Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KOTA BONTANG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

LAPORAN FMEA
( FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS)
TAHUN 2019

Unit Kerja : LABORATORIUM


Prosedur Yang Akan Dianalisa : Permintaan Pemeriksaan Spesimen

I. TIM FMEA
Ketua : drg. Faradina
Sekretaris : Hajrah, A.Md., Keb
Anggota : Rahmah, A.Md,AK dan Miftraisa, A.Md.AK

II. PERAN MASING-MASING KETUA DAN ANGGOTA


Ketua : Mengkoordinasikan pertemuan FMEA
Sekretaris : Mendokumentasikan hasil pertemuan
Anggota : Mengidentifikasi potensi risiko yang terjadi di unit Laboratorium

III. JADUAL KEGIATAN TIM

No. Kegiatan Waktu Pelaksana Keterangan

Identifikasi failure mode di 24 Juni 2019 Anggota Tim Menggunakan


1 Laboratorium form failure
mode

Analisis dan evaluasi 24 Juni 2019 Anggota Tim Menggunakan


2 failure mode form failure
mode

Menyusun RTL 25 Juni 2019 Anggota Tim Menggunakan


3 form TPP

1
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

IV. ALUR PROSES YANG SEKARANG MENGENAI PENERIMAAN SPESIMEN


DI LABORATORIUM :
1. Petugas mengarahkan pasien untuk mendaftar.
2. Petugas mempersilahkan pasien masuk ke poli yang dituju (poli umum, gigi, KIA,
TB).
3. Petugas poli melakukan pemeriksaan subyektif dan obyektif dan memastikan
diperlukan pemeriksaan laboratorium.
4. Petugas poli mengisi form pengantar pemeriksaan penunjang diagnotis sesuai dengan
jenis pemeriksaan yang diminta.

5. Petugas melengkapi indestitas pasien (nama, tempat dan tanggal lahir dan alamat)

6. Petugas poli mempersilahkan pasien menuju laboratorium dengan membawa form


pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic.

7. Petugas laboratorium menerima form pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic


dan membaca identitas serta jenis pemeriksaan yang tertulis dalam form
permintaan,lalu mencatatnya dalam buku registrasi laboratorium.
8. Petugas melakukan pemeriksaan laboratoriun sesuai dengan permintaan

V. IDENTIFIKASI FAILURE MODES

2
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

No Tahapan Kegiatan Pada Alur Failure Modes


Proses
1 Petugas mengarahkan pasien
untuk mendaftar
Petugas mempersilahkan pasien -
2 masuk ke poli yang dituju (poli
umum, gigi, KIA, TB)
Petugas poli melakukan -
pemeriksaan subyektif dan
3. obyektif dan memastikan
diperlukannya pemeriksaan
laboratorium
4 Petugas poli mengisi form -petugas poli salah dalam menulis
pengantar penunjang diagnostic permintaan pemeriksaan

sesuai dengan jenis pemeriksaan


yang diminta
5 Petugas melengkapi identitas Petugas tidak melengkapi identitas
pasien (nama,tempat dan tanggal pasien
lahir dan alamat)
6 Petugas poli memsilahkan pasien -
menuju laboratorium dengan
membawa form pengantar
pemeriksaan penunjang
diagnostik

7 Petugas laboratorium menerima Petugas laboratorium tidak melengkapi


form pengantar pemeriksaan identitas dalam penulisan di buku
register
penunjang diagnostic dan
membaca identitas serta jenis
pemeriksaan yang tertulis dalam
form permintaan,lalu
mencatatnya dalam buku
registrasi laboratoriun

8 Petugas melakukan pemeriksaan -Petugas laboratorium melakukan


laboratorium sesuai permintaan pemeriksaan tidak sesuai dengan
3
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

VI. MATRIKS FMEA:

N Failure Penyeb Akibat O S D RPN Solusi Indikat


o modes ab (occu (sev (detec (OxS or
rrenc erity tabilit xD) untuk
e) ) y) validas
1-10 1-10 1-10 i
1 Petugas Petugas Salah 3 6 2 36 Petugas Petnuga
poli kurang dalam polih s poli
salah teliti pemeri harus menulis
dalam ksaan lebih kan
menulis teliti pemeri
permint dalam ksaan
aan menulisk dengan
pemeri an benar
ksaan perminta
an
pemeriks
aan

2 Petugas Petugas Pemeri 2 6 4 48 Petugas Petugas


tidak tidak ksaan melengk menulis
teliti berisiko api identita
meleng
untuk identitas s
kapi tertukar pasien dengan
identita lengkap

s pasien
3 Petugas teliti Identita 2 5 3 30 Petugas Petugas
laborat Petugas s& melengk menulis
orium kurang pemeri api buku
tidak ksaan identitas register

4
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

N Failure Penyeb Akibat O S D RPN Solusi Indikat


o modes ab (occu (sev (detec (OxS or
rrenc erity tabilit xD) untuk
e) ) y) validas
1-10 1-10 1-10 i
meleng berisiko di buku denga
kapi untuk register lengkap
identita tertukar
s dalam
penulis
an di
buku
register

4 Petugas Petugas Salah 2 7 5 70 Petugas Petugas


labortor kurang dalam sebaikny lab
ium teliti pemeri a croscek melaku
melaku ksaan ulang kan
kan lab saat pemeri
pemeri melakuk ksaan
ksaan an sesuai
tidak pemeriks permint
sesuai aan aan
dengan petugas
permint poli
aan
petugas
poli

VII. DIAGRAM/TABEL PARETO

Model Kegagalan/ RPN Kumulati Persentase Penentuan


Failure Mode f kumulatif COP

Petugas labortorium 70 70 38%


melakukan pemeriksaan
tidaksesuai dengan
permintaan petugas poli
Petugas tidak melengkapi 48 118 64%

5
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

Model Kegagalan/ RPN Kumulati Persentase Penentuan


Failure Mode f kumulatif COP

identitas pasien
Petugas poli salah dalam 36 154 83% Cut of
menulis permintaan Point 80%

pemeriksaan
Petugas laboratorium tidak 30 184 100%
melengkapi identitas
dalam penulisan di buku
register
Menetapkan cut off point : No 3

VIII. ALUR PROSES YANG BARU:


1. Petugas mengarahkan pasien untuk mendaftar.
2. Petugas mempersilahkan pasien masuk ke poli yang dituju (poli umum, gigi, KIA,
TB).
3. Petugas poli melakukan pemeriksaan subyektif dan obyektif dan memastikan
diperlukan pemeriksaan laboratorium.
4. Petugas poli mengisi form dengan teliti, pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic
sesuai dengan jenis pemeriksaan yang diminta.
5. Petugas melengkapi indestitas pasien (nama, tempat dan tanggal lahir dan alamat)
6. Petugas poli mempersilahkan pasien menuju laboratorium dengan membawa form
pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic.
7. Petugas laboratorium menerima form pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic
dan membaca identitas serta jenis pemeriksaan yang tertulis dalam form
permintaan,lalu mencatatnya dalam buku registrasi laboratorium.
8. Petugas laboratorium memastikan pemeriksaan yang diminta oleh petugas poli
9. Petugas melakukan pemeriksaan laboratoriun sesuai dengan permintaan

6
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

IX. PELAKSANAAN:

UNIT A kegiatan WAKTU PELAKSANA EVALUASI PENETAP


S AN
P TINDAK
E LANJUT
K

Labora Pr Sosialisasi alur 9 Juli 2019 Petugas Lab Sosialisasi


torium os prosedur yang alur baru
baru sesuai jadwal
es

Melaksanakan 10 Juli 2019 Petugas Lab Kepatuhan


alur petugas
terhadap alur
baru

X. MONITORING, VALIDASI, EVALUASIDAN PELAPORAN

No Failure modes Penyebab Akibat O S D RPN Solusi Indikator


(occur (sev (detecta (OxSx untuk
rence) erity bility) D) validasi
)

1 Petugas poli Petugas Salah 3 6 2 Petugas Petugas


salah dalam kurang dalam menulis lab bias
menulis teliti pemeri dengan membaca
permintaan jelas label

7
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

No Failure modes Penyebab Akibat O S D RPN Solusi Indikator


(occur (sev (detecta (OxSx untuk
rence) erity bility) D) validasi
)

pemeriksaan ksaan menggun dengan


akan jelas
huruf
kapital;
Pelabela
n diketik

XI. REKOMENDASI :

Menambahkan prosedur penerimaan specimen menjadi prosedur revisi sbb :

1. Petugas mengarahkan pasien untuk mendaftar.


2. Petugas mempersilahkan pasien masuk ke poli yang dituju (poli umum, gigi, KIA,
TB).
3. Petugas poli melakukan pemeriksaan subyektif dan obyektif dan memastikan
diperlukan pemeriksaan laboratorium.
4. Petugas poli mengisi form dengan teliti, pengantar pemeriksaan penunjang
diagnostic sesuai dengan jenis pemeriksaan yang diminta.
5. Petugas melengkapi indestitas pasien (nama, tempat dan tanggal lahir dan alamat)
6. Petugas poli mempersilahkan pasien menuju laboratorium dengan membawa form
pengantar pemeriksaan penunjang diagnostic.
7. Petugas laboratorium menerima form pengantar pemeriksaan penunjang
diagnostic dan membaca identitas serta jenis pemeriksaan yang tertulis dalam
form permintaan,lalu mencatatnya dalam buku registrasi laboratorium.
8. Petugas laboratorium memastikan pemeriksaan yang diminta oleh petugas poli
9. Petugas melakukan pemeriksaan laboratoriun sesuai dengan permintaan

8
PEMERINTAH KOTA BONTANG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT. 18 No. 01 Kel. Berbas Tengah Bontang Selatan Telp. 0548-21265

Bontang, 09 Juli 2019


Mengetahui,
Ketua Tim FMEA Kepala Pusekesmas Bontang Selatan II

Drg. Faradina Dr. Fitriawaty Jusuf


NIP. 19871213 201402 2 005 NIP. 19731020 200312 2 006

Anda mungkin juga menyukai