Anda di halaman 1dari 10

Nomor SOP 02

Tanggal Pembuatan 21 Maret 2020


Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Kepala sekolah SMP IT Al Hikmah

Khaerul Amin, S.Pd

SOP PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana :


1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 1. Pengadministrasian yang mampu
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional mengoperasikan komputer
Pendidikan. 2. Pengadministrasian yang mampu menangani
3. Permendikbud No. 24 Tahun 2007 tantang Setandar Sarana dan administrasi
Prasarana Untuk Sekolah Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya Oprasional

Keterkaitan : Peralatan/Perlengkapan
1. Satuan Organisasi/Kerja di Lingkungan Dinas Pendidikan Ruang kerja, meja dan kursi pegawai, Aplikasi
2. Badan Pendapatan dan Aset Daerah SIMDA, Bukti pembelian/pengadaan barang, unit
computer dan printer, ATK.
Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:
Dengan adanya Sarana dan Prasana memadai dan sesuai kebutuhan akan Buku Persediaan barang
mendukung kemajuan sekolah

Pelaksana Mutu Baku


No. Aktivitas Panitian Petugas Persyaratan WaStaf
Kepala Output
pengadaan Aset /Perlengkapan Adm.
Panitia Pengadaan sarpas Diterimanya
Lembar
1. menerima disposisi dari kepala 2 menit disposisi
Disposisi
sekolah

Menyusun masterplan sarana


2. Unit Komputer 2 hari Dokumen
dan prasarana sekolah
masterplan

Dokumen
Menganalisi kebutuhan sarpras Analisi
3. yang mengakomodir semua Lembar analisi 6 hari
kekhususan

Menyetuji/
Mengajukan rencana pengadaan tidak serta
Dokumen
4. sarpas sesuai kebutuhan pada 6 hari menyiapkan
pengajuan
tahun berjalan anggaran
Tersedianya
sarpras sesuai
Melaksanakan pengadaan Surat tugas Menyesuai
5. dengan
sarana dan prasarana pengadaan kan
perencanaan
yang disetujui
Laporan Hasil
Pengawasan pengadaan sarpras Lembar Pengawasan
6. 1 hari
oleh petugas pengelola sarpras observasi

Dokumen
Menandatangani semua Dokumen
7. 3 hari Pengadaan
dokumen pengadaan sarpras pengadaan
Sarpras
Laporan
Pencatatan dan pelaporan inventaris
8 Komputer 2 hari
Inventaris
Nomor SOP 02
Tanggal Pembuatan 21 Maret 2020
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Kepala Sekolah SMP AL HIKMAH

Khaerul Amin, S.Pd

SOP PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana :


1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 1. Pengadministrasian yang mampu
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar mengoperasikan komputer
Nasional Pendidikan. 2. Pengadministrasian yang mampu menangani
3. Permendikbud No. 24 Tahun 2007 tantang Setandar Sarana dan administrasi
Prasarana Untuk Sekolah Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya
Oprasional

Keterkaitan : Peralatan/Perlengkapan
1. Satuan Organisasi/Kerja di Lingkungan Dinas Pendidikan Ruang kerja, meja dan kursi pegawai, Aplikasi
2. Badan Pendapatan dan Aset Daerah SIMDA, Bukti pembelian/pengadaan barang, unit
3. Satuan Organisasi/Kerja computer dan printer, ATK.
Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:
Dengan adanya Sarana dan Prasana memadai dan sesuai kebutuhan akan Laporan Kondisi Sarpras
mendukung kemajuan sekolah

Pelaksana Mutu Baku


No. Aktivitas Guru dan Petugas Persyaratan WaStaf
Kepala Output
Tendik Aset /Perlengkapan Adm.
Memprogramkan pemeliharaan Lembar Diterimanya
1. 2 menit
sarpras dalam RKAS, Disposisi disposisi

Menyusun rencana
2. pemeliharaan sarpras dengan Unit Komputer 2 hari Dokumen
komite, guru dan tendik masterplan

Pengunaan
Guru dan Tendik memelihara sarpras dengan
3. sarpers melakukan tugas dengan Setiap saat bik
tepat dan baik,

Laporan
Membuat laporan kondisi Dokumen Kondisi
4. 6 hari Sarpras
sarpras pengajuan

Mengusulkan Perbaikan sarpras Usulan


5. yang kondisi rusak ringan lembar observasi 2 Hari perbaiakn
dengan anggarn dana BOS rusak ringan
Mengajukan perbaikan Usulan
/pemusnahan Sarpar yang Lembar perbaikan/pem
6. 2 hari
kondisi rusak berat pada dinas observasi usnahan rusak
terkait berat
Nomor SOP 02
Tanggal Pembuatan 21 Maret 2020
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Kepala Sekolah SMP AL HIKMAH

Khaerul Amin, S.Pd


SOP PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana :


1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 1. Pengadministrasian yang mampu
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar mengoperasikan komputer
Nasional Pendidikan. 2. Pengadministrasian yang mampu menangani
3. Permendikbud No. 24 Tahun 2007 tantang Setandar Sarana dan administrasi
Prasarana Untuk Sekolah Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya
Oprasional

Keterkaitan : Peralatan/Perlengkapan
1. Satuan Organisasi/Kerja di Lingkungan Dinas Pendidikan Ruang kerja, meja dan kursi pegawai, Aplikasi
2. Badan Pendapatan dan Aset Daerah. SIMDA, Bukti pembelian/pengadaan barang, unit
computer dan printer, ATK.
Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:
Dengan adanya Sarana dan Prasana memadai dan sesuai kebutuhan akan Buku Persediaan barang
mendukung kemajuan sekolah

Pelaksana Mutu Baku


No. Aktivitas Tim Petugas Persyaratan WaStaf
Kepala Output
Pengembang Aset /Perlengkapan Adm.
Dokumen RPS
Kepala Sekolah menyusun mencakup
1. Rencana Pengembangan Unit Komputer 2 hari rencana
sekolah pengembangan
sekolah

Membentuk TIM SK TIM


2. Pengembangan Sekolah Unit Komputer 2 hari pengembang
termasuk pengembangan Sarpas sekolah

Terlaksananya
Pelaksanaan Pengembangan pengembangan
3. Setiap saat sarpas sekolah
Sarpas Sekolah

Hasil
Pengawasan pelaksanaan Dokumen pengawasan
4. 6 hari
pengembangan sekolah pengajuan

Laporan
Laporan Hasil pengembangan Pengembangan
5. lembar observasi 2 Hari
sarpras sekolah
Nomor SOP 02
Tanggal Pembuatan 21 Maret 2020
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Kepala Sekolah SMP AL HIKMAH

Khaerul Amin, S.Pd

SOP INVENTARISASI KEKAYAAN NEGARA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana :


1. Undang-undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 1. Pengadministrasian yang mampu
2. Keppres No. 17 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Anggaran mengoperasikan komputer
Pendapatan dan Belanja Negara; 2. Pengadministrasian yang mampu menangani
3. Keputusan Menteri Keuangan No. KEP-225/MK/V/4/1971 tentang administrasi
Pedoman Pelaksanaan Tentang Inventarisasi Barang-barang Milik
Negara/Kekayaan Negara;
4. Keputusan Menteri Keuangan No. 476/KMK.01/1991 tentang Sistem
Akuntansi Pemerintah;
5. Keputusan Menteri Keuangan No. 18/KMK.018/1999 tentang
Klasifikasi dan Kodifikasi Barang Milik/Kekayaan Negara;
6. Keputusan Menteri Keuangan No. 01/KM.12/2001 tentang Pedoman
Kapitalisasi Barang Milik/Kekayaan Negara Dalam Sistem Akuntansi
Pemerintah;
7. Keputusan Menteri Agama RI No. 1 thun 2001 tentang Kedudukan,
Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja
Departemen Agama RI.

Keterkaitan : Peralatan/Perlengkapan
3. Satuan Organisasi/Kerja di Lingkungan Dinas Pendidikan Ruang kerja, meja dan kursi pegawai, Aplikasi
4. Badan Pendapatan dan Aset Daerah SIMDA, Bukti pembelian/pengadaan barang, unit
computer dan printer, ATK.
Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:
Dengan adanya pencatatan mutasi barang yang salah maka akan berakibat Buku Persediaan barang
selisih saldo pada setiap pelaporannya.

Pelaksana Mutu Baku


Staf
No. Aktivitas Persyaratan WaStaf
JFK/U Adminis Kepala Output
trasi /Perlengkapan Adm.
Staf adm. menerima disposisi dari Lembar Diterimanya
1. 2 menit
Kepala Disposisi disposisi
Tersampainya
penugasan
Menugaskan Pelaksana untuk
inventarisasi
2. melaksanakan inventarisasi barang Unit Komputer 5 menit
barang milik
milik negara
negara

Terkonsepnya
pencatatan
Mencatat dan membukukan Lembar konsep
3. 6 hari inventaris
Inventaris kekayaan negara dan Staf
kekayaan
negara
Tidak Bolpoint, Buku Terkoreksinya
Staf adm. mengoreksi Buku
mutasi barang Buku catatan
4. pencatatan Inventaris kekayaan 30 menit
yang telah mutasi barang
negara
terkoreksi milik negara
Ya Tidak Terkoreksinya
catatan mutasi
Bolpoint, Buku barang milik
Kepala mengoreksi dan
5. mutasi barang 30 menit negara dan
membubuhkan tanda tangan
 milik negara ditanda tangani
beserta
pelaporannya
Nomor SOP 02
Tanggal Pembuatan 21 Maret 2020
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Kepala Sekolah SMP AL HIKMAH

Khaerul Amin, S.Pd

SOP PENGUNAAN MEDIA DAN ALAT PERAGA PEMBELAJARAN

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana :


1. UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 1. Pengadministrasian yang mampu
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar mengoperasikan komputer
Nasional Pendidikan. 2. Pengadministrasian yang mampu menangani
3. Permendikbud No. 24 Tahun 2007 tantang Setandar Sarana dan administrasi
Prasarana Untuk Sekolah Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 69 Tahun 2009 Tentang Standar Biaya
Oprasional

Keterkaitan : Peralatan/Perlengkapan
1. Satuan Organisasi/Kerja di Lingkungan Dinas Pendidikan Media pembelajaran seperi gambar , peta, LCD
2. Perpustakan Sekolah proyektor, dan alat peraga seperti kerangka
3. Satuan Organisasi/Kerja manusia , globe dll
Peringatan: Pencatatan dan Pendataan:
Dengan adanya pencatatan Pengunaan media dan alat peraga akan Buku Sirculasi Media dan alat peraga pembelajran
memudahkan dalam mengontrol kondisi dan mendata keperluan
media/alatperaga

Pelaksana Mutu Baku


No. Aktivitas Petugas Persyaratan WaStaf
Guru Kepala Output
Perpus /Perlengkapan Adm.
Merancang pembelajaran yang
1. mengunakan media /alat peraga RPP 2 hari RPP

SK TIM
Meminjam media /alat peraga Kartu anggota
2. 5 menit pengembang
yang dibutuhkan perpus
sekolah

Terlaksananya
Mengecek kondisi media/alat pengembangan
3. Catatan 5 menit sarpas sekolah
peraga sebelum dipinjam

Mengunakan media/alatperaga Hasil


dengan baik, serta mencatat pengawasan
4. 1 Hari
pada catatan pengunaan media
pembelajaran
Laporan
Mengembalikan Kartu anggota Pengembangan
5. 5 menit
media/alatperaga perpus

Mengecek kondisi media/alat


6 Catatan 5 menit
peraga untuk dicatat kondisi
Pelaporan kondisi media/alat Laporan
peraga untuk di kondisi media
7 Catatan 1 Hari
pelihara/dimusnahkan jika rusak dan alat peraga
berat
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR

PENGELOLAAN SARANA DAN PRASANA

SMP ISLAM TERPADU AL HIKMAH ANJATAN

1. Tujuan

Panduan Operasional Standar (POS) Sarana dan Prasarana dibuat untuk kegiatan penggunaan sarana dan prasana yang ada
di lingkungan sekolah.

2. Lingkup

Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur proses pembelajaran yang meliputi :

 2.1. Tanggung Jawab pengelolaan sarana dan prasanana sekolah


 2.2. Prosedur dalam perencanaan sarana dan prasarana sekolah dilakukan melalui tahapan
 2.3. Prosedur pengadaan sarana dan prasarana sekolah melalui usulan
 2.4. Prosedur pengadaan sarana dan prasarana sekolah secara mandiri
 2.5 Prosedur Penghapusan Sarana dan Prasarana
3. Acuan

 3.1 Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
 3.2. Peraturan pemerintah RI No. 36 Tahun 2005 tentang peraturan pelaksanaan UU No. 28 Tahun 2002 tentang
bangunan dan gedung.
 3.3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana Sekolah /
Madrasah Pendidikan Umum.
4. Definisi

1. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan kriteria minimal tentang ruang
belajar tempat berolah raga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat bermain, tempat
berkreasi, dan tempat berekreasi serta sumber belajar lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran
termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.

2. Sarana pendidikan meliputi alat pembelajaran, alat peraga, media pengajaran atau pendidikan.

3. Prasarana adalah segala macam alat, perlengkapan, atau benda-benda yang dapat digunakan untuk memudahkan atau
membuat nyaman penyelenggaraan pendidikan.

4. Pemeliharaan adalah suatu upaya yang dilakukan untuk menjaga dan merawat sarana dan prasarana yang dimiliki oleh
sekolah agar dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lama.

5. Kerusakan adalah tidak berfungsinya sarana dan prasarana akibat:

a) Penyusutan/berakhirnya umur sarana dan atau prasarana.

b) Salah penanganan (beban fungsi yang berlebih, kebakaran, dan sebagainya)

c) Bencana alam.

6. Biaya pemeliharaan adalah sejumlah uang yang dikeluarkan untuk keperluan perawatan sarana dan prasarana yang
sesuai dengan ketentuan yang ditentukan oleh sekolah.
5. Prosedur

1. Tanggung Jawab dan Wewenang

 5.1.1 Tanggung jawab kepala sekolah untuk membuat perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dalam rangka
pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah.
 5.1.2 Tanggung jawab kepala sekolah untuk menunjuk wakasek sarana prasarana untuk membantu membuat
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dalam rangka pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah.
 5.1.3 Tanggung jawab wakil kepala sekolah sarana prasarana untuk menginventarisir sarana dan prasarana
sekolah, serta membuat program pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah.

2. Prosedur dalam perencanaan dan pemeliharaan sarana prasarana sekolah dilakukan melalui tahapan , sebagai
berikut:

 5.2.1 Identifikasi dan analisis kebutuhan sarana dan prasarana,


 5.2.2 Inventarisasi sarana yang ada,
 5.2.3 Menyeleksi program prioritas,
 5.2.4 Menyusun anggaran.

3. Prosedur pengadaan sarana dan prasarana sekolah melalui usulan

 5.3.1 Menganalisis kebutuhan dan fungsi sarana dan prasarana.


 5.3.2 Mengklasifikasikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
 5.3.3 Membuat proposal pengadaan sarana dan prasarana yang ditujukan kepada pemerintah bagi sekolah negeri
dan pihak yayasan bagi sekolah swasta.
 5.3.4 Bila disetujui maka akan ditinjau dan dinilai kelayakannya untuk mendapat persetujuan dari pihak yang
dituju.
 5.3.5 Setelah dikunjungi dan disetujui maka sarana dan prasarana akan dikirim ke sekolah yang mengajukan
permohonan pengadaan sarana dan prasarana tersebut.
 5.3.6 Barang yang sudah diterima didaftar dalam barang inventarsi sekolah

4. Prosedur pengadaan sarana dan prasarana sekolah secara mandiri

 5.4.1 Menganalisis kebutuhan dan fungsi sarana dan prasarana.


 5.4.2 Mengklasifikasikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
 5.4.3 Wakasek Kurikulum mengajukan proposal atau usulan pengadaan sarana dan prasarana yang ditujukan
kepada kepala sekolah.
 5.4.4 Diadakan pembahasan dalam rapat intern sekolah, bila disetujui maka akan diadakan survei harga.
 5.4.5 Setelah survei harga selanjutnya diadakan pembelian.
 5.4.6 Barang yang sudah dibeli didaftar dalam barang inventarsi sekolah
5. Prosedur Penghapusan Sarana dan Prasarana

 5.5.1 Mengidentifikasi Sarana dan Prasarana yang sudah memenuhi kriteria Penghapusan
 5.5.2 Mengusulkan Penghapusan Sarana dan Prasarana di Sekolah
 5.5.3 Melakukan Penghapusan Sarana dan Prasarana di Sekolah sesuai ketentuan jika sudah disetuju
 5.5.4 . Menyimpan berita acara Penghapusan Sarana dan Prasarana di Sekolah
6. Indikator Mutu

 6.1 Tersedianya sarana dan prasarana yang dapat mendukung proses belajar mengajar
 6.2 Tersedianya data inventaris sarana dan prasarana yang lengkap.
 6.3 Tersedianya Program (Termasuk Jadwal) Pemelihara Sarana dan Prasana.
 6.4 Tersedianya peraturan dan sanksi tentang tata cara penggunaan sarana dan prasana sekolah

Mengetahui

Kepala Sekolah

Khaerul Amin, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai