Anda di halaman 1dari 10

Kelas/Semester : V (Lima) / 1 (Satu)

Tema 1 : Organ Gerak Hewan Manusia


Subtema 3 : Lingkungan dan Manfaatnya
Pembelajaran Ke : 3 (Tiga)
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

A. KOMPETENSI INTI

K1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya


K2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
K3 : Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
sekolah.
K4 : Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari


4.1 Menyajikan hasil indentifikasi dan nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

 Dengan berdiskusi, siswa mampu menyebutkan perilaku yang sesuai dengan


nilai-nilai Pancasila dengan percaya diri.

D. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN


Buku, gambar, teks.

E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

a. Guru mengucapkan salam dan mengajak siswa berdoa


b. Guru mengecek kehadiran peserta didik
c. Guru menyampaikan topik pembelajaran
d. Guru menggali pengetahuan awal siswa melalui Tanya jawab
e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

NILAI-NILAI PANCASILA

1. Ketuhanan yang Maha Esa


2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpinan oleh Khikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaran perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

NILAI-NILAI PANCASILA KE-1

Sila pertama pada Pancasila adalah sila “ Ketuhanan yang Esa” yang
dilambangkan oleh bintang emas berlatar belakang hitam. Dari lambing
tersebut, bintang emas menggambarkan bahwa bangsa Indonesia mengakui akan adanya
Tuhan Yang Maha Esa.

Selain itu, cahaya dari sebuah bintang diibaratkan sebagai sumber cahaya yang menerangi
negara Indonesia. Latar belakang berwarna hitam menggambarkan warna alami, dengan
berkah dari Tuhan Yang Maha Esa diharapkan bangsa Indonesia tidak tersesat dalam
menjalankan kehidupan.
NILAI-NILAI PANCASILA KE-1

Pada sila pertama yang berbunyi “ Ketuhanan Yang Maha Esa” nilai-nilai yang terkandung
adalah:

 Percaya akan adanya Tuhan Yang Maha Esa serta mejalankan perintah dan
menjauhi larangannya sesuai dengan kepercayaan masing-masing.
 Saling menghormati pemeluk agama lain.
 Memiliki toleransi antar umat Bergama
 Tidak memaksakan kehendak antar umat beragama
 Tidak mencemooh atau mengejek agama orang lain.

NILAI-NILAI PANCASILA KE-2

Atas kemanusiaan pada Pancasila dilambangkan oleh


rantai emas. Apabila terlihat lebih dalam lagi, rantai
emas pada perisai memiliki mata rantai yang berbeda.
Terdapat bentuk persegi dan lingkaran yang
melambangkan pria dan wanita sebagai rakyat Indonesia.

Rantai-rantai tersebut terikat tanpa putus yang menunjukkan akan hubungan rakyat Indonesia
yang akan saling terikat dan saling membantu.
Pada sila kedua yang berbunyi “ Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, nilai-nilai yang
terkandung adalah:

 Semua rakyat Indonesia memiliki hak yang sama dimata hukum, agama masyarakat
dan lainnya.
 Tidak ada perbedaan antara ras satu dengan yang lainnya antara rakyat Indonesia
 Sikap tenggang rasa dan saling tolong menolong harus diutamakan.
 Nilai kemanusiaan antara rakyat Indonesia harus menjujung tinggi
 Saling menghargai pendapat masing-masing.

NILAI-NILAI PANCASILA SILA KE-3

Simbol persatuan terdapat pada lambing pohon beringin dengan latar


belakang putih. Pohon beringin melambangkan negara Indonesia sendiri.
Pada dasarnya pohon beringin adalah pohon yang besar dan tinggi serta
memiliki daun yang lebat yang digunakan untuk bertdeuh rakyat
Indonesia. Selain itu terdapat akan pohon beringin yang diibaratkan
sebagai semua suku diindonesia. Meskipun terdapat banyak cabang akar tetapi akar-akar
tersebut tetaplah bersatu untuk membangun pohon beringin agar tetap berdiri tegak.
Meskipun diindonesia terdapat berbagai suku dan budaya namun persatuan tetap dijunjung
tinggi agar Indonesia dapat berdiri kokoh sebagai negara kesatuan.
Pada sila ketiga yang berbunyi “Persatuan Indonesia” nilai-nilai yang terkandung dalam
kehidupan sehari-hari yaitu.

 Menggunakan Bahasa persatuan Indonesia antar daerah


 Memperjuangkan nama harum bangsa Indonesia
 Cinta kepada tanah air Indonesia
 Mengutamakan persatuan dan kesatuan daripada kepentingan pribadi
 Berjiwa patriotism dimanapun berada.
NILAI-NILAI PANCASILA SILA KE-4

Kepala banten pada perisai garuda yang berwarna hitam putih


dengan latar belakang merah melambangkan symbol kerakyatan
pada sila keempat Pancasila. Symbol kepala banten melambangkan awal kehidupan sosial
yang dimiliki banteng

Pada sila keempat yang berbunyi “ kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan”, memiliki nilai-nilai antara lain:

 Pemimpin bangsa haruslah bijaksana


 Kekeluargaan harus diutamakan
 Kedaulatan bangsa ada ditangan rakyat
 Kebijaksanaan dalam mengambil solusi
 Keputusan yang diambil harus berdasarkan permusyawaratan sampai mencapai
kesepakatan bersama.
 Tidak melaksanakan kehendak orang lain.
NILAI-NILAI PANCASILA SILA KE-5

Sila terkahir dalam Pancasila melambangkan oleh padi yang


berwarna kuning dan kapas hijau yang belatang belakang putih. Padi dan kapas merupakan
simbol sumber sandang dan pangan yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.

Pada sila kelima yang berbunyi “Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Terdapat
nilai-nilai

 Perilaku yang adil harus diterapkan baik dibidang ekonomi, sosial, dan politik
 Hak dan kewajiban setiap orang harus dihormati
 Perwujudan keadilan sosial bagi bangsa Indonesia
 Tujuan rakyat Indonesia yang adil dan makmur
 Mendukung kemajuan dan perkembangan negara Indonesia.
SILA PANCASILA SEBAGAI SATU KESATUAN YANG UTUH

Pancasila diumpamakan sebagai satu paket lengkap yang menopang Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Pancasila merupakan satu kesatuan yang bulat dan utuh dari kelima
silanya.

Sila kesatu menjiwai sila kedua, menjiwai sila ketiga, keempat, dan kelima. Sila kedua
dijiwai oleh sila kesatu, ketiga, keempat, dan kelima, dan begity seterusnya. Kelima sila tidak
bisa dilepas satu dengan yang lainnya. Walaupun masing-masing sila mempunyai nilai-nilai
sendiri tetapi hubungan antar sila merupakan hubungan yang utuh dan saling terkait.
CONTOH
Perilaku : Membersihkan Rumah”
Mencerminkan sila:
 Kemanusiaan yang adil dan beradap
 Persatuan Indonesia
 Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kerbiaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

Perilaku : “ Belajar Kelompok”


Mencerminkan sila:
 Kemanusiaan yang adil dan beradap
 Persatuan Indonesia
 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Perilaku : “Musyawarah Desa”


Mencerminkan sila:
 Kemanusiaan yang adil dan beradap
 Persatuan Indonesia
 Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kerbiaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan

Anda mungkin juga menyukai