Anda di halaman 1dari 271

RANCANGAN-KURIKULUM

DUAL SYSTEM

PROGRAM STUDI SARJANA-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

2017
KATA PENGANTAR

Segala puji , kami haturkankehadirat Allah swt atas selesainya draft rancangan
kurikulum dual system Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan S1-Terapan
Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda tahun 2017. Penyusunan kurikulum
ini disusun dengan mereview kurikulum 2014 dengan berdasarkan beberapa sumber,
yaitu peraturan yang berlaku, dan terkait. Tujuan dilakukannya review ini adalah untuk
menghasilkan kurikulum yang mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) dan penyelarasan dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI) serta rencana revitalisasi dan refocusing Program Studi, terkait penerapan
kurikulum dual system.
Adapun draft laporan penyusunan Kurikulum dual system ini ini , disusun berdasarkan
hasil kajian dan review dan merupakan lanjutan dari review kurikulum sebelumnya
yaitu kurikulum KKNI 2014 yang dalam penyusunannya telah melalui proses yang
panjang , mulai dari penyusunan tim kurikulum, sosialisasi draft kurikulum ke berbagai
institusi untuk mendapatkan input, yaitu pengguna lulusan dan lembaga lembaga
terkait, serta lokakarya penyelarasan kurikulum berbasis KKNI dan SKKNI di
Politeknik Negeri Samarinda, Berbagai workshop kurikulum yang diadakan oleh
KEMENRISTEKDIKTI, FORUM KAJUR TEKNIK SIPIL, dan lain sebagainya

Pada kesempatan ini, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar – besarnya
kepada :
1. Bapak Ir. H. Ibayasid, M.Sc selaku Direktur Politeknik Negeri Samarinda
2. Bapak Rafian Tistro, ST, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri
Samarinda
3. Tim Task Force Kurikulum Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
4. Dan semua pihak yang telah banyak memberikan bantuan yang tidak dapat
disebutkan satu persatu.

i
Akhirnya, semoga laporan daraft kurikulum dual system ini dapat ditindak lanjuti dalam
menghasilkan produk kurikulum sebagai pedoman dalam proses belajar mengajar
pada Program Studi Rekayasa Jalan dan jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Samarinda, sehingga menghasilkan lulusan yang kompeten, professional dan
berdaya saing.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Samarinda, Agustus 2017


Kaprodi,

Budi Nugroho, ST, M.Eng


NIP19720614 200003 1 001

ii
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN DEPAN
KATA PENGANTAR ................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................ iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Riwayat Program Studi S1 Terapan Rek. Jalan & Jembatan………….. ................. 1
1.2 Visi dan Misi Politeknik Negeri Samarinda ....................................................... 3
1.3 Visi dan Misi Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan .............................. 3
1.4 Tujuan Program ............................................................................................ 4
1.5 Sasaran dan srategi pencapaian dari tujuan Program Studi Rekayasa Jalan
dan Jembatan................................................................................................ 5
1.5 Struktur Organisasi Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan .................. 12

BAB II PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM STUDI


2.1 Latar Belakang…. ........................................................................................ 13
2.2 Maksud dan Tujuan Penyusunan Kurikulum…................................................ 16
2.3 Ruang Lingkup…. ........................................................................................ 17
2.4 Metode Studi Review Kurikulum… ................................................................ 17
2.5 Batasan Masalah… ...................................................................................... 17

BAB III KURIKULUM PROGRAM STUDI


3.1 Profil Lulusan ............................................................................................. 19

iii
3.2 Rumusan Capaian Pembelajaran/Learning Outcomes .................................... 20
3.3 Penyusunan Bahan Kajian ........................................................................... 25
3.4 Penetapan Mata Kuliah dan Penetapan Beban SKS ........................................ 60
3.5 Struktur Kurikulum ..................................................................................... 62
3.6 Standar Kompetensi Kerja dan Kebutuhan Industri ....................................... 74
3.7 Jejaring Mata Kuliah ................................................................................... 84

BAB IV METODE PEMBELAJARAN


4.1 Model Pembelajaran ................................................................................... 85
4.2 Metode Pemilihan Metode Pembelajaran dengan Pendekatan SCL ................. 91
4.3 Pelaksanaan Kurikulum ............................................................................... 92
4.4 Sistem Perkuliahan ..................................................................................... 96
4.5 Sistem Penilaian ......................................................................................... 96
4.6 Pengendalian Proses Pembelajaran ............................................................. 97
4.7 Kalender Akademik ..................................................................................... 98

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 99

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. Daftar Dosen Rekayasa Jalan dan jembatan
2. Format RPS (Rencana Pembelajaran Semester) (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
3. Format SAP (Satuan Acara Pengajaran) (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
4. Format Kontrak Perkuliahan (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
5. Format Peta Kompetensi Mata Kuliah (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
6. Log book
7. Rencana Daftar Dosen Pengampu MK
8. Sylabus

iv
v
DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 1.1 Sasaran dan Pencapaian Strategi …........................................................ 5
Tabel 3.1 Profil Lulusan…. .................................................................................. 19
Tabel 3.2 Taxonomi Bloom ................................................................................. 28
Tabel 3.3 Matrik Bahan Kajian dan Penetapan Beban SKS .................................... 30
Tabel 3.4 Matrik Bahan Kajian dan Capaian Pembelajaran .................................... 54
Tabel 3.5 Struktur Kurikulum .............................................................................. 64
Tabel 3.6 Hubungan Profil Lulusan, Jabatan Kerja dan Unit Kompetensi ................ 75
Tabel 4.1 Uraian Ringkas Ciri Beberapa Model Belajar .......................................... 90
Tabel 4.2 Sistem Penilaian .................................................................................. 96
Tabel 4.3 Kriteria Kelulusan ................................................................................ 97

vi
DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Program Studi…. ............................................... 12
Gambar 2.1 Hubungan Antara Bahan Kajian BOK dan level kemampuan ............... 27
Gambar 3.1 Jejaring Mata Kuliah......................................................................... 84

vii
BAGIAN I
PENDAHULUAN

1.1. Riwayat Program Studi S1 Terapan Rekayasa Jalan dan Jembatan

Politeknik Negeri Samarinda (POLNES) adalah Pendidikan Tinggi di Indonesia yang


menyelenggarakan pendidikan profesional sesuai dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 60 tahun 1999. Sebelumnya Institusi ini bernama Politeknik Universitas
Mulawarman yang didirikan berdasarkan atas Keputusan Dirjen Dikti Nomor :
80/Dikti/Kep/1985 tanggal 3 Desember 1985.
Dalam perkembangan selanjutnya terbit Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 0313/O/1991, tentang Penataan Politeknik Dalam Lingkungan
Universitas dan Institut Negeri yang salah satunya ditetapkan bahwa nama POLNES
saat itu adalah Politeknik Samarinda I dengan Universitas Pembina adalah Universitas
Mulawarman. Dalam Surat Keputusan ini ditetapkan pula bahwa Politeknik Samarinda
I terdiri dari beberapa jurusan, salah satunya adalah Jurusan Teknik Sipil Program
Studi Teknik Sipil Diploma II. Sejalan dengan perkembangan daerah dan kebutuhan
tenaga baik Pemerintah Daerah maupun Industri tahun ajaran 1997/1998 Jurusan
Teknik Sipil Program Studi Teknik Sipil jenjang pendidikannya ditingkatkan dari
Program Diploma II ke Diploma III. Hal ini diperkuat oleh Surat Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 086/O/1997. Surat Keputusan ini selain berisi hal
tersebut di atas juga menyatakan kemandirian POLNES dan terlepas dari Universitas
Mulawarman sebagai Universitas pembina.
Dalam Perkembangan Teknologi dan Ekonomi global telah mendorong sistem
persaingan industri semakin ketat, terutama dalam penguasaan teknologi maupun
Sumber Daya Manusia (SDM). Profil kebutuhan SDM mendatang akan
menitikberatkan pada SDM yang berkualitas dan profesional yang unggul serta
memiliki kemampuan dalam penguasaan dan penerapan ilmu serta teknologi. Selain
itu, dengan adanya berbagai tingkat kesulitan yang dihadapi industri maju dan

1
berbagai pekerjaan yang menuntut standarisasi, akan banyak membutuhkan SDM
dengan tingkat keahlian yang berbasis pada analisis terapan untuk mengembangkan
dan menerapkan kinerja sistem yang tepat sesuai lingkup kerjanya.
Politeknik Negeri Samarinda (POLNES) sebagai salah satu perguruan tinggi yang
mempunyai misi untuk meghasilkan tenaga terampil bagi sektor industri, memandang
perlu untuk melakukan pengembangan SDM dalam bidang keteknikan yang dianggap
cukup mendesak guna mempersiapkan tenaga kerja profesional sesuai kebutuhan
industri. Sejalan dengan hal tersebut Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda
membuka Program Studi Diploma IV yang berorientasi pada Rekayasa Jalan dan
Jembatan.. Program Studi Diploma IV ini didasarkan dari PP Nomor 60 Tahun 1999
dan diperkuat dengan SK DIRJEN DIKTI No. 371/DIKTI/KEP/1999 dan SK DIRJEN
DIKTI No. 1565/D/T/2006. sebutan Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
Diploma IV, Jurusan Teknk Sipil Politeknik Negeri Samarinda dengan lulusannya
diberi gelar akademik : Sarjana Terapan (STr).
Program studi Rekayasa Jalan dan Jembatan S1-Terapan saat ini masih sangat
diperlukan di Kalimantan Timur didasarkan beberapa hal diantaranya adalah :
1. Tersedianya peluang di Indonesia khususnya wilayah Kalimantan Timur dimana
pada ini lagi gencar-gencarnya membangun infrastruktur yang masih sangat
tertinggal dibandingkan daerah lainnya dan menunjang Master Plan Percepatan
dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2025, dimana
Propinsi Kalimantan Timur merupakan kawasan pengembangan pada koridor 3
yaitu Kawasan Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Tambang dan Lumbung
Energi Nasional.
2. Tersedianya peluang yang dapat dimanfaatkan sebgai mitra usaha yang saling
menguntungkan antara Politeknik Negeri Samarinda dengan Dunia Industri di
kawasan Kalimantan Timur

2
1.2. Visi dan Misi Politeknik Negeri Samarinda

Visi
Menjadi perguruan tinggi vokasi yang unggul di bidang rekayasa dan tata niaga pada
tingkat nasional

Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi yang bertumpu pada peningkatan kualitas,
perluasan akses dan lulusan berdaya saing tinggi
2. Menyelenggarakan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas dan
akuntabel sebagai wujud penyelenggaraan organisasi yang sehat
3. Menyelenggarakan pengembangan dan peningkatan kualitas hasil karya inteletual
yang aplikatif melalui kegiatan penilitian dan pengabdian pada masyarakat
4. Menyelenggarakan jaringan kerja sama (networking) dan pencitraan publik)

Kebijakan mutu
” Sebagai perguruan tinggi yang bermutu , Politeknik Negeri Samarinda bertekad
untuk menghasilkan lulusan profesional yang mampu mengimplementasikan
teknologi dan bisnis, berkualitas tinggi, siap terap dan berjiwa wirausaha”

1.3. Visi dan Misi Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan

Visi
Menjadi program Studi S1-Terapan yang unggul , berkualitas dan berdaya saing tinggi
terutama dalam bidang Rekayasa Jalan dan Jembatan pada tingkat nasional

Misi
Terciptanya penyelenggara pendidikan professional, menghasilkan lulusan S1 Terapan
yang memiliki Iptek dan Imtaq serta berkualitas dalam bidang Teknik Sipil.

3
1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan menghasilkan lulusan yang memiliki
Iptek dan Imtaq serta berkualitas dan berdaya saing tinggi dalam bidang Jalan dan
Jembatan
2. Menyelenggarakan sistem tata kelola yang sehat , transparan, berkualitas dalam
rangka meningkatkan mutu dan relevansi layanan pendidikan sebagai upaya
mewujudkan penyelenggaraan organisasi yang sehat.
3. Menyelenggarakan pengembangan dan peningkatan kualitas hasil karya inteletual
pada bidang jalan dan jembatan melalui kegiatan penelitian dan pengabdian pada
masyarakat.
4. Menyelenggarakan jaringan kerjasama (networking) dan pencitraan publik serta
menumbuhkembangkan semangat tecknipreneur utamanya pada bidang Jalan dan
Jembatan.

1.4. Tujuan Program


Tujuan Program Studi S1 Terapan Rekayasa Jalan dan Jembatan adalah sebagai
berikut :
1. Menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi dan mempunyai kepedulian
terhadap lingkungan serta Terciptanya tata kelola penyelenggaraan pendidikan
pada program studi Rekayasa Jalan dan Jembatan yang akuntabel, berkualitas dan
profesional
2. Terbangunnya sistem pengembangan dosen dan tenaga kependidikan program
studi rekayasa jalan dan jembatan yang berkelanjutan
3. Menghasilkan kerjasama, penelitian dan pengabdian serta pelayanan kepada
masyarakat dalam bidang rekayasa jalan, jembatan, serta aplikasi terapan yang
digerakkan oleh tenaga pengajar, mahasiswa serta masyarakat industri yang
berbasis pada kerjasama kelembagaan serta pengabdian masyarakat
4. Membangun jaringan kerjasama dan membangun image positip kepada
masyarakat untuk mendukung proses penyelenggaraan pendidikan yang lebih baik
dan profesional .

4
1.5 Sasaran dan srategi pencapaian dari tujuan Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan sd/ 2020:
Sasaran dan Strategi Pencapaian Tujuan Pertama sampai dengan Tujuan keempat bisa dilihat pada Tabel 1.1 s/d
Tabel 1.4
Tabel 1.1. Sasaran dan Strategi Pencapaian Tujuan Pertama

Base Target
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Strategi Pencapaian
Line 2018 2019 2020

1 Meningkatkan kualitas 1. Mempunyai kurikulum Kurikulum 80 % 100 % 100 % 1. Tersedianya Task force
pembelajaran dan dan perangkatnya yang dual kurikulum di tingkat Prodi
mahasiswa pendidikan tinggi sudah sesuai KKNI, system 2. Komitmen dari manajemen
dan Civitas Akademika Jur. T.
SKKNI dan SNPT 2015
Sipil /Prodi RJJ terkait
pelaksanaan standar PBM
sesuai SOP yang ada
3. Kerjasama dengan DUDI
2. Prosentase lulusan 50% 50% 60% 70% 1. Menyelenggarakan kurikulum
bersertifikat kompetensi dual system
dan profesi 2. Mempunyai Skema
kompetensi yang menunjang
profil lulusan pada TUK T. Sipil
3. Meningkatkan kerjasama
dengan pihak luar (BNSP,
LPJK, KemenPUPR/Balai
Latihan dan asosiasi
profesi/perusahaan)
3. Jumlah 4 mhs 4 mhs 6 mhs 10 mhs 1. Meningkatkan peran Pembina
mahasiswa tiap prodi , untuk
Mahasiswa
memotivasi dan mendorong
berprestasi mahasiswa untuk lebih
berprestasi

5
2. Mengikuti lomba bidang
rekayasa jalan danjembatan
pada even even nasional/lokal
yang telah terjadwal
3. Mengikuti lomba bidang
ketrampilan dan atau olahraga

4. Prosentase 95% 100% 100% 100% 1. Monitoring terhadap PBM


lebih ditingkatkan, baik terhadap
lulusan tepat waktu
dosen dan mahasiswa
2. Mengoptimalkan peran dosen
wali
5. Rata-rata lama 4.1 4 tahun 4 tahun 4 tahun 1. Monitoring terhadap PBM
lebih ditingkatkan, baik terhadap
studi tahun
dosen dan mahasiswa
2. Mengoptimalkan peran dosen
wali
6. Rata-rata IPK 3.3 3 3.15 3.3 1. Mendorong mahasiswa untuk
meningkatkan pengetahuan dan
Lulusan
wawasan terkait proses belajar
mengajar dengan konsultasi ke
dosen wali
2. Mendorong dosen untuk
memperkaya teknik pengajaran
dan aplikasi pembelajaran
3. Mengikutsertakan
mahasiswa untuk mengikuti
pelatihan dan sertifikasi
4. Bimbingan praktek kerja
lapangan dua arah baik dari
dosen pembimbing dan
pembimbing lapangan tempat
mahasiswa PKL.
5. Mendorong terciptanya

6
suasana kampus yang nyaman
dan kondusif dalam PBM
7. Prosentase 0% 70 % 80 % 90 % 1. Mahasiswa lulus harus
mempuyai sertifikat
Lulusan yang bekerja
kompetensi
sesuai bidangnya 2. Mahasiswa lulus harus
mempunyai TOEFL 450
3. Penambahan wawasan dunia
kerja ( dosen tamu, PKL di
Industri dll)
4. Menyelenggarakan bursa kerja
5. MOU/MOA dengan DUDI
8. Jumlah 2 mhs 2 2 2 1. Mahasiswa di beri wawasan
kewirausahaan melalui kuliah
mahasiswa yang
kewirausahaan.
berwirausaha 2. Mengikuti hibah PKM
(Program Kreatifitas
Mahasiswa)
3. Meningkatkan peran pembina
mahasiswa untuk pembinaan
kewirausahaan
2 Meningkatkan Kualitas 1. Akreditasi Prodi Akreditasi B B A 1. Memenuhi aspek-aspek
A penilaian sesuai aturan BAN
Program Studi
PT
2. Tersedianya Task force di
tingkat Prodi
3. Komitmen dari manajemen
dan Civitas Akademika Jur. T.
Sipil /Prodi RJJ
4. Masuk dalam program
revitalisasi , penguatan SDM,
Sapras dan lulusan yang
kompeten

7
Tabel 1. 2. Sasaran dan Strategi Pencapaian Tujuan Kedua

Base Target
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Strategi Pencapaian
Line 2018 2019 2020

1 Meningkatkan relevansi, 1. Prosentase dosen 5 dosen 4 4 5 1. Komitmen dari manajemen


kualitas dan kuantitas kualifikasi S3, bidang dan Civitas Akademika Jur. T.
sumber daya IPTEKS dan keilmuan T. Sipil
Sipil /Prodi RJJ untuk
mendorong dosen muda untuk
DIKTI
melanjutkan studi S3 dengan
status Tugas Belajar/Ijin
belajar
2. Mengembangkan suasana
akademis yang kondusif

2. Persentase Dosen 100 % 100% 100% 100%


Bersertifikat Pendidik

3. Rasio Jumlah 1 : 16 1: 10 1 : 14 1:16 - Perlu ditambah dari satu kelas


menjadi dua kelas
dosen : Mahasiswa
4. Mengupgrade 2 2 2 2 Dalam Negeri :
- Pelatihan bidang
kemampuan Pelatihan
manajemen pelaksana
aplikasi keilmuan dalam Jalan dan jembatan
melalui pelatihan, negeri - Pelatihan Perancangan
jalan
workshop, 2 2 2 2 - Pelatihan perancangan
seminar, sertifikasi Pelatihan jembatan
- Pelatihan Software
tenaga ahli, luar Perencaaan (TEKLA, dll)

8
assessor dll negeri - Asesor BNSP (Koordinasi
TUK T. Sipil dan LSP
Polnes)

Luar Negeri :
- Pelatihan Teknologi
pelaksana jalan dan
jembatan
- Pelatihan Managemen lalu
lintas

5. Prosentase 50 % 25% 50% 75% - Ikut uji kompetensi


pelaksana jalan dan
tenaga
jembatan (HPJI) Prov Kaltim
kependidikan - Ikut uji kompetensi
dengan sertifikat pelaksana jalan dan
jembatan Direktorat
kompetensi Jenderal Bina Konstruksi,
Kementrian PUPR

Tabel 1.3. Sasaran dan Strategi Pencapaian Tujuan Ketiga

Base Target
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Strategi Pencapaian
Line 2018 2019 2020
1 Meningkatkan relevansi, 1. Jumlah publikasi 1 Judul 1 1 1 1. Mendorong dosen untuk
dan produktivitas riset dan Internasional mengikuti call paper
pengembanagan
internasional conference,
terindeks scopus atau
Thomson reuters dengan

9
stimulan pembiayaan dari
manajemen polnes.

2. Jumlah Publikasi 5 Judul 5 Judul 5 Judul 5 Judul 1. Mengikuti Call Paper


Nasional 2. Daftar Jurnal yang
terakreditasi DIKTI
3. Jumlah Penelitian 3 judul 3 judul 3 judul 3 judul 1. Mengikuti Call Paper
yang ikut semnas
4. Jumlah HKI yang 1 0 0 0 1. Mencari Inovasi produk, bidang
rekayasa sipil, yang bisa
didaftarkan
berguna bagi masyarakat luas .
2. Mencari Industri yang
menawarkan kerjasama riset
untuk penegembangan produk

Tabel 1.4. Sasaran dan Strategi Pencapaian Tujuan Keempat

Base Target
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Strategi Pencapaian
Line 2018 2019 2020
1 1. Membangun 1. Jumlah Kerjasama 15 5 10 15 1. Membangun kemitraan
dengan DUDI Kerjasama dengan industry dan
image positip
menjalian kerjasama bidang
kepada pendidikan dengan strategi
dualsystem 5-2-1
masyarakat
2. Membangun kemitraan
untuk dengan alumni
mendukung
3. Mencari peluang kerjasama

10
proses dengan pihak pemerintah,
swasta serta menindak lanjuti
penyelenggaraan
dengan kesepakatan MoU
pendidikan yang untuk kegiatan yang
menunjang dan bermanfaat
lebih baik dan
2 Membangun 100 75 % 100 % 100 % 1. Sosialisasi apliksi dengan
profesional mengumumkan di web
jaringan alumni Alumni
POLNES
dan pengguna 2. Pendataan lewat Prodi
3. Even temu Alumni
dengan treasure
berbasis WEB

3. Melakukan 10 10 10 10 1. Dosen menjadi narasumber di


berbagai kegiatan baik
kegiatan yang Kegiatan
pelatihan/seminar/workshop
bersentuhan dll
2. Sosialisasi ke SMK/SMU di
langsung secara
sekitar wilayah kampus terkait
rutin kepada Penerimaan MABA
3 Bhakri Sosial dll
masyarakat
4. Mengikuti even-even yang
khususnya diadakan baik berupa
kegiatan akademik, olahraga,
dengan
kesenian secara
masyarakat berkesinambungan
sekitar kampus,
pengguna dan
mitra kerja

11
1.5 Struktur Organisasi Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
Struktur organisasi Program Studi S1 Terapan Rekayasa Jalan dan Jembatan adalah
sebagai berikut :

Ketua Jurusan
Teknik Sipil

Sekretaris Jurusan
Teknik Sipil

Ketua Program Studi S1 Terapan Ketua Program Studi D3


Rekayasa Jalan dan Jembatan Teknik Sipil

Sekretaris Program Studi S1 Terapan Sekretaris Program Studi D3


Rekayasa Jalan dan Jembatan Teknik Sipil

Adiministrasi Adiministrasi

Staf Pengajar Koordinator Staf Pengajar


Lab/Bengkel

Instruktur / PLP

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Program Studi

12
BAGIAN II
PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM STUDI

2.1. Latar Belakang

Sesuai Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 Pasal 97, bahwa kurikulum
perguruan tinggi dikembangkan dan dilaksanakan berbasis kompetensi (KBK).
Pernyataan ini telah menegaskan kembali Kepmendiknas No. 232/U/2000 tentang
Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar
Mahasiswa, serta No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi.

Implementasi KBK seharusnya telah terlaksana di seluruh perguruan tinggi (PT) mulai
akhir tahun 2002. Namun pada kenyataannya belum seluruh PT telah menerapkan
KBK sesuai dengan Kepmendiknas No. 232/U/2000 dan No. 045/U/2002 karena
berbagai kendala antara lain masih beragamnya pemahaman tentang makna KBK
serta implementasinya dalam pembelajaran.

Dalam upaya melakukan kualifikasi terhadap lulusan perguruan tinggi di Indonesia,


Pemerintah telah menerbitkan Perpres No. 08 tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan Lampirannya yang menjadi acuan
dalam penyusunan capaian pembelajaran lulusan dari setiap jenjang pendidikan
secara nasional.

Terbitnya Perpres No. 08 tahun 2012 dan UU PT No. 12 Tahun 2012 Pasal 29 ayat
(1), (2), dan (3) telah berdampak pada kurikulum dan pengelolaannya di setiap
program. Kurikulum yang pada awalnya mengacu pada pencapaian kompetensi
menjadi mengacu pada capaian pembelajaran (learning outcomes). Capaian
Pembelajaran dalam KKNI dibagi menjadi emapt bagian yaitu: Sikap, Ketrampilan
umum, Ketrampilan khusus, dan penguasaan pengetahuan. Di dalam Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional
Perguruan Tinggi, dimana didalam lampirannya tercantum Rumusan Capaian

13
Pembelajaran berdasarkan Sikap dan Ketrampilan umum pada setiap jenjang level
pendidikan maka kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyusun Capaian pembelajaran
sesuai dengan SNPT tersebut dengan menitikberatkan keahlian di bidang masing
masing , Untuk rumusan capaian pembelajaran yang bersifat ketrampilan khusus dan
penguasaan pengetahuan wajib disusun oleh Forum Program Studi dan masyarakat
pengguna. Secara ringkas KKNI terdiri dari Sembilan level kualifikasi akademik SDM
Indonesia.

Dengan adanya KKNI ini diharapkan akan mengubah cara melihat kompetensi
seseorang, tidak lagi semata Ijazah tapi dengan melihat kepada kerangka kualifikasi
yang disepakati secara nasional sebagai dasar pengakuan terhadap hasil pendidikan
seseorang secara luas (formal, non formal, atau in formal) yang akuntanbel dan
transparan.

Penyusunan kurikulum berdasarkan KKNI melalui 8 tahapan yaitu melalui penetapan


Profil Kelulusan, Merumuskan Learning Outcomes, Merumuskan Kompetensi Bahan
Kajian, Pemetaan LO Bahan Kajian, Pengemasan Matakuliah, Penyusunan Kerangka
kurikulum, Penyusuan Rencana Perkuliahan.

Kompetensi adalah akumulasi kemampuan seseorang dalam melaksanakan suatu


deskripsi kerja secara terukur melalui asesmen yang terstruktur, mencakup aspek
kemandirian dan tanggung jawab individu pada bidang kerjanya.

Capaian Pembelajaran (learning outcomes) merupakan internalisasi dan akumulasi


ilmu pengetahuan, ketrampilan, sikap, dan kompetensi yang dicapai melalui proses
pendidikan yang terstruktur dan mencakup suatu bidang ilmu/keahlian tertentu atau
melalui pengalaman kerja. Istilah yang digunakan untuk menyatakan kemampuan
seseorang didalam deskripsi KKNI adalah “capaian pembelajaran” (learning outcome).
Hal ini selain untuk membedakan istilah “kompetensi” yang digunakan oleh dunia
profesi untuk menyatakan standar kemampuan dari profesi tersebut dengan istilah
“standar kompetensi”, juga digunakannya istilah “sertifikat kompetensi”sebagai
pernyataan kelulusan dari uji kompetensi. Di dalam dunia pendidikan (dalam UU

14
Sisdiknas no 20 tahun 2003) kelulusan jenis pendidikan akademik , vokasi , dan
Pendidikan profesi, diberi “ijasah” bukan ‘sertifikat kompetensi’. Dibutuhkan rumusan
“learning outcomes” (LO) lulusan prodi tertentu, yang sesuai dengan level KKNI nya,
yang akan digunakan sebagai acuan bagi program studi sejenis di seluruh Indonesia.

Untuk meningkatkan kualitas lulusan perguruaan tinggi. Rambu-rambu yang harus


dipenuhi di tiap jenjang perlu dapat membedakan:

1. Profil lulusan
2. Capaian Pembelajaran/Learning Outcomes
3. Jumlah sks
4. Waktu studi minimum
5. Mata Kuliah Wajib : untuk mencapai hasil pembelajaran dengan kompetensi umum
6. Proses pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa
7. Akuntabilitas asesmen
8. Perlunya Diploma Supplement (surat keterangan pelengkap ijazah dan transkrip)

Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan yang berdiri sejak tahun 2006, sampai
saat ini telah mengalami perubahan kurikulum dimana kurikulum pertama masih
mengacu pada kurikulum yang berlaku sesuai aturan Kepmendiknas No. 232/U/2000
dan No. 045/U/2002, dan kurikulum berbasis KKNI (2015) , namun dalam
implementasinya masih jauh dari harapan karena belum menerapkan Kurikulum
berbasis kompetensi sepenuhnya. Sejalan dengan perubahan perubahan mendasar
dan dengan dikeluarkan Perpres No. 08 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) dan UU PT No. 12 Tahun 2012 Pasal 29 ayat (1), (2),
dan (3) serta Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 73 tahun 2013 telah
berdampak pada kurikulum dan pengelolaannya di setiap program. Kurikulum yang
pada awalnya mengacu pada pencapaian kompetensi menjadi mengacu pada capaian
pembelajaran (learning outcomes).

Keluarnya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 49 Tahun 2014 , dan


diperbarui Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang SNPT, akan menjadi acuan

15
dalam penyusunan sebuah kurikulum dimana didalamnya salah satunya diatur tentang
Standart Nasional Pendidikan yang terdiri dari standar kompetensi lulusan, standar isi
pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar penilaian pembelajaran, standar
pengelolaan pembelajaran dan standar pembiayaan pembelajaran. Dalam Standar
kompetensi lulusan bagaimana cara menyusun rumusan sebuah capaian
pembelajaran yang berkaitan dengan standar kurikulum berbasis KKNI dan bagaimana
standar proses pembelajaran harus diterapkan pada program studi.

Pada tahun 2017 Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan, mendapatkan
penguatan dari Kemenristekdikti, melalui Program Revitalisasi dan refocusing yang di
focuskan pada peningkatan SDM dan fasilitas Laboratorium dan Bengkel, serta system
kurikulum dual system , dimana system ini melibatkan industry dalam hal proses
belajar mengajar salah satunya adalah Praktek Kerja Lapangan (PKL) selama 2
semester, sehingga system yang berlaku system 5-2-1

.2.2. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Penyusunan Kurikulum dibuat untuk keperluan pengembangan Program Studi


Rekayasa Jalan dan Jembatan yang pada akhirnya sebagai bahan acuan proses
pembelajaran yang komprehensif sesuai KKNI dan Standar Nasional Pendidikan
Tinggi.
Sasaran yang utama dalam penyusunan kurikulum ini adalah sebagai berikut:
1. Kajian menyeluruh terhadap bahan kajian pembentuk mata kuliah dan kebutuhan
industry sesuai profil lulusan dan jabatan kerja pada industry terkait dengan
perubahan mendasar yang mengacu pada kurikulum dual system dengan
berpedoman pada SN-DIKTI dan KKNI serta terkait program revitalisasi terkait
magang industry selama satu tahun dengan pola 5-2-1
2. Menyiapakan tatanan dalam rangka implementasi kurikulum baru hasil review
terhadap lingkungan civitas akademik khusunya Program Studi Rekayasa Jalan
dan Jembatan dan kebutuhan industri

16
2.3. RUANG LINGKUP

Penyusunan kurikulum dual system ini dilakukan dengan mengacu dan


mempertimbangkan aspek-aspek:
1. Perkembangan teknologi dan kebutuhan SDM pada industri
2. Kompetensi dan perkembangan pendidikan tinggi kejuruan bidang teknik
3. Potensi & pengembangan sumber daya manusia
4. Sarana dan sumber daya yang tersedia

2.4. METODE STUDI PENYUSUNAN KURIKULUM.

Studi ini diawali dengan menelaah hal-hal yang berkaitan dengan:


1. Treasure Studi untuk menetapkan Profil Lulusan, sesuai kebutuhan industri dan
implementasinya
2. Merumuskan Learning Outcomes, yaitu rumusan capaian pembelajaran dengan
mengacu pada profil lulusan, keilmuan, pasar kerja dan kemampuan institusi
3. Merumuskan bahan kajian kompetensi .
4. Merumuskan pemetaan kebutuhan industry terkait kompetensi yang dibutuhkan
5. Menetapkan pemetaan Learning Outcomes
6. Menetapkan Mata Kuliah / Review mata kuliah
7. Menetapkan Penyusunan Kerangka Kurikulum
8. Menetapakan penyusunan rencana perkuliahan

2.5. BATASAN MASALAH.

Dalam laporan revisi kurikulum ini kami membatasi hanya pada laporan akhir
kurikulum berdasarkan hasil kajian dan berpedoman pada SN Dikti dan peraturan
penyusunan kurikulum , berbasis KKNI . Draft laporan kurikulum ini merupakan hasil
revisi berdasarkan sebuah proses dari berbagai masukan dari pengguna, alumni, dan
lembaga lembaga terkait, focus diskusi group di Program Studi serta hasil beberapa
lokakarya kurikulum penyelarasan kurikulum berbasis KKNI dan SKKNI, yang

17
nantinya akan kami sampaikan pada stakeholder ( Pengguna , Alumni, Akademisi,
Asosiasi ) untuk meminta masukan maupun revisi dari apa yang telah kami susun
sehingga terjadi “Link and Match” antara dunia pendidikan dan dunia usaha selaku
pengguna lulusan program studi ini, yang selanjutnya akan kami lebur dalam
penyusunan syllabus.

18
BAGIAN III
KURIKULUM PROGRAM STUDI

3.1. Profil Lulusan


Profil lulusan S1 Terapan Program Studi Rekayasa Jalan dan jembatan merujuk
kepada bidang pekerjaan yang berkaitan langsug dengan industri
(Pemerintahan, Kontraktor, Konsultan ), serta berdasar standar kompetensi kerja
nasional indonesia (SKKNI) dan level 6 KKNI untuk profil lulusan S1 Terapan.

Tabel 3.1 Profil Lulusan

N Deskripsi Profil Lulusan


Profil Umum
o Generik Spesifik sesuai PS
Mampu melakukan perancangan,

Ahli Perencana pelaksanaan, pengawasan dan


Perencana jalan
Umum
1 Jalan dan menjaga tingkat layan dari
dan jembatan
Jembatan konstruksi jalan dan jembatan
dengan memperhatikan syarat
teknis terkait keamanan
konstruksi, keselamatan

Ahli Pelaksana Pelaksana pengguna dan aspek lingkungan

Pekerjaan
2 Jalan pekerjaan Jalan sehingga mampu menyelesaikan

dan Jembatan dan Jembatan permasalahan terkait bangunan


jalan dan jembatan di wilayah
kerjanya.

19
3.2. Rumusan Capaian Pembelajaran/Learning Outcomes
Capaian pembelajaran/Kompetensi Lulusan S1-Terapan Program Studi
Rekayasa Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil didasarkan pada unsur
KKNI yang mengacu pada Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT-2015) dan
hasil FGD Program studi sejenis dan saat ini telah di sepakati sesuai CP
rancangan yang tertera pada kkni-kemenristekdikti.org/pendidikan/CP_draft
sebagai berikut :

SIKAP :
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika;
c. Berperan sebagai warganegara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa serta
turut menjaga perdamaian dunia
d. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila;
e. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian
terhadap masyarakat dan lingkungan
f. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri;
i. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

Unsur lainnya yaitu, kemampuan dibidang kerja, pengetahuan yang dikuasai dan
kemampuan khusus manajerial yang tertuang dalam Kualifikasi yaitu

20
penguasaan capaian pembelajaran yang menyatakan kedudukannya dalam
KKNI dimana lulusan D4/S1 Terapan adalah level 6 dengan kualifikasi :

Penguasaan Pengetahuan :

a. Menguasai konsep teoritis matematika terapan, sains alam (fisika,


kimia), sains rekayasa dan prinsip rekayasa untuk melakukan kerja
perancangan, pelaksanaan dan pengawasan bangunan jalan dan
1
jembatan skala menengah
b. Menguasai prinsip dan teknik perancangan rekayasa meliputi ilmu bahan,
mekanika (mekanika teknik, mekanika tanah, mekanika fluida), sistem
transportasi darat, hidrologi, rekayasa geoteknik, rekayasa jalan, rekayasa
struktur jembatan, rekayasa konstruksi, dan rekayasa lingkungan jalan

c. Menguasai prinsip survey (tata guna lahan, kontur, transportasi),


prinsip pengujian bahan bangunan dan prinsip perbaikan tanah dasar

d. Menguasai perkembangan teknologi khususnya dibidang konstruksi jalan


dan jembatan
e. Menguasai konsep teoritis manajemen proyekkonstruksi

f. Menguasai referensi teknisyang berlaku di Indonesia dan minimal satu


standar yang berlaku internasional (misalnya AASHTO, ACI, ASCI)
bidangkonstruksi jalan dan jembatan;

g. Menguasai issue terkini di bidang transportasi, teknologi jalan dan


jembatan, ekonomi, sosial, budaya, kesehatan dan keselamatan publik,
lingkungan dan analisa dampak lingkungan akibat lalu lintas (andalalin);
h. Menguasai prinsip dan teknik berkomunikasi (lisan, tulisan, dan grafis)
i. Menguasai pengetahuan faktual tentang perkembangan di bidang teknologi
konstruksi jalan dan jembatan;
j. Menguasai prosedur dan standar kerja (SOP) konstruksi jalan dan
jembatan di area praktikum, studio dan kegiatan laboratorium dengan
mengaplikasikan prinsip sistem keselamatan dan kesehatan kerja dan
lingkungan (SMK3L)

21
Ketrampilan Khusus :
a. Mampu menerapkan matematika terapan, sains alam (fisika, kimia), sains
rekayasa dan prinsip rekayasa untuk melakukan perancangan,
pelaksanaan dan pengawasan bangunan jalan dan jembatan skala
1
menengah
b. Mampu merumuskan esensi perancangan bangunan jalan dan jembatan
2
sesuai dengan Standar Indonesia dan/atau Standar Internasional
c. Mampu mengelola survei (merencanakan, mengimplemen-tasikan,
mengendalikan) dan interpretasi data (tata guna lahan, kontur, lalu lintas,
hidrologi), uji dan analisa kelaikan tanah (geoteknik), uji dan analisa
material, untuk menghasilkan perancangan teknik rinci sesuai dengan
3
norma-standar-pedoman dan manual ,
d. Mampu merancang bangunan jalan dan jembatan dalam bentuk
4
perancangan teknik rinci (detail engineering design) dengan
5
menggunakan pangkalan data dan referensi teknik konstruksi
dengan mempertimbangkan faktor-faktor ekonomi, sosial, budaya,
kesehatan dan keselamatan publik dan lingkungan.
e. Mampu merencanakan, melaksanakan, mengawasi proses konstruksi jalan
dan jembatan dengan memperhatikan kesehatan dan keselamatan publik,
serta menerapkan sistem manajemen, keselamatan, kesehatan kerja, dan
lingkungan (SMK3L) dengan mengacu dokumen perancangan teknik rinci
f. Mampu menerapkan prinsip manajerial pelaksanaan
(biaya,mutu,waktu) sesuai dokumen kontrak, dokumentasi (arsip) dan
aspek hukum yang berlaku
g. Mampu menganalisis pekerjaan untuk menghasilkan laporan kemajuan
pekerjaan (mingguan dan bulanan)
h. Mampu mengevaluasi kesesuaian hasil kerja dengan perancangan teknik

22
rinci dan Rencana Kerja dan Syarat (RKS)
i. Mampu menyusun rencana dan melaksanakan pemeliharaan,
perawatan dan perbaikan bangunan jalan dan jembatan mengacu kepada
6
pedoman pembinaan jalan dan jembatan
j. Mampu memanfaatkan teknologi (piranti lunak untuk perancangan dan
alat bantu konstruksi) dalam melaksanakan pekerjaan bangunan jalan dan
jembatan;

Ketrampilan Umum (kemampuan bidang kerja, pengetahuan yg dikuasai,


hak dan tanggung jawab, generik yang ada dalam KKNI)

a. mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, bermutu, dan


terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya
serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang
bersangkutan;
b. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;
c. mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang
keahliannya dalam rangka menghasilkan prototype, prosedur baku, desain
atau karya seni

d. mampu menyusun hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk kertas kerja,
spesifikasi desain, atau esai seni, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi;

e. mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku,


spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan keamanan kerja dalam
melakukan supervisi dan evaluasi pada pekerjaannya;

f. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja sama dan hasil


kerja sama di dalam maupun di luar lembaganya;

g. mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan


melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang

23
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
h. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang
berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran
secara mandiri;
i. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiasi;

Glosarium :
1
skala menengah :
Perancangan bangunan jalan di perkotaan dan/atau antar kota, dengan
menggunakan teknologi, prinsip dan teknik perancangan baku saat ini
Perancangan bangunan jembatan bentang menengah (bentang ≤ 100 meter)
2
Standar Indonesia dan/atau Standar Internasional : Standar Nasional
Indonesia (SNI) dan/atau
Standar Internasional (AASHTO, ACI,ASCI)
3
Norma-Standar-Pedoman dan Manual : acuan teknis, standar dan
pedoman yang berlaku yang diterbitkan dan disahkan oleh Kementerian yang
berwenang atau design codes and standard yang berlaku di wilayah kerjanya
4
perancangan teknik rinci (detail engineering design) : produk dari proses
desain rinci meliputi : esensi perancangan, hasil analisis, gambar desain,
Rencana Kerja dan Syarat (spesifikasi teknis), dan Rencana Anggaran Biaya
5
pangkalan data dan referensi teknik konstruksi : data, informasi , HPS,
jurnal teknik
6
pedoman pembinaan jalan dan jembatan : sistem manajemen jalan
dan jembatan untuk mempertahankan tingkat layan mengacu pada codes
and manual for highway and bridges di wilayah kerjanya
7
prosedur dan standar konstruksi : tahapan kerja perancangan,pelaksanaan
dan pengawasan yang merujuk ke standar teknis yang berlaku di wilayah
kerjanya
8
dokumen kontrak : kontrak beserta dokumen pengadaan meliputi gambar
desain, syarat umum , syarat khusus dan metode pelaksanaannya, mengacu
kepada Peraturan Menteri PU No.14 Tahun 2013 tentang Standar Dokumen
Kontrak

24
3.3. Penyusunan Bahan Kajian
Penyusunan bahan kajian didasarkan pada capaian pembelajaran yang telah
disepakati pada prodi sejenis dan menjadi kesepakatan bersama, dengan bahan kajian
yang bersumber dari bidang Teknik Sipil dengan body of knowledge (bok) dan
pembobotan yang sesuai dengan capaian pembelajaran.
Adapun referensi dari body of knowledge bersumber dari ASCE (American Society
Civil Engineer), civil engineering body of knowledge for the 21 st century, 2008
dengan 24 bahan kajian sebagai berikut :

A. Foundational
1. Mathematics
2. Natural sciences
3. Humanities
4. Social sciences

B. Technical
5. Material Sciences
6. Mechanics
7. Experiments
8. Problem recognition and solving
9. Design
10. Sustainability
11. Contemp. Issues and hist. Perspectives
12. Risk and uncertainty
13. Project Management
14. Breadth civil engineering areas
15. Technical specialization

C. Professional
16. Communication
17. Public Policy

25
18. Business and public administration
19. Globalization
20. Leadership
21. Teamwork
22. Attitudes
23. Lifelong Learning
24. Professional and ethical responsibility

Bahan kajian tersebut diatas harus disesuaikan dengan level kemampuan jenjang
pendidikan tinggi , sehingga batasan antara capaaian pembelajaran untuk diploma
tiga, diploma empat , sarjana dan S-2 perlu di jabarkan. Sesuai referensi ASCE, maka
level kemampuan dapat di bedakan menjadi 6 tingkatan sebagai berikut ;
1. Knowledge
2. Comprehension
3. Application
4. Analysis
5. Synthesis
6. Evaluation

Untuk Lebih jelasnya bisa dilihat pada Gambar. 2.1 sebagai berikut ;

26
Gambar 2.1 hubungan antara Bahan kajian BOK dan level kemampuan

27
Untuk memahami BOK diperlukan level kemampuan domain yang diterjemahkan dalam taxonomi bloom
dapat dijelskan dalam Tabel 3.1 berikut :
Tabel 3.2 Taxonomi Bloom
TAXONOMY OF EDUCATIONAL OBJECTIVES PENGEMBANGAN KURIKULUM D-IV TPJJ (PEDP PROGRAM)

COGNITIVE DOMAIN
C1 C2 C3 C4 C5 C6
KNOWLEDGE COMPREHENSION APPLICATION ANALYSIS SYNTHESIS EVALUATION
ORIGINAL TAXONOMY
mengidentifikasi menjelaskan mendemontrasikan memisahkan membandingkan merancang
menyebutkan menguraikan menghitung menerima menyimpulkan menyusun
menunjukkan merumuskan menghubungkan menyisihkan mengkritik menciptakan
memberi nama pada merangkum memperhitungkan menghubungkan mengevaluasi mendesain
menyusun daftar mengubah membuktikan memilih memberikan argumen mengkombinasikan
menggarisbawahi memberikan contoh menghasilkan membandingkan menafsirkan mengatur
menjodohkan menyadur menunjukkan mempertentangkan membahas merencanakan
memilih meramalkan melengkapi membagi menyimpulkan dll
memberikan definisi menyimpulkan menyediakan membuat diagram/skema memilih antara
menyatakan memperkirakan menyesuaikan menunjukkan hubungan menguraikan
dll menerangkan menemukan membagi membedakan
menggantikan dll dll melukiskan
menarik kesimpulan mendukung
meringkas menyokong
mengembangkan menolak
membuktikan dll
dll

28
Dari uraian diatas , kedalaman bahan kajian di bedakan untuk penyusunan kurikulum
D4 Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan dibagi menjadi empat yaitu :

No Bobot Kedalaman Penjelasan Bobot Kedalaman Keterangan


Bahan Kajian Bahan Kajian
1 1 Knowledge Hanya untuk
2 2 Comprehension sampai tingkat
3 3 Application standar
4 4 Analysis Sarjana/Diploma 4

Kedalaman bahan kajian dan capaian pembelajaran dapat dilihat pada Tabel 3.2.
Penetapan beban SKS setiap mata kuliah dihitung dengan membagi bobot mata kuliah
dibagi dengan jumlahbobot dari seluruh matakuliah kemudian dikalikan dengan total sks
yang wajib ditempuh dalam satu siklus studi pada program studi.

29
Tabel 3.3 Analisa Bahan Kajian Pembentuk Mata Kuliah Serta Penetapan Beban SKS

BOBOT
PEMBUL
BAHAN KAJIAN PENDALAMAN BAHAN No JUMLAH
MATA KULIAH BAHAN KAJIAN PEMBENTUK MATA KULIAH SKS ATAN
ASCE KAJIAN BK BOBOT
SKS

1 Operasi dasar perhitungan 2


2 Persamaan dan fungsi 2
3 Logaritma 3
4 Trigonometri 3
5 Determinan 3

MATEMATIKA 6 Persamaan Matrik sebagai dasar Persamaan linier 3


1. Matematika 28 3.50 4.00
TERAPAN
7 Nilai maksimum/minimum suatu fungsi dengan Turunan/Derivatif 3

8 Persamaan diffrensial denga orde 1 3

9 Persamaan diffrensial denga orde 2 3

Aplikasi integral untuk mencari titik berat, luasan, momen inertia,


1. Mathematics 10 3
volume pada bidang jalan dan jembatan

11 Pengenalan Statistik dan data; Statistik, data 2

Pengumpulan data, Pengolahan Data, penyajian data, analisis data


12 3
& Penyajian data

Simpulan; Hipotesis, Nilai signifikan, rumus sttistik penguji, nilai


13 3
statistik, derajad kebebasan, Nilai kritis, daerah penolakan, simpulan

2. Statistika dan
STATISTIK Terapan rumus uji statistik (uji beda) ; Z test untuk menguji beda 20 2.50 2.00
probabilitas
mean, t test untuk menguji beda mean, t test untuk uji beda dua
14 3
mean data berpasangan/tidak berpasangan, Chi square, analisis
varian (anova), uji normalitas

Aplikasi uji statistik dalam bidang rekayasa , misal aplikasi analisa


15 3
hidrologi)

30
Terapan rumus uji statistik (uji hubungan) ; Koefisien kontigensi (c),
16 koefisien phi pearson, koefisien korelasi tata jenjang spearman, 3
koefisien korelasi momen product pearson, regresi

Aplikasi terapan bidang rekayasa dengan Program SPSS atau


17 3
program lainnya misal minitab

18 Sistem satuan 3
19 Gerak (GLB, GLBB, Gaya sentripetal) 2
20 Resultan dan Poligon Gaya 2
2. Natural Gaya Percepatan dan perlambatan (HK. Kedua Newton) & Gaya
3. Fisika FISIKA TERAPAN 21 3 17 2.13 2.00
Sciences aksi dan reaksi (HK. Ketiga Newton)
FLUIDA DINAMIS (Energi aliran) & STATIS, studi kasus perletakan
22 2
pondasi jembatan yang berhubungan dengan aliran air
23 Usaha, Energi dan Daya 2
24 Kesetimbangan benda tegar (Gaya dari suatu tegangan tali) 3

25 Pendahuluan pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi 1

26 Bagaimana Manusia bertuhan 2

27 Bagaimana Agama menjamin kebahagiaan 2

Mengintegrasikan iman, islam, dan ihsan dalam membentuk Insan


28 2
Kamil
PENDIDIKAN AGAMA
29 Bagaimana membangun paradigma Qurani 2 15 1.88 2.00
ISLAM

Bagaimana membumikan Islam di Indonesia dan membangun


30 2
3. Humanities 4. Agama persatuan dalam keberagaman

Bagaimana Islam menghadapi tantangan modernisasi dan


31 2
kontribusi Islam dalam Pengembangan peradaban Dunia

32 Bagaimana pandangan Islam tentang zakat dan pajak 2

33 Panggilan hidup manusia menurut Kitab Suci


PENDIDIKAN AGAMA
KATOLIK
34 Relasi manusia dengan diri sendiri, sesama, lingkungan dan Tuhan

31
35 Agama dan Iman dihidupi dalam pluralitas

36 Yesus Kristus

37 Gereja dan Iman yang memasyarakat

38 Agama dan fungsinya dalam kehidupan manusia

39 Allah dalam kepercayaan kristen

40 Manusia menurut ajaran Kristen

41 Etika dan pembentukan karakter Kristiani


PENDIDIKAN AGAMA
KRISTEN
Hubungan Iman Kristiani dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan
42
seni

43 Menciptakan kerukunan antar umat beragama

44 Penjaga ciptaan Allah

45 Cara bergaul yang baik

46 Bagaimana kerangka dan isi Kitab Suci Tipitaka/Tripitaka

Bagaimana makna dan tujuan hidup manusia yang bersumber dari


47
Ajaran Budha
PENDIDIKAN AGAMA
BUDHA
Bagaimana peranan hukum universal Budha dalam kehidupan
48
sehari-hari

49 Bagaimana makna Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Ajaran Budha

32
Bagaimana nilai dan norma moral (sila) sebagai landasan dan pola
50
hidup

51 Bagaimana harmoni iptek dan seni dalam kehidupan

Bagaimana konsep masyarakat Budha dan konstruksi sikap


52
kerukunan antar umat beragama
Bagaimana Dinamika budaya dan politik Budha dalam konteks
53
Kebangsaan Indonesia

54 Bagaimana Bhavana membentuk batin bersih manusia berkarakter

Bagaimana tujuan dan fungsi MKWU Pendidikan Agama Hindu


55
dalam membangun basis kepribadian humanis bagi manusia

Bagaimana peran sejarah perkembangan Agama Hindu dalam


56
memberi pembelajaran positip

Bagaimana ajaran Brahmavidya (Teologi) dalam membangun


57
Sraddha dan Bhakti (Iman dan Takwa) mahsiswa

Bagaimana peran studi Veda dalam membangun pemahaman


58 mahsiswa tentang eksistensi Veda sebagai Kitab Suci dan sumber
hukum

Bagimana konsep manusia Hindu dalam membangun kepribadian


PENDIDIKAN AGAMA
59 mahasiswa yang berjiwa pemimpin , taat hukum, sehat, kreatif, dan
HINDU
adaptif

Bagaimana Ajaran Susila Hindu dalam membangun moralitas


60
mahasiswa hindu

Bagaimana peran seni keagamaan dalam membentuk kepribadian


61
yang estetis

62 Bagaimana membangun kerukunan sesuai Ajaran Hindu

Bagaimana membangun kesadaran mahasiswa sebagai makhluk


63
sosial sesuai ajaran Hindu

PENDIDIKAN AGAMA Tujuan dan fungsi pendidikan Agama Khong Hu Cu sbg komponen
64
KHONG HU CU MKWU pada Program Diploma dan Sarjana

33
65 Tujuan hidup dan setelah kehidupan manusia

Esensi dan Urgensi Integrasi keimanan, kepercayaan , kesatyaan


66
dan kesujudan dalam pembentukan manusia yang berbudi luhur

Konsep Khong Hu Cu tentang keragaman dalam keberagamaan


67
serta kontribusinya dalam sejarah peradaban dunia

68 Esensi dan Urgensi agama dan niali-nilai spiritual Khong Hu cu

Sumber dan implementasi ajaran Khong Hu cu dalam konteks


69
kemoderenan dan keindonesiaan

Konsep Ipteks, politik, sosial budaya, ekonomi, lingkungan hidup,


70
dan pendidikan dalam perspektif Khong hu Cu

Peran dan fungsi kegiatan kemahasiswaan Khong Hu Cu sebagai


71
pusat pengembangan Budaya Khong Hu cu

72 Pengantar Pendidikan Pancasila 2

73 Bagaimana Pancasila Dalam Arus Sejarah Bangsa Indonesia 2

74 Bagaimana Pancasila Sebagai Dasar Negara Republik Indonesia 2

5. Pancasila PANCASILA 75 Mengapa Pancasila menjadi ideologi Negara? 2 14 1.75 2.00

76 Mengapa Pancasila merupakan sistem filsafat? 2

77 Bagaimana Pancasila menjadi sistem Etika? 2

78 Mengapa Pancasila menjadi dasar pengembangan Ilmu? 2

Bagaimana Hakikat pendidikan kewarganegaraan dalam


79 2
mengembangkan Kemampuan utuh sarjana atau profesional?

Bagaimana Esensi dan urgensi identitas dan Integrasi nasional


PENDIDIKAN 80 sebagai salah satu determinan pembangunan bangsa dan karakter 2
6. Kewarganegaraan 14 1.75 2.00
KEWARGANEGARAAN & Pemersatu bangsa?

Bagaimana Nilai dan Norma Konstitusional UUD NRI 1945 dan


81 2
Konstitusionalitas Ketentuan Perundang-Undangan di bawah UUD?

34
Bagaimana harmoni kewajiban dan hak negara dan warga negara
82 dalam demokrasi yang bersumbu pada kedaulatan rakyat dan 2
musyawarah untuk mufakat?

Bagaimana hakikat, instrumentasi, dan praksis demokrasi indonesia


83 2
berlandaskan pancasila dan uud nri 1945?

Bagaimana dinamika historis konstitusional, sosial-politik, kultural,


84 2
serta konteks kontemporer penegakan hukum yang berkeadilan?

Bagaimana urgensi dan tantangan ketahanan nasional dan bela


85 negara bagi indonesia dalam membangun komitmen kolektif 2
kebangsaan?

86 Sifat-sifat, klasifikasi, mutu dan keawetan beton 1

7. Material Beton 87 Pengujian beton segar & beton keras 2

88 Rancangan dan pelaksanaan pekerjaan beton 2

8. Material baja dan REKAYASA MATERIAL 89 Pengetahuan dan Macam-macam baja struktur 2
15 1.88 2.00
komposit JALAN & JEMBATAN 1 90 Tegangan-tegangan baja 2

91 Beton massa, beton mutu tinggi, beton riingan & beton berat 2
9. Rekayasa Material
92 Self Compacting concrete 2
Beton
5. Material 93 Bahan additive pada beton 2
Sciences 94 Jenis, klasifikasi aspal, sifat fisis aspal 1

95 Syarat agregat untuk campuran aspal 2

96 Gradasi agregat 3
10. Rekayasa Material 97 Langkah-langkah perencanaan campuran beraspal 3
REKAYASA MATERIAL
Perkerasan Jalan dan 17 2.13 2.00
JALAN & JEMBATAN 2 98 Rancangan beraspal metode masrhall 3
Jembatan
99 Pengetahuan & pengenalan material komposit 1

100 Penggunaan material komposit untuk struktur bangunan 1

101 Kombinasi tegangan pada elemen komposit 3

102 Pengetahuan dasar tentang Statika; 1

MEKANIKA 103 Gaya gaya dalam 2


6. Mechanics 11. Statika 50 6.25 6.00
REKAYASA 104 Perletakan/tumpuan 2
105 Syarat kesetimbangan 2

35
Konstruksi Statis tertentu : Kostruksi Batang ; balok sederhana,
106 2
kantilever, balok dengan kantilever
107 Analisa gaya gaya dalam 2
108 Penggambaran bid.D, N, dan M 3
Propertis bahan (Termasuk titik berat, momen inersia, tahanan
109 2
momen, momen lentur)
110 Tegangan & regangan 3
111 Angka poison 3
112 Sudut kemiringan & defleksi 3
Aplikasi statika untuk penyelesaian strutur atas jembatan tipe balok
113 3
sederhana
Penggunaan syarat kesetimbangan pada perhitungan konstruksi
114 2
balok, pelengkung tiga sendi dan rangka batang

Konstruksi rangka batang; pengetahuan dasar rangka batang,


115 2
penentuan gaya batang ( cremona, culmann, A. Ritter)

116 Analisa gaya gaya dalam 3

Aplikasi statika untuk penyelesaian strutur atas jembatan tipe


117 3
rangka sederhana

118 Konstruksi Statis tak tentu : pelengkung tiga sendi/ busur tiga sendi 2

Konstruksi Stattis tak tentu : Balok menerus, sistem portal,


119 2
penentuan gaya min (clayperon dan cross)

Garis Pengaruh ( pada balok, balok kantilever, balok menerus dan


120 2
rangka)

121 Penggambaran bid.D, N, dan M 3

Aplikasi statika untuk penyelesaian strutur atas jembatan tipe ,


122 3
rangka dan pelengkung/arch

123 Pengenalan Tanah (Umum, penyusun tanah) 1


Indeks Propertis tanah (Berat volume tanah & Hubungan-
124 2
hubungannya)
6. Mechanics 12. Mekanika Tanah MEKANIKA TANAH 125 Deskripsi butiran tanah (Analisa ukuran butir (Ayakan & Hidrometer) 2 47 5.88 6.00

126 Batas-batas atterberg (Batas plastis, cair, susut, dll) 3


127 Klasifikasi Tanah (AASHTO, USCS) 3

36
128 Aplikasi data properties tanah dan klasifikasi 3
Permeabilitas tanah (Aliran air dlm tanah, Uji constant head, Falling
129 2
Head, Sumur uji)
130 Pemadatan tanah (pemadatan di lapangan dan lab) 3
131 CBR (uji CBR Lab & Lap) 3
132 Konsolidasi tanah dan penurunan 3
133 Aplikasi perhitungan penurunan tanah 3
134 Kuat geser tanah 3
135 Distribusi tegangan dalam tanah 2
136 Tekanan lateral tanah dan dinding penahan tanah 3
137 Stabilitas lereng 3
138 Daya dukung tanah 3
139 Penyelidikan dan pemeriksaan tanah di lapangan 3
140 Aplikasi perhitungan kestabilan lereng dan dinding penahan tanah 3

Pendahuluan; Pengenalan ilmu hidrologi, Daur hidrologi , manfaat


141 pada kaitan dengan ilmu T. Sipil, Data-data Hidrologi & meteorologi 1
& Peta topografi

142 Curah hujan dan analisa frekuensi 2

Debit Banjir Rencana & Rating kurva (Pemodelan debit banjir &
143 2
sidementasi, OPSI INDUSTRI Program HEC-RAS)
13. Mekanika Fluida REKAYASA
19 2.38 2.00
(HIDROTEKNIK) HIDROLOGI
144 Rating kurva 2
145 Aplikasi perhitungan pada perencanaan drainase jalan 3

146 Aplikasi penentuan perletakan jembatan dan elevasi jembatan 3

147 Aplikasi perhitungan pada perencanaan drainase jalan 3

148 Gerusan (scouring) 3

149 Pengenalan jenis-jenis perkuatan di bidang geoteknik 2

150 Degradasi Tanah 3


14. Rekayasa
APLIKASI GEOTEKNIK 151 Penggunaan geosistetik untuk perkerasan jalan 3 23 2.88 3.00
Geoteknik
152 Stabilitas tanah timbunan pada tanah lunak 3

153 Perkuatan lereng landai dan terjal dengan geosintetik 3

37
154 Vertikal Drain untuk perbaikan subgrade 3

155 Aplikasi penggunaan Stone Coulumn 3

156 Aplikasi penggunaan Cerucuk 3

157 Beton dan tulangan baja 1

158 Mekanika dan prilaku sifat beton bertulang 2

159 Keamanan Struktur 2


15. Rekayasa Struktur
STRUKTUR BETON 160 Balok Persegi dan Balok T 3 17 2.13 2.00
Beton
161 Plat Lantai (Dua Arah dan Satu Arah) 3

162 Kolom 3

163 Pile Cap 3

164 Material Baja dan sifat-sifatnya 1

165 Keamanan Struktur 2

166 Batang tekan dan batang tarik 3


16. Rekayasa Struktur
STRUKTUR BAJA 167 Batang lentur 3 18 2.25 2.00
Baja
168 Sambungan 3

169 Balok Kolom 3

170 Komponen Struktur Komposit 3

Pendahuluan ; Pengetahuan dasar tentang pondasi, macam-macam


171 1
pondasi, kriteria perancangan
Daya Dukung Pondasi ; Daya dukung berdasarkan tanah, daya
172 1
dukung berdasarkan material pondasi

Pondasi dangkal (Pondasi Telapak, menerus, ddll;) Batasan


pondasi telapak, dimensi pondasi telapak, eksentrisitas gaya, Lokasi
6. Mechanics 17. Rekayasa Pondasi REKAYASA PONDASI 173 kritis momen lentur, lokasi kritis gaya geser, lokasi kritis geser pons, 2 19 2.38 2.00
kemampuan beton menerima gaya geser, kemampuan pelat beton
menahan geser pons.

Pondasi Sumuran ; Batasan pondasi sumuran, persyaratan teknis


pondasi sumuran, gaya-gaya yang bekerja pada pondasi sumuran,
174 3
Analisa perhitungan pondasi sumuran; ( analisa daya dukung,
analisa penurunan, analisa guling, analisa geser)

38
Pondasi Bore Pile: Batasan pondasi bore pile, persyaratan teknis
pondasi bre pile, gaya-gaya yang bekerja pada pondasi bore pile,
175 3
Analisa perhitungan pondasi bore pile; (analisa daya dukung,
analisa penurunan)

Pondasi Tiang Pancang; Batasan pondasi tiang, persyaratan teknis


pondasi tiang, gaya-gaya yang bekerja pada pondasi tiang, Analisa
176 3
perhitungan pondasi tiang; ( analisa daya dukung, analisa
penurunan)

177 TURAP 3
178 dinding penaha tanah 3
179 Tinjauan historis jalan raya dan perkembangannya 1
180 Klasifikasi dan spesifikasi jalan raya 2
181 LONG AND Cross section/Typical jalan raya 2
182 Parameter dan persyaratan perencanaan Geometrik Jalan 3
REKAYASA
183 Penetapan dan pemetaan trase jalan 3 23 2.88 3.00
GEOMETRIK JALAN
184 Alinyemen Horisontal & vertikal 3
185 PELEBARAN TIKUNGAN 3
186 Jarak pandang 3
187 Galian dan timbunan Tanah 3
188 Sejarah, jenis dan fungsi perkerasan jalan 2
189 Material pembentuk perkerasan jalan 2

18. Rekayasa Jalan 190 Perkerasan lentur & kaku 2


Raya 191 Perkerasan komposit 2

REKAYASA Perencanaan tebal perkerasan lentur metode Bina Marga,


192 3 20 2.50 3.00
PERKERASAN JALAN AASHTO, NAASRA, Road Note 31

193 Perencanaan tebal perkerasan kaku metode Bina Marga, AASHTO 3

194 Saluran samping 3


195 Typical jalan menurut gambar standar 3
196 Teori arus lalu lintas 2
197 Kapasitas dan tingkat pelayanan jalan (level of service) 2
REKAYASA LALU
198 Survai lalu lintas 3 15 1.88 2.00
LINTAS
199 Perencanaan & pengaturan persimpangan 3
200 Pengaturan lampu lalu lintas 3

39
201 Manajemen lalu lintas & Keselamatan lalu lintas 2

202 Pengenalan alat ukur 2


203 Membuat garis lurus & siku dilapangan 2
204 Membuat lengkung sederhana 2
205 Pengukuran empat persegipanjang 2
206 Pengukuran beda tinggi 3
207 Pembuatan simpang 4 dan jalan buntu 3
LABORATORIUM ILMU
208 Pengukuran Long dan cross section 3 29 3.63 4.00
UKUR TANAH
209 Mengukur tikungan dan lengkung horisontal 3
210 Mengukur menggunakan alat Theodolite, GPS, Total Station 3

211 Pengukuran & perhitungan poligon terbuka 3

212 Pengukuran & perhitungan poligon tertutup 3


19. Surveying
213 Pengukuran & penggambaran peta kontur 3

214 Perhitungan luas, jarak, yang akan digambarkan dalam peta 3

Membuat sudut siku-siku & Pengukuran siku-siku/empat persegi


215 3
7. Experiment panjang
216 Lengkung mendatar sederhana 2
217 Alat sifat datar & Penggunaan Alat penyipat datar 3
218 Pengukuran profil memanjang dan melintang 3
219 Pengukuran poligon terbuka & tertutup 3
ILMU UKUR TANAH 30 3.75 4.00
220 Pekerjaan tanah 3
221 Perhitungan Kontur dan pemetaan 3
222 Theodolite, GPS, Total Station 2
223 Sistem koordinat 3

20. Sistem Informasi Mampu menggunakan Sistem informasi yang berdasar pada data
Geografis keruangan dan merepresentasikan obyek di bumi. Dapat membantu
224 2
dalam menyimpan data, memperoses data, menganalisa data,
mengelola data dan menyajikan informasi.

225 Pengambilan Sample Tanah di Lapangan: Hand Boring 3

21. Pengujian Material LABORATORIUM Pengujian indeks propertis tanah : kadar air, berat jenis, berat
226 3 27 3.38 4.00
Jalan dan Jembatan TANAH volume, analisa distribusi butiran, indeks plastisitas tanah

227 Klasifikasi Tanah 3

40
Pengujian engeneering propertis tanah : Uji Konsolidasi, geser
228 3
langsung, kuat tekan, triaksial

229 Mengetahui engeneering propertis tanah: SONDIR & DCP 3


230 Mengetahui engeneering propertis tanah: Uji Sand cone 3
Mengetahui engeneering propertis tanah: Uji Pemadatan Tanah
231 3
(Standart Proctor) & CBR Tanah
Mengetahui engeneering propertis tanah: Uji Pemadatan Aggregat
232 3
(Modified Proctor) & CBR Berat

233 UJI PERKERASAN (SAND CONE AGREGAT) 3

234 Pengujian Pendahuluan material aspal & aggregat 3

235 Rancangan campuran Aspal panas (ACWC, ACBC, AC Base) 3

LABORATORIUM 236 Rancangan JMF (ACWC, ACBC, AC Base) 3


18 2.25 2.00
ASPAL
237 Pengujian Hasil rancangan (Uji Marshall) 3

238 Uji Core Drill & Uji Ekstraksi 3

239 Uji bengklement beam 3

240 Pengujian sifat fisik semen & Agregat beton 3

241 Job mix beton & Pembuatan benda uji dan perawatan 3

LABORATORIUM 242 Uji Slump dan kuat tekan beton 3


18 2.25 2.00
BETON
243 Mortar 3
244 Hummer test 3

245 Ultrasonic P Velocity 3

246 Pasangan batu gunung dan batu bata 2

247 Bahan dan peraklatan serta K3L 2

7. Experiment 22. Kerja Batu KERJA BATU 248 Perhitungan kebutuhan bahan 2 15 1.88 2.00

249 Job sheet:

250 1. Pekerjaan Pemasangan batu bata 1/2 batu dan 1 batu 3

41
251 2. Pekerjaan Pemasangan Con block dan Kerb Jalan 3

252 3. Pekerjaan DPT dan saluran drainase Pasangan Batu gunung 3

253 Pembesian Struktur beton bertulang 2

254 Bahan dan peraklatan serta K3L 2

255 Perhitungan kebutuhan pembesian (bestat) 2

256 Job sheet:


23. Kerja Beton Kerja Beton 18 2.25 2.00
257 1. Pekerjaan Penulangan (bending fabrication) 3

258 1. Pekerjaan Pembesian struktur Abutment ( miniatur) & Pilar 3

259 3. Pekerjaan Pembesian plat lantai jembatan & girder ( miniatur) 3

260 3. Pekerjaan Pembesian rigid pavement ( miniatur) 3

261 Pendahuluan 2
262 Bahan dan peraklatan serta K3L 2
263 Job sheet:
24. Kerja Baja KERJA BAJA 264 1. Uji Tarik Baja dan sifat2 baja struktur, pengukuran baja profil 3 13 1.63 2.00

2. Pekerjaan Sambungan las (tumpul, sudut, T, sisi dan tumpang) &


265 3
sambungan baut
266 3. Pekerjaan miniatur jembatan rangka/komposit 3
267 Pendahuluan 2
268 Bahan dan peraklatan serta K3L 2
269 Persyaratan acuan dan perancah serta pembongkaran 2

270 Job sheet:


KERJA ACUAN DAN
25. Kerja Perancah 15 1.88 2.00
PERANCAH
271 1. Pekerjaan stake out 3

272 2. Pemasangan Bowplank 3

3. Pekerjaan Acuan dan Perancah Pilar Jembatan, Abutment


273 3
Jembatan, box culvert, jalan beton

274 Tata cara/metode pekerjaan perkerasan lentur 2


KERJA LAPIS 275 Bahan dan peraklatan serta K3L 2
26. Kerja Lapis
PERKERASAN 18 2.25 2.00
Perkerasan 276 Job sheet:
LENTUR
277 1. Pekerjaan Tanah 3

42
278 2. Lapis Pondasi agregat 3
279 3. Perkerasan aspal 3
4. Quality control (DCP, CBR , Sand cone, Core drill dan uji
280 3
ekstraksi)
281 5. Pengembalian kondisi dan pekerjaan minor 2
282 Tata cara/metode pekerjaan perkerasan kaku 2
283 Bahan dan peraklatan serta K3L 2
284 Job sheet:
285 1. Pekerjaan Tanah 3
KERJA LAPIS
18 2.25 2.00
PERKERASAN KAKU 286 2. Lapis Pondasi agregat 3
287 3. Perkerasan kaku 3
4. Quality control (DCP, CBR , Sand cone, Core drill dan Kuat
288 3
Tekan)
289 4. Pengembalian kondisi dan pekerjaan minor 2
290 Pengertian dan Fungsi Gambar Teknik 2
291 Pengenalan NOTASI standar 3
27. Gambar Teknik 292 Menggambar Garis-garis, Huruf dan angka standar 3
293 proyeksi ortogonal, aksonometri dan isometri. 3
294 Menggambar dengan penggaris dan Jangka 3
295 Mengenal Autocad 2
Perintah Dasar Toolbar Draw, Modify, Dimension & Perintah
28. Piranti Lunak GAMBAR TEKNIK 296 3 31 3.88 4.00
lanjutan
Gambar Teknik
297 Manajemen Layer 3
298 Penggambaran detail jalan atau Jembatan dengan autoCAD 3
Gambar Perspektif jalan atau jembatan dengan bangunan
9. Design 299 3
29. Gambar Teknik pelengkapny dengan autoCAD
untuk bangunan jalan
dan jembatan 300 Gambar Kerja (Shop Drawing) dan As Built Drawing 3

Pendahuluan ; Jembatan beton bertulang di Indonesia, macam


301 1
macam jembatan beton
302 Standar Referensi Perencanaan Jembatan Beton 2
303 Pembebanan Struktur Atas
30. Jembatan beton JEMBATAN BETON 304 Analisis Desain Jembatan Pile slab 4 18 2.25 2.00

305 Analisis Desain Jembatan Box culvert 4


306 Analisis Desain Jembatan Balok T 4
307 Gambar desain 3

43
Pendahuluan Macam-macam konstruksi jembatan dengan material
308 1
baja
309 Standar Referensi Perencanaan Jembatan Baja 1
310 Pembebanan Struktur Atas 2
31. Jembatan beton JEMBATAN BAJA 311 Analisis Desain Jembatan Komposit 4 19 2.38 2.00

312 Analisis Desain Jembatan rangka baja 4


313 Analisis Desain Jembatan Pelengkung 4
314 Gambar Desain 3
315 Pendahuluan ; Prinsip-prinsip dasar prategang 1
Analisis Prategang (teganngan-tegangan pada beton akibat
316 2
prategang

Analisis Prategang & tegangan lentur (Metode konsep dasar,


317 2
metode garis pusat, metode Load balancing)
32. Perancangan
JEMBATAN
bangunan beton Material prategang (kurva tegangan-regangan, modulus elastis, 16 2.00 2.00
PRATEGANG 318 2
prategang rangkak, susut, baja prategang, grouting)

319 Sistem prategang dan pengangkuran 2


320 Perancangan beton prategang (Girder I , Box Girder ) 4

321 Gambar Desain 3

322 Pengertian pemindahan tanah mekanis 2


323 Pengertian tanah, jenis & sifat-sifatnya 2
Jenis-jenis alat berat, SPESIFIKASI, EFISIENSI & HARGA ALAT
324 2
33. Pemindahan tanah PEMINDAHAN TANAH BERAT
15 1.88 2.00
mekanis MEKANIS
325 Perhitungan PRODUKTIFITAS , biaya, dan waktu ALAT BERAT 3

326 MANAJEMEN PERALATAN ALAT BERAT (Kombinasi alat, dll) 3


327 Aplikasi peralatan untuk pekerjaan jalan dan jembatan 3
328 Pengertian manajemen konstruksi 1
329 Unsur-unsur pelaksana pembangunan 1
330 Pelelangan 2
331 Dokumen Penawaran 2
13. Project 34. Manajemen MANAJEMEN
332 Dokumen Kontrak 2 26 3.25 3.00
Management Konstruksi KONSTRUKSI
333 Rencana Kerja dan syarat-syarat (bestek) 3
334 Penyusunan RAB 3
335 NETWORK PLANNING 3
336 Rencana kerja (time schedule) dan Rencana Lapangan 3

44
337 Microsoft project 3
338 Administrasi Proyek 3
339 Konstruksi jalan di Indonesia & standarnya 2

35. Metode Metode pelaksanaan jalan, geometrik badan jalan, pengujian


Pelaksanaan jalan 340 (quality control), agregat perkerasan Agg.B, Agg. A (pengukuran 3
dll), tebal perkerasan
METODE
PELAKSANAAN DAN
PEMELIHARAAN Metode pelaksanaan jembatan, pengukuran as jembatan, 11 1.38 2.00
JALAN DAN menentukan as abutment dan letak abutment/pilar, pembuatan
JEMBATAN 341 abutment/pilar, bangunan atas (gelagar memenjang, melintang), 3
36. Metode perkerasan dan finishing, membuat jembatan sementara untuk
Pelaksanaan Jembatan pengalih lalu lintas, pengaturan lalu lintas (rambu dll)

342 Metode pemeliharaan perkerasan kaku & lentur 3

343 UU dan standar dan aturan K3 kaitan dengan K3 Konstruksi 2


344 Manajemen dan administrasi K3L (SMK3L) 2
345 K3 Pekerjaan konstruksi 2

K3 peralatan konstruksi, pesawat angkat, perancah & tangga (utk


346 2
pekerja pilar/abutment)
15. Technical 37. Keselamatan dan
K3 347 sistem pemadam kebakaran, Kesiagaan dan sistem tanggap darurat 2 16 2.00 2.00
Specialitation kesehatan kerja
348 Manajemen Pelatihan dan kompetensi K3L 2
349 Pengetahuan inspeksi K3L konstruksi 2

Praktek K3 pada Proyek jalan & jembatan (pengaturan lalu lintas,


350 alat pengaman diri, alat pemadam kebakaran ringan, penanganan 2
P3K)

351 Pendahuluan 2

Pengertian aspek-aspek hukum Jasa Konsultan & pelaksana


352 2
konstruksi
38. Dokumen kontrak Etika Usaha dan Aspek 353 Perjanjian pemborongan 2
17. Public Policy dan aspek hukum Hukum Industri 13 1.63 2.00
konstruksi konstruksi 354 Hukum perburuhan & Keselamatan kerja 2

355 Etika usaha dan profesi 2

356 Peraturan dan standar konstruksi 3

14. Breadth In 39. Perancangan PERANCANGAN 357 Pendahuluan : Perkembangan Struktur Jembatan 1 27 3.38 3.00

45
Civil Engeneering Struktur Jembatan JEMBATAN 358 Tipe Jembatan di Indonesia 1

359 Tipe & Bagian Struktur Jembatan 2

360 Standar dan referensi perencanaan jembatan 2

Proses Perencanaan Jembatan :


1. Persiapan
2.a. Survey lapangan ( Pengumpulan peta dasar; peta tpografi, peta
geologi, peta tata guna lahan , peta curah hujan)
361 2b. konsep pendahuluan (penentuan tipe bangunan atas dan
bawah, elevasi muka jembatan, lokasi penyelidikan tanah,
3
dokumetasi)
3. Survey Detail (topografi, geoteknik, hidrologi & survey lingkungan)
4. tahapan perancangan (kriteria desain, analisa data lapangan,
konsep perancangan, perhitungan teknis, hidrologi, bangunan
pelengkap, penggambaran, perhitungan volume dan biaya
5. Tahap penyelesaian akhrr
362
363 Standar Pembebanan Jembatan 3
364 Elevasi dan bukaan jembatan 4
365 Perancangan struktur atas dan bawah 4
366 Bangunan Pelengkap 4
367 Gambar desain 3

368 Pendahuluan : Perkembangan jalan di Indonesia 2

PERANCANGAN 369 standard dan Referensi perencanaan jalan 2


40. Perancangan Jalan 24 3.00 3.00
JALAN
370 Definisi, klasifikasi dan bagian jalan 2
371 Perencanaan Jalan 2

46
Proses Perencanaan Jalan :
1. Persiapan ( Pengumulan peta dasar; peta tpografi, peta jaringan
jalan, dokumen leger jalan, data base jaringan jalan, daerah rawan
kecelakaan.
2. Survey lapangan
a) survey pendahuluan desain geometrik
372 b) Survey pendahuluan kondisi existing perkerasan 4
c) Survey pendahuluan survey topografi
d) Survey pendahuluan bangunan pelengkap jalan
e) Survey Pendahuluan geologi dan geoteknik jalan
f) survey pendahuluan survey lalu lintas
g) Survey Pendahuluan drainase
h) survey pendahuluan/identifikasi rona lingkungan

Proses Perancangan
a) menetapkan awal danakhir rencana proyekpada peta serta
menarik beberapa alternatif as jalan/alinemen horisontal sesuai dg
kondisi medan yang memenuhi persyaratan geometrik jalan
b) Melakukan perencanaan alinemen horisontal dan vertikalsesuai
alternatif yang dipakai
c) Merencanakan tebal perkerasan jalan kaku/flexibel sesuai
standart yang dipakai
373 4
d) Merencanakan drainase dan bangunan pelengkap jalan.
e) Perencanaan manajemen traffic saat pelaksanaan
f) Perencanaan K3 Konstruksi berkaitan dg resiko yang timbul
dengan adanya kegiatan konstruksi g)Menyiapkan peta penyebaran
tanah terkait dengan kondisi geologi
h) Membuat estimasi panjang jalan, jumlah dan panjang jembatan ,
box culvert/gorong-gorong, dan bangunan pelengkap jalan lainnya
yang mungkin terdapat pada rute tersebut

374 Perancangan Bangunan Pelengkap 4

47
Penggambaran standart ; Alinemen horisontal 1 : 1000 ; alinemen
375 vertikal 1 : 100 ; potongan melintang skala horisontal 1 : 1200 dan 4
skala vertikal 1: 200

Mampu memahami struktur organisasi proyek jalan dan jembatan


376 4
dan tupoksinya pada unsur kontraktor, konsultan, dan owner

Mampu memahi proses lelang sesuai perpres 54 th 2010 dan


377 4
perpres 70 th 2012 sistem prakualifikasi dan pascakualifikasi

mampu membuat dokumen penawaran yang mengacu pada


378 perpres 54 th 2010 dan perpres 70 th 2012 sistem prakualifikasi dan 4
pascakualifikasi pada proyek jalan dan jembatan
41. Praktek Kerja PRAKTEK KERJA
379 Mampu memahami isi dokumen kontrak 4 116 14.50 16
Lapangan LAPANGAN I

Mampu membuat metode kerja sesuai dengan scope pelaksanaan


380 4
kegiatan
Mampu memahami Rencana Kerja dan Syarat syarat sesuai dalam
381 4
dokumen kontrak
Mampu membuat rencana pengendalian waktu : time
382 4
schedule/Network planning/barchart
Mampu menyusun pengendalian biaya ; RABP terkait aspek
383 4
pelaksanaan
Mampu menyusun rencana pengendalian mutu ; quality control
384 4
terkait aspek pelaksanaan

48
385 Mampu menyusun pengendalian K3 : Membuat RK3 4
386 Mampu membuat pekerjaan tambah kurang(CCO) 4
Mampu membuat justifikasi teknis sebagai lampiran perubahan
387 4
kontrak (addendum)
388 Administrasi Proyek
389 a) Laporan harian 4
390 b) Laporan Mingguan 4
391 c) Laporan Bulanan 4
392 d) Montly Certifikate 4

393 Mampu membuat gambar yang digunakan dalm pelaksanaan pekerjaan

394 a) Shop Drawing 4


395 b) As built Drawing 4
396 Mampu membuat back up data

397 a) Back Up volume pekerjaan 4


398 Membuat Laporan Prakerin Tahap 1 4
399 Teori Pembekalan Pb 1 (5 pertemuan) bobot 3 *6=18 18
400 Teori Pembekalan Pb 2 (5 pertemuan) bobot 3 *6=18 18
401 QUALITY CONTROL (Pengujan kepadatan, beton, aggregat, dll)

402

403 Mampu menggunakan alat ukur optis untuk pengukuran 4

Mampu memgelola survey topografi /planimetri untuk perencanaan


404 4
geometrik/pelaksanaan

Mengelola persiapan pengukuran dan pematokan (stake out)


405 4
pekerjaan jalan/jembatan sesuai dengan desain geometrik
14. Breadth In 41. Praktek Kerja PRAKTEK KERJA
136 17.00 19
Civil Engeneering Lapangan LAPANGAN II
Mengelola Hasil Pengukuran untuk Perhitungan Volume Hasil
406 4
Pelaksanaan Pekerjaan Jalan pada Setiap Tahap

Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang


407 4
Trase Jalan yang Telah Dibangun
Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang
408 4
Trase Jalan yang Telah Dibangun

49
Melakukan Inventarisasi Data Lokasi Rawan Kecelakaan, Tingkat
409 Kecelakaan Lalulintas dan Kondisi Jalan dan/atau Data 4
Perencanaan Teknis Jalan Baru

Menganalisis Data Lokasi Rawan Kecelakaan, Tingkat Kecelakaan


410 Lalulintas, dan Kondisi Jalan dan/atau Data Perencanaan Teknis 4
Jalan Baru

411 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 4

412 Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jalan 4

413 Melaksanakan Pekerjaan Drainase 4

414 Melaksanakan Pekerjaan Tanah 4

415 Melaksanakan Pekerjaan Pelebaran Perkerasan dan Bahu Jalan 4

Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Berbutir dan Perkerasan


416 4
Beton Semen
417 Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Aspal (Flexible Pavement) 4
418 Melaksanakan Pekerjaan Struktur 4
Melaksanakan Pekerjaan Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan
419 4
Minor
420 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Rutin 4
421 Melaksanakan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jembatan

422 Melaksanakan Pekerjaan Oprit (Jalan Pendekat)

423 Melaksanakan Pekerjaan Pondasi

424 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Bawah Jembatan

425 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Standar


42. Rekayasa
Lingkungan Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Non
426
Standar

427 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Pelengkap, Pengaman

428 Melaksanakan Pekerjaan Pemeriksaan Kondisi Jembatan

429 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Jembatan

430 Melaksanakan Pekerjaan Rehabilitasi Jembatan

50
431 Melakukan Pekerjaan Persiapan Dalam Perencanaan Material Jalan 4

Melakukan Identifikasi Material untuk Perencanaan Perkerasan


432 4
Jalan

Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Lentur


433 4
(Flexibel Pavement) Yang Direncanakan

Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Kaku


434 4
(Rigid Pavement) Yang Direncanakan

Melakukan Analisis Kebutuhan Material Perkerasan Jalan Daur


435 4
Ulang

436 Membuat Laporan Perencanaan Material Jalan 4

437 Teori Pembekalan Pb 1 (5 pertemuan) bobot 3 *6=18 18

438 Teori Pembekalan Pb 2 (5 pertemuan) bobot 3 *6=18 18

439 Penulisan laporan PKL 4

440 Pendahuluan 2

441 Aplikasi AUTOCAD 4

43. INFORMATIKA APLIKASI KOMPUTER 442 Aplikasi SAP 2000 4 18 2.25 2.00

443 Aplikasi Land Development 4

444 Aplikasi Microsoft Project 4

Pendahuluan; Kedudukan dan fungsi bhs indonesia, bahasa


445 indonesia baku, kerangka konseptual, visi dan tujuan, kompetensi 2
dan desain pembelajaran, pembelajaran berbasis teks

16.
44. Komunikasi BAHASA INDONESIA 14 1.75 2.00
Communication Mengekplorasi Teks Akademik dalam Genre Makro; Membangun
konteks teks akademik, Menelusuri dan menganalisis model teks
446 2
akademik, membangun teks akademik secara bersama-sama,
membangun teks akademik secara mandiri

51
Menjelajah Dunia Pustaka; Membangun konteks teks ulasan
buku, Menelusuri dan menganalisis model teks ulasan buku,
447 2
membangun teks ulasan buku secara bersama-sama, membangun
teks ulasan buku secara mandiri

Mendesain Proposal Peneltian dan Proposal Kegiatan;


Membangun konteks teks proposal, Menelusuri dan menganalisis
448 3
model teks proposal, membangun teks proposal secara bersama-
sama, membangun teks proposal secara mandiri

Melaporkan Hasil Penelitian dan Hasil Kegiatan; Membangun


konteks teks laporan, Menelusuri dan menganalisis model teks
449 3
laporan, membangun teks laporan secara bersama-sama,
membangun teks laporan secara mandiri

Mengaktualisasikan Diri Melalui Artikel Ilmiah; Membangun


konteks teks artikel ilmiah, Menelusuri dan menganalisis model teks
450 2
artikel ilmiah, membangun teks artikel ilmiah secara bersama-sama,
membangun teks artikel ilmiah secara mandiri;
Tinjauan tata bahasa (Tenses, types of sentences, passive,
451 3
relationship between ideas, conditional sentences)

452 Analisis dan pemahaman bacaan teknik sipil 3

Teori dan praktek persentasi dalam ahasa inggris (penampilan,


BAHASA INGGRIS 453 3 14 1.75 2.00
organisasi materi, alat peraga, kontrol suara)

Orientasi bahasa inggriS untuk pekerjaan (pemahaman iklan, surat


454 3
lamaran, tips untuk interview)

455 Pengenalan tes TOEFL, TOIEC & IELTS 2

456 Pengertian dasar karya tulis ilmiah 1


457 Bahasa Karya tulis ilmiah 2
458 Langkah-langkah penyusunan karya tulis ilmiah 2
METODE PENULISAN
459 Teknis penulisan makalah/Prasarana seminar 3 14 1.75 2.00
ILMIAH
460 Teknis penulisan Skripsi 3
461 Teknis penulisan Jurnal 3
462 Penyuntingan & PUBLIKASI Karya tulis ilmiah 1

463 Pengantar kewirausahaan 2


20. Leadership 45. Kewirausahaan KEWIRAUSAHAAN 14 1.75 2.00
Pengelolaan jasa pemborongan (kontraktor) dan konsultasi
464 2
(konsultan)

52
465 Pengenalan manajemen keuangan:neraca laba/rugi 2

466 dasar-dasar perencanaan investasi, 2

467 studi kasus analisis keuangan suatu proyek 2

Pengantar Total Quality Management (TMQ): opiranti dan teknik


468 menemukan atau memecahkan masalah, sikap kerja ”5 S”, proses 2
pengambilan keputusan

469 teknik komunikasi 2

TUGAS AKHIR 5.00

JUMLAH 1152 144.00 154.00

53
Tabel 3.4 Matrix Bahan Kajian
MATRIX UNTUK MENGKAJI KESESUAIAN MATA KULIAH
DENGAN RUMUSAN SIKAP DARI SNPT
MATA KULIAH
Bidang Ilmu yang Dekat dengan Ilmu yang
Ilmu Inti Prodi Ilmu Pendukung Lain-lain
Prodi dikembangkan

Kerja Acuan & Perancah


Rekayasa Geometrik Jalan

Etika Usaha dan Aspek


Kerja Lapis Perkerasan
Metode Penulisan Ilmiah
Rekayasa Material Jalan
Pemeliharaan Jalan dan

Rekayasa Lalu Lintas


Manajemen Konstruksi

Metode Pelaksanaan &


Jemb. Beton Bertulang
Perancangan Jembatan

Kerja Batu/Drainase
RUMUSAN SIKAP LULUSAN PRODI S1 TERAPAN

Lab. Mekanika Tanah

Aplikasi Geoteknik
Rekayasa Perkerasan

Mekanika Rekayasa
Jembatan Prategang
Rekayasa Hidrologi

Kewarganegaraan
Matematika Teknik
Pemindahan Tanah
REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

Aplikasi komputer
Perancangan Jalan

Rekayasa Pondasi
Jalan & Jembatan

Bahasa Indonesia

Hukum industri
Ilmu Ukur Tanah
Lab. Ukur Tanah

Kewirausahaan
Mekanika Tanah

Gambar Teknik
Fisika Terapan
Bahasa Inggris
Struktur Beton
Jembatan Baja

Tugas Akhir
Struktur Baja

Kerja Beton
& Jembatan

Kerja Baja
Lab. Bahan

konstruksi

Pancasila
Jembatan

Statistik
Mekanis

Agama

PKL
K3
Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
a                                           
menunjukkan sikap religius.

Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan


b                                           
tugas berdasarkan agama, moral dan etika.

Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan


c bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berdasarkan       
Pancasila.

Berperan sebagai warganegara yang bangga dan cinta tanah


d air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada  
negara dan bangsa serta turut menjaga perdamaian dunia.

Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama,


e dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang 
lain.

Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian


f    
terhadap masyarakat dan lingkungan.

Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan masyarakat dan


g   
bernegara.

h Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik.                                           

Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di


i                                           
bidang keahliannya secara mandiri.

Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan


j 
kewirausahaan.

54
MATRIX UNTUK MENGKAJI KESESUAIAN MATA KULIAH
DENGAN RUMUSAN PENGUASAAN PENGETAHUAN LULUSAN PRODI
MATA KULIAH
Bidang Ilmu yang Dekat dengan Ilmu yang
Ilmu Inti Prodi Ilmu Pendukung Lain-lain
Prodi dikembangkan

Kerja Acuan & Perancah


Rekayasa Geometrik Jalan

Etika Usaha dan Aspek


Kerja Lapis Perkerasan
Metode Penulisan Ilmiah
Rekayasa Material Jalan
Pemeliharaan Jalan dan

Rekayasa Lalu Lintas


Manajemen Konstruksi

Metode Pelaksanaan &


Jemb. Beton Bertulang
Perancangan Jembatan

Kerja Batu/Drainase
RUMUSAN PENGUASAAN PENGETAHUAN LULUSAN

Lab. Mekanika Tanah

Aplikasi Geoteknik
Rekayasa Perkerasan

Mekanika Rekayasa
Jembatan Prategang
Rekayasa Hidrologi

Kewarganegaraan
Matematika Teknik
Pemindahan Tanah
PRODI S1 TERAPAN REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

Aplikasi komputer
Perancangan Jalan

Rekayasa Pondasi
Jalan & Jembatan

Bahasa Indonesia

Hukum industri
Ilmu Ukur Tanah
Lab. Ukur Tanah

Kewirausahaan
Mekanika Tanah

Gambar Teknik
Fisika Terapan
Bahasa Inggris
Struktur Beton
Jembatan Baja

Tugas Akhir
Struktur Baja

Kerja Beton
& Jembatan

Kerja Baja
Lab. Bahan

konstruksi

Pancasila
Jembatan

Statistik
Mekanis

Agama

PKL
K3
menguasai konsep teoritis matematika terapan, sains
alam (fisika, kimia), sains rekayasa dan prinsip
rekayasa untuk menerjemahkan dan mengkaji
a perancangan teknis rinci2 (detail engineering design ),                                     
melaksanakan dan mengawasi proses konstruksi,
melakukan perbaikan struktur dan perawatan kinerja
bangunan jalan dan jembatan skala menengah1

menguasai prinsip dan teknik rekayasa meliputi


ilmu bahan, mekanika (mekanika teknik, mekanika
b               
tanah, mekanika fluida), hidrologi, rekayasa geoteknik,
rekayasa konstruksi, dan rekayasa lingkungan.

menguasai prinsip survey (tata guna lahan, kontur,


c hidrologi), prinsip pengujian bahan bangunan dan         
prinsip perbaikan tanah dasar.

menguasai perkembangan teknologi khususnya di


d       
bidang bangunan jalan dan jembatan.

menguasai konsep teoritis manajemen proyek


e  
konstruksi

menguasai referensi teknis yang berlaku di Indonesia


f dan minimal satu standar yang berlaku internasional                             
bidang bangunan jalan dan jembatan.

menguasai issue terkini di bidang teknologi bangunan


jalan dan jembatan, ekonomi, sosial, budaya,
g                   
keselamatan dan kesehatan kerja, lingkungan dan
analisa dampak lingkungan (amdal).

menguasai prinsip dan teknik berkomunikasi (lisan,


h      
tulisan, dan grafis).

menguasai pengetahuan faktual tentang perkembangan


i            
di bidang teknologi bangunan jalan dan jembatan.

menguasai prosedur dan standar kerja (SOP) konstruksi


bangunan jalan dan jembatan di area praktikum, studio
J dan kegiatan laboratorium dengan mengaplikasikan          55 
prinsip sistem keamanan dan kesehatan kerja dan
lingkungan (SMK3L).
MATRIX UNTUK MENGKAJI KESESUAIAN MATA KULIAH
DENGAN RUMUSAN KETERAMPILAN UMUM DARI SNPT
MATA KULIAH
Bidang Ilmu yang Dekat dengan Ilmu yang
Ilmu Inti Prodi Ilmu Pendukung Lain-lain
Prodi dikembangkan

Kerja Acuan & Perancah


Rekayasa Geometrik Jalan

Etika Usaha dan Aspek


Kerja Lapis Perkerasan
Metode Penulisan Ilmiah
Rekayasa Material Jalan
Pemeliharaan Jalan dan

Rekayasa Lalu Lintas


Manajemen Konstruksi

Metode Pelaksanaan &


Jemb. Beton Bertulang
Perancangan Jembatan

Kerja Batu/Drainase
RUMUSAN KETERAMPILAN UMUM LULUSAN PRODI S1

Lab. Mekanika Tanah

Aplikasi Geoteknik
Rekayasa Perkerasan

Mekanika Rekayasa
Jembatan Prategang
Rekayasa Hidrologi

Kewarganegaraan
Matematika Teknik
Pemindahan Tanah
TERAPAN REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

Aplikasi komputer
Perancangan Jalan

Rekayasa Pondasi
Jalan & Jembatan

Bahasa Indonesia

Hukum industri
Ilmu Ukur Tanah
Lab. Ukur Tanah

Kewirausahaan
Mekanika Tanah

Gambar Teknik
Fisika Terapan
Bahasa Inggris
Struktur Beton
Jembatan Baja

Tugas Akhir
Struktur Baja

Kerja Beton
& Jembatan

Kerja Baja
Lab. Bahan

konstruksi

Pancasila
Jembatan

Statistik
Mekanis

Agama

PKL
K3
mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, inovatif,
bermutu, dan terukur dalam melakukan pekerjaan yang
a             
spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan
standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan.

mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan


b          
terukur.

mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan


dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan
nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya
dalam rangka menghasilkan prototype, prosedur baku,
c                                      
desain atau karya seni, menyusun bahan kajiannya
dalam bentuk kertas kerja, spesifikasi desain, atau esai
seni, dan mengunggahnya dalam laman perguruan
tinggi.

mampu menyusun hasil kajian rancang bangun


konstruksi jalan dan jembatan dalam bentuk kertas
d        
kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.

mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan


prosedur baku, spesifikasi desain, persyaratan
e    
keselamatan dan keamanan kerja dalam melakukan
supervisi dan evaluasi pada pekerjaannya.

mampu memelihara dan mengembangkan jaringan


f kerja sama dan hasil kerja sama di dalam maupun di         
luar lembaganya.

mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja


kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
g terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan                     
kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya.

mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap


kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
h          
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri.

mampu mendokumentasikan, menyimpan,


i mengamankan, dan menemukan kembali data untuk    
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
56
MATRIX UNTUK MENGKAJI KESESUAIAN MATA KULIAH
DENGAN RUMUSAN KETERAMPILAN KHUSUS LULUSAN PRODI
MATA KULIAH
Bidang Ilmu yang Dekat dengan Ilmu yang
Ilmu Inti Prodi Ilmu Pendukung Lain-lain
Prodi dikembangkan

Kerja Acuan & Perancah


Rekayasa Geometrik Jalan

Etika Usaha dan Aspek


Kerja Lapis Perkerasan
Metode Penulisan Ilmiah
Rekayasa Material Jalan
Pemeliharaan Jalan dan

Rekayasa Lalu Lintas


Manajemen Konstruksi

Metode Pelaksanaan &


Jemb. Beton Bertulang
Perancangan Jembatan

Kerja Batu/Drainase
RUMUSAN KETERAMPILAN KHUSUS LULUSAN PRODI

Lab. Mekanika Tanah

Aplikasi Geoteknik
Rekayasa Perkerasan

Mekanika Rekayasa
Jembatan Prategang
Rekayasa Hidrologi

Kewarganegaraan
Matematika Teknik
Pemindahan Tanah
S1 TERAPAN REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

Aplikasi komputer
Perancangan Jalan

Rekayasa Pondasi
Jalan & Jembatan

Bahasa Indonesia

Hukum industri
Ilmu Ukur Tanah
Lab. Ukur Tanah

Kewirausahaan
Mekanika Tanah

Gambar Teknik
Fisika Terapan
Bahasa Inggris
Struktur Beton
Jembatan Baja

Tugas Akhir
Struktur Baja

Kerja Beton
& Jembatan

Kerja Baja
Lab. Bahan

konstruksi

Pancasila
Jembatan

Statistik
Mekanis

Agama

PKL
K3
mampu menerapkan matematika terapan, sains alam
(fisika, kimia), sains rekayasa dan prinsip rekayasa
untuk melakukan kajian perancangan teknis rinci2,
a                                     
pelaksanaan dan pengawasan , serta melakukan
perbaikan struktur dan perawatan kinerja bangunan
jalan dan jembatan skala menengah1.

mampu menerjemahkan dan mengkaji perancangan


teknis rinci2 (detail engineering design) bangunan
jalan dan jembatan yang ada di dalam dokumen
kontrak6 ke dalam dokumen pelaksanaan3 di lapangan,
b dari sisi efisiensi, kuantitas dan kualitas struktur sesuai                
standar konstruksi4 yang berlaku dan kondisi di
lapangan meliputi survei kesesuaian di bidang tata guna
lahan, kontur, lalu lintas, hidrologi, uji dan analisa
kelaikan tanah (geoteknik), uji dan analisa material.

mampu mengelola survei kuantitas (kesesuaian


volume, harga dan ketersediaan material yang terdapat
c 
dalam rancangan teknis rinci) sesuai jurnal dan/atau
harga penawaran setempat.

mampu menyusun dan mengkomunikasikan


d laporan kesesuaian5 yang dapat     
dipertanggungjawabkan kepada pemberi kerja.

mampu melaksanakan proses konstruksi bangunan


jalan dan jembatan mengacu kepada rancangan
e       
teknis rinci2 (detail engineering design) yang ada di
dalam dokumen kontrak6.

mampu melakukan perbaikan struktur dan perawatan


f kinerja bangunan jalan dan jembatan untuk menjaga               
tingkat layan sesuai standar konstruksi4.
57
MATRIX UNTUK MENGKAJI KESESUAIAN MATA KULIAH
DENGAN BAHAN KAJIAN
BAHAN KAJIAN

Foundational Technical Professional

15. Technical Specialization


11. Contemp. Issues & Hist.
8. Problem Recognition and

24. Professional and Ethical


12. Risk and Uncertainty
13. Project Management

18. Business and Public


MATA KULIAH PRODI S1 TERAPAN REKAYASA

23. Lifelong Learning


JALAN DAN JEMBATAN

14. Breadth in Civil

16. Communication
5. Material Science

Engineering Areas
2. Natural Science

10. Sustainability

19. Globalization
17. Public Policy
4. Social Science
1. Mathematics

7. Experiments

Administration

20. Leadership
21. Teamwork

Responsibility
3. Humanities

22. Attitudes
Perspectives
6. Mechanis

9. Design
Solving
1 Agama    
2 Pancasila    
3 Bahasa Inggris    
4 Fisika Terapan   
5 Matematika Teknik 1  
6 K3        
7 Gambar Teknik 1      
8 Ilmu Ukur Tanah 1      
9 Mekanika Rekayasa 1         
10 Kerja Batu /Drainase       
11 Kerja Beton       
12 Kewarganegaraan   
13 Bahasa Indonesia   
14 Matematik Teknik 2  
15 Gambar Teknik 2     
16 Mekanika Rekayasa 2 (Statika & IKB)          
17 Ilmu Ukur Tanah 2      
18 Lab. Ukur Tanah 1         
19 Kerja Baja        
20 Kerja Acuan & Perancah        
21 Statistik   
22 Manajemen Konstruksi             
23 Mekanika Rekayasa 3          
24 Mekanika Tanah 1        
25 Rekayasa Geometrik Jalan           
26 Rekayasa Material Jalan & Jembatan    
27 Lab. Ukur Tanah 2         

58
BAHAN KAJIAN
Foundational Technical Professional

14. Breadth in Civil Engineering

15. Technical Specialization


11. Contemp. Issues & Hist.
8. Problem Recognition and

24. Professional and Ethical


12. Risk and Uncertainty
13. Project Management
MATA KULIAH PRODI S1 TERAPAN REKAYASA

18. Business and Public

23. Lifelong Learning


JALAN DAN JEMBATAN

16. Communication
5. Material Science
2. Natural Science

10. Sustainability

19. Globalization
17. Public Policy
4. Social Science
1. Mathematics

7. Experiments

Administration

20. Leadership
21. Teamwork

Responsibility
3. Humanities

22. Attitudes
Perspectives
6. Mechanis

9. Design
Solving

Areas
Kerja Lapis Perkerasan Jalan (Flexible
29         
Pavement)

30 Kerja Lapis Perkerasan (Rigid Pavement)         

Etika Usaha dan Aspek Hukum Industri


31   
Konstruksi
32 Metode Penulisan Ilmiah   

33 Rekayasa Perkerasan Jalan dan Jembatan           

34 Struktur Baja      

35 Struktur Beton      

36 Mekanika Tanah 2        

37 Pemindahan Tanah Mekanis (PTM)        

38 Lab Mekanika Tanah 1     

39 Lab Bahan 1     

40 Rekayasa Hidrologi      

Metode pelaksanaan dan Pemeliharaan Jln


41    
Jembatan
42 Rekayasa Pondasi           
43 Rekayasa Lalu Lintas           
44 Kewirausahaan        
45 Jembatan Beton Bertulang        
46 Jembatan Baja        
47 Lab Mekanika Tanah 2     
48 Lab Bahan 2     
49 PKL (Praktek Kerja Lapangan)                      
50 Aplikasi Komputer   
51 Perancangan Jalan           
52 Aplikasi Geoteknik       
53 Jembatan Beton Prategang        
54 Perancangan Jembatan           
55 Tugas Akhir                 
59
3.4 PENETAPAN MATA KULIAH DAN PENETAPAN BEBAN SKS

Dalam penyusunan kurikulum untuk mencapai kompetensi/capaian pembelajaran yang


ditetapkan bahan kajian sebagi pembentuk mata kuliah yang telah ditetapkan yang
merupakan suatu bangunan ilmu, teknologi, obyek yang dipelajari dan menunjukkan ciri
cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan inti keilmuan suatu program
studi serta bidang kajian yang akan dikembangkan untuk kebutuhan masyarakat pada
masa akan datang.
Penyusunan kurikulum dual system ini , merupakan tuntutan dunia kerja dan
profesionalisme serta perubahan peraturan yang mengatur tentang kurikulum perguruan
tinggi. Penyusunan kurikulum juga mengacu ke profil lulusan yang mengacu pada
treasure studi dan SKKNI ( Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) dan KKNI
khususnya lulusan Program S1 Terapan harus mempunyai kualifikasi level 6. Hasil Kajian
mata kuliah tersebut ditunjukkan pada Tabel 3.3. Mata kuliah merupakan bungkus sebuah
bahan kajian yang terkait dengan learning outcomes lulusan yang akan dicapai oleh suatu
institusi pendidikan. Sebuah bahan kajian dapat dipecah kedalam beberapa bentuk mata
kuliah dan satu mata kuliah dapat juga digunakan/mendukung beberapa kajian yang
berbeda. Suatu mata kuliah dapat dibentuk berdasarkan pertimbangan sebagai berikut:
erat antar bahan kajian yang bila dipelajari secara terintegrasi
diperkirakan akan lebih baik hasilnya;

makna keilmuan dalam konteks tertentu;


tepat yang menjadikan pencapaian kompetensi
lebih efektif dan efisien serta berdampak positif pada mahasiswa bila suatu bahan
kajian dipelajari secara komprehensif dan terintegrasi.

Satuan kredit semester (SKS) merupakan waktu yang dibutuhkan oleh mahasiswa untuk
mencapai kompetensi tertentu, dengan melalui suatu bentuk pembelajaran dan bahan
kajian tertentu. Penetapan beban sks pada pendidikan politeknik didasarkan pada aturan
yang belaku yaitu sesuai Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi No.

60
44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi serta dilakukan secara
simultan dengan mengacu pada beberapa variabel berikut :
a. tingkat kemampuan/capaian pemeblajaran yang ingin dicapai;
b. tingkat keluasan dan kedalaman bahan kajian yang dipelajari;
c. cara/strategi pembelajaran yang akan diterapkan;
d. letak semester suatu kegiatan pembelajaran dilakukan; dan
e. perbandingan terhadap keseluruhan beban studi di satu semester

Adapun perhitungan SKS ditetapkan sebagai berikut :


1. Satuan Kredit Semester, yang selanjutnya disingkat sks adalah takaran waktu
kegiatan belajar yang dibebankan pada mahasiswa per minggu per semester dalam
proses pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besarnya
pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kurikuler
di suatu program studi.

2. Semester merupakan satuan waktu proses pembelajaran efektif selama paling sedikit
16 (enambelas) minggu, termasuk ujian tengah semester dan ujian akhir semester.

3. paling lama 7 (tujuh) tahun akademik untuk program sarjana, program diploma
empat/sarjana terapan, dengan beban belajar mahasiswa paling sedikit 144 (seratus
empat puluh empat) sks;

4. 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa kuliah,responsi, atau tutorial, terdiri
atas:
a. kegiatan tatap muka 50 (lima puluh) menit per minggu per semester;
b. kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per minggu per semester;
dan
c. kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester.

5. 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa praktikum, praktik studio, praktik
bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan/atau

61
proses pembelajaran lain yang sejenis, 170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu
per semester.

3.5 STRUKTUR KURIKULUM

Struktur kurikulum berdasarkan semester dibagi sebagai menjadi 8 semester, dengan


perincian sebagai berikut ;
1. Pembelajaran di kampus 5 semester
2. Pembelajaran magang pada industri 2 semester
3. Satu semester tahap penyelesaian studi di kampus.

Jumlah SKS sebagai berikut


Jumlah Jam Pembelajaran
No Semester Keterangan
SKS (Jam/minggu)
Sudah Termasuk
1 Satu (1) 20 60
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
2 Dua (2) 20 60
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
3 Tiga (3) 19 57
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
4 Empat (4) 20 60
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
5 Lima (5) 20 60
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
6 Enam (6) 16 55
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
7 Tujuh (7) 19 55
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
8 Delapan (8) 20 59
TM/TP/M/Praktek
Sudah Termasuk
Jumlah SKS Total 154 466
TM/TP/M/Praktek

62
.Sebaran mata kuliah/ struktur kurikulum per semester seperti yang terdapat pada Tabel
3.4 untuk kurikulum rancangan program dual system , dan jejaring mata kuliah bisa dilihat
Pada Gambar 3.1 sebagai berikut:

63
Tabel 3.5 Strukur Kurikulum S1 Terapan Rekayasa Jalan dan jembatan
STRUKTUR KURIKULUM PROGRAM STUDI S1-TERAPAN REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Semester I

SKS Jam/minggu
No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/
T P Jumlah TM TP M Praktek Jumlah
Bengkel
UMUM

1 1 POL 43101 Agama 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

2 2 POL 43102 Pancasila 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

3 3 RJJ 43101 Bahasa Inggris 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

4 4 RJJ 43102 Fisika Terapan 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0


5 5 RJJ 43103 Matematika Teknik 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

6 6 RJJ 43104 Gambar Teknik 1 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0

7 7 RJJ 43105 Ilmu Ukur Tanah 1 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0
8 8 RJJ 43106 Mekanika Rekayasa 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

(Statika & IKB)

BENGKEL
9 9 RJJ 43107 Kerja Beton 0 2 2 6.0 6.0

10 10 RJJ 43108 Kerja Batu 0 2 2 6.0 6.0

Jumlah 14 6 20 14 14 14 6 12 60.0

Semester II

Mata Kuliah SKS Jam/minggu


No. MK No. Kode Lab/
T P Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

11 1 POL 43203 Kewarganegaraan 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

12 2 POL 43204 Bahasa Indonesia 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

13 3 RJJ 43209 K3 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

14 4 RJJ 43210 Matematika Teknik 2 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

15 5 RJJ 43211 Gambar Teknik 2 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0

16 6 RJJ 43212 Mekanika Rekayasa 2 (Statika & IKB) 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

17 7 RJJ 43213 Ilmu Ukur Tanah 2 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0

LABORATORIUM

18 8 RJJ 43214 Lab. Ukur Tanah 1 0 2 2 6.0 6.0

BENGKEL

19 9 RJJ 43215 Kerja Baja 0 2 2 6.0 6.0

20 10 RJJ 43216 Kerja Acuan & Perancah 0 2 2 6.0 6.0

Jumlah 12 8 20 12 12 12 6 18 60.0

64
Semester III

SKS Jam/minggu
No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/
T P Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

21 1 RJJ 43317 Manajemen Konstruksi 1 2 3 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0

22 2 RJJ 43318 Mekanika Rekayasa 3 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

23 3 RJJ 43319 Mekanika Tanah 1 2 1 3 2.0 2.0 2.0 3.0 9.0

24 4 RJJ 43320 Rekayasa Geometrik jalan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0

25 5 RJJ 43321 Rekayasa Material Jalan & Jembatan 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

LABORATORIUM

26 6 RJJ 43322 Lab. Ukur Tanah 2 0 2 2 6.0

BENGKEL
Kerja Lapis Perkerasan Lentur (Flexible
27 7 RJJ 43323 0 2 2 6.0 6.0
Pavement )
Kerja Lapis Perkerasan Kaku (Rigid
28 8 RJJ 43324 0 2 2 6.0 6.0
Pavement )

Jumlah 8 11 19 8 8 8 15 12 57.0

Semester IV

Mata Kuliah SKS Jam/minggu


No. MK No. Kode Lab/
T P Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

29 1 RJJ 43317 Statistik 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0


Etika Usaha dan Aspek Hukum Industri
30 2 RJJ 43426 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0
konstruksi

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

31 3 RJJ 43428 Rekayasa Material Jalan & Jembatan 2 2 0 2 2.0 2.0 2.0 6.0

32 4 RJJ 43429 Rekayasa Perkerasan Jalan & jembatan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0

33 5 RJJ 43430 Struktur beton 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0

34 6 RJJ 43431 Struktur baja 1 1 2 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0

35 7 RJJ 43432 Mekanika Tanah 2 2 1 3 2.0 2.0 2.0 3.0 9.0

LABORATORIUM

36 8 RJJ 43433 Lab Mekanika Tanah 1 0 2 2 6.0 6.0

37 9 RJJ 43434 Lab Bahan 1 0 2 2 6.0 6.0

Jumlah 11 9 20 11 11 11.0 15.0 12.0 60.0

65
Semester V

SKS Jam/minggu
No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/
T P Jumlah TM TM TP TP M M Praktek Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

38 1 RJJ 43435 Kewirausahaan 2 0 2 2.0 2.0 2.4 2.0 2.4 2.0 6.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

39 2 RJJ 43536 Aplikasi Komputer 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0

40 3 RJJ 43537 Rekayasa Hidrologi 2 0 2 2.0 2.0 2.4 2.0 2.4 2.0 6.0

41 4 RJJ 43538 Rekayasa Lalu lintas 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0
Metode pelaksanaan dan Pemeliharaan Jln
42 5 RJJ 43539 2 0 2 2.0 2.0 2.4 2.0 2.4 2.0 6.0
Jembatan
43 6 RJJ 43540 Rekayasa Pondasi 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0

44 7 RJJ 43541 Jembatan Beton 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0

45 8 RJJ 43542 Jembatan Baja 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0

LABORATORIUM

46 9 RJJ 43543 Lab Mekanika Tanah 2 0 2 2

47 10 RJJ 43544 Lab Bahan 2 0 2 2 6.0 6.0

6.0 6.0

Jumlah 11 9 20 11 11 13 11 13.2 11.0 17.0 15.0 12.0 60.0

Semester VI (Magang industri/PKL/PRAKERIN)

SKS Jam/minggu
No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/
T P Jumlah TM TM TP TP M M Praktek Praktek
Bengkel
Jumlah

MAGANG

48 1 RJJ 43645 PKL (Praktek Kerja Lapangan) 4 12 16 4.0 4.0 4.8 5 4.8 5 40.8 41.0 55.0

Jumlah 4 12 16 4.0 4.0 4.8 5 4.8 5 40.8 41 0 55

Semester VII (Magang industri/PKL/PRAKERIN)

SKS Jam/minggu
No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/
T P Jumlah TM TM TP TP M M Praktek Praktek
Bengkel
Jumlah

MAGANG

49 1 RJJ 43646 PKL (Praktek Kerja Lapangan) 4 12 16 4.0 4.0 4.8 5 4.8 5 40.8 41.0 55.0

Jumlah 4 12 16 4.0 4.0 4.8 5 4.8 5 40.8 41 0 55

66
Semester VIII

No. Mata Kuliah SKS Jam/minggu


No. MK Kode Lab/
T P Jumlah TM TM TP TP M M Praktek Praktek
Bengkel
Jumlah

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

50 1 RJJ 43849 Perancangan Jalan 1 2 3 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 6.8 6.0 9.0
51 2 RJJ 43850 Metode penulisan ilmiah 2 0 2 2.0 2.0 2.4 2.0 2.4 2.0 6.0
52 3 RJJ 43851 Pemindahan tanah mekanis 2 0 2 2.0 2.0 2.4 2.0 2.4 2.0 6.0
53 4 RJJ 43852 Aplikasi Geoteknik 3 0 3 3.0 3.0 3.6 3.0 3.6 3.0 0.0 9.0
54 5 RJJ 43853 Jembatan Beton Prategang 1 1 2 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 3.4 3.0 6.0
55 6 RJJ 43854 Perancangan Jembatan 1 2 3 1.0 1.0 1.2 1.0 1.2 1.0 6.8 6.0 9.0

56 7 RJJ 43855 Tugas Akhir 0 4 4 14.0 13.6 14

Jumlah 10 9 19 10 10 12 10 12.0 24.0 30.6 15.0 0.0 59.0

Catatan
1 Jumlah Mata Kuliah 56 MK
2 jumlah SKS 150 SKS

67
Jumlah Jam /semester ( 16 Minggu)
Semester I

SKS Jam/Minggu Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek Jumlah TM TP M Praktek Jumlah
Bengkel Bengkel
UMUM
1 1 POL 43101 Agama 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

2 2 POL 43102 Pancasila 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

3 3 RJJ 43101 Bahasa Inggris 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

4 4 RJJ 43102 Fisika Terapan 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

5 5 RJJ 43103 Matematika Teknik 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

6 6 RJJ 43104 Gambar Teknik 1 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

7 7 RJJ 43105 Ilmu Ukur Tanah 1 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

8 8 RJJ 43106 Mekanika Rekayasa 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

(Statika & IKB)


BENGKEL

9 9 RJJ 43107 Kerja Beton 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

10 10 RJJ 43108 Kerja Batu 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

60.0 960.0
Jumlah 14 6 20 14 14 14 14 6 12 224 224 224 96 192
1 mg 16 mg

448 224 288 736

Semester II

Mata Kuliah SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

11 1 POL 43203 Kewarganegaraan 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

12 2 POL 43204 Bahasa Indonesia 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

13 3 RJJ 43209 K3 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
14 4 RJJ 43210 Matematika Teknik 2 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN

15 5 RJJ 43211 Gambar Teknik 2 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

16 6 RJJ 43212 Mekanika Rekayasa 2 (Statika & IKB) 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

17 7 RJJ 43213 Ilmu Ukur Tanah 2 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

LABORATORIUM 0.0

18 8 RJJ 43214 Lab. Ukur Tanah 1 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

BENGKEL

19 9 RJJ 43215 Kerja Baja 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

20 10 RJJ 43216 Kerja Acuan & Perancah 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0
60.0 960.0
Jumlah 12 8 20 12 12 12 12 6 18 192 192 192.0 96 288
1 mg 16 mg

384 192 384 768

68
Semester III

SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM

KETEKNIKAN/KEAHLIAN
21 1 RJJ 43317 Manajemen Konstruksi 1 2 3 1.0 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0 16 16 16 96 144.0

22 2 RJJ 43318 Mekanika Rekayasa 3 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32 32 32 96.0

23 3 RJJ 43319 Mekanika Tanah 1 2 1 3 2.0 2.0 2.0 2.0 3.0 9.0 32 32 32 48 144.0

24 4 RJJ 43320 Rekayasa Geometrik jalan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0 16 16 16 96 144.0
25 5 RJJ 43321 Rekayasa Material Jalan & Jembatan 1 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32 32 32 96.0

LABORATORIUM

26 6 RJJ 43322 Lab. Ukur Tanah 2 0 2 2 6.0 6.0 96 96.0

BENGKEL
Kerja Lapis Perkerasan Lentur (Flexible
27 7 RJJ 43323 0 2 2 6.0 6.0 96 96.0
Pavement )
Kerja Lapis Perkerasan Kaku (Rigid
28 8 RJJ 43324 0 2 2 6.0 6.0 96 96.0
Pavement )
57.0 912.0
Jumlah 8 11 19 8 8 8 8 15 18 128 128 128.0 240 288
1 mg 16 mg

256 128 528 784

Semester IV

Mata Kuliah SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM
29 1 RJJ 43317 Statistik 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
Etika Usaha dan Aspek Hukum Industri
30 2 RJJ 43426 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
konstruksi
0.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN 0.0

31 3 RJJ 43428 Rekayasa Material Jalan & Jembatan 2 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0

32 4 RJJ 43429 Rekayasa Perkerasan Jalan & jembatan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0 16.0 16.0 16.0 96.0 144.0

33 5 RJJ 43430 Struktur beton 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

34 6 RJJ 43431 Struktur baja 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0

35 7 RJJ 43432 Mekanika Tanah 2 2 1 3 2.0 2.0 2.0 2.0 3.0 9.0 32.0 32.0 32.0 48.0 144.0

LABORATORIUM

36 8 RJJ 43433 Lab Mekanika Tanah 1 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0


37 9 RJJ 43434 Lab Bahan 1 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

60.0 864.0
Jumlah 11 9 20 11 11 11 11.0 15.0 12.0 176 176 176.0 240 192.0
1 mg 16 mg

352 176 432 784

69
Semester V

SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

UMUM
38 1 RJJ 43435 Kewirausahaan 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0

KETEKNIKAN/KEAHLIAN
39 2 RJJ 43536 Aplikasi Komputer 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
40 3 RJJ 43537 Rekayasa Hidrologi 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0
41 4 RJJ 43538 Rekayasa Lalu lintas 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
Metode pelaksanaan dan Pemeliharaan Jln
42 5 RJJ 43539 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
Jembatan
43 6 RJJ 43540 Rekayasa Pondasi 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
44 7 RJJ 43541 Jembatan Beton 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
45 8 RJJ 43542 Jembatan Baja 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
LABORATORIUM
46 9 RJJ 43543 Lab Mekanika Tanah 2 0 2 2
47 10 RJJ 43544 Lab Bahan 2 0 2 2 6.0 6.0 96.0 96.0

6.0 6.0 96.0 96.0


60.0 864.0
Jumlah 11 9 20 11 11 11 11.0 15.0 12.0 144 144 144.0 240 192.0
1 mg 16 mg

288 144 432 720

70
Semester VI (Magang industri/PKL/PRAKERIN)

SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

MAGANG
48 1 RJJ 43645 PKL (Praktek Kerja Lapangan) 4 12 16 4.0 4.0 5 5 41.0 55.0 64.0 80.0 80.0 656.0 880.0

55.0 880.0
Jumlah 4 12 16 4 4 5 5.0 41.0 64 80 80.0 656
1 mg 16 mg

144 80.0 656 800

Semester VII (Magang industri/PKL/PRAKERIN)

SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)


No. MK No. Kode Mata Kuliah Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

MAGANG
49 1 RJJ 43646 PKL (Praktek Kerja Lapangan) 4 12 16 4.0 4.0 5 5 41.0 55.0 64.0 80.0 80.0 656.0 880.0

55.0 880.0
Jumlah 4 12 16 4 4 5 5.0 41.0 64 80 80.0 656
1 mg 16 mg

144 80.0 656 800

71
Semester VIII
No. Mata Kuliah SKS Jam Jam/Semester (16 Minggu)
No. MK Kode Lab/ Lab/
T P Jumlah TM TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah TM TP M Praktek
Bengkel
Jumlah

KETEKNIKAN/KEAHLIAN
50 1 RJJ 43849 Perancangan Jalan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0 16.0 16.0 16.0 96.0 144.0
51 2 RJJ 43850 Metode penulisan ilmiah 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
52 3 RJJ 43851 Pemindahan tanah mekanis 2 0 2 2.0 2.0 2.0 2.0 6.0 32.0 32.0 32.0 96.0
53 4 RJJ 43852 Aplikasi Geoteknik 3 0 3 3.0 3.0 3.0 3.0 9.0 48.0 48.0 48.0 144.0
54 5 RJJ 43853 Jembatan Beton Prategang 1 1 2 1.0 1.0 1.0 1.0 3.0 6.0 16.0 16.0 16.0 48.0 96.0
55 6 RJJ 43854 Perancangan Jembatan 1 2 3 1.0 1.0 1.0 1.0 6.0 9.0 16.0 16.0 16.0 96.0 144.0

56 7 RJJ 43855 Tugas Akhir 0 5 5 17.0 17 272.0 272.0

62.0 992.0
Jumlah 10 10 20 10 10 10 27.0 15.0 0.0 160 160 432.0 240 0.0
16 mg 16 mg

320 432 240 560


Total TM + TP SMTR 1 SD 8 2336 1456 3616 7312
5952.000
Catatan T: P 39 61
1 Jumlah Mata Kuliah 56 MK
2 jumlah SKS 151 SKS

72
73
3.6 Standar Kompetensi Kerja dan Kebutuhan Industri

Standar kompetensi Kerja sesuai kebutuhan industri, dalam penyusunan kurikulum ini
berlandaskan Jabatan Kerja yang disediakan dan tertuang dalam SKKNI diadopsi
untuk memberikan pengetahuan pada mahasiswa sehingga kompeten di bidangnya.
Metode yang diambil dalam memasukkan SKKNI ke dalam standar kurikulum dual
system adalah dengan membuat kajian peta kompetensi antara profil lulusan, Jabatan
kerja , Kompetensi Hal ini bisa dilihat dalam Tabel 3.6 . klusterisasi kompetensi akan
diujikan kepada mahasiswa dengan skema per tahun dengan membagi empat kluster
sesuai tahun lama kuliah ,hal ini bisa di lihat dari Gambar 3.1 Jejaring mata kuliah
yang menggambarkan sebaran mata kuliah dan bisa dihubungkan dengan kebutuhan
industri sesuai jabatan kerja dan kompetensi yang diperoleh mahasiswa. Untuk mata
kuliah yang diajarkan disandingkan untuk melihat mana yang perlu di berikan ruang
pada mata kuliah , sehingga terjadi kolaborasi antara Industri dan dunia pendidikan.
Hal yang tidak tercover dalam matrik akan di berikan materi mahasiswa lewat magang
Industri selama dua semester yang dibimbing oleh dua pembimbing baik dari kampus
dan dari industri. , hal ini bisa di lihat pada bahan kajian log book di Lampiran Draft
kurikulum ini.

74
TABEL 3.6 HUBUNGAN PROFIL LULUSAN,JABATAN KERJA DAN UNIT KOMPETENSI
JABATAN : 1. PERENCANA BANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
2. PELAKSANA BANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
LEVEL : 6 KKNI
No KLUSTER / Nama NO SKKNI UNIT KOMPETENSI KULIAH
Jabatan TAHUN/KLUSTER
1 Juru Gambar F 45 02 22 1 02 3 III SPL.KS21.231.00 Menggambar/plot Peta, Diagram Dan Profil Membuat
Pekerjaan Jalan dan 1 Draft Gambar Rinci Bangunan, Instalasi Dan Proyek
Jembatan Konstruksi
SPL.KS21.232.00 Mengaplikasikan Sketsa Kasar Gambar, Spesifikasi Dan
Data Teknik
SPL.KS21.233.00 Mengidentifikasi Simbol-Simbol Yang Terdapat Pada
Survai Peta Topografi
I
SPL.KS21.234.00 Menginput Data Topografi (Hasil Survai/Rekayasa
Injiner) Untuk Diproses Menjadi Gambar/Peta
SPL.KS21.235.00 Menginformasikan Kekurangan Data Gambar Konstruksi
Untuk Revisi Gambar Kepada Atasan Langsung
SPL.KS21.236.00 Menyelesaikan, Menduplikasikan Dan
Mendokumentasikan Gambar, Sesuai Dengan Alat Bantu
Dan Spesifikasi Yang Dibutuhkan
2 Ahli Muda M.711000.01 M.711000.001.0 Mengelola Penerapan Ketentuan Undang-Undang Jasa
Pengukuran Jalan 1 Konstruksi (UUJK), Etos Kerja, Sistem Manajemen
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (SMK3L)
dan Sistem Manajemen Mutu (SMM) 2
M.711000.002.0 Mengelola Survei Pendahuluan (Reconnaisance)
1 Sebelum Survei Detil Lainnya untuk Penetapan Trase

75
Jalan

M.711000.003.0 Mengelola Survei Topografi untuk Tahap Perencanaan


1 Geometrik Jalan
M.711000.004.0 Mengelola Pembuatan Peta Topografi/Peta Planimetri
1 untuk Tahap Perencanaan Geometrik Jalan
M.711000.005.0 Mengelola Persiapan Pengukuran dan Pematokan (Stake
1 Out) Pekerjaan Jalan Sesuai Desain Geometrik
M.711000.006.0 Mengelola Hasil Pengukuran dan Pematokan Stake Out)
1 Pekerjaan Jalan Sesuai Desain
Geometrik di Lapangan (Pengukuran Profil
Memanjang dan Melintang)
M.711000.007.0 Mengelola Hasil Pengukuran untuk Perhitungan Volume
1 Hasil Pelaksanaan Pekerjaan Jalan pada Setiap Tahap
M.711000.008.0 Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check)
1 Sepanjang Trase Jalan yang Telah Dibangun
M.711000.009.0 Mengelola Pelaporan Hasil Pekerjaan Pengukuran Jalan
1
3 Ahli Material Jalan 325 Tahun F.421110.001.01 Menerapkan Peraturan Perundang-Undangan yang
2013/F.421110 Terkait dengan Kegiatan Perencanaan Material Jalan
F.421110.002.01 Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) dan Sistem Manajemen
Lingkungan (SML) pada Kegiatan Perencanaan Material 2
Jalan
F.421110.003.01 Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja
F.421110.004.01 Melakukan Pekerjaan Persiapan Dalam Perencanaan
Material Jalan

76
F.421110.005.01 Melakukan Identifikasi Material untuk Perencanaan
Perkerasan Jalan
F.421110.006.01 Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan
Perkerasan Lentur (Flexibel Pavement) Yang
Direncanakan
F.421110.007.01 Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan
Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Yang Direncanakan
F.421110.008.01 Melakukan Analisis Kebutuhan Material Perkerasan
Jalan Daur Ulang
F.421110.009.01 Membuat Laporan Perencanaan Material Jalan
4 QS Engineer 006 Tahun 2011 ( SPL.QS01.001.00 Melaksanakan Perundanganundangan dan / atau
F4500014V01) ketentuan Usaha Jasa Konstruksi (UUJK),Sistim
Manajemen Keselamatan Kerja Kesehatan dan
Lingkungan (SMK3L) dan Kode Etik Profesi Quantity
Surveyor
SPL.QS02.001.00 Membuat Studi Biaya dan Solusi Alternatif
SPL.QS02.002.00 Mengerjakan Rencana Anggaran (Cost Plan) Berdasarkan
Gambar Desain Tahap Skematik dan Tahap
Pengembangan Desain (Design Development)
SPL.QS02.003.00 Membuat Rencana Anggaran Final (Owner Estimate) 3
SPL.QS02.004.00 Menghitung Bills of Quantities (BQ) berdasarkan SMM
(Standard Method of Measurement)
SPL.QS02.005.00 Mengerjakan Dokumen Tender / Penawaran
SPL.QS02.006.00 Membuat Dokumen Kontrak
SPL.QS02.007.00 Mengerjakan Penilaian Progres Pekerjaan Secara Berkala
(Interim Valuation)
SPL.QS02.008.00 Menghitung Perubahan Pekerjaan (pekerjaan tambah-
kurang)

77
SPL.QS02.009.00 Mengerjakan Laporan Keuangan Secara Berkala (Cost
Report)
SPL.QS02.010.00 Mengerjakan Perhitungan Akhir (Final Account)
SPL.QS03.001.00 Memroses Analisis Biaya Konstruksi / Feedback Cost
data (Cost Analysis)
5 Ahli Perencana KEP.277/MEN/XII/ SPL.KS13.111.01 Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan
Pondasi 2010 Kesehatan Kerja dan Lingkungan (SMK3L).
SPL.KS23.111.01 Mengidentifikasi Hasil Perhitungan Beban Struktur Atas.
SPL.KS23.112.01 Melakukan Survei Lapangan.
SPL.KS23.113.01 Menentukan Pengujian Lapangan dan Laboratorium.
3
SPL.KS23.114.01 Membuat Detail Engineering Design (DED) Pondasi.
SPL.KS23.115.01 Membuat Gambar Rencana Pondasi.
SPL.KS23.116.01 Menyusun Spesifikasi Teknis.
SPL.KS23.117.01 Membuat Laporan Perencanaan Pondasi
SPL.KS23.118.01 Membuat Alternatif Jenis Pondasi
6 Ahli Perencanaan INA.5211.113.01 INA.5211.113.01 Menerapkan ketentuan UUJK
Umum Jalan .07
INA.5211.113.02 Melakukan pemutakhiran data dasar jaringan jalan
.07
INA.5211.113.03 Melakukan survai lalu lintas untuk keperluan planning
.07 dan programming penanganan jalan
INA.5211.113.04 Melakukan survai data kondisi jalan dan koordinasi
.07 pengumpulan data jembatan untuk keperluan planning 4
dan programming penanganan jalan
INA.5211.113.05 Membuat analisis jaringan jalan dengan menggunakan
.07 prinsip-prinsip teknik dan ekonomi untuk keperluan
planning dan programming penanganan jalan
INA.5211.113.06 Membuat laporan perencanaan umum jaringan jalan
.07

78
7 Ahli Desain Jalan INA.5211.312.28 INA.5211.312.28 Melakukan persiapan perencanaan jalan
.01.05
INA.5211.312.28 Melakukan koordinasi survei (pengumpulan data
.02.05 primer)
INA.5211.312.28 Mengkoordinasikan perencanaan drainase, bangunan
.03.05 pelengkap jalan, perlengkapan jalan, rekayasa lalu lintas,
rekayasa geoteknik dan menindak lanjuti rekomendasi 4
hasil amdal
INA.5211.312.28 Melakukan perencanaan perkerasan jalan
.04.05
INA.5211.312.28 Melakukan perencanaan geometri jalan
.05.05
8 Manajer Pelaksanaan 371 Tahun 2013/ F.421110.001.02 Menerapkan Ketentuan Undang-Undang Jasa Konstruksi
Lapangan Pekerjaan F.421110.02 (UUJK) Dan Etika Profesi
Jalan/Jemb F.421110.002.02 Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Bidang Konstruksi
F.421110.003.02 Menerapkan Pengendalian Dampak Lingkungan Dan
Pengaturan Lalu Lintas
3/4
F.421110.004.02 Mengendalikan Aspek Teknis Pelaksanaan Pekerjaan
F.421110.005.02 Mengendalikan Peralatan Dan Logistik
F.421110.00602 Mengendalikan Pelaksanaan Pekerjaan Jalan
F.421110.007.02 Mengendalikan Pelaksanaan Pekerjaan Jembatan
F.421110.008.02 Mengelola Administrasi Dan Keuangan Pekerjaan
Jalan/Jembatan
10 Ahli Keselamatan 324 Tahun F.421110.001.01 Menerapkan Peraturan Perundang-Undangan yang
4
Jalan 2013/F.421110 Terkait dengan Kegiatan Perencanaan Keselamatan Jalan

79
F.421110.002.01 Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) dan Sistem Manajemen
Lingkungan (SML) pada Kegiatan Perencanaan
Keselamatan Jalan
F.421110.003.01 Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja
F.421110.004.01 Melakukan Inventarisasi Data Lokasi Rawan Kecelakaan,
Tingkat Kecelakaan Lalulintas dan Kondisi Jalan dan/atau
Data Perencanaan Teknis Jalan Baru
F.421110.005.01 Menganalisis Data Lokasi Rawan Kecelakaan, Tingkat
Kecelakaan Lalulintas, dan Kondisi Jalan dan/atau Data
Perencanaan Teknis Jalan Baru
F.421110.006.01 Mengevaluasi Hasil Survei Teknis Yang Dilakukan di
Lokasi Rawan Kecelakaan
F.421110.007.01 Membuat Rekomendasi Perbaikan Perencanaan Teknis
Jalan
F.421110.008.01 Membuat Laporan Akhir
7 Ahli Struktur INA.5212.212.212. INA.5212.212.20 Menerapkan ketentuan UUJK, mengawasi penerapan K3
Konstruksi Jembatan 20 .01.06 dan memantau lingkungan selama pelaksanaan
pekerjaan jembatan
INA.5212.212.20 Melakukan survey lapangan untuk memastikan
.02.06 kesesuaian gambar rencana dengan lokasi jembatan di
lapangan
3/4
INA.5212.212.20 Melakukan koordinasi dengan petugas / teknisi
.03.06 laboratorium di lapangan dalam rangka pengujian tanah
dan material untuk pekerjaan pondasi, pekerjaan
bangunan bawah dan pekerjaan bangunan atas
INA.5212.212.20 Menyusun detail jadwal pelaksanaan pekerjaan struktur
.04.06 jembatan sesuai dengan urutan pelaksanaannya

80
INA.5212.212.20 Meneliti kesesuaian gambar kerja dengan metode
.05.06 pelaksanaan yang akan digunakan dalam upaya
memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan
INA.5212.212.20 Menyiapkan perhitungan volume pekerjaan,
.06.06 penggunaan peralatan, material dan tenaga kerja yang
diperlukan untuk kepentingan pelaksanaan pekerjaan
INA.5212.212.20 Memecahkan permasalahan konstruksi yang mungkin
.07.06 timbul sesuai denga metode pelaksanaan selama
pekerjaan berjalan
INA.5212.212.20 Mengorganisasi alat, bahan dan tenaga pekerjaan
.08.06 struktur jembatan dan membuat laporan pelaksanaan
6b Ahli Perencanaan INA.5212.113 INA.5212.113.01 Menerapkan ketentuan Undang-Undang Jasa Konstruksi
1 Teknis Jembatan .01.07 (UUJK)
INA.5212.113.01 Melakukan koordinasi untuk pengumpulan dan
.02.07 penggunaan data teknis
INA.5212.113.01 Merencanakan bangunan atas jembatan dan atau
.03.07 menerapkan standar-standar perencanaan teknis
jembatan
INA.5212.113.01 Merencanakan bangunan bawah jembatan 4
.04.07
INA.5212.113.01 Merencanakan pondasi jembatan
.05.07
INA.5212.113.01 Merencanakan optrit (jalan pendekat) , bangunan
.06.07 pelengkap dan pengaman jembatan
INA.5212.113.01 Membuat laporan perencanaan teknis jembatan
.07.07

81
6b Ahli Perencanaan 130 Tahun 2015 F.421120.001.01 Menerapkan Peraturan PerundangUndangan, Sistem
2 Jembatan Rangka Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)
Baja dan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) pada Kegiatan
Perencanaan Jembatan Rangka Baja
F.421120.002.01 Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja
F.421120.003.01 Melaksanakan Pekerjaan Persiapan 3
F.421120.004.01 Membuat Pra Desain (Preliminary Design) Jembatan
Rangka Baja
F.421120.005.01 Merencanakan Struktur Atas Jembatan Rangka Baja
F.421120.006.01 Menyiapkan Dokumen Lelang
F.421120.007.01 Membuat Laporan Akhir
9 Ahli Pemeliharaan 112 Tahun 2015 F.421110.001.01 Menerapkan Peraturan PerundangUndangan dan Sistem
Jalan dan Jembatan Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan
Lingkungan (SMK3-L) pada Kegiatan Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan
F.421110.002.01 Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja

F.421110.003.01 Melakukan Inventarisasi Data Kinerja Jalan, Kinerja


Jembatan, Perlengkapan Jalan dan Perlengkapan
3
Jembatan
F.421110.004.01 Menganalisis Hasil Inventarisasi Data Kinerja Jalan,
Kinerja Jembatan, Perlengkapan Jalan dan Perlengkapan
Jembatan
F.421110.005.01 Membuat Rencana Pelaksanaan Pemeliharaan

F.421110.006.01 Membuat Laporan Akhir Rencana Pelaksanaan


Pemeliharaan

82
11 Ahli Rehabilitasi KEPMEN no. 93 F.421120.001.01 Menerapkan Peraturan PerundangUndangan dan Sistem
Jembatan tahun 2015 Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan
Lingkungan (SMK3-L) pada Kegiatan Rehabilitasi
Jembatan
F.421120.002.01 Melakukan Komunikasi di Tempat Kerja
F.421120.031.01 Melakukan Pekerjaan Persiapan Rehabilitasi Jembatan
F.421120.004.01 Melakukan Pemeriksaan Kerusakan Jembatan 3
F.421120.005.01 Melakukan Analisis Kerusakan Jembatan
F.421120.006.01 Membuat Rencana PelaksanaanRehabilitasi Jembatan
F.421120.007.01 Melaksanakan Pekerjaan Rehabilitasi Jembatan
F.421120.008.01 Membuat Laporan Rekomendasi Pelaksanaan
Rehabilitasi Jembatan

83
3.7 JEJARING MATA KULIAH

TAHUN PERTAMA Kluster I TAHUN KEDUA Kluster II TAHUN KETIGA Kluster III TAHUN KEEMPAT Kluster IV

1. Agama
2. Pancasila 1. Etika Usaha dan Aspek Hukum Industri 1. KEWIRAUSAHAAN
3. Kew arganegaraan konstruksi

1. Statistik
1. Fisika Terapan 2. Mekanika Rekayasa 3 1. Rekayasa Pondasi 1. Perancangan Jalan
2. Matematika Teknik 1/2 3. Mekanika Tanah 1/2 2. Rekayasa Hidrologi 2. Perancangan Jembatan
3. Gambar Teknik 1/2 4. Rekayasa Material jalan & jembatan 1/2 3. Rekayasa Lalu lintas 3. Aplikasi Geoteknis
4. IUT 1/2 5. Struktur Beton 4. Jembatan Beton 4. Jembatan Beton Prategang

TUGAS AKHIR/SKRIPSI
5. Mekanika Rekayasa 1/2 6. Struktur baja 5. Jembatan Baja

CAPAIAN PEMBELAJARAN
7. Rekayasa Geometrik jalan 6. Aplikasi Komputer
8. Rekayasa Perkerasan jalan
Uji Kompetensi

Uji Kompetensi

Uji Kompetensi

Uji Kompetensi
1. Kerja batu 1. Kerja Lapis perkerasan lentur
2. Kerja beton 2. Kerja Lapis perkerasan kaku 1. Lab Mekanika Tanah 2
3. Kerja Baja 3. Lab IUT 2 2. Lab Bahan 2

4. Kerja Acuan & perancah 4. Lab Mekanika Tanah 1 3. Metode pelaksanaan dan 1. Pemindahan Tanah mekanis
Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
5. Lab IUT 1 5. Lab Bahan 1
6. Manajemen Konstruksi

1. K3
2. Bahasa Indonesia 1. Metode Penulisan Ilmiah
3. Bahasa Inggris

PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI


INDUSTRI INDUSTRI

Gambar 3.1 Jejaring Mata Kuliah

84
BAGIAN IV
METODE PEMBELAJARAN

4.1 MODEL PEMBELAJARAN


Terdapat beragam metode pembelajaran untuk SCL yang dapat diterapkan pada
metode pembelajaran di pendidikan politeknik untuk mencapai tujuan pembelajaran, di
antaranya adalah:
a. Small Group Discussion;
b. Role-Play & Simulation;
c. Case Study;
d. Discovery Learning (DL);
e. Self-Directed Learning (SDL);
f. Cooperative Learning (CL);
g. Collaborative Learning (CbL);
h. Contextual Instruction (CI);
i. Project Based Learning (PjBL);
j. Production Based Learning (PBL); dan
k. Problem Based Learning and Inquiry (PBL).
Bahasan dari model pemelajaran tersebut dijelaskan sebagai berikut ini.

A. Small Group Discussion


Diskusi adalah salah satu elemen belajar secara aktif dan merupakan bagian dari
banyak model Pembelajaran SCL yang lain, seperti CL, CbL, PBL, dan lain-lain.
Mahasiswa peserta kuliah diminta membuat kelompok kecil (5 sampai 10 orang) untuk
mendiskusikan bahan yang diberikan oleh dosen atau bahan yang diperoleh sendiri
oleh anggota kelompok tersebut. Dengan aktivitas kelompok kecil, mahasiswa akan
belajar:
a. Menjadi pendengar yang baik;
b. Bekerjasama untuk tugas bersama;
c. Memberikan dan menerima umpan balik yang konstruktif;

85
d. Menghormati perbedaan pendapat;
e. Mendukung pendapat dengan bukti; dan
f. Menghargai sudut pandang yang bervariasi (gender, budaya, dan lain-lain).

Adapun aktivitas diskusi kelompok kecil dapat berupa:

skill dan pengetahuan;

quiz, tugas menulis;


outcome pembelajaran pada akhir kelas;

mbandingkan teori, isu, dan interpretasi;

Brainstorming.

B. Simulasi/Demonstrasi
Simulasi adalah model yang membawa situasi yang mirip dengan sesungguhnya ke
dalam kelas. Misalnya untuk mata kuliah aplikasi instrumentasi, mahasiswa diminta
membuat perusahaan fiktif yang bergerak di bidang aplikasi instrumentasi, kemudian
perusahaan tersebut diminta melakukan hal yang sebagaimana dilakukan oleh
perusahaan sesungguhnya dalam memberikan jasa kepada kliennya, misalnya
melakukan proses bidding, dan sebagainya. Simulasi dapat berbentuk:
role playing).
-masing,
misalnya sebagai direktur, engineer, bagian pemasaran dan lain-lain;
Simulation exercises and simulation games; dan

Simulasi dapat mengubah cara pandang (mindset) mahasiswa, dengan jalan:


a. Mempraktekkan kemampuan umum (misal komunikasi verbal & nonverbal);

86
b. Mempraktekkan kemampuan khusus;
c. Mempraktekkan kemampuan tim;
d. Mengembangkan kemampuan menyelesaikan masalah (problem-solving);
e. Menggunakan kemampuan sintesis; dan
f. Mengembangkan kemampuan empati.

C. Discovery Learning (DL)


DL adalah metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang tersedia,
baik yang diberikan dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa, untuk
membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri.

D. Self-Directed Learning (SDL)


SDL adalah proses belajar yang dilakukan atas inisiatif individu mahasiswa sendiri.
Dalam hal ini, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian terhadap pengalaman belajar
yang telah dijalani, dilakukan semuanya oleh individu yang bersangkutan. Sementara
dosen hanya bertindak sebagai fasilitator, yang memberi arahan, bimbingan, dan
konfirmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan individu mahasiswa
tersebut. Metode belajar ini bermanfaat untuk menyadarkan dan memberdayakan
mahasiswa, bahwa belajar adalah tanggungjawab mereka sendiri. Dengan kata lain,
individu mahasiswa didorong untuk bertanggungjawab terhadap semua fikiran dan
tindakan yang dilakukannya. Metode pembelajaran SDL dapat diterapkan apabila
asumsi berikut sudah terpenuhi. Sebagai orang dewasa, kemampuan mahasiswa
semestinya bergeser dari orang yang tergantung pada orang lain menjadi individu yang
mampu belajar mandiri. Prinsip yang digunakan di dalam SDL adalah:

ng dewasa lebih tertarik belajar dari permasalahan daripada dari isi mata kuliah
Pengakuan, penghargaan, dan dukungan terhadap proses belajar orang dewasa perlu
diciptakan dalam lingkungan belajar. Dalam hal ini, dosen dan mahasiswa harus
memiliki semangat yang saling melengkapi dalam melakukan pencarian pengetahuan.

87
E. Cooperative Learning (CL)
CL adalah metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk
memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan suatu tugas. Kelompok ini terdiri
atas beberapa orang mahasiswa, yang memiliki kemampuan akademik yang beragam.
Metode ini sangat terstruktur, karena pembentukan kelompok, materi yang dibahas,
langkah-langkah diskusi serta produk akhir yang harus dihasilkan, semuanya
ditentukan dan dikontrol oleh dosen. Mahasiswa dalam hal ini hanya mengikuti
prosedur diskusi yang dirancang oleh dosen. Pada dasarnya CL seperti ini merupakan
perpaduan antara teacher-centered dan student-centered learning. CL bermanfaat
untuk membantu menumbuhkan dan mengasah:
aan belajar aktif pada diri mahasiswa;

F. Collaborative Learning (CbL)


CbL adalah metode belajar yang menitikberatkan pada kerjasama antar mahasiswa
yang didasarkan pada konsensus yang dibangun sendiri oleh anggota kelompok.
Masalah/tugas/kasus memang berasal dari dosen dan bersifat open ended, tetapi
pembentukan kelompok yang didasarkan pada minat, prosedur kerja kelompok,
penentuan waktu dan tempat diskusi/kerja kelompok, sampai dengan bagaimana hasil
diskusi/kerja kelompok ingin dinilai oleh dosen, semuanya ditentukan melalui
consensus bersama antar anggota kelompok.
G. Contextual Instruction (CI)
CI adalah konsep belajar yang membantu dosen mengaitkan isi matakuliah dengan
situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari dan memotivasi mahasiswa untuk membuat
keterhubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari
sebagai anggota masyarakat, pelaku kerja profesional atau manajerial, entrepreneur,
maupun investor. Sebagai contoh, apabila kompetensi yang dituntut matakuliah adalah
mahasiswa dapat menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi proses transaksi jual
beli, maka dalam pembelajarannya, selain konsep transaksi ini dibahas dalam kelas,

88
juga diberikan contoh, dan mendiskusikannya. Mahasiswa juga diberi tugas dan
kesempatan untuk terjun langsung di pusat-pusat perdagangan untuk mengamati
secara langsung proses transaksi jual beli tersebut, atau bahkan terlibat langsung
sebagai salah satu pelakunya, sebagai pembeli, misalnya. Pada saat itu, mahasiswa
dapat melakukan pengamatan langsung, mengkajinya dengan berbagai teori yang ada,
sampai ia dapat menganalis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya
proses transaksi jual beli. Hasil keterlibatan, pengamatan dan
kajiannya ini selanjutnya dipresentasikan di dalam kelas, untuk dibahas dan
menampung saran dan masukan lain dari seluruh anggota kelas. Pada Metoda CI,
dosen dan mahasiswa memanfaatkan pengetahuan secara bersama-sama, untuk
mencapai kompetensi yang dituntut oleh mata kuliah, serta memberikan kesempatan
pada semua yang terlibat dalam pembelajaran untuk belajar satu sama lain.

H. Project-Based Learning (PjBL)


PjBL adalah metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam
belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian/penggalian (inquiry)
yang panjang dan terstruktur terhadap pertanyaan yang otentik dan kompleks serta
tugas dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati.

I. Production Based Learning (PBL)


PBL adalah metode pembelajaran pendidikan tinggi vokasi dalam bidang manufaktur
dikenalsangat material and energy intensive. Sambil menjaga tingkat relevansi
pendidikannya tetap tinggi, maka semua jenis latihan pengembangan keterampilan
harus menghasilkan produkproduk yang layak jual atau bahkan merupakan produk-
produk pesanan dari industry manufaktur

J. Problem-Based Learning/Inquiry (PBL/I)


PBL/I adalah belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan
pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut.

89
Pada umumnya, terdapat empat langkah yang perlu dilakukan mahasiswa dalam
PBL/I, yaitu:
Menerima masalah yang relevan dengan salah satu/beberapa kompetensi yang
dituntut mata kuliah, dari dosennya;
Melakukan pencarian data dan informasi yang relevan untuk memecahkan
masalah;
Menata data dan mengaitkan data dengan masalah; dan
Menganalisis strategi pemecahan masalah PBL/I adalah belajar dengan
memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan pencarian/penggalian
informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut. Secara ringkas
seluruh model pembelajaran tersebut dirangkum pada Tabel berikut

Tabel 4.1 Uraian ringkas ciri beberapa model belajar


No Model Belajar Yang Dilakukan Mahasiswa Yang Dilakukan Dosen
• Membuat rancangan bahan dikusi
• membentuk kelompok (5-10)
Small Group dan aturan diskusi.
1 • memilih bahan diskusi
Discussion • Menjadi moderator dan sekaligus
• mepresentasikan paper
mengulas pada setiap akhir sesion
mendiskusikan di kelas.
diskusi mahasiswa.
• Merancang situasi/ kegiatan yang
• mempelajari dan menjalankan suatu mirip dengan yang sesungguhnya,
peran yang ditugaskan kepadanya bisa berupabermain peran, model
2 • mempraktekan/ mencoba berbagai
Simulasi komputer, atau berbagai latihan
model (komputer) yang telah simulasi.
disiapkan. • Membahas kinerja mahasiswa.
• Menyediakan data, atau petunjuk
(metode) untuk menelusuri suatu
• mencari, mengumpulkan, dan men- pengetahuan yang harus dipelajari
Discovery
3 yusun informasi yang ada untuk oleh mahasiswa
Learning
mendeskripsikan suatu pengetahuan. • Memeriksa dan memberi ulasan
terhadap hasil belajar mandiri
mahasiswa.
• sebagai fasilitator.memberi arahan,
Self-Directed • merencanakan kegiatan belajar,
4 bimbingan, dan konfirmasi terhadap
Learning Melak-sanakan, dan menilai
kemajuan belajar yang telah
pengalaman belajarnya sendiri
dilakukan individu mahasiswa .
• merancang dan dimonitor proses
belajar dan hasil belajar kelompok
Cooperative • Membahas dan menyimpulkan masa- mahasiswa.
5 Learning lah/tugas yang diberikan dosen • Menyiapkan suatu masalah/ kasus
secara berkelompok. atau bentuk tugas untuk
diselesaikan oleh mahasiswa secara
berkelompok.
• Bekerja sama dengan anggota • Merancang tugas yang bersifat
Collaborative Kelompoknya dalam mengerjakan open
6 Learning ended.
tugas
• Membuat rancangan proses dan • Sebagai fasilitator dan motivator

90
bentuk penilaian berdasarkan
consensus kelompoknya sendiri.
• Menjelaskan bahan kajian yang
bersifat teori dan mengkaitkannya
• Membahas konsep (teori) kaitannya
dengan situasi nyata dalam
dengan situasi nyata
7 Contextual kehidupan sehari-hari, atau
Instruction • Melakukan studi lapang/ terjun di
kerja profesional, atau
dunia nyata untuk mempelajari
manajerial, atau entrepreneurial.
kesesuaian teori.
• Menyusun tugas untuk studi
mahasiswa terjun ke lapangan
• Merancang suatu tugas (proyek)
• Mengerjakan tugas (berupa proyek) yang sistematik agar mahasiswa
yang telah dirancang secara belajar pengetahuan dan
Project Based sistematis. ketrampilan melalui proses
8 Learning pencarian/ penggalian (inquiry),
• Menunjukan kinerja dan memper-
tanggung jawabkan hasil kerjanya di yang terstruktur dan kompleks.
forum. • Merumuskan dan melakukan proses
pembimbingan dan asesmen.
• Mengembangkan keterampilannya • Memberikan kuliah ataupun
Production dengan memanfaatkan produk-produk instruksi dalam praktikum
Based
9 nyata dan bernilai ekonomis serta • Melakukan penyeliaan terhadap
Learning
belajar berperilaku secara benar proses pengerjaan produk oleh
(PBL) dalam berkarya didalam mahasiswa didalam kerangka
sistem pembelajaran praktikum
Merancang tugas untuk mencapai
• Belajar dengan menggali/ mencari kompetensi tertentu
Problem informasi (inquiry) serta • Membuat petunjuk(metode) untuk
10 Based memanfaatkan informasi tersebut mahasiswa dalam mencari
Learning untuk memecahkan masalah faktual/ pemecahan masalah yang dipilih
yang dirancang oleh dosen oleh mahasiswa sendiri atau yang
ditetapkan.

4.2 METODE PEMILIHAN PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SCL


Pada dasarnya proses membuat rancangan pembelajaran adalah memilih metode
pembelajaran yang tepat agar mencapai kompetensi yang ditetapkan. Dalam memilih
metode pembelajaran perlu diperhatikan kaitan antar unsur-unsur berikut, yaitu:

ana/alat pembelajaran.
Kaitan pertama adalah hubungan antara mahasiswa dengan bahan kajian yang akan
dipelajari, aspek yang penting adalah mengukur tingkat kesulitan atau kompleksitas
bahan kajian terhadap tingkat kemampuan mahasiswa yang akan belajar. Mahasiswa
tahun ketiga diasumsikan berbeda tingkat kemampuannya dengan mahasiswa di tahun
pertama, sehingga bahan kajian yang sulit harus dicari cara yang lebih tepat yang

91
sesuai dengan tingkat kemampuan agar mahasiswa bisa belajar dengan baik dalam
mencapai kompetensinya. Kedua adalah kaitan antara mahasiswa dengan sarana
pembelajaran, perlu diperhatikan tingkat efisiensinya. Beda jumlah mahasiswa per
kelas tentu beda dalam menetapkan sarana/alat pembelajaran yang digunakan agar
efisien dalam mencapai kompetensi. Misal pemberian ringkasan kuliah untuk jumlah
mahasiswa yang besar kemudian dibahas berkelompok akan lebih efektif dari pada
diceramahkan, bila yang akan dicapai adalah penguasaan teoritis. Ketiga adalah kaitan
antara tingkat kesulitan dan macam bahan kajian/ keilmuan dengan sarana
pembelajaran yang dipilih
Dengan mempertimbangkan ketiga kaitan tersebut, yang tetap menjadi fokus dalam
memilih metode pembelajaran adalah kesesuaian dengan kemampuan/ kompetensi
(learning outcome) yang ingin dicapai dari suatu tahapan pembelajaran. Kompetensi
dalam proses pendidikan dipahami sebagai gabungan kemampuan kognitif,
psikomotor, dan afektif yang tercermin dalam perilaku. Atau dalam dunia kerja
digunakan istilah gabungan hard skills dan soft skills dimana hard skill dimaksudkan
sebagai kemampuan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi
(kemampuan teknis), sedang soft skills dimaknai sebagai kemampuan interpersonal
dan intrapersonal (non teknis). Sehingga dalam pembelajaran yang mengarah
tercapainya kompetensi akan dipilih model pembelajaran yang selain dapat
menghasilkan hard skills juga harus dapat menumbuhkan softskills pada anak didik.
Dan kesepuluh model pembelajaran yang telah diuraikan diatas akan dapat
menghasilkan kemampuan hard skills dan soft skills.

4.3 PELAKSANAAN KURIKULUM


4.3.1 Rencana Pembelajaran
Bentuk rancangan pembelajaran yang lazim terdiri dari Rencana Pembelajaran
Semester (RPS) yang merupakan rencana kegiatan pengajaran selama satu
semester, dan kontrak pengajaran yang merupakan rincian kegiatan disetiap
minggunya atau setiap kegiatan tatap muka. Rencana pembelajaran disusun
berdasarkan analisis instruksional yang merupakan rangkaian pencapaian tujuan
instruksional/ tujuan pengajaran. Rumusan tujuan instruksional lebih banyak pada

92
ranah kognitif. Melalui pendekatan pembelajaran SCL maka perencanaan
pembelajaran akan berisi rincian pengalaman belajar mahasiswa, apa yang harus
mahasiswa kerjakan dan hasilkan.
Pada Program Revitalisasi ini ada perubahan mendasar yaitu pada pelaksanaan
praktek kerja lapangan (PKL) /magang dimana biasanya praktek ini dilaksanakan
masasiswa tingkat akhir dengan durasi maksimal tiga bulan atau satu semester, untuk
program revitalisasi pelaksanaan magang rencana adalah 2 semester atau satu tahun
dengan penempatan di industri yang telah bekerjasama (MOU) dengan Politeknik
Negeri Samarinda yang diatur program studi atau jurusan dengan aturan yang akan
ditentukan.
Terkait dengan struktur kurikulum yang telah tersusun, maka suatu mata kuliah telah
ditetapkan posisi semesternya, beban sks, serta kompetensi-kompetensi yang
dibebankan atau harus dicapai oleh mahasiswa setelah pembelajaran mata kuliah ini
dijalaninya. Maka perencanaan pembelajaran suatu mata kuliah akan memuat :
a. rumusan kemampuan akhir yang harus dicapai disetiap tahapan pembelajaran yang
bila semua tahap telah dilakukan diharapkan capaian pembelajaran bisa tercapai;
b. waktu yang disediakan untuk mendapatkan kemampuan tahapan tadi;
c. strategi/bentuk pembelajaran yang diterapkan untuk mencapai kemampuan akhir
tiap tahapan;
d. bahan kajian tiap tahap;
e. kriteria penilaian yang terkait dengan kemampuan akhir yang diharapkan untuk
setiap kegiatan pembelajaran; dan
f. bobot nilai di tiap tahap pembelajaran.

4.3.2 Rencana Pembelajaran


Rencana Pembelajaran adalah program pengajaran yang meliputi satu mata kuliah
untuk diajarkan selama satu semester. Rencana pembelajaran ini sangat bermanfaat
sebagai pedoman bagi pengajar. Rencana Pembelajaran memberikan petunjuk secara
keseluruhan mengenai tujuan dan ruang lingkup materi yang harus diajarkan. Rencana
pembelajaran memberikan petunjuk secara rinci, sesuai SNPT-2014 dinyatakan bahwa
rencana pembelajaran semester (RPS) paling sedikit memuat :

93
a. Nama Program Studi, Nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen
pengampu
b. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
c. Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk
memenuhi capaian pembelajaran
d. Bahan Kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai
e. Metode Pembelajaran
f. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran.
g. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus
dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester
h. Kriteria, indicator dan bobot penilaian
i. Daftar referensi yang digunakan

Contoh Format Rencana Pembelajaran dapat dilihat pada Lampiran 02

4.3.3 Kontrak Pengajaran


Kontrak pengajaran adalah program pengajaran yang merupakan turunan dari rencana
pembelajaran meliputi capaian pembelajaran yang akan di berikan, strategi
perkuliahan, metode pembelajaran, tugas , criteria penilaian, dan jadwal perkuliahan.
Hal ini diharapkan timbul sinergi antara mahasiswa dan dosen, sehingga tujuan
pembelajaran tercapai. Baik Rencana pembelajaran maupun Kontrak Pengajaran
perlu dibuat oleh setiap pengajar. Dengan menggunakan keduanya pengajar akan
dapat mengajar dengan baik, tanpa kekhawatiran keluar dari tujuan, keluar dari ruang
lingkup materi, keluar dari strategi belajar mengajar, atau keluar dari system evaluasi
yang seharusnya. Contoh Format Kontrak Pengajaran dapat dilihat pada Lampiran 03

4.3.4 Rencana Tugas


Disamping rancangan pembelajaran satu semester seperti di atas, diperlukan
perencanaan atau panduan tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa dalam
mencapai suatu kemampuan tertentu yang ditetapkan dalam suatu tahapan

94
pembelajaran. Rancangan penugasan ini dapat mengacu format seperti pada
Lampiran 04

Penjelasan Format Tugas :


1. Tujuan Tugas
Adalah rumusan kemampuan yang diharapkan dapat dicapai oleh iya berhasil
megerjakan tugas ini (hard skill dan soft skill)
2. Uraian Tugas
a. Objek Garapan
Berisi deskripsi objek material yang akan di studi dalam tugas ini (missal tentang
Perencanaan Jalan)

b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan


Uraian besaran, tingkat kerumitan dan keluasan masalah dari objek material
yang
harus di studi, tingkat ketajaman dan kedalaman studi yang distandarkan (misal
tentang proses prencanaan alinemen horisontal, pada studi ini syarat-syarat
yang
harus dipenuhi adalah kecermatan, kebenaran prosedur, dll.) dan hasilnya
harus dipresentasikan di forum diskusi/seminar.
c. Metode/cara pengerjaan tugas :
Berupa petunjuk tentang teori/teknik/alat yang sebaiknya digunakan, alternative
langkah-langkah yang bias ditempuh, data dan buku acauan yang wajib dan
yang disarankan untuk digunakan, ketentuan dikerjakan secara kelompok/
individual.
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan:
Adalah uraian tentang bentuk hasil studi/kinerja yang harus ditunjukan/disajikan
(missal hasil studi tersaji dalam paper minimum 20 halaman termasuk skema,
table dan gambar, dengan ukuran kertas kuarto, diketik dengan tipe dan besaran
huruf yang tertentu, dan mungkin dilengkapi sajian dalam bentuk CD dengan
format power point).

95
4.4 SISTEM PERKULIAHAN
Beban studi program S1 Terapan sekurang-kurangnya 144 SKS dan sebanyak-
banyaknya 160 SKS, yang di jadwalkan untuk mahasiswa regular selama 8 (delapan)
semester, setelah lulus mendapat gelar Sarjana Sain Terapan (SST). Jumlah Jam
kuliah setiap minngu mahasiswa harus menempuh 38 jam kuliah, satu jam kuliah 50
menit. Jumlah minggu dalam satu semester adalah 19 minggu, termasuk 2-3 minggu
kegiatan evaluasi.

4.5 SISTEM PENILAIAN


Sistem penilaian pada Program Studi S1 Terapan Rekayasa Jalan dan Jembatan
menggunakan angka dan huruf. Nilai tertinggi di beri huruf A, sedangkan terendah
diberi huruf E. (Lihat Tabel 4.2). Pada Program Studi ini juga menganut sistem DO
(drop out) per semester. Kriteria kelulusan dapat dilihat pada tabel 4.3

Tabel 4.2 Sistem Penilaian

No Nilai Angka Nilai Huruf Keterangan

1 80,00 -100,00 A memuaskan

2 70.00 - 79,99 B baik

3 60,00 - 69,99 C cukup

4 40,00 - 59,99 D tidak cukup

5 00,00 - 39,99 E tidak lulus

96
Tabel 4.3 Kriteria Kelulusan

No IP Nilai D Keterangan

Maksimal 3 MK tanpa nilai


1 IP > 2,00 lulus
E

2 1,70 < IP < 2,00 < 3 MK tanpa nilai E lulus percobaan

3 IP < 1,70 > 3 MK tanpa nilai E lulus percobaan

Mahasiswa dinyatakan tidak lulus DO (drop out) apabila :


1. Dua semester berturut-turut lulus percobaan (LP)
2. 1,70 < IP < 2,00 dan nilai D > 3 mata kuliah
3. IP < 1,70
4. Mempunyai nilai E

4.6 PENGENDALIAN PROSES PEMBELAJARAN


Seorang dosen harus menyiapkan Rencana Pembelajaran dan kontrak pengajaran
dalam satu semester, untuk setiap mata kuliah yang diampunya, baik tim ataupun
perorangan diserahkan kepada Ketua Program Studi sebelum pengajaran dimulai.
Materi pokok pengajaran untuk satu semester dan referensi disampaikan kepada
mahasiswa di awal perkuliahan yang tertuang dalam kontrak dosen. Dosen harus
mengembalikan lembaran jawaban ujian tengah semester & tugas-tugas lainnya yang
telah diperiksa kepada mahasiswa. Memberi penilaian pada mahasiswa dalam mata
kuliah yang diasuhnya. Jika Dosen berhalangan hadir mengajar harus memberitahukan
kepada Program Studi sebelum perkuliahan dimulai. Dosen juga mempunyai tugas
sebagai penasehat akademik dan pembimbing proyek akhir dan pembimbing Praktek
Kerja Lapangan / magang. Setiap ketidakhadiran akan dicatat dilakukan pergantian
(kompensasi) untuk dapat mencapai target kompetensi yang ditetapkan.

97
4.7 KALENDER AKADEMIK
Satu tahun akademik pada dasarnya dibagi atas dua semester yaitu semester ganjil
dan semester genap. Setiap semester terdiri dari paling kurang 16 minggu perkuliahan
atau tatap muka efektif (tidak ter masuk Ujian Akhir semester). Awal tahun akademik
dimulai bulan September dan diakhiri bulan Agustus setiap tahunnya.. Kalender
Akademik merupakan pedoman bagi setiap civitas akademika di Politeknik yang
menetapkan jadwal Aktivitas di Politeknik antara lain : tentang jadwal penerimaan
mahasiswa baru, awal perkuliahan , Ujian tengah semester dan akhir semester,
yudisium, pengumuman hasil yudisium setiap semester serta pendaftaran ulang
mahasiuswa lama dan waktu libur Mahasiswa.

98
BAGIAN V
PENUTUP

Penyusunan KURIKULUM Dual System berbasis KKNI dan SKKNI ini berkaitan
dengan proses belajar mengajar Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan, Jurusan
Teknik Sipil yang nantinya kami akan jalani Kami juga berharap masukan yang
berharga untuk penyempurnaan kurikulum ini dari pihak-pihak yang terlibat baik
civitas akademika, alumni, pengguna forum program studi dan industri.
Demikian draft KURIKULUM Dual System ini dibuat dan semoga ada manfaat yang
bisa diambil sehingga pelaksanaan pelaksanaan proses beljar mengajar bisa berjalan
sesuai standart dan norma yang sesuai tujuan dan sasaran yaitu menghasilkan lulusan
yang punya daya saing.

99
DAFTAR PUSTAKA

1. Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi, Direktorat Jenderal


Pendidikan Tinggi 2008
2. Kepmendiknas No 232/U/2000, tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi
dan penilaian hasil belajar mahasiswa
3. Kepmendiknas No 045/U/2002, tentang kurikulum inti pendidikan tinggi
4. Kepmendikbud No. 49 Tahun 2014 , tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi
5. Permenristekdikti No 44 Tahun 2015, tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi
6 Perpres No 8 tahun 2012, tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
7. SKKNI, Bidang Sipil Khususnya bidang jalan dan Jembatan.
7. UU No 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi

100
LAMPIRAN
9. Daftar Dosen Rekayasa Jalan dan jembatan
10. Format RPS (Rencana Pembelajaran Semester) (Wajib diisi oleh Pengampu
MK)
11. Format SAP (Satuan Acara Pengajaran) (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
12. Format Kontrak Perkuliahan (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
13. Format Peta Kompetensi Mata Kuliah (Wajib diisi oleh Pengampu MK)
14. Rencana Daftar Dosen Pengampu MK
15. Sylabus

101
Lampiran 01
Daftar Dosen Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan, Jurusan Teknik Sipil, Politeknik
Negeri Samarinda
Bidang Keahlian
Jabatan Gelar
Nama Dosen NIDN** Pendidikan D4, S1, S2, S3 dan untuk Setiap
No. Tgl. Lahir Akademi Akade
Tetap Asal Perguruan Tinggi Jenjang
k mik
Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Anton Esfianto 0011066501 11-06-1965 Lektor Ir, M.Si S1 (Teknik Arsitektur, Institut S1=Teknik
Heruhandoko Kepala Teknologi Nasional, Malang) Arsitektur
S2(Ilmu Lingkungan, S2=Ilmu
Universitas Mulawarman, Lingkungan
Samarinda)
2 Tumingan 0012076604 12-07-1961 Lektor Ir, MT, S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Kepala DR Lambung, Banjarmasin S2=Teknik Sipil
Mangkurat); S2 (Teknik Sipil, S3=Teknik Spil
Universitas Brawijaya, Malang),
S3 (Teknik Sipil, Unhas)
3 Joko Suryono 0004025805 04-02-1958 Lektor Ir, MT S1(Teknik Sipil, Universitas 17 S1=Teknik Sipil
Kepala Agustus 1945, Samarinda) S2=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Universitas
Brawijaya, Malang)
4 Hendro Wardono 0016035805 16-03-1958 Lektor Ir, MT S1(Teknik Sipil,Universitas S1=Teknik Sipil
Kepala Sebelas Maret, Solo) (Hidroteknik)
S2(Teknik Sipil, Institut S2=Teknik
Teknologi Bandung, Bandung) Sipil(Rekayasa
Pertambangan)
5 Ibayasid 0003035904 03-03-1959 Lektor Ir, S1 (Teknik Sipil , Institut S1=Teknik Sipil
Kepala M.Sc Tekhnologi Surabaya) S2=Teknik
S2(Teknik Sipil, University of Transportasi
Newcastle upon Tyne, Inggris)
6 Afif Bizri 0016125805 16-12-1958 Lektor Ir, MT S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Mardhanie Kepala Lambung Mangkurat, S2=Perencanaan
Banjarmasin) Kota dan Daerah
S2(Perencanaan Kota dan
Daerah, Universitas Gadjah
Mada)
7 Priyo Suroso 0017125802 17-12-1958 Lektor Ir, MT, S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Kepala DR Atmajaya, Yogyakarta) Konstruksi
S2(Teknik Sipil, Universitas S2=Teknik Sipil
Gadjah Mada, Yogyakarta) Geoteknik
S3 (Teknik Sipil, Unhas, S3=Teknik Sipil
Makasar) Geoteknik
8 M. Salmani 0013045704 13-04-1957 Lektor Ir, MT S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Kepala lambung Mangkurat, S2=Manaj. Dan
Banjarmasin) Rekayasa
S2(Teknik Sipil, Institu Transportasi
Teknologi Sepuluh Nopember,
Surabaya)
9 Mokh. Hidayat 0018116301 18-11-1963 Lektor SST, S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik Sipil
Kepala MT Teknologi Bandung, Bandung); S2=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Universitas
Brawijaya)
10 SSN. Banjarsanti 0025046804 25-04-1968 Lektor Ir, MT S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik
Kepala Teknologi Nasional, Malang); Sumberdaya Air
S2(Teknik Sipil,Universitas S2= Teknik Sipil
Brawijaya, Malang

102
11 Sujiati Jepriani 0022107102 22-10-1971 Lektor ST, S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik Sipil
Kepala M.Eng Teknologi Nasional) S2=Teknik Sipil-
S2(Teknik Sipil, Universitas Struktur
Gadjah Mada, Yogyakarta)
12 Salma Alwi 0003016303 03-01-1963 Lektor SST, DIV(Teknik Sipil, Institut DIV=Teknik Sipil
Kepala MT Teknologi Bandung, Bandung) S2=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Universitas (Manaj.
Brawijaya, Malang) Konstruksi)
13 Garini Widosari 0015057208 16-05-1972 Lektor S.Si,M. S1(Matematika, Institut S1=Matematika
Kepala Sc Teknologi Sepuluh Nopember, S2=Matematika
Surabaya)
S2(Matematika, Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta)
14 Daru 0021107101 31-10-1972 Lektor ST, MT S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik
Purbaningtyas Kepala Gadjah Mada, Yogyakarta) Sipil/Hidro
S2(Teknik Sipil, Universitas S2= Teknik Sipil,
Gadjah Mada, Yogyakarta) Hidro
15 Rafian Tistro 0027016403 27-01-1964 Lektor ST, MT S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Diponegoro, Semarang) S2=Teknik Sipil-
S2(Teknik Sipil, Institut Penginderaan Jauh
Teknologi Sepuluh Nopember,
Surabaya)
16 Haidah 0015046705 15-04-1967 Lektor Dra, S1(IAIN Jami’ah Antasari, S1=Tafsir Hadis
M.Pd Banjarmasin) S2=Manajemen
S2(Manajemen Pendidikan, Pendidikan
Universitas Negeri Jakarta,
Jakarta)
17 Budi Nugroho 0014067204 14-06-1972 Lektor ST, S1 (Teknik Sipil. Universitas S1= Teknik Sipil,
M.Eng Islam Indonesia) Struktur
S2(Teknik Sipil, Universitas S2=Teknik Sipil,
Gadjah Mada, Yogyakarta) Struktur
18 Karminto 0025096503 25-09-1965 Lektor ST, MT S1 ( Institut Teknologi Bandung) S1=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Universitas S2=Teknik
Brawijaya, Malang) Sipil/Rekayasa
Transportasi
19 Sektalonir OWB 0012027801 12-02-1978 Lektor S.Pd, S1(Pendidikan Bahasa Inggris, S1=Pendidikan
Kepala M.Pd Universitas Mulawarman, Bahasa Inggris
Samarinda) S2=Pendidikan
S2(Pendidikan Bahasa Inggris, Bahasa Inggris
Universitas Mulawarman,
Samarinda
20 Anung Sudibyo 0024066501 24-06-1965 Lektor Ir S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Lambung Mangkurat,
Banjarmasin)

21 Muhammad 0001096401 01-09-1964 Lektor ST, S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik


Ridwan M.Eng, Teknologi Bandung, Bandung) Sipil/Konstruksi
DR S2(Teknik Sipil, Curtin Gedung
University of Technology, S2=Teknik Sipil
Australia) S3=Teknik Sipil
S3(Teknik Sipil, Unhas)
22 Tommy Ekamitra 0001027702 01-02-1977 Lektor ST, S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
Sutarto M.Sc, Hasanuddin, Makasar) S2=Teknik
P.hD S2(Teknik Sipl, UNESCO-IHE, Sipil/Teknik
Delft, Belanda) Pengairan
S3(Teknik Sipil, The University S3=Teknik Sipil
of Iowa, AS)

103
23 Kukuh Prihatin 0011067003 11-06-1970 Lektor ST, MT S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik Sipil
Teknologi Sepuluh Nopember, S2=Teknik Sipil
Surabaya)
S2(Teknik Sipil, Institut
Teknologi Sepuluh Nopember,
Surabaya)
24 Riza Setibudi K 0006107001 06-10-1970 Asisten ST, MT S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik Sipil
Ahli Teknologi Nasional, Malang) S2=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Universitas
Barwijaya, Malang)
25 Pramono 0030116305 30-11-1963 Asisten SST, DIV(Teknik Sipil, Institut DIV=Teknik Sipil
Ahli MT Teknologi Bandung, Bandung) S2=Teknik Sipil
S2(Teknik Sipil, Curtin
University of Technology,
Australia)
26 Insan Kamil 0020107605 20-10-1976 Lektor ST, S1(Teknik Sipil, Institut S1=Teknik Sipil
M.Sc Teknologi Sepuluh Nopember, S2=Teknik Sipil
Surabaya)
S2(Teknik Sipil, Universite Lille
I, Prancis)
27 Yudi Pranoto 0004108108 04-10-1981 ST,M.E S1(Teknik Sipil, Universitas S1=Teknik Sipil
ng Muhammadiyah Yogyakarta) S2=Teknik Sipil,
S2(Teknik Sipil, Universitas Struktur
Gadjah Mada, Yogyakarta)
28 Thomas R SP,
Hutauruk M.Si
29 Raudah Ahmad - SST, D4(Rekayasa Jalan dan DIV=Teknik Sipil
M.Eng jembatan Politeknik Negeri, S2=Teknik Sipil
Samarinda)
S2(Teknik Sipil Transportasi,
UGM)

** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional

104
Lampiran 02
Format Rencana Pembelajaran Semester

POLITEKNIK NEGERI Kode/No :


SAMARINDA Tanggal :
FORMULIR Revisi : 0
SISTEM PENJAMINAN MUTU Halaman: 1 dari ...
INTERNAL (SPMI)

FORMULIR
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Digunakan untuk Kode:……


melengkapi: STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

Penanggung Jawab
Proses Tanda Tanggal
Nama Jabatan
Tangan
1. Perumusan
2. Pemeriksaan
3. Persetujuan
4. Penetapan
5. Pengendalian

105
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)

PROGRAM STUDI :
MATA KULIAH
KODE
SEMESTER
SKS
DOSEN PENGAMPU
DESKRIPSI MATA
KULIAH
CP PROGRM STUDI
YANG DIBEBANKAN
PADA MATA KULIAH
CAPAIAN
PEMBELAJARAN MK
KEMAMPUAN AKHIR
YANG DIHARAPKAN
METODE PENILAIAN
DAN PEMBOBOTAN
DAFTAR REFERENSI

JADUAL PEMBELAJARAN

MINGGU KEMAMPUAN BAHAN METODE WAKTU PENGALAM INDIKATOR BOBOT REFERENSI


KE AKHIR YANG KAJIAN PEMBELA AN BELAJAR /KRITERIA PENIL
DIHARAPKAN (pokok JARAN PENILAIAN AIAN
bahasan)

TUGAS-TUGAS YANG HARUS DISELESAIKAN MAHASISWA:


1. …
2. DST

106
Mengetahui Samarinda,………………………..
Direktur/Ketua Ketua Program Studi Penanggung Jawab MK
Jurusan/Dekan/Ketua ST

CATATAN:

(1) Proses pembelajaran harus dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,


menantang, dan memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan
kesempatan atas prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan
perkembangan fisik serta psikologis mahasiswa, termasuk mahasiswa berkebutuhan
khusus.
(2) Proses pembelajaran secara umum dilaksanakan dengan urutan:
a. Kegiatan pendahuluan, merupakan pemberian informasi yang
komprehensif tentang rencana pembelajaran beserta tahapan pelaksanaannya, serta
informasi hasil asesmen dan umpan balik proses pembelajaran sebelumnya;
b. Kegiatan inti, merupakan kegiatan belajar dengan penggunaan metode pembelajaran
yang menjamin tercapainya kemampuan tertentu yang telah dirancang sesuai dengan
kurikulum;
c. Kegiatan penutup,merupakan kegiatan refleksi atas suasana dan
capaian pembelajaran yang telah dihasilkan, serta informasi tahapan pembelajaran
berikutnya.

107
Lampiran 03
Format Satuan Acara Pengajaran

Kode/No :
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
Tanggal : …….
FORMULIR Revisi : 0
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
Halaman: 1 dari ...
(SPMI)

FORMULIR
SATUAN ACARA PENGAJARAN

Digunakan untuk Kode:……


melengkapi: STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

Penanggung Jawab
Proses Tanda Tanggal
Nama Jabatan
Tangan
6. Perumusan
7. Pemeriksaan
8. Persetujuan
9. Penetapan
10. Pengendalian

108
Satuan Acara Pengajaran
(SAP)

Mata Kuliah :
Kode Mata Kuliah :
SKS / JPM :
Waktu Pertemuan :
Pertemuan ke :
Capaian Pembelajaran :
MK
Kemampuan Akhir :
Yang Diharapkan
Pokok Bahasan :
Sub Pokok Bahasan :
Kegiatan Pengajaran Media dan
Tahap
Dosen Mahasiswa Alat
Pendahuluan

Penyajian

Penutup

Evaluasi :

Referensi :

109
Lampiran 04
Format Kontrak Perkuliahan

Kode/No :
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
Tanggal : …….
FORMULIR Revisi : 0
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
Halaman: 1 dari ...
(SPMI)

FORMULIR
KONTRAK PERKULIAHAN

Digunakan untuk Kode:……


melengkapi: STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

Penanggung Jawab
Proses Tanda Tanggal
Nama Jabatan
Tangan
11. Perumusan
12. Pemeriksaan
13. Persetujuan
14. Penetapan
15. Pengendalian

110
KONTRAK PERKULIAHAN

Mata Kuliah :
Kode Mata Kuliah :
Pengajar :
Semester :
Hari Pertemuan / Jam :
Tempat Perkuliahan :

1. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

Bagian ini menjelaskan mengapa mahasiswa perlu mengambil mata kuliah ini, apa kegunaan
mata kuliah ini untuk pengembangan pribadi, bagaimana hubungan mata kuliah ini dengan
tujuan program studi atau jurusan.

2. Deskripsi Perkuliahan

Bagian ini menyajikan pernyataan yang mengandung ruang lingkup materi dan garis-garis
besar atau pokok bahasan yang terdapat dalam mata kuliah tersebut.

3. Kemampuan Akhir Yang Diharapkan

Bagian ini menjelaskan tentang hasil belajar yang akan dicapai pada akhir perkuliahan.
Mahasiswa perlu tahu kompetensi apa yang akan dapat dia ketahui dan lakukan setelah
mengambil mata kuliah tersebut. Perumusan tujuan mata kuliah secara jelas akan membantu
mahasiswa dan dosen untuk mengevaluasi sejauh mana tujuan tersebut telah tercapai.
Perumusan tujuan dilakukan dalam bentuk kompetensi untuk berbagai level menurut taksonomi
Bloom, atau taksonomi yang lain.

4. Organisasi Materi

Bagian ini menjelaskan organisasi urutan materi, dapat ditampilkan dalam bentuk diagram
(peta materi), disertai penjelasan mengapa disusun seperti itu

5. Strategi Perkuliahan

Bagian ini menjelaskan prosedur kerja atau kegiatan yang akan dilakukan dalam perkuliahan.
Kombinasi berbagai metode belajar-mengajar dapat digunakan untuk mencapai hasil belajar
yang maksimal.

111
6. Materi/Bacaan Perkuliahan

Bagian ini menyajikan buku teks, artikel atau bahan bacaan lain yang menjadi acuan dan bahan bacaan
wajib bagi mahasiswa.

7. Tugas

Pada bagian ini disebutkan tentang tugas-tugas individual aau kelompok yang harus dilakukan
mahasiswaberikut jadwal aau batas waktu penyelesaian tugas. Disebutkan pula tujuan dari masing-
masing tugas dan apa yang diharapkan dilakukan mahasiswa. Di samping itu informasi tentang tes
semester dan evaluasi lainnya juga perlu disertakan.

8. Kriteria Penilaian

Bagian ini menjelaskan kriteria penilaian prestasi belajar mahasiswa. Hasil pembelajaran akan
dinilai dengan menggunakan kriteria sesuai dengan peraturan akademik yang berlaku di
POLNES, yaitu:

No Nilai Angka Nilai Huruf Keterangan


1 80,00 -100,00 A memuaskan
2 70.00 - 79,99 B baik
3 60,00 - 69,99 C cukup
4 40,00 - 59,99 D tidak cukup
5 00,00 - 39,99 E tidak lulus

Aspek-aspek yang dinilai dalam penentuan Nilai Akhir, meliputi:


Ujian tengah semester 30%
Ujian akhir semester 40%
Ujian harian dan Tugas-tugas 30%

9. Jadwal perkuliahan:

Bagian ini memuat jadwal perkuliahan berupa tanggal pertemuan, topik yang akan dibahas, dan bahan
bacaan yang relevan dengan setiap pokok bahasan. Di samping itu sebaiknya dicantumkan pula batas
akhir untuk penyerahan tugas-tugas yang akan dilakukan.

Pertemuan
Topik Bahasan Bacaan/Bab
ke:
1
2
dst

Dosen Pengampu

…..……………………………..
Nip : …………………………………………….

Lampiran 05

112
Peta kompetensi mata kuliah

113
Lampiran 06
Dosen Pengampu MK

RENCANA PENGAJAR MATA KULIAH


PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN

SEMESTER I - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)


Chek List

No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul


SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP

Teori/Praktek
1 Dra. Haidah, M.Pd Agama Islam
2 Thomas R. Hutauruk, SP, M.Si Pancasila
3 Secta Lonir, S.Pd. Bahasa Inggris
4 Raudah Ahmad, SST, M.Eng Fisika Terapan
5 Garini Widosari, Ssi. Msc. Matematika Teknik 1
6 Ir. Anton Esfianto, M.Ling/ Riza Setiabudhi, ST, MT Gambar Teknik 1
7 Rafian Tistro, ST, MT Ilmu Ukur Tanah 1
8 Dr. Ir. Joko Suryono, MT Mekanika Rek 1
Bengkel/Lab
9 Yudi Pranoto, ST, M.Eng/ Ir. Anung S, M.Si/Tomy Eka M, ST, M.Sc, Ph.D
Kerja Beton
10 Ir. SSN Banjarsanti, MT/Ir. Hendro Wardhono//Daru P, ST, MT Kerja Batu

SEMESTER II - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)


Chek List
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul
SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP
Teori/Praktek
1 Thomas R. Hutauruk, SP, M.Si Kewarganegaraan
2 Garini Widosari, Ssi. Msc. Bhs Indonesia
3 Ir. Hendro Wardhono, MT K3
4 Garini Widosari, Ssi. Msc. Matematika Teknik 2
5 Ir. Anton Esfianto, M.Ling/ Riza Setiabudhi, ST, MT Gambar Teknik 2
6 Dr. Ir. Joko Suryono, MT Mekanika Rek. 2
7 Rafian Tistro, ST, MT Ilmu Ukur Tanah 2
8 Pramono, SST, M.Sc Eng Lab. Ukur Tanah 1
Bengkel/Lab
9 Ir. Afif Bizrie M, MT/ Ir. Anung S, M.Si/Yudi Pranoto, ST, M.Eng Kerja Baja
10 Ir. M. Salmani, MT/Budi Nugroho, ST, M.Eng/Dr. Ir. Joko S, MT Kerja Acuan dan Perancah

114
SEMESTER III - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)
Chek List
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul
SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP
Teori/Praktek
1 Ir. Anung Sudibyo, Msi/Ir. Hendro Wardhono, MT Manajemen Konstruksi
2 M. Hidayat, SST, MT Mekanika Rek. 3
3 Dr. Ir. Priyo Suroso, MT/Raudah Ahmad, SST, MT Mekanika Tanah 1
4 Ir. Ibayasid, M.Sc/Ashadi Putrawirawan, ST, M.Eng Rekayasa Geometrik Jalan
5 Salma Alwi, SST, MT Rekayasa Mat Jalan & Jebt 1
6 Pramono, SST, M.Sc Eng Lab. Ukur Tanah 2

Bengkel/Lab
7 Pramono, SST, M.Sc Eng/Ashadi P, ST, M.Eng/Rafian Tistro, ST, MTKerja Lapis perkerasan lentur
8 Aditya Dhiva, ST, MT/M. Hidayat, SST, MT/Karminto, ST, MT Kerja Lapis perkerasan kaku

SEMESTER IV - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)


Chek List
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul
SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP
Teori/Praktek
1 Daru Purbaningtyas, ST, MT Statistik
2 Ir. Anton Esfianto, M.Ling EUAH Industri Konstruksi
3 Salma Alwi, SST, MT Rekayasa Mat Jalan & Jebt 2
4 Ir. M Salmani, MT Rekayasa Perkerasan Jalan
5 Dr. Ir. Tumingan, MT Struktur Beton
6 Yudi Pranoto, ST, M.Eng Struktur Baja
7 Dr. Ir. Priyo Suroso, MT/Raudah Ahmad, SST, MT Mekanika Tanah 2

Bengkel/Lab
7 Kukuh Prihatin, ST, MT/Dr. Ir Priyo S, MT/Raudah Ahmad, ST, M.EngLab. Mek. Tanah 1
8 Salma Alwi, SST, MT/Dr. Ir. Tumingan, MT/Sujiati Jepriani, ST, M.Eng
Lab. Bahan 1

115
SEMESTER V - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)
Chek List
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul
SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP
Teori/Praktek
1 Dr. M. Ridwan, ST, M.Sc Kewirausahaan
2 Aditya Dhiva, ST, MT/Yudi Pranoto, ST, M.Eng Aplikasi Komputer
3 Tomy Eka M, ST, M.Sc, Ph.D/Ir. SSN Banjarsanti, MT Rekayasa Hidrologi
4 Karminto, ST, MT Rekayasa Lalu Lintas
5 Budi Nugroho, ST, M.Eng Metode Pelak dan Pemeh Jln Jb t
6 Tomy Eka M, ST, M.Sc, Ph.D/Kukuh Prihatin, ST, MT Rekayasa Pondasi
7 Dr. Ir. Tumingan, MT Jemb atan Beton
8 Yudi Pranoto, ST, M.Eng Jemb atan b aja

Bengkel/Lab
7 Kukuh Prihatin, ST, MT/Dr. Ir Priyo S, MT/Raudah Ahmad, ST, M.EngLab . Mek. Tanah 2
8 Salma Alwi, SST, MT/Dr. Ir. Tumingan, MT/Sujiati Jepriani, ST, M.Eng
Lab . Bahan 2

SEMESTER VI-VII - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)


Chek List
Surat
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Modul
MOU MOA Perjanji Loog book
Ajar/AP
an PKL
Teori/Praktek
1 Setiap Mahasiswa Mendapatkan
1. Pembimbing dari kampus ( 1 Orang )
2. Pembimbing dari Industri ( 1 orang )
Praktek Kerja Lapangan/Prakerin
Pembimbing dari kampus wajib mengontrol dan memonitoring
mahasiswa bimbingannya, salah satunya kunjungan ke tempat
2 mhs praktek ………/satu semester

SEMESTER VIII - (KURIKULUM DUAL SYSTEM)


Chek List
No. Nama Staf Pengajar Mata Kuliah Kontrak Peta Modul
SAP RPS
Pngjr Komptensi Ajar/AP
Teori/Praktek
1 Karminto, ST, MT/Ashadi Putrawirawan, ST, M.Eng Perancangan Jalan
2 Aditya Dhiva, ST, MT/Yudi Pranoto, ST, M.Eng Metode Penulisan ilmiah
3 Ir. Afif Bizrie Mardhanie, MT Pemindahan Tanah Mekanis
4 Kukuh Prihatin, ST, MT Aplikasi Geoteknik
5 Sujiati Jepriani, ST, M.Eng Jemb atan Beton Prategang
6 Budi Nugroho, ST, M.Eng Perancangan Jemb atan
7 TIM TA tTugas Akhir

Bengkel/Lab
7 Kukuh Prihatin, ST, MT/Dr. Ir Priyo S, MT/Raudah Ahmad, ST, M.EngLab . Mek. Tanah 2
8 Salma Alwi, SST, MT/Dr. Ir. Tumingan, MT/ Lab . Bahan 2

116
BUKU CATATAN HARIAN
(LOG BOOK)

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA


LAPANGAN DI INDUSTRI

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
JULI 2017

117
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI INDUSTRI
PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Nama Mahasiswa : ...........................................................................


NIM : ...........................................................................
Nama Tempat PKL : ...........................................................................
Nama Proyek : ...........................................................................
Alamat tempat PKL : ...........................................................................
Waktu Pelaksanaan : ...........................................................................
Deskripsi Proyek : ...........................................................................
...........................................................................
Pembimbing di Kampus : ...........................................................................
Pembimbing di Lapangan : ...........................................................................

118
KATA PENGANTAR

Untuk mencapai terjaminnya suatu mutu akademik maka diperlukan tanggung


jawab seluruh warga Politeknik Negeri Samarinda. Salah satu cara untuk mencapai hal
tersebut adalah dengan Praktek kerja lapangan di Industri bagi mahasiswa. Praktek kerja
lapangan merupakan kegiatan yang mengintegrasikan antara dunia nyata dan pendidikan
melalui interaksi antara Mahasiswa dengan pelaku usaha, peneliti, instansi pemerintah dan
swasta. Untuk memperlancar pelaksanaan kegiatan tersebut maka Program Studi Rekayasa
Teknologi Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda
menyusun Buku Catatan Harian (Log Book) pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di
Industri. Buku Catatan Harian (Log Book) pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini
diharapkan dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik oleh Mahasiswa, Pembimbing di
kampus maupun pembimbing di Lapangan sehingga menghasilkan lulusan yang kompeten,
professional dan berdaya saing.

Samarinda, Juli 2017


Ketua Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan

Budi Nugroho, ST., M.Eng.


NIP 19720614 200003 1 001

119
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................. 1
LEMBAR PENGESAHAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN .................................. 2
KATA PENGANTAR ............................................................................................... 3
DAFTAR ISI ............................................................................................................. 4
BAB I DATA MAHASISWA, PEMBIMBING DI KAMPUS, PEMBIMBING DI
LAPANGAN, DAN DATA INSTANSI ................................................... 5
1.1 Data Mahasiswa ................................................................................................. 5
1.2 Data Pembimbing di Kampus dan di Lapangan .................................................. 6
1.3 Data Instansi ....................................................................................................... 7
BAB II PANDUAN PENGISIAN BUKU LOG ................................................... 8
2.1 Hasil pembelajaran praktek kerja lapangan di industri ......................................... 8
2.2 Tujuan buku catatan harian (log book) praktek kerja lapangan di industri ............ 8
2.3 Data yang perlu dimasukkan dalam buku catatan harian (log book) ..................... 8
2.4 Tugas pembimbing .............................................................................................. 8

BAB III PANDUAN PENULISAN DAN SISTEMATIKA LAPORAN PKL ........ 10


BAB IV TIME SCHEDULE RENCANA AKTIFITAS KERJA ............................ 11
BAB V CATATAN KEGIATAN DAN BIMBINGAN PRAKTEK KERJA
LAPANGAN DI INDUSTRI ................................................................... 14
BAB VI LAMPIRAN SURAT IJIN, SAKIT, CUTI, DLL ..................................... 16
BAB VII FORM PENILAIAN ................................................................................ 17
BAB VIII DAFTAR TUGAS .................................................................................... 18
BAB IX PENUTUP .................................................................................................. 19

120
BAB I
DATA MAHASISWA, PEMBIMBING DI KAMPUS, PEMBIMBING DI
LAPANGAN, DAN DATA INSTANSI

1.1 DATA MAHASISWA

FOTO 4 X 6

Nama Mahasiswa : ......................................................................................


NIM : ......................................................................................
Program Studi : ......................................................................................
Jurusan : ......................................................................................
Tempat, tanggal lahir : ......................................................................................
Alamat asal : ......................................................................................
.....................................................................................
Alamat sekarang : ......................................................................................
.....................................................................................
No. Telp/ HP. Mahasiswa : ......................................................................................
Email : ......................................................................................
Jenis Kelamin :L/P
Agama : ......................................................................................
Kewarganegaraan : ......................................................................................

121
Informasi tentang orang tua :
Nama Ayah : ......................................................................................
Nama Ibu : ......................................................................................
Alamat Orang tua : ......................................................................................
No. Telp/ HP. Orang tua : ......................................................................................

1.2 DATA PEMBIMBING

1. Identitas Pembimbing di Kampus


Nama Pembimbing : ......................................................................................
NIP : ......................................................................................
Program Studi : ......................................................................................
Jurusan/Instansi : ......................................................................................
Jabatan : ......................................................................................
Alamat : ......................................................................................
......................................................................................
Email/No.HP : ......................................................................................

2. Identitas Pembimbing di Lapangan


Nama Pembimbing : ......................................................................................
Instansi : ......................................................................................
Jabatan : ......................................................................................
Alamat : ......................................................................................
......................................................................................
Email/No.HP : ......................................................................................

122
1.3 DATA INSTANSI

Nama Instansi : ......................................................................................


Alamat : ......................................................................................
......................................................................................
No. Telp : ......................................................................................
Email/Fax : ......................................................................................
Tahun berdiri : ......................................................................................
Dll

123
BAB II
PANDUAN PENGISIAN BUKU CATATAN HARIAN (LOG BOOK) PRAKTEK
KERJA LAPANGAN DI INDUSTRI

2.1 HASIL PEMBELAJARAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI INDUSTRI


Hasil pembelajaran yang ingin dicapai melalui Praktek Kerja Lapangan di Industri ini
adalah:
a. Meningkatkan kompetensi dan pengalaman Mahasiswa di Lapangan
b. Mahasiswa mampu mengintegrasikan teori dengan keadaan di lapangan
c. Mahasiswa memiliki sikap bertanggung jawab, disiplin, sikap mental, etika yang baik
serta mampu bersosialisasi dengan lingkungan sekitar

2.2 TUJUAN BUKU CATATAN HARIAN ( LOG BOOK)


Buku catatan harian ( log book) digunakan Mahasiswa untuk melaporkan aktifitas kerja
yang dilaksanakan dan pengetahuan baru yang diperoleh disepanjang program Praktek
kerja Lapangan di Industri. Buku catatan harian ( log book) merupakan salah satu instrumen
penilaian pencapaian prestasi Mahasiswa sepanjang menjalani program Praktek kerja
Lapangan di Industri. Oleh sebab itu maka Mahasiswa harus mempunyai kemampuan dan
disiplin diri untuk mencatatkan semua aspek pelatihan yang dilalui pada pelatihan Praktek
kerja Lapangan di Industri setiap harinya. Buku ini dikemas dengan sistematis agar
penilaian dari pembimbing di lapangan Industri dan pembimbing di kampus mempunyai
persepsi yang sama.

2.3 DATA YANG PERLU DIMASUKKAN DALAM BUKU LOG


Adapun data-data yang perlu dimasukkan dalam buku catatan harian (log book) selama
praktek kerja lapangan di industri yaitu:
a. Data Mahasiswa, Data Pembimbing di kampus maupun di Lapangan, Data Instansi
b. Time Schedule Rencana Aktifitas Praktek kerja Lapangan di Industri
c. Catatan (log) bimbingan Praktek kerja Lapangan di Industri

124
d. Permasalahan yang ada selama Praktek kerja Lapangan di Industri terkait masalah
engineering, teknologi, administrasi, ddl
e. Surat ijin, sakit, cuti, dll yang ditanda tangani oleh pembimbing lapangan yang
dikordinasikan dengan pembimbing di kampus
f. Form penilaian pembimbing di kampus maupun di lapangan

2.4 TUGAS PEMBIMBING


Tugas pembimbing di Lapangan yaitu:
a. Merancang aktifitas pelatihan dan memberi arahan kepada Mahasiswa terkait tugas
yang perlu dilakukan dalam Praktek Kerja Lapangan di Industri
b. Membimbing dan memantau prestasi Mahasiswa selama menjalani Praktek Kerja
Lapangan di Industri
c. Memberikan arahan kepada Mahasiswa mengenai tugas yang perlu dilakukan dari
waktu ke waktu selama menjalani Praktek Kerja Lapangan di Industri
d. Berdiskusi dengan Mahasiswa dan mengevaluasi Buku catatan harian ( log book)
Praktek Kerja Lapangan di Industri
e. Menilai dan mengisi laporan prestasi kerja Mahasiswa serta menyerahkannya kepada
pembimbing di Kampus sewaktu ada kunjungan ke tempat praktek

Tugas pembimbing di Kampus yaitu:


a. Wajib mengunjungi industri dimana Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan
b. Memantau perjalanan program dan membuat penilaian kesetiap Mahasiswa yang
dibimbingnya
c. Membantu Mahasiswa menyelesaikann masalah yang dihadapi, jika masalah tersebut
tidak dapat diselesaikan, maka dapat dilaporkan ke pihak manajemen kampus untuk
tindakan selanjutnya
d. Berdiskusi dengan pembimbing di lapangan, membimbing dan memberi panduan
kepada Mahasiswa yang dibimbingnya
e. Berdiskusi dengan Mahasiswa dan mengevaluasi Buku catatan harian ( log book)
Praktek Kerja Lapangan di industri semasa kunjungan

125
f. Menilai Buku catatan harian ( log book) Praktek Kerja Lapangan di akhir PKL
g. Membuat pertimbangan dan saran berkaitan dengan mahasiswa yang dibimbingnya
jika perlu
h. Menilai dan mengisi laporan prestasi Mahasiswa dan diserahkan kepada Ketua
Program Studi Rekayasa Teknologi Jalan dan Jembatan bersamaan dengan nilai
pembimbing lapangan

126
BAB III
PANDUAN PENULISAN DAN SISTEMATIKA LAPORAN PRAKTEK KERJA
LAPANGAN

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN


Tata tulis laporan praktek kerja lapangan yaitu ditulis dengan huruf cetak, jenis huruf yang
dipakai Times New Roman, Normal, ukuran 12, jarak antar baris 1,5 spasi dicetak dengan
tinta berwarna hitam. Keterangan lebih lengkap mengenai tata tulis laporan PKL tersebut
tercantum dalam Panduan tata tulis laporan PKL. Sistematika penulisan laporan PKL yaitu:

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
Terdiri dari Latar belakang PKL, tujuan PKL, dan manfaat PKL
BAB II DESKRIPSI PROYEK
Berisi mengenai data instansi, struktur organisai beserta fungsinya
BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI INDUSTRI
Berisi mengenai waktu pelaksanaan terhadap uraian rencana kegiatan selama
praktek kerja lapangan
BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI INDUSTRI
a. Isi sesuai data di log book
b. Kesimpulan dan saran
BAB V PENUTUP
Berisi mengenai kesimpulan dan saran
DOKUMENTASI
LAMPIRAN

127
BAB IV
TIME SCHEDULE RENCANA KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI
INDUSTRI

Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4 Bulan ke-5 Bulan ke-6 Bulan ke-7 Bulan ke-8 Bulan ke-9 Bulan ke-10 Bulan ke-11 Bulan ke-12
No. Kegiatan Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke-
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan
1 administrasi
PKL
Orientasi &
2
pengarahan
Pelaksanaan
3 Praktek Kerja
Lapangan
Visitasi Dosen
4
Pembimbing
Bimbingan
5 Pembimbing
lapangan
Bimbingan
6 Pembimbing
di kampus
Penulisan
7
Laporan PKL
Pengumpulan
8
laporan

128
BAB V
CATATAN KEGIATAN DAN BIMBINGAN PRAKTEK KERJA
LAPANGAN DI INDUSTRI

Tabel 1.1 Catatan harian kegiatan


Paraf
No Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Uraian Kegiatan Keterangan
Pembimbing
1 SENIN, 22 Pengaahan dari 1. pengarahan PKL dan Lokasi di kampus
OKT 2017 Kaprodi dan pembekalan POLNES Jur. Tek
Kajur Sipil

129
Tabel 1.2 Catatan dan evaluasi pembimbing Untuk Semester VI

Peniliaian Pembimbing
No Materi Bln 1 Bln 2 Bln 3 Bln 4 Bln 5 Bln 6 Ket. Bukti Kompetensi
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
TAHAP 1 ( WAKTU DI LAPANGAN MAX 5 BULAN)
Telah selesai membuat
Mampu memahami struktur organisasi proyek jalan dan jembatan dan
tugas/LK/Prsentase/dengan
tupoksinya pada unsur kontraktor, konsultan, dan owner
1 bukti terlampir dalam logbook
Mampu memahi proses lelang sesuai perpres 54 th 2010 dan perpres 70 th
2 2012 sistem prakualifikasi dan pascakualifikasi
mampu membuat dokumen penawaran yang mengacu pada perpres 54 th
2010 dan perpres 70 th 2012 sistem prakualifikasi dan pascakualifikasi pada
3 proyek jalan dan jembatan
Mampu memahami isi dokumen kontrak

Mampu membuat metode kerja sesuai dengan scope pelaksanaan kegiatan


3
Mampu memahami Rencana Kerja dan Syarat syarat sesuai dalam dokumen
4 kontrak
Mampu membuat rencana pengendalian waktu : time schedule/Network
5 planning/barchart
6 Mampu menyusun pengendalian biaya ; RABP terkait aspek pelaksanaan
Mampu menyusun rencana pengendalian mutu ; quality control terkait aspek
7 pelaksanaan
8 Mampu menyusun pengendalian K3 : Membuat RK3
10 Mampu membuat pekerjaan tambah kurang(CCO)
Mampu membuat justifikasi teknis sebagai lampiran perubahan kontrak
11 (addendum)
12 Admi ni s tra s i Proyek
a ) La pora n ha ri a n
b) La pora n Mi nggua n
c) La pora n Bul a na n
d) Montl y Certi fi ka te
13 Ma mpu membua t ga mba r ya ng di guna ka n da l m pel a ks a na a n pekerja a n
a ) Shop Dra wi ng
b) As bui l t Dra wi ng
14 Ma mpu membua t ba ck up da ta
a ) Ba ck Up vol ume pekerja a n
15 Membua t La pora n Pra keri n Ta ha p 1

Keterangan:
Berikan tanda (  ) jika Mahasiswa yang bersangkutan telah memahami, melaksanakan dan membuat laporan untuk materi
tersebut

130
Tabel 1.2 Catatan dan evaluasi pembimbing Untuk Semester VII
Peniliaian Pembimbing
No Materi Bln 1 Bln 2 Bln 3 Bln 4 Bln 5 Bln 6 Ket. Bukti Kompetensi
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1 Mampu menggunakan alat ukur optis untuk pengukuran
Mampu memgelola survey topografi /planimetri untuk perencanaan
2 geometrik/pelaksanaan
Mengelola persiapan pengukuran dan pematokan (stake out)
3 pekerjaan jalan/jembatan sesuai dengan desain geometrik
Mengelola Hasil Pengukuran untuk Perhitungan Volume Hasil Pelaksanaan Pekerjaan Jalan
4 pada Setiap T ahap
Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang T rase Jalan yang T elah
5 Dibangun
Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang T rase Jalan yang T elah
6 Dibangun
Melakukan Inventarisasi Data Lokasi Rawan Kecelakaan, T ingkat Kecelakaan Lalulintas
7 dan Kondisi Jalan dan/atau Data Perencanaan T eknis Jalan Baru
Menganalisis Data Lokasi Rawan Kecelakaan, T ingkat Kecelakaan Lalulintas, dan Kondisi
8 Jalan dan/atau Data Perencanaan T eknis Jalan Baru
9 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

10 Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jalan

11 Melaksanakan Pekerjaan Drainase

12 Melaksanakan Pekerjaan T anah

13 Melaksanakan Pekerjaan Pelebaran Perkerasan dan Bahu Jalan

14 Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Berbutir dan Perkerasan Beton Semen

15 Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Aspal (Flexible Pavement)

16 Melaksanakan Pekerjaan Struktur

17 Melaksanakan Pekerjaan Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor

18 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Rutin

19 Melakukan Pengawasan Kegiatan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jalan

20 Melaksanakan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jembatan

21 Melaksanakan Kegiatan Administrasi Pelaksanaan Konstruksi Jembatan

22 Melaksanakan Pekerjaan Oprit (Jalan Pendekat)

23 Melaksanakan Pekerjaan Pondasi

24 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Bawah Jembatan

25 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Standar

26 Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Non Standar

27 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Pelengkap, Pengaman

28 Melaksanakan Pekerjaan Pemeriksaan Kondisi Jembatan

29 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Jembatan

30 Melaksanakan Pekerjaan Rehabilitasi Jembatan

31 Melakukan Pekerjaan Persiapan Dalam Perencanaan Material Jalan

32 Melakukan Identifikasi Material untuk Perencanaan Perkerasan Jalan


Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Lentur (Flexibel Pavement) Yang
33 Direncanakan
Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Yang
34 Direncanakan
35 Melakukan Analisis Kebutuhan Material Perkerasan Jalan Daur Ulang

36 Membuat Laporan Perencanaan Material Jalan

131
BAB VI
SURAT IJIN, SAKIT, CUTI DLL
(TIDAK MENGIKUTI PRAKTEK KERJA LAPANGAN INDUSTRI)

Surat Ijin (sesuai format dari P4MP)


FM-POLNES-04-01-004/R00

POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA


FORMULIR IJIN MAHASISWA
PROGRAM STUDI : ………………………..

Hari :
Tgl/Bln/Thn :
Nama :
NIM :
Selang absen dari jam s/d jam :
Alasan :.

Samarinda, ……………….
Mahasiswa,

……………………………
……
NIM.
………………………..

SIRKULASI PENGAJAR KETUA PROGRAM


STUDI
NAMA
TANDA TANGAN

132
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENEDIDIKAN
TINGGI
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
Jln. Dr. Cipto Mangunkusumo Kampus Gunung Lipan Samarinda
75131
Telepon: PABX (0541) 260588 – 260553 – 262018. FAX. (0541) 260355
Website : www.polnes.ac.id E-mail : polnes@polnes.ac.id

FM-POLNES-03-01-05/R1

Nomor :
FORM CUTI
1. Nama Lengkap (Sesuai Ijazah SMTA)

2. NIM
3. Jenis Kelamin
4. Jurusan/Program Studi
5. Semester
6. Alasan Cuti
7. Cuti disetujui mulai s/d berakhir
8. Masuk kuliah Tanggal
9. Alamat Selama Ijin
10. No. HP. Mahasiswa
No. Telpon Rumah/
11.
No. HP. Orang Tua
Samarinda,
Mengetahui,
Ketua Jurusan/KaProdi/ Yang Bermohon,
Sekretaris Jurusan

.......................... ..........................
NIP NIM

Menyetujui,
Wakil Direktur Bidang Akademik

………………………………………………
NIP
Catatan : DI ISI HURUF KAPITAL

133
BAB VII
FORM PENILAIAN

134
BAB VIII
DAFTAR TUGAS

Daftar tugas
1.
2
3

135
Referensi
BAB IX
PENUTUP

Demikian draft Log Book Praktek Kerja Lapangan pada Industri berkaitan dengan proses
belajar mengajar Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan, Jurusan Teknik Sipil yang
nantinya kami akan jalani terkait program Dual System. Kami juga berharap Log Book ini
perlu masukan dari pihak-pihak yang terlibat sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
Demikian Log Book PKL industry ini dibuat dan semoga ada manfaat yang bisa diambil
sehingga pelaksanaan pelaksanaan proses belajar mengajar bisa berjalan sesuai standart dan
norma yang sesuai tujuan dan sasaran yaitu menghasilkan lulusan yang punya daya saing.

136
Referensi :
Daftar referensi wajib yang harus dimiliki peserta PKL Industri

1. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal


Prasarana Wilayah, Pedoman Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan
(Versi Bahasa Indonesia) Edisi Pertama No. 004-A/PW/2004
2. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman
Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan Volume Dua No.
04/BM/2005
3. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah, Pedoman Pengukuran Topografi Untuk Pekerjaan Jalan
dan Jembatan No. 010/PW/2004
4. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah, Pedoman Panduan Geoteknik No. PT T-08-2002-B
5. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi
Konstruksi Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100
No. 1748-1989-F
6. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar
Pembebanan Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
7. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah, Pedoman Perencanaan Timbunan Jalan Pendekat
Jembatan No. PD T-11-2003-B
8. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman
Pekerjaan Tanah Dasar No. 003/BM/2006
9. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual
Hidrolika Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No. 01/BM/2005
10. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah, Manual Perencanaan Bangunan Pengaman Gerusan Air
Sungai Untuk Konstruksi Jalan dan Jembatan No. 002/PW/2004
11. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Sistem
Manajemen Jembatan : Panduan Penyelidikan Jembatan (BMS)

137
12. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan
Perencanaan Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
13. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan
Perencanaan Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
14. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS -
Bridge Design Manual Vol. 1
15. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS -
Bridge Design Manual Vol. 2
16. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge
Management System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol.
1
17. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge
Management System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol.
2
18. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah, Pedoman Perencanaan Beban Gempa Untuk Jembatan
No. PD T-04-2004-B
19. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar
Jembatan Gelagar Komposit Bentang Jembatan 8 - 20 m MBI /A/B
20. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Gambar
Standar Rangka Baja Bangunan Atas Jembatan Kelas A dan B No.
07/BM/2005
21. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman
Pelaksanaan Pemasangan Siar Muai Jenis Asphaltic Plug Untuk Jembatan
No. PD T-13-2005-B
22. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Beton Untuk
Jembatan No. SNI T-12-2004
23. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual
Perencanaan Struktur Beton Bertulang Untuk Jembatan No. 009/BM/2008
24. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Baja Untuk
Jembatan No. RSNI T-03-2005

138
25. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman
Pelaksanaan Pekerjaan Beton Untuk Jalan dan Jembatan No. PD T-07-2005-
B
26. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi
Umum Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
27. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman
Pelaksanaan Pemasangan Bantalan Karet Pada Jembatan No. PD T-06-2005-
B
28. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan
Analisa Harga Satuan Pekerjaan Jalan dan Jembatan Berdasarkan Spesifikasi
Umum Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
29. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Prosedur
Operasional Standar Perencanaan Teknis Jembatan
30. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air,
Standar Metode Perhitungan Debit Banjir No. SK SNI M-18-1989-F

139
Lampiran 07
Rancangan Silabus

SILABUS SEMESTER I
PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN
JEMBATAN
TAHUN 2017

140
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Islam
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang islam di perguruan tinggi, bagaimana
manusia bertuhan, bagaimana, Bagaimana Agama menjamin kebahagiaan,
Mengintegrasikan iman, islam, dan ihsan dalam membentuk Insan Kamil, membangun
paradigma Qurani, Bagaimana membumikan Islam di Indonesia dan membangun persatuan
dalam keberagaman, Islam Bgaimana menghadapi tantangan modernisasidan kontribusi
Islam dalam Pengembangan peradaban Dunia, Bagaimana pandangan Islam tentang zakat
dan pajak

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman dan takwa kepada Allah SWT serta
memperluas wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa muslim yang
berbudi pekerti luhur, berpikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan
luas, dengan memperhatikan tuntutan untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik
dalam satu agama maupun dengan umat beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan
2. Islam di perguruan tinggi
3. Bagaimana manusia bertuhan
4. Agama menjamin kebahagiaan
5. Integrasi iman, islam, dan ihsan dalam membentuk Insan Kamil
6. Membangun paradigma Qurani
7. Membumikan Islam di Indonesia dan membangun persatuan dalam
keberagaman
8. Islam dan tantangan modernisasi
9. Kontribusi Islam dalam Pengembangan peradaban dunia
10 Pandangan Islam tentang zakat dan pajak

IV. Tugas :

141
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. Al-Quran
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

142
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Katolik
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang Panggilan hidup manusia menurut Kitab
Suci, Relasi manusia dengan diri sendiri, sesama, lingkungan dan Tuhan, Agama dan Iman
dihidupi dalam pluralitas, Yesus Kristus, Gereja dan Iman yang memasyarakat.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman terhadap ajaran Al kitab serta
memperluas wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa yang berbudi pekerti
luhur, berpikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan luas, dengan
memperhatikan tuntutan untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik dalam satu
agama maupun dengan umat beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan
2. Panggilan hidup manusia menurut Kitab Suci
3. Relasi manusia dengan diri sendiri, sesama, lingkungan dan Tuhan
4. Agama dan Iman dihidupi dalam pluralitas
5. Yesus Kristus
6. Gereja dan Iman yang memasyarakat

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. Al-Kitab (Injil) Bibel
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Khatolik untuk Perguruan Tinggi. Cetakan
I. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
3.

143
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Kristen
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentangAgama dan fungsinya dalam kehidupan
manusia,Allah dalam kepercayaan kristen, Etika dan pembentukan karakter Kristiani,
Hubungan Iman Kristiani dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, Menciptakan
kerukunan antar umat beragama, Penjaga ciptaan Allah, Cara bergaul yang baik

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman terhadap ajaran Nasrani serta
memperluas wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa yang berbudi pekerti
luhur, berpikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan luas, dengan
memperhatikan tuntutan untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik dalam satu
agama maupun dengan umat beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Agama dan fungsinya dalam kehidupan manusia
3. Allah dalam kepercayaan kristen
4. Etika dan pembentukan karakter Kristiani
5. Hubungan Iman Kristiani dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
6. Menciptakan kerukunan antar umat beragama
7. Penjaga ciptaan Allah
8. Cara bergaul yang baik

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. Al-Kitab (Injil) Bibel
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Kristen untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
3.

144
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Budha
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentangBagaimana kerangka dan isi Kitab Suci
Tipitaka/Tripitaka, Makna dan tujuan hidup manusia yang bersumber dari Ajaran Budha, Peranan
hukum universal Budha dalam kehidupan sehari-hari, Bagaimana makna Ketuhanan Yang Maha
Esa dalam Ajaran Budha, Nilai dan norma moral (sila) sebagai landasan dan pola hidup, harmoni
iptek dan seni dalam kehidupan, Bagaimana konsep masyarakat Budha dan konstruksi sikap
kerukunan antar umat beragama, Dinamika budaya dan politik Budha dalam konteks Kebangsaan
Indonesia, Bagaimana Bhavana membentuk batin bersih manusia berkarakter

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman terhadap ajaran Tripitaka serta memperluas
wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa yang berbudi pekerti luhur, berpikir
filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan luas, dengan memperhatikan tuntutan
untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik dalam satu agama maupun dengan umat
beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Kerangka dan isi Kitab Suci Tipitaka/Tripitaka
3. Makna dan tujuan hidup manusia yang bersumber dari Ajaran Budha
4. Peranan hukum universal Budha dalam kehidupan sehari-hari
5. Makna Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Ajaran Budha
6. Harmoni iptek dan seni dalam kehidupan
7. Konsep masyarakat Budha dan konstruksi sikap kerukunan antar umat beragama
Dinamika budaya dan politik Budha dalam konteks Kebangsaan Indonesia
8. Bhavana dalam membentuk batin bersih manusia berkarakter

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. Tipitaka / Tripitaka
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Budha untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

145
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Hindu
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah Pendidikan Agama Hindu dalam membangun basis
kepribadian humanis bagi manusia, sejarah perkembangan Agama Hindu, Bagaimana ajaran
Brahmavidya (Teologi) dalam membangun Sraddha dan Bhakti (Iman dan Takwa), peran studi
Veda dalam membangun pemahaman mahsiswa tentang eksistensi Veda sebagai Kitab Suci dan
sumber hukum, Bagimana konsep manusia Hindu dalam membangun kepribadian mahasiswa yang
berjiwa pemimpin , taat hukum, sehat, kreatif, dan adaptif, Bagaimana Ajaran Susila Hindu dalam
membangun moralitas mahasiswa hindu, Bagaimana peran seni keagamaan dalam membentuk
kepribadian yang estetis, Membangun kerukunan sesuai Ajaran Hindu, Bagaimana membangun
kesadaran mahasiswa sebagai makhluk sosial sesuai ajaran Hindu.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman terhadap ajaran Brahma Vidya serta
memperluas wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa yang berbudi pekerti luhur,
berpikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan luas, dengan memperhatikan
tuntutan untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik dalam satu agama maupun dengan
umat beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Pendidikan Agama Hindu dalam membangun basis kepribadian humanis
3. Sejarah perkembangan Agama Hindu
4. Ajaran Brahmavidya (Teologi)
5. Kitab suci Veda
6. Ajaran Susila Hindu dalam membangun moralitas
7. Peran seni keagamaan dalam membentuk kepribadian yang estetis
8. Membangun kerukunan sesuai Ajaran Hindu
9. Membangun kesadaran mahasiswa sebagai makhluk sosial sesuai ajaran Hindu

146
IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. Kitab Veda
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

147
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Agama Khong Hu Cu
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentangTujuan dan fungsi pendidikan Agama Khong Hu
Cu, Tujuan hidup dan setelah kehidupan manusia, Esensi dan Urgensi Integrasi keimanan,
kepercayaan, kesatyaan dan kesujudan dalam pembentukan manusia yang berbudi luhur, Konsep
Khong Hu Cu tentang keragaman dalam keberagamaan serta kontribusinya, Esensi dan Urgensi
agama dan niali-nilai spiritual Khong Hu cu, Sumber dan implementasi ajaran Khong Hu cu dalam
konteks kemoderenan dan keindonesiaan, Konsep Ipteks, politik, sosial budaya, ekonomi,
lingkungan hidup, dan pendidikan dalam perspektif Khong hu Cu, Peran dan fungsi kegiatan
kemahasiswaan Khong Hu Cu sebagai pusat pengembangan Budaya Khong Hu cu.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami dan memperkuat iman terhadap ajaran khong Hu Cu serta
memperluas wawasan hidup beragama, sehingga terbentuk mahasiswa yang berbudi pekerti luhur,
berpikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, serta berpandangan luas, dengan memperhatikan
tuntutan untuk menjalin harmoni antar sesama manusia baik dalam satu agama maupun dengan
umat beragama lain

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Tujuan dan fungsi pendidikan Agama Khong Hu Cu
3. Ujuan hidup dan setelah kehidupan manusiaAjaran Brahmavidya (Teologi)
4. Esensi dan Urgensi Integrasi keimanan, kepercayaan, kesatyaan dan kesujudan dalam
pembentukan manusia yang berbudi luhur
5. Konsep Khong Hu Cu tentang keragaman dalam keberagamaan serta kontribusinya
dalam sejarah peradaban dunia
6. Esensi dan Urgensi agama dan niali-nilai spiritual Khong Hu cu
7. Sumber dan implementasi ajaran Khong Hu cu Konsep Ipteks, politik, sosial budaya,
ekonomi, lingkungan hidup, dan pendidikan dalam perspektif Khong hu Cu

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
VI. Referensi :
1. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Agama Khong Hu Cu untuk Perguruan Tinggi.
Cetakan I. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

148
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Pancasila
Kode Mata Kuliah : POL 43101.
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang.Bagaimana Pancasila Dalam Arus
Sejarah Bangsa Indonesia, Bagaimana Pancasila Sebagai Dasar Negara Republik
Indonesia, Mengapa Pancasila menjadi ideologi Negara, Mengapa Pancasila merupakan
sistem filsafat, Bagaimana Pancasila menjadi sistem Etika, Mengapa Pancasila menjadi
dasar pengembangan Ilmu

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswamampu memahami dan menghayati ideologi bangsa Indonesia sehingga
diharapkan menjadi ruh dalam membentuk jati diri mahasiswa dalam mengembangkan jiwa
profesionalitas mereka sesuai dengan bidang studi masing-masing

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan
2. Pengantar Pendidikan Pancasila
3. Pancasila Dalam Arus Sejarah Bangsa Indonesia
4. Pancasila Sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
5. Pancasila sebagai ideologi Negara
6. Pancasila sebagai sistem filsafat
7. Pancasila sebagai sistem Etika
8. Pancasila sebagai dasar pengembangan Ilmu

IV. Tugas :
1. Melakukan survei terbatas kepada mahasiswa tentang tingkat pemahaman dan
penghayatan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa di kalangan mahasiswa dan
tentang persepsi mahasiswa mengenai tingkat kesadaran nilai-nilai Pancasila para elit
politik, pengusaha, dan warga negara, khususnya generasi muda dewasa ini.

149
2. Membuat rumusan mengenai hubungan antara Pancasila dan Proklamasi serta
hubungan antara Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.
3. Mencari informasi tentang nilai-nilai ideal, instrumental, dan praksis dan dihubungkan
dengan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi.
4. Menggali informasi untuk memperkaya pengetahuantentang sumber sosiologis
(kearifan lokal) dalam hal kehidupan beragama,menghormati hak-hak orang lain,
bentuk solidaritas, dan rasa cinta terhadapproduk dalam negeri yang ada dalam
kehidupan masyarakat Indonesiasejak dahulu sampai sekarang.
5. Mendiskusikan hakikat nilai Pancasila tentang silakelima Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia sehingga terlihataplikasinya dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara.
6. Menggali sumber historis Pancasila sebagaisumber etika pada zaman Orde Lama, Orde
Baru, dan era reformasi.Membandingkan dan menunjukkan kekhasan yang terdapat
padamasing-masing zaman.
7. Menelusuri pengaruh pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :
2. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
1. Modul Ajar

150
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Bahasa Inggris
Kode Mata Kuliah : RJJ 43101
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang compotition, to be, noun, singular dan plural,
modal, simple present continous, dialogue with friends.

II. Capaian Pembelajaran:

Dengan mengikuti kuliah Bahasa Inggris ini diharapkan mahasiswa mampu membaca (reading),
menulis (writing), dan berbicara (speaking) dalam Bahasa Inggris terutama dalam bidang teknik.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Tinjauan tata bahasa (Tenses, types of sentences, passive, relationship between ideas,
conditional sentences)
2. Analisis dan pemahaman bacaan teknik sipil
3. Teori dan praktek persentasi dalam ahasa inggris (penampilan, organisasi materi, alat
peraga, kontrol suara)
4. Orientasi bahasa inggriS untuk pekerjaan (pemahaman iklan, surat lamaran, tips untuk
interview)
5. Pengenalan tes TOEFL, TOIEC & IELTS

IV. Tugas :
1. Mengahafalkan 100 kata kerja 1,2 dan 3
2. dll

V. Prasyarat Mata Kuliah : -

VI. Referensi:
1. Modul Ajar

151
FM-POLNES-04-01-012/R00
SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN
REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Fisika Terapan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43102
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah:


Mata kuliah ini (Fisika Terapan) mempelajari sifat dan gejala dari benda-benda yang tidak
hidup yang mencakup mengenai gaya-gaya luar dan dalam yang bekerja sehingga diperoleh
sebuah kesetimbangan dalam perancangan suatu konstruksi .

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menerapkan k o n s e p fisika terapan untuk melakukan kajian analisa
teknis suatu struktur bangunan .

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. SISTEM SATUAN
1. Besaran pokok dan besaran turunan
2. Perhitungan satuan
3. Konversi satuan
2. GERAK
1. Gerak lurus berubah beraturan
2. Gerak lurus dipercepat beraturan
3. Gerak lurus diperlambat beraturan
4. Gerak Vertikal
5. Gerak Lurus Beraturan
6. Gerak Melingkar
7. Hubungan Roda-roda
8. Percepatan Sentripetal dan Gaya sentripetal
9. Gerak melingkar listrik
10. Gerak melingkar beraturan
3. GAYA
1. Pengertian gaya
2. Menyususn gaya dengan titik tangkap bersekutu

152
3. Menyusun gaya dengan titik tangkap tidak bersekutu
4. Skalar dan vektor
5. Hukum Newton
4. ENERGI
1. Energi
2. Macam-macam energi
3. Usaha
4. Hukum Kekekalan Energi
5. Hukum Kekekalan Energi Mekanik
6. Daya
5. KESETIMBANGAN
1. Momen Gaya
2. Titik berat dan kesetimbangan benda
3. Kesetimbangan rangka batang
6. FLUIDA STATIKA
1. Fluida
2. Tekanan dan massa jenis
3. Variasi tekanan di dalam fluida yang diam
4. Prinsip Pascal dan Archimedes
7. FLUIDA DINAMIKA
1. Konsep-konsep umum mengenai aliran fluida
2. Persamaan kontinuitas
3. Persamaan Bernoulli
4. Pemakaian persamaan Bernoulli dan persamaan kontinuitas

IV. Tugas :

1. Menyebutkan seluruh nama satuan, lambang dan definisi dari Sistem Satuan
Internasional (SI), menyebutkan satuan matrik dalam SI.
2. Menghitung Menghitung jarak tempuh, kecepatan, percepatan dan perlambatan, gerak
melingkar dll
3. Menentukan resultan dan aksi reaksi suatu gaya
4. Perhitungan mengenai konsep energi, usaha dan daya.
5. menentukan momen inersia, torsi dan gaya suatu benda.
6. Perhitungan kesetimbangan rangka batang jembatan
7. Menghitung tekanan, massa jenis dll dalam fluida yang diam
8. Menghitung pemuaian panjang dan volume, menghitung perpindahan kalor.
9. Makalah tentang arus listrik dan rangkaian arus yang diaplikasikan dalam bidang
Teknik Sipil

153
V. Prasyaratan Mata Kuliah :

1. Matematika

VI.Referensi :
1. Giancoli, D.C., 2001. Fisika. Edisi 5. Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
2. Halliday, D., dan Resnick, R., 1998. Fisika. Edisi 3. Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
3. Modul Ajar
4. PEDC, 1987. Course Notes Fisika Terapan I. Bandung.
5. Tipler. 1991. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta: Erlangga.

154
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Matematika Teknik 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43103
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah Matematika Teknik 1 ini mempelajari tentang Operasi dasar perhitungan
aljabar, Persamaan dan fungsi berbagai variabel, sistem kordinat, Logaritma, geometri dan
Trigonometri.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mempunyai kemampuan berpikir secara logis, analitis, sistematis, kritis serta
kreatif dalam memecahkan permasalahan permasalahan dasar dengan konsep konsep dasar
pada aplikasi menghitung luas dan volume pada pekerjaan jalan dan jembatan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. OPERASI DASAR PERHITUNGAN


1. Penjumlahan
2. Pengurangan
3. Perkalian
4. Pembagian
5. Pangkat
2. PERSAMAAN
1. Persamaan satu variabel
2. Persamaan dua variabel
3. Persamaan dua linier kuadrat
3. SISTEM KOORDINAT
1. Sistem Koordinat Pada Bidang Datar
2. Jarak Antara Dua Titik Pada Bidang Datar
3. Menentukan Luas daerah
4. Grafik Fungsi
4. LOGARITMA
1. Pengertian dan sifat-sifat logaritma

155
2. Sistem Logaritma
3. Skala Logaritma
5. GEOMETRI
1. Sudut dan Satuan Sudut
2. Beberapa Garis Lurus yang Saling Berpotongan
3. Segitiga
4. Lingkaran
5. Luas Bidang Datar
6. TRIGONOMETRI
1. Fungsi-fungsi Trigonometri Sudut Lancip
2. Hubungan antara fungsi-fungsi Trigonometri Sudut Lancip
3. Fungsi-fungsi Trigonometri Sudut 0˚ - 360˚
4. Fungsi-fungsi Trigonometri Sudut > 360˚ dan sudut negatif

IV. Tugas :

1. Menyelesaikan soal-soal operasi aljabar


2. Menyelesaikan soal-soal persamaan satu dan dua variabel
3. Menyelesaikan soal-soal Sistem kordinat
4. Menyelesaikan soal-soal Logaritma
5. Menyelesaikan soal-soal Geometri
6. Menyelesaikan soal-soal Trigonometri
7. Menyelesaikan soal-soal aplikasi rekayasa jalan dan jembatan untuk menghitung luas
dan volume dengan menggunakan persamaan matematika teknik.

V. Prasyarat Mata Kuliah : -

VI. Referensi:
1. Modul Ajar
2. Bambang Murdaka Eka Jakti, Matematika untuk ilmu teknik dan fisika, Andi Publisher,
2016
3. Book of Fundamental of Technical math
3. Bardi Murachman, Aplikasi Matematika analisis , Penerbit Gadjah Mada University
Press, 2016
4. Book of Fundamental of Technical math
5. K.A. Stroud, Matematika teknik Jilid 1,Edisi 5, Penerbit Erlangga , 2004
6. K.A. Stroud, Matematika teknik Jilid 2, Edisi 5, Penerbit Erlangga , 2004

156
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Gambar Teknik 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43104
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini (Gambar Teknik) mempelajari tentang pengertian dan fungsi gambar
teknik, menggambar garis-garis standar, menggambar huruf, symbol dan angka standar,
Proyeksi ortogonal, aksonometri dan isometri, Pengenalan Program penggambaran
AutoCAD untuk aplikasi gambar teknik .

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami konsep dasar gambar teknik , fungsi gambar teknik, dan prinsip dasar
membuat gambar teknik dan prinsip dasar membuat gambar teknik.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN
a. Pengertian dan Fungsi Gambar Teknik
b. Peran gambar teknik dalam pekerjaan teknik sipil
c. Peralatan gambar teknik manual dan computer

2. KOMPONEN GAMBAR TEKNIK


a. Jenis, bentuk dan ukuran garis serta kegunaannya
b. Bentuk ukuran huruf dan angka
c. Skala gambar untuk berbagai jenis gambar (Reff : standar gambar jalan dan
jembatan)
d. Symbol symbol pada gambar jalan dan jembatan

3. CARA PENGGAMBARAN BENTUK / OBJEK GAMBAR


a. Proyeksi orthogonal dan proyeksi isometric
b. Posisi objek gambar, bidang gambar dan pengamat
c. Proyeksi Isometri
d. Skala gambar proyeksi isometric
e. Cara Penggambaran berbagai bentuk objek gambar dengan teknik proyeksi
isometric
f. Latihan menggambar dengan teknik proyeksi isometric

157
4. PROGRAM APLIKASI PENGGAMBARAN DENGAN AUTOCAD
a. Pengantar tentang Auto CAD
b. Prinsip dasar penggambaran dengan AutoCAD: model dan layout, skala gambar
1:1, satuan panjang.
c.. Mengenal layar utama AutoCAD: menu, toolbars, command line.
d. Penempatan objek gambar pada AutoCAD: Sistem Koordinat Cartesius dan
Sistem Koordinat Kutub, koordinat absolut dan koordinat relatif.
e. Perintah draw: line.
f. Perintah editing: dynamic input.
g. Perintah view: zoom, pan.
h. Perintah dasar edit: undo, select, delete/erase.
i. Perintah modify: trim, extend, copy, move.
j. Membuat dan memakai layer untuk menggambar objek gambar.
Catatan :
Dalam materi ini dipakai contoh paparan dari gambar proyeksi isometric secara
manual

5. PROYEKSI ISOMETRI LINGKARAN DAN BOLA (GAMBAR


DENGAN AUTOCAD)
a. Berlatih lebih lanjut menggambar objek gambar dengan teknik proyeksi isometri
dan menggambar dengan AutoCAD.
b. Menggambar bentuk lingkaran dengan proyeksi orthogonal dan proyeksi
isometri.
c. Perintah draw: line, circle, arc, ellips, text.
d. Perintah editing: object snap, object snap tracking, polar tracking, dynamic
input.

6. GAMBAR TEKNIK DENGAN PROGRAM APLIKASIAUTOCAD


a. Garis arsir (hatch).
b. Penulisan teks.
c. Penulisan dimensi gambar.
d. Layout sederhana. Memindahkan objek gambar dari ’Model’ ke ’Layout’
secara sederhana, tanpa pengaturan halaman (Page Setup).
e. Menyimpan gambar di layout ke dalam file berformat pdf atau jpg.

7. TATA LETAK DAN SKALA GAMBAR (GAMBAR DENGANAUTOCAD)


a. Cara pengaturan tata letak gambar dan skala gambar pada gambar dengan
AutoCAD.
b. Fungsi dan prinsip medium ‘Model’ dan medium ‘Layout’.
c. Memindahkan objek gambar dari ‘Model’ ke ‘Layout’.
d. Pengaturan medium ‘Layout’: Page Setup.
e. Pengaturan tata letak gambar pada ‘Layout.
f. Pengaturan skala gambar pada ‘Layout’.

158
g. Pemberian anotasi pada ‘Layout’.
h. Pengaturan text (huruf dan angka).
i. Pengaturan bentuk dan ukuran (tebal) garis.

IV. Tugas :

1. Mahasiswa diminta menggambar keenam contoh gambar isometri pada Latihan


Gambar Isometri pada Bahan Kuliah. Gambar dikerjakan secara manual
(bukan gambar dengan AutoCAD), gambar dengan pensil pada kertas A3.

2. Mhasiswa diminta menggambarkan salah satu obyek disekitar kampus dengan teknik
gambar isometric gambar dikerjakan secara manual (bukan gambar dengan
AutoCAD), gambar dengan pensil pada kertas A3.

3. mahasiswa diminta membuat gambar sebuah bola dengan teknik proyeksi isometri,
gambar dikerjakan secara manual (bukan gambar dengan AutoCAD), gambar dengan
pensil pada kertas A3.

4. menggambar isometri bagian bangunan jalan atau jembatan yang diambilkan dari
Standart Gambar Jalan/Jembatan , dengan Program AutoCAD

V. Prasyarat Mata Kuliah : -

VI. Referensi:
1. AutoCAD Tutorial
2. PEDC, 1987. Course Notes Gambar Teknik. Bandung.
3. Frederick E. Giesecke, 2001, Gambar Teknik Jilid 1, Penerbit Erlangga
4. Frederick E. Giesecke, 2001, Gambar Teknik Jilid 1, Penerbit Erlangga
5. John Montaque, 2002, Gambar Perspektif Ed1, Penerbit Erlangga
6. John Montaque, 2002, Gambar Perspektif Ed2, Penerbit Erlangga

159
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Ilmu Ukur Tanah I
Kode Mata Kuliah : RJJ 43105
Semester :I
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini (Ilmu Ukur Tanah I) mempelajari tentang dasar pengukuran dan
penggambaran bidang datar.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu melakukan pengukuran dan penggambaran bidang datar dengan alat waterpass

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. DASAR-DASAR UKUR TANAH


a. Pendahuluan
b. Satuan Pada Ukur Tanah
c. Dimensi Yang Terukur
d. Skala
e. Peta
2. PEMBUATAN DAN PENGUKURAN GARIS LURUS
a. Titik Ikat (Bench Mark)
b. Membuat Garis Lurus Dilapangan
c. Alat Pengukur Jarak
d. Alat Pengukur Sudut Miring
3. MEMBUAT SUDUT SIKU-SIKU
a. Dengan Perbandingan Siku-siku (3:4:5)
b. Dengan Sifat Garis Tinggi Sama Kaki
c. Dengan Membuat Alat Siku-siku Dari Kayu
4. PENGUKURAN SIKU-SIKU / EMPAT PERSEGI PANJANG
a. Pengukuran dan Perhitungan Luas
5. SISTEM KOORDINAT
a. Pengertian Koordinat
b. Menentukan Besarnya Sudut Jurusan
c. Pembagian Kwadran

160
d. Contoh-contoh Soal
6. LENGKUNG MENDATAR SEDERHANA
a. Pengertian Lengkung Lingkaran
b. Lengkung Busur Lingkaran Sederhana
c. Bagian-bagian Utama Busur Lingkaran
d. Penentuan Titik-titik Detil
7. ALAT SIPAT DATAR
1. Pendahuluan
2. Bagian-bagian Utama Alat Sipat Datar
3. Alat Sipat Datar Otomatis (Auto Level)
4. Alat Bantu Penyipat Dasar
8. PENGGUNAAN ALAT PENYIPAT DASAR
1. Pendahuluan
2. Pengukuran Jarak
3. Mencatat Hasil Pengukuran
4. Pengukuran Sipat Datar Memanjang
9. PENENTUAN LUAS
1. Pendahuluan
2. Luas Dengan Cara Pengukuran Koordinat

IV. Tugas :

1. Mengubah satuan derajat, sentisimal dan radian.


2. Melakukan pengukuran garis lurus dan perhitungan jarak.
3. Melakukan pengukuran siku-siku.

V. Prasyarat Mata Kuliah :

Matematika Teknik

VI. Referensi:

1. Modul Ajar
2. Slamet Basuki, Ilmu Ukur Tanah, Gadjah Mada University Press, 2016

161
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Mekanika Rekayasa I
Kode Mata Kuliah : RJJ 43106
Semester :I
SKS : 2 SKS

II. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang membahas tentang pengetahuan dasar statika
dan statika sederhana. pengertian istilah, kesetimbangan, gaya.momen, Statika sederhana
berisi tentang tumpuan, jenis konstruksi, gaya normal, gaya lintang dan momen serta
kekuatan penampang

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menjelaskan gaya-gaya yang terjadi dalam konstruksi bangunan,
menghitung resultan gaya, menghitung reaksi tumpuan dan menghitung gaya normal,
lintang dan momen, serta dapat menghitung kekuatan tampang sederhana

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENGERTIAN DASAR STATIKA


a. Gaya
b. Pembagian gaya menurut macamnya
- Terpusat
- Terbagi rata
- Gaya momen, torsi
c. Menyusun dan menguraikan gaya
- Metode analitis
- Metode grafis
2. GAYA GAYA DALAM
a. Gaya normal
b. Gaya lintang
c. Momen lentur
3. PERLETAKAN/TUMPUAN
a. Tumpuan sendi
b. Tumpuan roll
c. Tumpuan jepit

162
d. Aplikasi
e. Perjanjian tanda
4. KESETIMBANGAN
a. Persyaratan kesetimbangan

5. PENGGUNAAN SYARAT KESETIMBANGAN PADA PERHITUNGAN


KONSTRUKSI BALOK SEDERHANA
a. Reaksi Tumpuan
b. Gaya dalam
c. Penggambaran bidang gaya (N, D, M)

6. ILMU INERSIA DAN KETAHANAN


a. Titik berat bidang
b. Momen Inertia
c. Lingkaran mohr

7. MOMEN TAHANAN

8.. TEGANGAN DAN ASUMSI KEKUATAN


a. Tegangan tekan dan tegangan tarik

9.. REGANGAN, MODULUS ELASTISITAS DAN ANGKA POISON

IV. Tugas :

1. Menghitung gaya pengganti dari sebuah gaya pada masing-masing garis kerjanya.
2. Menghitung titik berat benda tegar tidak beraturan.
3. Menganalisis reaksi tumpuan, penggambaran bidang momen, normal dan lintang dari
sebuah konstruksi tertentu.
4. Analisa kekuatan tampang

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Fisika
2. Matematika

VI. Referensi:

1. Heinz Frick, Mekanika Teknik 1 Statika dan kegunaannya, Kanisius, 1978


2. Heinz Frick, Mekanika Teknik 2 Statika dan kegunaannya, Kanisius, 1978
3. Wesli, Mekanika Rekayasa, Graha Ilmu 2010

163
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja Beton
Kode Mata Kuliah : RJJ 43107
Semester :I
SKS : 2 SKS

III. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah praktek yang membahas tentang pembesian beton
bertulang, Bahan dan peralatan serta K3L, Perhitungan kebutuhan pembesian (bestat),
Pekerjaan Pembesian struktur Abutment ( miniatur) & Pilar, Pekerjaan Pembesian plat
lantai jembatan ( miniatur), Pekerjaan Pembesian rigid pavement ( miniatur)

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan serta melaksanakan kegiatan pekerjaan
pembesian beton bertulang sesuai metode dengan memperhatikan Keselamatan dan
kesehatan kerja serta lingkungan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
a. Pembesian beton bertulang,
b. Bahan dan peralatan serta K3L,
c. Perhitungan kebutuhan pembesian (bestat),
2. JOB SHEET
a. Pekerjaan Pembesian struktur Abutment ( miniatur) & Pilar,
b. Pekerjaan Pembesian plat lantai jembatan ( miniatur),
c. Pekerjaan Pembesian rigid pavement ( miniatur)

V. Tugas :
Membuat Laporan Kerja Beton

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi:

Modul Ajar

164
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja Batu
Kode Mata Kuliah : RJJ 43108
Semester :I
SKS : 2 SKS

IV. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah praktek yang membahas tentang pasangan batu
gunung dan bata, Bahan dan peralatan serta K3L. kegiatan praktek meliputi pekerjaan
pemasangan batu bata 1/2 batu dan 1 batu, Pekerjaan pemasangan con block dan kerb
jalan, pekerjaan DPT dan saluran drainase pasangan Batu gunung.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan serta melaksanakan kegiatan pekerjaan
pasangan batu sesuai metode dengan memperhatikan Keselamatan dan kesehatan kerja
serta lingkungan.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
a. Pasangan batu gunung dan bata,
b. Bahan dan peralatan serta K3L,
c. Perhitungan kebutuhan bahan
2. JOB SHEET
a. Pekerjaan Pemasangan batu bata 1/2 batu dan 1 batu
b. Pekerjaan Pemasangan Con block dan Kerb Jalan,
c. Pekerjaan DPT dan saluran drainase Pasangan Batu gunung

VI. Tugas :
Membuat Laporan Kerja Beton

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi:

Modul Ajar

165
Silabus Semester 2
Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
Tahun 2017

166
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kewarganegaraan
Kode Mata Kuliah : POL 43203
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini (Kewarganegaraan) mempelajari tentang KeIndonesiaan, mempelajari
tentang menjadi manusia berkepribadian Indonesia, mempelajari mengenai membangun
rasa kebangsaan dan mencintai tanah air Indonesia.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami tentang Indonesia, memiliki kepribadian Indonesia,
memiliki rasa kebangsaan Indonesia, dan mencintai tanah air Indonesia. Dengan demikian,
ia menjadi warga negara yang baik dan terdidik (smart and goodcitizen) dalam kehidupan
masyarakat, bangsa, dan negara yang demokratis sesuai pancasila dan UUD 1945.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Hakikat pendidikan kewarganegaraan dalam mengembangkan Kemampuan utuh


sarjana atau profesional
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Pencerdasan
Kehidupan Bangsa
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Pendidikan Kewarganegaraan di
Indonesia
2. Esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pembangunan
bangsa dan karakter
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Identitas Nasional
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Tentang Identitas Nasional
Integrasi Nasional Sebagai Salah Satu Parameter Persatuan Dan Kesatuan Bangsa
3.
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Integrasi Nasional
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Tentang Integrasi Nasional
Nilai dan Norma Konstitusional UUD NRI 1945 danKonstitusionalitas Ketentuan
4.
Perundang-Undangan di bawah UUD
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi dalam Kehidupan Berbangsa Bernegara
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik dalam Kehidupan Berbangsa

167
Bernegara
5.
Harmoni Kewajiban Dan Hak Negara Dan Warga Negara Dalam Demokrasi Yang
Bersumbu Pada Kedaulatan Rakyat Dan Musyawarah Untuk Mufakat
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Harmoni Kewajiban Dan Hak Negara Dan
Warga Negara
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Tentang Harmoni Kewajiban
6. Dan Hak Negara Dan Warga Negara
Hakikat, Instrumentasi, Dan Praksis Demokrasi Indonesia Berlandaskan Pancasila
Dan UUD NRI 1945
a. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Demokrasi Yang Bersumber Dari Pancasila
b. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Tentang Demokrasi Yang
7. Bersumber Dari Pancasila
Dinamika Historis Konstitusional, Sosial-Politik, Kultural, Serta Konteks
Kontemporer Penegakan Hukum Yang Berkeadilan
1. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Penegakan Hukum yang Berkeadilan
2. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politik Tentang Penegakan Hukum yang
8. Berkeadilan
Dinamika Historis, Dan Urgensi Wawasan Nusantara Sebagai Konsepsi Dan
Pandangan Kolektif Kebangsaan Indonesia Dalam Konteks Pergaulan Dunia
Urgensi Dan Tantangan Ketahanan Nasional Dan Bela Negara Bagi Indonesia
Dalam Membangun Komitmen Kolektif Kebangsaan

IV. Tugas :
1. Tugas wawancara. setiap mahasiswa memilih satu masalah yangtelah mereka pelajari
sebagaimana yang terdapat pada daftar contohmasalah di atas. mereka juga dapat
memilih masalah lain di luardaftar contoh masalah. para mahasiswa ditugasi
untukmendiskusikan masalah yang mereka pilih dengan keluarganya,temannya,
tetangganya, atau siapa saja yang dianggap bisa diajakberdiskusi.
2. Tugas menggunakan media cetak. mahasiswa diberi tugas membaca surat kabar atau
media cetak lainnya yang membahas masalah yangsedang diteliti. carilah informasi
tentang kebijakan yang dibuatpemerintah dalam menangani masalah itu.
3. Tugas menggunakan radio/tv. para mahasiswa juga dimintamenonton tv dan
mendengarkan radio untuk mendapatkan informasimengenai masalah yang sedang
mereka teliti, serta kebijakan apayang dibuat untuk menanganinya.

V. Prasyarat Mata Kuliah : -

VI. Referensi:
1. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. Cetakan
I. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

168
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Bahasa Indonesia
Kode Mata Kuliah : POL 43204
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini mempelajari tentang Menelusuri dan menganalisis model teks akademik,
Membangun konteks teks ulasan buku, Menelusuri dan menganalisis model teks ulasan
buku, Menelusuri dan menganalisis model teks laporan, dan Menelusuri dan menganalisis
model teks artikel ilmiah.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa memiliki kemampuan berbahasa yaitu kemampuan berbahasa Indonesia yang
baik dan benar, baik secara tertulis maupun secara lisan. Kemampuan berbahasa Indonesia
dengan baik dan benar, yang diperlukan untuk penulisan karya tulis ilmiah seperti
makalah, laporan praktek latihan akademik, skripsi, dan lain-lain

III. Topik
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2
1 Pendahuluan; Kedudukan dan fungsi bhs indonesia, bahasa indonesia baku,
kerangka konseptual, visi dan tujuan, kompetensi dan desain pembelajaran,
. pembelajaran berbasis teks
2. Mengekplorasi Teks Akademik dalam Genre Makro; Membangun konteks teks
akademik, Menelusuri dan menganalisis model teks akademik, membangun teks
akademik secara bersama-sama, membangun teks akademik secara mandiri
3. Menjelajah Dunia Pustaka; Membangun konteks teks ulasan buku, Menelusuri
dan menganalisis model teks ulasan buku, membangun teks ulasan buku secara
bersama-sama, membangun teks ulasan buku secara mandiri
4. Mendesain Proposal Peneltian dan Proposal Kegiatan; Membangun konteks
teks proposal, Menelusuri dan menganalisis model teks proposal, membangun teks
proposal secara bersama-sama, membangun teks proposal secara mandiri
5. Melaporkan Hasil Penelitian dan Hasil Kegiatan; Membangun konteks teks
laporan, Menelusuri dan menganalisis model teks laporan, membangun teks laporan
secara bersama-sama, membangun teks laporan secara mandiri
6. Mengaktualisasikan Diri Melalui Artikel Ilmiah; Membangun konteks teks
artikel ilmiah, Menelusuri dan menganalisis model teks artikel ilmiah, membangun
teks artikel ilmiah secara bersama-sama, membangun teks artikel ilmiah secara
mandiri;

169
IV. Tugas :
1. Membuat Proposal Penelitian

V. Prasyarat Mata Kuliah : -

VI. Referensi:
1. RISTEKDIKTI, 2016. Pendidikan Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Cetakan
I. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

170
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : K3
Kode Mata Kuliah : POL 43209
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini mempelajari tentang Keselamatan dan kesehatan kerja dalam
menanggulangi upaya pencegahan terhadap kecelakaan kerja pada bidang konstruksi
sesuai perundang-undangan yang berlaku di bidang jasa konstruksi

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu mengidentifikasi potensi bahaya pada suatu pekerjaan konstruksi, kemudian
mampu mengendalikan resiko bahaya dengan membuat perencanaan K3 dan aspek
lingkungan sesuai standar perundang-undangan.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1 UU dan standar dan aturan K3 kaitan dengan K3 Konstruksi
.2. Manajemen dan administrasi K3
3. Manajemen SMK3L
4. K3 Pekerjaan konstruksi
5. K3 peralatan konstruksi, pesawat angkat, perancah & tangga
6. sistem pemadam kebakaran, Kesiagaan dan sistem tanggap darurat
7 Manajemen Pelatihan dan kompetensi k3
8 Pengetahuan inspeksi k3 konstruksi

IV. Tugas :
1. Membuat Rencana PRA RK3 proyek pekerjaan jalan dan jembatan, meliputi aspek
a. Kebijakan K3
b. Identidikasi Jenis Bahaya & Resiko K3 dan Pengendalian Resiko K3
c. Pemenuhan Undang-undangan dan Persyaratan Lainnya
d. Sasaran K3 dan Program K3
e. Struktur Organisasi Penyelenggara K3
V. Prasyarat Mata Kuliah : -
VI. Referensi:

171
1. Asosiasi Ahli Keselamatan dan kesehatan Kerja konstruksi Indonesia (A2K4 Indonesia)
Modul Pembekalan Pelatihan SMK3L
2. Badan Pembinaan Konstruksi dan Sumber Daya Manusia ,Departemen Pekerjaan
Umum, Modul SMK3 ( Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3. Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012, SMK3 ( Sistem Manajemen Keselamatan
dan Kesehatan Kerja
4. John Ridley, 2009, kesehatan dan Keselamatan kerja, Penerbit Erlangga

172
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Matematika Teknik 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43210
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini (Matematika Teknik II) mempelajari tentang Matrik,
turunan dan integral.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mempunyai kemampuan berpikir secara logis, analitis, sistematis, kritis serta
kreatif dalam memecahkan permasalahan permasalahan dasar dengan konsep konsep dasar
pada aplikasi persamaan integral dan differensial untuk properties penampang suatu
struktur bangunan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. MATRIK
a. Jenis-jenis Matrik
b. Operasi Matrik
c. Determinan Matrik
d. Invers Matrik
e. Operasi Baris Elementer
f. Penyelesaian Persamaan Linier
2. TURUNAN
a. Koefisien Turunan
b. Turunan Parsial
c. Turunan fungsi dari suatu Fungsi
d. Gradien Garis Singgung
3. INTEGRAL DAN FUNGSI LINIER
4. PERSAMAAN DIFFRENSIAL

173
IV. Tugas :
1. Menyelesaikan soal-soal Operasi Matrik, Determinan dan Invers Matrik
2. Menyelesaikan soal-soal Turunan
3. Menyelesaikan soal-soal Integral dan Fungsi Linier
4. Menyelesaikan soal aplikasi bidang jalan dan jembatan dengan menggunakan
persamaan differensial. (Titik Berat/Properties Penampang)

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Matematika Teknik I

VI. Referensi:
4. Modul Ajar
5. Bambang Murdaka Eka Jakti, Matematika untuk ilmu teknik dan fisika, Andi Publisher,
2016
6. Book of Fundamental of Technical math
7. Bardi Murachman, Aplikasi Matematika analisis , Penerbit Gadjah Mada University
Press, 2016
8. Book of Fundamental of Technical math
9. K.A. Stroud, Matematika teknik Jilid 1,Edisi 5, Penerbit Erlangga , 2004
10. K.A. Stroud, Matematika teknik Jilid 2, Edisi 5, Penerbit Erlangga , 2004
11. Purcell, Kalkulus 1, edisi 8, Penerbit Erlangga, 2004
12. Purcell, Kalkulus 2, edisi 8 Penerbit Erlangga, 2005

174
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Gambar Teknik2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43211
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini (Gambar Teknik) adalah mempelajari tentang Latihan
dasar Autocad dan penggambaran detail bangunan jalan dan jembatan.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu membaca dan membuat gambar kerja serta as built pada konstruksi
jalan dan jembatan dengan menggunakan program penggambaran (autoCAD)

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. GAMBAR BANGUNAN JALAN (GAMBAR DENGAN AUTOCAD)


a. Pengenalan gambar standart bangunan jalan
b. Menggambar lay out
c. Menggambar Lon section
d. Menggambar Cross Section
e. Menggambar typical Cross Section
2. GAMBAR BANGUNAN JEMBATAN (GAMBAR DENGAN AUTOCAD)
a. Pengenalan gambar standart bangunan jembatan
b. Menggambar lay out
c. Menggambar Lon sectiong
d. Menggambar Cross Section
e. Menggambar typical Cross Section
f. Menggambar Detail Bangunan atas
g. Menggambar detail bangunan bawah
h. Menggambar detail pondasi
3. FITUR GAMBAR 3D PADA PROGRAM APLIKASI AUTOCAD
a. Pengenalan teknik gambar 3D dengan AutoCAD.
b. Latihan menggambar 3D bangunan Jalan/Jembatan dalam Tugas Gambar
Teknik.

175
4. SHOP DRAWING DAN ASBUILT DRAWING
a. Pengertian Shop drawing dan Asbuilt drawing .
B. Latihan menggambar shop drawing /as built Jalan/Jembatan

IV. Tugas :
1. Membuat Gambar Kerja dan As Built Drawing dari salah satu Jembatan beton atau
Baja.
2. Membuat Gambar Perspektif 3D konstruksi Bangunan Jalan dan Jembatan

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Gambar Teknik I

VI. Referensi:
1. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Konstruksi
Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100 No. 1748-1989-F
2. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan (Versi Bahasa
Indonesia) Edisi Pertama No. 004-A/PW/2004
3. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Gambar
Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan Volume Dua No. 04/BM/2005
4. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Jembatan
Gelagar Komposit Bentang Jembatan 8 - 20 m MBI /A/B
5. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Gambar Standar
Rangka Baja Bangunan Atas Jembatan Kelas A dan B No. 07/BM/2005
6. Modul Ajar

176
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Mekanika Rekayasa 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43212
Semester : II
SKS : 2 SKS

II. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang membahas tentang analisa Statika yang
membahas mengenai gaya gaya dalam pada struktur balok gerber, portal, pelengkung tiga
sendi dan rangka batangsi.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu membuat NFD, SFD dan BMD dari berbagai macam konstruksi statis tertentu dan
menjelaskan fungsinya serta mampu menyelesaikan permasalahan rangka batang dengan
berbagai gaya yang bekerja berdasarkan beberapa metode penyelesaian.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. BALOK MENERUS/GERBER

2. STRUKTUR PORTAL
a. Portal sederhana
b. Portal tiga sendi
3 PELENGKUNG TIGA SENDI
c. Pelengkung tiga sendi simetris
d. Pelengkung tiga sendi asimetris
4. STRUKTUR RANGKA BATANG (TRUSS)
a. Analisis struktur rangka batang dengan metode join
b. Analisis struktur rangka batang dengan metode potongan
c. Analisis struktur rangka batang dengan metode grafis (Cremona)

IV. Tugas :
1. Menghitung gaya gaya dalam pada balok menerus, Portal tiga sendi, pelengkung tiga
sendi dan rangka batang

177
V. Prasyarat Mata Kuliah :
1. Mekanika Rekayasa 1

VI. Referensi:
4. Heinz Frick, Mekanika Teknik 1 Statika dan kegunaannya, Kanisius, 1978
5. Heinz Frick, Mekanika Teknik 2 Statika dan kegunaannya, Kanisius, 1978
6. Wesli, Mekanika Rekayasa, Graha Ilmu 2010

178
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Ilmu Ukur Tanah 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43213
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini (Ilmu Ukur Tanah 2) mempelajari tentang konsep dasar Pengukuran di
lapangan, potongan memanjang dan melintang, poligon terbuka dan tertutup, menghitung
luas dan volume

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami konsep pengukuran di lapangan peta situasi dan detail (tachimetry)
dan menggambarkan hasil pengukuran tersebut long section dan cross section, serta
mampu menghitung luas dan volume dari galian atau timbunan dari suatu pekerjaan
jalan/jembatan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pengenalan Alat Ukur
2. Kontur;
3. Potongan Memanjang dan Melintang
4. Volume Galian dan Timbunan
5. Tachymetri
6. Theodolite
7. Pengukuran & perhitungan Poligon terbuka dan tertutup
Penggambaran

IV. Tugas :
1. Melakukan perhitungan hasil pengukuran di Lapangan kemudian menggambarkannya.
2. Menghitung luas dan volume dari galian dan timbunan berdasarkan data di lapangan.

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Matematika
2. Ilmu Ukur Tanah I

VI. Referensi:
1. Modul Ajar

179
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium Ilmu Ukur Tanah 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43214
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini (Lab. Ilmu Ukur Tanah 1) mempelajari tentang pengenalan alat ukur
sederhana sipat datar (waterpass), praktek Pengukuran bidang datar di lapangan, seperti
membuat garis lurus, siku, lengkung, dan pengukuran beda tinggi di Lapangan.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu melakukan pengukuran di lapangan pada kegiatan ukur tanah datar (plane survey)
menggunakan peralatan sipat datar (waterpass) , menghitung hasil pengukuran dan
menggambarkan hasil pengukuran tersebut.

III. Topik
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2
1. Pengenalan Alat Ukur water pass
2. Membuat Garis Lurus di Lapangan
3. Membuat Garis Lurus di Lapangan yang terhalang
4. Membuat Garis siku-siku di Lapangan
5. Membuat Garis Lurus dengan rintangan yang dapat dihindari
6. Membuat Lengkung Sederhana
7. Pengukuran Siku atau Empat persegi panjang
8. Pengukuran beda tinggi dengan selang air
9. Pembuatan Simpang Empat
10. Pembuatan Jalan Bunt

IV. Tugas :
1. Melakukan perhitungan hasil pengukuran di Lapangan kemudian menggambarkannya.
2. Membuat Laporan setiap Job pengukuran.

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Ilmu Ukur Tanah I
VI. Referensi:
13. Modul Ajar
180
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja Baja
Kode Mata Kuliah : RJJ 43215
Semester : II
SKS : 2 SKS

V. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah praktek yang membahas tentang sifat-sifat baja,
Bahan dan peraklatan serta K3L, Uji Tarik Baja dan sifat2 baja struktur, pengukuran baja
profil, Pekerjaan Sambungan las (tumpul, sudut, T, sisi dan tumpang) & sambungan baut.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan serta melaksanakan kegiatan pekerjaan
Pengujian tarik baja, pengukuran profil dan pembuatan sambungan dengan alat las sesuai
metode dengan memperhatikan Keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN
a. Sifat-sifat baja,
b. Bahan dan peraklatan serta K3L
c. Perhitungan kebutuhan bahan
2. JOB SHEET
a. Uji Tarik Baja dan sifat2 baja struktur,
b. Pengukuran baja profil,
c. Pekerjaan Sambungan las (tumpul, sudut, T, sisi dan tumpang) & sambungan
baut)

VII. Tugas :
Membuat Laporan Kerja Beton
V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi:
AP Kerja Beton, PEDC, Bandung
AP Kerja Beton, RJJ, POLNES

181
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja Acuan dan Perancah
Kode Mata Kuliah : RJJ 43216
Semester : II
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah praktek yang membahas Kerja Acuan dan
Perancah serta K3L. kegiatan praktek meliputi pekerjaan Stake Out, Pemasangan
Bowplank, dan pekerjaan acuan dan perancah untuk pylar jembatan, abutmen, DPT, dan
Box Culvert

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan serta melaksanakan kegiatan pekerjaan
stake out, pemasangan bowplank dan kerja acuan dan perancah pada pekerjaan struktur
jembatan sesuai metode dengan memperhatikan Keselamatan dan kesehatan kerja serta
lingkungan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN
a. Acuan dan Perancah,
b. Bahan dan peralatan serta K3L
c. Persyaratan acuan dan perancah serta pembongkaran
2. JOB SHEET
a. Pekerjaan stake out,
b. Pemasangan Bowplank,
c. Pekerjaan Acuan dan Perancah Pilar Jembatan, Abutment Jembatan, box
culvert, jalan beton

VI. Tugas :
Membuat Laporan Kerja Perancah
V. Prasyarat Mata Kuliah :

VII. Referensi :
AP Acuan dan Perancah , PEDC Bandung
AP Praktek RJJ, POLNES

182
Silabus Semester 3
Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
Tahun 2017

183
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Manajemen Konstruksi 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43317.
Semester : III
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang dasar-dasar manajemen proyek, struktur
organisasi, pelelangan dan proses tender, administrasi proyek , RKS , RAB dan rencana
kerja .

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami tentang manajemen proyek; terkait struktur organisasi, pelelangan,
dokumen penawaran , dokumen kontrak , pembuatan RAB, Rencana kerja dan rencana
lapangan serta network planning .

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
Pengertian Manajemen Konstruksi
2. UNSUR UNSURE PELAKSANA BANGUNAN
3. PELELANGAN
4. DOKUMEN PENAWARAN
5. DOKUMEN KONTRAK
6. RENCANA KERJA DAN SYARAT SYARAT
7. PENYUSUNAN RAB
8. RENCANA KERJA DAN RENCANA LAPANGAN
9. NETWORK PLANNING
10 ADMINISTRASI PROYEK
11 APLIKASI PROGRAM MICROSOFT PROJECT

184
IV. Tugas :

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :
1. Modul Pembekalan/Diklat Bina Marga
2. Hajek G Victor, 1987, Manajemen Proyek Perekayasaan, Erlangga, Jakarta
3. Burgess, Roger A & White Gordon, 1984, Produksi Bangunan & Manajemen Proyek,
Andi Ofset, Yogyakarta.
4. Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan Analisa Harga Satuan Tahun 2010, revisi 3
5. Perpres 54 Th 2010, tentang pengadaan barang/ jasa pemerintah
6. Perpres 70 Th 2012, Perubahan kedua tentang pengadaan barang/ jasa pemerintah
7. Sugeng Djojowirono, 2005, Manajemen konstruksi, Universitas Gadjah Mada
8. Wulfram Ervianto, 2002, Manajemen Proyek Konstruksi, Andi Ofset, Yogyakarta
9. Wulfram Ervianto, 2002, Teori aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi, Andi Ofset,
Yogyakarta
10. Undang-undang jasa konstruksi No 18 Tahun 1999, Tentang Jasa Konstruksi
11. UU No 2 tahun 2017, tentang Jasa Konstruksi

185
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Mekanika Rekayasa 3
Kode Mata Kuliah : RJJ 43318.
Semester : III
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang Balok jepit dan jepit elastis, titik potong
dan persamaan tiga momen, metode cross pada balok terusan, konstruksi portal dan garis
pengaruh

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menghitung dan menganalisa gaya gaya dalam pada konstruksi statis tak tentu
(Balok terjepit) dengan menggunakan persamaan tiga momen dan cross dan menganalisa
gaya dalam akibat beban bergerak dengan menggunakan metode garis pengaruh

III. Topik :

No. Pokok Pembahasan/Sub. Pokok Bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN.
Struktur statis tak tentu
2. BALOK JEPIT DAN JEPIT ELASTIS
1. Gaya-gaya balok jepit
2. Lendutan
3. Balok terjepit sebelah
4. Sistem titik potong
3. TITIK POTONG BALOK TERUSAN DAN PERSAMAAN TIGA MOMEN.
1. Menentukan titik potong
2. Gaya-gaya balok terusan
3. Persamaan tiga momen
4. METODE CROSS
1. Momen jepitan, momen titip simpul, momen distribusi
2. Balok terusan
3. Penurunan tumpuan pada balok jepit
5. BEBAN BERGERAK DAN GARIS PENGARUH.

186
1.Beban bergerak
2.Garis Pengaruh
3.Garis pengaruh reaksi tumpuan
4.Garis pengaruh gaya lintang
5.Garis pengaruh momen lentur
6.Garis pengaruh balok gerber 3 dukungan
7.Rangkaian beban berjalan
- Garis pengaruh beban berjalan
- Garis pengaruh momen maksimum
- Momen ekstrim pada balok sederhana
8. Garis pengaruh rangka batang

IV. Tugas :

1. Menghitung gaya gaya dalam pada balok pada konstruksi statis tak tentu
2. Menghitung gaya gaya dalam pada balok dengan menggunakan garis pengaruh
3. Menghitung gaya gaya dalam pada rangka dengan menggunakan garis pengaruh

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Mekanika Rekayasa 1
2. Mekanika Rekayasa 2

VI. Referensi :
1. Frick. Heinz, (1979). Mekanika Tenik Statika dan Kegunaannya. Yogyakarta :
Kanisius
2. F.P. Beer and E.R. Johnstan Jr., 2007. Vector Mechanics : Staties SI Metric Edition,
Megraw-hill, 3 rd Edition.
3. Ma’arif, F., (2012). Mekanika Tenik1. Fakultas Teknik. Univesitas Negeri Yogyakarta.
4. R.C. Hibbeler, 2009. Mechanics of Material, 3 th Edition, Person Prentic-Hall.
5. Sularso, 2011. Modul Analisis Struktur I. Universitas Sultan Agung Tirtayasa.
6. Trefor, J.R. Lewis ER, David, W.L., (1977). Introduction to Structural Mechanics.
Geat Britain : Hodder and Straugtan Education.
7. Amin gali and A.M Neville, “Structural Analysis”, 2’ ed, Chapman and Hall, London,
1978
8. Chu Kia Wang, “Statically Inderteminate”, Mcgraw Hil, New York 1962
9. Frick, Heinz “mekanika Teknik II “ edisi pertama, Yogyakarta 1976
10. Hofsteede/Kramer/Soemargono, “Mekanika Teknik”, edisi ke-2, Jakarta 1976.

187
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Mekanika Tanah 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43319.
Semester : III
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Mekanika tanah I membahas mengenai sifat-sifat fisik tanah, cara pengujian sifat-sifat
fisik tanah, klasifikasi tanah dan pemadatan tanah serta rembesan air

II. Capaian Pembelajaran :

Menguasai sifat-sifat tanah dan mengklasifikasikan tanah untuk perancangan dan


pengawasan bangunan jalan dan jembatan ,Menguasai konsep pengujian sifat-sifat tanah
sesuai dengan codes dan standar, Menguasai konsep pengujian pemadatan tanah sesuai
dengan codes dan standar

III. Topik :

No. Pokok Pembahasan/Sub. Pokok Bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
a. Pengenalan Mekanika Tanah
2. SIFAT-SIFAT TANAH (PROPERTIES OF SOILS)
- Hubungan antara jumlah butir, udara dan air dalam tanah
- Hubugan berat dan volume tanah
- Percobaan Laboratorium (Kadar air, Berat Jenis Tanah, berat volume tanah)
3. DESKRIPSI UKURAN BUTIRAN
a. Ukuran Butiran Tanah
b. Diagram Pembagian Ukuran Butiran
c. Percobaan Laboratorium Analisa Ayak
d. Percobaan Laboratorium Analisa Hidrometer
4. BATAS-BATAS KONSISTENSI
a. Konsistensi dan Plastisitas Tanah
b. Percobaan Laboratorium (Batas Cair, Batas Plastis, Batas Susut)
5. KLASIFIKASI TANAH
a. Pendahuluan
b. Hubungan antara Batas-batas konsistensi tanah dengan Klasifikasi Tanah

188
c. Klasifikasi tanah berdasarkan tekstur (Klasifikasi tanah berdasarkan persentase
susunan butir tanah oleh U.S. Public Roads Administration)
d. Klasifikasi tanah berdasarkan USCS
e. Klasifikasi tanah berdasarkan AASHTO
6. PEMADATAN TANAH
a. Pendahuluan
b. Pemadatan Tanah di Lapangan
c. Uji Kepadatan di Laboratorium (Standart proctor dan modified proctor)
Uji Kepadatan di Lapangan (Sand cone, Rubber Ballon)
7. REMBESAN AIR DALAM TANAH
a. Daya rembesan
b. Rembesan air

IV. Tugas:
1. Mengolah data Laboratorium sehingga diperoleh nilai sifat fisik tanah kemudian
mengklasifikasikannya,
2. Mengolah data Laboratorium sehingga diperoleh nilai kepadatan di Laboratorium
kemudian membandingkannya dengan kepadatan di Lapangan

V. Prasyarat Mata Kuliah:

VI. Referensi:
1. Modul Ajar
2. Hardiyatmo, H.C. 2010, Mekanika Tanah I, Edisi 5, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
3. Terzaghi, K., and Peck, R.B. 1967, Mekanika Tanah Dalam Praktek Rekayasa, Jilid 1,
Edisi kedua, Erlangga, Jakarta.

189
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Geometrik Jalan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43320.
Semester : III
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah Rekayasa Geometrik Jalan ini membahas tentang,persoalan jalan raya,
klasifikasi jalan, perencanaan geometrik, alinyemen horizontal, jarak pandang, alinyemen
vertikal, gambar profil jalan, galian dan timbunan.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami dan menyelesaikan persoalan tentang rekayasa jalan raya , khususnya
dalam merencanakan, menghitung dan menggambar geometrik jalan sesuai persyaratan
dan batasan yang berlaku

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
2. KLASIFIKASI JALAN
1. Klasifikasi jalan menurut statusnya
2. Klasifikasi jalan menurut lalu lintasnya
3. Klasifikasi jalan menurut fungsinya
3. PERENCANAAN JALAN
1. Langkah-langkah perencanaan
2. Faktor-faktor dalam perencanaan
4 POTONGAN MELINTANG JALAN
1. Jalur lalu-lintas
2. Bahan jalan
3. Median
4. Trotoar
5 PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN
1. Kondisi medan
2. Kecepatan rencana
3. Jari-jari minimum
6. PERENCANAAN ALINYEMEN HORIZONTAL
1. Metode Spiral- Circle-Spiral (SCS)

190
2. Metode Spiral-Spiral (SS)
3. Metode Full Circle (FC)
4. Diagram superelevasi
7. JARAK PANDANG
1. Jarak pandang henti
2. Jarak pandang menyiap
3. Daerah kebebasan samping
8. PERENCANAAN ALINYEMEN VERTIKAL
1. Alinyemen vertikal cembung
2. Alinyemen vertikal cekung
9. GAMBAR PROFIL JALAN
1. Profil memanjang
2. Profil melintang
10. HITUNGAN GALIAN DAN TIMBUNAN

IV. Tugas :
Menghitung perencanaan geometrik jalanraya

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Matematika
2. Ilmu Ukur Tanah 1
3. Ilmu Ukur Tanah 2

VI. Referensi :

1. Alamsyah Alik Ansyori “Rekayasa Jalan Raya” UMM press, malang 2006
2. Cipta science team, 1988, “Tabel Konstruksi Jalan Raya Dengan Contoh
Penggunaannya” Yustadi, Surabaya
3. Dirjen Bina Marga, dep PU 1997, “ Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan Raya”,
penerbit PU, Jakarta
4. Dirjen Bina Marga, dep PU 1997, “ Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan Antr
Kota”, penerbit PU, Jakarta
5. Hendarsin Shirley L., “ Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya”, Politeknik
Negeri Bandung-Jurusan Teknik Sipil, Bandung
6. Oglesby clarkson H., 1982, “ Highway Engineering”, 4th edition, john and wiley &
sons, new york
7. Pemerintah republik indonesia, 2004, “ Undang-undang jalan (UU RI No.38 Tahun
2004) Sinar Grafika, Jakarta
8. Polytecnic education development centre, 1987, Konstruksi Jalan Raya”, Bandung
9. Sukirman silvia, 1994, “ Dasar-Dasar Perencanaan Geometrik Jalan Raya” Nova,
Bandung

191
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Material Jalan dan Jembatan 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43321.
Semester : III
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata Kuliah ini memberi wawasan kepada mahasiswa kepada mahasiswa pada bidang
teknologi khusunya aplikasi penggunaan beton untuk material bahan bangunan sesuai
standart dan ketentuan

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menerapkan bahan yang tepat dalam proyek kontruksi jalan dan
jembatan khususnya material beton dan baja dengan berbagai permasalahan yang ada
dengan melakukan observasi, dan pengujian, dengan memperhatikan peraturan, penilaian
resiko, dampak sosial dan lingkungan, keselamatan, keamanan

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Sifat-sifat, klasifikasi, mutu dan keawetan beton


2. Pengujian beton segar & beton keras
3. Rancangan dan pelaksanaan pekerjaan beton
4. Pengetahuan dan Macam-macam baja struktur
5. Tegangan-tegangan baja
6. Beton massa, beton mutu tinggi, beton riingan & beton berat
7. Self Compacting concrete
8. Bahan additive pada beton

192
IV. Tugas :
Membuat laporan Job Mix beton

V. Prasyarat Mata Kuliah:


-

VI. Referensi:
1. PEDC, Teknologi Bahan, edisi 1983, Bandung PEDC, 1983
2. ASTM, Concrete And Aggregates, Annual Book Of Astm Standart, Vo.04.02.1995
ASTM, 1995
3. Samekto Wuryadi, Dr.M.Pd dan Candra R, Teknologi Beton 1989
4. Mulyono, T. Ir,MT, Teknologi Beton, 2003

193
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium. Ilmu Ukur Tanah 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43322.
Semester : III
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang pengenalan jenis alat theodolite / total station
dan GPS, yang dipergunakan sebagai alat untuk melakukan pengukuran kerangka polygon dan
tachymetri dan menentukan koordinat serta tracking pada pekerjaan pengukuran jalan dan
jembatan

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mengetahui cara dasar membuat kerangka peta dan mengenal penggunaan alat untuk
membuat kerangka poligon, menghitung hasil pengukuran poligon , mengukur detail/situasi
(tachimetri) dan menggambarkan dengan garis serta menghitung luas dan volume hasil
pengukuran, yang akan dipergunakan pada data pekerjaan pembangunan jalan dan jembatan dan
dapat menentukan koordinat global awal pekerjaan dan akhir pekerjaan dan bisa membuat tracking
menggunakan alat GPS

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Pengenalan alat ukur Theodolite/Total station
3. Pengukuran kontur,
4. Pengukuran memanjang,
5. Pengukuran melintang,
6. Pengukuran poligon terbuka,
7. Pengukuran poligon tertutup
8. Pengukuran situasi
9. Membuat laporan hasil pengukuran di lapangan
10 Membuat koordinat global dan pengukuran siuasi dengan alat GPS
11 Membuat track pengukuran memanjang dan elevasi dengan GPS

194
IV. Tugas :
Pengukuran dilapangan dan membuat Laporan hasil pengukuran

V. Prasyarat Mata Kuliah :


Ilmu Ukur Tanah 1
VI. Referensi :
1. Foutengrenzen, “Topografische Diens Batavia Hendruk, 1949
2. Idi Sutardi, Ilmu Ukur Tanah, Kursus Surveyor Topografi Pertambanagan, Pusat
3. Ir. Heinzfrick, Ilmu dan Alat Ukur Tanah, Kanisius, Yogyakarta, 1993
4. Pengembangan Tenaga Pertambangan, Bandung, 199
5. Manual support Garmin /https://support.garmin.com/.../manuals

195
FM-POLNES-04-01-012/R00
SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN
REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja Lapis Perkerasan Jalan (Flexible Pavement)
Kode Mata Kuliah : RJJ 43323.
Semester : III
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tata cara pelaksanaan konstruksi lapis perkerasan jalan
flexible pavement, mulai dari Pekerjaan Tanah , Pondasi dan Pekerjaan Perkerasan aspal, serta uji
quality control sesuai standart yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami tata cara pelaksanaan pembuatan jalan dengan model perkerasan
kaku serta mengevaluasi sesuai dengan mutu dan standar spesifikasi teknik yang berlaku

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PEKERJAAN TANAH
a. Penggalian tanah dasar
b. Penyiapan badan jalan
c. Pengujain CBR tanah dasar
d. Pemadatan
e. Sand cone
2. PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT
a. Tanah dasar
b. Timbunan biasa/pilihan
c. Agregat kelas B
d. Agregat kelas A
3. PEKERJAAN PERKERASAN ASPAL
a. Penyiapan kondisi lapangan dan Penyiapan AMP
b. Pekerjaan Prime Coat
c. Pekerjaan Pengaspalan (AC BC/ AC-WC)
d. Core drill dan pengujian ekstraksi aspal
4. PENGEMBALIAN KONDISI DAN PEKERJAAN MINOR

196
IV. Tugas :
Pembuatan laporan hasil praktikum perkerasan Flexible Pavement
V. Prasyarat Mata Kuliah :
1. Kerja Batu/beton

VI. Referensi :
1. Alamsyah Alik Ansyori “Rekayasa Jalan Raya” UMM press, malang 2006
2. Cipta science team, 1988, “Tabel Konstruksi Jalan Raya Dengan Contoh
Penggunaannya” Yustadi, Surabaya
3. Hendarsin Shirley L., “ Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya”,
Politeknik Negeri Bandung-Jurusan Teknik Sipil, Bandung
4. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
5. Polytecnic education development centre, 1987, Konstruksi Jalan Raya”, Bandung

197
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kerja lapis Perkerasan Jalan (Rigid Pavement)
Kode Mata Kuliah : RJJ 43324.
Semester : III
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tata cara pelaksanaan konstruksi lapis
perkerasan jalan Rigid pavement, mulai dari Pekerjaan Tanah , Pondasi dan Pekerjaan
Perkerasan beton, serta uji quality control sesuai standart yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu memahami tata cara pelaksanaan pembuatan jalan dengan model
perkerasan kaku serta mengevaluasi sesuai dengan mutu dan standar spesifikasi teknik
yang berlaku

III. Topik :
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2
1. PEKERJAAN TANAH
f. Penggalian tanah dasar
g. Penyiapan badan jalan
h. Pengujain CBR tanah dasar
i. Pemadatan
j. Sand cone
2. PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT
e. Tanah dasar
f. Timbunan biasa/pilihan
g. Agregat kelas B
h. Agregat kelas A
3. PEKERJAAN PERKERASAN BETON
a. Penyiapan kondisi lapangan
b. Perakitan besi tulangan dowel dan tie bar
c. Penyiapan bekisting
d. Pengecoran
e. Perawatan
f. Core drill dan pengujian kuat tekan beton
4. PENGEMBALIAN KONDISI DAN PEKERJAAN MINOR

198
IV. Tugas :
Pembuatan laporan hasil praktikum perkerasan Rigid Pavement

V. Prasyarat Mata Kuliah :


Kerja Batu/beton

VI. Referensi :

1. Alamsyah Alik Ansyori “Rekayasa Jalan Raya” UMM press, malang 2006
2. Cipta science team, 1988, “Tabel Konstruksi Jalan Raya Dengan Contoh
Penggunaannya” Yustadi, Surabaya
3. Hendarsin Shirley L., “ Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya”,
Politeknik Negeri Bandung-Jurusan Teknik Sipil, Bandung
4. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
5. Polytecnic education development centre, 1987, Konstruksi Jalan Raya”, Bandung

199
Silabus Semester 4
Program Studi Rekayasa Jalan dan Jembatan
2017

200
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Statistik
Kode Mata Kuliah : RJJ 43317.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Pembahasan dalam mata kuliah ini peran statistic dalam pengambilan keputusan , adalah
tentang macam-macam data, pengumpulan data, analisis data dan penyajian data dan
terapan rumus uji statistic pada bidang rekayasa jalan dan jembatan

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menerapkan persamaan statistik (baik desriptif maupun analitik sederhana) dalam
memecahkan masalah teknik berkaitan dengan bidang rekayasa jalan dan jembatan
sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan di lingkungan kerja atau aplikasi
dalam Tugas Akhir

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pengenalan Statistik dan data;
2. Peran statistik dalam bidang rekayasa
3. Pengumpulan data, dan pengolahan Data,
4. Lokasi dan disperse
5. Analisis data & Penyajian data
5. Simpulan; Hipotesis, Nilai signifikan, rumus sttistik penguji, nilai statistik,
derajad kebebasan, Nilai kritis, daerah penolakan, simpulan
Terapan rumus uji statistik (uji beda) ; Z test untuk menguji beda mean, t test
5. untuk menguji beda mean, t test untuk uji beda dua mean data
berpasangan/tidak berpasangan, Chi square, analisis varian (anova), uji
normalitas
Terapan rumus uji statistik (uji hubungan) ; Koefisien kontigensi (c), koefisien
6. phi pearson, koefisien korelasi tata jenjang spearman, koefisien korelasi
momen product pearson, regresi

201
IV. Tugas :

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. matematika Teknik 1
2. Matematika Teknik 2

VI. Referensi :
1. J. Supranto, 1996, Statistik Teori Dan Aplikasi, edisi kelima, Penerbit Erlangga, Jakarta,
Indonesia
2. Sudjana E, 1996, Metode statistika, edisi ke-6, Penerbit Tarsito, Bandung
3. Ronal E, walpole, 1995, Pengantar Statistika, Edisi ke-3, PT. Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta
4. Soejoeti Z, 1990, bahan kuliah statistika I, jurusan teknik sipil, UGM, Yogyakarta

202
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Etika Usaha dan Aspek Hukum Industri konstruksi
Kode Mata Kuliah : RJJ 43427.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang pengertian aspek-aspek hukum,
perjanjian pemborongan, hukum perburuhan, etika usaha dan profesi dan peraturan standar
konstruksi

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami dan mengaplikasikan peraturan-peraturan yang berlaku yang berkaitan
dengan industri konstruksi serta mengerti tentang etika usaha dan profesionalisme

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
2. Pengertian aspek-aspek hukum Industri Konstruksi (Content Peraturan dan
Standar Konstruksi (UU Jasa Konstruksi 18 th 1999/UU jasa Konstruksi No 2
th 2017) serta peraturan peraturan dibawahnya ( PP/Perpress/Permen/Perka
LKPP)
3. Peranjian pemborongan Industri Konstruksi (perpres 54 th 2010 dan perpress
70 th 2012 berserta penjelasannya
4. Hukum perburuhan industry konstruksi berdasarkan UU perburuhan dan tenaga
kerja
5. Etika usaha dan profesi Industri konstruksi

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
1. Pancasila
2. Kewarganegaraan

203
VI. Referensi :

1. Asyahdie Zaeni, 2007, Hukum Ketenagakerjaan Bidang Hubungan Kerja, Raja


Grafindo Persada, Jakarta.
2. Djumialdji, 1982, Hukum Bangunan-Dasar-Dasar Hukum Dalam Proyek Dan Sumber
Daya Manusia
3. Dewan Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Nasional. 2004. Keputusan
Dewan Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Nasional tentangPedoman
Sertifikasi dan Registrasi Keterampilan Kerja Jasa Konstruksi.
4. Wulfram, 2002, Manajemen Proyek Konstruksi, Andi Yogyakarta
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 30 tahun 2000, tentang penyelenggaraan
pembinaan jasa konstruksi, 2000
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 28 tahun 2000, tentang usaha dan peran
masyarakat jasa konstruksi, 2000
7. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 13
Tahun 2012 tentang Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan
Hidup Layak.
8. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2013 tentang Upah
Minimum.
9. Pujiyo dan Ugo, 2011, Hukum Acara Penyelesaian Hubungan Industrial, Sinar Grafika,
Jakarta
10. Peraturan Presiden N0 54 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah
11. Peraturan Presiden No 70 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah
12. Undang-undang No 18 tahun 1999, Jasa Konstruksi
13. Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
14. Undang-undang no 02 tahun 2017, jasa konstruksi

204
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Material Jalan dan Jembatan 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43428.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang sifat-sifat agregat, jenis dan fungsi aspal
sebagai bahan perkerasan jalan, campuran agregat, rancangan canpuran beraspal,

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menerapkan bahan yang tepat dalam proyek kontruksi jalan dan jembatan dengan
berbagai permasalahan khususnya material agregat dan aspal, dengan melakukan
observasi, dan pengujian, dengan memperhatikan peraturan, penilaian resiko, dampak
sosial dan lingkungan, keselamatan, keamanan

III. Topik :
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2

1. Jenis dan klasifikasi aspal


2. Pengujian sifat fisis aspal
3. Syarat agreat untuk campuran aspal
4. Gradasi agregat
5. Penggabungan cara analitis dan grafis
6. Langkah-langkah perencanaan campuran beraspal
7. Rancangan beraspal metode masrhall

IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :

205
1. Rekayasa Material Jalan dan Jembatan 1

VI. Referensi :

1. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum


Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
2. PEDC, Teknologi Bahan, edisi 1983, Bandung PEDC, 1983
3. Standar Nasional Indonesia, Metode pengujian Agregat/aspal sesuai spesifikasi
pekerjaan campuran aspal panas.
4. Sukirman Silvia, 1992, Perkerasan Lentur Jalan Raya, Nova, Bandung
5. Sukirman Silvia, 2003, Beton Aspal Campuran Panas, Granit, Jakarta

206
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Perkerasan Jalan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43429.
Semester : IV
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang perkerasan jalan, bagaimana
menghitung tebal perkerasan jalan dengan menggunakan flexible pavement atau rigid
pavement dengan mengacu pada standart dalam negeri dan luar negeri dengan typical
sesuai standart yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menguasai dan memahami tata cara perhitungan tebal perkerasan jalan dengan
menggunakan standart dalam/luar negeri dengan menggunakan perkerasan kaku atau
lentur sesuai aturan yang berlaku.

III. Topik :
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2

1. Sejarah, jenis dan fungsi perkerasan jalan


2. Material pembentuk perkerasan jalan
3. Perkerasan lentur & kaku
4. Perkerasan komposit
5. Perencanaan tebal perkerasan lentur metode Bina Marga, AASHTO,
NAASRA, Road Note 21
6. Perencanaan tebal perkerasan kaku
7. Saluran drainase
8. Typical jalan menurut gambar standar

IV. Tugas :
Tugas besar perencanaan tebal perkerasan
207
V. Prasyarat Mata Kuliah :

1. Rekayasa Geometrik Jalan

VI. Referensi :

1. Alamsyah Alik Ansyori “Rekayasa Jalan Raya” UMM press, Malang 2006
2. Cipta Science Team, 1988, “Tabel Konstruksi Jalan Raya Dengan Contoh
Penggunaannya” Yustadi, Surabaya
3. Hary Christady, 2015 Perancangan Perkerasan Jalan dan penyelidikan Tanah, Gadjah
Mada University.
4. Hendarsin Shirley L., “ Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya”, Politeknik
Negeri Bandung-Jurusan Teknik Sipil, Bandung
5. Oglesby clarkson H., 1982, “ Highway Engineering”, 4th edition, john and wiley &
sons, new york
6. Pemerintah republik indonesia, 2004, “ Undang-undang jalan (UU RI No.38 Tahun
2004) Sinar Grafika, Jakarta
7. Polytecnic Education Development Centre, 1987, Konstruksi Jalan Raya”, Bandung

208
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Struktur Beton
Kode Mata Kuliah : RJJ 43430.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini mempelajari sifat material beton dan jenis struktur yang digunakan pada
bangunan-bangunan sipil ( khususnya jalan dan jembatan)

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami sifat-sifat beton dan baja tulangan, mengidentifikasi jenis struktur pada
bangunan sipil ( pada Konstruksi Jalan dan Jembatan) dan dapat mengaplikasikan analisa
perhitungan struktur baik untuk pendimensian struktur dan kebutuhan penulangan serta
penggambaran penulangan sesuai standart .

III. Topik :
No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan
1 2
1. Pendahuluan
Beton dan tulangan baja
2. Mekanika dan Sifat beton bertulang
1. Tekan aksial
2. Tarik Aksial
3. Lentur
4. Tarik geser dan tarik diagonal
5. Lekatan dan pengangkuran
3. Keamanan Struktur
1. Keamanan dan kemanfaatan
2. Beban-beabn\
3. Kekuatan
4. Keamanan structural
5. Dasar-dasar perencanaan
6. Ketentuan keamanan sesuai SNI 2847 atau ACI
4. Balok
1. Analisis Balok Persegi
2. Analisis Balok T
3. Perhitungan dan penggambaran penulangan

209
5. Plat Lantai
1. Analisis Plat Dua Arah
2. Analisis Plat Satu arah
3. Perhitungan dan penggambaran penulangan
6. Kolom
1. Analisis Kolom Persegi
a. Kondisi seimbang
b. Keruntuhan akibat melelehnya tul. Tarik
c. Keruntuhan akibat hancurnya beton
2. Analisis kolom Bulat
3. Perhitungan dan penggambaran penulangan kolom
7. Pile Cap
1. Analisis Pile Cap
2. Perhitungan dan penggambaran tulangan

IV. Tugas :
1. Merencanakan dan menggambar balok , plat dan kolom.

V. Prasyarat mata kuliah :


1. Mekanika Rekayasa 1
2. Mekanika Rekayasa 2

VI. Referensi :
1. Agustinus,Agus Setiawan, 2016, Perancangan struktur Beton Bertulang, Erlangga,
Jakarta
2. Badan Standardisasi Nasional, 2013, SNI 28479 2013 “Persyaratan beton structural
untuk bangunan gedung”.
3. Chu Kia Wang & Charles G Salmon, 1993, Desain Beton Bertulang, Jilid 1, Erlangga,
Jakarta
4. Edwar G nawy, 1990, Beton Bertulang Sebagai Pendekatan Dasar, PT. Eresco,
Jakarta
5. Istimawan Dipohusodo, 1987, Struktur Beton Bertulang, Gramedia Pustaka, Jakarta
6. Gideon H Kusuma dan W C Vis, C U R , 1993, Dasar-dasar Perencanaan Beton
Bertulang, Seri Beton 1-4, Erlangga, Jaka Canonica, Lucio, 1991,
7. L Wahyudi, Syhrir A Rahim, 1997, Struktur Beton Bertuang, Jakarta, Gramedia
Pustaka Umum
8. Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, SNI 2847 : 2013, Jakarta
9. George Winter & Athur H Nilson, 1993, Perencanaan Struktur Beton Bertulang,
Pradnya Paramita, Jakarta
10. Saefudin dan Djamaludin, 1994. Konstruksi Beton Bertulang. Bandung, Angkasa.

210
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Struktur Baja
Kode Mata Kuliah : RJJ 43431.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini mempelajari sifat material baja dan jenis struktur yang digunakan pada
bangunan-bangunan sipil ( khususnya jembatan)

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami sifat-sifat baja struktur, mengidentifikasi jenis struktur pada bangunan
sipil dan dapat mengaplikasikan analisa perhitungan struktur pada aplikasi baik untuk
pendimensian struktur serta penggambaran sesuai standart untuk struktur bangunan
jembatan

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan
1. Material baja
2. Sifat-sifat mekanika baja struktur
3. Tegangan multiaksial
4. Prilaku baja pada temperature tinggi
5. Pengerjaan dingin dan penguatan regangan
6. Keruntuhan getas
7. Sobekan lamelar
8. Keruntuhan leleh
2. Keamanan struktur
Faktor keamanan dan factor pembebanan
3. Batang Tarik
1. tahanan nominal
2. Luas Netto
3. Block shear
4. Kelangsingan strktur tarik
4. Batang Tekan

211
1. Tekuk elastic euler
2. Kekuatan kolom
3. Tahanan tekan nominal
4. Panjang Tekuk dan tekuk local
5. komponen struktur tekan tersusun
6. Tekuk tori dan tekauk lentur torsi
5. Batang lentur
1. Lentur sederhana
2. Prlaku balaok terkekang lateral
3. Desain balok terkekang lateral
4. Lendutan balok
6. Sambungan
1. Macam-macam alat sambung
2. Tipe-tipe sambungan
3. Sambungan baut
4. Sambungan paku keling
5. Sambungan dengan las
7. Balok Kolom
1. Persamaan Diffrensial kombinasi aksial dan lentur
2. Faktor perbesaran momen untuk struktur bergoyang dan tak bergoyng
3. Desain LRFD komponen struktur balok kolom
3. Tekuk local web pada struktur balok kolom
8. Strukur Komposit
1. Struktur komposit
2. Tegangan elastic pada balo komposit
3. lebar efektif balok komposit\
4. Kuat lentur nominal
5. Penghubung geser
6. Lendutan
7. Dek baja gelombang
9. Penggambaran Detail Struktur Baja

IV. Tugas :
1. Analisis Batang Tekan, Batang Tarik dan balok kolom dalam struktur sederhana
(Rangka/Balok sederhana/Kolom dll) dengan menggunakan struktur baja sebagai
material.
V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :
1. AA. Potma, 1994, Teori dan Pelaksanaan Konstruksi Baja, Pradnya Paramita, Jakarta
2. Agus Setiawan, 2013,Perencanaan Struktur Baja dengan Metode LRFD , Ed 2,
Erlangga Jakarta
3. Badan Standardisasi Nasional, 2002, SNI 1729 2002 “Tata cara perencanaan struktur
baja untuk bangunan gedung”.

212
4. Bustraan, 1988, Daftar-Daftar Konstruksi Baja, Pradnya Paramita, Jakarta
5. Carles E. Salmon & John E. Johson, 1990, Struktur Baja Dan Perilaku, Erlangga,
Jakarta
6. DPMB-DPU, 1984, PPBBI, Bandung
7. Loa Wikarya Darmawan, 1984, Konstruksi Baja I, DPU, jakarta
8. PEDC., 1983, Course Notes Konstruksi Baja, Bandung
9. Untung Soedarmono, 1999, Konstruksi Baja, Andi Ofset, Yogyakarta

213
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Mekanika Tanah 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43432.
Semester : IV
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang kekuatan geser tanah, penyebaran
tekanan tanah, konsolidasi dan penurunan, tekanan tanah dan dinding penahan tanah,
stabilitas lereng, daya dukung tanah serta penyelidikan tanah di lapangan

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami ilmu mekanika tanah dalam aplikasi di lapangan, menyelesaikan
persoalan kuat geser tanah, penyebaran tekanan tanah, konsolidasi dan penurunan ,
tekanan tanah aktif dan pasif pada dinding penahan tanah, stabilitas lereng , persoalan daya
dukung tanah suatu pondasi serta penyelidikan dan pemeriksaan tanah di lapangan

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. KEKUATAN GESER TANAH


1. Pendahuluan
2. Parameter kekuatan geser tanah c dan µ
3. Percobaan-percobaan untuk menentukan parameter geser
2. PENYEBAARAN TEKANAN TANAH
1. Cara pendekaatan
2. Teori boussinesq
3. Cara fadum
4. Cara newmark
3. KONSOLIDASI DAN PENURUNAN
1. Proses konsolidasi analogi pegas
2. Tanah normally consolidated dan overconsolidated
3. Teori terzaghi konsolidasi satu matra (satu dimensi)
4. Percobaan dilaboratorium
5. Analisa penurunan
4. TEKANAN TANAH DAN DINDING PENAHAN TANAH
1. Tekanan tanah aktif dan pasif

214
2. Pengaruh kohesi
3. Pengaruh beban merata
4. Pengaruh beban air tanah
5. Pengaruh beban titik dan garis
6. Pengaruh muka tanah tidak rata
5. STABILITAS LERENG
1. Teori analisis stabilitas lereng
2. Bidang longsor datar dengan lereng tak terhingga
3. Bidang longsor datar dengan lereng terbatas
4. Bidang longsor berbentuk lingkaran cara pias-pias
5. Kemiringan yang diijinkan cara tylor
6. DAYA DUKUNG TANAH
1. Analisis daya dukung tanah teori terzaghi
2. Pengaruh bentuk pondasi pada daya dukung tanah
3. Daya dukung tanah lempung dan pasir
4. Pengujian-pengujian untuk daya dukung tanah
7. PENYELIDIKAN DAN PEMERIKSAAN TANAH DI LAPANGAN
1. Peninjauan Lapangan
2. Pemeriksaan Lapangan
3. Metode-Metode Pemeriksaan Lapangan

IV. Tugas :
1. Mengolah data Laboratorium sehingga diperoleh parameter konsolidasi dan kuat geser,
utuk menentukan besarnya penurunan dan waktu yang diperlukan pada suatu fondasi
atau pada badan jalan dengan derajat konsolidasi 90 %
2. Mengolah data lapangan untuk menghitung stabilitas Dinding Penahan Tanah
3. Mengolah data Lapangan dari suatu proyek untuk merancang faktor aman suatu lereng
berdasarkan metode irisan (manual) dan program GeoSlope (komputerisasi)

V. Prasyarat Mata Kuliah :


1. Mekanika Tanah 1

VI. Referensi :
1. American Society for Testing and materials (ASTM) (1994), Annual Book of ASTM
Standards. Vol. 04-08, Soil and Rock, American National Standars Institute, New
York, NY 10018.
2. Hardiyatmo, H.C. 2010, Mekanika Tanah II, Edisi 5, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
3. Manual book of GeoSlope
4. Modul Ajar
5. Terzaghi, K., and Peck, R.B. 1967, Mekanika Tanah Dalam Praktek Rekayasa, Jilid 1,
Edisi kedua, Erlangga, Jakarta.

215
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium Mekanika Tanah 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43433.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang pengujian lapangan berupa uji sondir,
hand boring, sifat fisik tanah dan sifat mekanis tanah

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu melakukan pengujian dan kontrol mutu berdasarkan prosedur dan standar uji
bahan konstruksi, uji kelayakan tanah, mengolah data uji dan membuat laporan pengujian
untuk keperluan fase konstruksi

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. UJI LAPANGAN
1. Uji Sondir
2. Uji Hand Boring
2. UJI SIFAT FISIK TANAH
1. Uji Berat Jenis
2. Uji Kadar Air
3. Uji Berat Volume tanah
4. Uji Batas-batas konsistensi
5. Uji Distribusi Butiran
3. UJI SIFAT MEKANIS TANAH
1. Uji kuat geser langsung
2. Uji kuat tekan bebas
3. Uji konsolidasi

216
IV. Tugas :
Mengolah data laboratorium dan menyusun dalam sebuah Laporan

V. Prasyarat Mata Kuliah :

1. Mekanika Tanah 1
VI. Referensi :
1. American Society for Testing and materials (ASTM) (1994), Annual Book of ASTM
Standards. Vol. 04-08, Soil and Rock, American National Standars Institute, New York,
NY 10018.
2. Panduan pengujian tanah berdasarkan SNI

217
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium Bahan 1
Kode Mata Kuliah : RJJ 43434.
Semester : IV
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam Mata Kuliah Ini adalah tentang Semen, Agregat, Job Mix Beton, dan
tata cara pembuatan beton sesuai standar

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu melaksanakan prosedur pengujian bahan-bahan pembuatan beton sesuai dengan
ketentuan serta dapat membuat Job Mix Design beton sesuai target yang telah ditetapkan
dan mengevaluasi mutu berdasarkan hasil uji kuat tekan beton dn uji non destruktif.

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN
2. SEMEN
1. Pengujian berat jenis
2. Pengujian konsistensi
3. Pengujian waktu pengikatan
4. Pengujian kehausan
5. Pengujian kuat tekan mortar
3. AGREGAT
1. Pengujian berat jenis dan penyerapan
2. Pengujian kadar lumpur dan organik
3. Pengujian keausan/kekasaran
4. Pengujian analisis ayak
4. JOB MIX BETON
5. PEMBUATAN BETON
1. Pengujian slump
2. Pengujian kadar udara
3. Pengujian kuat tekan beton
6. HUMMER TEST
7. ULTRASONIC P VELOCITY TEST

218
IV. Tugas :
Mengolah data laboratorium dan menyusun dalam sebuah Laporan

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :

1. PEDC., 1983, Job Sheet & Course Notes Pengujian Semen, Bandung
2. PEDC., 1983, Job Sheet & Course Notes Pengujian Agregat, Bandung
3. PEDC., 1983, Job Sheet & Course Notes Pengujian Beton, Bandung
4. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
5. SNI 03-2834-2000. Tata cara pembuatan rencana campuran beton normal. Badan
Standardisasi Nasional BSN .
6. Tata cara pengujian Agregat untuk campuran beton Berdasarkan SNI
7. Tata cara pengujian semen untuk campuran beton Berdasarkan SNI
8. Tata cara pengujian hammer tes berdsarkan SNI
9. Tata cara pengujian Ultrasonic berdsarkan SNI

219
SILABUS SEMESTER 5
PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN
JEMBATAN
2017

220
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Kewirausahaan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43435.
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata Kuliah ini membahas mengenai Pengantar kewirausahaan: pengelolaan jasa
pemborongan (kontraktor) dan konsultasi (konsultan); Pengenalan manajemen keuangan:
(memahami neraca laba/rugi, dasar-dasar perencanaan investasi, studi kasus analisis
keuangan suatu proyek); Pengantar Total Quality Management (TMQ): opiranti dan teknik
menemukan atau memecahkan masalah, sikap kerja ”5 S”, proses pengambilan keputusan,
teknik berkomunikasi.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu Memberikan dan meningkatkan kemampuan intelektual dan professional, serta
kemampuan untuk memimpin dan berkomunikasi sesuai dengan keahliannya, lingkungan
yang lebih luas dan berkehendak untuk selalu membelajarkan dirinya sepanjang hayat;
Memperluas wawasan pengetahuan dan sikap terhadap perkembangan baru dalam bidang
ilmu dan teknologi; Memahami dan tanggap terhadap permasalahan sosial, budaya, global
dan bisnis sebagai seorang perekayasa.

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pengantar kewirausahaan
2. Pengelolaan jasa pemborongan (kontraktor) dan konsultasi (konsultan)
3. Pengenalan manajemen keuangan:neraca laba/rugi
4. dasar-dasar perencanaan investasi,
5. studi kasus analisis keuangan suatu proyek
6. Pengantar Total Quality Management (TMQ): opiranti dan teknik menemukan atau
memecahkan masalah, sikap kerja ”5 S”, proses pengambilan keputusan
7. Teknik komunikas

221
IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :
1. Pancasila
2. Kewarganegaraan

VI. Referensi :
1. Bill Scott, (1986), The Skill of Communication, Alih Bahasa Agus Maulana. Keterampilan
Berkomunikasi, Jakarta: Binarupa Aksara.
2. Covey, Stephen R. (1994), Tujuh Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif, Alih
Bahasa Budijanto, The Seven Habits of Highly, Effective People. Jakarta: Binarupa
Aksara.
3. Harseno, K., (1996), Introspeksi. Jakarta.
4. Mangunwijaya, Y.B. (ed), (1983), Teknologi dan Dampak Kebudayaan, Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia.

222
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Aplikasi Komputer
Kode Mata Kuliah : RJJ 43536
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang penguasaan program sofware aplikasi AUTOCAD,
Aplikasi Land Developmen dan Aplikasi Microsoft Project untuk menunjang penggunaan
teknologi pada perhitungan , penggambaran pada pekerjaan jalan dan jembatan

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu menguasai program aplikasi software yang berkaitan dengan bidang
Teknik Sipil, untuk menunjang penggunaan teknologi pada perhitungan , penggambaran
pada pekerjaan jalan dan jembatan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan

1. Pendahuluan
2. Aplikasi AUTOCAD,
3. Aplikasi Land Developmen
4. Aplikasi Microsoft Project

IV. Tugas :

V. Prasyarat Mata Kuliah.

VI. Referensi :

223
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Hidrologi
Kode Mata Kuliah : RJJ 43537
Semester :V
SKS : 2 SKS

II. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang ilmu hidrologi dan aplikasinya dalam perencanaan jalan
dan jembatan.

II. Capaian Pembelajaran :

Mampu menggunakan data data hidrologi dalam perencanaan khususnya prilaku


hujan terutama meliputi periode ulang curah hujan karena berkaitan dengan
perhitungan banjir serta rencana untuk setiap bangunan teknik sipil antara lain jembatan
dan drainase jalan serta analisa gerusan pada bangunan tersebut

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pendahuluan; Pengenalan ilmu hidrologi, Daur hidrologi , manfaat pada kaitan
dengan ilmu T. Sipil, Data-data Hidrologi & meteorologi & Peta topografi
2. Curah hujan dan analisa frekuensi
3. Debit Banjir Rencana & Rating kurva (Pemodelan debit banjir & sidementasi,
Program HEC-RAS)
4. Rating Kurva
5. Gerusan (scouring)
6. Aplikasi perhitungan pada perencanaan drainase jalan
7. Aplikasi penentuan elevasi jembatan

IV. Tugas :

224
Menghitung debit banjir rencana, dan mendapatkan elevasi struktur atas jembatan

V. Prasyarat Mata Kuliah.

VI. Referensi :

1. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Standar Metode
Perhitungan Debit Banjir No. SK SNI M-18-1989-F
2. E.M. Wilson, 1989, Hidrologi Teknik, ITB, Bandung

225
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa lalu lintas
Kode Mata Kuliah : RJJ 43538
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang sistem manajemen lalu lintas, dari sisi perencanaan dan
rekayasa lalu lintas dengan standart MKJI .

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami dan menghitung kapasitas lalu lintas, perencanaan dan pengaturan
persimpangan , pengaturan lampu lalu lintas dan pengaturan manajemen lalu lintas sesuai
dengan MKJI, 1997 (Manual Kapasitas Jalan Indonesia) pada suatu jalan.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Teori arus lalu lintas
2. Kapasitas dan tingkat pelayanan jalan
3. Survai lalu lintas
4. Perencanaan & pengaturan persimpangan
5. Pengaturan lampu lalu lintas
6. Manajemen lalu lintas/rekayasa lalu lintas & Keselamatan lalu lintas

IV. Tugas :
1. Tugas : Melaksanakan survey Lalu Lintas dengan mencacah sesuai gol kendaraan sesuai
standart MKJI, untuk kajian tertentu.

V. Prasyarat Mata Kuliah.


1. Rekayasa Geometrik Jalan
2. Rekayasa Perkerasan Jalan

VI. Referensi :

1. Ofyar Z. Tamin, 1997, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, Ed 2 , ITB, Bandung


2. Direktorat Jenderal Bina Marga, DPU 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia, 1997.
3. Morlock Edward K., 1991, Pengantar Teknik Transportasi

226
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Metode pelaksanaan dan pemeliharaan Jalan dan Jembatan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43539
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang cara / metode pelaksanaan pembangunan jalan dan
jembatan sesuai standart Bina Marga dan metode pemeliharaan yang sesuai dengan tingkat
kerusakan

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menentukan metode pelaksanaan pada bidang jalan dan jembatan yang sesuai
standart dan persyaratan dengan mengadopsi teknologi yang sedang berkembang dan
mampu mengidentifikasi kerusakan-kerusakan struktur jalan maupun struktur jembatan
sebagai bahan pertimbangan untuk membuat rencana pemeliharaan yang sesuai dalam
batas-batas pembiayaan

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Konstruksi jalan di Indonesia & standarnya
2. Metode pelaksanaan pekerjaan drainase, tanah, perkerasam & bahu jalan,
perkerasan berbutir & perkerasan beton semen, perkerasan aspal
3. Metode dan teknik pelaksanaan konstruksi jembatan bentang standar (jembatan
beton bertulang, box culvert, jembatan komposit, jembatan rangka, jembatan beton
pra tegang, dan jembatan pile slab)
4. Metode dan teknik pelaksanaan konstruksi jembatan bentang khusus (Jembatan
pelengkung, jembatan cabel stain, suspension bridge)
5. Macam-macam metode penanganan kerusakan jalan & jembatan & metode
pemeliharaannya

227
IV. Tugas :

1. Membuat metode pelaksanaan dan pemeliharaan jalan dan jembatan

V. Prasyarat Mata Kuliah.

1. Rekayasa geometrik jalan


2. Rekayasa perkerasan jalan
3. Struktur beton
4. Struktur baja

VI. Referensi :

1. Asiyanto,2008, Metode Konstruksi Proyek Jalan, Universitas Indonesia


2. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan (Versi Bahasa
Indonesia) Edisi Pertama No. 004-A/PW/2004
3. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Gambar
Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan Volume Dua No. 04/BM/2005
4. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Pengukuran Topografi Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No.
010/PW/2004
5. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Panduan Geoteknik No. PT T-08-2002-B
6. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Konstruksi
Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100 No. 1748-1989-F
7. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Pembebanan
Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
8. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Perencanaan Timbunan Jalan Pendekat Jembatan No. PD T-11-
2003-B
9. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pekerjaan
Tanah Dasar No. 003/BM/2006

228
10. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Manual Perencanaan Bangunan Pengaman Gerusan Air Sungai Untuk
Konstruksi Jalan dan Jembatan No. 002/PW/2004
11. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Sistem Manajemen
Jembatan : Panduan Penyelidikan Jembatan (BMS)
12. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
13. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
14. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 1
15. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 2
16. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 1
17. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 2
18. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Perencanaan Beban Gempa Untuk Jembatan No. PD T-04-2004-B
19. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Jembatan
Gelagar Komposit Bentang Jembatan 8 - 20 m MBI /A/B
20. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Gambar Standar
Rangka Baja Bangunan Atas Jembatan Kelas A dan B No. 07/BM/2005
21. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pemasangan Siar Muai Jenis Asphaltic Plug Untuk Jembatan No. PD T-13-2005-B
22. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Beton Untuk Jembatan No.
SNI T-12-2004
23. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Perencanaan
Struktur Beton Bertulang Untuk Jembatan No. 009/BM/2008
24. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Baja Untuk Jembatan No.
RSNI T-03-2005

229
25. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pekerjaan Beton Untuk Jalan dan Jembatan No. PD T-07-2005-B
26. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
27. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pemasangan Bantalan Karet Pada Jembatan No. PD T-06-2005-B
28. Hary Christady H. ,Pemeliharaan Jalan raya , Gadjah Mada University
29. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan Analisa
Harga Satuan Pekerjaan Jalan dan Jembatan Berdasarkan Spesifikasi Umum Pekerjaan
Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
30. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Prosedur Operasional
Standar Perencanaan Teknis Jembatan
31. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Standar Metode
Perhitungan Debit Banjir No. SK SNI M-18-1989-F
32. PT PP, 2003, Buku Referensi untuk kontraktor, Gramedia
33. Referensi peraturan atau buku-buku yang sesuai dengan bidang perencanaan.

230
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Rekayasa Pondasi
Kode Mata Kuliah : RJJ 43540
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang pondasi dangkal dan pondasi dalam dan aplikasinya
sebagai pondasi jalan dan jembatan
II. Capaian Pembelajaran :
Mampu menghitung pondasi dangkal, dan dalam pada aplikasi bangunan jalan dan
jembatan dengan parameter parameter berdasarkan material, daya dukung tanah, dan
properties engineering tanah

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan ; Pengetahuan dasar tentang pondasi, macam-macam pondasi, kriteria


perancangan
2. Daya Dukung Pondasi ; Daya dukung berdasarkan tanah, daya dukung berdasarkan
material pondasi
3. Pondasi Telapak; Batasan pondasi telapak, dimensi pondasi telapak, eksentrisitas
gaya, Lokasi kritis momen lentur, lokasi kritis gaya geser, lokasi kritis geser pons,
kemampuan beton menerima gaya geser, kemampuan pelat beton menahan geser
pons.
4. Pondasi Sumuran ; Batasan pondasi sumuran, persyaratan teknis pondasi sumuran,
gaya-gaya yang bekerja pada pondasi sumuran, Analisa perhitungan pondasi
sumuran; ( analisa daya dukung, analisa penurunan, analisa guling, analisa geser)
5. Pondasi Bore Pile: Batasan pondasi bore pile, persyaratan teknis pondasi bre pile,
gaya-gaya yang bekerja pada pondasi bore pile, Analisa perhitungan pondasi bore
pile; (analisa daya dukung, analisa penurunan)
6. Pondasi Tiang Pancang; Batasan pondasi tiang, persyaratan teknis pondasi tiang,
gaya-gaya yang bekerja pada pondasi tiang, Analisa perhitungan pondasi tiang; (
analisa daya dukung, analisa penurunan)

IV. Tugas :

231
1. Merencanakan pondasi dangkal dan dalam untuk dinding penahan tanah, abutment dan
pier jembatan

V. Prasyarat Mata Kuliah.


1. Fisika Terapan
2. Matematika teknik
3. Mekanika Tanah

VII. Referensi :

1. Harry Christadi, 1996, Teknik Pondasi 1 dan 2, Gramedia, Jakarta


2. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
3. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
4. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 1
5. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 2
6. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 1
7. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 2
8. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Desain Perkerasan
Jalan Lentur, 2011
9. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Desain
Perkerasan No. 02/M/BM/2013 , 2013
10. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum, No. 19/PRT/M/2011 , Tentang Persyaratan Teknis
Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan , 2011

232
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Jembatan beton
Kode Mata Kuliah : RJJ 43541
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini (Jembatan beton) mempelajari bagaimana cara
merancang struktur jembatan beton sesuai dengan kaidah/standard yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :

Mampu merancang bangunan jembatan beton (balok T, Box Culvert dan Pile Slab) dalam
bentuk perancangan teknik sesuai standart dengan menggunakan pangkalan data dan
referensi teknik konstruksi dengan mempertimbangkan factor factor ekonomi, social,
budaya, kesehatan dan keselamatan public dan lingkungan..

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan
Jembatan beton bertulang di indonesia
2. STANDAR REFERENSI PERENCANAAN JEMBATAN BETON
a. Ruang lingkup
b. Standart peraturan
c. Persyaratan umur perencanaan struktur beton
d. Persyaratan dan pembatasan lendutan pada balok
3. PEMBEBANAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN BETON

4. ANALISIS DESAIN JEMBATAN PILE SLAB

5. ANALISIS DESAIN JEMBATAN BOX CULVERT

6. ANALISIS DESAIN JEMBATAN BALOK T

7. GAMBAR DESAIN

233
IV. Tugas :
1. Merencanakan jembatan balok T, Box culvert, jembatan Flat Slab

V. Prasyarat Mata Kuliah.


1. Matematika teknik
2. Fisika teknik
3. Mekanika Rekayasa 1, 2 dan 3

VI. Referensi :

1. Harry Christadi, 1996, Teknik Pondasi 1 dan 2, Gramedia, Jakarta


2. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Konstruksi
Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100 No. 1748-1989-F
3. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Pembebanan
Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
4. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
5. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
6. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 1
7. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 2
8. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 1
9. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 2

234
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Jembatan Baja
Kode Mata Kuliah : RJJ 43542
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini Jembatan Baja mempelajari bagaimana cara
merancang struktur jembatan Baja (jembatan komposit, rangka dan pelengkung/arch)
sesuai dengan kaidah/standard yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu merancang bangunan jembatan baja (jembatan komposit, rangka dan
pelengkung/arch) dalam bentuk perancangan teknik sesuai standart dengan menggunakan
pangkalan data dan referensi teknik konstruksi dengan mempertimbangkan factor factor
ekonomi, social, budaya, kesehatan dan keselamatan public dan lingkungan..

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
a. Jembatan Baja di Indonesia
b. Keuntungan bahan baja sebagai material struktur
c. Macam-macam jembatan baja

2. STANDAR REFERENSI PERENCANAAN JEMBATAN BAJA


a. Ruang lingkup
b. Standart peraturan
c. Persyaratan umur perencanaan struktur baja
d. Sifat dan karakteristik material baja
e. Korosi pada struktur baja
f. Persyaratan dan pembatasan lendutan pada balok

3. PEMBEBANAN STRUKTUR ATAS JEMBATAN BAJA

235
4. ANALISIS DESAIN JEMBATAN KOMPOSIT
a. Pengertian Konstruksi Komposit
b. Aksi Komposit
c. Manfaat dan keuntungan struktur komposit
d. Lebar efektif
e. Tegangan elastis pada penampang komposit
f. Soal dan penyelesaian

5. ANALISIS DESAIN JEMBATAN RANGKA


a. Umum
b. Pembebanan
c. Perencanaan struktur atas jembatan rangka

6. ANALISIS DESAIN JEMBATAN PELENGKUNG


a. Tinjauan umum
b. Tipe tipe jembatan pelengkung
c. Pembebanan jembatan
d. Bagian bagian jembatan pelengkung
e. Perencanaan sambungan
f. Perencanaan perletakan
g. Tahap perencanaan
h. Diagram alir perencanaan
i. Perencanaan jembatan pelengkung rangka baja

7. GAMBAR DESAIN

IV. Tugas :
1. Merencanakan jembatan komposit
2. Merencanakan jembatan rangka
3. Merencanakan jembatan pelengkung

V. Prasyarat Mata Kuliah.


1. Matematika Teknik
2. Fisika Terapan
3. Mekanika rekayasa 1
4. Mekanika rekayasa 2
5. Mekanika rekayasa 3
6. Struktur baja

VI. Referensi :

1. A.C.G. Hayward, Composite steel highway bridges, Corus Construction & Industrial
2. Agus Setiawan,”Perencanaan Struktur Baja Dengan Metode LRFD (Berdasarkan SNI
03-1729-2002)”, Penerbit AIRLANGGA, Jakarta, 2008.

236
3. Aristadi, Dien. 2006. Analisis Sistem Rangka Baja Pada Stuktur Jembatan Busur
Rangka Baja.
4. Bakrie Brothers, Spesifikasi Jembatan Komposit dan Rangka Baja
5. Bukaka, Spesifikasi Jembatan Komposit dan Rangka Baja
6. Harry Christadi, 1996, Teknik Pondasi 1 dan 2, Gramedia, Jakarta
7. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Jembatan
Gelagar Komposit Bentang Jembatan 8 - 20 m MBI /A/B
8. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Gambar Standar
Rangka Baja Bangunan Atas Jembatan Kelas A dan B No. 07/BM/2005
9. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Konstruksi
Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100 No. 1748-1989-F
10. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Pembebanan
Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
11. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
12. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
13. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 1
14. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 2
15. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 1
16. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 2
17. Supriyadi, Bambang, dan Agus Setyo Muntohar. 2007. Jembatan.Yogyakarta: Beta
Offset.
18. Wai-Fah Chen, Lian Duan, “Bridge Engineering Handbook”, CRC Press, Boca Raton
London New York Washington,D. C., 2000
19. Tabel Baja PT. GUNUNG GARUDA

237
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium Mekanika Tanah 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43543
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang pengujian tanah di laboratorium dan di lapangan serta
pembuatan job mix agregat.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampumelakukan pengujian tanah di laboratorium dan di lapangan serta
membuat job mix agregat.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
2. PENGUJIAN TANAH DI LABORATORIUM
a. Pemadatan tanah di laboratorium
b. CBR laboratorium
4. PENGUJIAN TANAH DI LAPANGAN
a. Sand cone
b. DCP
5. JOB MIX AGREGAT
a. Agregat kelas A
b. Agregat kelas B
c. Agregat Kelas S

IV. Tugas :

1. Membuat laporan praktek

V. Prasyarat Mata Kuliah.

1. Mekanika tanah 1 dan 2


2. Lab Mekanika Tanah 1

238
VII. Referensi :
1. American Association of State. Highway and Transportation Officials (AASHTO 2001)
2. American Standart Testing Of Material (ASTM 2007)
3. Hardiyatmo Y.A dan Yacob (1987), Penurunan Praktis Praktikum pada Laboratorium
Teknik Sipil, Penerbit Intermedia, Jakarta
4. Terzaghi K dan Peck (1987), Mekanika Tanah 1 dalam praktek rekayasa, Erlangga,
Jakarta
5. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3

239
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Laboratorium Bahan 2
Kode Mata Kuliah : RJJ 43547
Semester :V
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas tentang pengujian material aspal khususnya apal campuran
panas, untuk perkerasan jalan dan bagaimana cara merancangnya, disamping itu juga
dipelajari bagaimana melakukan uji core drill dilapangan dan mengektrasi hasil uji
lapangan dan diintepretasikan serta bagaimana menguji lendutan jalan dengan alat
benklement beam.

II. Capaian Pembelajaran :


Mahasiswa mampu melakukan pengujian aspal dan membuat Job Mix untuk perkerasan
aspal serta menganalisa hasil uji lapangan dengan spesifikasi standar Bina Marga

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1 Pengujian sifat fisik aspal ACBC, ACWC, AC BASE
2 Pengujian sifat fisik Agregat campuran Aspal
3 Rancangan campuran aspal panas
4 Uji Core Drill & Uji Ekstraksi
5 Uji bengklement beam

IV. Tugas :
1. Menyusun Laporan Praktikum

V. Prasyarat Mata Kuliah.

VII. Referensi :
3. American Association of State. Highway and Transportation Officials (AASHTO 2001)
4. American Standart Testing Of Material (ASTM 2007)
5. Modul praktikum
6. SNI, Pengujian agregat/aspal/core drill/uji ekstraksi dll

240
7. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3

241
SILABUS SEMESTER 6 dan 7
PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN
JEMBATAN
2017

242
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Magang (Praktek Kerja Lapangan) I
Kode Mata Kuliah : RJJ 43645
Semester : VI
SKS : 16 SKS

II. Deskripsi Mata Kuliah :

Kegiatan magang (PKL) ini mempelajari tentang manajemen proyek, selama kurun waktu
satu semester dengan materi bertema manajemen proyek dan aplikasi pelaksanaannya dari
manajemen konstruksi , Struktur organisasi proyek jalan dan jembatan, dokumrn lelag, dok
penawaran, dokumen kontrak, metode pelaksanaan, Rencana kerja dan syarata syarat,
pengendelaian pekerjaan, waktu , biaya, mutu, k3, pekerjaan tambah kurang, administrasi
proyek , back up data, dan penggambaran

II. Capaian Pembelajaran :

Mahasiswa mampu menguasai tahapan kegiatan proyek dilapangan, khususnya berkaitan


dengan manajemen pelaksanaan dan sistim administrasi proyek di lapangan dan
mempunyai kompetensi di bidang pelaksanaan Jalan dan Jembatan

III. Topik

No Pokok Bahasan/Sub Poko Bahasan


Mampu memahami struktur organisasi proyek jalan dan jembatan dan tupoksinya pada
1
unsur kontraktor, konsultan, dan owner
Mampu memahi proses lelang sesuai perpres 54 th 2010 dan perpres 70 th 2012 sistem
2
prakualifikasi dan pascakualifikasi
mampu membuat dokumen penawaran yang mengacu pada perpres 54 th 2010 dan
3 perpres 70 th 2012 sistem prakualifikasi dan pascakualifikasi pada proyek jalan dan
jembatan
4 Mampu memahami isi dokumen kontrak
5 Mampu membuat metode kerja sesuai dengan scope pelaksanaan kegiatan
6 Mampu memahami Rencana Kerja dan Syarat syarat sesuai dalam dokumen kontrak
7 Mampu membuat rencana pengendalian waktu : time schedule/Network planning/barchart
8 Mampu menyusun pengendalian biaya ; RABP terkait aspek pelaksanaan
9 Mampu menyusun rencana pengendalian mutu ; quality control terkait aspek pelaksanaan
10 Mampu menyusun pengendalian K3 : Membuat RK3
11 Mampu membuat pekerjaan tambah kurang(CCO)

243
12 Mampu membuat justifikasi teknis sebagai lampiran perubahan kontrak (addendum)
13 Administrasi Proyek
a) Laporan harian
b) Laporan Mingguan
c) Laporan Bulanan
d) Montly Certifikate
14 Mampu membuat gambar yang digunakan dalm pelaksanaan pekerjaan
a) Shop Drawing
b) As built Drawing
15 Mampu membuat back up data
a) Back Up volume pekerjaan
16 Membuat Laporan Prakerin Tahap 1
17 Teori Pembekalan Pb 1 (5 pertemuan)
18 Teori Pembekalan Pb 2 (5 pertemuan)

IV. Tugas :

1. Sesuai materi dan sebagai bukti dalam logbook

V. Prasyarat Mata Kuliah.

VIII. Referensi

244
FM-POLNES-04-01-012/R00

REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN


JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Magang (Praktek Kerja Lapangan) II
Kode Mata Kuliah : RJJ 43646
Semester : VII
SKS : 16 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :

Kegiatan magang (PKL) ini mempelajari tentang Tata cara/metode pekerjaan jalan atau
jembatan dilapangan dari tahap pengukuran sampai dengan pemeliharaan, termasuk dengan
pemilihan material yang sesuai serta administrasi proyek yang harus dipenuhi dalam suatu
proyek

II. Capaian Pembelajaran :

Mahasiswa mampu menguasai dan mempunyai kompetensi di bidang pelaksanaan


khususnya metode dan sistim administrasi proyek di lapanagan

III. Topik

No Pokok Bahasan/Sub Poko Bahasan


1 Mampu menggunakan alat ukur optis untuk pengukuran
2 Mampu memgelola survey topografi /planimetri untuk perencanaan geometrik/pelaksanaan
Mengelola persiapan pengukuran dan pematokan (stake out) pekerjaan jalan/jembatan
3
sesuai dengan desain geometrik
Mengelola Hasil Pengukuran untuk Perhitungan Volume Hasil Pelaksanaan Pekerjaan
4
Jalan pada Setiap Tahap
Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang Trase Jalan yang Telah
5
Dibangun
Mengelola Hasil Pengukuran Bersama (Mutual Check) Sepanjang Trase Jalan yang Telah
6
Dibangun
Melakukan Inventarisasi Data Lokasi Rawan Kecelakaan, Tingkat Kecelakaan Lalulintas
7
dan Kondisi Jalan dan/atau Data Perencanaan Teknis Jalan Baru
Menganalisis Data Lokasi Rawan Kecelakaan, Tingkat Kecelakaan Lalulintas, dan Kondisi
8
Jalan dan/atau Data Perencanaan Teknis Jalan Baru
9 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
10 Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jalan
11 Melaksanakan Pekerjaan Drainase

245
12 Melaksanakan Pekerjaan Tanah
13 Melaksanakan Pekerjaan Pelebaran Perkerasan dan Bahu Jalan
14 Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Berbutir dan Perkerasan Beton Semen
15 Melaksanakan Pekerjaan Perkerasan Aspal (Flexible Pavement)
16 Melaksanakan Pekerjaan Struktur
17 Melaksanakan Pekerjaan Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor
18 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Rutin
19 Melaksanakan Pekerjaan Persiapan Konstruksi Jembatan
20 Melaksanakan Pekerjaan Oprit (Jalan Pendekat)
21 Melaksanakan Pekerjaan Pondasi
22 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Bawah Jembatan
23 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Standar
24 Melakukan Pelaksanaan Pekerjaan Bangunan Atas Jembatan Non Standar
25 Melaksanakan Pekerjaan Bangunan Pelengkap, Pengaman
26 Melaksanakan Pekerjaan Pemeriksaan Kondisi Jembatan
27 Melaksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Jembatan
28 Melaksanakan Pekerjaan Rehabilitasi Jembatan
29 Melakukan Pekerjaan Persiapan Dalam Perencanaan Material Jalan
30 Melakukan Identifikasi Material untuk Perencanaan Perkerasan Jalan
Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Lentur (Flexibel Pavement) Yang
31
Direncanakan
Melakukan Analisis Kebutuhan Material Jalan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Yang
32
Direncanakan
33 Melakukan Analisis Kebutuhan Material Perkerasan Jalan Daur Ulang
34 Membuat Laporan Perencanaan Material Jalan
35 Teori Pembekalan Pb 1 (5 pertemuan)
36 Teori Pembekalan Pb 2 (5 pertemuan)
37 Penulisan laporan PKL

IV. Tugas :

1. Menyusun dokumen pelaksanaan

V. Prasyarat Mata Kuliah.

VI. Referensi :

246
SILABUS SEMESTER 8
PROGRAM STUDI REKAYASA JALAN DAN
JEMBATAN
2017

247
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Perancangan Jalan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43849
Semester : VIII
SKS : 2 SKS

II. Deskripsi Mata Kuliah :

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini (Perancangan Jalan) mempelajari bagaimana cara
merancang jalan di perkotaan dan antar kota dengan kaidah/standard perancangan yang
berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu merancang kalan perkotaan/antar kota dalam bentuk perancangan teknik sesuai
standart dengan menggunakan pangkalan data dan referensi teknik konstruksi dengan
mempertimbangkan factor factor ekonomi, social, budaya, kesehatan dan keselamatan
public dan lingkungan..

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pendahuluan
Perkembangan jalan di Indonesia
2. STANDART DAN REFERENSI PERENCANAAN JALAN
3. DEFINISI, KLASIFIKASI DAN BAGIAN JALAN
4. PERENCANAAN JALAN
5. PROSES PERENCANAAN
a. Persiapan
b. Survey lapangan
- Survey pendahuluan desain geometric
- Survey pendahuluan existing kondisi perkerasan
- Survey pendahuluan survey topografi
- Survey pendahuluan bangunan pelengkap jalan
- Survey pendahuluan geologi dan geoteknik jalan
- Survey pendahuluan survey lalu lintas

248
- Survey pendahuluan drainase
- Survey pendahuluan rona lingkungan

6. PROSE PERANCANGAN
- menetapkan awal danakhir rencana proyekpada peta serta menarik beberapa
alternatif as jalan/alinemen horisontal sesuai dg kondisi medan yang
memenuhi persyaratan geometrik jalan
- Melakukan perencanaan alinemen horisontal dan vertikalsesuai alternatif yang
dipakai
- Merencanakan tebal perkerasan jalan kaku/flexibel sesuai standart yang
dipakai
- Merencanakan drainase dan bangunan pelengkap jalan.
- Perencanaan manajemen traffic saat pelaksanaan
- Perencanaan K3 Konstruksi berkaitan dg resiko yang timbul dengan adanya
kegiatan konstruksi
- Menyiapkan peta penyebaran tanah terkait dengan kondisi geologi
- Membuat estimasi panjang jalan, jumlah dan panjang jembatan , box
culvert/gorong-gorong, dan bangunan pelengkap jalan lainnya yang mungkin
terdapat pada rute tersebut

7. PERANCANGAN BANGUNAN PELENGKAP


8. GAMBAR DESAIN

IV. Tugas :

1. Membuat laporan perencanaan jalan

V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :

20. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana


Wilayah, Pedoman Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan (Versi Bahasa
Indonesia) Edisi Pertama No. 004-A/PW/2004
21. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Gambar
Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan Volume Dua No. 04/BM/2005
22. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Pengukuran Topografi Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No.
010/PW/2004
23. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Panduan Geoteknik No. PT T-08-2002-B

249
24. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pekerjaan
Tanah Dasar No. 003/BM/2006
25. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Hidrolika
Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No. 01/BM/2005
26. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Manual Perencanaan Bangunan Pengaman Gerusan Air Sungai Untuk
Konstruksi Jalan dan Jembatan No. 002/PW/2004
27. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pekerjaan Beton Untuk Jalan dan Jembatan No. PD T-07-2005-B
28. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Standar Metode
Perhitungan Debit Banjir No. SK SNI M-18-1989-F
29. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
30. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan Analisa
Harga Satuan Pekerjaan Jalan dan Jembatan Berdasarkan Spesifikasi Umum Pekerjaan
Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
31. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Desain Perkerasan
Jalan Lentur, 2011
32. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Desain
Perkerasan No. 02/M/BM/2013 , 2013
33. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum, No. 19/PRT/M/2011 , Tentang Persyaratan Teknis
Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan , 2011
34. Referensi peraturan atau buku-buku yang sesuai dengan bidang perencanaan.

250
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Metode Penulisan Ilmiah
Kode Mata Kuliah : RJJ 43850.
Semester : VIII
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang jenis karya ilmiah, metode penyusunan
karya ilmiah, penyuntingan dan publikasi karya ilmiah, teknis penulisan makalah, buku
ilmiah srta teknis laporan hasil penelitian

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu memahami dan menyelesaikan tentang persoalan tata cara penulisan karya ilmiah
yang baik dan benar, mengerti cara penyuntingan dan publikasi karya ilmiah, serta laporan
hasil penelitian karya ilmiah

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. Pengertian dasar karya tulis ilmiah


2. Bahasa Karya tulis ilmiah
3. Metode penyusunan karya tulis ilmiah
4. Penyuntingan & PUBLIKASI Karya tulis ilmiah
5. Teknis penulisan makalah/Prasarana seminar
6. Teknis penulisan Review Book, BUKU ILMIAH
7. Teknis penulisan Laporan hasil penelitian

IV. Tugas :
1. Presentasi proposal penelitian
V. Prasyarat Mata Kuliah :
1. Bahasa Indonesia

251
VI. Referensi :

1. Walizwe MH, Weiner PL, 1978, Reseach Methods And Analysis


2. Holman JP, Gadja WJ, 1985, Metode Dan Anaisis Penelitian, Penerbit Eirlangga
3. Harto Sri, 1997, Metode Penelitian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

252
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Pemindahan Tanah Mekanis (PTM)
Kode Mata Kuliah : RJJ 43851.
Semester : VIII
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Pembahasan dalam mata kuliah ini adalah tentang pengertian pemindahan alat mekanis,
jenis-jenis alat berat, perhitungan kapasitas kerja, aplikasi peralatan untuk pekerjaan jalan
dan jembatan.

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menyelesaikan perhitungan sederhana tentang produksi alat dan biaya peralatan,
dapat menyusun rencana secara berurutan langkah-langkah pemilihan dan penggunaan alat
dalam pembangunan jalan dan jembatan dan menghitung biaya operasi alat berat

III. Topik :

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. PENDAHULUAN
2. PENGERTIAN PEMINDAHAN TANA MEKANIS
3. JENIS-JENIS ALAT BERAT DAN PERHITUNGAN KAPASITAS KERJA
1. Buldozer
2. Whell loader
3. Motor grader
4. Walla
5. Dump truck
6. Exavator
4. APLIKASI PERALATAN UNTUK PEKERJAAN JALAN DAN JEMBATAN
1. Soil stabilizer
2. Road reclainer
3. Pavement profiler
5. 4. Cold in place recycling
KUNJUNGAN LAPANGAN
1. Pembuatan laporan kunjungan

253
IV. Tugas :
V. Prasyarat Mata Kuliah :

VI. Referensi :

1. Day, 1981, Construction Equipment Guide, John Wiley


2. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
3. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan Analisa
Harga Satuan Pekerjaan Jalan dan Jembatan Berdasarkan Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
4. Perurifoy, 1985, Construction Planning Equipment & Mthods, Mc Graw Hill Inc, New
York
5. Rohman hadi,1982 Alat-Alat Berat dan penggunaannya, Yayasan Badan Penerbit PU,
Jakarta
6. Susy Fatena R, 2008, Alat berat untuk proyek konstruksi, Rineka cipta, Jakarta

254
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Aplikasi Geoteknis
Kode Mata Kuliah : RJJ 43852
Semester : VIII
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini mempelajari bagaimana cara mengatasi penurunan tanah / konsolidasi,
Pumping, Piping dan Stabilitas lereng

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu menentukan dan merencanakan perbaikan tanah akibat degradasi tanah akibat daya
dukung tanah yang kurang memadai, longsoran pada daerah jalan , piping dan pumping
serta stabilitas lereng.

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2
1. Pengenalan jenis-jenis perkuatan di bidang geoteknik
2. Degradasi Tanah
3. Stabilitas tanah timbunan pada tanah lunak
4. Perkuatan lereng landai dan terjal dengan geosintetik
5. Vertikal Drain untuk perbaikan subgrade
6. Aplikasi penggunaan Stone Coulumn
7. Aplikasi penggunaan Cerucuk

IV. Tugas :

1. Menghitung dan merencanakan perbaikan tanah dengan berbagai metode untuk


penanganan longsoran dan penurunan tanah pada badan jalan

V. Prasyarat Mata Kuliah.

255
1. Matematika Teknik
2. Mekanika Rekayasa
3. Mekanika Tanah
4. Pondasi

VI. Referensi :

1. Hary Christady Hardiyatmo, Geosintetik untuk rekayasa jalan raya perancangan dan
aplikasi, Gadjah Mada University.
2. Hary Christady Hardiyatmo, Stabilisasi tanah untuk perkerasan jalan raya, Gadjah Mada
University.

256
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Jembatan Beton Prategang
Kode Mata Kuliah : RJJ 43853
Semester : VIII
SKS : 2 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah :


Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini (Jembatan beton Prategang) mempelajari
bagaimana cara merancang struktur atas jembatan Prategang sesuai dengan kaidah/standard
yang berlaku

II. Capaian Pembelajaran :


Mampu merancang bangunan jembatan beton prategang dalam bentuk perancangan teknik
sesuai standart dengan menggunakan pangkalan data dan referensi teknik konstruksi
dengan mempertimbangkan factor factor ekonomi, social, budaya, kesehatan dan
keselamatan public dan lingkungan..

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
Prinsip-prinsip dasar prategang
2. ANALISIS PRATEGANG
a. Analisis Prategang (teganngan-tegangan pada beton akibat prategang
b. Analisis Prategang & tegangan lentur (Metode konsep dasar, metode garis pusat,
metode Load balancing)
3. MATERIAL PRATEGANG
a. Material prategang (kurva tegangan-regangan, modulus elastis, rangkak, susut,
baja prategang, grouting)
4. SISTEM PRATEGANG DAN PENGANGKURAN

257
5. PERANCANGAN BETON PRATEGANG (GIRDER I , BOX GIRDER )
6. GAMBAR DESAIN

IV. Tugas :

1. Merencanakan jembatan beton prategang

V. Prasyarat Mata Kuliah.

1. Struktur beton
2. Jembatan beton

VI. Referensi :

31. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Pembebanan
Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
32. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
33. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)

258
FM-POLNES-04-01-012/R00

SILABUS PROGRAM STUDI S1-TERAPAN


REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Program Studi : Rekayasa Jalan dan Jembatan


Mata Kuliah : Perancangan Jembatan
Kode Mata Kuliah : RJJ 43853.
Semester : VIII
SKS : 3 SKS

I. Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini (Perancangan Jembatan) mempelajari bagaimana
cara merancang struktur jembatan skala menengah sesuai dengan kaidah/standard yang
berlaku

II. Capaian Pembelajaran :

Mampu merancang bangunan jembatan skala menengah dalam bentuk perancangan teknik
sesuai standart dengan menggunakan pangkalan data dan referensi teknik konstruksi
dengan mempertimbangkan factor factor ekonomi, social, budaya, kesehatan dan
keselamatan public dan lingkungan..

III. Topik

No. Pokok Bahasan/Sub pokok bahasan


1 2

1. PENDAHULUAN
a. bagian-bagian jembatan
b. Bentuk type struktur jembatan
c. Struktur jembatan di Indonesia
d. Kelas Jembatan

2. PROSES PERENCANAAN JEMBATAN


a. Kaidah perencanaan
b. Tahapan perencanaan
- Survey ( 1. pengumpulan peta dasar; peta topografi, peta geologi, peta tata
guna lahan, peta curah hujan 2. Konsep pendahulua; penentuan tipe bangunan
atas dan bawah, elevasi muka jembatan, lokasi penyelidikan tanah, foto
dokumentasi 3. Pengumpulan data pendukung; data jaringan jalan, data
kondisi lalin, data lokasi material, harga satuan bahan material dan upah, data
survety terdahulu)
- Survey detail ( 1. Survey topografi , 2. Survey geoteknik, 3. Survey hidrologi,

259
4. Survey lingkungan
- Tahap Perencanaan ( Perencanaan teknis , 1. bangunan atas, bangunan bawah,
pondasi dan bangunan pelengkap, 2 Penggambaran detail, 3. Perhitungan
volume dan biaya)
- Tahap penyelesaian akhir ( 1. Dokumen tender, 2. Lap. Akhir, 3. Lap Teknis
4. Gambar desain, 5, Soft copy
c. Pemilihan lokasi jembatan
- aspek teknis
- aspek lalu lintas
- aspek estetika
d. Lay out jembatan
3. PEMBEBANAN JEMBATAN
a. Aksi dan beban tetap
b. Beban lalu lintas
c. Aksi lingkungan
d. Aksi-aksi lainnya
e. Kombinasi beban
4. ELEVASI JEMBATAN DAN BUKAAN
a. Aspek hidrologi ( 1. Curah hujan, 2. Debit banjir rencana 3. Tinngi muka air
banjir
b. Scouring/gerusan
c. Elevasi dan bukaaan jembatan
5. PERANCANGAN JEMBATAN
a. Parameter Perancangan struktur atas dan struktur bawah
b. Perancangan struktur atas
c. Perancangan struktur bawah
d. Perancanagan pondasi
e. Analisa dan perhitungan
6. BANGUNAN PELENGKAP
7. GAMBAR DESAIN

IV. Tugas :

1. Membuat detail bagian-bagian jembatan dan fungsinya


2. Buat format pengambilan data lapangan untuk survey pendahuluan
3. Buat skematik pembebanan pada plat lantai jembatan, Girder, Abutment dan Pilar
4. Studi kasus " Menganalisa Elevasi perletakan pada sebuah jembatan" dengan data data
peta topografi, DAS, Curah hujan berdasarkan analisa hidrologi dan kondisi existing
5. Buat rancangan draf desain jembatan sesuai fungsi dan kondisi lapangan data
pelengkap : data soil investigation (Sondir dan SPT), Index properties dan engineering,
peta topografi, curah hujan data 20 tahun, data lalu lintas.
6. Buat Analisa perhitungan struktur jembatan dari tugas sebelumnya dan buat gambar
desain strukturnya

260
V. Prasyarat Mata Kuliah.

1. Matematika
2. Mekanika Teknik
3. Mekanika Tanah
4. Mekanika Rekayasa
5. Teknologi Bahan
6. Gambar Teknik
7. Pondasi
8. hidrologi

VI. Referensi :
1. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Gambar Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan (Versi Bahasa
Indonesia) Edisi Pertama No. 004-A/PW/2004
2. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Gambar
Standar Pekerjaan Jalan dan Jembatan Volume Dua No. 04/BM/2005
3. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Pengukuran Topografi Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No.
010/PW/2004
4. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Panduan Geoteknik No. PT T-08-2002-B
5. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Konstruksi
Jembatan Tipe Balok T Bentang s/d 25 m Untuk Beban BM 100 No. 1748-1989-F
6. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Pembebanan
Untuk Jembatan No. RSNI T-02-2005
7. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Perencanaan Timbunan Jalan Pendekat Jembatan No. PD T-11-
2003-B
8. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pekerjaan
Tanah Dasar No. 003/BM/2006
9. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Hidrolika
Untuk Pekerjaan Jalan dan Jembatan No. 01/BM/2005
10. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Manual Perencanaan Bangunan Pengaman Gerusan Air Sungai Untuk
Konstruksi Jalan dan Jembatan No. 002/PW/2004

261
11. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Sistem Manajemen
Jembatan : Panduan Penyelidikan Jembatan (BMS)
12. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 1 (BMS - Bridge Design Code Vol. 1)
13. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Peraturan Perencanaan
Teknik Jembatan Jilid 2 (BMS - Bridge Design Code Vol. 2)
14. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 1
15. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, BMS - Bridge Design
Manual Vol. 2
16. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 1
17. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bridge Management
System : Standard Spesifications For Bridge Construction Vol. 2
18. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Prasarana
Wilayah, Pedoman Perencanaan Beban Gempa Untuk Jembatan No. PD T-04-2004-B
19. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Standar Jembatan
Gelagar Komposit Bentang Jembatan 8 - 20 m MBI /A/B
20. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Gambar Standar
Rangka Baja Bangunan Atas Jembatan Kelas A dan B No. 07/BM/2005
21. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pemasangan Siar Muai Jenis Asphaltic Plug Untuk Jembatan No. PD T-13-2005-B
22. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Beton Untuk Jembatan No.
SNI T-12-2004
23. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Manual Perencanaan
Struktur Beton Bertulang Untuk Jembatan No. 009/BM/2008
24. Badan Standarisasi Nasional, Standar Perencanaan Struktur Baja Untuk Jembatan No.
RSNI T-03-2005
25. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pekerjaan Beton Untuk Jalan dan Jembatan No. PD T-07-2005-B

262
26. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Spesifikasi Umum
Pekerjaan Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
27. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Pedoman Pelaksanaan
Pemasangan Bantalan Karet Pada Jembatan No. PD T-06-2005-B
28. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Panduan Analisa
Harga Satuan Pekerjaan Jalan dan Jembatan Berdasarkan Spesifikasi Umum Pekerjaan
Jalan dan Jembatan 2010 Revisi 3
29. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Prosedur Operasional
Standar Perencanaan Teknis Jembatan
30. Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Standar Metode
Perhitungan Debit Banjir No. SK SNI M-18-1989-F
31. Referensi peraturan atau buku-buku yang sesuai dengan bidang perencanaan.

263

Anda mungkin juga menyukai