Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No.

2, 2021
ISSN: 2828-528X

PEMANFAATAN LITERASI MEDIA DIGITAL DALAM

MEMBERDAYAKAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DI
DESA BABELAN KOTA, KECAMATAN BABELAN, BEKASI, JAWA
BARAT

Ricky Bagus Saputro1, Putri Hotma Redita2, Muhammad Dinar Ilham3,

Realdi4, Sarah Dwi Septiani5, Lutfia Meilasari6, Muhamad Rizki
Waluyo7, Muhammad Rulhamdani Ramadhan8, Dwinarko9

1,2,3,4,5,6,7,8,9Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

e-mail: rickybagus454@gmail.com

Abstract
Digital Media Literacy used in the Utilization of Digital Media Literacy as Empowerment of
Village Owned Enterprises (BUMDes) in Babelan Kota Village, Kec. Babylon, Bekasi, West
Java. The goal is to provide media literacy knowledge for BUMDes. Media Communication
Literacy Theory, descriptive qualitative method through participatory mentoring activities
in the process of forming and planning BUMDes work. The results are in the form of
accessing messages in documentation, reports, videos and BUMDes program planning
which are used to provide information easily to the public. Suggestions Media literacy
activities are continued with further KKN to assist the implementation of the BUMDes
program.
Keywords: Media Literacy, Users, Empowerment

Abstrak

Literasi Media Digital yang digunakan dalam Pemanfaatan Literasi Media Digital
sebagai Pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Babelan Kota, Kec.
Babelan, Bekasi, Jawa Barat. Tujuanya memberikan pengetahuan literasi media bagi
BUMDes. Teori Literasi Media Komunikasi, Metode kualitatif deskriptif melalui
aktivitas partisipatif pendampingan dalam proses pembentukan dan perencanaan
kerja BUMDes. Hasil berupa mengakses pesan yang ada di dokumentasi, laporan,
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 94
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

video dan perencanaan program BUMDes yang digunakan untuk memberikan

informasi secara mudah kepada publik. Saran Kegiatan literasi media dilanjutkan
KKN selanjutnya untuk mendampingi pelaksanakanaan program BUMDes.

Kata Kunci: Literasi Media, Pemanfaat, Pemberdayaan.

PENDAHULUAN

Pengetahuan dasar hukum mengenai BUMDes masih harus

disosialisasikan yang berkelanjutan kepada masyarakat melalui pemanfaatan
literasi media, supaya pemahaman masyarakat mengenai peran dan tujuan
BUMDes bagi kesejahteraan masyarakat desa dapat diimplementasikan oleh
pemerintahan desa, dan pengurus BUMDes.
Perkembangan informasi di masa teknologi internet sekaran ini,
dibutuhkan untuk menunjang pembangunan desa terutama dengan program
pemerataan ekonomi, yang salah satunya meletakan harapan pada peran
BUMDes. Keberadaan BUMDes tersebut diberlakukannya sejak Undang-
undang nomor 6 tentang Desa Tahun 2014. Akan tetapi informasi tersebut
masih belum bisa menjadi pengetahuan dan perhatian masyarakat desa secara
menyeluruh. Oleh karena untuk meningkatkan pengetahuan tentang BUMDes
dibutuhkan adanya literasi media sebagai bagian pembekalan kemampuan
masyarakat dalam menginformasikan peran penting BUMDes.
Penjelasan Literasi media memiliki banyak aplikasi dalam banyak konteks
(Hobbs, 1994). Inti daripada definisi yang diterima secara luas menunjukkan
bahwa literasi media melibatkan kemampuan untuk mengakses, menganalisis,
mengevaluasi, dan mengomunikasikan pesan dalam berbagai bentuk
(Aufderheide, 1993). Sedangkan menurut (Persatuan Nasional, 2007) bahwa,
National Association for Media Literacy Education mengembangkan daftar ide
kunci yang terkait dengan mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan
mengomunikasikan media berupa: 1. Semua pesan media dibangun. 2. Setiap
media memiliki karakteristik, kekuatan, dan konstruksi “bahasa” yang unik. 3.
Pesan media diproduksi untuk tujuan tertentu. 4. Semua pesan media berisi

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 95

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

nilai dan sudut pandang yang disematkan. 5. Orang menggunakan

keterampilan, keyakinan, dan pengalaman individu mereka untuk membangun
makna mereka sendiri dari pesan media. 6. Media dan pesan media dapat
mempengaruhi keyakinan, sikap, nilai, perilaku, dan proses demokrasi. (Dalam
Hans Schmidt. 2012).

Literasi media bukanlah suatu kategori yang konstan tapi sebagai

sebuah kontinum yang mempunyai tingkatan- tingkatan tertentu. Oleh
karenanya, tidak bisa dikatakan bahwa seseorang tidak melek media atau
sebaliknya tidak dapat dikatakan bahwa seseorang telah berada pada
tingkatan yang paling akhir, yakni telah secara penuh fully literate (melek
media), sehingga selalu ada ruang untuk memperbaiki diri. (Dalam Marfuah Sri
Sanityastuti. 2014: 29).

Menurut Pasal 1 ayat 6 Undang- undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang

Desa, dijelaskan bahwa, Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya disebut
BUM Desa, adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya
dimiliki oleh Desa melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari
kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan
usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.

Merujuk pada penjelasan tersebut di atas, bahwa BUMDes bertujuan

untuk memberikan peluang usaha bagi masyarakat untuk kesejehteraan, dan
dengan didukung oleh pengetahuan, pemahaman dan skill menggunakan
literasi media dalam menjalankan program BUMDes sehingga dapat
mempercepat pembangunan ekonomi pedesaan dengan pemanfaatan literasi
media.

Menurut PM Desa Nomor 4 Tahun 2015 (tentang Pendirian, Pengurusan

dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa), BUMDes adalah
badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh Desa
melalui penyertaan secara langsug yang berasal dari kekayaan Desa yang
dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 96
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa. Tujuan didirikannya

BUMDes sendiri, yaitu meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan
pendapatan asli desa, meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dan menjadi tulang punggung pertumbuhan dan
pemerataan ekonomi pedesaan.
Perekonomian pedesaan dengan model BUMDes, diharapkan mampu untuk
meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Selain itu juga untuk menambah
Pendapatan Asli Desa (PAD). Pemerintahan Desa yang setiap tahun
membutuhkan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDES) dalam
menjalankan roda pemerintahan setidaknya ada pendapatan yang bersumber
asli dari desanya sendiri bukan hanya bergantung pada dana kucuran
pemerintah diatasnya. Karena dari sinilah muncul kesadaraan akan pentingnya
kemandirian desa, bukan berarti pemerintah pusat lepas tanggung jawab
terhadap persoalan-persoalan pedesaan.

Seiring dengan adanya sebuah perkembangan jaman yang semakin

canggih dan modern inilah yang membuat BUMDes turut andil dalam
perkembangan digital. Maka dari itu, pemahaman literasi digital bagi para
pelaku BUMDes sangat berguna bagi para pelaku untuk mulai memasarkan
produknya secara oline / digital. Dengan adanya pengenalan, pemahaman
literasi digital para pelaku BUMDes bisa memanfaatkan media digital sebagai
alat untuk menciptakan BUMDes yang lebih maju, kreatif dan pemasarannya
luas.
Berdasarkan tridharma perguruan tinggi melalui program MBKM (Merdeka
Belajar Kampus Merdeka) Skema PMD (Proyek Membangun Desa), kami
mahasiswa FIKOM dari kelompok PMD 05 akan terjun langsung ke Desa
Babelan Kota untuk membangun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di
wilayah tersebut. Dalam hal ini kami akan melihat sudah sejauh mana
BUMDes di Desa Babelan Kota berdiri sampai manajemen serta memberikan
masukan usaha bagi para pelaku BUMDes. Selain itu, kita juga akan
mengenalkan literasi digital sebagai bentuk upaya membangun BUMDes
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 97
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

setempat.

Peran mahasiswa dalam program MBKM - PMD sebagai pendamping,

pemberdaya dan fasilitator sehingga menciptakan komunikasi antara warga
dan mahasiswa guna memberdayakan potensi desa. Dengan pembuatan
progam kerja ini semoga dapat meningkatkan kreatifitas dan potensi
masyarakat desa dalam membantu meningkatkan perekonomian desa.
Program MBKM ini dapat berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN). Menurut
Nizam menjelaskan bahwa KKN merupakan wahana bagi mahasiswa untuk
melakukan aktualisasi kompetensi diri, mewujudkan keterampilan,
pengetahuan dan kreativitas diri. Selain itu KKN merupakan ajang aplikasi
ilmu pengetahuan yang diperoleh mahasiswa di dalam kehidupan
bermasyarakat. ”KKN ini sangat penting, untuk membentuk kemampuan bagi
mahasiswa dan merupakan wujud aktualisasi kompetensi yang dipelajari
mahasiswa selama ini. Aktualisasi kompetensi mahasiswa melalui olah
kreativitas dan inovasi di bidang seni dapat membangun energi positif bagi
masyarakat. Hal ini karena seni merupakan pondasi dasar dalam memicu
pengembangan kreativitas masyarakat. Kreativitas ini merupakan kunci
dalam pengembangan ekonomi kreatif.

METODE PELAKSANAAN

Metode dalam kuliah kerja nyata (KKN) adalah menggunakan

metodologi kualitatif. Menurut Kirk dan Miller (1986) bahwa, mulanya
bersumber pada pengamatan kualitatif yang dipertentangkan dengan
pengamatan kuantitatif.

Metodologi kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan

sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan pada manusia
dan berhubungan dengan orang-orang tersebut dalam bahasanya dan dalam
peristilahannya. Kualitatif memiliki ciri atau karakteristik yang membedakan
dengan penelitian jenis lainnya.
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 98
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Secara umum definisi penelitian kualitatif merupakan suatu metode

berganda dalam fokus, yang melibatkan suatu pendekatan interpretatif dan
wajib terhadap setiap pokok permasalahan. Ini berarti penelitian kualitatif
bekerja dalam setting yang alami, yang berupaya untuk memahami, memberi
tafsiran pada fenomena yang dilihat dari arti yang diberikan orang-orang
kepadanya. (Dalam Galang Surya Gumilang. 2016: 145).

Metode kualitatif melibatkan penggunaan dan pengumpulan berbagai

bahan empiris, seperti studi kasus, pengalaman pribadi, instropeksi, riwayat
hidup, wawancara, pengamatan, teks sejarah, interaksional dan visual: yang
menggambarkan momen rutin dan problematis, serta maknanya dalam
kehidupan individual dan kolektif (Denzim & Lincoln, 1994). (Dalam Galang
Surya Gumilang. 2016: 145).
Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang memberi gambaran yang
lebih jelas tentang situasi-situasi sosial seperti kehidupan malam kelompok
Penjaja Seks Komersial (PSK), kehidupan kaum pendatang di Kota, anak
jalanan, dan lain sebagainya. Penelitian deskriptif sering didahului oleh
penelitian eksploratif dan memberi bahan yang memungkinkan penelitian
eksperimental. Penelitian deskriptif (descriptive research), biasanya disebut
juga penelitian taksonomik (taxonomic research), seperti telah disebutkan
sebelumnya, dimaksudkan untuk eksplorasi dan klarifikasi mengenai sesuatu
fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan mendeskripsikan sejumlah
variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti.
Metode kegiatan yang digunakan adalah dengan metode daring dan
luring yang akan dilakukan oleh mahasiswa/I MBKM Kelompok 5 yang terdiri
dari program studi Ilmu Komunikasi dengan Skema Proyek Membangun Desa
yang disetarakan dengan Mata Kuliah Produksi Media Digital (3 Sks) dan KKN
(3 Sks) maka dari itu tema KKN kami adalah Literasi Digital, maka rincian
metode pelaksanaan yang akan dilakukan yaitu:

a) Metode Pengumpulan Data

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 99

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Kegiatan KKN dilakukan dengan mengumpulkan data melalui observasi,

dan wawancara.

Observasi, sesuai dengan namanya, adalah cara pengumpulan data

melalui pengamatan. Metode pengumpulan data observasi diklasifikasikan
sebagai studi partisipatif karena peneliti harus melibatkan diri pada kondisi
respondennya melalui mencatat dan/atau merekam. Observasi sebagai
metode pengumpulan data dapat terstruktur atau tidak terstruktur. Dalam
observasi terstruktur atau sistematis, pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan variabel-variabel tertentu dan sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan.

Jenis penelitian ini tidak sampai mempersoalkan hubungan antar-

variabel yang ada; tidak dimaksudkan untuk menarik generalisasi yang
menjelaskan variabel- variabel antecedent/independent yang menyebabkan
sesuatu gejala kenyataan sosial terjadi (consequence/dependent). Karenanya,
pada suatu penelitian deskriptif, tidak menggunakan dan tidak melakukan
pengujian hipotesis (seperti yang dilakukan dalam penelitian eksplanasi);
berarti tidak dimaksudkan untuk membangun dan mengembangkan
perbendaharaan teori. Pengamatan tidak terstruktur, sebaliknya, dilakukan
secara terbuka dan bebas dalam arti tidak ada variabel atau tujuan yang
telah ditentukan sebelumnya. Keuntungan dari metode pengumpulan data
observasi termasuk akses langsung ke fenomena penelitian, tingkat
fleksibilitas yang tinggi dalam hal aplikasi, dan menghasilkan catatan
fenomena yang permanen untuk dirujuk nanti. Pada saat yang sama, metode
observasi diuntungkan dengan persyaratan waktu yang lebih lama, tingkat
bias pengamat yang tinggi, dan dampak pengamat pada data primer, sehingga
kehadiran pengamat dapat mempengaruhi perilaku kelompok. Penting untuk
dicatat bahwa metode pengumpulan data observasi dapat dikaitkan dengan
masalah etika tertentu. Persetujuan yang diinformasikan sepenuhnya dari
peserta penelitian adalah salah satu pertimbangan etis dasar yang harus
dipatuhi oleh peneliti. Pada saat yang sama, perilaku anggota kelompok dapat
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 100
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

berubah dengan implikasi negatif pada tingkat validitas penelitian jika

mereka diberitahu tentang kehadiran pengamat.
(https://researchmethodology.net/researchmethods/qualitative-
research/observation/).

Wawancara kualitatif terdiri dari pertanyaan terbuka dan menyediakan data

kualitatif. Wawancara kualitatif juga disebut wawancara mendalam karena
dapat digunakan untuk memperoleh informasi mendalam tentang pemikiran,
keyakinan, pengetahuan, alasan, motivasi, dan perasaan partisipan tentang
suatu topik. Wawancara kualitatif memungkinkan peneliti untuk masuk ke
dalam dunia batin orang lain dan untuk mendapatkan pemahaman tentang
perspektif orang itu (Patton, 1987). (Dalam Buku Methods of Data Collection in
Quantitative, Qualitative, and Mixed Research. 2020: 193 yang diunduh dari
https://us.sagepub.com/sites/default/files/upmassets/106363_book_item_106
363.pdf)

b) Studi Pustaka

Studi pustaka merupakan Teknik pengumpulan data referensi ddari berbagai

jenis keilmuan yang dapat menunjang permasalahan yang sedang dicari
solusinya, serta berbagai teori dan implementasi tentang tema Pemanfaatan
Literasi Media Digital Berdirinya BUMDes, serta program usaha dibawah
naugan BUMDes.

c) Membuat Materi Kegiatan

Berdasarkan studi pusta yang telah dilakukan maka dibuatlah materi

kegiatan berupa penyuluhan dan pelatihan (praktek).

d) Menyajikan Penyuluhan dan Pelatihan (Praktek)

Penyuluhan dan pelatihan (praktek) diberikan dengan metode luring (tatap

muka) dan daring (online) yang berkaitan dengan program/kegiatan yang
telah ditentukan.

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 101

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

e) Melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi

Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan

hasil dari pelaksanaan MBKM Proyek Membangun Desa.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1. Pelaksanaan Program Kegiatan

Kegiatan pertama kami adalah sosialisasi dan diskusi bersama berupa

pengenalan BUMdes secara umum. Dalam kegiatan diskusi bersama
membahas struktur organisasi BUMDes Babelan Kota, pemilihan anggota
BUMDes Babelan Kota, rencana kedepan terkait media digital, serta usaha apa
saja yang sudah berkembang di Babelan, dan pembicaraan terkait potensi
yang ada diBabelan. Setelah itu kami melakukan kegiatan kerajinan tangan
agar bisa membantu perekonomian masyarakat Desa Babelan Kota dengan
adanya pelatihan.

Tapi sangat disayangkan karena warga dari Babelan hanya sedikit yang hadir
karena ditengan tengah bulan suci Ramadhan, karena dibulan suci Ramadhan
setelah kami mengadakan open donasi uang dan pakaian layak pakai untuk
orang orang yang membutuhkan disekitar desa Babelan Kota.

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 102

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Kegiatan selanjutnya tentang sosialisasi mengenai pasar online dan ruang

lingkupnya agar masyarakat desa Babelan bisa maju dalam persaingan dagang
di dunia digital ini. lalu kami membantu menyusun AD/ART milik BUMDes
yang sudah ada dan belum disahkan. Kami juga memberi saran program-
program kerja yang cocok untuk BUMDes Babelan kota yang bisa dibilang
masih baru ada di desa babelan kota ini, seperti penyewaan alat-alat pesta,
dan masih banyak yang lainnya. Tujuan kami membantu BUMDes Babelan
Kota ini agar masyarakatnya tahu tentang literasi media digital dan bisa
bersaing di perdagangan online agar bisa membantu perekonomian desa
Babelan kota itu sendiri.

Pemanfaatan dalam Bahasa Inggris adalah utilization, memiliki makna

tindakan efektif: Pemanfaatan yang masuk akal dari sumber daya dunia
adalah prioritas. Pemanfaatan sumber daya dan terapi hemat biaya
merupakan bagian integral dari praktik Medis modern.

Definisi, literasi media sebagai kemampuan untuk mengakses,

menganalisis, mengevaluasi, dan membuat media. Remaja dan orang dewasa
yang melek media lebih mampu memahami pesan kompleks yang diterima dari
televisi, radio, Internet, surat kabar, majalah, buku, papan iklan, video game,
musik, dan semua bentuk media lainnya. (Dalam Len Bryan. 2018: 39).

Merujuk pendapat Len Bryan dan utilization tersebut, bahwa KKN MBKM
merupakan tindakan efektif untuk melakukan integrasi dalam program
membangun ekonomi desa, melalui prioritas program BUMDes dengan
memberikan pengetahuan dan pemanfaat literasi media dan pendampingan
Mahasiswa dalam upaya percepatan pertumbuhan Usaha Menengah Kecil
Masyrakat (UMKM).

Dalam kondisi Pandemi Covid-19 MBKM dapat membantu mensosialisasikan

program-program prioritas UMKM dapat memberikan manfaat yang efektif dan
positif mengatasi serta memotivasi kondisi ekonomi masyarakat desa yang
kondusif.
Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 103
Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Gambar 1-7 adalah kegiatan mahasiswa beserta BUMDes Babelan Kota dan
masyarakat babelan selama kegiatan KKN berlangsung.

Gambar 1. Diskusi dengan DPL via Zoom

Gambar 2. Sosialisasi terkait pengenalan BUMDes

Gambar 3. Pelatihan kerajinan tangan macramé

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ | 104

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Gambar 4. Pembagian Takjil kepada masyarakat Babelan

Gambar 5. Pasar Baju gratis untuk orang yang tidak mampu

Gambar 6. Diskusi bersama Sekertaris BUMDes

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ |105

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Gambar 7. Penutupan KKN

KESIMPULAN
Pengetahuan MBKM PMD mengenai pemanfaatan Literasi Digital di
BUMDes Babelan Kota, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi mendapat
sambutan, tanggapan dan perhatian yang cukup baik dari warga sekitar,
Tokoh Masyarakat dan Desa Setempat dengan menghasilkan dokumentasi
pembentukan dan perencanaan Program BUMDes, sebagai langkah awal
memberikan informasi kepada masyarakat.

Secara keseluruhan kegiatan MBKM PMD Universitas Bhayangkara

Jakarta Raya berlangsung sangat baik, yaitu dengan memperoleh kesempatan
menyumbangkan pemikiran dalam terbentuknya kepengurusan baru BUMDes,
melalui diskusi interaktif tatap muka dengan pengurus dan pemerintahan desa
dalam menyusun Program-program kerja BUMDes.
Kegiatan KKN ini mempunyai tujuan di antaranya: melakukan sosialisasi dan
menjalin erat hubungan antara lembaga perguruan tinggi sebagai sumber ilmu
Pengetahuan dengan masyarakat dan pemerintah desa setempat sehingga
peran MBKM dapat terintegrasi dengan baik, terutama mendorong
perencanaan program yang sudah ditetapkan dapat berjalan sesuai dengan
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga BUMDes dan menjadi Kampus
Pembina dalam perkembangan ekonomi masyarakat Desa.

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ |106

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

SARAN

Selama pelaksanaan KKN MBKM PMD ini, kelompok kami banyak

mendapat hambatan dan kendala. Beberapa kegiatan tidak dapat
terealisasikan karena situasi yang tidak dapat kami dikendalikan. Maka dari
itu saran dari kelompok kami terhadap kegiatan ini adalah perlu adanya
tindak lanjut dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, sehingga masyarakat dapat lebih
mengembangkan hasil dari program KKN tersebut.

Selain itu, sebaliknya para peserta KKN Universitas Bhayangkara Jakarta

Raya diberikan berbagai pembekalan dan persiapan yang menunjang sebelum
dikirim ke lokasi KKN, agar dapat lebih mempersiapkan berbagai programnya
dengan baik, sehingga hasil program kerja yang dilakukan dapat mencapai
hasil yang lebih maksimal dan tanpa adanya suatu kendala.

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat Statistik. 2020. Berita Resmi Statistik: Profil Kemiskinan di

Indonesia Maret 2020 No. 56/07/Th.XXIII, 15 Juli 2020. Jakarta.
Franindya Purwaningtyas. 2018. Literasi Informasi dan Literasi Media. Jurnal
Iqra’ Volume 12 No.02.
Galang Surya Gumilang. 2016. Metode Penelitian Kualitatif Dalam Bidang
Bimbingan Dan Konseling. Jurnal Fokus Konseling Volume 2 No. 2,
Agustus 2016 Hlm. 144-159
Hans Schmidt. 2012. Media Literacy Education at the University Level. The
Journal of Effective Teaching, Vol. 12, No. 1, 64-77. All rights reserved.
Len Bryan. 2018. Media Literacy& THE AASL STANDARDS. Volume
47, No. 1 September/October.
https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1190637.pdf
Marfuah Sri Sanityastuti. 2014. Literasi Media: Upaya Menyikapi Tayangan
Televisi, Vol. 7, No. 2. Jurnal Komunikasi Profetik.
Mohammad Mulyadi. 2011. Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Serta

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ |107

Jurnal Pengabdian Masyarakat Fikom UBJ Volume 1, No. 2, 2021
ISSN: 2828-528X

Pemikiran Dasar Menggabungkannya. JURNAL STUDI KOMUNIKASI DAN

MEDIA Vol. 15 No. 1.Methods of Data Collection in Quantitative,
Qualitative, and Mixed Research. 2020.
SAGEPublications,Inc.https://us.sagepub.com/sites/default/files/upmas
sets/106363_book_it em_106363.pdf
Pemerintah Indonesia. 2015. Peraturan Menteri Desa, Pambangunan Daerah
Tertinggal, Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015.
Jakarta: Sekretariat Negara Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014
Tentang Desa http://dikti.kemdikbud.go.id/highlight/dirjen-dikti-kuliah-
kerja-nyata-wujud-aktualisasi-kompetensi-mahasiswa/

https://researchmethodology.net/researchmethods/qualitativeresearch/obser

vation https://dictionary.cambridge.org/us/dictionary/english/utilization

Jurnal Komitmen FIKOM UBJ |108