Laporan Tracer Study Fe Unj Tahun 2020
Laporan Tracer Study Fe Unj Tahun 2020
Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta
Tahun 2020
PENGESAHAN
Mengetahui,
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
i
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
PENGESAHAN ................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
1.2 Tujuan Tracer Study ................................................................................. 3
1.3 Manfaat ..................................................................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................. 4
2.1 Profil Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ..................... 4
2.2 Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta…..4
2.3 Kurikulum ................................................................................................. 8
2.4 Pengertian Kompetensi ............................................................................. 9
2.5 Teori Pasar Tenaga Kerja........................................................................ 11
BAB III METODOLOGI TRACER STUDY ................................................................ 14
3.1 Rancangan Tracer Study ......................................................................... 14
3.2 Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 14
3.3 Analisis Data Tracer Study ..................................................................... 15
BAB IV ANALISIS HASIL......................................................................................... 17
4.1. Karakteristik Data ................................................................................... 17
4.2. Analisa Hasil ........................................................................................... 18
4.3. Keterbatasan Pelaksanaan Tracer Study ................................................. 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...................................................................... 50
5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 50
5.2 Saran ....................................................................................................... 55
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 56
iii
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR GAMBAR
v
Gambar 4.25 Kompetensi dan Daya Saing berdasarkan Kemampuan untuk 41
Mempresentasikan Ide/Produk/Laporan……………………………………….
Gambar 4.26 Kompetensi dan Daya Saing berdasarkan Kemampuan Menulis 42
Laporan, Memo dan Dokumen…………………………………………………
Gambar 4.27 Kompetensi dan Daya Saing berdasarkan Kemampuan untuk 43
Terus Belajar Sepanjang Hayat………………………………………………...
Gambar 4.28 Jenis Pekerjaan Lulusan………………………………………… 44
Gambar 4.29 Lulusan yang Bekerja dan Berwirausaha………………………. 46
Gambar 4.30 Lulusan yang Bekerja Sekaligus Melanjutkan Studi……………. 47
vi
BAB I
PENDAHULUAN
harus diperhatikan. Salah satunya adalah kualitas Alumni. Hal-hal yang dapat
diukur menentukan kualitas alumni diantaranya yaitu pencapaian, kompetensi,
persebaran problem yang dihadapi, respon pengguna, akselerasi karier, serta hal-
hal lain yang meliputi baik keselarasan maupun ketidakselarasan antara kualitas
alumni dengan kualitas yang diharapkan oleh perguruan tinggi. Sistem pendidikan
yang baik memiliki alur sistem berbentuk putaran dimana tanggung jawab
perguruan tinggi terhadap mahasiswa tidak berakhir pada saat kelulusan tetapi juga
terkait keberlanjutan karier alumninya agar mereka lebih siap berkarya di tengah
masyarakat.
Tracer Study harus dilaksanakan dengan penuh komitmen dan kapabilitas
oleh perguruan tinggi agar Tracer Study yang dijalankan dapat memberikan
kontribusi bagi pengembangan pendidikan tinggi baik bagi perguruan tinggi
pelaksana maupun bagi pembangunan pendidikan tinggi nasional. Oleh karena itu,
pemahaman mengenai aspek manajemen dan riset dari Tracer Study merupakan
faktor penentu keberhasilan pelaksanaan Tracer Study.
(https://tracerstudy.dikti.go.id/).
Manfaat Tracer Study tidaklah terbatas pada perguruan tinggi saja, tetapi
lebih jauh lagi dapat memberikan informasi penting mengenai hubungan (link)
antara dunia pendidikan tinggi dengan dunia kerja. Tracer Study dapat menyajikan
informasi mendalam dan rinci mengenai kecocokan/match kerja baik horizontal
(antar berbagai bidang ilmu) maupun vertikal (antar berbagai level/strata
pendidikan). Dengan demikian, Tracer Study dapat ikut membantu mengatasi
permasalahan kesenjangan kesempatan kerja dan upaya perbaikannya. Bagi
universitas, informasi mengenai kompetensi yang relevan bagi dunia kerja dapat
membantu upaya perbaikan kurikulum dan sistem pembelajaran. Di sisi lain, dunia
industri dan dunia kerja dapat melihat ke dalam institusi pendidikan tinggi melalui
Tracer Study, dengan demikian perguruan tinggi dapat menyiapkan diri dengan
menyediakan pelatihan-pelatihan yang lebih relevan bagi sarjana pencari kerja
baru.
Untuk itulah Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta setiap tahunnya
melakukan Tracer Study dalam memenuhi tuntutan pasar khususnya tenaga kerja
maupun untuk meningkatkan daya saing dalam perbaikan sistem pendidikan
selama ini. Hal ini perlu disikapi dengan melakukan perubahan-perubahan baik
dalam hal kecil maupun hal besar. Tentunya ditunjang dengan mewujudkan
3
1.3 Manfaat
1. Bagi Program Studi
Program Studi mengetahui jumlah alumni yang sudah bekerja sesuai
dengan latar belakang pendidikan dan mengevaluasi relevansi kurikulum
yang sudah ada untuk meningkatkan kualitas layanan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta (FE UNJ).
2. Bagi Mahasiswa/Alumni
Mahasiswa memperoleh layanan informasi lowongan pekerjaan dan
dapat memberikan masukan pada program studi mengenai kurikulum dan
proses pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta
(FE UNJ).
3. Bagi Stakeholders
Stakeholders dapat memberikan masukan pada program studi dalam
rangka peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan mahasiswa
sehingga lebih siap untuk memasuki dunia kerja dan kualitas
pembelajaran pun semakin meningkat.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta mulai berdiri sejak tanggal 2 Mei
2005 dengan dikuatkan oleh SK Rektor UNJ Nomor: 297/SP/2005 sebagai tindak lanjut
dari Surat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 1193/D/T/2005 Perihal
Pembukaan Fakultas Ekonomi tertanggal 11 April 2005. Fakultas Ekonomi adalah unsur
pelaksana universitas yang mengkaji, mengembangkan, menerapkan ilmu pengetahuan
dalam bidang kependidikan dan non kependidikan, pengajaran, penelitian dan
pengabdian masyarakat khususnya pada bidang ilmu Pendidikan Administrasi
Perkantoran, Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Bisnis, Pendidikan Akuntansi, Akuntansi,
Manajemen, Sekretaris, dan Manajemen Pemasaran. Fakultas Ekonomi mengelola
jenjang pendidikan Diploma III (D3), Strata 1 (S1), dan Strata 2 (S2).
Saat ini 95% staf pengajar Fakultas Ekonomi memiliki latar belakang pendidikan
S2 dan atau S3 dari berbagai universitas terkemuka dalam dan luar negeri. Kualitas SDM
yang relatif tinggi tersebut terus ditingkatkan melalui pengiriman dosen melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi maupun mengikuti berbagai kegiatan ilmiah
(seminar, lokakarya, dan pelatihan) di dalam dan luar negeri. Di samping berdasarkan
jenjang pendidikan, tingginya kualitas SDM di Fakultas Ekonomi dapat dilihat dengan
banyaknya staf pengajar Fakultas Ekonomi yang dijadikan narasumber dalam berbagai
kegiatan yang berskala regional maupun nasional bahkan pada level internasional.
Kualitas SDM yang tinggi ini tentu berdampak pada tingginya kualitas kegiatan akademik
yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta yang akan
menunjang peningkatan kualitas lulusan. Di samping itu, kreativitas dan komitmen SDM
diharapkan dapat mendukung komitmen pimpinan jurusan dan program studi dalam
melahirkan program kegiatan yang memberikan manfaat bagi Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta.
Dalam upaya meningkatan kualitas lulusan, Fakultas Ekonomi mendirikan Career
Development Center (CDC). Unit ini memiliki fungsi dan peran membekali softskill
mahasiswa melalui berbagai pelatihan dan workshop sehingga mereka siap memasuki
dunia kerja. CDC juga bertanggungjawab untuk menjalin kemitraan strategis dengan
4
5
dunia industri dan sekolah sebagai tempat untuk memperkaya pengamalan praktik
mahasiswa. Untuk mendukung upaya CDC, Fakultas Ekonomi mewajibkan seluruh
mahasiswa mulai angkatan 2006/2007 memiliki skor TOEFL minimal 450 dan
selanjutkan akan ditingkatkan pada masa mendatang. Fakultas Ekonomi telah
menetapkan Program Studi S1 Akuntansi dan Program Studi S1 Manajemen membuka
layanan kelas bilingual. Fakultas Ekonomi UNJ memiliki lembaga penjaminan mutu yang
setiap saat melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja program studi. Lembaga
ini berupaya secara optimal untuk menjaga komitmen program studi dalam
mengembangkan dan meningkatkan sistem akademik dan administrasi program studi.
Pengelolaan mutu secara internal dan eksternal sudah melembaga dan menjadi komitmen
manajemen Fakultas Ekonomi UNJ.
Fakultas memelihara relevansi lulusan agar sesuai dengan kebutuhan dunia usaha
dan melalui kajian kurikulum secara berkala. Kajian kurikulum yang dilakukan lebih
ditekankan kepada content untuk menyesuaian dengan kebutuhan dan perkembangan
yang telah dan akan terjadi pada dunia usaha dan pendidikan. Monitoring dan mekanisme
feedback bagi mahasiswa dilakukan dengan cara, pada akhir perkuliahan mahasiswa
mengisi angket tentang penyelenggaraan proses pembelajaran yang berlangsung pada
semester tersebut. Hasil ini dipakai untuk perbaikan diri, baik yang menyangkut aspek
akademik mapun non-akademik. Fakultas Ekonomi UNJ berusaha mengembangkan
sumber daya dengan cara mengirimkan para dosen untuk mengikuti studi lanjut bergelar
dan studi lanjut non-gelar, menyelenggarakan seminar atau lokakarya untuk para dosen
dan mahasiswa atau studi banding ke universitas atau lembaga lain, mengundang pakar
untuk alih kepakaran, meningkatkan motivasi dosen dalam meneliti dan berbagai usaha
lainnya yang dapat merangsang dan meningkatkan motivasi dosen untuk terus belajar
sepanjang hayat dalam upaya pengembangan institusi.
Proses evaluasi eksternal secara formal telah dilaksanakan dengan dilakukannya
proses akreditasi. Seluruh program studi yang terdapat di Fakultas Ekonomi telah
diakreditasi. Hasil dari evaluasi baik internal maupun eksternal akan digunakan untuk
perbaikan maupun pengembangan fakultas. Dengan demikian diharapkan mutu lulusan
dan mutu penyelenggaraan institusi secara keseluruhan akan terus dikembangkan dan
ditingkatkan. Pemanfaatan sistem teknologi informasi telah dilakukan secara efisien di
lingkungan Fakultas Ekonomi, baik dalam bidang administrasi maupun akademik. Sistem
administrasi yang terkomputerisasi secara jaringan mengakibatkan proses pemasukan dan
pencarian data/informasi menjadi efisien. Tersedianya jaringan internet yang dapat
6
meningkatkan daya saing internasional dosen dan lembaga. Kemitraan yang sama juga
dijalin dengan Universiti Sultan Pendidikan Idris (UPSI), Malaysia, dan Tanta University
Mesir. Di samping kemitraan dengan mitra luar negeri, kemitraan dengan mitra dalam
negeri juga telah dikembangkan. Dua pihak yang menjadi sasaran utama adalah sekolah
menengah dan kalangan dunia usaha. Untuk sekolah menengah, kemitraan yang terjalin
selama ini adalah pengiriman mahasiswa untuk melakukan Praktik Pengajaran Lapangan
(PPL) di sekolah menengah. Bentuk kemitraan ini berlanjut ke dalam bentuk kerja sama
yang lain, yaitu dalam hal perekrutan mahasiswa/alumnus menjadi guru di sekolah-
sekolah tersebut. Bentuk kemitraan lainnya adalah pengiriman guru-guru sekolah
menengah untuk melanjutkan pendidikan di Fakultas Ekonomi UNJ. Kemitraan yang
terjalin dengan kalangan dunia usaha adalah dalam hal penjaringan informasi mengenai
kompetensi lulusan yang dibutuhkan oleh dunia usaha terhadap alumnus.
Sejak tahun 2005, Fakultas Ekonomi UNJ telah menyelenggarakan kegiatan diskusi
dengan 12 perwakilan dari berbagai sektor usaha untuk menyempurnakan rumusan
kompetensi lulusan. Forum diskusi semacam ini akan menjadi agenda rutin sebagai upaya
fakultas mengembangkan kurikulum berdasarkan kebutuhan stakeholders. Kemitraan
dengan sekolah menengah memiliki kontribusi yang sangat signifikan dalam hal
penyerapan lulusan dan dalam meningkatkan kualitas mahasiswa, terutama pada aspek
kemampuan mengajar di kelas. Kemitraan dengan kalangan dunia usaha memiliki
kontribusi yang signifikan dalam hal penyempurnaan kurikulum dan peningkatan kualitas
mahasiswa/lulusan yang akan berujung pada semakin tingginya daya saing lulusan.
Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kemitraan strategis dengan pihak industri dan
instansi pemerintah sekaligus sebagai upaya diversifikasi sumber pembiayaan, Fakultas
Ekonomi mendirikan unit ventura Program Pengembangan Manajemen dan Bisnis
(PPMB). Ventura ini berfungsi sebagai unit yang mengembangkan layanan akademik
bagi masyarakat berupa short-course trainings, executive development program,
research, konsultansi, dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
2.2 Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta
a. Visi
b. Misi
Menyelenggarakan Tridharma Perguruan Tinggi untuk menyiapkan sumber daya
manusia di bidang bisnis, ekonomi, dan kependidikan yang berpengetahuan,
berwawasan global, berjiwa kewirausahaan, berhati nurani, dan adaptif terhadap
perubahan teknologi, berkeahlian, dan berkemaknaan.
c. Tujuan
1) Meningkatkan daya tampung dan peluang belajar ilmu ekonomi bagi generasi
muda Indonesia.
2) Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat untuk mendukung penyiapan tenaga kerja yang kompeten.
3) Menghasilkan sarjana pendidikan, sarjana ekonomi dan ahli madya yang
memiliki kemampuan akademik dan profesionalitas yang sesuai dengan
kebutuhan dunia kerja.
4) Meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi melalui kemitraan.
2.3 Kurikulum
Hal tersebut di atas sejalan dengan pendapat dari Michael Amstrong dalam
Handbook of Human Resources Management Practice (2001) yang mengemukakan
bahwa penerapan kompetensi dalam Manajemen SDM dilakukan dalam proses
rekrutmen dan seleksi, assessment centres, manajemen kinerja, pengembangan
SDM, dan manajemen imbal jasa.
Aplikasi dari model-model kompetensi di perusahaan dapat memberikan
manfaat dalam meningkatkan sistem Manajemen Sumber Daya Manusia yang ada
di dalam perusahaan, seperti yang diungkapkan oleh Lucia dan Lepsinger (1999)
berikut:
1. Seleksi
a. Memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai persyaratan-
persayaratan jabatan
b. Meningkatkan kemungkinan untuk merekrut pekerja yang akan berhasil di
dalam pekerjaannya.
3. Penilaian Kinerja
4. Perencanaan Karir/Suksesi
Solmon (1980) dalam Sinaga (2005) menjelaskan, bahwa pasar tenaga kerja
adalah tempat aktivitas dari bertemunya pelaku-pelaku, pencari kerja dan pemberi
lowongan kerja. Proses bertemunya pencari kerja dan pemberi lowongan kerja dapat
terjadi sebentar saja namun dapat pula memakan waktu yang lama, masalah yang
dihadapi oleh kedua belah pihak di pasar yaitu: setiap perusahaan yang menawarkan
lowongan kerja maka menginginkan kualitas serta keahlian pekerja berbeda-beda
sehingga menyebabkan terjadinya perbedaan tingkat upah. Sedangkan pencari kerja
memiliki keahlian juga berbeda-beda sehingga pekerja menginginkan tingkat upah
yang juga berbeda-beda pula. Di mana letak masalah dari kedua belah pihak adalah
keterbatasan informasi.
Proses interaksi keduanya membutuhkan waktu yang lama karena baik pencari
kerja maupun kesempatan kerja tidak homogen dan informasi mengenai keduanya
12
sangat terbatas. Pencari kerja ingin memperoleh pekerjaan dengan kondisi yang
paling baik dan pengusaha ingin mencari pekerja yang paling cocok untuk mengisi
lowongan.
Simanjuntak (1985) mengemukakan bahwa lamanya waktu yang diperlukan
untuk proses pertemuan pencari kerja dan lowongan kerja disebabkan pencari kerja
maupun pengusaha dihadapkan pada kenyatan bahwa: (1) pencari kerja mempunyai
tingkat pendidikan, keterampilan, kemampuan, dan sikap pribadi yang berbeda.
Sedangkan setiap lowongan yang tersedia mempunyai sifat pekerjaan yang
berlainan. Oleh sebab itu untuk mengisi lowongan yang berlainan, pengusaha
memerlukan pekerja dengan pendidikan, keterampilan, kemampuan, bahkan
mungkin dengan sikap pribadi yang berbeda. Dengan demikian, tidak semua
pelamar mampu dan dapat diterima untuk satu lowongan tertentu. (2) Setiap
perusahaan atau unit usaha menghadapi lingkungan yang berbeda: keluaran
(output), masukan (input), manajemen, teknologi, lokasi, pasar, dan lain –lain,
sehingga mempunyai kemampuan yang berbeda dalam memberikan tingkat upah,
jaminan sosial dan lingkungan pekerjaan. Di lain pihak, pencari kerja mempunyai
produktivitas yang berbeda dan harapan-harapan mengenai tingkat upah yang
berlaku di suatu perusahaan dan lingkungan pekerjaan. Oleh sebab itu, tidak semua
pencari kerja bersedia menerima pekerjaan dengan tingkat upah yang berlaku di
suatu perusahaan. Sebaliknya, tidak semua pengusaha mampu dan bersedia
mempekerjakan seorang pelamar dengan tingkat upah dan harapan – harapan yang
dikemukakan oleh pelamar tersebut. (3) Baik pengusaha maupun pencari kerja sama
– sama mempunyai informasi yang terbatas mengenai hal – hal yang dalam butir
(1) dan (2). Dari sekian banyak pelamar, pengusaha biasanya menggunakan waktu
yang cukup lama melakukan seleksi guna mengetahui calon yang paling tepat untuk
mengisi lowongan yang ada.
Di dalam pasar tenaga kerja terjadi proses penempatan atau hubungan kerja
melalui penyediaan dan permintaan tenaga kerja. Proses ini lebih lanjut dijelaskan
dalam teori permintaan dan penawaran tenaga kerja. Permintaan dalam konteks
ekonomi didefinisikan sebagai jumlah maksimum suatu barang atau jasa yang
dikehendaki seorang pembeli untuk dibelinya pada setiap kemungkinan harga
dalam jangka waktu tertentu (Sudarsono, 1990). Dalam hubungannya dengan tenaga
kerja, permintaan tenaga kerja adalah hubungan antara tingkat upah dan jumlah
pekerja yang dikehendaki oleh pengusaha untuk dipekerjakan. Sehingga permintaan
13
tenaga kerja dapat didefinisikan sebagai jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan
seorang pengusaha pada setiap kemungkinan tingkat upah dalam jangka waktu
tertentu.
Permintaan terhadap tenaga kerja merupakan permintaan tak langsung.
Maksudnya, tenaga kerja dipekerjakan oleh perusahaan dengan tujuan untuk
digunakan dalam menghasilkan barang–barang yang akan mereka jual (Sukirno,
2000). Dengan kata lain, pertambahan permintaan pengusaha terhadap tenaga kerja
tergantung dari pertambahan permintaan masyarakat terhadap barang yang
diproduksinya. Oleh karena itu permintaan akan tenaga kerja merupakan
permintaan turunan.
Fungsi permintaan tenaga kerja biasanya didasarkan kepada teori neoklasik,
dimana pada ekonomi pasar diasumsikan bahwa seorang pengusaha tidak dapat
mempengaruhi harga (price taker). Dalam hal memaksimalkan laba, pengusaha
hanya dapat mengatur berapa jumlah karyawan yang dapat dipekerjakan
(Simanjuntak, 1985).
Penawaran tenaga kerja adalah jumlah tenaga kerja yang dapat disediakan oleh
pemilik tenaga kerja pada setiap kemungkinan upah dalam jangka waktu tertentu.
Dalam teori klasik sumber daya manusia (pekerja) merupakan individu yang bebas
mengarnbil keputusan untuk bekerja atau tidak. Bahkan pekerja juga bebas untuk
menetapkan jumlah jam kerja yang diinginkannya. Teori ini didasarkan pada teori
tentang konsumen, dimana setiap individu bertujuan untuk. Memaksimumkan
kepuasan dengan kendala yang dihadapinya.
Menurut Becker (1976), kepuasan individu bisa diperoleh melalui konsumsi
atau menikmati waktu luang (leisure). Sedang kendala yang dihadapi individu
adalah tingkat pendapatan dan waktu. Bekerja sebagai kontrofersi dari leisure
menimbulkan penderitaan, sehingga orang hanya mau melakukan kalau
memperoleh kompensasi dalam bentuk pendapatan, sehingga solusi dari
permasalahan individu ini adalah jumlah jam kerja yang ingin ditawarkan pada
tingkat upah dan harga yang diinginkan.
BAB III
METODOLOGI TRACER STUDY
Tracer Study ini merupakan studi kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui
kompetensi lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta di semua Program
Studi berdasarkan keselarasan horizontal, keselarasan vertikal, kompetensi, dan
lama tunggu.
3.1.1 Populasi
Populasi Tracer Study ini adalah semua alumni FE UNJ dari semua program
studi baik yang bekerja pada instansi pemerintah, swasta, wirausaha, maupun yang
studi lanjut yang lulus pada semester genap dan ganjil tahun 2017, 2018, dan 2019.
Data yang digunakan dalam Tracer Study ini adalah data primer, yaitu data
yang diperoleh secara langsung dari responden dengan menggunakan instrumen
kuesioner. Selain data primer juga digunakan data sekunder, yaitu data yang
dikumpulkan oleh pihak lain yang dalam hal ini tim Tracer Study Fakultas Ekonomi
UNJ menggunakan data berupa database lulusan yang ada di bagian
Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Ekonomi untuk menghitung jumlah lulusan
pada kurun waktu tersebut.
3.2.1 Surveyor
Salah satu ciri khas dalam pelaksanaan Tracer Study ini adalah adanya peranan
surveyor. Surveyor merupakan alumni di angkatan yang akan dijadikan target
responden Tracer Study ini. Surveyor ini merupakan wakil dari masing-masing
Prodi di FE UNJ pada setiap angkatan yang akan dijadikan responden pada tahun
tersebut. Umumnya, jumlah surveyor ini adalah satu dari setiap Prodi di FE UNJ,
terkecuali beberapa Prodi yang memiliki alumni angkatan lebih dari 100 orang,
14
15
jumlah surveyor bisa mencapai dua orang. Pemilihan surveyor dilakukan atas
rekomendasi dari para Koordinator Program Studi dengan memperhatikan beberapa
kriteria. Surveyor merupakan orang yang dianggap memiliki komunikasi yang baik
dengan teman-teman seangkatannya. Surveyor harus dipercaya oleh teman-teman
seangkatannya. Surveyor harus mampu memberikan motivasi kepada teman-teman
seangkatannya. Surveyor harus mudah dihubungi, baik oleh teman-teman
seangkatannya ataupun Tim Tracer Study FE UNJ. Surveyor ini pun dianggap
memiliki database lengkap mengenai teman-teman seangkatannya. Surveyor
memiliki waktu luang yang cukup dalam membantu pelaksanaan Tracer Study FE
UNJ. Surveyor mampu menjalin komunikasi yang baik dengan Tim Tracer Study
FE UNJ. Tugas dan tanggung jawab surveyor memperbaiki dan melengkapi
database angkatan (email dan no. HP), membantu memberikan penjelasan Tracer
Study kepada teman angkatan, mengajak dan mendorong teman seangkatan untuk
mengisi kuesioner, berkoordinasi rutin dengan Tim Tracer Study FE UNJ. Tugas
dan tanggung jawab surveyor pada dasarnya memiliki peranan sebagai jembatan
diantara Tim Tracer Study FE UNJ dengan alumni dari angkatan di masing-masing
Prodi. Surveyor berperan dalam melengkapi kekurangan/memperbaharui database
teman-teman seangkatannya. Surveyor selalu mengingatkan teman-teman
seangkatannya untuk melakukan pengisian kuesioner. Surveyor juga dapat
memberikan rekomendasi/masukkan/perbaikan terhadap teknis dan pelaksanaan
Tracer Study UNJ.
Pada bab ini dijabarkan data-data jejak rekam yang berhasil dikumpulkan dari
alumni. Data yang disajikan berupa profil alumni Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Jakarta untuk program studi Magister, Sarjana, dan Diploma pada Fakultas
Ekonomi dengan periode kelulusan tahun akademik 2017-2019.
Data yang masuk dan ikut berpartisipasi dari alumni Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta berdasarkan program pendidikan tersaji dalam tabel 4.1
Tabel 4.1 Rekapan Data Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta
Lulusan Tahun 2017-2019
Dari tabel diketahui bahwa total alumni yang ikut berpartisipasi dalam
program Tracer Study Fakultas Ekonomi sebanyak 414 orang. Pencapaian
banyaknya responden yang mengisi kuesioner diharapkan dapat terus meningkat
dari tahun ke tahun.
17
18
Berikut ini hasil survei untuk rata-rata masa tunggu lulusan Alumni Fakultas
Ekonomi UNJ.
Sangat Rendah
12%
31% Rendah
Cukup
Tinggi
57% Sangat Tinggi
Cukup
43%
Tinggi
43% Sangat Tinggi
40% Rendah
Cukup
47% Tinggi
Sangat Tinggi
Cukup
29%
Tinggi
Sangat Rendah
19%
33%
Rendah
Cukup
Tinggi
47%
Sangat Tinggi
0%
2%
25%
24%
49%
0%
0%
17%
29%
54%
0%
1%
17%
30%
52%
3%0%
18%
33%
46%
4%0%
16%
35%
45%
0%
2%
21%
28%
49%
38% Tinggi
Cukup
Rendah
47%
Sangat Rendah
1%
0%
15% Sangat Tinggi
Tinggi
34%
Cukup
Rendah
50% Sangat Rendah
1%
0%
16% Sangat Tinggi
32% Tinggi
Cukup
Rendah
51% Sangat Rendah
0%
2%
0%
21% Sangat Tinggi
34% Tinggi
Cukup
Rendah
43% Sangat Rendah
1%
15% 0%
Sangat Tinggi
Tinggi
33%
Cukup
Rendah
51% Sangat Rendah
Sangat Tinggi
25% 31%
Tinggi
Cukup
Rendah
Sangat Rendah
43%
17%
Sangat Tinggi
37%
Tinggi
Cukup
Rendah
Sangat Rendah
45%
ASN / NGO
Karyawan
No Program Studi Karya / Guru Wirausaha
Swasta
wan LSM
BUMN
1 S2 Magister Manajemen 6 10 0 1 4
2 D3 Administrasi 12 22 1 0 3
Perkantoran
3 D3 Akuntansi 4 14 0 0 1
4 D3 Manajemen 2 9 1 0 3
Pemasaran
5 S1 Akuntansi 7 33 1 0 4
6 S1 Manajemen 7 67 1 0 13
7 S1 Pendidikan 4 9 1 0
Administrasi Perkantoran
8 S1 Pendidikan Bisnis 9 23 1 10 14
9 S1 Pendidikan Ekonomi 28 68 5 55 19
Sumber: Data diolah (2020)
16% 19%
3%
ASN/Karyawan BUMN
Karyawan Swasta
NGO/LSM
Guru
62%
3% D3 Administrasi Perkantoran
3%
5% 0% D3 Akuntansi
D3 Manajemen Pemasaran
33% 10%
Magister Manajemen (S2 MM)
S1 Akuntansi
S1 Manajemen
28%
S1 Administrasi Perkantoran
15%
S1 Pendidikan Bisnis
3% S1 Pendidikan Ekonomi
Tidak
Program Studi Ya Tidak Menjawab
D3 Administrasi Perkantoran 5 15 6
D3 Akuntansi 4 11 9
D3 Manajemen Pemasaran 0 13 10
S2 Magister Manajemen 1 6 4
S1 Akuntansi 3 34 14
S1 Manajemen 0 47 27
S1 Pendidikan Administrasi
Perkantoran 1 9 3
S1 Pendidikan Bisnis 0 24 18
S1 Pendidikan Ekonomi 5 104 41
Total 19 263 132
Total Keseluruhan 414
Sumber: Data Diolah (2020)
D3 Administrasi Perkantoran
D3 Akuntansi
26% 27%
D3 Manajemen Pemasaran
0% S1 Akuntansi
5%
0% S1 Manajemen
21%
16% S1 Administrasi Perkantoran
5% S1 Pendidikan Bisnis
0% S1 Pendidikan Ekonomi
5.1 Kesimpulan
Tracer study ini dilakukan secara kualitatif yaitu dengan menyebar kuesioner
kepada para alumni angkatan yang lulus tahun 2017-2019 baik semester genap
maupun semester ganjil. Jumlah responden yang berhasil dilacak sebanyak 414
orang. Adapun kesimpulan yang didapat dalam penelitian tracer study tahun 2020
ini antara lain:
a. Berdasarkan data alumni FE UNJ 2017-2019 lulusan program S1 Manajemen
mendapatkan pekerjaan dalam kurun waktu 2,46 bulan setelah lulus, sedangkan
untuk S1 Akuntansi 2,11 bulan, S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
dengan masa tunggu 1,05 bulan, S1 Pendidikan Ekonomi 1,46 bulan, S1
Pendidikan Bisnis 0,97 bulan, D3 Manajemen Pemasaran selama 1,30 bulan,
D3 Akuntansi selama 2,35 bulan, dan D3 Administrasi Perkantoran selama 0,79
bulan.
b. Berdasarkan data alumni FE UNJ 2017-2019 jumlah tertinggi program studi
dengan kesesuaian bidang lulusan kerja tertinggi yaitu S1 Pendidikan
Administrasi Perkantoran sebesar 36,84% dan program studi paling sedikit
tingkat kesesuaian bidang kerjanya, yaitu Program Studi D3 Manajemen
Pemasaran sebesar 5,00%.
c. Berdasarkan kompetensi pengetahuan di bidang alumni FE UNJ pada tahun
2017-2019 terdapat 12% alumni memiliki tingkat pengetahuan di bidang atau
disiplin ilmu yang sangat tinggi, 31% memiliki tingkat pengetahuan di bidang
yang cukup dan terdapat 61% alumni memiliki tingkat pengetahuan di bidang
yang tinggi.
d. Berdasarkan kompetensi pengetahuan di luar bidang alumni FE UNJ pada tahun
2017-2019 terdapat 11% alumni memiliki tingkat pengetahuan di luar bidang
atau disiplin ilmu yang sangat tinggi, 43% memiliki tingkat pengetahuan di luar
bidang yang cukup. Terdapat 43% alumni memiliki tingkat pengetahuan di luar
bidang yang tinggi, dan 3% memiliki tingkat pengetahuan di luar bidang yang
rendah.
50
51
rendah.
q. Berdasarkan kompetensi kemampuan memecahkan masalah alumni FE UNJ
pada tahun 2017-2019. Terdapat 18% alumni memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang sangat tinggi, 46% alumni memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang tinggi, 33% alumni memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang cukup, 3% alumni memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang rendah, dan 0% alumni yang memiliki kemampuan
memecahkan masalah yang sangat rendah.
r. Berdasarkan kompetensi kemampuan negosiasi alumni FE UNJ pada tahun
2017-2019. Terdapat 16% alumni memiliki kemampuan negosiasi yang sangat
tinggi, 45% alumni memiliki kemampuan negosiasi yang tinggi, 35% memiliki
kemampuan negosiasi yang cukup, 4% alumni memiliki kemampuan negosiasi
yang rendah, dan 0% alumni yang memiliki kemampuan negosiasi yang sangat
rendah.
s. Berdasarkan kompetensi kemampuan analisis alumni FE UNJ pada tahun 2017-
2019. Terdapat 21% alumni memiliki kemampuan analisis yang sangat tinggi,
49% alumni memiliki kemampuan analisis yang tinggi, 28% memiliki
kemampuan analisis yang cukup, 2% alumni memiliki kemampuan analisis
yang rendah, dan 0% alumni yang memiliki kemampuan analisis yang sangat
rendah.
t. Berdasarkan kompetensi toleransi alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019.
Terdapat 38% alumni memiliki toleransi yang sangat tinggi, 47% alumni
memiliki toleransi yang tinggi, 15% memiliki toleransi yang cukup, 0% alumni
memiliki toleransi yang rendah dan sangat rendah.
u. Berdasarkan kompetensi loyalitas alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019.
Terdapat 34% alumni memiliki loyalitas yang sangat tinggi, 50% alumni
memiliki loyalitas yang tinggi, 15% alumni memiliki loyalitas yang cukup, 1%
alumni memiliki loyalitas yang rendah, dan 0% alumni yang memiliki loyalitas
yang sangat rendah.
v. Berdasarkan kompetensi kemampuan adaptasi alumni FE UNJ pada tahun 2017-
2019. Terdapat 32% alumni memiliki kemampuan adaptasi yang sangat tinggi,
51% alumni memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi, 16% alumni memiliki
kemampuan adaptasi yang cukup, 1% alumni memiliki kemampuan adaptasi
yang rendah, dan 0% alumni yang memiliki kemampuan adaptasi yang sangat
54
rendah.
w. Berdasarkan kompetensi integritas alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019.
Terdapat 30% alumni memiliki integritas yang sangat tinggi, 51% alumni
memiliki integritas yang tinggi, 19% alumni memiliki integritas yang cukup,
0% alumni memiliki integritas yang rendah dan sangat rendah.
x. Berdasarkan kompetensi kepemimpinan alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019.
Terdapat 21% alumni memiliki kepemimpinan yang sangat tinggi, 43% alumni
memiliki kepemimpinan yang tinggi, 34% alumni memiliki kepemimpinan yang
cukup, 2% alumni memiliki kepemimpinan yang rendah, dan 0% alumni yang
memiliki kepemimpinan yang sangat rendah.
y. Berdasarkan kompetensi kemampuan bekerja dengan orang yang berbeda
budaya maupun latar belakang alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019. Terdapat
33% alumni memiliki kemampuan bekerja dengan orang yang berbeda budaya
yang sangat tinggi, 51% alumni memiliki kemampuan bekerja dengan orang
yang berbeda budaya yang tinggi, 15% alumni memiliki kemampuan bekerja
dengan orang yang berbeda budaya yang cukup, 1% alumni memiliki
kemampuan bekerja dengan orang yang berbeda budaya yang rendah, dan 0%
alumni yang memiliki kemampuan bekerja dengan orang yang berbeda budaya
yang sangat rendah.
z. Berdasarkan kompetensi manajemen proyek alumni FE UNJ pada tahun 2017-
2019. Terdapat 31% alumni memiliki manajemen proyek yang sangat tinggi,
43% alumni memiliki manajemen proyek yang tinggi, 25% alumni memiliki
manajemen proyek yang cukup, 1% alumni memiliki manajemen proyek yang
rendah, dan 0% alumni yang memiliki manajemen proyek yang sangat rendah.
aa. Berdasarkan kompetensi kemampuan mempresentasikan ide/produk/laporan
alumni FE UNJ pada tahun 2017-2019. Terdapat 32% alumni memiliki
kemampuan mempresentasikan ide/produk/laporan yang sangat tinggi, 44%
alumni memiliki kemampuan mempresentasikan ide/produk/laporan yang
tinggi, 23% alumni memiliki kemampuan mempresentasikan
ide/produk/laporan yang cukup, 1% alumni memiliki kemampuan
mempresentasikan ide/produk/laporan yang rendah, dan 0% alumni yang
memiliki kemampuan mempresentasikan ide/produk/laporan yang sangat
rendah.
55
5.2 Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan yang didapat, kami selaku tim tracer study
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta memberikan saran kepada Pimpinan
Universitas Negeri Jakarta khususnya dan juga pada Pimpinan Fakultas Ekonomi dan
jajarannya sebagai pembuat kebijakan mulai di level universitas sampai dengan
level program studi untuk Fakultas Ekonomi untuk memperhatikan hasil tracer
study ini sebagai bahan perbaikan kurikulum kedepannya agar lulusan Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Jakarta mampu bersaing dalam dunia kerja.
56
DAFTAR PUSTAKA
Robbins, S. P. dan Timothy A. J. (2008). Perilaku Organisasi Edisi ke- 12. Jakarta:
Salemba Empat.
Sadono, S. (2000). Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Jakarta: PT. Salemba Empat.
http://pkts.belmawa.kemdikbud.go.id
http://fe.unj.ac.id/
56
LAMPIRAN-LAMPIRAN
SANGAT SANGAT
NO PRODI RENDAH CUKUP TINGGI
RENDAH TINGGI
1. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Pengetahuan di bidang
atau disiplin ilmu anda]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 6 3
2 S1 Manajemen 0 0 26 46 12
3 S1 Akuntansi 0 0 13 27 4
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 9 2
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 0 52 89 16
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 9 21 4
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 11 2
8 D3 Akuntansi 0 0 15 10 1
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 6 15 6
TOTAL 0 0 130 234 50
TOTAL KESELURUHAN 414
2. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Pengetahuan di luar
bidang atau disiplin ilmu anda]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 3 3
2 S1 Manajemen 0 2 32 38 12
3 S1 Akuntansi 0 1 19 20 4
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 7 5 2
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 7 76 64 10
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 9 19 6
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 9 4
8 D3 Akuntansi 0 2 16 7 1
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 11 11 5
TOTAL 0 12 179 176 47
TOTAL KESELURUHAN 414
3. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Pengetahuan umum]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 1 6 2
2 S1 Manajemen 0 1 27 40 16
3 S1 Akuntansi 0 0 16 24 4
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 7 4
5 S1 Pendidikan Ekonomi 1 0 69 75 12
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 15 16 3
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 1 6 7 5
8 D3 Akuntansi 0 0 13 11 2
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 14 8 5
TOTAL 1 2 164 194 53
TOTAL KESELURUHAN 414
4. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Bahasa Inggris]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 5 3 1
2 S1 Manajemen 2 2 30 38 12
3 S1 Akuntansi 1 2 26 11 4
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 1 7 5 1
57
5 S1 Pendidikan Ekonomi 1 15 100 36 5
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 1 26 5 2
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 1 11 4 3
8 D3 Akuntansi 0 0 15 9 2
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 13 10 3
TOTAL 4 23 233 121 33
TOTAL KESELURUHAN 414
5. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Ketrampilan internet]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 1 5 3
2 S1 Manajemen 0 0 15 36 33
3 S1 Akuntansi 0 0 11 19 14
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 1 5 8
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 34 76 45
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 3 21 10
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 1 2 5 11
8 D3 Akuntansi 0 0 7 13 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 5 16 6
TOTAL 0 3 79 196 136
TOTAL KESELURUHAN 414
6. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Ketrampilan komputer]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 3 3
2 S1 Manajemen 0 0 21 37 26
3 S1 Akuntansi 0 1 11 20 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 8 3
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 42 87 26
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 2 8 19 6
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 1 5 9 4
8 D3 Akuntansi 0 0 5 15 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 9 11 6
TOTAL 0 7 106 209 92
TOTAL KESELURUHAN 414
7. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Berpikir kritis]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 4 4 1
2 S1 Manajemen 0 0 16 40 28
3 S1 Akuntansi 0 0 7 24 13
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 5 6
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 4 54 73 26
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 8 21 6
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 6 7
8 D3 Akuntansi 0 0 11 9 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 11 11 5
TOTAL 0 4 119 193 98
TOTAL KESELURUHAN 414
8. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Ketrampilan riset]
1 S2 Magister Manajemen 0 1 4 4 0
2 S1 Manajemen 0 1 33 33 17
3 S1 Akuntansi 0 1 19 17 7
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 5 5 3
58
5 S1 Pendidikan Ekonomi 2 10 80 54 11
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 3 13 17 2
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 2 9 4 4
8 D3 Akuntansi 0 2 13 7 4
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 14 9 3
TOTAL 2 21 190 150 51
TOTAL KESELURUHAN 414
9. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan belajar]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 1 8 0
2 S1 Manajemen 0 0 13 46 25
3 S1 Akuntansi 0 0 10 20 14
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 4 7
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 45 87 23
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 2 21 12
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 5 9 5
8 D3 Akuntansi 0 0 8 12 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 8 14 5
TOTAL 0 2 94 221 97
TOTAL KESELURUHAN 414
10. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan
berkomunikasi]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 4 2
2 S1 Manajemen 1 0 13 38 32
3 S1 Akuntansi 0 0 6 21 17
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 6 5
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 44 80 31
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 6 18 11
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 9 4
8 D3 Akuntansi 0 1 7 11 7
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 9 13 5
TOTAL 1 3 96 200 114
TOTAL KESELURUHAN 414
11. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Bekerja di bawah tekanan]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 5 1
2 S1 Manajemen 1 0 14 37 32
3 S1 Akuntansi 0 1 7 24 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 1 6 6
5 S1 Pendidikan Ekonomi 2 6 51 65 33
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 4 20 11
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 4 8 7
8 D3 Akuntansi 1 1 4 13 7
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 9 11 7
TOTAL 4 8 97 189 116
TOTAL KESELURUHAN 414
12. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Manajemen waktu]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 1 4 4
2 S1 Manajemen 0 2 18 38 26
3 S1 Akuntansi 1 1 10 23 9
59
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 3 7
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 3 40 81 33
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 5 20 10
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 1 5 8 5
8 D3 Akuntansi 0 0 12 11 3
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 7 14 6
TOTAL 1 7 101 202 103
TOTAL KESELURUHAN 414
13. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Bekerja secara mandiri]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 9 44 30
3 S1 Akuntansi 0 0 11 23 10
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 4 6
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 1 30 88 38
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 4 17 14
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 0 12 7
8 D3 Akuntansi 0 0 7 14 5
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 5 15 7
TOTAL 0 2 69 222 121
TOTAL KESELURUHAN 414
14. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Bekerja dalam
tim/bekerjasama dengan orang lain]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 11 40 32
3 S1 Akuntansi 0 0 8 26 10
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 6 5
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 0 32 82 43
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 4 19 12
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 2 10 7
8 D3 Akuntansi 0 0 7 14 5
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 6 12 8
TOTAL 0 2 72 214 126
TOTAL KESELURUHAN 414
15. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan dalam
memecahkan masalah]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 26 39 18
3 S1 Akuntansi 0 1 18 20 5
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 4 5 4
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 11 54 74 18
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 10 16 9
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 7 6
8 D3 Akuntansi 0 0 11 11 4
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 8 12 6
TOTAL 0 14 137 189 74
TOTAL KESELURUHAN 414
16. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Negosiasi]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
60
2 S1 Manajemen 0 1 26 39 18
3 S1 Akuntansi 0 1 18 20 5
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 4 5 4
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 11 54 74 18
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 10 18 7
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 8 8 3
8 D3 Akuntansi 0 1 14 7 4
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 10 11 5
TOTAL 0 15 144 187 68
TOTAL KESELURUHAN 414
17. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan analisis]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 3 17 44 20
3 S1 Akuntansi 0 0 11 29 4
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 4 7
5 S1 Pendidikan Ekonomi 1 4 46 79 27
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 14 16 5
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 7 5 7
8 D3 Akuntansi 0 0 12 10 4
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 1 9 10 7
TOTAL 1 8 118 202 85
TOTAL KESELURUHAN 414
18. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Toleransi]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 1 1 7 39 36
3 S1 Akuntansi 0 0 9 35 19
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 7 25 12
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 0 25 77 55
6 S1 Pendidikan Bisnis 1 0 7 35 28
7 D3 Manajemen Pemasaran 1 0 4 16 13
8 D3 Akuntansi 0 0 7 10 9
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 6 12 9
TOTAL 2 1 60 194 157
TOTAL KESELURUHAN 414
19. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan adaptasi]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 9 48 26
3 S1 Akuntansi 0 1 7 28 8
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 2 1 11
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 3 23 78 53
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 1 3 19 11
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 3 9 7
8 D3 Akuntansi 0 0 9 11 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 8 12 7
TOTAL 0 6 64 211 133
TOTAL KESELURUHAN 414
20. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Loyalitas]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
61
2 S1 Manajemen 0 2 10 38 34
3 S1 Akuntansi 0 0 8 24 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 1 4 9
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 1 26 79 51
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 5 17 12
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 2 11 6
8 D3 Akuntansi 0 0 7 13 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 4 15 8
TOTAL 0 3 63 206 142
TOTAL KESELURUHAN 414
21. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Integritas]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 12 44 27
3 S1 Akuntansi 0 0 8 25 11
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 6 5 8
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 0 28 82 47
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 8 16 10
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 2 9 8
8 D3 Akuntansi 0 0 7 14 5
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 6 14 7
TOTAL 0 1 77 214 127
TOTAL KESELURUHAN 414
22. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Bekerja dengan orang
yang berbeda budaya maupun latar belakang]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 1 11 42 30
3 S1 Akuntansi 0 1 7 24 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 0 4 10
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 0 25 87 45
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 7 16 11
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 1 7 11
8 D3 Akuntansi 0 0 7 13 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 5 14 8
TOTAL 0 2 63 212 137
TOTAL KESELURUHAN 414
23. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kepemimpinan]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 0 5 4
2 S1 Manajemen 0 2 22 37 23
3 S1 Akuntansi 0 0 15 20 9
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 7 4
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 5 60 66 26
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 10 16 8
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 9 4
8 D3 Akuntansi 0 0 15 9 2
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 11 10 6
TOTAL 0 7 142 179 86
TOTAL KESELURUHAN 414
62
24. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan dalam
memegang tanggungjawab]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 4 2
2 S1 Manajemen 0 0 12 39 31
3 S1 Akuntansi 0 0 7 21 16
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 1 8 4
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 34 88 33
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 3 19 13
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 4 9 6
8 D3 Akuntansi 0 0 4 15 7
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 7 12 8
TOTAL 0 4 75 215 120
TOTAL KESELURUHAN 414
25. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Inisiatif]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 4 2
2 S1 Manajemen 0 1 14 48 21
3 S1 Akuntansi 0 1 8 18 17
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 4 6 3
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 2 41 82 32
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 1 6 21 7
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 4 9 6
8 D3 Akuntansi 0 1 7 13 5
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 6 14 7
TOTAL 0 6 93 215 100
TOTAL KESELURUHAN 414
26. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Manajemen
proyek/program]
1 S2 Magister Manajemen 0 1 3 4 1
2 S1 Manajemen 0 2 20 41 21
3 S1 Akuntansi 0 1 6 25 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 7 3
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 8 54 75 20
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 9 23 3
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 6 7 6
8 D3 Akuntansi 0 1 9 10 6
9 D3 Administrasi Perkantoran 1 0 11 9 6
TOTAL 1 13 121 201 78
TOTAL KESELURUHAN 414
27. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan untuk
memresentasikan ide/produk/laporan]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 5 2 2
2 S1 Manajemen 0 2 20 41 21
3 S1 Akuntansi 0 1 6 25 12
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 3 7 3
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 8 54 75 20
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 9 23 3
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 5 8 6
8 D3 Akuntansi 0 0 10 10 6
63
9 D3 Administrasi Perkantoran 1 0 10 12 4
TOTAL 1 10 122 191 90
TOTAL KESELURUHAN 414
28. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan dalam
menulis laporan, memo dan dokumen]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 6 0
2 S1 Manajemen 0 2 21 41 20
3 S1 Akuntansi 0 0 10 23 11
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 4 7 2
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 5 43 86 23
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 1 9 14 11
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 4 11 4
8 D3 Akuntansi 0 1 6 12 7
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 9 11 7
TOTAL 0 9 109 211 85
TOTAL KESELURUHAN 414
29. Pada saat lulus, pada tingkat mana kompetensi di bawah ini anda kuasai? [Kemampuan untuk terus
belajar sepanjang hayat]
1 S2 Magister Manajemen 0 0 3 3 3
2 S1 Manajemen 0 0 15 37 32
3 S1 Akuntansi 0 0 7 21 16
4 S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran 0 0 9 11 7
5 S1 Pendidikan Ekonomi 0 1 32 84 40
6 S1 Pendidikan Bisnis 0 0 4 16 15
7 D3 Manajemen Pemasaran 0 0 4 8 7
8 D3 Akuntansi 0 0 4 14 8
9 D3 Administrasi Perkantoran 0 0 9 11 7
TOTAL 0 1 81 200 132
TOTAL KESELURUHAN 414
Sumber: Data Diolah peneliti
64
65