Anda di halaman 1dari 33

SI-3112 STRUKTUR BETON 1

KELOMPOK-5

BILL OF QUANTITY DAN RANCANGAN ANGGARAN BIAYA


Diketahui:
Bangunan asrama 5 lantai dengan tebal elemen pelat lantai t=120 mm
Mutu bahan beton kolom fc=30 Mpa
Mutu bahan beton balok dan lantai fc = 27,5 Mpa
Berat volume gbeton = 24 kN/m3
Tulangan baja: fy = 360 Mpa; Berat volume baja gbaja = 79 kN/m3
Buatlah laporan BQ dan RAB struktur bangunan.

Jawab :
Perhitungan BQ dan RAB dari struktur bangunan tersebut terdiri dari
perhitungan :
1. Kolom
2. Balok
3. Pelat
I.

PERHITUNGAN BILL OF QUANTITY (BQ)


Perhitungan akan dijabarkan sebagai berikut :
1. KOLOM
Gedung tersebut terdiri dari lantai-lantai yang tipikal dan memiliki
kolom dengan tipe seperti yang tercantum berikut ini :
Kebutuhan Kolom Setiap Lantai

SI-3112 STRUKTUR BETON 2


KELOMPOK-5
Detail dari tipe-tipe kolom tersebut akan dijabarkan dalam
tabel berikut :
(gambar penampang)

A. PERHITUNGAN BQ DAN RAB KOLOM


Berikut ini adalah contoh perhitungan BQ pada Kolom
1. BETON
a. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K1
(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 4 x 0,35m x 0,35m x 3,6 m


= 4,41 m3
b. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K2
(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 4 x 0,35m x 0,35m x 3,6 m


= 3,43 m3
c. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K3
(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 4 x 0,35m x 0,35m x 3,6 m


= 2,45 m3
d. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K3
(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 2 x 0,6m x 0,6m x 3,6 m


= 2,88 m3
e. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K4
(penampang letter L)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 10 x ((0,6m x 0,6m) (0,4m x 0,4m)) x 3,6 m


= 2,4 m3
f. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K5
(penampang persegi panjang)

SI-3112 STRUKTUR BETON 3


KELOMPOK-5
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

=10 x 0,6 m x 0,2 m x 3,6 m


=3,84 m3
g. Menghitung volume beton yang dibutuhkan untuk kolom K6
(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Volume=n kolom x b x h x tinggi

= 10 x 0,4 m x 0,4 m x 3,6m


=2,56 m3
2.

BEKISTING DAN PERANCAH


a. Menghitung luas bekisting kolom K1(penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 4 x (0,35 x 4)m x 3,6 m


=50,4 m2
b. Menghitung luas bekisting kolom K2 (penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 4 x (0,35 x 4)m x 3,6 m


= 39,2 m2
c. Menghitung luas bekisting kolom K3 (penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 4 x (0,35 x 4)m x 3,6m


= 28 m2
d. Menghitung luas bekisting kolom K3 (penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 2 x (0,6 x 4)m x 3,6 m


= 86,4 m2
e. Menghitung luas bekisting kolom K4 (penampang letter L)
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 10 x ((2 x sb) + (2 x sk))m x 3,6 m


= 28,8 m2
f. Menghitung luas bekisting kolom K5 (penampang persegi
panjang)

SI-3112 STRUKTUR BETON 4


KELOMPOK-5
Contoh perhitungan (Lower Ground) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 8 x ((2 x 0,6) + (2 x 0,2))m x 4m


= 51,2 m2
g. Menghitung luas bekisting kolom K6 (penampang persegi)
Contoh perhitungan (Lower Ground) :

Luas=n kolom x keliling kolom x tinggi

= 4 x (0,4 x 4)m x 4m
= 25,6 m2
Menghitung Luas perancah yang dibutuhkan dengan cara mengalikan
luas total bekisting yang dibutuhkan dengan koefisien 0,1 sehingga
didapat
Luas perancah (pada Lantai 1) =239,23m2 x 0,1
=23,9m2

3. TULANGAN
a. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K1
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n tulangan r r tinggi baja

= 4 x 20 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 1612,711456 kg
b. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K2
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n ko lom n tulangan r r tinggi baja

= 4 x 20 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 1254,331132 kg
c. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K3
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Ber at=n kolom n tulangan r r tinggi baja

= 4 x 20 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 895,4966 kg
d. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K3
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n tulangan r r tinggi baja

= 2 x 24 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 1935,253 kg
e. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K4
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

SI-3112 STRUKTUR BETON 5


KELOMPOK-5

Berat=n kolom n tulangan r r tinggi baja


= 10x 16 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900
= 430,0563 kg
f. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K5
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n tulangan r r tinggi baja

= 10 x 10 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 716,397 kg
g. Menghitung berat tulangan yang dibutuhkan untuk kolom K6
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n tulangan r r tinggi baja

= 10 x 12 x 3,14 x (0,0095) x (0,0095) x 3,6 m x 7900


= 430,056 kg
4. SENGKANG
a. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K1
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


Berat=4 8178,53981634 mm2 1,2m 7900
Berat=542,7823875 kg
b. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K2
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


Berat=4 8178,53981634 mm2 1,2m 7900
Berat =422,1640792 kg
c. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K3
Contoh perhitungan (Lantai 1) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


Berat=4 8178,53981634 mm2 1,2m 7900

SI-3112 STRUKTUR BETON 6


KELOMPOK-5

Berat =301,545 kg

d. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K3


Contoh perhitungan (Lantai 2) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


2

Berat=2 8178,53981634 mm 2,2m 7900


Berat=995,101kg

e. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K4


Contoh perhitungan (Lantai 2) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


2

Berat=10 81 78,53981634 mm 2,2 m7900


Berat =331,7003479 kg

f. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K5


Contoh perhitungan (Lower Ground) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja


B erat=10 81 78,53981634 mm2 1,4 m 7900
Berat=562,885 kg

g. Menghitung berat sengkang yang dibutuhkan untuk kolom K6


Contoh perhitungan (Lower Ground) :

Berat=n kolom n sengkang A sengkang Lsengkang baja

SI-3112 STRUKTUR BETON 7


KELOMPOK-5
2

Berat=10 81 78,53981634 mm 1,4 m 7900


Berat =281,442 kg

B. BILL OF QUANTITY (BQ) KOLOM


a. Basement 2

b. Basement 1

c. Lower Ground

d. Ground Floor

e. First Floor

f. Second Floor

g. Top Floor

C. RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB) KOLOM

2. BALOK
A. PERHITUNGAN BQ DAN RAB BALOK

Dalam perhitungan BQ Balok, terdapat satu tipe balok, yaitu balok induk.
Balok Induk dihitung dalam array-X dan array-Y. Berikut adalah denah
perhitungan balok
(gambar)
a. Balok Induk array-X
Spesifikasi dalam menghitung Balok Induk array-X adalah :

Beton
Lebar (b)
Tinggi (h)
Tebal Selimut (d)
Panjang Total (L)

=
=
=
=

650 mm = 0,65 m
350 mm = 0,35 m
25 mm = 0,025 m (Asumsi)
236,4 m

Tulangan Utama
Diameter (D)
= 19 mm = 0,019 m
Panjang Total (L) = 236,4 m
Jumlah (n)
= 10
Tulangan Pinggang
Diameter ()
= 10 mm = 0,01 m
Panjang Total (L) = 236,4 m
Jumlah (n)
=2
Tulangan Sengkang
Diameter ()
Jarak Antar Sengkang

= 10 mm = 0,01 m
= 100 mm = 0,1 m (Asumsi)

Menghitung Volume Balok


V Balok =A Balok LBalok
V Balok =b h L Balok
V Balok =42,119 m

V Balok =0,35 0,65 236,4

Menghitung Massa Tulangan Utama


1
mTul =n A S LBalok mTul =n D2 LBalok Tul
4
mTul =10

1
0,0192 236,4 7900
4

mTul =4144,806 kg

Menghitung Massa Tulangan Pinggang

mTul =n A S LBalok

1
mTul =n D2 LBalok Tul
4

1
2
mTul =2 0,01 236,4 7900
4

mTul =229,629 kg

Menghitung Massa Tulangan Sengkang


Catatan : Karena massa tulangan sengkang dihitung untuk setiap elemen
balok, maka perhitungan ini adalah contoh perhitungan untuk satu
elemen saja.
Menentukan Jumlah Tulangan Tiap Elemen Balok
LEl . Balok
7,4
+1=75 buah
n=
+1 n=
0,1
Jarak Sengkang
Menentukan Keliling Tulangan Sengkang
Kel=2 [ ( b2 d ) + ( h2 d ) ]

Kel=2 [ ( 0,352 0,025 )+ ( 0,652 0,025 ) ]

Kel=1,8 m

Menghitung Massa Tulangan Sengkang


1
mTul =n A s Kel Tul mTul =n D2 Kel T ul
4
mTul =75

1
0,012 1,8 7900
4

b. Balok Induk array-Y

mTul =83,72 kg

Denah Tipikal Balok aray-Y


Spesifikasi dalam menghitung Balok Induk aray-Y adalah :

Beton
Lebar (b)
= 650 mm = 0,65 m
Tinggi (h)
= 350 mm = 0,35 m
Tebal Selimut (d)
= 25 mm = 0,025 m (Asumsi)
Panjang Total (L)
= 202 m
Tulangan Utama
Diameter (D)
Panjang Total (L)
Jumlah (n)

= 19 mm = 0,019 m
= 202 m
= 10

Tulangan Pinggang
Diameter ()
= 10 mm = 0,01 m
Panjang Total (L)
= 202 m
Jumlah (n)
=2
Tulangan Sengkang
Diameter ()
= 10 mm = 0,01 m
Jarak Antar Sengkang= 100 mm = 0,1 m (Asumsi)

Menghitung Volume Balok


V Balok =A Balok LBalok
V Balok =b h L Balok
V Balok =45,955 m 3

V Balok =0,35 0,65 202

Menghitung Massa Tulangan Utama


1
mTul =n A S LBalok mTul =n D2 LBalok Tul
4
mTul =10

1
2
0,019 202 7900
4

mTul =4522,258 kg

Menghitung Massa Tulangan Pinggang


1
mTul =n A S LBalok mTul =n D2 LBalok Tul
4
1
mTul =2 0,012 2027900
4

mTul =250,541kg

Menghitung Massa Tulangan Sengkang


Catatan : Karena massa tulangan sengkang dihitung untuk setiap elemen
balok, maka perhitungan ini adalah contoh perhitungan untuk satu
elemen saja.
Menentukan Jumlah Tulangan Tiap Elemen Balok
LEl . Balok
8
+1=81 buah
n=
+1 n=
0,1
Jarak Sengkang
Menentukan Keliling Tulangan Sengkang
Kel=2 [ ( b2 d ) + ( h2 d ) ]

Kel=2 [ ( 0,352 0,025 )+ ( 0,652 0,025 ) ]

Kel=1,8 m

Menghitung Massa Tulangan Sengkang


1
mTul =n A s Kel Tul mTul =n D2 Kel Tul
4
1
mTul =81 0,012 1,8 7900
4

mTul =90,418 kg

B. BILL OF QUANTITY (BQ) BALOK

a. Balok Induk array-X

Tulangan Utama

Tulangan Pinggang

Tabel Tulangan Sengkang

b. Balok Induk aray-Y

Tulangan Utama

Tulangan Pinggang

Tabel Tulangan Sengkang

C. RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB) BALOK

3. PELAT
A. PERHITUNGAN BQ DAN RAB PELAT
Untuk memudahkan pekerjaan perhitungan, maka Pelat pada bangunan
tersebut diasumsikan adalah tipikal, artinya setiap lantai pada bangunan
tersebut luas total pelat yang sama. Berikut adalah contoh perhitungan pada
Pelat
1. BETON
Luas Total Plat
Tebal Plat
Volume Beton Plat

= 201,05 m2 (luas didapat dari Autocad)


= 0,12 m
= Luas Total Plat x Tebal Plat
= 24,126 m3

2. TULANGAN UTAMA
Berikut adalah contoh perhitungan untuk tulangan atas :
a. Diameter (D)
= 10 mm = 0,010 m
b. Jarak Antar Tulangan
- Tulangan Atas = 0,125 m
- Tulangan Bawah
= 0,25 m
c. Jumlah Tulangan/m2

n=

Panjang Balok
+1
Jarak Tulangan

n=

1
+1=9 buah
0,125

d. Luas Tulangan (A)


1
A Tul =n D2
4

1
A Tul =9 0,012
4
A Tul =0,0007065 kg

e. Baja
f. Berat Tulangan/m

= 7900 kg/m3
=

x Baja)

= 0,0007065 x 7900
= 5,581 kg

g. Berat/m/m2 Pen. Beton

(Berat/m' )/tebal

= 5,581 / 0,12
= 46,511
h. Berat Tulangan Total

Berat /m /m2 Pen . Beton x Luas Pelat

= 9351,086 kg

3. BEKISTING
Luas Bekisting

Perancah

=
=
=
=
=

(Luas Pelat)+( Kelililing Pelat x Tebal Pelat )

(201,05) + (58,236x 0,12)


208,038 m2
0,1 x Luas Bekisting
20,804 m

Berikut adalah denah pelat pada setiap lantai.

B. BILL OF QUANTITY (BQ) PELAT


Berikut adalah tabel perhitungan Pelat

Tulangan Aray-X

Tulangan Aray-Y

Bekisting dan Perancah

C. RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB) PELAT

II. PERHITUNGAN RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB)


Setelah menghitung BQ dari setiap komponen bangunan (kolom, balok, pelat),
maka RAB dari bangunan tersebut dapat ditentukan sebagai berikut :
a. PEKERJAAN KOLOM

b. PEKERJAAN BALOK

c. PEKERJAAN PELAT

d. TOTAL PEKERJAAN

Dengan demikian, RAB untuk bangunan tersebut adalah Rp.


6.964.322.526,-

Anda mungkin juga menyukai