Anda di halaman 1dari 1

PRINCESS MANDALIKA

Once upon a time in Lombok, there was a kingdom named Kuripan. The king of Kuripan was very wise.
He had a daughter named Mandalika She was so beautiful.Many princes wanted to marry her. To
choose the one that would be his son in law, the king had an arrow shooting competition. The best one
would be Mandalika’s husband.

On the day of the competition, those princes shot their arrows. All of them did it perfectly.The king
found it difficult to choose. Therefore, the princes began to fight and kill each other.

Princess Mandalika was so desperate. She didn’t want anyone killing each other because of her. That’s
why she decided to go to the sea and plunged herself into it. She died in the south sea of Lombok. The
king and princes were sad and felt quilty. They regretted and stoped fighting

Until now, one day in every year, usually in Februery or March, people go to south sea. One that day,
great number of worm come out from the sea. People call there worms “nyale”. People believe that
those nyales are princes Mandalika’s hair.

Putri Mandalika

Pernah suatu ketika di Lombok, ada sebuah kerajaan bernama Kuripan. Raja Kuripan sangat bijaksana.
Dia memiliki seorang putri bernama Mandalika Dia pangeran begitu beautiful.Many ingin menikahinya.
Untuk memilih salah satu yang akan menjadi menantunya, raja memiliki kompetisi panah menembak.
Yang terbaik akan menjadi suami Mandalika's.

Pada hari kompetisi, pangeran yang ditembak panah mereka. Semua dari mereka melakukannya
dengan sempurna raja menemukan kesulitan untuk memilih. Oleh karena itu, pangeran mulai berperang
dan membunuh satu sama lain.

Putri Mandalika begitu putus asa. Dia tidak ingin orang saling membunuh karena dia. Itu sebabnya ia
memutuskan untuk pergi ke laut dan menenggelamkan diri ke dalamnya. Dia meninggal di laut selatan
Lombok. Raja dan pangeran sedih dan merasa Quilty. Mereka menyesal dan terus berjuang

Sampai saat ini, satu hari di setiap tahun, biasanya dalam Februery atau Maret, orang pergi ke laut
selatan. Suatu hari, sejumlah besar cacing keluar dari laut. Orang menyebutnya ada cacing "Nyale".
Orang percaya bahwa mereka nyales adalah pangeran rambut Mandalika's.

Anda mungkin juga menyukai