah produk antara
B. Bahan obat yang telah diolah untuk menjadi produk jadi
C. Bahan obat yang telah diolah
D. Bahan obat yang telah selesai diolah untuk menjadi produk jadi
E. Bahan obat yang telah dikemas dan siap dipasarkan

KASUS
Tori adalah seorang lulusan D3 farmasi dan bekerja pada suatu industri kosmetik. Kosmetik
merupakan bahan yang digunakan untuk memberikan dampak kecantikan dan kesehatan di
dalam tubuh.

Pertanyaan soal :
136. Termasuk dalam apakah bahan utama dan bahan tambahan yang digunakan dalam produk
kosmetika?...
A. Bahan kosmetika D. Bahan baku
B. Bahan obat E. Bahan pengemas
C. Bahan awal

KASUS
PT. Jaya Farma pada akhir tahun 2015 mendapat tander dari pemerintah untuk membuat syrup
Paracetamol sebanyak 700.000 botol. PT. Jaya Farma melakukan perencanaan pembelian bahan
awal yang akan digunakan untuk proses produksi sirup Paracetamol. Perencanaan pembelian
bahan awal dilakukan berdasarkan persediaan digudang dan perencanaan produksi, sehingga
dapat menghasilkan keseimbangan dalam inventory di PT. Jaya Farma.

Pertanyaan soal :
137. Berdasarkan struktur organisasi, Apoteker tersebut bekerja pada bagian apa?...
A. Production Planning and C. Marketing
Inventory Control D. Gudang Bahan Baku
B. Quality Assurance E. Production

KASUS
Mas Romboko adalah seorang tenaga kefarmasian yang bertugas di bagian warehouse pada suatu
hari menerima kedatangan barang bahan baku Sorbitol. Sorbitol yang diterima ini memiliki
karakter khusus dalam hal penanganan dan penyimpanan.

Pertanyaan soal :
138. Pada pemeriksaan apakah dibawah ini yang harus diperhatikan Mas Romboko terkait
dengan karakter khusus dalam hal penanganan dan penyimpanan ?...
A. Kebenaran Faktur dengan barang yang diorder
B. Identitas barang
C. Certifikat of analysis (CoA)
D. Pemeriksaan Visual Kondisi fisik;baik & kebersihan
E. Material Sheet Data Safety (MSDS)

KASUS
Suatu industri farmasi C akan melakukan produksi krim kloramfenikol. Tahapan yang dilakukan
pertama adalah membuat analisa penjualan yang dilakukan oleh bagian marketing, kemudian
bagian PPIC akan berkoordinasi dengan bagian produksi untuk melakuan pembelian bahan awal.
Bahan awal yang sudah release maka akan digunakan oleh bagian produksi untuk pembuatan
krim kloramfenikol.

Pertanyaan Soal :
139. Dalam produksi sediaan krim tersebut IPC akan melakukan pengujian sediaan krim
kloramfenikol. Pengujian apa saja yang dilakukan ...
A. Uji viskositas, daya lekat, dan daya sebar
B. Uji bobot jenis, viskositas dan daya sebar
C. Uji daya sebar, kejernihan dan pH
D. Pengujian tipe krim, daya lekat dan bobot jenis
E. Uji keseragaman bobot dan bobot jenis

KASUS
Industri farmasi C yang memproduksi krim kloramfenikol melakukan pengujian sediaan yang
dilakukan oleh tim IPC.

Pertanyaan Soal :
140. Jika bagian QC menemukan bahwa krim kloramfenikol tidak homogen maka apa yang
akan dilakukan ...
A. Sediaan di beri label merah D. Sediaan dikarantina
B. Sediaan diberi label hijau E. Sediaan di release
C. Sediaan diberi label kuning

KASUS
Industri farmasi C yang memproduksi krim kloramfenikol setelah beredar dipasaran
mendapatkan suatu keluhan terjadi perubahan warna pada sediaan krim tersebut.

Pertanyaan Soal :
141. Adanya pelaporan mengenai keluhan penggunaan krim kloramfenikol harus ditanggapi
dan dievaluasi, kemudian dilakukan tindak lanjut serta ...
A. Dibuat laporan mengenai keluhan dari suatu produk dan diserahkan pada bagian
R&D
B. Dibuat laproran mengenai keluhan dari suatu produk dan dilakukan langkah-langkah
selanjutnya sesuai dengan protap penanganan terhadap keluhan
C. Dibuat laporan mengenai keluhan dan menamung keluhan tersebut
D. Langsung melakukan penarikan produk rusak
E. Melakukan investigasi di lapangan mengenai produk yang rusak

KASUS
Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) membuat suatu formula salep sebagai berikut:
Asam salisilat 1%, Vaselin flavum 8,5%, Cera flava 5%. Untuk melihat karakteristik fisik salep,
maka dilakukan beberapa pengujian pada sediaan salep tersebut.

Pertanyaan Soal :
142. Salep-salep tertentu harus memiliki kemampuan melindungi kulit dari pengaruh luar,
misal pengaruh asam, basa, debu, dan sinar matahari. Untuk melihat kemampuan salep
tersebut, maka harus dilakukan uji…
A. Daya Lekat D. Kadar zat aktif
B. Daya Proteksi E. Daya Sebar
C. Homogenitas

KASUS
Pengawet dibutuhkan untuk menjaga sediaan obat dalam bentuk sirup terhadap pertumbuhan
mikroba, dan untuk menjaga stabilitas dari sediaan tersebut. Jumlahnya berbeda-beda sesuai
dengan banyaknya air yang tersedia, sifat dan aktivitas pengawet dan kemampuan pengawet.
Pengawet yang biasa digunakan adalah asam benzoate, natrium benzoate dan berbagai campuran
metal-, propil-, dan butyl- paraben. Alkohol dapat juga digunakan sebagai pengawet dengan
konsentrasi tertentu.
Pertanyaan Soal :
143. Konsentrasi alkohol yang bisa digunakan sebagai pengawet dalam sediaan sirup
adalah…
A. 0.01 - 0.05% D. 15 - 20%
B. 5 - 10% E. Lebih dari 20%
C. 0.1 - 0.2%

KASUS
Perusahaan farmasi PT. Mulia Farma, akan membuat tablet paracetamol dengan metode
granulasi basah. Setelah dilakukan proses pencetakan tablet, tahap selanjutnya adalah pengujian
dan evaluasi karakteristik fisik tablet.

Pertanyaan Soal:
144. Evaluasi sediaan tablet untuk melihat keseragaman kandungan zat aktif adalah...
A. Disintegrasi D. Kerapuhan
B. Disolusi E. Keseragaman bobot
C. Kekerasan

KASUS
Seorang ibu datang ke apotek mengeluh setelah memberi obat penurun panas kepada anaknya
tetapi suhu badannya tidak mengalami penurunan. Kemudian pihak apotek melaporkan keluhan
ibu tersebut ke bagian pemasaran dan dilanjutkan ke bagian pengawasan mutu dengan
menggunakan formulir laporan beserta contoh obat jadi.

Pertanyaan soal :
145. Apakah yang diperiksa oleh bagian pengawasan mutu?...
A. kondisi pasien D. pegawai yang membuat sediaan
B. kondisi penyimpanan E. pegawai apotek
C. kondisi alat yang digunakan

KASUS
Obat kembalian adalah obat jadi yang telah keluar dari pabrik yang kemudian dikembalikan ke
pabrik lagi karena adanya keluhan dari segi kualitas, efek terapi, kuantitas, efek samping obat
ataupun salah kirim. Seorang tenaga teknis kefarmasian di pabrik menerima obat kembalian
kapsul amoksisilin karena salah kirim barang dengan berdasarkan protap yang ada di pabrik
yaitu :
1. Bagian gudang membuat laporan penerimaan barang.
2. Bagian pengawasan mutu melakukan inspeksi.
3. Obat kembalian dikirim ke pabrik kemudian disimpan di gudang, diberi label karantina
4. Ada surat pengantar dari sumber obat kembalian dan persetujuan dari bagian
pemasaran.

Pertanyaan soal :
146. Manakah urut-urutan protap obat kembalian yang benar?...
A. 1, 2, 3, 4 D. 4, 1, 3, 2
B. 2, 3, 1, 4 E. 4, 3, 1, 2
C. 3, 1, 2, 4

KASUS
Semua bahan awal, bahan baku, bahan pengemas, bahan aktif dan obat jadi harus memenuhi
standar atau monografi yang tertera dalam FI atau persyaratan lain yang ditetapkan oleh
pemerintah. Salah satu parameter mutu sediaan tablet adalah uji waktu hancur tablet.

Pertanyaan Soal :
147. Berapa waktu hancur yang dibutuhkan pada tablet salut enterik?...
A. 10 menit D. 30 menit
B. 15 menit E. 60 menit
C. 20 menit
KASUS
Industri farmasi merupakan industri yang memproduksi obat untuk tujuan terapi. Selain CPOB,
industri farmasi juga membentuk tim pengawasan mutu yang dipimpin oleh seorang Asisten
Manajer.

Pertanyaan Soal :
148. Termasuk jenis pengawasan mutu apakah proses pemeriksaan ketebalan, diameter, dan
kekerasan tablet saat awal dicetak?...
A. Pemeriksaan produk jadi D. Pemeriksaan produk antara dan
B. Pemeriksaan mikrobiologi dan produk ruahan
limbah E. Pemeriksaan bahan pengemas
C. Pemeriksaan proses produksi

KASUS
Seorang karyawan suatu perusahaan farmasi yang memproduksi bahan obat. Produk obat yang
dihasilkan tidaklah cukup bila hanya sekedar lulus dari serangkaian pengujian. Akan tetapi yang
lebih penting adalah bahwa mutu harus dibentuk dalam mutu tersebut.

Pertanyaan Soal :
149. Apakah yang dimaksud dengan Quality Assurance?
A. Suatu konsep yang akan mempengaruhi mutu dari obat yang dihasilkan
B. Suatu konsep yang mempengaruhi produk ruahan dari obat yang dihasilkan
C. Suatu konsep yang akan mempengaruhi pengemasan dari produk yang dihasilkan
D. Suatu konsep yang akan mempengaruhi waktu karantina dari produk yang dihasilkan
E. Suatu konsep yang akan mempengaruhi produk antara produk tersebut

KASUS
Bahan baku datang dari pemasok ke bagian gudang. Anda sebagai petugas laboratorium di
bagian Kontrol Kualitas (Pengawasan Mutu) melakukan sampling dan pemeriksaan terhadap
bahan baku dan bahan tambahan. Sampling pemeriksaan meliputi organoleptis, kimia dan fisika.

Pertanyaan soal :
150. Pemeriksaan organoleptis meliputi...
A. Bentuk, warna, bau dan rasa.
B. Bentuk, warna, bau, rasa dan PH.
C. Bentuk, warna, bau, rasa dan kelarutan.
D. Bentuk, warna, bau , rasa dan titik lebur.
E. PH, kelarutan, titik lebur dan berat jenis.

KASUS
Bagian Quality Control suatu industri farmasi menggunakan metode military standar dalam
menetapkan jumlah sampel yang akan di uji.

Pertanyaan soal :
151. Jika industri tersebut memesan sebanyak 25 drum bahan obat, maka berapa banyak
jumlah sampel yang diuji?...
A. 4 drum D. 7 drum
B. 5 drum E. 8 drum
C. 6 drum

KASUS
Sediaan emulsi dibuat dengan menambahkan emulgator, bagian minyak kemudian akan bereaksi
dengan alkali atau basa yang akan membentuk emulsi tersebut.

Pertanyaan soal :
152. Metode pembuatan emulsi tersebut adalah?...
A. Metode gom kering D. Metode penyabunan
B. Metode gom basah E. Metode flokulasi
C. Metode botol
KASUS
Bagian pengawan mutu (kontrol kualitas) melakukan pengujian produk meliputi produk antara,
produk ruahan, dan produk jadi serta pengujian mikrobiologi terhadap produk yang di hasilkan.

Pertanyaan soal
153. Untuk produk ruahan kapsul pengujian meliputi ...
A. Ukuran, keseragaman bobot, kekerasan, keregasan, waktu hancur, keseragaman
kandungan dan disolusi obat
B. Keseragaman bobot, keseragaman kandungan,dan disolusi obat
C. Kerapuhan , waktu hancur, keseragaman kandungan, dan disolusi
D. Kadar air, bobot jenis,keseragaman kandungan, kelembaban dan pH
E. Keseragaman bobot, volume, kekuatan, penutup kapsul

KASUS
Pada bulan April-Mei 2015, dijadwalkan di Industri Farmasi PT. Jaya Farma akan diproduksi
tablet vitamin B complex. Selama proses produksi harus diupayakan supaya kondisi kebersihan
di sekitar pabrik kualitasnya tidak menurun akibat masuknya benda-benda padat ke dalam
lingkungan.

Pertanyaan Soal :
154. Upaya pengelolaan suatu industri farmasi untuk mencegah pencemaran udara karena
debu/sisa-sisa serbuk,obat rusak/kadaluwarsa dengan dibakar di…
A. Autoklaf D. Refrigerator
B. Incenerator E. Laminar Air Flow
C. Inkubator

KASUS
Teknik aseptik adalah suatu cara bekerja untuk melindungi atau menjaga terjadi proses
kontaminasi. Teknik aseptik harus dilakukan pada pengujian sediaan farmasi, makanan dan
minuman. Salah satu teknik aseptis dengan menggunakan alat.

Pertanyaan soal :
155. Alat apakah yang digunakan pada saat pengujian sediaan farmasi / inokulasi mikroba
yang terdapat lampu UV dan blower?
A. Showcase D. LAF
B. Enkas E. inkubator
C. Oven

KASUS
Pabrik obat “jaya farma” memproduksi sediaan Sirup Paracetamol. Ruang/area yang digunakan
untuk memproduksi dijaga tingkat kebersihannya, sehingga diklasifikasikan sesuai dengan
jumlah maksimum partikulat udara tiap m2 yang diperbolehkan.

Pertanyaan Soal :
156. Berapa jumlah maksimum partikel ( ≥ 0,5 μm ) pada kelas E saat tidak beroperasi?...
A. 3.520 D. 29.000
B. 3.520.000 E. 290.000
C. 352.000

KASUS
Sebelum menggunakan alat pengukur, maka Budi melakukan pengkondisian alat ukur dengan
menyesuaikan nilai suatu rujukan standar.

Pertanyaan Soal :
157. Yang dilakukan oleh Budi merupakan kegiatan...
A. Validasi D. Kualifikasi
B. Supervisi E. Instalasi
C. Kalibrasi
KASUS
Setelah obat dipasarkan, pengawasan mutu obat tetap dilakukan untuk mendeteksi adanya
perubahan baik fisik maupun kimia dalam kemasan yang dipasarkan.

Pertanyaan soal:
158. Pengawasan mutu dilakukan dengan cara...
A. Program stabilitas on-going. D. Program stabilitas dipercepat
B. Program stabilitas lanjutan E. Program uji stabilitas
C. Program stabilitas terbatas

KASUS
Suatu industri farmasi E akan melakukan produksi sediaan tetes mata fisostigmin sulfat.

Pertanyaan Soal :
159. Yang menjadi persyaratan yang harus dipenuhi untuk industri tersebut dalam
memproduksi tetes mata fisostigmin sulfat adalah ...
A. Tekanan udara di ruang produksi lebih besar daripada tekanan udara luar
B. Industri tersebut harus memiliki ruang produksi yang dibagi menjadi II kelas
C. Untuk proses produksi dilakukan di gray area
D. Sedaan tersebut dapat diproduksi pada ruang produsi kelas III
E. Bangunan pada ruang produksi dapat dijadikan satu dengan produksi tablet

KASUS
Suatu industri farmasi E akan melakukan produksi sediaan tetes mata fisostigmin sulfat. Dengan
formula :

R/ Fisostigmin sulfat 0,25% (PTB 0,074)


Na Metabisulfit 0,1% (PTB 0,0388)
Benzalkonium klorid 0,02% (PTB 0,09)
Di Na EDTA 0,1% (PTB 0,13)
Aq. dest ad 10ml

Pengemasan sediaan dalam botol tetes 10 ml kemudian dikemas dalam dos. Tiap dus berisi 1 vial
dan dilengkap dengan brosur.

Pertanyaan Soal :
160. Berapa % NaCl yang perlu ditambahkan dalam 1 formula 10 ml ...
A. 0,9780 D. 0,8283
B. 0,8382 E. Tidak perlu penambahan NaCl
C. 0,9870

KASUS
Suatu industri farmasi akan melakukan produksi sediaan injeksi amoksisilin.

Pertanyaan Soal :
161. Syarat sediaan injeksi yaitu ...
A. Steril, isotonis dan isohidris
B. Isotonis dan disimpan dalam wadah tertutup baik
C. Hanya memenuhi uji keseragaman volume
D. Isotonis dan tidak perlu isohidris
E. Wadah tertutup baik

KASUS
Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian menerima suatu formula salep dengan komposisi sebagai
berikut: Kamfer 0,5%, Menthol 0,25%, Minyak cengkeh 5%, Vaselin album ad 10. Obat ini akan
diberikan kepada pasien yang untuk mengurangi rasa pegal-pegal.
Pertanyaan Soal:
162. Pada pembuatan salep analgetik tersebut terjadi reaksi penurunan titik lebur antara
kamfer dan mentol, disebut apakah reaksi tersebut..
A. Eutektikum D. Isotonis
B. Hidroalkohol E. Sinergis
C. Hidrolisis

KASUS
Pada industri minuman, akan dibuat suatu formula minuman berkarbonasi yang disebut Potio
Effervesent untuk meningkatkan stamina. Salah satu komponen yang terkandung dalam
minuman tersebut adalah Natrium Bikarbonat.

Pertanyaan Soal:
163. Pada pembuatan sediaan Potio Effervesent, cara untuk mencampur Natrium Bikarbonat
adalah dengan cara...
A. Adsliben (Gerus Tuang) D. Pemanasan dengan air mendidih
B. Dilarutkan dengan air sekaligus E. Perebusan selama 15 menit
C. Ditaburkan pada air sama banyak

KASUS
Terjadi kecelakaan di suatu jalan Tol, korban dibawa ke Rumah Sakit “A” untuk dirawat
lukanya. Sebelum diberi obat untuk dioleskan di luka, terlebih dahulu harus dibersihkan untuk
mencegah infeksi.

Pertanyaan Soal :
164. Untuk membersihkan luka digunakan suatu sediaan steril yang tidak dimaksudkan untuk
injeksi, yaitu larutan…
A. Albumin D. Aminophylin
B. Irigasi E. Glukosa
C. Ringer Lactat

KASUS
Suatu divisi QA industri farmasi melakukan uji kerapuhan tablet Ibuprofen untuk mengetahui
apakah tablet ibuprofen yang diproduksi memenuhi persyaratan sehingga dapat dipasarkan.

Pertanyaan soal :
165. Berapa banyak tablet yang digunakan untuk uji tersebut?...
A. 20 D. 10
B. 6 E. 12
C. 30

KASUS
Pirogen adalah senyawa dengan berat molekul tinggi yang dinyatakan sebagai senyawa
lipopolisakarida-protein-lipoid-kompleks yang diproduksi kira-kira 5-10 % dari masa total
bakteri. Adanya pirogen dalam suatu sediaan injeksi steril dapat menyebabkan hipertermi.

Pertanyaan soal :
166. Bagaimana cara menghilangkan pirogen pada sediaan steril?
A. pemanasan suhu 100o C selama 30 menit
B. autoklaf suhu 121o C selama 60 menit
C. penambahan larutan HCl
D. penambahan carbon aktif 0,1 % dari volume total
E. pemanasan suhu 150o C pada oven

KASUS:
Suatu formula sediaan semi padat hidrokortison :
Hidrokortison 1%
Asam stearat 142
Gliserin 100
Na tetraborat 2
TEA 10
Aquadest 750
M.f. krim

Pertanyaan soal :
167. Berapakah gliserin yang ditimbang untuk pembuatan krim sebanyak 10 gram tersebut?
A. 0,01 gram D. 1,39 gram
B. 0,10 gram E. 9,99 gram
C. 0,99 gram

KASUS
Pada proses pembuatan salep, basis salep merupakan faktor terbesar dan sangat penting serta
sangat menentukan baik atau buruknya sediaan tersebut.Terdapat 5 macam basis salep yang
digunakan yakni basis hidrogen, absorbsi (anhydrous), absorbs (W/O tipe), basis tercuci (O/W
tipe) dan basis terlarut.

Pertanyaan Soal :
168. Termasuk jenis basis manakah Lanolin?...
A. Basis hydrogen D. Basis tercuci (O/W tipe)
B. Basis absorbsi (anhydrous) E. Basis terlarut
C. Basis absorbsi (W/O tipe)

KASUS
Perusahaan farmasi memproduksi tablet salut gula. Proses penyalutan dilakukan 5 tahap yakni
penutupan, pelapisan, pewarnaan, pelicinan dan pengkilapan.

Pertanyaan Soal :
169. Dibawah ini merupakan larutan pengkilap adalah....
A. Malam karnauba D. Gelatin
B. Sirop Sakarosa E. Kalsium Karbonat
C. Silisium dioksida

KASUS
Dibawah ini ada tiga R/:
a. Kalsium karbonar dan air
R/ Kalsium karbonat 1000 g
Air 300 mL
b. Kalsium karbonat dengan avicel dan air
R/ Kalsium karbonat 1000 g
Avicel PH 101 100 g
Air 300 mL
c. Kalsium karbonat dan air
R/ Kalsium karbonat 1000 g
Air 100 mL

Pertanyaan soal :
170. Diantara tiga R/ manakah yang ketika diformulasikan akan menghasilkan massa yang
tidak lekat,dapat digranulasi melalui penampisan No. 12?
A. A, B dan C D. A dan B
B. A E. A dan C
C. B

KASUS
Ada dua golongan bahan pengikat, yaitu bahan gula atau zat polimerik yang terdiri dari dua
kelas: polimer alam (pati/gom mencangkup akasia, tragakan, gelatin) dan polimer sintetis
(povinilpirolidon, metilselulosa, dan hidroksipropilselulosa).
Pertanyaan soal :
171. Berapa konsentrasi zat pengikat untuk amilum manihot yang lazim digunakan dalam
granulasi basa?
A. 2 – 10% D. 3 – 5 %
B. 5 - 10% E. 1 – 3%
C. 10 – 30%
KASUS
Seorang farmasis ingin membuat sediaan supositoria dengan resep dibawah ini,
R/ Aminofilin 20 mg
M.f. supp. No. II
S.1 dd.1 Supp. (masukan dubur)

Pro: Ny. Citra

Pertanyaan soal :
172. Apabila menggunakan basis oleum cacao, berapa bilangan pengganti/nilai tukar untuk
aminofilin ?
A. 1,1 D. 1,4
B. 1,2 E. 1,5
C. 1,3

KASUS
Bagian RnD akan mengembangkan formulasi tablet diklofenak. Berdasarkan literatur bahwa
diklofenak dapat dirusak oleh asam lambung dan enzim pencernaan.

Pertanyaan soal :
173. Jenis tablet yang cocok untuk zat aktif diklofenak adalah ...
A. sustained released D. salut gula
B. forte E. salut enteric
C. salut film

KASUS
Suatu industri farmasi memproduksi sirup dengan pelarut air sebagai komponen utama. Air baik
adalah air yang bersih dan bebas dari zat-zat berbahaya termasuk mikroba.

Pertanyaan Soal :
174. Mikroorganisme utama sebagai indikator polusi materi fekal di air adalah ....
A. Clostridium botulinum D. Neisseria gonorrhoea
B. Mycobacterium tuberculosis E. Staphylococcus aureus
C. Escherichia coli

KASUS
Ada 2 jenis analisis mikroba pada bahan pangan dan obat, yaitu uji kuantitatif dan uji kualitatif.
Salah satu uji kualitatif ini menggunakan media selektif.

Pertanyaan soal :
175. Media apa yang digunakan dalam mengidentifikasi bakteri patogen Staphylococcus
aureus?..
A. EMB D. SS
B. MSA E. BSA
C. TCBS

KASUS
Seorang pasien di rumah sakit di berikan terapi injeksi cefadroxin. Pada pembuatan injeksi
dilakukan uji untuk membatasi resiko reaksi demam pada tinggi yang dapat diterima oleh pasien
pada pemberian sediaan injeksi.

Pertanyaan Soal :
176. Apa uji yang dilakukan pada sediaan injeksi tersebut?...
A. Uji histamine D. Uji sterilisasi
B. Uji batas mikroba E. Uji Pirogen
C. Uji cemaran mikroba

KASUS
Pada masa modern saat ini kosmetik sangan dibutuhkan oleh para wanita khususnya untuk
menunjang penampilan, teteapi sebagaian wanita kurang memahami bahan berbahaya yang
terdapat pada kosmetik. Salah satunya adalah merkuri (Hg), sebenarnya merkuri boleh
digunakan pada kosmetik tetapi pada kadar tertentu.

Pertanyaan Soal:
177. Pada kadar berapakah merkuri dalam kosmetik boleh digunakan...
A. Max 2% dalam Hg D. Max 0,01% dalam Hg
B. Max 10% dalam Hg E. Max 1% dalam Hg
C. Max 0,007% dalam Hg

KASUS
Pada kosmetik salah satunya bedak dengan bahan dasar talcum pada produk tersebut dapat
ditumbuhi mikroorganisme yang dapat menimbulkan pertumbuhan jamur karena pengolahan
yang tidak higienis.

Pertanyaan Soal :
178. Mikroorganisme apa yang terdapat dalam bahan talkum tersebut ...
A. Clostridium tetani D. Salmonella typhi
B. Salmonela SP E. Vibrio comma
C. Candida albican

KASUS
Suatu industri farmasi akan melakukan pengujian kadar amoksisilin yang terkandung dalam
sediaan tablet. Yang sebelumnya akan dilakukan validasi metode analisi.

Pertanyaan Soal :
179. Dalam validasi metode analisisnya yang perlu diperhatikan adalah ...
A. Akurasi dan Presisi D. Mudah dilakukan
B. Probabilitas E. Tidak selektiv dan sensitif
C. Rasionalitas

KASUS
PT. Sehat Farma membeli peralatan baru yaitu mesin cetak tablet untuk meningkatkan hasil
produksinya. Sebelum mesin dapat digunakan maka PT. Sehat Farma memasang bagian-bagian
peralatan sesuai dengan spesifikasi dan gambar teknik yang didesain serta melakukan
penyusunan dokumen pengoperasian dan perawatan mesin tersebut. Kegiatan tersebut
merupakan bagian dari kualifikasi peralatan yang harus dilakukan oleh industri farmasi.

Pertanyaan soal :
180. Kegiatan pengujian tentang proses, sistem, dan operasional mesin yang telah terpasang
merupakan bagian dari kualifikasi ….
A. Kualifikasi Desain D. Kualifikasi Kinerja
B. Kualifikasi Fasilitas E. Kualifikasi Operasional
C. Kualifikasi Instalasi

Anda mungkin juga menyukai