Anda di halaman 1dari 4

Rangkul Semua Suku, Bupati Meranti Makan Malam di Perayaan Imlek 2574

Riauterkini- MERANTI - Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil, SH, MM dengan


unsur Forkopimda melakukan ramah tamah dan makan malam bersama warga
Tionghoa dalam rangka perayaan tahun baru imlek 2574 atau tahun 2023, Kamis
(26/1/2023) di Halaman Kantor Bupati, Jalan Dorak, Selatpanjang.

Dalam kegiatan yang dikemas dalam Meranti Night Carnival itu, Bupati mengatakan
keberadaan masyarakat Tionghoa di Kabupaten Kepulauan Meranti yang dapat hidup
berdampingan dengan suku etnis lainnya merupakan gambaran kokohnya rasa
kebersamaan dan sikap toleransi.

"Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat, bahwa Meranti menerima semua suku
dan agama yang ada di Indonesia. NKRI harga mati," ucapnya.

Kepada masyarakat Tionghoa di wilayahnya, Adil berpesan agar selalu hidup


berdampingan dengan suku dan etnis lainnya di Meranti. Dia juga meminta untuk
berperan aktif dalam keberhasilan program pemerintah melalui berbagai aktifitasnya
guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolres, Danramil beserta Danposal karena
menjaga ketertiban dan keamanan selama perayaan imlek di Meranti," ujar Bupati.

H. M Adil turut menyampaikan kabar gembira, bahwa mulai tahun 2023 ini pengurusan
Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di Kepulauan Meranti digratiskan.

"Biar banyak pembangunan, jadi membantu membuka lapangan kerja," jelas Adil.
Selamat tahun baru imlek, Gong Xi Fa Cai," ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Paguyuban Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kepulauan Meranti


Wanandi Salim melalui Sekretarisnya Suwandi menyampaikan terimakasih kepada
jajaran Pemkab Meranti dan unsur Forkopimda atas undangan makan malam dan
ramah tamah tersebut.

"Kami keluarga besar PSMTI Kabupaten Kepulauan Meranti mengucapkan terima kasih
telah sudi mengundang kami," sebutnya.

Pihaknya juga mengapresiasi penyelenggaraan Meranti Night Carnival 2023 tersebut.


Menurutnya rangkaian kegiatan yang diselenggarakan Pemkab Meranti semakin
menyemarakkan dan memeriahkan perayaan imlek tahun 2023 ini.

"Semoga kegiatan ini dapat menjadi kontribusi positif untuk mendukung program
pemerintah dan memperkaya khazanah budaya bangsa, sekaligus menjadi daya tarik
tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung," ungkap Suwandi.
Panitia Meranti Night Carnival dari Dinas Pariwisata Kepulauan Meranti juga
mengumumkan dan menyerahkan hadiah berupa uang tunai kepada pemenang lomba
Festival Lampu Lampion Imlek 2023.(Edi)

Paparkan Program dan Kebutuhan di Tiga Kementerian, Bupati Meranti Usung Misi Keluar dari
Miskin Ekstrem

Riauterkini-JAKARTA- Bupati H. Muhammad Adil, SH, MM kembali membawa jajaran


Pemkab Kepulauan Meranti beraudiensi dengan sejumlah kementerian di Jakarta,
Rabu (15/2/2023). Kali ini kunjungan menyasar tiga kementerian, yakni Kementerian
Perindustrian, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian
Perdagangan.

Dalam audiensi di Kementerian Perindustrian, Bupati Adil disambut langsung oleh


Dirjen IKM Ir. Reni Yanita.

Reni menyebutkan Kementerian Perindustrian telah membangun Sentra IKM Sagu dan
Sentra Kopi Liberika di Kepulauan Meranti.

"Sejak tahun 2016 hingga 2021, kementerian tersebut sudah hadir di Meranti,"
ungkapnya.

Kesempatan itu digunakan Bupati untuk menyampaikan usulan pembangunan Sentra


Kelapa di Meranti. Menurutnya hal itu penting dilakukan untuk membantu membuka
lapangan kerja dan memaksimalkan komoditas perkebunan setelah sagu dan kopi.

"Yang terpenting bisa ikut membantu mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Meranti.
Saat ini Pemkab telah menyiapkan lahan seluas 6 hektar di Pulau Rangsang untuk
Sentra Kelapa," sebutnya.

Kemudian Bupati dan rombongan melanjutkan pertemuan dengan Dirjen Penguatan


Daya Saing KKP Ir. Ishartati.

Kali ini Bupati membahas kelanjutan program Kampung Kakap Putih dari KKP dan telah
berjalan di Kepulauan Meranti. Selain itu Adil juga meminta kementerian tersebut
mengintervensi lewat program untuk 1.344 nelayan di Meranti yang masuk dalam
kategori miskin ekstrem.

"Kami berharap KKP bisa mengintervensi agar para nelayan kami bisa keluar dari
miskin ekstrem," harapnya.

Sementara itu Dirjen Daya Saing KKP Isharti menuturkan dalam dua terakhir
kementerian tersebut telah mengalami pemotongan anggaran sehingga menyebabkan
beberapa program menjadi terkendala.

"Kita akan mengupayakan pada tahun 2024 mendatang, program-program yang terlah
kita buat dapat dimaksimalkan. Dan akan menindaklanjuti 1.344 nelayan yang ada di
Meranti," katanya.

Setelah itu, Bupati dan jajaran melanjutkan pertemuan dengan Dirjen Perdagangan
Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Dr. Kasan. Setidaknya ada tiga poin yang
menjadi usulan dari Pemkab Meranti, yakni usulan revitalisasi pasar, izin perdagangan
lintas batas dan pembangunan gudang.

"Usulan-usulan itu sangat berpengaruh untuk menekan angka inflasi dan membuka
peluang ekonomi yang sangat dibutuhkan oleh Kepulauan Meranti," jelas Bupati.

Dr. Kasan menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan telah menerima


pengajuan usulan dari Kepulauan Meranti terkait revitalisasi pasar dan pembangunan
gudang. Sedangkan usulan terkait perdagangan lintas batas, dia meminta Pemkab
Meranti bersurat secara resmi dengan kementerian tersebut.

"Agar dapat dipelajari lebih lanjut," terangnya. Ikut mendampingi Sekda Kepulauan
Meranti Bambang Suprianto, para Asisten, Staf Ahli dan kepala OPD terkait.***(Edi)

Tujuan Johor Bahru, Pelayaran Perdana MV Pintas Samudera 8 Dilepas Bupati Meranti

Riauterkini-MERANTI - Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil, SH, MM


menghadiri sekaligus melepas keberangkatan perdana Kapal MV. Pintas Samudra 8 di
pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang, Rabu (11/1/2023).

Pelayaran internasional rute Indonesia - Malaysia dengan trayek Selatpanjang,


Kabupaten Kepulauan Meranti - Batu Pahat, Johor Bahru tersebut langsung dilepas
oleh Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil, SH, MM bersama Kepala KSOP
Kelas IV Selatpanjang Capt Leonard Natal Siahaan dan sejumlah petugas pelabuhan
lainnya.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) kelas IV Selatpanjang


Capt Leonard Natal Siahaan mengucapkan selamat kepada PT Putri Riau Sejati yang
dalam hal itu mewakili pemilik kapal untuk mengoperasikan MV. Pintas Samudra 8 di
Kepulauan Meranti.

"Semoga pelayaran perdana dan selanjutnya berjalan dengan selamat, aman dan
lancar menuju Batu Pahat, Malaysia," ujar Leonard
Dalam sambutannya, Bupati H.M Adil sangat menyambut baik atas terlaksananya
pelayaran tersebut, dan ia juga berharap dengan dibuka kembali pelayaran itu bisa
menumbuhkan putaran ekonomi Kabupaten Kepuluan Meranti pasca pademi.

"Penumpang pergi kerja dengan baik, cari uang ringgit yang banyak untuk bawa pulang
ke Meranti," ungkap Adil.

Dalam kesempatan itu, Bupati H.M Adil juga berharap kepada petugas pelabuhan untuk
tidak mempersulitkan para penumpang. Kedepan dia juga menginginkan adanya
penambahan kapal untuk pelayaran ke Malaysia, agar bisa diberangkatkan pagi dan
siang.

 "Semua harus serba cepat, agar semua pada


datang kemari dan investor juga bisa ke Meranti," harap Bupati.

Selanjutnya salah satu penumpang kapal, Jumaizar mengatakan dirinya sangat


bersyukur dengan adanya MV. Pintas Samudra 8 yang berlayar dari Selatpanjang ke
Batu pahat itu. "Selain bisa mengurangi biaya perjalanan, hal itu juga mempermudah
warga untuk bekerja di Malaysia, khususnya warga Kepulauan Meranti," ujarnya.

Hadir dalam pelepasan tersebut, perwakilan Bea Cukai Selatpanjang, perwakilan


Kepala Imigrasi Selatpanjang, GM PT. Pelindo cabang Selatpanjang, PT Putri Riau
Sejati, Kadis Dishub Kepulauan Meranti, KPPP, Kapten MV. Pintas Samudra 8,
penumpang dan undangan lainnya.(Edi)

Anda mungkin juga menyukai