2021-2025
UNIVERSITAS PAMULANG
2021 - 2025
Penanggung Jawab
Dr. E. Nurzaman, AM, M.M., M.Si.
Pengarah
Dr. (c). Ubaid Al Faruq, S.Pd., M.Pd.
Dr. Subarto, M.Pd.
Dr. M.Wildan, M.A.
Dr. R.R Dewi Anggraini, M.H.
Tim Penyusun :
Ketua
Dr. Ali Maddinsyah, S.E., M.M
Anggota
Untung Nugroho Harwanto, S.T., M.Sc.
Ibnu Sina, S.P., M.Sc.
Silviana Simbolon, S.Si., M.Sc.
Dr. Sugiyanto, S.E., M.M.
KATA PENGANTAR
Tim Penyusun
4
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I
PENDAHULUAN
Universitas melakukan analisis SWOT dan mencari data secara bottom up dari program studi dan
fakultas, selanjutnya data yang diperoleh digunakan untuk menyusun keunggulan penelitian.
Berdasarkan analisis SWOT dan pemetaan kekuatan riset UNPAM, serta mengacu pada Prioritas
Riset Nasional (PRN) 2020-2024 maka dapat dipilih beberapa bidang unggulan penelitian yang
akan dijadikan payung penelitian UNPAM.
Adapun arah kegiatan penelitian di UNPAM mempunyai tema besar yaitu “Pemanfaatan
hasil penelitian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat”. Adapun tema-tema pokok
dalam pelaksanaan penelitian di UNPAM diarahkan pada tujuh bidang unggulan, yaitu:
1. Energi,
2. Material Maju,
3. Teknologi Informasi dan Komunikasi,
4. Hukum dan Kebijakan Publik,
5. Sosial Humaniora dan Seni,
6. Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat serta Pembangunan Manusia,
7. Kependidikan dan Pembelajaran.
Secara garis besar Road Map program penelitian UNPAM dapat dijelaskan sebagai berikut:
2031-2035
(Produk dan
Market)
Produk,
2021-2025 Model dan
Prototipe
Eksplorasi
Menemukan
2016-2020
(Baseline)
Penguatan
Penelitian
Gambar 1.1. Roadmap Program Penelitian Universitas Pamulang
Periode I ( 2016-2020)
Pada tahap ini adalah tahap penguatan internal manajemen penelitian. LPPM, fakultas dan program
studi di UNPAM diantaranya akan melengkapi berbagai keperluan dasar agar lembaga penelitian
dan peneliti memiliki kesatuan pandang yang terumuskan dalam road map dan prioritas penelitian.
9
Periode II (2021-2025)
Pada tahap ini merupakan revitalisasi lembaga penelitian dengan memastikan arah riset yang akan
dikembangkan. Tahap ini merupakan tahap ekplorasi, ditandai dengan eksplorasi untuk menemukan
model, prototype, teknologi dan kebijakan. Luaran penelitian diharapkan berupa model IPTEK
yang akan disumbangkan untuk kebijakan implementasi bagi pemecahan masalah pembangunan
dan masyarakat.
Periode III (2026-2030)
Pada tahap ini telah mencapai tahap kemandirian penelitian yang dicirikan dengan berjalannya
internal manajemen penelitian dan terwujudnya suasana penelitian secara berkelompok dan
mandiri. Luaran penelitian yang diharapkan adalah publikasi ilmiah, paten, buku dan HKI. Juga,
dimulai pula kerjasama dengan lembaga penelitian dalam dan luar negeri serta industri.
Periode IV (2031-2035)
Pada tahap ini telah mencapai tahap kesuksesan penelitian yang diwujudkan dengan adanya
produksi dan pemasaran serta komersial dari hasil penelitian yang telah dilakukan.
BAB II
LANDASAN PENGEMBANGAN UNIT
Untuk mendukung visi, misi dan tujuannya di bidang penelitian, maka dibentuklah Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), berdasarkan Surat Keputusan Rektor
Nomor : 012/A/SK/UNPAM/II/2008 tanggal 19 Februari 2008, tentang pembentukan Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Universitas Pamulang. Yang sebelum
nya pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di UNPAM di kelola oleh 2 (dua)
lembaga yang terpisah yaitu Pusat Penelitian dan Pusat Pengabdian Masyarakat. LPPM dipimpin
oleh seorang ketua, yang bertanggung jawab kepada rektor. Memperhatikan visi, misi, dan tujuan
UNPAM tersebut kemudian dirumuskan visi, misi, dan tujuan LPPM UNPAM sebagai berikut:
5,1%
S-2
S-3
94,9%
Gambar 2.2. menunjukkan distribusi dosen dengan jabatan fungsional Lektor Kepala
sebanyak 11 orang (0,6%), Lektor sebanyak 92 orang (4,6%), Asisten Ahli sebanyak 855 orang
(43%), dan 1.030 orang (51,8%) masih sebagai tenaga pengajar.
0.6% 4.6%
Lektor Kepala
51.8% 43% Lektor
Asisten Ahli
Tenaga Pengajar
Tabel 2.3. Daftar Laboratorium, Bengkel, Studio Universitas Pamulang Tahun 2020
Sistem informasi yang berbasis web (SIA UNPAM) memudahkan mahasiswa, dosen dan
karyawan mengakses, mencari, mengupdate informasi terbaru baik yang berhubungan dengan
akademis maupun ekstrakurikuler. Dosen diberi keleluasaan menyimpan hasil penilaian ujian tengah
semester dan ujian akhir semester di portal dosen.unpam.ac.id mahasiswa juga bisa mengakses hasil
penilaian secara transparan dan akuntabel di my.unpam.ac.id. Selain itu, seluruh civitas akademika
dapat melaksanakan tahapan kegiatan penelitian dan pengabdian melalui sintias.unpam.ac.id serta
mengakses jurnal penelitian di openjurnal.unpam.ac.id dan di eprints.unpam.ac.id.
(weakness), Peluang (opportunity) dan Tantangan (threat). Analisis SWOT digunakan sebagai
acuan dalam mencari alternatif strategi pengembangan penelitian di UNPAM, adalah sebagai
berikut:
Kekuatan (strength)
1. Fasilitas, infrastruktur, dan sistem informasi serta SDM telah dikembangkan untuk
mendukung kebijakan penelitian,
2. Jejaring kerja sama nasional dan internasional UNPAM sangat kuat untuk mendukung
penelitian,
3. Adanya sistem informasi informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (SINTIAS)
yang dapat mendukung program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
4. Jumlah SDM penelitian yang besar baik dari jumlah dosen, mahasiswa, dan tenaga
kependidikan.
5. Jumlah jurnal ilmiah berupa jurnal dan prosiding yang diterbitkan oleh UNPAM,
6. Adanya Centra HaKI yang melaksanakan pengurusan hak paten dari hasil kegiatan penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen dan mahasiswa UNPAM,
7. Adanya dukungan kebijakan yaitu SK Rektor tentang Kewajiban dosen untuk melaksanakan
Tridarma Perguruan Tinggi dan SK Rektor tentang Beban Kerja Dosen.
Kelemahan (Weakness)
1. Belum terbangunnya budaya penelitian yang kuat di UNPAM.
2. Sumber daya dosen peneliti belum berpengalaman mengakses dana kerjasama penelitian
dengan kemenristekdikti dan lembaga lainnya.
3. Belum ada kualifikasi guru besar dan minimnya kualifikasi lulusan S-3.
4. Masih terbatas kemitraan penelitian dengan lembaga-lembaga di dalam negeri baik
pemerintah maupun swasta (industri).
5. Belum optimalnya tindak lanjut pendayagunaan sarana dan prasarana penelitian pada
lembaga lain yang telah diinisiasi lewat MOU.
6. Belum tercapainya target jumlah dosen yang melaksanakan visiting lecturer dan keynote
speaker dalam pertemuan ilmiah pada tingkat internasioal, nasional dan lokal.
7. Jumlah dosen yang mendaftarkan karya ilmiahnya dalam bentuk Hak Kekayaan Intelektual
(HKI) masih rendah.
8. Jumlah karya dalam bentuk Teknologi Tepat Guna masih rendah.
Peluang (Opportunity)
1. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat.
2. Potensi untuk bekerjasama dengan instansi atau penyandang dana eksternal cukup banyak
baik dari dalam maupun luar negeri.
3. Banyak persoalan baik dalam bidang-bidang baru maupun dalam masyarakat yang dapat
menjadi obyek penelitian monodisiplin maupun multidisiplin, inovasi serta pengabdian
17
kepada masyarakat.
4. Potensi perolehan dana hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari berbagai
sumber, baik dari pemerintah maupun swasta; lembaga dalam negeri maupun luar negeri.
5. Banyak jurnal nasional maupun internasional eksternal yang dapat mempublikasikan hasil
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UNPAM.
Tantangan (Threat)
1. Semakin banyaknya kompetitor dari institusi lain dalam bidang penelitian.
2. Dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sangat kompetitif.
3. Sistem teknologi informasi yang selalu berkembang dan maju menuntut adanya kesiapan
penggunanya untuk terampil dalam menggunakan serta memanfaatkan teknologi dalam
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
4. Kemajuan sains dan teknologi yang cepat yang menuntut alokasi sumber daya penelitian
dan pengembangan secara intensif.
5. Semakin tingginya persyaratan publikasi hasil penelitian di jurnal ilmiah nasional
terakreditasi dan bereputasi internasional (terindeks scopus).
18
BAB III
GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP)
Penyusunan Rencana Induk Penelitian (RIP) Universitas Pamulang (UNPAM) untuk 5 tahun
ke depan dilakukan dengan mempertimbangkan faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan
eksternal (peluang dan tantangan), ketersediaan sumber daya, serta dinamika akademis yang
berkembang secara nasional maupun internasional. RIP ini merupakan penjabaran UNPAM dalam
bidang penelitian untuk mewujudkan visi UNPAM yakni menjadi universitas peringkat 40 besar
pada tingkat nasional yang dilandasi oleh nilai humanis dan religius pada tahun 2024. UNPAM
berusaha secara berkelanjutan meningkatkan pemerataan penelitian, memperluas akses penelitian
yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing UNPAM di bidang penelitian baik tingkat nasional
maupun internasional.
2. Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sumber daya kelembagaan dan budaya meneliti
dosen UNPAM.
3. Mengembangkan dan memperkuat jejaring kelembagaan baik penelitian dalam lingkup
nasional maupun regional.
4. Menghasilkan produk unggulan hasil penelitian dan teknologi tepat guna.
Adapun peta strategi pengembangan penelitian secara garis besar dapat digambarkan sebagai
berikut:
3.3 Sasaran
Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan dan Kebijakan tersebut, maka diperlukan sejumlah sasaran-
sasaran, selanjutnya sasaran ini dijabarkan ke dalam program strategi atau indikator
ketercapaiannya yang menggambarkan kondisi yang harus dicapai pada tahun 2025. Indikator-
indikator strategis ini nantinya akan menentukan program kerja LPPM dan target kerja atau hasil
yang harus diraih dalam jangka waktu lima tahun mendatang. Berdasarkan tujuan tersebut maka
LPPM UNPAM merumuskan sasaran di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang
harus dicapai, yakni:
1. Terbangunnya sistem tata-kelola penelitian secara terstandarisasi, yang dapat memacu dan
melayani kegiatan penelitian di lingkungan UNPAM secara transparan dan akuntabel;
20
2. Dihasilkan inovasi iptek, seni dan budaya pada bidang-bidang unggulan dan rekayasa
sosial guna meningkatkan pembangunan berkelanjutan pada tingkat lokal maupun
nasional;
3. Tersedianya sumber-sumber pendukung bagi peningkatan mutu belajar-mengajar, inovasi
keilmuan sehingga dapat menjaga kesinambungan antar aspek-aspek dalam tridharma
perguruan tinggi;
4. Berkontribusi melalui ide dan pemikiran yang berbasis riset pengetahuan bagi
terbangunnya peradaban dan kehidupan masyarakat yang bermartabat;
5. Menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat untuk
pengembangan martabat manusia dan kelestarian sumber daya alam;
6. Menghasilkan solusi-solusi praktis yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat;
7. Terbangunnya jejaring riset pengetahuan dengan universitas-universitas di dalam negeri
maupun di luar negeri;
8. Peningkatan kapabilitas dan skill dosen, tenaga kependidikan dalam merencanakan,
melaksanakan dan mengelola kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
9. Tersedianya sarana/prasarana dan sumberdaya kelembagaan penelitian dan pengabdian
dalam rangka meningkatkan produktivitas pendidikan, penelitian dan pengabdian.
21
BAB IV
PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
2. Program Penelitian Non-Unggulan UNPAM ini, mengacu pada RIRN 2017-2045 dan PRN
2020-2024, adapun skema penelitian non-unggulan UNPAM antara lain:
a. Penelitian Dosen Pemula (PDP)
b. Penelitian Dasar (PD)
c. Penelitian Terapan (PT)
d. Penelitian Pengembangan (PP)
e. Penelitian Kerja sama antar Perguruan Tinggi (PKPT)
Adapun tema penelitian unggulan UNPAM berdasarkan data yang diperoleh dan potensi
SDM yang dimiliki UNPAM adalah tema-tema yang mempunyai keterkaitan dengan isu-isu
strategis sebagai berikut:
1. Energi,
2. Material Maju,
3. Teknologi Informasi dan Komunikasi,
4. Hukum dan Kebijakan Publik,
5. Sosial Humaniora dan Seni,
6. Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Pembagunan Manusia,
7. Kependidikan dan Pembelajaran.
Tema Unggulan
No Program Studi
1 2 3 4 5 6 7
10. Teknik Elektro
11. Teknik Kimia
12. Matematika
13. Hukum S1
Pend. Pancasila dan
14.
Kewarganegaraan
15. Pend. Ekonomi
16. Sastra Inggris
17. Sastra Indonesia
18. Magister Manajemen
19. Magister Hukum
20. Magister Komputer
21. Magister Akuntansi
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
1.2 Teknologi 1.2.1 Teknologi tepat guna Teknik
ketahanan. dalam pemanfaatan energy Kimia
diversifikasi baru dan terbarukan. Teknik
energi dan Elektro
penguatan
komunitas sosial
1.3 Kemandirian 1.3.1 Rancang bangun PLT Teknik
teknologi panas bumi. Elektro
pembangkit 1.3.2 Rancang bangun PLT Teknik
listrik mikro hidro darat dan Elektro
marine.
1.3.3 PLT bioenergi (biomassa. Teknik
biogas. biofuel) masif. Elektro
1.3.4 Rancang bangun PLTB Teknik
(Bayu). Elektro
1.3.5 Rancang bangun PLTS Teknik
(Surya) Elektro
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
1.5.2 Sistem perpindahan panas Teknik
dengan fluida magnetik Mesin
Studi potensi energi angin Teknik
Mesin
1.5.3 Pemanfaatan energi panas Teknik
Mesin
1.5.4 Teknologi tepat guna Teknik
dalam pemanfaatan energi Mesin
baru dan terbarukan
2 Bidang 2.1 Teknologi 2.1.1 Produksi polimer untuk Teknik
Material pengembangan aplikasi separasi di Kimia
Maju material industri.
fungsional
2.1.2 Pengembangan katalisator Teknik
dan biokatalisator (enzim) Kimia
untuk aplikasi di industri
2.1.3 Inovasi teknologi material Teknik
bahan bangunan lokal Kimia.
Teknik
Mesin
2.1.4 Material pendukung Teknik
biosensor dan kemosensor. Kimia
2.1.5 Riset material maju untuk Teknik
pengembangan teknologi Mesin
mesin
2.1.6 Riset material maju pada Teknik
motor penggerak Mesin
2.2 Teknologi 2.2.1 Pendukung transformasi Teknik
eksplorasi material sampah dan Kimia.
potensi material pengolahan limbah. Teknik
baru Mesin
2.2.2 Pendukung material Teknik
struktur. Mesin
2.3 Teknologi 2.3.1 Pengembangan sel surya Teknik
pengolahan berbasis non silicon. elektro
mineral strategis
berbahan baku
lokal
27
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
2.4 Teknologi 2.4.1 Karakterisasi biomaterial Teknik
karakterisasi Mesin
material dan
2.4.2 Kemandirian bahan baku Teknik
dukungan
magnet kuat Mesin
industri
2.4.3 Pelapisan logam Teknik
Mesin
2.4.4 Pengembangan material Teknik
paduan Mesin
3 Bidang 3.1 Teknologi untuk 3.1.1 Pengembangan Teknologi Matematika
Teknologi peningkatan Visualisasi Teknik
Informasi dan konten TIK Informatika
Komunikasi Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.1.2 Teknologi dan konten Matematika.
untuk data informasi Teknik
geospasial dan inderaja. Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.1.3 Pengembangan teknologi Teknik
big data. Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.1.4 Teknologi dan konten Teknik
untuk data informasi Informatika
geospasial dan inderaja. Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2 Teknologi 3.2.1 Piranti TIK untuk Matematika
piranti TIK dan Visualisasi Magister
pendukung TIK Komputer
28
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
Sistem
Informasi
3.2.2 Visualisasi untuk edukasi Matematika
3.2.3 Kebijakan dan sosial Teknik
humaniora pendukung Informatika
TIK. Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2.4 Media pembelajaran Teknik
Menggunakan Augmented Informatika
Reality Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2.5 Piranti TIK untuk customer Teknik
premises equipment (CPE). Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2.6 Piranti TIK untuk sistem Teknik
jaringan. Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2.7 Piranti TIK untuk smart Teknik
city Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.2.8 Sistem penunjang Teknik
keputusan (Decision Informatika
Support System) Magister
Komputer
Sistem
Informasi
29
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
3.2.9 Teknologi piranti Teknik
pendukung partisipasi Informatika
perempuan. anak. Magister
kelompok berkebutuhan Komputer
khusus. serta keamanan Sistem
penggunaan informasi Informasi
berbasis TIK.
3.2.10 Teknologi rekayasa Teknik
perangkat lunak Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
3.4.3 Penyiaran multimedia Teknik
berbasis digital. Informatika.
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
Teknik
Elektro
3.4.4 Teknologi 5G (broadband). Teknik
Informatika.
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
Teknik
Elektro
3.4.5 Telekomunikasi berbasis Teknik
internet protocol (IP) dan Informatika.
Internet of things. Magister
Komputer
Sistem
Informasi
Teknik
Elektro
3.4.6 Pengembangan jaringan Teknik
sensor. Elektro
3.4.7 Teknologi antena dan Teknik
propagasi gelombang elektro
radio.
3.4.8 Pengembangan sistem Teknik
radio kognitif. Elektro
3.5 Pengembangan 3.5.1 Data science Teknik
sistem berbasis Informatika.
Kecerdasan Magister
Buatan Komputer
Sistem
Informasi
Matematika
31
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
3.5.2 Data Mining Teknik
Informatika.
Matematika
3.5.3 Mesin pembelajaran Teknik
(Machine learning) Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.5.4 Natural language Teknik
Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.5.5 Pemrosesan suara. gambar Teknik
dan video Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.5.6 Pengembangan aplikasi Teknik
sistem cerdas. Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.5.7 Teknologi robot vision. Teknik
Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
Teknik
Elektro
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.5.9 Smart Urban Farming Teknik
Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.6 Pengembangan 3.6.1 Framework/Platform Teknik
sistem/platform penunjang industri kreatif Informatika
berbasis Open dan kontrol. Magister
Source Komputer
Sistem
Informasi
3.6.2 Pengembangan sistem Teknik
teknologi informasi Informatika
rekayasa perangkat lunak Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.6.3 Sistem informasi bebasis Teknik
teknologi pendukung Informatika
industri mikro berwawasan Magister
gender dan berkelanjutan. Komputer
Sistem
Informasi
3.6.4 Sistem Tik e-academic Teknik
Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
3.6.5 Sistem TIK e-Bussiness. Teknik
Informatika
Magister
Komputer
33
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
Sistem
Informasi
3.6.6 Sistem TIK e-Government. Teknik
Informatika
Magister
Komputer
Sistem
Informasi
Teknik
Elektro
4 Bidang 4.1 Pengembangan 4.1.1 Mahkamah agung dan Ilmu Hukum
Hukum dan Lembaga sistem satu atap S1. Magister
Kebijakan Hukum Hukum
Publik
4.1.2 Mahkamah konstitusi Ilmu Hukum
S1. Magister
Hukum
4.1.3 Komisi Yudisial Ilmu Hukum
S1. Magister
Hukum
4.1.4 Omdusman Pengadilan Ilmu Hukum
Khusus (Niaga. HAM. S1. Magister
Tipikor. Perselisihan Hukum
industri. dll)
4.1.5 Kepolisian Negara Ilmu Hukum
S1. Magister
Hukum
4.1.6 Komisi Pengawas Ilmu Hukum
Persaingan Usaha (KPPU) S1. Magister
Hukum
4.1.7 Pusat Pelaporan dan Ilmu Hukum
Analisis Transaksi S1. Magister
Keuangan (PPATK) Hukum
4.1.8 Biro hukum Ilmu Hukum
Kementerian/Non S1. Magister
Kementerian Hukum
4.1.9 Profesi Hukum (advokat. Ilmu Hukum
Notaris. PPAT. kurator & S1. Magister
pengurus) Hukum
34
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
4.1.10 Lembaga bantuan Ilmu Hukum
hukum/biro bantuan dan S1. Magister
konsultasi hukum Hukum
4.1.11 LSM bidang hukum Ilmu Hukum
Lembaga abitrase dan S1. Magister
mediasi Hukum
4.2 Analisis putusan 4.2.1 Konsistensi putusan Ilmu Hukum
pengadilan S1. Magister
Hukum
4.2.2 Penerapan peraturan Ilmu Hukum
perundangundangan S1. Magister
Hukum
4.2.3 Penerapan jaminan Ilmu Hukum
praperadilan S1
Magister
Hukum
4.2.4 Perlindungan HAM Ilmu Hukum
S1
Magister
Hukum
4.2.5 Pemakaian hakim Ad-Hoc Ilmu Hukum
S1. Magister
Hukum
4.2.6 Perkembangan 'dissenting Ilmu Hukum
opinion' S1. Magister
Hukum
4.2.7 Rujukan hukum adat Ilmu Hukum
S1. Magister
Hukum
4.2.8 Hukuman mati dan Ilmu Hukum
pelaksanaannya S1. Magister
Hukum
4.2.9 Konsep keadilan yang Ilmu Hukum
mendasari putusan S1. Magister
Hukum
4.2.10 Argumentasi hukum yang Ilmu Hukum
dipakai dalam pledoi dan S1. Magister
dakwaan Hukum
35
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
4.2.11 Kepatuhan pejabat Ilmu Hukum
negara/daerah terhadap S1. Magister
putusan pengadilan Hukum
4.2.12 Peranan dan prosedur Ilmu Hukum
kepolisian dalam menindak S1. Magister
lanjuti penetapan Hukum
pengadilan
4.3 Sosiologi dan 4.3.1 Hukum adat di masyarakat PPKn
Antropologi
Hukum
4.3.2 Norma menyimpang dalam PPKn
peraturan daerah
5 Bidang Sosial 5.1 Penguatan 5.1.1 Pengentasan kemiskinan Manajemen
Humaniora modal sosial dan kemandirian pangan.
dan Seni
5.1.2 Rekayasa sosial & Manajemen
pengembangan pedesaan.
5.2 Pembangunan 5.2.1 Budaya dalam upaya Hukum S1.
dan penguatan mencegah dan menangani Magister
sosial budaya akibat dari kekerasan. Hukum.
radikalisme. kekerasan Sastra Inggris
berbasis gender. anak. Sastra
etnisitas. agama. dan Indonesia
identitas lainnya. serta
dalam upaya
mengembangkan
kesejahteraan dan
keunggulan prestasi.
` 5.2.2 Demokrasi. politik. dan Hukum S1.
pemilihan umum Magister
Hukum
PPKn
5.2.3 Hubungan internasional PPKn.
Sastra Inggris
5.2.4 Kearifan lokal Sastra Inggris
Sastra
Indonesia
5.2.5 Indigenous studies Sastra Inggris
36
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
5.2.6 Identitas. mobilitas. Sastra Inggris
diversity. dan
multikulturalisme
5.2.7 Soft power diplomacy Sastra Inggris
5.2.8 Komunikasi publik di era Sastra Inggris
revolusi teknologi Magister
informasi dan komunikasi Komputer
5.3 Seni 5.3.1 Teknologi dan media seni Teknik
Infomatika
Magister
Komputer
5.4 Seni. Identitas. 5.4.1 Integrasi karakter bangsa Sastra Inggris
kebudayaan. dan dalam proses pembelajaran Sastra
karakter bangsa Indonesia
5.4.2 Kurikulum pendidikan Teknik
karakter berbasis kearifan Infomatika.
lokal Magister
Komputer
Sastra Inggris
Sastra
Indonesia
5.4.3 Pembudayaan nilai-nilai PPKn.
karakter utama Sastra Inggris
Sastra
Indonesia
5.4.4 Peningkatan kualitas guru PPKn
dalam penguatan
pendidikan karakter
5.4.5 Seni dan ideologi bangsa Sastra
Indonesia
5.4.6 Seni dan kesetaraan gender Sastra
Indonesia
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
5.4.9 Diaspora dan tenaga kerja Sastra Inggris
migran internasional Sastra
indonesia Indonesia
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
pengetahuan khas
perempuan
6.3.3. Sumber daya manusia Manajemen.
dalam lingkup organisasi Matematika.
industri Sekretari D3
6.3.4 Perkonomian indonesia Matematika
6.3.5 Asuransi Matematika
S1 Akuntansi
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
FOKUS
NO TEMA RISET TOPIK RISET PRODI
RISET
6.6.3 Penguatan nilai-nilai Manajemen.
kebangsaan dan budi PPKn
pekerti bangsa
6.6.4 Pelestarian nilai‐nilal Manajemen
kearifan lokal
7 Bidang 7.1 Manajemen 7.1.1 Teknologi pendidikan dan Pendidikan
Kependidikan Pendidikan pembelajaran Ekonomi
dan PPKn
Pembelajaran Teknik
Informatika
Magister
Komputer
7.1.2 Manajemen pendidikan PPKn
7.1.3 Sumber daya pendidikan PPKn
(tenaga pendidik dan
kependidikan)
dalam penulisan ilmiah di jurnal nasional (b) Jumlah workshop pelatihan penulisan
dan internasional ilmiah di jurnal nasional dan internasional
(c) Jumlah workshop penulisan monograf/buku
referensi
3 Menerbitkan e-jurnal ilmiah di (a) Adanya e-jurnal ilmiah baik di LPPM,
lingkungan UNPAM fakultas, atau prodi
4 Meningkatkan budaya akademik di (a) Jumlah diskusi-diskusi ilmiah di UNPAM
bidang PPM dan budaya penulisan jurnal dengan mendatangkan ahli
(b) Jumlah seminar ilmiah nasional tahunan
dari hasil PPkM dosen UNPAM
(c) Ada dana insentif untuk penulisan di jurnal
nasional dan internasional
5 Meningkatkan kemitraan strategis dengan (a) Jumlah kemitraan dengan lembaga nasional
lembaga nasional dan internasional guna dengan MoU
menjawab permasalahan nasional dan (b) Jumlah kemitraan dengan lembaga
internasional, dengan indikator internasional dengan MoU
(c) Jumlah kemitraan dengan lembaga nasional
dengan Perjanjian Kerjasama
(d) Jumlah kemitraan dengan lembaga
internasional dengan Perjanjian Kerjasama
3 Meningkatkan kerja sama di bidang (a) Jumlah kerja sama di bidang penelitian
penelitian dengan instansi pemerintah dengan instansi pemerintah maupun swasta.
maupun swasta (b) Peningkatan jumlah angka partisipasi dosen
dalam penelitian
(c) Peningkatan jumlah angka partisipasi
mahasiswa dalam penelitian dosen
4 Meningkatkan kemitraan di bidang (a) Jumlah kemitraan di bidang penelitian
penelitian dengan instansi pemerintah dengan instansi pemerintah maupun swasta.
maupun swasta (b) Jumlah dana kegiatan penelitian baik
dengan instansi pemerintah maupun swasta
5 Meningkatnya anggaran riset (a) Jumlah dana kegiatan riset internasional
(b) Jumlah dana kegiatan riset nasional
44
BAB V
PELAKSANAAN RIP UNPAM
Rencana Induk Penelitian (RIP) 2021-2025 ini merupakan bagian dari Rencana Strategis
UNPAM yang dibuat selama 5 tahun berdasarkan peta jalan (road map) penelitian, ketersediaan
sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana penelitian. Pelaksanaan kegiatan penelitian sesuai
dengan jadwal dan proses yang telah ditetapkan pada setiap tahun anggaran berjalan.
5.1 Pendanaan
Dana kegiatan penelitian UNPAM bisa diperoleh dari Internal (Yayasan sasmita Jaya) dan
Eksternal (nasional, maupun internasional), dari nasional seperti Ristekdikti, BUMN, BUMD,
Pemda (Pemkot, Pemkab, Pemprop), perusahaan swasta, dll, dari internasional seperti perusahan
multinasional, Perguruan tinggi dari luar negeri dll. Hibah Ristekdikti (DRPM) berupa skema
penelitian kompetitif nasional dan penelitian desentralisasi. Hibah kompetitif nasional dan
penelitian desentralisasi ditujukan untuk menciptakan keunggulan penelitian di tingkat nasional
melalui pendanaan yang dikelola DIKTI.
Adapun Penyerapan dana penelitian tahun 2016-2020 serta proyeksi tahun 2021 tergambar
sebaigai berikut:
Tabel 5.1. Serapan Dana Penelitian Tahun 2016-2020 Serta Proyeksi Tahun 2021
Penelitian Hibah Internal Penelitian Hibah Eksternal
Total Dana Terserap
Tahun Jum. Dana Terserap Jum. Dana Terserap
(Rp)
Judul (Rp) Judul (Rp)
2016 204 1.428.000.000 0 1.428.000.000
2017 259 1.813.000.000 3 208.575.000 2.021.575.000
2018 335 3.101.000.000 28 702.375.000 3.803.375.000
2019 359 3.507.000.000 105 2.834.790.000 6.341.790.000
2020 584 5.854.800.000 188 3.633.691.000 9.488.491.000
2021
6.035.000.000 3.900.000.000 9.935.000.000
Proyeksi
Sumber : LPPM Universitas Pamulang
BAB VI
PENUTUP
Rencana Induk Penelitian (RIP) 2021-2025 ini merupakan dukumen formal perencanaan
penelitian jangka menengah yang mengacu pada Statuta UNPAM, Renstra UNPAM yang terkait
dengan penelitian. RIP UNPAM ini dijadikan sebagai panduan pelaksanaan semua program yang
terkait penelitian unggulan di UNPAM. Oleh karena itu peran penting kesiapan organisasi dan
sumberdaya manusia terutama dalam proses implementasi penelitian, RIP ini ditujukan bagi dosen
peneliti di lingkungan UNPAM yang akan menyusun usulan penelitian. Sehingga hasil penelitian
yang diperoleh dapat diterapkan dalam memecahkan masalah pembangunan di masyarakat dalam
mewujudkan kesejahteraan.
RIP UNPAM selanjutnya dapat digunakan sebagai acuan dalam penyusunan RIP pada
periode berikutnya, sehingga ada keberlanjutan yang pada akhirnya diharapkan diperoleh output
dan outcome penelitian khususnya di lingkungan UNPAM yang lebih baik dan lebih bermanfaat.
Demikian RIP UNPAM ini disusun semoga bermanfaat bagi pengembangan dan kemajuan
penelitian dalam rangka mewujudkan keunggulan Universitas.
Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat
UNIVERSITAS PAMULANG