Anda di halaman 1dari 38

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 06/Pdt.Sus-Renvoi Prosedur/2020/PN Niaga.Jkt.Pst.

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
Majelis Hakim dalam perkara kepailitan Nomor 06/Pdt.Sus-Renvoi
gu Prosedur/2020/PN Niaga.Jkt.Pst., memeriksa dan mengadili Keberatan Atas
Pencocokkan Piutang-piutang Dalam Kepailitan PT Arpeni Pratama Ocean Line

In
A
Tbk (dalam pailit), dalam permohonan yang diajukan oleh:
PT BANK MAYBANK INDONESIA, beralamat d i ........................... yang dalam
ah

lik
hal ini diiwakili oleh M. Salim Radjiman, S.H., Savitri
Kusumawardhani, S.H., dan Maleakhi W. Sitompul, S.H., para
Advokat dari kantor hukum Radjiman Billitea & Partners beralamat
am

ub
di The H Tower Lt 19 Suite E, Jl. H. R. Rasuna Said Kav 20, Jakarta
Selatan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus No.SKTU.2020.023/DIR
ep
COMPLIANCE-Litigation tanggal 26 Februari 2020, selanjutnya
k

disebut sebagai................................................................PEMOHON;
ah

TERHADAP:
R

si
1. Sdr Harvardy M Iqbal,S.H.,M.H., Vychung Chongson,S.H.,M.H., dan Dr.
S. Simangunsong S.H.,LL.M., selaku Tim Kurator PT Arpeni Pratama

ne
ng

Ocean Line Tbk (Dalam Pailit) yang beralamat di Sudirman 7.8, Tower I,
Level 12 Jl. Jend. Sudirman Kav. 7-8. Jakarta Pusat 10220, yang ditunjuk

do
gu

dan diangkat berdasarkan Putusan Mahkamah Agung No. 718


K/PDT.SUS-PAILIT/2019 tertanggal 10 September 2019, dalam hal ini
In
diwakili oleh ARIES SURYA, S.H., MANDELA IGNASIUS SINAGA, S.H,
A

M.H., JOSAVAT M. SIMANJUNTAK, S.H., DOLY BOYKE PASKALIS,


S.H., dan KALILA DESI JUJANE, S.H., Advokat dan Konsultan Hukum
ah

lik

pada kantor hukum SURYA MANDELA & PARTNERS yang beralamat di


Wisma Kodel, Lantai 2, Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. B-4, Kuningan, Jakarta
m

ub

12910, berdasarkan Surat Kuasa Khusus bertanggal 25 Agustus 2020,


selanjutnya disebut.............................................................TERMOHON I.
ka

2. PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (Dalam Pailit) yang beralamat di Jl.
ep

Abdul Muis 50 Jakarta, Jakarta Pusat 10160, selanjutnya disebut


ah

..............................................................................................TERMOHON II.
R

3. Arpeni Pratama Ocean Line Investment B.V. qq PT Arpeni Pratama


es

Ocean Line, Tbk, (Dalam Pailit) yang beralamat di Jl. Abdul Muis 50
M

ng

Jakarta, Jakarta Pusat 10160, selanjutnya disebut........... TERMOHON III.


on

Pengadilan Niaga te rs e b iT ^
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Telah membaca Laporan Hakim Pengawas;

si
Telah membaca Surat Keberatan yang diajukan oleh Pemohon;
Telah mendengarTanggapan Kurator;

ne
ng
Menimbang, bahwa Pemohon telah mengajukan Surat Keberatan Atas
Pencocokan Piutang (Renvoi Prosedur) Dalam Kepailitan Pt Arpeni Pratama
Ocean Line (Dalam Pailit), dengan alasan-alasan sebagai berikut;

do
gu I. DASAR HUKUM PERMOHONAN PEMOHON

In
A
1. Bahwa TERMOHON II dinyatakan pailit berdasarkan putusan Nomor 718
K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tanggal 10 September 2019, yang Berdasarkan
ah

lik
putusan Nomor 718 K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tanggal 10 September 2019
tersebut, TERMOHON I ditunjuk sebagai Kurator TERMOHON II.
am

ub
2. Bahwa sesuai pengumuman TERMOHON I, selanjutnya PEMOHON
telah mendaftarkan piutang atas kewajiban TERMOHON II sebagaimana
ep
Surat PEMOHON No.S.2019.121/DIR COMPLIANCE-Litigation tanggal
k

25 November 2019, perihal : Formulir Pengajuan Tagihan Kreditor PT


ah

Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (Dalam Pailit). Jumlah piutang yang
R

si
didaftarkan PEMOHON dengan rincian tagihan sebagai berikut:
a. Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang

ne
ng

- Pokok (USD): 20.000.000,- (dua puluh juta Dolar Amerika Serikat)


- Bunga (USD): 6.988.681,55 (enam juta sembilan ratus delapan

do
gu

puluh delapan ribu enam ratus delapan puluh satu koma lima
lima Dolar Amerika Serikat)
In
- Total dalam USD (Dolar Amerika Serikat): 26.988.681,55 (dua
A

puluh enam juta sembilan ratus delapan puluh delapan ribu


enam ratus delapan puluh satu koma lima lima Dolar
ah

lik

Amerika Serikat) atau dengan kurs tengah Bl tanggal 10


September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah sejumlah: Rp
m

ub

378.678.190.812,46 (tiga ratus tujuh puluh delapan milyar


enam ratus tujuh puluh delapan juta seratus sembilan puluh
ka

ribu delapan ratus dua belas koma empat enam Rupiah).


ep
ah

Dasar Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang adalah:


R

- Akta Perjanjian Kredit Pinjaman Promes Berulang (demand loan)


es

No. 44 tanggal 27 Agustus 2008;


M

ng

- Perpanjangan Perjanjian Kredit No. 541/PpjPk/COD-Thamrin/2009


on

tanggal 28 Agustus 2009^^^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Perpanjangan Perjanjian Kredit No. 347/PpjPK/COD-

si
Thamrin/2010 tanggal 14 September 2010.
b. Tagihan Obligasi/Notes

ne
ng
- Pokok (USD); 15.000.000,- (lima belas juta Dolar Amerika Serikat).
- Bunga (USD): 5.766.882,92 (lima juta tujuh ratus enam puluh

do
gu enam ribu delapan ratus delapan puluh dua koma sembilan dua
Dolar Amerika Serikat).
- Total (USD); 20.766.882,92 (dua puluh juta tujuh ratus enam

In
A
puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh dua koma
sembilan dua Dolar Amerika Serikat) atau dengan kurs tengah
ah

lik
Bl tanggal 10 September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah
sejumlah Rp 291.380.134.211,22 (dua ratus sembilan puluh
am

ub
satu milyar tiga ratus delapan puluh juta seratus tiga puluh
empat ribu dua ratus sebelas koma dua dua Rupiah).
Dasar Tagihan Obligasi/Notes adalah Perjanjian Perwaliamanatan
ep
k

tertanggal 3 Mei 2006.


ah

R
c. Sifat Piutang yaitu;

si
- Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang: Tidak Dijamin

ne
dengan jaminan kebendaan.
ng

- Tagihan Obligasi/Notes: Dijamin dengan jaminan kebendaan,


sesuai yang tercantum dalam Perjanjian Perwaliamanatan

do
gu

tertanggal 3 Mei 2006 dan Akta Pledge of Shares Agreement No.


28 tanggal 3 Mei 2006.
In
A

3. Bahwa TERMOHON I kemudian melaksanakan pra verifikasi tagihan pada


tanggal 9 Desember 2019 di Kantor TERMOHON II dan TERMOHON III
ah

lik

dengan hasil sesuai Berita Acara Rapat Pra Verifikasi PT Arpeni Pratama
Ocean Line, TBK. (DALAM PAILIT), dimana dalam Berita Acara Rapat Pra
m

ub

Verifikasi tersebut ditulis dengan tulisan tangan oleh TERMOHON I, yang


menyatakan TERMOHON II dan TERMOHON I membantah piutang
ka

atau tagihan yang diajukan PEMOHON yang selengkapnya PEMOHON


ep

kutip sebagai berikut:


ah

a. ’’Tagihan USD 20.000.000


es

Tagihan dibantah karena sudah dikonversi menjadi saham pada


M

ng

tanggai 27 Juni 2019 sesuai surat Debitor kepada OJK” (sesuai


on

surat TERMOHON II kepada Otoritas Jasa K euangan)^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
b. "Tagihan USD 15.000.000
Tagihan dibantah, karena berdasarkan putusan kepailitan

ne
ng
Amerika Serikat No 19-10302 (MB) Kreditor tidak mengembalikan
Formulir Persetujuan/Penolakan Konversi sampai dengan 180 hari

do
setelah Efektif Date maka Kreditor kehiiangan hak atas USD Bond
gu tersebut. Dalam hal ini Maybank tidak mengembaiikan formuiir
tersebut.”

In
A
Berita Acara Pra Verifikasi tersebut selaku TERMOHON II ditandatangani
oleh Mia Surya.
ah

lik
4. Bahwa selanjutnya pada tanggal 12 Desember 2019, TERMOHON I
mengadakan Rapat Verifikasi Tagihan Kreditur di Pengadilan Niaga pada
am

ub
Negeri Jakarta Pusat dengan hasil verifikasi atas Tagihan PEMOHON
adalah sama dengan Rapat Pra-Verifikasi atau dengan kata lain
ep
TERMOHON II dan TERMOHON I kembali membantah tagihan
k

PEMOHON dengan alasan yang sama dengan alasan dalam rapat pra
ah

verifikasi tanggal 9 Desember 2019 yaitu:


R

si
- Tagihan dibantah karena sudah dikonversi menjadi saham pada
tanggal 27 Juni 2019 sesuai surat Debitor kepada OJK; dan

ne
ng

- karena berdasarkan putusan kepailitan Amerika Serikat No 19-


10302 (MB) Kreditor tidak mengembalikan Formulir

do
gu

Persetujuan/Penolakan Konversi sampai dengan 180 hari setelah


Efektif Date.
In
A

5. Bahwa atas TERMOHON I yang membantah tagihan atau Piutang


PEMOHON maka PEMOHON telah mengajukan keberatan kepada
ah

lik

TERMOHON I dan Hakim Pengawas, namun Hakim Pengawas tidak


dapat mendamaikan. Sebaliknya Hakim Pengawas hanya
m

ub

memberikan kesempatan bagi Kreditur yang masih berbeda


pendapat dengan Debitur (TERMOHON II) agar melakukan verifikasi
ka

lanjutan.
ep
ah

6. Bahwa dengan itikad baik, PEMOHON kemudian menyampaikan melalui


R

surat kepada TERMOHON I dengan tembusan kepada Hakim Pengawas


es

yaitu melalui surat No. S.2020.005/DIRPRESDIR-Remedial Global


M

ng

Management perihal pelaksanaan verifikasi lanjutan. Akan tetapi


on

TERMOHON I melalui surat No. 141/TK-APOL/II/2020 tanggal 14


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Febmari 2020 menanggapi surat PEMOHON tersebut dengan tidak

si
menawarkan verifikasi lanjutan kepada PEMOHON, dan TERMOHON I
tetap berpendirian dan membantah tagihan PEMOHON dengan

ne
ng
TERMOHON I menyatakan PEMOHON tidak lagi memiliki piutang atas
TERMOHON II dengan alasan sebagaimana dalam rapat pra verifikasi 9

do
gu Desember 2019 dan rapat verifikasi 12 Desember 2019, oleh karenanya
TERMOHON I tidak akan melakukan verifikasi lanjutan atas tagihan
PEMOHON.

In
A
7. Bahwa selanjutnya PEMOHON telah mengajukan permohonan kepada
ah

lik
Hakim Pengawas agar Hakim Pengawas mendamaikan atau
menyelesaikan perselisihan tagihan PEMOHON, yaitu melalui surat
am

ub
PEMOHON ditujukan kepada Hakim Pengawas dengan surat No.
S.2020.064/DIR PRESDIR-GB REMEDIAL MANAGEMENT tanggal 17
Maret 2020 yang diterima melalui Kepaniteraan Pengadilan Niaga pada
ep
k

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 19 Maret 2020 dengan


nomor register 5179, akan tetapi Hakim Pengawas juga tidak
ah

R
memberikan tanggapan atas permohonan PEMOHON tersebut.

si
ne
ng

8. Bahwa oleh karenanya demi kepastian dan keadilan hukum bagi


PEMOHON maka berdasarkan uraian di atas, dengan mendasarkan
pada ketentuan Undang-Undang No. 37 tahun 2004 tentang Kepailitan

do
gu

dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (”UU Kepailitan”) pasal


127 ayat 1 yang mengatur:
In
’’Dalam hal ada bantahan sedangkan Hakim Pengawas tidak dapat
A

mendamaikan kedua belah pihak, sekalipun perselisihan tersebut


telah diajukan ke pengadilan, Hakim Pengawas memerintahkan
ah

lik

kepada kedua belah pihak untuk menyelesaikan perselisihan


tersebut di pengadilan. ”
m

ub

Bahwa sesuai dengan ketentuan DU Kepailitan pasal 127 ayat 1


ka

tersebut, PEMOHON memiliki dasar hukum untuk mengajukan keberatan


ep

(renvoi prosedur) atas TERMOHON I dan TERMOHON II yang telah


ah

membantah keberadaan tagihan atau piutang dan tidak mencatatkan


R

tagihan atau piutang PEMOHON dalam daftar piutang.


es
M

ng

PERMOHONAN KEBERATAN (RENVOI PROSEDUR) YANG


on

DIMOHONKAN PEMOHON TELAH MEMENUHI KETENTUAN UU


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
KEPAILITAN DAN OLEH KARENANYA PERMOHONAN PEMOHON

si
PATUT UNTUK DITERIMA OLEH MAJELIS HAKIM PEMERIKSA
PERKARA

ne
ng
Selengkapnya atas dua alasan bantahan TERMOHON I dan TERMOHON II

do
gudalam rapat pra verifikasi 9 Desember 2019 dan rapat verifikasi 12 Desember
2019 terhadap pengajuan tagihan atau piutang PEMOHON yaitu;
1. ’’Tagihan USD 20.000.000

In
A
Tagihan dibantah karena sudah dikonversi menjadi saham pada
tanggal 27 Juni 2019 sesuai surat Debitor kepada OJK” (sesuai surat
ah

lik
TERMOHON II kepada Otoritas Jasa Keuangan).
am

ub
2. ’’Tagihan USD 15.000.000
Tagihan dibantah, karena berdasarkan putusan kepailitan Amerika
Serikat No 19-10302 (MB) Kreditor tidak mengembalikan Formulir
ep
k

Persetujuan/Penolakan Konversi sampai dengan 180 hah setelah


Efektif Date make Kreditor kehilangan hak atas USD Bond tersebut.
ah

R
Dalam hal ini Maybank tidak mengembalikan formulir tersebut.”

si
ne
Keberatan-keberatan PEMOHON selengkapnya sebagai berikut:
ng

II. KEBERATAN PEMOHON ATAS BANTAHAN TERMOHON I DAN

do
gu

TERMOHON II TERHADAP TAGIHAN ATAU PIUTANG PEMOHON


SEJUMLAH TOTAL 26.988.681,55 (DUA PULUH ENAM JUTA SEMBILAN
RATUS DELAPAN PULUH DELAPAN RIBU ENAM RATUS DELAPAN
In
A

PULUH SATU KOMA LIMA LIMA DOLAR AMERIKA SERIKAT).


ah

lik

A. KONVERSI PIUTANG PEMOHON MENJADI SAHAM YANG


DILAKUKAN TERMOHON BATAL DEMI HUKUM KARENA ADANYA
m

ub

PENYELUNDUPAN HUKUM OLEH TERMOHON II YAITU DENGAN


MELAKUKAN PERUBAHAN PERJANJIAN PERDAMAIAN 1
ka

NOVEMBER 2019 MELALUl PENGADILAN ASING YAITU


ep

PENGADILAN Dl NEW YORK, AMERIKA SERIKAT DAN


ah

MENYAMARKAN DENGAN MEKANISME RAPAT UMUM PEMEGANG


R

SAHAM UNTUK MEMUTUSKAN RENCANA PMTMHMETD


es
M

ng

1. Bahwa Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011 yang


on

disahkan melalui Putusan No 23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.P^^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 10 November 2011, tunduk pada hukum negara Republik

si
Indonesia dan terhadap pelaksanaan Perjanjian Perdamaian tanggal
1 November 2011 tersebut beserta segala akibat hukumnya para

ne
ng
pihak dalam Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011
termasuk PEMOHON dan TERMOHON II telah sepakat memilih

do
gu domisili hukum di kepaniteraan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat sesuai tercantum dalam Putusan No.
23/PKPU/2011/PN NIAGA.JKT.PST tanggal 10 November 2011 pada

In
A
halaman 12 hingga 23, khususnya pada halaman 23 PEMOHON
mengutip sebagai berikut;
ah

lik
Pasal 3
am

ub
’’Bahwa atas pelaksanaan Perjanjian Perdamaian ini beserta
segala akibat hukumnya, PARA PIHAK bersepakat memilih
domisili hukum yang tetap dan tidak berubah di Kantor
ep
k

Kepaniteraan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta


Pusat di Jakarta Pusat.
ah

si
2. Bahwa sesuai ketentuan Pasal 3 Perjanjian Perdamaian tanggal

ne
ng

1 November 2011 tersebut, TERMOHON II menyadari


sepenuhnya atas setiap tindakan hukum dan pelaksanaan
terhadap Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011 harus

do
gu

melalui Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat


atau dengan kata lain dengan mendasarkan pada Hukum yang
In
berlaku di Republik Indonesia khususnya UU Kepailitan.
A

3. Bahwa PEMOHON menyadari Perjanjian Perdamaian tanggal 1


ah

lik

November 2011 telah disahkan melalui Putusan No


23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 10 November 2011 dan
m

ub

Putusan tersebut telah berkekuatan hukum tetap dan pada dasarnya


tidak dapat dilakukan perubahan, sebagaimana ketentuan UU
ka

Kepailitan pasal 287 mengatur:


ep
ah

Putusan pengesahan perdamaian yang telah memperoleh


R

kekuatan hukum tetap dalam hubungannya dengan berita acara


es

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 282, bagi semua Kreditor


M

ng

yang tidak dibantah oleh Debitor, merupakan alas hak yang d a p a t ^


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dijalankan terhadap Debitor dan semua orang yang telah

si
mengikatkan diri sebagai penanggung untuk perdamaian tersebut.

ne
ng
Bahwa tindakan terakhir yang dapat dilakukan terhadap Perjanjian
Perdamaian tanggal 1 November 2011, adalah tindakan pembatalan,

do
gu tindakan pembatalan merupakan perwujudan asas keseimbangan
dan keadilan dalam kepailitan. Ketentuan pembatalan Perjanjian
Perdamaian memberikan hak kepada Kreditor untuk memohonkan

In
A
pembatalan atas Perjanjian Perdamaian. Sebagaimana diatur dalam
UU Kepailitan Pasal 291 sebagai berikut;
ah

lik
(1) Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 170 dan Pasal
171 berlaku mutatis mutandis terhadap pembatalan perdamaian.
am

ub
(2) Dalam putusan Pengadilan yang membatalkan perdamaian,
Debitor juga harus dinyatakan pailit.
ep
k

4. Bahwa ternyata untuk menghindari ketentuan-ketentuan dalam UU


ah

Kepailitan yang mengatur Perjanjian Perdamaian tanggal 1


R

si
November 2011 bersifat final dan mengikat sebagaimana ketentuan
UU Kepailitan pasal 287 tersebut, TERMOHON II melalui

ne
ng

TERMOHON III yang merupakan special purpose entity yang


secara khusus dibentuk oleh TERMOHON II untuk menerbitkan

do
gu

Obligasi USD yang akan jatuh tempo pada tahun 2021 (Obligasi USD
yang akan jatuh tempo pada tahun 2021 ini merupakan hasil usulan
TERMOHON II sebagaimana tercantum dalam rencana perdamaian
In
A

yang merupakan bagian dari Perjanjian Perdamaian tanggal 1


November 2011 {vide rencana perdamaian halaman 15 butir 1.5.).
ah

lik

5. Bahwa pada tanggal 7 Januari 2019, TERMOHON II melalui


m

ub

TERMOHON III kemudian menyusun suatu dokumen persiapan


berdasarkan regulasi kepailitan di Amerika Serikat atau US
ka

Bankruptcy Code Title 11 (Chapter 11) yang didalamnya


ep

TERMOHON II dan TERMOHON III menyusupkan Perubahan


ah

terhadap Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011 yang


R

telah dilengkapi formulir isian untuk dimintakan persetujuan kepada


es

para kreditor TERMOHON II. Fakta ini sebagaimana tercantum dalam


M

ng

dokumen Exhibit B d a la m ^
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
SOLICITATION AND DISCLOSURE STATEMENT FOR THE

si
PREPACKAGED PLAN OF REORGANIZATION OF ARPENI
PRATAMA OCEAN LINE INVESTMENT B.V. PURSUANT TO

ne
ng
CHAPTER 11 OF THE BANKRUPTCY CODE (’’dokumen 7
Januari 2019”)

do
gu Terjemahan bebas:
PERNYATAAN DAN PENGUNGKAPAN UNTUK RENCANA
REORGANISASI ARPENI PRATAMA OCEAN LINE

In
A
INVESTMENT B.V. MERUJUK BAB 11 PERATURAN
KEPAILITAN
ah

lik
EXHIBIT B
am

ub
Amended Composition Plan

6. Bahwa maksud dan tujuan TERMOHON II dan TERMOHON III dalam


ep
k

dokumen 7 Januari 2019 tersebut secara jelas diuraikan dalam


ah

bagian-bagian sebagai berikut;


R

si
- Halaman i:
Arpeni Pratama Ocean Line Investment B.V. (the “Debtor”) is

ne
ng

sending you this document and the accompanying materials (the


“Solicitation and Disclosure Statement”) because you are a holder
of the Debtor’s Senior Secured Notes (or a banker, dealer,

do
gu

custodian, or nominee with authority to act on behalf of such


holder) and thus a creditor entitied to vote on the Debtor’s
In
A

Prepackaged Chapter 11 Plan (including all exhibits annexed


thereto and the Plan Supplement, as it may be modified,
ah

lik

amended or supplemented from time to time, the “Plan”). 1 The


Debtor is commencing the solicitation of your vote to approve the
Pian (the “Plan Solicitation”) before the Debtor fiies a voluntary
m

ub

case under Chapter 11 of Title 11 of the United States Code, as


amended (the “Bankruptcy Code”). Contemporaneously with
ka

ep

the Plan Solicitation, PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk.


(the “Plan Sponsor") is seeking to obtain consents from all
ah

of its creditors, including holders of the Senior Secured


R

Notes, to amend the terms of the Original Composition Plan


es
M

on the terms set forth in the Amended Composition Plan


ng

attached hereto as Exhibit B and described more fully in


on

Section IX, Summary of the Amended Composition p\ax^^


Plan.
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terjemahan bebas;

si
Arpeni Pratama Ocean Line Investment BV ("Debitur") mengirimi

ne
Anda dokumen ini dan mated yang menyertainya ("Pernyataan

ng
Permohonan dan Pengungkapan") karena Anda adalah pemegang
Senior Secured Notes Debitur (atau bankir, dealer, kustodian,)

do
gu atau yang memiliki wewenang untuk bertindak atas nama
pemegang tersebut) dan dengan demikian kreditor berhak untuk

In
memberikan suara pada Rencana Bab 11 (termasuk semua yang
A
terlampir di dalamnya dan Tambahan Paket, karena dapat
dimodifikasi, diubah atau ditambahi dan waktu ke waktu). ,
ah

lik
"Rencana"). 1 Debitur memulai permohonan suara Anda untuk
menyetujui Rencana ("Rencana Permohonan") sebelum Debitur
am

ub
mengajukan kasus sukarela berdasarkan Bab 11 dan Kode
Amerika Serikat, sebagaimana diubah ( "Kode Kebangkrutan").
Sejalan dengan Permohonan tersebut, PT Arpeni Pratama
ep
k

Ocean Line Tbk. ("Sponsor Program") juga meminta


ah

persetujuan dari semua kreditornya, termasuk pemegang


R

si
Senior Secured Notes, untuk mengubah syarat-syarat dari
Rencana Perdamaian Awal pada ketentuan-ketentuan yang

ne
ng

tercantum dalam Perubahan Rencana Perdamaian yang


terlampir di sini sebagai Bukti B dan dijelaskan lebih lengkap
dalam Bagian IX, Ringkasan Rencana Komposisi yang Diubah.

do
gu

Halaman iv kotak pertama:


In
A

The deadline for Holders of Senior Secured Notes Claims to


accept or reject the Plan and provide their consent to the
ah

lik

Amended Composition Plan is 5:00 p.m. (Prevailing Eastern


Time) on January 29, 2019 (the “Voting Deadline”) unless the
Debtor extends the Voting Deadline. To be counted, the ballot
m

ub

(the “Ballot”) or master ballot (the “Master Ballot”) indicating


acceptance or rejection of the Plan and consent to the Amended
ka

ep

Composition Plan must be received by the Debtor’s notice,


claims, and balloting agent (“Prime Clerk LLC” or the “Balloting
ah

Agent”) no later than the Voting Deadline.


R

es
M

Terjemahan bebas:
ng

Pemegang Senior Secured Notes Claims untuk menerima atau


on

menolak rencana dan memberikan persetujuan mereka terhadap^„^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perubahan Rencana Perdamaian adalah jam 5:00 malam.

si
(Prevailing Eastern Time) pada tanggal 29 Januari 2019 ("Betas
Waktu Voting") kecuali Debitor memperpanjang Bates Waktu

ne
ng
Voting. Untuk dihitung, surat suara yang mengindikasikan
penerimaan atau penolakan terhadap Rencana dan persetujuan

do
gu terhadap Perubahan Rencana Perdamaian harus diterima oleh
agen pemberi suara Debitor ( "Prime Clerk LLC" atau "Agen

In
Pemungutan Suara") selambat-lambatnya dari Bates Waktu
A
Voting.
ah

lik
Bahwa mengenai batas waktu yang ditetapkan dalam dokumen 7
Januari 2019 ini berkesusaian dengan pemberitahuan yang
am

ub
diterima oleh PEMOHON melalui e-mail yang diteruskan oleh
agen/administratur (Prime Clerk LLC) TERMOHON II dan
TERMOHON III tertanggal 21 Januari 2019 yang meminta
ep
k

PEMOHON memberikan suara sebelum tanggal 29 Januari 2019


ah

membuktikan bahwa TERMOHON II telah melakukan upaya


R

si
untuk meminta persetujuan perubahan terhadap Perjanjian
Perdamaian 1 November 2019. Email pemberitahuan yang

ne
ng

PEMOHON ketahui adalah pemberitahuan yang tidak layak


karena tidak melalui Pengadilan yang berwenang di
Indonesia, oleh karenanya tidak ditanggapi oleh PEMOHON.

do
gu

Halaman 10 paragraf kedua;


In
A

The Debtor is a single purpose entity created for the purpose of


issuing the Senior Secured Notes. Accordingly, the Debtor is
ah

wholly dependent on its parent company, the Plan Sponsor, to


lik

generate sufficient revenues so as to permit for the repayment of


the Senior Secured Notes.
m

ub

Terjemahan Bebas:
ka

ep

Debitur (TERMOHON III) adalah entitas khusus yang dibuat


untuk tujuan penerbitan Obligasi USD. Oleh karena itu,
ah

Debitur (TERMOHON III) sepenuhnya bergantung pada


R

perusahaan induknya, (TERMOHON II), untuk menghasilkan


es
M

pendapatan yang memadai sehingga memungkinkan untuk


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Fakta ini membuktikan TERMOHON III hanya merupakan

si
perpanjangan tangan TERMOHON II untuk TERMOHON II dapat
merubah Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2019

ne
ng
secara bertentangan dengan peratuan perundang-undangan di
Indonesia.

do
gu 7. Bahwa selanjutnya pada tanggal 2 Februari 2019 TERMOHON II dan
TERMOHON III dengan memanfaatkan celah dalam regulasi

In
A
kepailitan di Amerika Serikat yaitu US Section 109 Bankruptcy Code
Chapter 11 sebagaimana terbukti dalam dokumen
ah

lik
pengadilan New York, Amerika Serikat (UNITED STATES
BANKRUPTCY COURT SOUTHERN DISTRICT OF NEW YORK)
am

ub
tanggal 19 Maret 2019 berjudul FINDINGS OF FACT,
CONCLUSIONS OF LAW AND ORDER (!) APPROVING THE (A)
ADEQUACY OF THE DISCLOSURE STATEMENT, (B)
ep
k

SOLICITATION OF VOTES AND VOTING PROCEDURES AND (C)


ah

FORMS OF BALLOTS; AND (II) CONFIRMING PREPACKAGED


R
CHAPTER 11 PLAN pada halaman 5 angka 3 yang menyebutkan:

si
The Debtor was and is an entity eligible for relief under section 109 of

ne
ng

the Bankruptcy Code.


Terjemahan bebas:
Debitor (TERMOHON III) adalah suatu badan yang dapat

do
gu

memohonkan sesuai pasal 109 Ketentuan Kepailitan Amerika


Serikat.
In
A

Pasal 109 Ketentuan Kepailitan Amerika Serikat mengatur:


ah

Notwithstanding any other provision of this section, only a person that


lik

resides or has a domicile, a place of business, or property in the


United States, or a municipality, may be a debtor under this title.
m

ub

Terjemahan bebas;
ka

ep

Sekalipun ada ketentuan lain dari bagian ini, hanya orang yang
bertempat tinggal atau memiliki domisili, tempat bisnis, atau properti
ah

di Amerika Serikat, yang dapat menjadi debitur sesuai ketentuan ini.


R

es
M

Bahwa patut diduga TERMOHON II dengan memanfaatkan


ng

TERMOHON III memohonkan restrukturisasi di pengadilan kepailitan


on

di Amerika Serikat dengan memanfaatkan celah dalam ketentuan,


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut. TERMOHON III masuk sebagai pemohon dengan

si
menyusupkan TERMOHON II dan menyusupkan perubahan
Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2019.

ne
ng
8. Bahwa jadwal dan tanggal TERMOHON II dan TERMOHON III

do
gu memulai proses restrukturisasi di pengadilan di Amerika Serikat
dapat dilihat dalam laman https://cases.primeclerk.com/arpeni/
dimana jadwal-jadwal dan tanggal proses restrukturisasi

In
A
TERMOHON I dan TERMOHON II di pengadilan di Amerika Serikat
sebagai berikut;
ah

lik
-2 April 2019: Effective Date
-1 February 2019: Petition Date
am

ub
-4 February 2019 11:00 a.m. (ET) First Day Hearing
-4 February 2019 11:00 a.m. (ET) Notice of Commencement
-21 February 2019 10:00 a.m. (ET) Notice of Hearing
ep
k

-19 March 2019 10:00 a.m. (ET) Confirmation Hearing


ah

-2 April 2019 Effective Date.


R

si
9. Bahwa hasil dari serangkaian proses tersebut di atas adalah

ne
ng

penerbitan Saham dan Waran baru. Selanjutnya untuk membuat


seolah-olah penerbitan Saham dan Waran baru sesuai proses di
pengadilan Amerika Serikat tersebut sah, maka sesuai dokumen 7

do
gu

Januari 2019 pada halaman 59 paragraf pertama, mensyaratkan


adanya Rapat Umum Pemegag Saham:
In
A

The proposed issuance of the New Shares and New Warrants may
be deemed as a debt to equity conversion pursuant to relevant
ah

regulations of the OJK. Pursuant to such relevant regulations, for


lik

the issuance of the abovementioned securities, the Plan Sponsor


should obtain approval from a CMS.
m

ub

Terjemahan bebas:
ka

Usulan penerbitan Saham Baru dan Waran Baru dapat dianggap


ep

sebagai konversi hutang ke ekuitas sesuai dengan peraturan OJK


ah

yang relevan. Berdasarkan peraturan OJK yang relevan tersebut,


R

untuk penerbitan sekuritas tersebut di atas. Sponsor Rencana


es

Perdamaian harus mendapatkan persetujuan dari RU PS^


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Bahwa pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham yang

si
diamanatkan dalam proses di pengadilan Amerika Serikat untuk
mensahkan di Indonesia, sejalan dengan ;

ne
ng
- TERMOHON II Ref. No. 033/CORPSEC-APOL/II/2019, Re. /
Perihal: Notification on Majoritys’ Approval and Confirmation of

do
gu Claims / Pemberitahuan tentang Persetujuan Kreditur Mayoritas dan
Konfirmasi Klaim;

In
- Dokumen Keterbukaan Informasi tanggal 19 Februari 2019
A
halaman 16: Rencana Penambahan Modal Tanpa Memberikan
Hak Memesan Efek Terlebih dahulu, pada halaman 16,
ah

lik
TERMOHON II menyebutkan telah melaksanakan voting pada
tanggal 7 Februari 2019 yang pada faktanya tidak benar-benar
am

ub
terjadi voting pada tanggal 7 Februari 2019 karena TERMOHON
II telah menyebarkan dokumen 7 Januari 2019 untuk
dimintakan persetujuan kepada para Kreditor sebelum tanggal
ep
k

29 Januari 2019.
ah

si
11. Bahwa TERMOHON II terbukti telah mengelabui para kreditornya
dengan jalan mengaburkan fakta tentang voting yang disebutkan

ne
ng

terjadi pada tanggal 7 Januari 2019, faktanya yang terjadi adalah


TERMOHON II telah menyebarkan dokumen 7 Januari 2019 untuk
dimintakan persetujuan kepada para Kreditor sebelum tanggal 29

do
gu

Januari 2019. Selanjutnya dokumen 7 Januari 2019 tersebut


dimasukkan dalam dokumen sebagai dasar RUPS untuk Rencana
In
A

Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek


Terlebih dahulu sebagaimana diumumkan dalam dokumen yang
ah

lik

diterbitkan TERMOHON II pada tanggal 19 Februari 2019. Bahwa


pada tahap ini TERMOHON II dan TERMOHON III telah melakukan
perbuatan penyelundupan hukum. Bahwa Berdasarkan konsep
m

ub

hukum perdata internasional, penyelundupan hukum adalah


perbuatan yang dilakukan di suatu negara asing dan diakui sah di
ka

ep

negara asing itu. Perbuatan yang dilakukan di negara asing tersebut


adalah batal demi hukum atau tidak diakui oleh negara asalanya jika
ah

perbuatan itu dilaksanakan di negara asing dengan tujuan untuk


R

menghindarkan hukum negara asalnya yang akan melarang


es
M

perbuatan semacam itu dilaksanakan di wilayah negara asal. Tujuan


ng

dari perbuatan ini adalah untuk menghindari akibat hukum yang tidak
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dikehendaki oleh para pihak atau untuk mewujudkan suatu akibat

si
hukum yang dikehendakinya.

ne
ng
12.Bahwa berdasarkan uraian di atas, jauh sebelum adanya putusan
Kasasi Pada tanggal 10 September 2019 melalui Putusan Kasasi

do
gu No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 yang membatalkan Perjanjian
Perdamaian tanggal 1 November 2019 ternyata bahwa
TERMOHON II telah berusahan untuk melakukan perubahan atas

In
A
Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2019 melalui
TERMOHON III dengan memanfaakan celah pada ketentuan
ah

lik
kepailitan di Amerika Serikat.
am

ub
13. Bahwa sejalan dengan dalil PEMOHON tersebut Mahkamah Agung
memberikan putusan Pada tanggal 10 September 2019 melalui
Putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 yang amarnya
ep
k

sebagai berikut:
ah

“MENGADILISENDIRI
R

si
1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon
untuk seluruhnya;

ne
ng

2. Menyatakan Termohon telah lalai dan melanggar isi


Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011;
3. Menyatakan batal Perjanjian Perdamaian tanggal 1

do
gu

November 2011;
4. Menyatakan batal Putusan Perdamaian Nomor
In
A

23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst, tanggal 10
November 2011;
ah

5. Menyatakan Termohon Kasasi/dahulu Termohon


lik

Pailit dengan segala akibat hukumnya;


6. Memerintahkan Ketua Pengadilan Niaga pada
m

ub

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menunjuk seorang


Hakim Pengawas untuk mengawasi pengurusan dan
ka

ep

pemberesan harta Termohon Kasasi/dahulu Termohon;


7. Mengangkat:
ah

a) Harvardy M Iqbal, S.H., M.H., yang terdaftar sebagai


R

Kurator dan Pengurus di Departemen Hukum dan Hak


es
M

Asasi Manusia Rl sebagaimana Surat Bukti Pendaftaran


ng

Kurator dan Pengurus Nomor AHU.AH.04.03-254,


on

tanggal 14 Desember 2 0 1 6 ^^7


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b) Vychung Chongson, S.H., yang terdaftar sebagai

si
Kurator dan Pengurus di Departemen Hukum dan Hak
Asasi Manusia Rl sebagaimana Surat Bukti

ne
ng
Perpanjangan Pendaftaran Kurator dan Pengurus Nomor
AHU-176 AH.04.03-2017 tanggal WAgustus 2017;

do
gu c) S. Simangunsong S.H., LL.M., yang terdaftar sebagai
Kurator dan Pengurus di Departemen Hukum dan Hak

In
Asasi Manusia Rl sebagaimana Surat Bukti
A
Perpanjangan Pendaftaran Kurator dan Pengurus Nomor
AHU-91 AH.04.03-2018 tanggal 23 Januari 2018,
ah

lik
sebagai Tim Kurator dalam Kepailitan ini;
8. Menetapkan imbalan Jasa bagi Tim Kurator akan
am

ub
ditentukan kemudian setelah Kepailitan berakhir;”

Dengan pertimbangan Bahwa Perjanjian Perdamaian tanggal


ep
k

1 November 2011 yang dihomologasi oleh Pengadilan


ah

melalui Putusan No. 23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst adalah


R

si
putusan yang sifatnya final dan berkekuatan hukum tetap
(BHT) sehingga tidak dapat diubah dengan alasan

ne
ng

apapun, apalagi perubahan dilakukan di luar Pengadilan.


Bagi para pihak tidak ada pilihan lain, kecuali melaksanakan

do
bunyi perdamaian yang telah dihomologasi;” Oleh karenanya
gu

Perubahan Perjanjian Perdamaian tanggal 7 Februari 2019


adalah tidak sah dan batal demi hukum, sebagaimana
In
A

ditegaskan pula dalam pertimbagan hakim putusan No. 718


K/PDT.SUS-PAILIT/2019 yang PEMOHON kutip sebagai
ah

lik

berikut:
“Demikian pula dalam perkara a quo perubahan
perjanjian perdamaian tanggal 7 Februari 2019 adalah
m

ub

tidak sah dan batal demi hukum. Penyelesaian harus


ka

dikembalikan pada putusan homologasi, Termohon


ep

sebagai Debitor dan Pemohon wajib membayar


hutangnya kepada Pemohon sesuai skema pembayaran
ah

yang diatur secara rind dalam perjanjian perdamaian


R

es

tanggal 1 November 2011 yang terdiri dari utang pokok


M

dan bunga. Pembayaran adalah dalam bentuk uang.


ng

Pembayaran berupa konversi utang menjadi saham


on

adalah tidak sah;”^ ^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
BERDASARKAN URAIAN TERSEBUT PERUBAHAN
PERJANJIAN PERDAMAIAN TANGGAL 7 FEBRUARI 2019

ne
ng
ADALAH TIDAK SAH DAN BATAL DEMI HUKUM KARENA
TERMOHON II DAN TERMOHON III TELAH MELAKUKAN

do
gu PENYELUNDUPAN
PUTUSAN Kasasi
HUKUM
No. 718
DAN SEJALAN
K/PDT.SUS-PAILIT/2019,
DENGAN

In
PERJANJIAN PERDAMAIAN 1 NOVEMBER 2019 TELAH
A
DIBATALKAN OLEH KARENANYA TERMOHON II DALAM
PAILIT DAN SELURUH KEWAJIBAN TERMOHON II JATUH
ah

lik
TEMPO SEKALIGUS SELURUHNYA DAN DAPAT
DIBAYARKAN KEPADA PEMOHON, DENGAN DEMIKIAN
am

ub
PIUTANG PEMOHON TERHADAP TERMOHON II MASIH
BERLAKU DAN WAJIB DICATAT OLEH TERMOHON I
ep
k

KEBERATAN PEMOHON ATAS BANTAHAN TERMOHON I DAN


ah

TERMOHON II TERHADAP TAGIHAN ATAU PIUTANG PEMOHON


R

si
SEJUMLAH TOTAL 20.766.882,92 (DUA PULUH JUTA TUJUH RATUS
ENAM PULUH ENAM RIBU DELAPAN RATUS DELAPAN PULUH

ne
ng

DUA KOMA SEMBILAN DUA DOLAR AMERIKA SERIKAT).

1. Bahwa merujuk pada uraian butir I diatas ternyata bahwa untuk

do
gu

tagihan PEMOHON sejumlah TOTAL USD 20.766.882,92 mendapat


perlakuan yang sama dengan Tagihan Promes karena didasarkan
In
A

pada SOLICITATION AND DISCLOSURE STATEMENT FOR THE


PREPACKAGED PLAN OF REORGANIZATION OF ARPENI
ah

lik

PRATAMA OCEAN LINE INVESTMENT B.V. PURSUANT TO


CHAPTER 11 OF THE BANKRUPTCY CODE.
m

ub

2. Bahwa sebagaimana uraian di atas, klaim TERMOHON II atas telah


hapusnya hak dari PEMOHON selain karena adanya penyelundupan
ka

ep

hukum yang dilakukan TERMOHON II dan adanya putusan PUTUSAN


Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 maka seluruh kewajiban
ah

TERMOHON II kepada PEMOHON adalah dapat ditagih sekaligus


R

es

sesuai tagihan yang diajukan PEMOHON kepada TERMOHON II.


M

ng

3. Bahwa adapun tindakan PEMOHON yang mengabaikan


on

pemberitahuan TERMOHON II pada bulan Januari 2019 atau


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebelum adanya putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PA

si
adalah berkaitan dengan Pasal 3 Perjanjian Perdamaian tanggal 1
November 2019 dimana pelaksanaan Perjanjian adalah sesuai

ne
ng
putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
dan bukan pada hukum negara Amerika Serikat.

do
gu 4. Bahwa lebih lanjut sesuai hukum acara perdata yang berlaku di
Indonesia, yaitu Pasal 436 RV, secara tegas menentukan putusan

In
A
pengadilan asing tidak dapat diakui dan tidak dapat dieksekusi oleh
putusan pengadilan Indonesia.
ah

lik
BAHWA TERBUKTI PADA SAAT TERMOHON II MEMBERITAHUKAN
am

ub
TENTANG ADANYA FORMULIR PADA BULAN JANUARI 2019,
PEMOHON MENGETAHUI ADANYA KETENTUAN PASAL 3
PERJANJIAN PERDAMAIAN TANGGAL 1 NOVEMBER 2019 OLEH
ep
k

KARENANYA PEMBERITAHUAN TERMOHON II TERSEBUT


ah

DIABAIKAN OLEH PEMOHON, DENGAN DEMIKIAN PIUTANG


R
PEMOHON TERHADAP TERMOHON II MASIH BERLAKU DAN WAJIB

si
DICATAT OLEH TERMOHON I

ne
ng

Berdasarkan seluruh uraian di atas, maka PEMOHON mohon kepada Majelis


Hakim yang menerima, memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan untuk

do
gu

memberikan putusan sebagai berikut:


In
A

1. Menyatakan PEMOHON sebagai PEMOHON yang baik dan benar;


2. Mengabulkan Permohonan PEMOHON untuk seluruhnya;
3. Menyatakan piutang atau tagihan PEMOHON kepada TERMOHON II
ah

lik

sebagaimana Surat PEMOHON No.S.2019.121/DIR COMPLIANCE-


Litigation tanggal 25 November 2019, perihal ; Formulir Pengajuan Tagihan
m

ub

KreditorPT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (Dalam Pailit) yaitu:


a. Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang dengan Total dalam USD
ka

(Dolar Amerika Serikat); 26.988.681,55 (dua puluh enam juta


ep

sembilan ratus delapan puluh delapan ribu enam ratus delapan


ah

puluh satu koma lima lima Dolar Amerika Serikat) atau dengan kurs
R

tengah Bl tanggal 10 September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah


es

sejumlah; Rp 378.678.190.812,46 (tiga ratus tujuh puluh delapan


M

ng

milyar enam ratus tujuh puluh delapan juta seratus sembilan puluh
on

ribu delapan ratus dua belas koma empat enam R u p ia h ^ ^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b.Tagihan Obligasi/Notes sejumlah Total (USD): 20.766.882,92 (dua puluh

si
juta tujuh ratus enam puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh
dua koma sembilan dua Dolar Amerika Serikat) atau dengan kurs

ne
ng
tengah Bl tanggal 10 September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah
sejumlah Rp 291.380.134.211,22 (dua ratus sembilan puluh satu

do
gu milyar tiga ratus delapan puluh juta seratus tiga puluh empat ribu
dua ratus sebelas koma dua dua Rupiah).

In
A
4. Memerintahkan TERMOHON I untuk mencatatkan piutang atau tagihan
PEMOHON sebagaimana Surat PEMOHON No.S.2019.121/DIR
ah

lik
COMPLIANCE-Litigation tanggal 25 November 2019, perihal : Formulir
Pengajuan Tagihan Kreditor PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (Dalam
am

ub
Paint) yaitu:
a. Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang dengan Total dalam USD
(Dolar Amerika Serikat); 26.988.681,55 (dua puluh enam juta
ep
k

sembilan ratus delapan puluh delapan ribu enam ratus delapan


ah

puluh satu koma lima lima Dolar Amerika Serikat) atau dengan kurs
R

si
tengah Bl tanggal 10 September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah
sejumlah; Rp 378.678.190.812,46 (tiga ratus tujuh puluh delapan

ne
ng

milyar enam ratus tujuh puluh delapan juta seratus sembilan puluh
ribu delapan ratus dua belas koma empat enam Rupiah).
b. Tagihan Obligasi/Notes sejumlah Total (USD): 20.766.882,92 (dua puluh

do
gu

juta tujuh ratus enam puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh
dua koma sembilan dua Dolar Amerika Serikat) atau dengan kurs
In
A

tengah Bl tanggal 10 September 2019 (Rp 14.031) dalam Rupiah


sejumlah Rp 291.380.134.211,22 (dua ratus sembilan puluh satu
ah

lik

milyar tiga ratus delapan puluh juta seratus tiga puluh empat ribu
dua ratus sebelas koma dua dua Rupiah).
5. Membebankan seluruh biaya perkara kepada TERMOHON I, TERMOHON II
m

ub

dan TERMOHON III.


ka

ep

Atau
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan seadil-
ah

adilnya (ex aequo etbono).


R

es
M

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan


ng

Pemohon dan Termohon I telah hadir diwakili Kuasa Hukumnya tersebut diatas,
on

sedangkan Termohon II dan Termohon III tidak hadir;


la d ii^ ^
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mendamaikan kedua belah pihak

si
yang berperkara tetapi tidak berhasil, karenanya pemeriksaan dilanjutkan
dengan pembacaan surat permohonan masing-masing isinya tetap

ne
ng
dipertahankan oleh para Pemohon;
Menimbang, bahwa Termohon telah mengajukan Jawaban atas

do
gu Permohonan Keberatan tersebut
Pemohon dan menyatakan tagihan tersebut sudah tepat dan sesuai dengan
membantah permohoanan keberatan

In
Undang-undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU dengan
A
alasan-alasan yang pada pokoknya sebagai berikut:
ah

lik
am

ub
1. PERMOHONAN RENVOI
ep PROSEDUR PEMOHON PREMATUR
k

KARENA DIAJUKAN SEBELUM DIKELUARKANNYA DAFTAR


ah

PIUTANG TETAP (DPT)


R

si
1.1. Bahwa Pemohon mendalilkan memiliki dasar hukum untuk

ne
ng

mengajukan keberatan (renvoi prosedur) atas Termohon I dan


Termohon II yang telah membantah tagihan atau piutang dan

do
gu

tidak mencatatkan tagihan atau piutang Pemohon dalam


daftar piutang;
In
A

1.2. Bahwa dalil Pemohon tersebut tidak benar karena Termohon I


belum pernah mengeluarkan Daftar Piutang Tetap (DPT), begitu
ah

lik

juga dengan Hakim Pengawas yang belum pernah membacakan


daftar piutang baik yang diakui sementara, daftar piutang yang
m

ub

dibantah Termohon I maupun Daftar Piutang Tetap, hal ini


sebagaimana diatur dalam:
ka

Pasal 124 ayat (1) UU 37/2004 menyebutkan:


ep

“Dalam rapat sebagaimana dimaksud dalam Pasal


ah

121, Hakim Pengawas membacakan daftar piutang


R

yang diakui sementara dan daftar piutang yang


es

dibantah oleh Kurator."


M

ng

Kemudian Pasal 126 ayat (1) UU 37/2004 menyebutkan;


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Piutang yang tidak dibantah wajib dipindahkan ke

si
dalam daftar piutang yang diakui, yang dimasukkan
dalam berita acara rapat."

ne
ng
1.3. Bahwa sampai diajukannya Permohonan a quo oleh Pemohon ke

do
gu Pengadilan Niaga pada Pengadilan
tertanggal 20 April 2020, Termohon I belum pernah mengeluarkan
Negeri Jakarta Pusat

Daftar Piutang Tetap (DPT) sehingga permohonan yang diajukan

In
A
Pemohon menjadi prematur dan selayaknya untuk dinyatakan
tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard)\
ah

lik
2. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL
am

ub
KARENA PEMOHON MENGGUGAT KURATOR SEBAGAI TERMOHON I
DAN PT ARPENI PRATAMA OCEAN LINE, TBK. (DALAM PAILIT)
SEBAGAI TERMOHON II SECARA TERPISAH PADAHAL KEDUDUKAN
ep
k

KURATOR (TERMOHON I) ADALAH MEWAKILI TERMOHON II UNTUK


BERTINDAK BAIK Dl DALAM MAUPUN Dl LUAR PENGADILAN
ah

SEHUBUNGAN DENGAN HARTA PAILIT TERMOHON II


R

si
2.1. Bahwa Pemohon dalam Permohonannya telah menggugat Kurator

ne
ng

selaku Termohon I dan PT Arpeni Pratama Ocean Line, Tbk.


(dalam Pailit) selaku Termohon II;

do
gu

2.2. Bahwa Pemohon telah keliru menarik Termohon I sebagai pihak


karena kedudukan hukum Termohon I adalah mewakili Termohon
In
A

II dalam mengurus harta pailit baik di dalam maupun di luar


pengadilan mengingat Direksi Termohon II sejak dijatuhkannya
ah

lik

pailit oleh pengadilan tidak lagi berwenang bertindak untuk dan


atas nama Termohon II, sebagaimana yang diatur dalam:
m

ub

Pasal 16 ayat (1) UU 37/2004 menyebutkan:


ka

Kurator berwenang melaksanakan tugas pengurusan


ep

dan/atau pemberesan atas harta pailit sejak tanggal


putusan pailit diucapkan meskipun terhadap putusan
ah

tersebut diajukan kasasi atau peninjauan kembali


R

es
M

2.3. Bahwa sejak Termohon II dinyatakan pailit oleh Mahkamah Agung,


ng

maka segala pengurusan harta Termohon II diserahkan kepada


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Termohon I, dengan demikian, dengan ditariknya Termohon I dan

si
Termohon II dalam permohonan a quo secara bersamaan
mengakibatkan permohonan Pemohon menjadi cacat formil dan

ne
ng
selayaknya untuk dinyatakan tidak dapat diterima (niet
ontvankelijke verklaardy,

do
gu 3. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL
KARENA MENGGUGAT ARPENI PRATAMA OCEAN LINE INVESTMENT

In
A
B.V (TERMOHON III) PADA DOMISILI YANG SALAH KARENA
TERMOHON III SEBAGAI BADAN HUKUM YANG DIOIRIKAN
ah

lik
BERDASARKAN HUKUM BELANDA (LUAR NEGERI) TIDAK PERNAH
MEMILIKI KANTOR PERWAKILAN ATAUPUN BERKEDUDUKAN HUKUM
am

ub
Dl INDONESIA

3.1. Bahwa Pemohon dalam permohonannya telah menarik Arpeni


ep
k

Pratama Ocean Line Investment B.V. yang menurut Pemohon


beralamat di Jl. Abdul Muis 50 Jakarta, Jakarta Pusat 10160
ah

R
selaku Termohon III;

si
3.2. Bahwa Pemohon telah keliru mencantumkan alamat Termohon III

ne
ng

dalam Permohonan a quo karena Termohon III yang merupakan


badan hukum yang didirikan berdasarkan hukum Belanda dan

do
gu

tidak pernah berdomisili ataupun mempunyai kantor perwakilan di


Indonesia;
In
A

3.3. Bahwa oleh karena Pemohon telah mencantumkan domisili


Termohon III yang salah dan keliru sehingga permohonan
ah

lik

Pemohon menjadi cacat formil, maka sudah selayaknya


permohonan Pemohon untuk dinyatakan tidak dapat diterima (niet
m

ub

ontvankelijke verklaardy
ka

4. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL


ep

KARENA PERMOHONAN TIDAK JELAS DAN KABUR (OBSCUUR


LIBEL) SEBAB MENGGABUNGKAN ANTARA KEBERATAN ATAS
ah

PENCOCOKAN PIUTANG (RENVOI PROSEDUR) DENGAN GUGATAN


R

es

PEMBATALAN PERJANJIAN PERDAMAIAN


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
4.1. Bahwa Pemohon dalam permohonannya bermaksud mengajukan

si
keberatan atas pencocokan piutang yang dilakukan oleh

ne
Termohon I (Renvoi Prosedur);

ng
4.2. Namun demikian, di dalam permohonan Renvoi Prosedur tersebut,

do
gu Pemohon juga mengikutsertakan Termohon II dan Termohon III
atas persoalan lain berkaitan dengan keberatan Pemohon atas

In
kejadian-kejadian sebelum Termohon II dinyatakan pailit oleh
A
Mahkamah Agung, antara lain dikutip sebagai berikut:
ah

lik
Butir 7 Halaman 12 Permohonan:
“Bahwa selanjutnya pada tanaaal 2 Februari 2019
am

ub
TERMOHON II can TERMOHON III denaan
memanfaatkan celah dalam reaulasi kepailitan di
Amerika Serikat vaitu US Section 109 Bankmptcy Code
ep
k

Chapter 11,
ah

R
Bahwa patut diduga TERMOHON II dengan memanfaatkan

si
TERMOHON III memohonkan restrukturisasi di pengadilan

ne
ng

kepailitan di Amerika Serikat dengan memanfaatkan celah


dalam ketentuan tersebut. TERMOHON III masuk sebagai
pemohon dengan menyusupkan TERMOHON II dan

do
gu

menyusupkan perubahan Perjanjian Perdamaian tanggal 1


November 2019.”
In
A

Butir 12 Halaman 15 Permohonan:


“Bahwa berdasarkan uraian di atas, iauh sebelum adanva
putusan Kasasi pada tanaaal 10 September 2019
ah

lik

melalui Putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019


vanp membatalkan Perjanjian Perdamaian tanggal 1
m

ub

November 2019 temyata bahwa TERMOHON II telah


berusaha untuk melakukan perubahan atas Perjanjian
ka

Perdamaian tanggal 1 November 2019 melalui


ep

TERMOHON III dengan memanfaatkan celah pada


ah

ketentuan kepailitan di Amerika Serikat.”


R

es

4.3. Bahwa keberatan Pemohon atas persoalannya dengan Termohon


M

ng

II dan Termohon III sebelum putusan pailit bukan merupakan


on

lingkup dari bantahan atas pencocokan tagihan dari Termohon 1, ^


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hal mana seharusnya diajukan Pemohon dalam gugatan terpisah,

si
yaitu gugatan untuk membatalkan segala kesepakatan maupun
perjanjian antara Pemohon dengan Termohon II dan Termohon III.

ne
ng
4.4. Bahwa sesuai Pasal 127 ayat (1) UU No. 37 Tahun 2004 yang

do
gu merupakan dasar Permohonan
pokoknya bahwa perselisihan mengenai tagihan melibatkan kedua
Renvoi menyebutkan pada

In
belah pihak, yaitu kreditor {in casu Pemohon) dan kurator {in casu
A
Termohon I), sehingga tidak ada pihak-pihak lain di luar kedua
belah pihak tersebut, sebagai berikut:
ah

lik
Pasal 16 ayat (1) UU 37/2004 menyebutkan;
am

ub
“(1) Dalam hal ada bantahan sedangkan Hakim
Pengawas tidak dapat mendamaikan kedua belah pihak,
sekalipun perselisihan tersebut telah diajukan ke
ep
k

pengadilan, Hakim Pengawas memerintahkan kepada


ah

kedua belah pihak untuk menyelesaikan perselisihan


R

si
tersebut di pengadilan.”

ne
ng

4.5. Bahwa oleh karena itu Permohonan Renvoi Prosedur yang


diajukan Pemohon adalah cacat formil, yaitu tidak jelas dan kabur
{obscuur libel) karena telah menggabungkan antara Permohonan

do
gu

Renvoi Prosedur dan perselisihan lain antara Pemohon dan


Termohon II dan Termohon III terhadap persoalan sebelum
In
A

putusan pailit diucapkan pada tanggal 10 September 2019.


Dengan demikian, sudah selayaknya permohonan Pemohon untuk
dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard);
ah

lik
m

ub
ka

ep

1. Bahwa Termohon I dengan teqas menolak seluruh dalil maupun alasan


ah

yang disampaikan Pemohon dalam Keberatan Atas Pencocokan Piutang


R

(Renvoi Prosedur), kecuali hal-hal yang secara tegas dinyatakan dan diakui
es
M

kebenarannya oleh Termohon I;


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
2. Bahwa dalil-dalil Termohon I dalam Eksepsi secara mutatis mutandis

si
sebagai dalil yang tidak terpisahkan dari Jawaban dalam Pokok Perkara

ne
ng
yang diajukan oleh Termohon I;

3. Bahwa Pemohon dalam Permohonan Renvoi Prosedurnya mendalilkan

do
gu telah mengajukan tagihan berupa:
4.6. Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes Berulang (Tagihan Promes),

In
sejumlah:
A
Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)
ah

lik
USD
20,000,000 6,988,681.55 26,988,681.55 378,678,190,812.46
am

ub
4.7. Tagihan Obligasi/Notes (Tagihan USD Bonds), sejumlah:

Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)


ep
USD
k

15,000,000 5,766,882.92 20,766,882.92 291,380,134,211.22


ah

si
4. Bahwa atas tagihan yang diajukan Pemohon tersebut telah dibantah oleh
Termohon II dalam rapat pra-verifikasi tagihan pada tanggal 9 Desember

ne
ng

2019;

5. Bahwa Termohon II membantah tagihan Pemohon berdasarkan pada bukti-

do
gu

bukti yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang


berlaku sehingga merupakan tindakan yang benar, maka Permohonan
In
A

Renvoi Prosedur a quo haruslah ditolak;

PERIHAL PENOLAKAN ATAS TAGIHAN FASILITAS PINJAMAN PROMES


ah

lik

BERULANG (TAGIHAN PROMES)


m

ub

6. Bahwa Pemohon mendalilkan telah mengajukan tagihan fasilitas pinjaman


promes berulang (tagihan promes) sejumlah;
ka

ep

Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)


USD
ah

20,000,000 6,988,681.55 26,988,681.55 378,678,190,812.46


es

7. Bahwa tagihan tersebut telah ditolak oleh Termohon II pada rapat pra-
M

ng

verifikasi tagihan tertanggal 9 Desember 2019 dengan alasan sebagai


on

berikut;
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
7.1. Bahwa berdasarkan dokumen yang diperoleh Termohon I,

ne
terhadap seluruh Tagihan Promes termasuk Tagihan Promes

ng
yang diajukan Pemohon telah dikonversi seluruhnya menjadi
saham pada Termohon II berdasarkan (a) Surat Termohon II

do
gu kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 174/CORPSEC-
APOLA/l/2019 tertanggal 27 Juni 2019; dan (b) Daftar Pemegang

In
Saham Per 31 Oktober 2019 yang diterbitkan Biro Administrasi
A
Efek PT Datindo Entrycom dengan menyatakan posisi saham
Bank Mavbank (Pemohoni selaku pemegang saham sebesar
ah

lik
666.640.152 lembar saham:
am

ub
7.2. Bahwa meskipun Pemohon telah mengirimkan surat keberatan
kepada PT Bursa Efek Indonesia atas konversi saham tersebut,
namun karena tidak adanya produk hukum ataupun putusan
ep
k

pengadilan yang membatalkan konversi saham Pemohon pada


ah

Termohon II, maka Termohon I berpendapat konversi tersebut


R
berdasarkan hukum tetap dianggap sah dan surat Pemohon tidak

si
dapat dijadikan dasar (underlying) untuk menganulir konversi

ne
ng

saham yang telah dilakukan, kecuali berdasarkan putusan


pengadilan yang berkekuatan hukum tetap;

do
gu

7.3. Bahwa terhadap kasus serupa juga terjadi pada PT Bank CIMB
Niaga, Tbk. (“Bank CIMB Niaga”) yang mengajukan keberatan
In
atas konversi saham tersebut, akan tetapi Bank CIMB Niaga telah
A

mengajukan gugatan pembatalan perdamaian (homologasi)


Termohon II, hal mana Mahkamah Agung dalam perkara tersebut
ah

lik

telah mengabulkan gugatan Bank CIMB Niaga dengan


pertimbangan dan amar putusan sebagai berikut (Putusan No.
m

ub

718 K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tertanggal 10 September 2019):


Pertimbangan putusan halaman 6:
ka

“Demikian pula dalam perkara a quo perubahan perjanjian


ep

perdamaian tanggal 7 Februari 2019 adalah tidak sah dan


ah

batal demi hukum. Penyelesaian dikembalikan pada


R

putusan homologasi, Termohon sebagai Debitor dari


es

Pemohon wajib membayar hutangnya kepada Pemohon


M

ng

sesuai skema pembayaran yang diatur secara rind


on

dalam perjanjian perdamaian tanggal 1 November


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang terdiri dari utang pokok dan bunga. Pembayaran

si
adalah dalam bentuk uang. Pembayaran berupa
konversi utang menjadi saham adalah tidak sah.”

ne
ng
Amar putusan halaman 8 - 1 0 :
Mengadili sendiri:

do
gu 1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon
untuk seluruhnya;
2. Menyatakan batal Perjanjian Perdamaian tanggal 1

In
A
November 2011;
3. Menyatakan batal Putusan Perdamaian Nomor
ah

lik
23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 10 November
2011;
am

ub
4. Menyatakan Termohon Kasasi/dahulu Termohon Pailit
dengan segala akibat hukumnya;
5. .dst”
ep
k

Berdasarkan pertimbangan dan amar putusan tersebut di atas,


ah

R
Majelis Hakim mengabulkan permohonan dari Pemohon (Bank

si
CIMB Niaga) yang pada intinya menyatakan pembayaran berupa

ne
ng

konversi utang menjadi saham adalah tidak sah. Namun


demikian, Putusan tersebut hanya berlaku untuk Bank CIMB
Niaga selaku pihak dalam perkara tersebut, dan tidak berlaku

do
gu

kepada kreditor lainnya termasuk Pemohon karena Pemohon


bukanlah para pihak dalam perkara putusan MARI No 718
In
K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tertanggal 10 September 2019,
A

mengingat putusan pengadilan hanya mengikat para pihak yang


berperkara (inter parties) dan tidak mengikat pihak ketiga yang
ah

lik

tidak berperkara;
m

ub

7.4. Bahwa apabila Pemohon juga menolak konversi saham,


seharusnya Pemohon juga mengajukan gugatan dan
ka

mendapatkan putusan pembatalan konversi saham dari


ep

pengadilan.
ah

PERIHAL PENOLAKAN ATAS TAGIHAN OBLIGASI/NOTES (TAGIHAN USD


es

BONDS)
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Bahwa Pemohon mendalilkan telah mengajukan tagihan obligasi/notes

si
(Tagihan USD Bonds) sejumlah;

ne
ng
Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)
USD

do
gu 9.
15,000,000 5,766,882.92 20,766,882.92 291,380,134,211.22

Bahwa tagihan yang diajukan Pemohon tersebut yang berasal dari


penerbitan Bond berdasarkan hukum Amerika Serikat oleh Termohon III

In
A
juga telah ditolak oleh Termohon II pada rapat pra-verifikasi tagihan
tertanggal 9 Desember 2019 dengan alasan sebagai berikut;
ah

lik
9.1. Bahwa Tagihan USD Bonds diterbitkan tahun 2006, sebagaimana
am

ub
tertera dalam dokumen Indenture May 3, 2006 yang tunduk
berdasarkan hukum negara Amerika Serikat (USA) sehingga
penerbit Tagihan USD Bond bukanlah Termohon II (dalam pailit)
ep
k

akan tetapi anak perusahaan Termohon II yang didirikan


berdasarkan hukum dan berdomisili di Belanda, sementara
ah

R
Termohon II hanyalah sebagai pihak penjamin USD Bonds

si
tersebut;

ne
ng

9.2. Bahwa mengingat Tagihan USD Bond yang diterbitkan oleh


Termohon III yang merupakan perusahaan yang didirikan

do
gu

berdasarkan hukum dan berdomisili di Belanda, dan tagihannya


tunduk pada hukum USA, maka Termohon II yang diwakili oleh
Kurator dalam hal ini tidak berwenang menilai, menafsirkan serta
In
A

berpendapat tentang keberlakuan dan status Tagihan USD Bond


tanpa adanya putusan atau instrumen lain yang diakui
ah

lik

berdasarkan hukum USA. Lebih lanjut, Termohon 11 yang diwakili


oleh Team Kurator, berdasarkan keterangan dari pengurus/direksi
m

ub

Termohon II memahami bahwa terdapat Putusan Pengadilan


Kepailitan Amerika Serikat Distrik New York yang telah
ka

menetapkan restrukturisasi USD Bonds tersebut tertanggal 19


ep

Maret 2019, yang Termohon I kutip sebagian sebagai berikut:


“Each Holder of an Allowed Claim whose distribution
ah

remains (i) undeliverable for one hundred and eighty (180)


es

days after the distribution is returned as undeliverable or (ii)


M

otherwise has not been deposited, endorsed or negotiated


ng

within one hundred and eighty (180) days of the date


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
issuance shall have no claim to or interest in such

si
distribution and shall be forever barred from receiving any
distribution under the Plan. Nothing contained in this Plan

ne
ng
shall require the Debtor, the Reorganized Debtor or the
Disbursing Agent to attempt to locate any Holder of an

do
gu Allowed Claim. ”

9.3. Bahwa dengan demikian, setiap Kreditor Tagihan USD Bond

In
A
Termohon III yang penjaminnya Termohon II, telah diputuskan dan
diperintahkan untuk mendaftarkan dirinya dalam suatu register
ah

lik
kreditor Tagihan USD Bond, dan terhadap Kreditor tersebut sudah
ditawarkan untuk dikonversi menjadi saham pada Termohon II.
am

ub
Bahkan mayoritas kreditor Tagihan USD Bond telah menyetujui
usulan ini, dan oleh karenanya usulan inilah yang berlaku;
ep
9.4. Bahwa berdasarkan keterangan dari agen Tagihan USD Bond
k

yaitu Ryan Vyskocil dari Prime Clerk melalui e-mail kepada


ah

Termohon II tertanggal 16 November 2019, disebutkan bahwa


R

si
bagi kreditor yang terlambat mendaftarkan tagihannya dengan
cara mengembalikan formulir yang telah dibagikan dalam waktu

ne
ng

tertentu, maka dianggap telah mengabaikan haknya untuk


mengonversi sahamnya, dan demi hukum akan dianggap

do
gu

piutangnya telah dihapuskan, dalam hal ini tanggung jawab


agenitrustee untuk menghapusnya;
In
A

9.5. Bahwa dengan demikian, telah jelas diterangkan Termohon II


kepada Pemohon pada saat Rapat Verifikasi di Pengadilan Niaga
ah

lik

pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Team Kurator Termohon II


mengetahui apabila Termohon II juga telah menawarkan kepada
m

ub

Pemohon untuk tetap mencatatkan nilai piutang Pemohon sebagai


piutang yang dikonversi menjadi saham Termohon II, meskipun
ka

Pemohon tidak mengembalikan formulir persetujuan kepada agen


ep

Tagihan USD Bond.


ah

9.6. Berdasarkan seluruh uraian di atas, terbukti bahwa bantahan


es

Team Kurator yang mewakili Termohon II atas tagihan Pemohon


M

beralasan hukum, sehingga Majelis Hakim Yang Terhormat


ng

on

Z '
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
sepatutnya menolak seluruh Permohonan Renvoi Prosedur yang

si
diajukan Pemohon.

ne
ng

do
gu

In
Berdasarkan uraian fakta-fakta dan alasan-alasan hukum diatas, maka mohon
A
kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini,
berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut;
ah

lik
DALAM EKSEPSI
am

ub
1. Menerima Eksepsi Termohon I untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Permohonan Renvoi Prosedur yang diajukan Pemohon tidak
dapat diterima (niet onvankelijke verklaard)\
ep
k
ah

Atau;
R

si
DALAM POKOK PERKARA

ne
ng

1. Menolak Permohonan Renvoi Prosedur yang diajukan Pemohon untuk


seluruhnya;
2. Menghukum Pemohon untuk membayar ongkos perkara yang timbul

do
gu

dalam perkara ini;


In
A

ATAU

Apabila Majelis Hakim Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
ah

lik

berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).


m

ub

Menimbang, bah\wa untuk membuktikan dalil permohonannya Pemohon


telah mengajukan bukti-bukti tertulis sebagai berikut:
ka

1. Bukti P-1 Putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 tanggal


ep

10 September 2019.
ah

2. Bukti P-2 Formulir Pengajuan Tagihan Kreditor PT Arpeni Pratama


R

Ocean Line, Tbk (dalam pailit) Perkara Nomor


es

718K/Pdt.sus-pailit/2019 jo No. 4/Pdt.Sus.Pembatalan


M

ng

Perdamaian/2019/PN.Niaga.jkt.Pst / / Jo
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
No.23/Pdt.Sus.pkpu/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 10

si
September 2019.
3. Bukti P-3 : Surat PEMOHON tanggal 20 Juni 2019 No

ne
ng
S.2019.084/DIRPRESDIR-Remedial Global Management,
ditujukan kepada TERMOHON II dan TERMOHON III.

do
gu 4. Bukti P-4 ; Akta Perjanjian Kredit
(demand loan) No. 44 tanggal 27 Agustus 2008.
Pinjaman Promes Berulang

5. Bukti P-5 : Perpanjangan Perjanjian Kredit Fasilitas Pinjaman Promes

In
A
Berulang No. 541/PpjPk/COD-Thamrin/2009 tanggal 28
Agustus 2009.
ah

lik
6. Bukti P-6 ; Perpanjangan Perjanjian Kredit No. 347/PpjPK/COD-
Thamrin/2010 tanggal 14 September 2010.
am

ub
7. Bukti P-7 ; Surat Keterangan Kustodian.
8. Bukti P-8 ; Lembar Verifikasi Tagihan Kreditor PT Arpeni Pratama
Ocean Line, TBK. (DALAM PAILIT) tanggal 12 Desember
ep
k

2019.
9. Bukti P-9 : SOLICITATION AND DISCLOSURE STATEMENT FOR
ah

R
THE PREPACKAGED PLAN OF REORGANIZATION OF

si
ARPENI PRATAMA OCEAN LINE INVESTMENT B.V.

ne
PURSUANT TO CHAPTER 11 OF THE BANKRUPTCY
ng

CODE.
10. Bukti P-10 ; PERNYATAAN PERMOHONAN DAN PENGUNGKAPAN

do
gu

UNTUK PROGRAM REORGANISASI ARPENI PRATAMA


OCEAN LINE INVESTMENT B.V YANG TELAH
In
DIPERSIAPKAN SEBELUMNYA SESUAI KETENTUAN
A

BAB 11 UNDANG-UNDANG KEPAILITAN.


11. Bukti P-11 ; E-mail yang diteruskan oleh agen TERMOHON II dan
ah

lik

TERMOHON III tertanggal 21 Januari 2019.


m

ub

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil sangkalannya Termohon


telah mengajukan bukti-bukti tertulis sebagai berikut:
ka

1. Bukti T 1 -1 : Putusan Nomor: 718K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tertanggal


ep

10 September 2019.
ah

2. Bukti T 1 - 2 ; Putusan Nomor: 23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst


R

tertanggal 11 November 2011.


es

3. Bukti T 1 - 3 : Surat Bank Maybank Indonesia Nomor: S.2019.121


M

ng

/DIRCOMPLIANCE-Litigation tertanggal 25
on

November 2019
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Perihal; Formulir Pengajuan Tagihan Kreditor PT

si
Arpeni Pratama Ocean Line Tbk.

ne
4. Bukti T 1 - 4

ng
: Akta Perjanjian Kredit Pinjaman Promes Berulang
{demand loan) nomor: 44 tanggal 27 Agustus 2008;
5. Bukti T 1 - 4 A : Perpanjangan Perjanjian Kredit Nomor;

do
gu 541/PPJPK/COD-Thamrin/2009 tanggal 28 Agustus
2009.

In
6. Bukti T 1 - 4B : Perpanjangan Perjanjian Kredit No. 347/PPJPK/COD-
A
Thamrin/2010 tanggal 14 September 2010.
7. Bukti T 1 - 5 : Perjanjian Perwaliamanatan tertanggal 3 Mei 2006;
ah

lik
8. Bukti T 1 - 5A : Terjemahan Bukti T1 -5.
9. Bukti T 1 - 6 : Berita Acara Rapat Pra Verifikasi PT Arpeni Pratama
am

ub
Ocean Line, Tbk tanggal 9 Desember 2019.
10. Bukti T 1 - 7 ; Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2011
yang disahkan melalui Putusan Nomor:
ep
k

23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 10
ah

November 2011 beserta perubahannya.


R
11. Bukti T1 - 7A ; Hasil Penghitungan Suara Kreditor Mayoritas

si
Perubahan Perjanjian Perdamaian PT Arpeni

ne
ng

Pratama Ocean Line Tbk.


12. BuktiT1-8 : Surat PT Arpeni Pratama Ocean Line, Tbk Nomor:
033/CORPSEC-APOL/II/2019

do
gu

Perihal: Notification on Majority’s Approval and


Confirmation of Claims/ Pemberitahuan tentang
In
Persetujuan Kreditur Mayoritas dan Konfirmasi klaim.
A

13. BuktiT1-9 : Dokumen Keterbukaan Informasi tertanggal 19


Februari 2019.
ah

lik

14. B uktiT1-9A : Dokumen Perbaikan Keterbukaan Informasi


tertanggal 19 Februari 2019 yang telah diperbaiki dan
m

ub

dilengkapi pada tanggal 6 Maret 2019.


15. Bukti T 1-10 : Findings Of Fact, Conclutsions Of Law And Order (!)
ka

Approving The (A) Adequacy Of The Disclosure


ep

Statement, (B) Solicitation Of Votes And Voting


ah

Procedures And (C) Forms Of Ballots; And (li)


R

Conforming Prepackaged Chapter 11 Plan.


es

16. Bukti T1-10A : Terjemahan Bukti T 1 - 1 0 .


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

a
R

si
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan keberatan / bantahan Pemohon
adalah sebagaimana tersebut di atas;

ne
ng
Menimbang, bahwa melalui surat jawabannya Termohon I mengajukan
eksepsi sebagai berikut;
1. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON PREMATUR KARENA

do
gu DIAJUKAN SEBELUM DIKELUARKANNYA DAFTAR PIUTANG TETAP
(DPT).

In
A
2. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL
KARENA PEMOHON MENGGUGAT KURATOR SEBAGAI TERMOHON I
ah

DAN PT ARPENI PRATAMA OCEAN LINE, TBK. (DALAM PAILIT) SEBAGAI

lik
TERMOHON II SECARA TERPISAH PADAHAL KEDUDUKAN KURATOR
(TERMOHON I) ADALAH MEWAKILI TERMOHON II UNTUK BERTINDAK
am

ub
BAIK DI DALAM MAUPUN DI LUAR PENGADILAN SEHUBUNGAN
DENGAN HARTA PAILIT TERMOHON II.
3. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL
ep
k

KARENA MENGGUGAT ARPENI PRATAMA OCEAN LINE INVESTMENT


ah

B.V (TERMOHON III) PADA DOMISILI YANG SALAH KARENA TERMOHON


R

si
III SEBAGAI BADAN HUKUM YANG DIDIRIKAN BERDASARKAN HUKUM
BELANDA (LUAR NEGERI) TIDAK PERNAH MEMILIKI KANTOR

ne
ng

PERWAKILAN ATAUPUN BERKEDUDUKAN HUKUM DI INDONESIA.


4. PERMOHONAN RENVOI PROSEDUR PEMOHON CACAT FORMIL
KARENA PERMOHONAN TIDAK JELAS DAN KABUR (OBSCUUR LIBEL)

do
gu

SEBAB MENGGABUNGKAN ANTARA KEBERATAN ATAS PENCOCOKAN


PIUTANG (RENVOI PROSEDUR) DENGAN GUGATAN PEMBATALAN
In
A

PERJANJIAN PERDAMAIAN.
Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi tersebut bukanlah eksepsi
ah

mengenai kewenangan mengadili, oleh karenanya secara hukum harus


lik

diabaikan;
Menimbang, bahwa Pemohon selaku Krediturdan Pemegang saham 50%
m

ub

PT.Seal Jet telah mengajukan keberatan terhadap tagihan yang diajukan oleh
Seal Mart GmBH Austria dengan dalil sebagai berikut;
ka

Konversi piutang pemohon menjadi saham yang dilakukan Termohon batal


ep

demi hukum karena adanya penyelundupan hukum oleh termohon II yaitu


ah

dengan melakukan perubahan perjanjian perdamaian 1 November 2019


R

melalui pengadilan asing yaitu pengadilan di New York, Amerika Serikat dan
es

menyamarkan dengan mekanisme rapat umum pemegang saham untuk


M

ng

memutuskan rencana PMTMHMETD. Perubahan perjanjian perdamaian


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 7 Februari 2019 adalah tidak sah dan batal demi hukum karena

si
Termohon II dan Termohon III telah melakukan penyelundupan hukum dan
sejalan dengan putusan Kasasi no. 718 K/Pdt.Sus-Pailit/2019, perjanjian

ne
ng
perdamaian 1 November 2019 telah dibatalkan oleh karenanya Termohon II
dalam pailit dan seluruh kewajiban Termohon II jatuh tempo sekaligus

do
gu seluruhnya dan dapat dibayarkan kepada Pemohon, dengan demikian
piutang Pemohon terhadap Termohon II masih berlaku dan wajib dicatat
oleh Termohon I.

In
A
Keberatan Pemohon atas bantahan Termohon I dan termohon II terhadap
tagihan atau piutang Pemohon sejumlah total 20.766.882,92 (dua puluh juta
ah

lik
tujuh ratus enam puluh enam ribu delapan ratus delapan puluh dua koma
sembilan dua dolar Amerika Serikat). Adapun tindakan PEMOHON yang
am

ub
mengabaikan pemberitahuan TERMOHON II pada bulan Januari 2019 atau
sebelum adanya putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 adalah
berkaitan dengan Pasal 3 Perjanjian Perdamaian tanggal 1 November 2019
ep
k

dimana pelaksanaan Perjanjian adalah sesuai putusan Pengadilan Niaga


pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan bukan pada hukum negara
ah

Amerika Serikat.
R

si
Menimbang, bahwa atas permohonan tersebut Termohon I / Kurator telah

ne
ng

menyangkal keberatan Pemohon dan pada pokoknya :


- Tagihan tersebut telah ditolak oleh Termohon II pada rapat pra-verifikasi

do
gu

tagihan tertanggal 9 Desember 2019 dengan alasan pada pokoknya ;


Bahwa terhadap kasus serupa juga terjadi pada PT Bank CIMB Niaga, Tbk.
(“Bank CIMB Niaga”) yang mengajukan keberatan atas konversi saham
In
A

tersebut, akan tetapi Bank CIMB Niaga telah mengajukan gugatan


pembatalan perdamaian (homologasi) Termohon II, hal mana Mahkamah
ah

lik

Agung dalam perkara tersebut telah mengabulkan gugatan Bank CIMB


Niaga dengan pertimbangan dan amar putusan sebagai berikut (Putusan
m

ub

No. 718 K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tertanggal 10 September 2019):


Pertimbangan putusan halaman 6:
ka

“Demikian pula dalam perkara a quo perubahan perjanjian


ep

perdamaian tanggal 7 Februari 2019 adalah tidak sah dan


batal demi hukum. Penyelesaian dikembalikan pada
ah

putusan homologasi, Termohon sebagai Debitor dari


es

Pemohon wajib membayar hutangnya kepada Pemohon


M

ng

sesuai skema pembayaran yang diatur secara rind


dalam perjanjian perdamaian tanggal 1 November 2 0 1 1 ^
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang terdiri dari utang pokok dan bunga. Pembayaran

si
adalah datam bentuk uang. Pembayaran berupa
konversi utang menjadisaham adalah tidak sah.”

ne
ng
Amar putusan halaman 8 - 1 0 :
Mengadili sendiri:

do
gu 6. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon
untuk seluruhnya;
1. Menyatakan batal Perjanjian Perdamaian tanggal 1

In
A
November 2011;
8. Menyatakan batal Putusan Perdamaian Nomor
ah

lik
23/PKPU/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst tanggal 10 November
2011;
am

ub
9. Menyatakan Termohon Kasasi/dahulu Termohon Pailit
dengan segala akibat hukumnya;
10..... dst"
ep
k
ah

Berdasarkan pertimbangan dan amar putusan tersebut di atas,


R
Majeiis Hakim mengabulkan permohonan dari Pemohon (Bank

si
CIMB Niaga) yang pada intinya menyatakan pembayaran berupa

ne
ng

konversi utang menjadi saham adalah tidak sah. Namun


demikian, Putusan tersebut hanya berlaku untuk Bank CIMB
Niaga selaku pihak dalam perkara tersebut, dan tidak berlaku

do
gu

kepada kreditor lainnya termasuk Pemohon karena Pemohon


bukanlah para pihak dalam perkara putusan MARI No 718
In
K/Pdt.Sus-Pailit/2019 tertanggal 10 September 2019, mengingat
A

putusan pengadilan hanya mengikat para pihak yang berperkara


(inter parties) dan tidak mengikat pihak ketiga yang tidak
ah

lik

berperkara;
Terhadap tagihan yang diajukan Pemohon tersebut yang berasal dari
m

ub

penerbitan Bond berdasarkan hukum Amerika Serikat oleh Termohon ill


juga telah ditolak oleh Termohon II pada rapat pra-verifikasi tagihan
ka

tertanggal 9 Desember 2019 dengan aiasan


ep

- Bahwa Tagihan USD Bonds diterbitkan tahun 2006, sebagaimana


ah

tertera dalam dokumen Indenture May 3, 2006 yang tunduk


R

berdasarkan hukum negara Amerika Serikat (USA) sehingga penerbit


es

Tagihan USD Bond bukanlah Termohon II (dalam pailit) akan tetapi


M

ng

anak perusahaan Termohon II yang didirikan berdasarkan hukum dan.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdomisili di Belanda, sementara Termohon II hanyalah sebagai pihak

si
penjamin USD Bonds tersebut;
Bahwa berdasarkan keterangan dari agen Tagihan USD Bond yaitu

ne
ng
Ryan Vyskocil dari Prime Clerk melalui e-mail kepada Termohon II
tertanggal 16 November 2019, disebutkan bahwa bagi kreditor yang

do
gu terlambat mendaftarkan tagihannya dengan cara mengembalikan
formulir yang telah dibagikan dalam waktu tertentu, maka dianggap
telah mengabaikan haknya untuk mengonversi sahamnya, dan demi

In
A
hukum akan dianggap piutangnya telah dihapuskan, dalam hal ini
tanggung jawab agen/trustee untuk menghapusnya;
ah

lik
Bahwa dengan demikian, telah jelas diterangkan Termohon II kepada
Pemohon pada saat Rapat Verifikasi di Pengadilan Niaga pada
am

ub
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Team Kurator Termohon II
mengetahui apabila Termohon II juga telah menawarkan kepada
Pemohon untuk tetap mencatatkan nilai piutang Pemohon sebagai
ep
k

piutang yang dikonversi menjadi saham Termohon II, meskipun


ah

Pemohon tidak mengembalikan formulir persetujuan kepada agen


R
Tagihan USD Bond.

si
ne
ng

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya para


pihak mengajukan bukti-bukti sebagaimana tersebut di atas;
Menimbang, bahwa terhadap permohonan keberatan tersebut

do
gu

dihubungkan dengan bukti-bukti yang diajukan oleh Para Pihak Majelis Hakim
memperoleh fakta sebagai berikut:
In
- Bahwa Pemohon telah mengajukan Tagihan Fasilitas Pinjaman Promes
A

Berulang (Tagihan Promes), sejumlah;


Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)
ah

lik

USD
20,000,000 6,988,681.55 26,988,681.55 378,678,190,812.46
m

ub

Dan Tagihan Dbligasi/Notes (Tagihan USD Bonds), sejumlah:


Pokok Bunga USD Total (USD) Total (IDR)
ka

USD
ep

15,000,000 5,766,882.92 20,766,882.92 291,380,134,211.22


ah

- Bahwa atas tagihan yang diajukan Pemohon tersebut telah dibantah oleh
R

Termohon II dalam rapat pra-verifikasi tagihan pada tanggal 9 Desember


es

2019;
M

ng

Menimbang, bahwa meskipun atas tagihan yang diajukan Pemohon


on

tersebut telah dibantah oleh Termohon II namun demikian Majelis akan


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mempertimbangkan apakah Keberatan Pemohon tersebut mempunyai dasar

si
hukum untuk dikabulkan dengan pertimbangan sebagai berikut:
Menimbang, bahwa pada pokoknya dasar diajukan keberatan oleh

ne
ng
Pemohon adalah Putusan Kasasi No. 718 K/PDT.SUS-PAILIT/2019 tanggal 10
September 2019 (vide Bukti P-1). Dimana setelah Majelis cermati bukti tersebut

do
gu Majelis Hakim Kasasi mengabulkan permohonan dari Pemohon (Bank CIMB
Niaga) yang pada intinya menyatakan pembayaran berupa konversi utang
menjadi saham adalah tidak sah. Namun demikian, Putusan tersebut hanya

In
A
berlaku untuk Bank CIMB Niaga selaku pihak dalam perkara tersebut, dan tidak
berlaku kepada kreditor lainnya termasuk Pemohon karena Pemohon bukanlah
ah

lik
para pihak dalam perkara putusan MARI No 718 K/Pdt.Sus-Pailit/2019
tertanggal 10 September 2019, mengingat putusan pengadilan hanya mengikat
am

ub
para pihak yang berperkara (inter parties) dan tidak mengikat pihak ketiga yang
tidak berperkara;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas Majelis
ep
k

berpendapat bahwa Permohonan Pemohon harus ditolak;


ah

R
Menimbang, bahwa oleh karena Permohonan Keberatannya ditolak,

si
maka menurut hukum biaya perkara harus dibebankan kepada Budel Pailit;

ne
ng

Memperhatikan Ketentuan Pasal 127, Pasal 193 dan Pasal 194 Undang
Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundan Kewajiban

do
gu

Pembayaran Utang serta peraturan lain yang bersangkutan ; In


MENGADILI :
A

1. Menolak Permohonan Renvoi Prosedur yang diajukan Pemohon untuk


ah

lik

seluruhnya;
2. Membebankan biaya perkara pada boedel pailit;
m

ub

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim


ka

Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, pada hari KAMIS Tanggal 17 Desember 2020,
ep

oleh kami H.SUNARSO.,S.H,M.H, Selaku Ketua Majelis Hakim, MADE


ah

SUKERENI,S.H,M.H dan MOCHAMMAD DJOENAIDIE.,S.H.,M.H masing-


R

masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan dalam persidangan


es

yang dinyatakan terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis
M

ng

Hakim dengan dihadiri oleh masing-masing Hakim Anggota tersebut, dibantu


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
oleh NINI RUKMINI.,S.H.,Panitera Pengganti dihadiri oleh Kuasa Pemohon dan

si
Termohon I tanpa dihadiri Termohon II dan Termohon III.

ne
ng
HAKIM KETUA MAJELIS

do
gu

In
A
ah

lik
MOCHAMMAD DJOENAIDIE.,S.H.,M.H
am

ub
Panitera Pengganti,
ep
k
ah

si
NINI RUKMINI.,S.H.,

ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38

Anda mungkin juga menyukai