CHARITAS
LAPORAN
DEMOGRAFI
TAHUN 2018
DEMOGRAFI
1. Gambaran Umum
Kota Palembang adalah ibu kota provinsi Sumatra Selatan yang terletak antara 2°52’-
3o5’LS 104°37, - 104o52’BT. Palembang adalah kota terbesar kedua di Sumatra setelah Medan.
Kota Palembang memiliki luas wilayah 358,55 km²[4] yang dihuni 1.573.898 jiwa (2018)
dengan kepadatan penduduk 4.800 per km² . Diprediksikan pada tahun 2030 mendatang kota
ini akan dihuni 2,5 Juta orang.
Kota Palembang merupakan iklim daerah tropis dengan angin lembap nisbi,
kecepatan angin berkisar antara 2,3 km/jam - 4,5 km/jam. Suhu kota berkisar antara 23,4 -
31,7 derajat celsius. Curah hujan per tahun berkisar antara 2.000 mm - 3.000 mm.
Kelembaban udara berkisar antara 75 - 89% dengan rata-rata penyinaran matahari 45%.
Topografi tanah relatif datar dan rendah. Hanya sebagian kecil wilayah kota yang tanahnya
terletak pada tempat yang agak tinggi, yaitu pada bagian utara kota. Sebagian besar tanah
adalah daerah berawa sehingga pada saat musim hujan daerah tersebut tergenang.
Ketinggian rata-rata antara 0 – 20 m dpl. Secara Administratif Kota Palembang terdiri dari
18 kecamatan dan 107 kelurahan, kecamatan –kecamatan tersebut yaitu : Alang-alang lebar,
Bukit kecil, Gandus, Ilir barat I, Ilir barat II, Ilir timur I, Ilir timur II, Ilir timur III,
Jakabaring, Kalidoni, Kemuning, Kertapati, Plaju, Sako, Seberang Ulu I, Seberang Ulu II,
Sematang borang, Sukarame.
1. Pertumbuhan Penduduk
Tingkat pertumbuhan penduduk di suatu daerah dapat dilihat dari angka
pertumbuhan penduduk. Bila angka tersebut semakin tinggi berarti tingkat pertumbuhan
penduduk semakin cepat. Gambaran kependudukan di Kota Palembang selama adalah
sebagai berikut :
Tabel. 1 Jumlah Penduduk Kota Palembang Tahun 2013 – 2017 .
Kepadatan
Jumlah
No Tahun Penduduk
Penduduk
(Jiwa/Km2)
1 2013 1.535.900 3.833
2 2014 1.561.959 3.899
3 2015 1.58.517 3.945
4 2016 1.602.100 3.999
5 2017 1.602.071 1.605
2. Penyebaran Penduduk
Berdasarkan hasil estimasi kependudukan dari Data Dasar Kesehatan Tahun 2017,
maka terjadi penurunan jumlah penduduk bila dibandingkan dengan tahun 2016. Penyebaran
penduduk di wilayah Kota Palembang tidak begitu merata, bila dilihat dari jumlah penduduk
per kecamatan dimana kecamatan yang terbanyak penduduknya adalah Kecamatan
Sukarame dengan jumlah penduduk 44.408 jiwa, sedangkan yang terendah adalah
Kecamatan Bukit Kecil dengan jumlah penduduk 44.567 jiwa. (Sumber: Profil Dinas Kesehatan
Tahun 2017)
3. Kepadatan Penduduk
Kota Palembang mempunyai luas wilayah 998,26 km2 dengan jumlah penduduk
1.602.071 jiwa yang berarti tiap km2 dihuni oleh 1605 jiwa penduduk, bila dibandingkan
dengan tahun lalu dimana angka kepadatan penduduk adalah 3.999 jiwa tiap km², maka
telah terjadi penyebaran kepadatan penduduk. Tabel dibawah ini menunjukkan luas wilayah
kecamatan, jumlah penduduk, dan kepadatan penduduk per kecamatan di wilayah Kota
Palembang tahun 2017. Tabel. 2 Distribusi luas wilayah, jumlah penduduk, kepadatan
penduduk di Kota Palembang Tahun 2017
Tabel di bawah ini menunjukkan luas wilayah kecamatan, jumlah penduduk, dan kepadatan
penduduk per kecamatan di wilayah Kota Palembang
Tahun 2014-2015
2014 2015
6. Sosial Ekonomi
Secara umum pertumbuhan ekonomi Kota Palembang di tahun 2014 bisa dikatakan
mulai stabil seiring dengan mulai membaiknya perekonomian secara global di sepanjang
tahun 2011, ditengah dampak krisis gobal yang masih tersisa. Namun demikian bukan
berarti krisis tidak mampu berpengaruh terhadap perekonomian Pemerintah Kota
Palembang. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebagai data pendukung dapat
mencerminkan gambaran mengenai penciptaan nilai tambah bruto dari berbagai aktivitas
ekonomi di Kota Palembang, sehingga arah pembangunan menjadi lebih terpola dan terukur.
Laju pertumbuhan ekonomi merupakan tolok ukur keberhasilan kinerja ekonomi daerah
serta dapat menunjukkan arah kebijakan pembangunan suatu wilayah pada kurun waktu
tertentu. Pertumbuhan tersebut merupakan laju pertumbuhan yang dibentuk dari berbagai
macam sektor ekonomi, yang secara tidak langsung menggambarkan tingkat perubahan
ekonomi yang terjadi.
Laju pertumbuhan ekonomi tertinggi Kota Palembang selama periode 2010-2014 adalah sektor
pengangkutan dan komunikasi dengan rerata pertumbuhan sebesar 10,09%. Kemudian sektor
bangunan sebesarv 9,16% dan sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan sebesar 8,42%.
Sedangkan untuk sektor-sektor lainnya pertumbuhannya masih di bawah 7%.
Distribusi sektoral Produk Domestik Regional Bruto Kota Palembang selama periode
2010-2014 atas dasar harga konstan tahun 2000 didominasi oleh sector industri pengolahan,
meski setiap tahun pola perkembangannya menunjukkan trend menurun. Oleh karena itu,
untuk meningkatkan kembali pertumbuhan sektor industri pengolahan perlu dilakukan suatu
upaya yaitu dengan pengembangan ekonomi lokal.
II. DEMOGRAFI RAWAT JALAN
114745, 44% Lk
145847, 56% Pr
Gambar 3.3 Demografi pasien rawat jalan menurut jenis kelamin Tahun 2018
Gambar ini menunjukkan Pasien Perempuan berjumlah 145.847 orang lebih
banyak dibanding kan pasien laki-laki yang berjumlah114.745 orang.
15 - 24 th,
45 - 64 th, 73665,
23340, 9%
28%
25 - 44 th, 78438,
30%
Gambar 3.4. Demografi pasien rawat jalan menurut umur Tahun 2018.
Gambar ini menunjukkan umur 25-44 tahun berjumlah 78.438 yang paling
banyak berkunjung ke RS RK Charitas.
DEMOGRAFI PASIEN RAWAT JALAN BERDASARKAN PEDIDIKAN
TAHUN 2018
980,
3478, 1% 1%
LAIN-LAIN
34507, 13% 36273, 14% BELUM SEKOLAH
S1
39163, 15%
BELUM/TIDAK TAMAT SD
68193, 26%
TAMAT SD
26680, 10%
TAMAT SMP
19964, TAMAT SMA
8% 23670, 9%
AKADEMI/DIPLOMA
PASCA SARJANA
7684, 3%
TIDAK SEKOLAH
Gambar 3.5. Demografi pasien rawat jalan menurut Pendidikan Tahun 2018.
Gambar ini menunjukkan pasien dengan tamatan Pendidikan SMA yang paling banyak
berkunjung ke RS RK Charitas.
385, 0% Lain-lain
36, 0% 2442,
LAMPUNG
31, 1% 2078, 1%
1258,
593,
10,
72,
184,
17,
8, 0%
0%
0%
0% LUBUK
0 881, 0%
LINGGAU
% 192, 0% 1619, 1% MENTOK
MUARAENIM
43, 0% MUBA
MUSI RAWAS
39953, 15% OGAN ILIR
3572, 1% OKI
1968, 1% OKU
1009, 0% PAGARALAM
4062, 2% PALEMBANG
6242, 2% PANGKAL
PINANG
178198, 69% 3260, 1% PEKAN BARU
PRABUMULIH
547, 0%
SEKAYU
SUNGAILIAT
TANAH ABANG
PALI
Gambar 3.6. Demografi pasien rawat jalan menurut domisili Tahun 2018
Gambar ini menunjukkan pasien yang domisili di Palembang berjumlah 178.198 orang
yang paling banyak berkunjung ke RS RK Charitas.
III. DEMOGRAFI RAWAT INAP
9,866, 45% Lk
11,900, 55% Pr
Gambar 4.3. Demografi pasien rawat inap menurut jenis kelamin Tahun 2018.
Gambar ini menunjukkan Pasien Perempuan berjumlah 11.900 orang
28 hr - < 1 th
5 - 14 th
15 - 24 th
1,861, 9%
25 - 44 th
5,953, 27% 45 - 64 th
> 65 th
Gambar 4.4 Demografi pasien rawat inap menurut umur Tahun 2018.
Gambar ini menunjukkan umur 25-44 tahun berjumlah 5953 yang paling
banyak berkunjung ke RS RK Charitas.
DEMOGRAFI PASIEN RAWAT INAP BERDASARKAN PENDIDIKAN
TAHUN : 2018
271, 1% 286,
1% 179, 1%
BELUM SEKOLAH
1,673, S1
8%
4,737, 22% BELUM/TIDAK TAMAT SD
TAMAT SD
TAMAT SMP
6,203, 29%
2,381, 11% TAMAT SMA
AKADEMI/DIPLOMA
LAIN-LAIN
852, 4%
2,048, 9% 3,136, 14% PASCA SARJANA
TIDAK SEKOLAH
Gambar 4.5 Demografi pasien rawat inap menurut umur Tahun 2018.
Gambar ini menunjukkan umur 25-44 tahun berjumlah 6203 yang paling
banyak berkunjung ke RS RK Charitas.
282 BELITANG
29 OKU
163
BABEL
87
BENGKULU
MUARA ENIM
1477
288 INDRALAYA
514 JAMBI
PEKAN BARU
KAYUAGUNG
LAHAT
16412
LUBUK
LINGGAU
MARTAPURA
Gambar 4.6. Demografi pasien rawat inap menurut domisili Tahun 2018
Gambar ini menunjukkan pasien yang domisili di Palembang berjumlah 16.412 orang yang
paling banyak berkunjung ke RS RK Charitas.
LAMPIRAN
a. 10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan RS RK CHARITAS Tahun 2018
KODE Jenis
No ICD Keterangan Kelamin Jumlah
10 LK PR
1 J06.9 Acute upper respiratory infection, unspecified 5913 5061 10974
7 M54.5 Low back pain - Loin pain - Low back strain 807 1332 2139