BAB IV

Aspek Geografi dan Demografi

• Kecamatan Tobelo Tengah merupakan kecamatan pemekaran

dari Kecamatan Tobelo dengan Luas wilayah Kecamatan Tobelo
Tengah adalah 56,0 Km². Secara administratif Kecamatan Tobelo
Tengah dibatasi oleh:
• Sebelah Utara dengan Kecamatan Tobelo
• Sebelah Selatan dengan Kecamatan Tobelo Selatan
• Sebelah Timur dengan Laut
• Sebelah Barat dengan Kabupaten Halmahera Barat
Sejara Kecamatan Tobelo Tengah
Wilayah Kecamatan Tobelo Tengah terdiri dari 9 desa definitif 80 RT
dan 26 RW, hampir seluruhnya terletak membujur dari Utara ke selatan
atau sebaliknya dan berada pada jalur jalan utama Trans Halmahera,
dan hanya satu desa yakni Desa Kalipitu yang berada sekitar 2 Km
bagian Barat Jalur Jalan Utama. Ke-9 desa tersebut, seluruhnya berada
dalam suatu pemukiman padat/kompak karena tidak satupun
pemukiman bagian wilayah desa yang terpisah, sehingga dari aspek
penyelenggaraan pemerintahan serta pelayanan kepada masyarakat,
tidak memiliki kendala geografis
Walaupun tidak mengalami hambatan Secara Geografis, namun dari
segi prasarana fisik/infrastruktur, ekonomi dan sosial budaya masih
butuh perhatian serius untuk peningkatan pembangunan Jangka satu
tahun, menengah maupun jangka panjang. Pada sisi lain, bidang sosial
budaya juga merupakan faktor pendukung terhadap ketentraman serta
ketertiban masyarakat. Bila dilihat dari segi demografi, Wilayah
Kecamatan Tobelo Tengah tidak lagi bersifat homogen, hampir seluruh
desa, masyarakatnya telah bercampur baur dalam berbagai suku/etnis
secara umum tingginya tingkat heterogenitas masyarakat ditemui pada
desa Wosia, Mahia, Tanjung Niara, WKO serta Lina Ino, sementara desa
Kalipitu, Pitu, Upa dan Kali Upa tingkat heterogenitas masyarakatnya
agak kecil
Ibukota Kecamatan Tobelo Tengah berkedudukan di Desa Pitu. Jarak
tempuh dari Kecamatan Tobelo Tengah ke Ibukota Kabupaten
Halmahera Utara adalah 3,5 km. Ditinjau dari sudut ketinggian tanah,
Kecamatan Tobelo Tengah berada pada ketinggian 6 m diatas
permukaan air laut.
• Jumlah Penduduk
• Jumlah penduduk di Kecamatan Tobelo Tengah sampai akhir
tahun 2015 sebanyak 14.114 jiwa, sedangkan berdasarkan data
sampai bulan Maret Tahun 2016 penduduk di Kecamatan Tobelo
Tengah berjumlah 14.480 jiwa, terdiri dari laki-laki berjumlah
7275 jiwa dan Perempuan masing desa mengalami kepadatan
penduduk yang tidak merata pada umumnya berjumlah 7205 jiwa
yang tersebar di 9 desa. Penduduk terpadat berada di Wosia
dengan jumlah penduduk sebanyak 3.126 jiwa, dan kepadatan
tertinggi terdapat di Desa Wosia. Persebaran penduduk jika dilihat
dari jumlah penduduk pada masing-masing desa mengalami
kepadatan penduduk yang tidak merata pada umumnya.
• Data pegawai menurut pendidikan

No Tingkat Jumlah

Pendidikan

1. SD -
 2. SMP -

3. SMA 8

4. D3 1

5. D4 -

6. S1 12

7. S2 -

8. S3 -

Jumlah 21

• Visi Dan Misi

• 1. VISI

• “Terwujudnya suatu tatanan kehidupan masyarakat Kabupaten Halmahera

Utara yang bersatu, damai, sejahtera, maju, adil, demokratis, religious dan

berbudaya”

• 2. MISI

• a. Memperkuat pelayanan di bidang kesehatan, pendidikan dan perlindungan

sosial bagi seluruh penduduk termasuk pemajuan pendidikan karakter dan

kebudayaan daerah;

• b. Mengurangi kesenjangan wilayah dan memperkuat daya saing daerah

melalui pengembangan infrastruktur untuk ekonomi dan pelayanan dasar
serta optimalisasi pengelolaan ruang wilayah dan lingkungan hidup
Tugas Pokok Dan Fungsi

A. Tugas Camat

a. Memimpin Kecamatan dalam perumusan kebijakan, pengoordinasian

pelaksanaan pembangunan, penyelenggaraan pemerintahan,

ketenteraman dan ketertiban umum, pemberdayaan masyarakat Desa dan

Kelurahan, serta pelayanan public.

b.Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

bidang tugasnya.

Fungsi ;

1. Pengumpulan, pengelolaan dan pengendalian data yang berbentuk

database serta analisis data untuk penyusunan program kegiatan.

2. Perencanaan strategis pada Kecamatan.

3. Pelaksanaan pelimpahan sebagian kewenangan Bupati.

• Pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat

Hasil Penelitian dan Pembahasan

 Penulis melakukan penelitian dengan fokus pada beberapa hal yang digambarkan pada bab

III, sebagaimana dalam table fenomena pengamatan dan sub fenomena. Pada bagian ini penulis

bahas satu per satu setelah penulis melakukan penelitian.

Sistem Abjad adalah system penyimpanan dan penemuan kembali arship yang didisusun

berdasarka pengemlompokan nama orang/badan/organisasi.

Numerik adalah semua hal yang berwujud nomor atau angka yang bersifat sistem angka, data

statistic atau data yang membutuhkan pengelolaan yang cermat. Hal ini dapat diterapkan oleh

Kantor Camat Tobelo Tengah dalam melakukan kearsipan untuk penggunaan sistem

penyimpanan berdasrkan angka yang diinginkan.

Contoh pautan sederhana dari sistem numerik berlandaskan penambahan adalah angka romawi

I 1

V 5

Numerik adalah semua hal yang berwujud nomor atau angka yang bersifat sistem angka, data

statistic atau data yang membutuhkan pengelolaan yang cermat. Hal ini dapat diterapkan oleh

Kantor Camat Tobelo Tengah dalam melakukan kearsipan untuk penggunaan sistem

penyimpanan berdasrkan angka yang diinginkan.

Rak Arsip merupakan lemari Arsip tanpa pintu, digunakan untuk tempat menyimpan arsip yang

disusun secara lateral (menyamping). Terdapat rak arsip kayu dan rak arsip besi Arsip-Arsip

yang akan disimpan di rak file atau rak Arsip, terlebih dahulu dimasukan ke dalam ordner atau

kotak Arsip
 Arsip digital : Berasal dari Bahasa Yunani “Archivum” yang artinya tempat untuk

menyimpanan yang merupakan salah satu pendapat yang mendasari kelahiran kalimat “Arsip”

hingga saat ini, sendangkan dengan mengadopsi “istilah” dari Bahasa belanda yang memiliki

kemiripan dengan bahasa Yunani “Archivum” secara umum pendapat tersebut memang tidak

jauh berbeda.

Jumlah pegawai

Pegawai saat ini di Kantor Camat Tobelo Tengah berjumlah 21 orang. Hal ini kinerja pegawai

sudah cukup baik, namun tetapi perlu ditingkatkan, terutama kecepatan dalam menangani arsip.

Kapasitas pegawai

Kapasitas dalam jangka waktu tertentu adalah kemampuan seorang pegawai untuk

menyelesaikan jenis pekerjaan tertentu dalam jangka waktu tertu. Pemikiran beban kerja dan

pemikiran kapasitas pegawai dapat di lakukan berdasarkan perhitungan atau pengalaman.

Kesimpulan

Dari hasil pembahasan dan analisis hasil penelitian pada bab IV di atas, maka penulis

memiliki beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. sistem abjad yang ada di kantor Camat Tobelo Tengah belum optimal di karenakan

pendidikan pegawai yang masih rendah dan juga fasilitas yang masih kurang.

2. Terkait dengan istem numerik yang ada di kantor Camat Tobelo Tengah Tengah belum juga

di terapkan atau di lakukan

3. Ketersediaan ruang penyimpanan arsip di kantor Camat Tobelo Tengah suda ada tetapi

kinerja pegawai yang masih minim sehingga arsip dokumen masi belum tertata secara baik.

4. Untuk ketersediaan rak dan lemari masi sangat berkurang.karna mengingat surat surat yang

masuk selama 1 tahun sangat banyak.

5. Penggunaan arsip digital yang ada di Kantor Camat Tobelo Tengah belum juga di lakukan.

6. Terkait dengan jumblah pegawai yang ada di kantor camat tobelo tengah cukup banyak

hanya saja lebih lagi untuk di tingkatkan.

7. Terkait dengan kapasitas pegawai kantor camat tobelo tengah yang masih minim juga

sehingga pelayanan yang di berikan pada masyarakatpun tidak optimal

Saran

1. Ibu rianny selaku pemimpin di kantor camat tobelo tengah agar dapat menerepkan sistem

abjad dan sistem numerik pada kantor camat tobelo tengah

2. Ketersediaan rak dan lemari yang ada di kantor camat tobelo tengah juga masi kurang

sehingga berpengaru pada kinerja pegawai

3. Agar supaya penyimpanan arsip yang di lakukan dengan teratur maka perlu di tingkatkan

kapasitas pegawai.yang ada di kantor camat tobelo tengah