MANAJEMEN PENJUALAN
DHARMA SINGARAJA
2021/202
1
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Tujuan
2
Tujuan dengan pembuatan makalah ini adalah mahasiswa di harapkan
mengerti dan memahami lebih lanjut tentang Penjualan dan Manajemen Penjualan,
Pentingnya Manajemen Penj ualan,Peran Manajemen Penjualan dan Persepsi salah
terhadap Penjualan. Di harapkan dengan adanya makalah ini mahasiswa bisa
memahami aspek-aspek yang ada di dalamManajemen Penjualan.
BAB II
PEMBAHASAN
3. Penjualan adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh pribadi yang “perayu”.
Hal ini mungkin juga benar tetapi kegiatan membujuk/merayu yang dilakukan
oleh tenaga penjual semestinya bukanlah yang bersifat negative tetapi ke arah
yang positif.
4
4. Penjual itu adalah untuk orang orang yang memiki kepribadian tertentu saja
seperti para ekstrovert.
5. Penjualan adalah pekerjaan yang selalu sangat tergantung pada orang lain.
3. Terdapat banyak peluang karir yang bisa diperoleh oleh tenaga kerja
perusahaan dalam bidang penjualan.
5
2.6 Teknik Melakukan Penjualan
6
penawaran produk, penetapan harga, metode promosi, dan sistem distribusi untuk
menjangkau kelompok konsumen tertentu.
Tahap kedua adalah menentukan lokasi dari segmen pasar yang menjadi
sasarannya. Dari lokasi inilah dapat disusun daftar calon pembeli atau pembeli
potensial.
c. Pendekatan Pendahuluan
d. Melakukan Penjualan
2. kepada siapa?
8
b. positioning
adalah upaya menempatkan citra perusahaan dan gerainya di benak
masyarakat.Karena itu positioning adalah citra.Strategi pemasaran yang
efektif adalah yang terpadu dan konsisten di antara semua unsur bauran
pemasaran ritelnya sesuai dengan rencana positioning.
c. merchandise
rencana ragam dan jenis item merchandise disiapkan sesuai dengan sifat gerai
(apaka gerai raksasa/hypermarket,department store,pasar swalayan atau
lainnya).Selain itu,garis besar volume masing-masing ragam/item
direncanakan sesuai asumsi tahun-tahun kedepan.Demikian pula kisaran
harga.Semuanya bersifat rencana garis besar guna mencapai sasaran
d. jangka panjang.
dunia ritel amat memerlukan periklanan yang teratur dan komunikasi yang
terus menerus.Secara periodik,iklan dipasang dengan tujuan membuat
perusahaan ritel dan gerainya "terasa hadir" dalam benak masyarakat.
f. selain strategi dalam poin-poin di atas,strategi juga dapat di buat dalam hal
lainnya seperti rencana pergantian sistem operasional,prioritas program
rekrutment dan pelatihan SDM.
Transksi jual-beli atau pemindahan hak milik secara komersial atas barang
dan jasa itu pada prinsipnya melihatkan dua pihak, yaitu penjual sebagai pihak
pertama dan pembeli sebagai pihak kedua. Di sini, penjual harus meyakinkan kepada
9
pembelinya agar dapat berhasil mencapai sasaran penjualan yang diharapkan. Untuk
maksud tersebut penjual harus memahami beberapa masalah penting yang sangat
berkaitan, yakni :
1. Jenis dan karakteristik barang yang di tawarkan.
2. Harga produk.
Pasar, sebagai kelompok pembeli atau yang menjadi sasaran dalam penjualan,
dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualannya. Adapun faktor-faktor kondisi pasar
yang perlu diperhatikan adalah :
1. Jenis pasarnya, apakah pasar konsumen, pasar industri, pasar penjual, pasar
pemerintah ataukah pasar internasional.
3. Daya belinya
4. Frekwensi pembeliannya
c. Modal
Akan lebih sulit bagi penjual untuk menjual barangnya apabila barang yang
dijual tersebut belum dikenal oleh calon pembelinya atau apabila lokasi pembeli jauh
dari tempat penjual. Dalam keadaan seperti ini, penjual harus memperkenalkan
terlebih dahulu atau membawa barangnya ke tempat pembeli. Untuk melaksanakan
maksud tersebut diperlukan adanya saran serta usaha, seperti alat transportasi, tempat
peragaan baik didalam perusahaan maupun di luar perusahaan, usaha promosi dan
sebagainya. Semua ini hanya dapat dilakukan apabila penjual memiliki sejumlah
modal yang diperlukan untuk itu.
10
d. Kondisi Organisasi Perusahaan
Pada perusahaan besar, biasanya masalah penjualan ini ditangani oleh bagian
tersendiri (bagian penjualan) yang dipegang orang-orang tertentu atau ahli dibidang
penjualan. Lain halnya perusahaan kecil dimana masalah penjualan ditangani oleh
orang yang juga melakukan fungsi lain. Hal ini disebabkan karena jumlah tenaga
kerjanya lebih sedikit, sistem organisasinya lebih sederhana, masalah-masalah yang
dihadapi serta sarana yang dimilikinya juga tidak jumlah tenaga kerjanya lebih
sedikit, sistem organisasinya lebih sederhana, masalah-masalah yang dihadapi serta
sarana yang dimilikinya juga tidak sekompleks perusahaan besar. Biasanya masalah
penjualan ini ditangani sendiri oleh pimpinan dan tidak diberikan kepada orang lain.
e. Faktor Lain
11
3.1 Daftar 10 Kategori Produk Barang dan Jasa paling TOP
10 Kategori Banking :
1. Mandiri
2. BRI
3. BCA
5. Penin Bank
6. BNI
8. Permata Bank
10. Citibank
11.
1. ASUS
2. TOSHIBA
3. SONY
4. APPLE
5. DELL
6. LENOVO
7. ACER
8. GATEWAY
9. HP
10. COMPAQ
12
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
DAFTAR PUSTAKA
13
Kotler, P. 2003.Marketing Management, 11th Ed. Upper Saddle River.
14