PERTEMUAN V
METODE STATISTIKA
Oleh
NPM : F1A022031
LABORATORIUM MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BENGKULU
2022
14
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat, taufik serta hidayah- Nya kepada penulis, sehingga pada
kesempatan kali ini penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum tepat pada
terhormat :
5. Terakhir, kepada kedua orang tua, keluarga dan teman-teman yang telah
dan kesalahan serta jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
Penulis
14
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Batasan Masalah .......................................................................................2
1.4 Tujuan Penelitian.......................................................................................3
1.5 Manfaat Penelitian.....................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...........................................................................4
2.1 Landasan Teori..........................................................................................4
BAB III METODE PENELITIAN.......................................................................7
3.1 Analisis Data...............................................................................................7
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................................8
4.1 Hasil Penelitian...........................................................................................8
4.2 Pembahasan................................................................................................8
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................10
5.1 Kesimpulan...............................................................................................10
5.2 Saran.........................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
LAMPIRAN..........................................................................................................13
14
BAB I
PENDAHULUAN
Data yang telah didapat pada penelitian atau studi kasus sebelumnya,
meliputi penyebaran data, pola data, pemusatan data, dan sebagainya, dapat
Distribusi peluang dibagi menjadi dua yaitu distribusi diskrit dan distribusi
kontinu. Fungsi distribusi diskrit adalah distribusi peluang acak yang akan
peluang acak yang mampu menjalankan bilangan real. Contoh fungsi distribusi
diskrit adalah distribusi binomial dan untuk distribusi kontinu contohnya adalah
distribusi normal.
Excel tentu lebih praktis dibandingkan jika menghitung secara manual. Namun
14
Pada laporan praktikum ke-4 ini dituliskan Bagaimana hubungan antara
sebagai berikut:
Mesin yang menghasilkan alat tersebut memiliki laju kerusakan 8%. Jika 25
alat dibuat, berapakah peluang untuk mendapatkan kurang dari alat tersebut
laporan praktikum adalah 0,08 dan tindakan melakukan kesalahan dari satu
dibuat?
14
1.4 Tujuan Penelitian
sebagai berikut:
2. Mempelajari MS. Excel untuk mampu menghitung peluang pada kasus data
konsep peluang.
14
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
Variabel acak adalah suatu fungsi yang memetakan setiap anggota ruang
menjalani bilangan bulat adalah variabel acak diskrit sedangkan variabel acak
yang mampu menjalani bilangan real adalah variabel acak kontinu. Misalkan X
px (X )=P( X =x)
Dengan kata lain fungsi Px(X) adalah distribusi probabilitas dari X untuk
(Deni, 2019).
keseluruhan dan jumlah kemungkinan suatu kejadian tertentu. Untuk itu perlu
14
formula-nya adalah
n!
P(n , r )=
( n−r ) !
tidak memperhatikan urutan dari n objek kedalam r lokasi yang berbeda dimana n
n!
C (n , r)=
r ! ( n−r ) !
(Fransisca, 2019).
a. Hipergeometrik
peluang bahwa suatu keluaran tertentu (sebut saja “berhasil”) akan muncul
sebanyak x kali dalam suatu contoh acak sehingga berukuran n yang diambil dari
berhasilnya.
b. Binomial
keluaran tertentu muncul sebanyak x kali dalam suatu contoh terhingga berukuran
n yang diambil dari suatu populasi tak terhingga dimana peluang munculnya
c. Poisson
14
bahwa peluang keluaran tertentu akan muncul tepat x kali dalam satuan yang
dibakukan dengan laju rata-rata munculnya kejadian per satuan adalah konstan
(µ).
d. Geometrik
suatu keluaran tertentu akan terjadi pertama kali pada tindakan ke-x dari suatu
populasi tak terhingga di mana peluang munculnya kejadian tersebut konstan (ƿ).
e. Negatif Binomial
peluang suatu keluaran tertentu akan terjadi ke-r kali pada tindakan ke-x dari
konstan (ƿ).
f. Sebaran Seragam
memiliki peluang sama atau seragam untuk tiap titik dimana x terdefinisi.
14
BAB III
METODE PENELITIAN
7. Keluar hasil.
14
BAB IV
4.1 Hasil
didapat : 0,889326
didapat : 5040
4.2 Pembahasan
Pada soal nomor 1 diketahui bahwa konsep yang digunakan adalah fungsi
sebaran diskrit berupa hypergeomometrik. Hal itu dilihat dari soalnya yang
menanyakan tentang peluang suatu kejadian “alat rusak” sebanyak kurang dari
dengan menggunakan MS. Excel masukkan formula hypgeomdist. Input hasil dari
Maka didapatkan output dari hasil yang didapat dari MS. Excel diketahui bahwa
peluang kejadian alat yang rusak berjumlah kurang dari 2 adalah 0,9066667.
14
Pada soal no 2 diketahui bahwa konsep yang digunakan adalah fungsi
sebaran distrik binomial. Dal itu dilihat dari pertanyaan nya tentang peluang
kejadian yang hanya memiliki 2 alternatif yaitu salah atau benar. Hasil dapat
didapatkan output dari hasil yang di peroleh, diketahui bahwa peluang membuat
Untuk menjawab soal teladan 3 tentang sebaran poisson pertama buka dulu
apalikasi MS. excel lalu klik pada bagian kosong lalu ketikan rumus untuk
Untuk menjawab soal teladan 4 tentang sebaran permut pertama buka dulu
apalikasi MS. Excel lalu klik pada bagian kosong lalu ketikan rumus untuk
14
BAB V
5.1 Kesimpulan
memperhatikan susunan atau urutan dari obyek tersebut. Jika gugus semua nilai
peluang bahwa suatu keluaran tertentu (sebut saja "berhasil") akan muncul
sebanyak kali dalam suatu contoh acak terhingga berukuran n. Binomial adalah
sebaran diskret yang digunakan untuk menduga peluang keluaran tertentu muncul
sebanyak x kali dalam suatu contoh terhingga berukuran n. Poisson adalah sebaran
diskret yang digunakan untuk menduga peluang bahwa peluang keluaran tertentu
akan muncul tepat x kali. Geometrik adalah sebaran diskret yang digunakan untuk
menduga peluang suatu keluaran tertentu akan terjadi pertama kali pada tindakan
ke-x. Negatif Binomial adalah sebaran diskret yang digunakan untuk menduga
peluang suatu keluaran tertentu akan terjadi ke-r kali pada tindakan ke-r. Sebaran
seragam sesuai dengan adalah sebaran diskret yang memiliki peluang sama atau
14
Untuk menjawab soal teladan 1 tentang sebaran hypergeometrik. Hasil dari
5.2 Saran
geometrik, negative binomial, dan sebaran seragam pada aplikasi Microsoft Excel.
Hendaknya laporan ini juga bisa sebagai media tambahan pembelajaran dan
14
LAMPIRAN
14
Lampiran 3 Tampilan Hasil Teladan 3
14
14