Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN

ANALISIS STRUKTUR BANGUNAN REKTORAT


UNIVERSITAS BUMI HIJRAH
MALUKU UTARA

NAMA : JUNITA ABDULLAH


NPM : 200822201004

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI SIPIL
UNIVERSITAS BUMI HIJRAH MALUKU UTARA
DAFTAR ISI
A. Kriteria Desain...............................................................................................................1
B. Perhitungan Skruktur Atas ............................................................................................2
a. Model Struktur 3D ...................................................................................................2
b. Pembebanan ......................................................................................................... 10
c. Input Data SAP2000 .............................................................................................. 10
A. Kriteria Desain

TIPE UKURAN
Kolom L1 (45 x 45)
Balok (45 x25)
Ring Balok (15 x15 )
Kolom L2 (30 x 30)

Mutu Beton = K 300


B. Perhitungan Struktur Atas
a. Model Struktur 3D
1) Pemodelan struktur dimodelkan dalam bentuk 3D dengan menggunakan elemen kolom dan
balok.
Arah X = 6,4 M+ 6,4 M + 6,4 M + 6,4 M + 6,4 M + 6,4 M
Arah Y = 2,425m + 2,425m + 6,8m + 6,8 m
Arah Z = 3,5m + 3,5m

2) Kolom dianggap terjepit penuh pada bagian bawah, dengan memberikan balok sloof yang
menghubungkan kolom-kolom bagian bawah
3) Beban-beban gravitasi (beban mati dan beban hidup) disalurkan dari pelat ke balok, kemudian
didistribusikan ke kolom
4) Struktur dan komponen struktur direncanakan hingga semua penampang mempunyai kuat
rencana minimum sama dengan kuat perlu yang dihitun berdasarkan kombinasi pembebanan dan
gaya terfaktor sesuai aturan.

Gambar 1. Denah Lantai 1


Gambar 2. Posisi Penempatan Balok L1
Gambar 3. Denah L2

Gambar 4. Posisi Penempatan Balok L2


Gambar 5. Tampak X-Z (Y1)

Gambar 6. Tampak X-Z (Y2)

Gambar 7. Tampak X-Z (Y3)


Gambar 8. Tampak X-Z (Y4)

Gambar 10. Tampak X-Z (Y5)


Gambar 11. Tampak Samping Y-Z (XA)

Gambar 12. Tampak Samping Y-Z (XB)

Gambar 13. Tampak Samping Y-Z (XC)


Gambar 14. Tampak Samping Y-Z (XD)

Gambar 15. Tampak Samping Y-Z (XE)


Gambar 15. Tampak Samping Y-Z (XF)

b. Pembebanan
1) Beban dinding pada balok
- Dinding Bata 1 (h = 6,3 m) = 2646 kg/m3
- Dinding Bata ½ (h = 0,9 m) = 680,4kg/m3
- Berat sendiri balok (45 x 25) =0,70kg/m3

c. Input Data SAP2000


Gambar 16. Input Pembebanan X-Z (Y1)

Gambar 17. Input Pembebanan X-Z (Y2)

Gambar 18. Input Pembebanan X-Z (Y3)

Gambar 19. Input Pembebanan X-Z (Y4)


Gambar 20. Input Pembebanan X-Z (Y5)

Gambar 21. Input Pembebanan Y-Z (XA)


Gambar 22. Input Pembebanan Y-Z (XB)

Gambar 23. Input Pembebanan Y-Z (XC)


Gambar 22. Input Pembebanan Y-Z (XD)

Gambar 23. Input Pembebanan Y-Z (XE)


Gambar 24. Input Pembebanan Y-Z (XF)
KOMBINASI PEMBEBANAN
- 1,2 DL ( BEBAN MATI)
- 1,6 LL ( BEBAN HIDUP)

Anda mungkin juga menyukai