Anda di halaman 1dari 33

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
PUTUSAN

ne
ng
Nomor 88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.Jkt.Pst.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
gu
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

In
A
memeriksa dan memutus perkara-perkara Perselisihan Hubungan Industrial pada
tingkat pertama, telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan
ah

lik
antara :
WIGIT SETYAWAN, S.T., M.M., Kewarganegaraan Indonesia, bertempat tinggal di
Jl. Pantai Sanur Blok A No. 92 RT 001 RW 012, Kelurahan Pengasinan,
am

ub
Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, dalam hal ini bertindak untuk dan atas
nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai .............................. PENGGUGAT:
ep
k

LAWAN
ah

si
AJB BUMIPUTERA 1912 yang berkedudukan di Wisma Bumiputera lantai 17 – 21

ne
Jalan Jenderal Sudirman Kavling 75 Jakarta Selatan 12910, dalam hal ini
ng

diwakili oleh kuasanya Siti Arum Adinindyah, S.H., M.H., AAAIJ, Jefry Rasyid,
S.H., CLA., Med., CLi., Rustiandi, S.H., A. Wirawan Wicaksono, S.H., Azis

do
gu

Maulana, S.H., Wirajaya Ridho Pratama, S.H., dan Robby Renaldo, S.H.,
seluruhnya adalah Pegawai Asuransi Jiwa Bersama Bupiputera 1912,
In
berkedudukan pada domisili pemberi kuasa, berdasarkan Surat Kuasa
A

Khusus tertanggal 12 April 2018 selanjutnya disebut sebagai .....TERGUGAT;


ah

lik

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat


tersebut;
m

ub

Setelah membaca berkas perkara yang bersangkutan;


Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
ka

Setelah melihat bukti – bukti yang diajukan dalam persidangan;


ep

Setelah mendengar keterangan saksi yang diajukan dalam persidangan ;


ah

TENTANG DUDUK PERKARANYA


es
M

ng

on

Halaman 1 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatan tanggal 21 Maret

si
2018 yang dilampiri anjuran atau risalah penyelesaian, yang didaftarkan di
Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta

ne
ng
Pusat pada tanggal 21 Maret 2018 dalam Register Nomor 88/Pdt.Sus-
PHI.G/2018/PN.Jkt.Pst., telah mengajukan Gugatan sebagai berikut :
1. Bahwa PENGGUGAT adalah karyawan pada perusahaan AJB BUMIPUTERA

do
gu
1912 berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 048/DSDM/2009/peg tertanggal
6 Januari 2009 sebagai Kepala Unit Operasional Percobaan dan Surat

In
A
Keputusan Direksi No. 928/DSDM/2009/peg tertanggal 20 Oktober 2009
sebagai Kepala Unit Operasional;
ah

lik
2. Bahwa adapun bentuk pekerjaan yang ditugaskan/diberikan TERGUGAT
kepada PENGGUGAT adalah pekerjaan yang bersifat terus-menerus, tidak
terputus-putus dan merupakan bagian pekerjaan pokok pada perusahaan
am

ub
asuransi;
3. Bahwa selama PENGGUGAT bekerja pada TERGUGAT, hak-hak yang diterima
ep
oleh PENGGUGAT dalam bentuk upah kerja adalah diberikan 1 (satu) kali
k

dalam sebulan secara terus menerus yang dibayarkan secara langsung dan
ah

R
tunai oleh TERGUGAT melalui rekening milik PENGGUGAT, dengan

si
pembayaran upah terakhir pada bulan Februari 2108 sebesar Rp.9.202.090,-

ne
(sembilan juta dua ratus dua ribu sembilan puluh rupiah)
ng

4. Bahwa berdasarkan Ketentuan Pasal 6 Akta Perjanjian Penggunaan Tanah


Nomor 07 Tanggal 23 September 2015 antara Pemerintah Kota Surabaya dan

do
gu

Direksi AJB Bumiputera 1912 terkait dengan Partisipasi fisik Pembangunan ,


maka pada tanggal 28 Juni 2016, TERGUGAT melalui Kepala Departemen
In
Properti memerintahkan PENGGUGAT untuk melakukan koordinasi mengingat
A

progress yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan .


5. Bahwa Pemerintah Kota Surabaya melalui surat:
ah

lik

a. Nomor: 600/5403/436.6.1/2015 Tanggal, 23 Oktober 2015, Tentang


Penunjukan Konsultan Pendamping/Konsultan Managemen Konstruksi
m

ub

dalam rangka kelancaran dan koordinasi pembangunan Partisipasi


Pembangunan.
ka

ep

b. Nomor : 600/6267/436.6.1/2015 Tanggal 17 Desember 2017, Tentang


percepatan penyelesaian pekerjaan Partisipasi Pembangunan
ah

c. Nomor : 600/102/436.6.1/2015 Tanggal 12 Januari 2016, Tentang


R

Permintaan Pemerintah Kota Surabaya realisasi progres pekerjaan yang


es
M

telah dilaksanakan oleh TERGUGAT


ng

on

Halaman 2 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d. Nomor : 593/1874/436.6.18/2016 Tanggal 26 April 2016, pemerintah Kota

si
Surabaya meminta terhadap TERGUGAT agar Menyelesaikan pekerjaan
tersebut sesuai waktu yang telah ditentukan.

ne
ng
6. Bahwa pada tanggal 3 November 2016 PENGGUGAT diperintahkan oleh
TERGUGAT melalui Kepala Departemen Properti untuk melakukan pengecekan
lapangan atas undangan PT. Mitra Cipta Enginering (Konsultan Pengawas)

do
gu
pada proyek pekerjaan pedestrian yang dilakukan oleh PT Bumiputera
Mitrasarana dan konsultan pengawas di Jl. Walikota Mustajab Surabaya;

In
A
7. Bahwa perlu ditegaskan bahwa perintah sebagaimana disebutkan pada poin 6
bukan merupakan tugas dan wewenang PENGGUGAT dan hanya sebatas
ah

lik
perintah atasan, sehingga PENGGUGAT menjalankan perintah tersebut;
8. Bahwa berdasarkan hasil Pengecekan lapangan yang dilakukan oleh
PENGGUGAT dan staff telah ditemukan beberapa indikasi penyimpangan
am

ub
seperti tidak sesuainya spesifikasi, penyimpangan waktu pelaksanaan proyek,
penyimpangan penggunaan keuangan proyek, sehingga atas temuan
ep
penyimpangan-penyimpangan tersebutlah PENGGUGAT mengajukan usulan
k

kepada TERGUGAT melalui Kepala Departemen Properti untuk dilakukan audit


ah

R
terhadap TURUT TERGUGAT yang pada fakta nya Laporan -laporan atas

si
penyimpangan-penyimpangan tersebut yang telah disampaikan oleh

ne
PENGGUGAT tidak ditanggapi oleh TERGUGAT;
ng

9. Bahwa pada tanggal 29 September 2017 TERGUGAT melalui Departemen


Pengawasan Internal melakukan wawancara kepada PENGGUGAT terkait

do
gu

dengan adanya Biaya Koordinasi sesuai SK No.003/SK/BMS/DIR/II/2008 dari


PT Bumiputera Mitrasarana kepada PENGGUGAT melalui rekening atas nama
In
Asri Mila Sari;
A

10. Bahwa pada tanggal 7 Nopember 2017 TERGUGAT melalui Pengelola Statuter
bidang SDM & Umum telah melakukan perbuatan menerbitkan Surat No.
ah

lik

2524/SDM/HI/KP/XI/17 dengan dasar yang sangat mengada-ada antara lain:


a. Berdasarkan hasil audit atas pemeriksaan yang dilakukan TERGUGAT
m

ub

kepada PT Bumiputera Mitrasarana yang masih bersifat SEMENTARA dan


bukan merupakan keputusan yang bersifat final;
ka

ep

b. Pemberian skorsing oleh TERGUGAT tidak dijelaskan jangka waktu


skorsing terhadap PENGGUGAT, hal ini sangat tidak memberikan kepastian
ah

hukum;
R

c. Tidak ada audit secara khusus terhadap PENGGUGAT serta tidak


es
M

berdasarkan SOP yang terkandung dalam SK 28/DIR/PTH/2012 tentang


ng

on

Halaman 3 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“tindak lanjut temuan pemeriksaan dan pedoman pemberian sanksi” dimana

si
perbuatan tersebut secara nyata melanggar asas kepatutan;
d. Klasifikasi kesalahan berat dalam Surat Skorsing tidak terdapat pada

ne
ng
Perjanjian Kerja Bersama (PKB) AJB Bumiputera 1912 Periode 2016-2017
sebagaimana diatur dalam Pasal 82 tentang pelanggaran berat sehingga
tuduhan yang dibuat oleh TERGUGAT sangat tidak mendasar dan berakibat

do
gu hak-hak PENGGUGAT dilanggar serta hilangnya nama baik PENGGUGAT;
e. Bahwa dengan terbitnya Surat Pemberhentian Sementara (Skorsing) No.

In
A
2524/SDM/HI/KP/XI/17 Memberikan kerugian tersendiri bagi PENGGUGAT
antara lain:
ah

lik
1. Tertundanya Proses Promosi jabatan yang sebelumnya telah
PENGGUGAT ajukan.
2. Tuduhan yang tidak mendasar dalam surat Skorsing tersebut
am

ub
berdampak pada nama baik PENGGUGAT sehingga PENGGUGAT
kehilangan kepercayaan dari pihak ketiga maupun dari rekan -rekan
ep
internal perusahaan kepada PENGGUGAT, bahwa atas dasar tersebut
k

PENGGUGAT meminta kepada TERGUGAT untuk menyampaikan


ah

R
permintaan maaf kepada PENGGUGAT melalui media massa nasional;

si
3. Terguncangnya Psikis istri tergugat mengakibatkan keguguran yang

ne
apabila dihitung dengan rupiah maka wajar apabila PENGGUGAT
ng

meminta ganti kerugian sebesar Rp.750.000.000,0- (tujuh ratus lima


puluh juta rupiah)

do
gu

f. Bahwa pemberian sanksi tambahan (skorsing) tanpa adanya sanksi utama


sangat jelas tidak sejalan dengan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003
In
tentang ketenagakerjaan bahwa perlindungan terhadap tenaga kerja/buruh
A

dimaksudkan untuk menjamin hak-hak dasar pekerja/buruh dan menjamin


kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi atas dasar
ah

lik

apapun untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja/buruh dan keluarganya,


lebih jelas disebutkan dalam Pasal 86:
m

ub

“(1) setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan


atas:
ka

ep

a. keselamatan dan kesehatan kerja;


b. moral dan kesusilaan;dan
ah

c. perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-
R

nilai agama.”
es
M

ng

on

Halaman 4 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
11. Bahwa dalam Surat Pemberhentian Sementara (skorsing) No.

si
2524/SDM/HI/KP/XI/17 diterangkan bahwa PENGGUGAT melakukan hal-hal
sebagai berikut:

ne
ng
“2. ……………
a. Meminta sejumlah uang dari rekanan pelaksana proyek (pihak ketiga) yang
sedang dalam pengawasannya sehingga dapat berakibat tidak independen

do
gu dan tidak objektif dalam melakukan pengawasan;dan
b. Menerima sejumlah uang secara berulang-ulang dengan total Rp.

In
A
94.569.925,- dari rekanan pelaksana proyek (pihak ketiga) yang sedang
dalam pengawasannya melalui rekening sdri. Asri Mila Sari ………..
ah

lik
Dikategorikan sebagai kesalahan berat dan kepada pelakunya dapat dikenakan
pemutusan hubungan kerja (PHK)
am

ub
3. bahwa akibat perbuatan saudara tersebut mengakibatkan kerugian
perusahaan dengan perhitungan sementara sebesar Rp. 94.569.925,-
ep
………………..”
k

7. Bahwa tuduhan sebagaimana poin 2 huruf a tersebut tidak pernah dilakukan


ah

R
oleh PENGGUGAT dan sangat mengada-ada, oleh karena itu patut dan

si
beralasan menurut hukum jika Pengadilan Hubungan Industrial Pada

ne
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menetapkan surat pemberh entian sementara
ng

yang dikeluarkan oleh TERGUGAT tidak memiliki kekuatan hukum;


8. Bahwa pada tanggal 10 Nopember 2017 PENGGUGAT telah menyampaikan

do
gu

Surat I perihal Penolakan Pemberhentian Sementara (Skorsing) kepada


TERGUGAT dimana PENGGUGAT menyatakan hal-hal sebagai berikut:
In
“…….
A

2. sebagai bahan pertimbangan atas penolakan tersebut adalah:


a. Surat pengelola statuter bidang kepatuhan Nomor 147/Ps.Bid.Kepth/XI/2017
ah

lik

tanggal 1 November 2017 perihal tindak lanjut hasil audit sementara PT.
Bumiputera Mitrasarana khusus terkait permasalahan sdr. Wigit Setyawan;
m

ub

Hasil audit Tim Pemeriksa DPI atas PT Bumiputera Mitrasarana yang


dijadikan sebagai dasar pemberian sanksi merupakan hasil audit yang
ka

ep

bersifat SEMENTARA, tidak merupakan laporan audit final sehingga belum


dapat dipertanggung jawabkan serta layak dan mempunyai kekuatan hukum
ah

mengikat untuk digunakan sebagai acuan dalam mengambil


R

keputusan………..”
es
M

ng

on

Halaman 5 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
13. Bahwa pada tanggal 23 Nopember 2017 PENGGUGAT telah menyampaikan

si
surat II kepada TERGUGAT tentang Permintaan Pencabutan Segera atas
Pemberhentian Sementara (Skorsing);

ne
ng
14. Bahwa pada tanggal 19 Januari 2018 PENGGUGAT telah menyampaikan surat
III kepada TERGUGAT tentang “Dugaan Penyimpangan Wewenang dan
Jabatan oleh Oknum-oknum Departemen Pengawasan Internal (DPI)”;

do
gu
15. Bahwa pada tanggal 22 November 2017 Antara PENGGUGAT dengan
TERGUGAT telah melakukan upaya mediasi (Bipartit) dengan didampingi oleh

In
A
Serikat Pekerja NIBA AJB Bumiputera namun tidak menemu i titik temu;
16. Bahwa pada tanggal 5 Desember 2017 PENGGUGAT melakukan pencatatan
ah

lik
perkara perselisihan hubungan indudstrial pada Suku Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Kota Administrasi Jakarta Selatan untuk dilakukan mediasi
perselisihan ini;
am

ub
17. Bahwa pada tanggal 17 Januari 2018 Telah dilakukan mediasi I dimana masing-
masing pihak tetap pada pendiriannya;
ep
18. Bahwa pada tanggal 24 Januari 2018 telah dilaksanakan mediasi II pada Dinas
k

Ketenagakerjaan Kota Administrasi Jakarta Selatan dan tetap tidak mencapai


ah

R
titik temu;

si
19. Bahwa pada mediasi terakhir pada tanggal 31 Januari 2018ndilaksanakan pada

ne
Dinas Ketenagakerjaan Kota Administrasi Jakarta Selatan dimana antara
ng

PENGGUGAT dengan TERGUGAT tidak membuahkan hasil dan masing-


masing pihak tetap pada pendiriannya;

do
gu

20. Bahwa pada tanggal 6 Maret 2018 mediator mengeluarkan anjuran No. 885/-
1.835.3 dan selanjutnya mediator menyampaikan kepada para pihak;
In
Berdasarkan seluruh uraian tersebut di atas, PENGGUGAT mohon kepada Majelis
A

Hakim Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadlan Negeri Jakarta Pusat yang
memeriksa dan mengadili perkara aquo agar menjatuhkan putusan dengan amar
ah

lik

sebagai berikut:
1. Menerima Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
m

ub

2. Menyatakan tidak memiliki kekuatan hukum Surat Pemberhentian Sementara


(skorsing) No. 2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7 Nopember 2017;
ka

ep

3. Memerintahkan TERGUGAT untuk melanjutkan Proses Promosi Jabatan yang


tertunda:
ah

4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar kerugian yang diderita PENGGUGAT


R

sebesar Rp.750.000.000,- (tujuh ratus lima puluh juta rupiah);


es
M

ng

on

Halaman 6 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Menghukum TERGUGAT untuk menyampaikan permohonan maaf kepada

si
PENGGUGAT melalui media cetak nasional selama 30 (tiga puluh hari)
berturut-turut;

ne
ng
6. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom) terhadap
setiap keterlambatan dalam melaksanakan putusan Pengadilan Hubungan
Industrial yang telah memiliki kekuatan hukum tetap, sebesar Rp. 1.000.000,-

do
gu (satu juta rupiah) terhadap setiap hari keterlambatan;
7. Menghukum TERGUGAT untuk patuh dan tunduk pada putusan ini.

In
A
Atau
ah

lik
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil -adilnya (ex
aequo et bono)
am

ub
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan ,
Penggugat datang sendiri dan untuk Tergugat menghadap Kuasanya;
ep
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk mendamaikan
k

kedua belah pihak yang berperkara akan tetapi tidak berhasil, selanjutnya
ah

R
pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan membacakan surat Gugatan, dan atas

si
Gugatan tersebut Penggugat menyatakan tetap pada Gugatannya;

ne
Menimbang, bahwa terhadap Gugatan Penggugat tersebut pihak Tergugat
ng

memberikan Jawaban pada tanggal 03 Mei 2018 pada pokoknya sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI

do
gu

Bahwa gugatan yang disampaikan oleh Penggugat tidak jelas atau kabur (obscuur
In
libel);
A

Bahwa gugatan Penggugat tertanggal 21 Maret 2018 tidak jelas dan kabur, tidak
jelas dan isinya gelap (ondulidelijk), padahal agar gugatan dianggap memenuhi
ah

lik

syarat formil maka dalil-dalil gugatan harus terang, jelas dan tegas (duidelijk);
a. Bahwa kedudukan para pihak dalam gugatan tidak jelas, Penggugat mendalilkan
m

ub

bahwa Penggugat merupakan karyawan Tergugat sebagai Kepala Unit


Operasional berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 928/DSDM/2009/peg
ka

ep

tanggal 20 Oktober 2009, faktanya Penggugat pada saat gugatan ini diajukan
menjabat sebagai Kepala Bagian Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan
ah

Divisi Properti berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 665/DSDM/2015/Peg


R

tertanggal 25 Maret 2015;


es
M

ng

on

Halaman 7 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Bahwa dalam dalil gugatan Angka 8, Penggugat menyebutkan nama Turut

si
Tergugat, faktanya pihak yang dimasukan dalam perkara ini hanyalah Penggugat
dan Tergugat dan hal tersebut sudah dibuktikan pada saat persidangan tanggal

ne
ng
19 April 2018 dan tanggal 26 April 2018 dengan agenda Pemanggilan Para
Pihak, jelas yang hadir dalam persidangan tersebut hanyalah 2 pihak, yaitu
Penggugat dan Tergugat tanpa ada Turut Tergugat, oleh karenanya jika

do
gu
Penggugat mendalilkan nama Turut Tergugat namun tidak mencantumkan Turut
Tergugat pada kedudukan Para Pihak, maka gugatan yang diajukan Penggugat

In
A
menjadi kurang Pihak (Plurium Litis Consortium).
bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, telah cukup bagi Majelis Hakim untuk
ah

lik
menyatakan bahwa Gugatan yang diajukan Penggugat tidak memenuhi syarat formil
dan oleh karena itu gugatan menjadi cacat formil, dari dan oleh karenanya
menyatakan bahwa Gugatan tidak dapat diterima (Niet Onvantkelijke verklaard/NO).
am

ub
DALAM KONVENSI
ep
1. Bahwa Tergugat dengan ini menyangkal dan menolak seluruh dalil-dalil
k

sebagaimana yang disampaikan Penggugat dalam gugatannya, kecuali untuk


ah

R
hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat dalam jawaban a

si
quo;

ne
2. Bahwa Penggugat mulai bekerja pada Tergugat terhitung sejak tanggal 6
ng

Januari 2009 sebagai Kepala Unit Operasional Percobaan K.C. Bekasi Kota
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 048/DSDM/2009/peg, sedangkan

do
gu

pada pada saat terjadinya skorsing sebagaimana dimaksud dalam gugatan a


quo, Penggugat menjabat sebagai Kepala Bagian Pemberdayaan dan
In
Pemeliharaan Bangunan Divisi Properti berdasarkan Surat Keputusan Direksi
A

No. 665/DSDM/2015/Peg tertanggal 25 Maret 2015;


3. Bahwa upah terakhir yang diterima oleh Penggugat adalah sebesar
ah

lik

Rp.8.044.000,- dengan rincian sebagai berikut:


Gaji Pokok : Rp.6.044.000,-
m

ub

Tunjangan Jabatan : Rp.2.000.000,-


4. Bahwa Tergugat menunjuk anak usahanya, yaitu PT. Bumiputera Mitrasarana
ka

ep

(PT. BMS) sebagai pelaksana proyek pekerjaan pembangunan pedestrian di


Jalan Wijaya Kusuma dan Jl. Walikota Mustajab sebagaimana perjanjian
ah

kerjasama nomor 037/BP-PT.BMS/PKS/II/2016 tanggl 22 Februari 2016 beserta


R

perubahannya sebagaimana tertuang dalam addendum nomor 186/BP-


es
M

BMS/Add/XII/2016 tanggal 5 Desember 2017 dan perjanjian kerjasama nomor


ng

on

Halaman 8 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
036/BP-PT.BMS/PKS/II/2016 tanggal 24 februari 2016 beserta perubahannya

si
sebagaimana tertuang dalam addendum nomor 185/BP-BMS/Add/XII/2016
tanggal 5 Desember 2017;

ne
ng
5. Bahwa dalam pelaksanaan proyek pekerjaan pembangunan pedestrian tersebut,
Tergugat menugaskan Penggugat dalam jabatannya sebagai Kepala Bagian
Pemeliharaan Bangunan Departemen Properti, untuk memantau dan

do
gu
mengadakan pengawasan serta evaluasi pelaksanaan pembangunan pedestrian
tersebut untuk dilaporkan perkembangannya kepada Tergugat melalui Kepala

In
A
Departemen Properti.
Penugasan Tergugat kepada Penggugat tersebut sesuai dengan tugas dan
ah

lik
kewajiban Penggugat sebagaimana terdapat dalam Peraturan Direksi AJB
Bumiputera 1912 NO.PE.16/DIR/SDM/2011 tentang Deskripsi Pekerjaan dan
Persyaratan Jabatan Personil Divisi Properti;
am

ub
6. Bahwa berdasarkan temuan Tim Audit Internal Departemen Pengawasan
Internal, dalam pembukuan keuangan PT BMS terkait dengan proyek pekerjaan
ep
pembangunan pedestrian di temukan adanya biaya koordinasi dan biaya
k

pembelian material sejumlah Rp. 94.569.925,- dan dalam lampiran transaksi


ah

R
ditemukan bukti transfer ke rekening Bank BCA nomor 3011637203 sebanyak

si
tiga kali atas nama Sdr. Asri Mila Sari yang diakui sebagai isteri Penggugat,

ne
yaitu:
ng

a. Tanggal 2 Mei 2016 sebesar Rp.38.822.050,- (Biaya Koordinasi)


b. Tanggal 15 Juli 2016 sebesar Rp.35.292.773,- (Biaya Material Proyek)

do
gu

c. Tanggal 24 Agustus 2016 sebesar Rp.20.455.102,- (Biaya Materaial Proyek)


7. Perihal transfer sejumlah Rp. 94.569.925,- dari PT BMS ke rekening Bank BCA
In
nomor 3011637203 atas nama Sdr. Asri Mila Sari, Penggugat telah mengakui
A

kebenarannya berdasarkan Berita Acara Klarifikasi Temuan Audit Proyek


Pedestrian Surabaya dan Administrasi Keuangan PT. Bumiputera Mitrasarana
ah

lik

8. Bahwa Penggugat telah dengan sengaja meminta dan menerima sejumlah


uang sebesar Rp.94.569.925,- dari PT BMS ke rekening Bank BCA nomor
m

ub

3011637203 atas nama Asri Mila Sari, yang diketahui bahwa PT BMS tersebut
sedang dalam pengawasannya sehingga dapat menyebabkan tidak independen
ka

ep

dan tidak objektif dalam melakukan pengawasan;


9. Bahwa atas perbuatan yang dilakukan oleh Penggugat tersebut sehingga
ah

menyebabkan hilangnya kepercayaan Tergugat adalah adanya bukti yang kuat


R

berupa komunikasi antara Penggugat dengan PT BMS menyangkut transfer ke


es
M

ng

on

Halaman 9 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rekening Bank BCA nomor 3011637203 atas nama Asri Mila Sari yang

si
terkonfirmasi oleh PT BMS dan tertuang dalam surat pernyataan;
10. Bahwa Tergugat telah tepat mengeluarkan surat nomor 2524/SDM/HI/KP/XI/17

ne
ng
tertanggal 7 Nopember 2017 peihal Pemberhentian Sementara (skorsing
Saudara) dengan pertimbangan sebagai berikut:
a. Pasal 155 ayat (3) undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang

do
gu Ketenagakerjaan;
b. Perjanjian Kerja bersama antara AJB Bumiputera 1912 dengan SP NIBA

In
A
AJB Bumiputera 1912 periode 2016 – 2017 Pasal 76, 77, 78, 82 dan 84;
c. Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.SK.3/DIR/2011 tentang
ah

lik
Pedoman tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance/
GCG) AJB Bumiputera 1912, dalam BAB V ETIKA PERUSAHAAN: Anggota
BPA, Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan perusahan dilaran g untuk
am

ub
memberikan dan atau menawarkan baik langsung maupun tidak langsung:
1) Sesuatu yang berharga kepada atau menerima dari pelanggan atau
ep
mitra kerja atau seorang pejabat pemerintah untuk mempengaruhi atau
k

sebagai imbalan atas apa yang telah dilakukan dan tindakan lainnya
ah

R
sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku

si
2) Suatu tanda terimakasih dalam kegiatan usaha, seperti hadiah,

ne
sumbangan atau entertainment dan gratifikasi lainnya yang melebihi
ng

batas kepatutan yang berlaku


3) Melakukan transaksi apapun dengan pihak manapun dengan tujuan

do
gu

untuk mengambil keuntungan pribadi


4) Anggota BPA, dewan Komisaris, Direksi dan pejabat struktural lainnya
In
seluruh Karyawan di Perusahaan harus bebas dari korupsi, kolusi dan
A

nepotisme
d. Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.SK.4/DIR/2011 tentang
ah

lik

PEDOMAN ETIKA USAHA DAN TATA PERILAKU (code of conduct) AJB


Bumiputera 1912, Diktum Keempat: pelanggaran terhadap code of conduct
m

ub

dapat dikenakan sanksi berupa peringatan tertulis, skorsing, penurunan


jabatan, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dll sesuai dengan ketentuan
ka

ep

yang berlaku
e. Surat Keputusan Direksi No.SK.28/DIR/PTH/2012 tertanggal 27 April 2012
ah

tentang Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan dan Pedoman Pemberian


R

Sanksi
es
M

ng

on

Halaman 10 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
11. Bahwa ketentuan skorsing dapat ditemukan pada:

R
a. Pasal 155 ayat (3) UU Ketenagakerjaan “Pengusaha dapat melakukan

si
penyimpangan terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)

ne
ng
berupa tindakan skorsing kepada pekerja/buruh yang sedang dalam proses
pemutusan hubungan kerja dengan tetap wajib membayar upah beserta hak-
hak lainnya yang biasa diterima pekerja/buruh”.

do
gu
b. Pasal 85 Perjanjian Kerja bersama antara AJB Bumiputera 1912 dengan SP
NIBA AJB Bumiputera 1912 periode 2016 – 2017 “untuk keperluan

In
A
pemeriksaan, pekerja yang melakukan kesalahan berat dapat diberhentikan
sementara (skorsing)”
ah

lik
c. Bahwa selama dalam masa skorsing Penggugat tetap mendapatkan hak-
haknya sebagai pekerja dan hak Penggugat tersebut dijamin oleh Pasal 155
ayat (3) UU Ketenagakerjaan dan Pasal 86 Perjanjian Kerja bersama antara
am

ub
AJB Bumiputera 1912 dengan SP NIBA AJB Bumiputera 1912 periode 2016 –
2017;
ep
12. Bahwa dasar Tergugat mengeluarkan surat nomor 2524/SDM/HI/KP/XI/17
k

tertanggal 7 Nopember 2017 adalah karena Penggugat menerima uang sebesar


ah

R
Rp.94.569.925,- dari PT Bumiputera Mitrasarana yang ditransfer melalui Bank

si
BCA nomor rekening 3011637203 atas nama Asri Mila Sari (isteri Penggugat)

ne
yang oleh Penggugat diakui kebenarannya bedasarkan Berita Acara
ng

Wawancara Klarifikasi temuan Audit Proyek Pedestrian Surabaya dan


Administrasi Keuangan PT. Bumiputera Mitrasarana tanggal 29 September

do
gu

2017;
Terhadap perbuatan Penggugat tersebut, Tergugat menilai Penggugat telah
In
melanggar prinsip-prinsip Good Corporate Governance;
A

13. Bahwa sebagai bagian dari Proses Pemutusan Hubungan Kerja, melalui surat
nomor 2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7 Nopember 2017 peihal
ah

lik

Pemberhentian Sementara (skorsing Saudara), sejak tanggal 6 November 2017


Penggugat telah dikenai pemberhentian sementara (skorsing), dan selama
m

ub

menjalani skorsing Tergugat tetap membayar upah dan hak-hak lainnya yang
biasa diterima Penggugat setiap bulannya;
ka

ep

14. Bahwa terkait dengan dalil Penggugat yang menyatakan tertundanya proses
promosi akibat dari terbitnya surat 2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7
ah

Nopember 2017, bahwa Kepala Divisi Properti melalui surat nomor


R

10/Dir/Ka.Div/XII/2016 tertanggal 8 Desember 2016 bersurat kepada Pengelola


es
M

Statuter Bidang Investasi perihal Usulan Promosi Kepangkatan Manager, isinya


ng

on

Halaman 11 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengusulkan Sdr. Wigit Setyawan dari Senior Manager (G5) menjadi Executive

si
Manager (G6). Pengelola Statuter Bidang Investasi dalam surat tersebut
memberikan disposisi kepada Kepala Divisi Properti tertanggal 8 Desember

ne
ng
2016 untuk meminta pendapat kepada Kepala Departemen SDM.
Bahwa Kepala Departemen SDM bersurat kepada Pengelola Statuter Bidang
SDM dan Umum melalui surat nomor 252/N/SDM/HI/XI/16 tanggal 3 November

do
gu
2016 perihal Penyesuaian Golongan Dan Pangkat, yang pada intinya dalam
surat tersebut adalah sebagai berikut:

In
A
a. Branch Manager pada saat ini level G4 dan G5 secara bertahap akan
disesuaikan menjadi G5
ah

lik
b. Manager (Kepala Bagian) Kantor Pusat dan Kantor Pemasaran yang saat ini
G5 dan G6 disesuaikan pangkatnya menjadi G6
c. Kepala Departemen dan Kepala Wilayah menjadi G7
am

ub
Adapun yang menajdi kriteria penyesuaian golongan dan pangkat adalah
lamanya masa kerja dan usulan dari pimpinan unit kerja masing-masing
ep
Bahwa terdapat nota Rapat Pengelola Statuter nomor 03/RPS/I/2017 tanggal 24
k

Januari 2017 perihal usulan Promosi SDM yang isinya dengan mengkaji serta
ah

R
mempertimbangkan kondisi yang belum stabil terkait dengan sedang

si
berlangsungnya proses restrukturisasi perusahaan maka usul promosi SDM

ne
sementara belum dapat disetujui
ng

Bahwa Kepala Departemen SDM bersurat kepada Pengelola Statuter Bidang


SDM dan Umum tertanggal 26 Januari 2017 perihal usulan promosi Pegawai

do
gu

Kantor Pusat dan Kantor Pemasaran Regional, didalam lampiran surat tersebut
terdapat daftar usulan promosi pegawai, diantara pegawai yang dipromosi
In
adalah nama Penggugat. Pengelola Statuter Bidang SDM dan Umum
A

memberikan disposisi pada surat tersebut tanggal 6 Februari 2017 yang isinya
untuk mengisi posisi yang kosong perlu PLT saja sampai restrukturisasi AJB
ah

lik

Bumiputera 1912 selesai;


Bahwa surat pemberhentian sementara (skorsing) Penggugat dikeluarkan
m

ub

Tergugat pada tanggal 7 Nopember 2017, sehingga sangat jelas tertundanya


usulan promosi Penggugat bukan karena adanya skorsing melainkan adanya
ka

ep

keputusan Pengelola Statuter untuk menunda semua usulan promosi SDM.


Bahwa berdasarkan seluruh uraian Tergugat dalam Eksepsi dan dalam Konvensi di
ah

atas, dengan ini Tergugat memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan
R

mengadili perkara a quo, untuk dapat memutuskan amar putusan yang


es
M

selengkapnya berbunyi sebagai berikut:


ng

on

Halaman 12 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
DALAM EKSEPSI
1. Menerima eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;

ne
ng
2. Menyatakan gugatan Penggugat tidak jelas dan kabur (obscuur libel);
3. Menyatakan bahwa gugatan yang disampaikan oleh Penggugat tidak dapat
diterima (niet onvantkelijke verklard);

do
gu
DALAM KONVENSI

In
A
1. Menolak gugatan yang disampaikan oleh Penggugat untuk seluruhnya;
ah

lik
2. Menyatakan sah dan berkekuatan hukum surat Tergugat nomor
2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7 Nopember 2017 perihal Pemberhentian
Sementara (skorsing Saudara)
am

ub
3. Membebankan seluruh biaya perkara kepada Negara;
Bahwa dalam hal Majelis Hakim berpendapat lain, maka Tergugat mohon agar
ep
dapat ditetapkan putusan yang seadil-adilnya (ex a quo et bono);
k

Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat di atas Penggugat telah


ah

R
mengajukan Replik pada tanggal 24 Mei 2018 selanjutnya atas replik Penggugat,

si
Tergugat telah mengajukan du pliknya pada tanggal 19 Juli 2018;

ne
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat
ng

telah mengajukan bukti-bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat yang telah diberi
materai secukupnya dan telah dilegalisir, bukti mana telah dicocokkan dengan

do
gu

aslinya yang sebagian cocok dan sebagian tidak ada ditunjukkan aslinya lalu diberi
tanda P-1 sampai dengan P-50 yaitu:
In
1. Fotokopi Surat Keputusan Nomor: 1000-1861/DSDM/2016/Peg tanggal 11 Juli
A

2016, diberi tanda P – 1;


2. Fotokopi Perjanjian Kerja Bersama (PKB) AJB Bumiputera Tahun 2016-2017
ah

lik

Perjanjian Kerja Bersama (PKB) AJB Bumiputera Tahun 2016-2017, diberi tanda
P – 2;
m

ub

3. Fotokopi Surat Pengelola Statuter bidang SDM & Umum Nomor:


2524/SDM/HI/KP/XI/17 tanggal 7 Nopember 2017 tentang PEMBERHENTIAN
ka

SEMENTARA (SKORSING), diberi tanda P – 3;


ep

4. Fotokopi Perjanjian Kerja Nomor AJB Bumiputera 1912 : 065/BP-


ah

PT.MCE/PKS/IV/2016 tertanggal 7 April 2016 antara AJB Bumiputera 1912


R

dengan PT. Mitra Cipta Engineering, diberi tanda P – 4;


es
M

ng

on

Halaman 13 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Fotokopi Surat Perintah Kerja Nomor: 057/PT.MCE-BP/SPK/IV/2016 tanggal 7

R
April 2016, diberi tanda P – 4.a;

si
6. Fotokopi Surat Perintah Kota Surabaya Nomor 621/3192/436.6.1/2016

ne
ng
tertanggal 24 Juni 2016, diberi tanda P – 5;
7. Fotokopi Surat Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Administrasi
Jakarta Selatan tanggal 6 Maret 2018 Nomor: 885/-1.835.3 perihal Anjuran,

do
gu
diberi tanda P – 6;
8. Fotokopi Surat No. 116/Dep.Prop/PB/X/2017 tanggal 23 Oktober 2017 tentang

In
A
Serah Terima Pekerjaan Pedesterian Jl. Walikota Mustajab Surabaya, diberi
tanda P – 7;
ah

lik
9. Fotokopi Surat medis penyebab kematian, diberi tanda P – 8;
10. Fotokopi Bukti – bukti pembayaran (Kwitansi – kwitansi) selama masa
perawatan anak Penggugat yang masih berada di dalam kandungan isteri
am

ub
Penggugat sampai dengan meninggal dunia, diberi tanda P – 9;
11. Fotokopi SPK No.039/PT.BMS-BP/SPK/U/2016, diberi tanda P – 11;
ep
12. Fotokopi SPK No.058/PT. MCE/IV/2016, diberi tanda P – 12;
k

13. Fotokopi Bukti percakapan WA dengan Bapak Drs Sudadi (Direktur Utama) PT.
ah

R
Bumiputera Mitrasarana, Bapak Bayu Sudirga (Direktur Operasional PT.

si
Bumiputera Mitra sarana), Bapak Mushery., ST., MM (Kepala Departemen
Properti AJB bumiputera 1912), diberi tanda P – 13;

ne
ng

14. Fotokopi Surat Teguran III No.046/ST.3/PT.MCE/III/2017 Dari PT. Mitra Cipta
Engginering (Konsultan Pengawas) Kepada PT. Bumiputera Mitrasarana

do
gu

(Kontraktor Pelaksana), diberi tanda P – 14;


15. Fotokopi Surat Teguran IV No. 021/ST.4/PT.MCE/V/2017 Dari PT. Mitra Cipta
In
Engginering (Konsultan Pengawas) Kepada PT. Bumiputera Mitrasarana
A

(Kontraktor Pelaksana), diberi tanda P – 15;


16. Fotokopi Surat Teguran V No.048/SBY/PT.MCE/ST-5/VII/2017 Dari PT. Mitra
ah

lik

Cipta Engginering (Konsultan Pengawas) Kepada PT. Bumiputera Mitrasarana


(Kontraktor Pelaksana), diberi tanda P – 16;
m

ub

17. Fotokopi Surat Dept Properti No.020/Ka.Dept /Prop/IV/2017, diberi tanda P – 17;
18. Fotokopi Surat Dept Properti No.021/Ka.Dept/Prop/IV/2017, diberi tanda P – 18;
ka

ep

19. Fotokopi Foto- Foto Dokumentasi Audit dan Pengawasan oleh tim Departemen
Pegawasan Internal ke Surabaya, diberi tanda P – 19;
ah

20. Fotokopi Surat DPI No.580/DPI/IX/2017 Undangan klarifikasi, diberi tanda P –


R

20;
es

21. Fotokopi 1 Bendel Rincian Penggunaan Biaya Kegiatan, diberi tanda P – 21;
M

ng

on

Halaman 14 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
22. Fotokopi Surat Peraturan Direksi AJB Bumiputera 1912

si
No.PE.16/DIR/SDM/2011 Tentang Dekripsi Pekerjaan dan Persyaratan Jabatan
Personil Divisi Properti, diberi tanda P – 22;

ne
ng
23. Fotokopi Surat Departemen Properti Nomor No.639/Dept Prop/PB/XI/2017
Tentang penunjukkan personil, diberi tanda P – 23;
24. Fotokopi Surat Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 Nomor

do
gu
28//DIR/PTH/2012, diberi tanda P – 24;
25. Fotokopi Perihal : Penolakan Pemberhentian Sementara (Skorsing), diberi

In
A
tanda P – 25;
26. Fotokopi Perihal : Permintaan Pencabutan Segera atas Pemberhentian
ah

lik
Sementara (Skorsing), diberi tanda P – 26;
27. Fotokopi Perihal : Dugaan penyalahgunaan wewenang dan Jabatan Oleh
Oknum-oknum Departemen Pengawasan Internal AJB Bumiputera 1912, diberi
am

ub
tanda P – 27;
28. Fotokopi Penilaian Kinerja tahun 2017, diberi tanda P – 28;
ep
29. Fotokopi SK Kenaikan Grade No.079/DSDM/2018/Peg, diberi tanda P – 29;
k

30. Fotokopi SK No.928/DSDM/2009/Peg Tanggal 20 Oktober 2009, diberi tanda P


ah

– 30;
R

si
31. Fotokopi Surat No: 385/SDM/HI/II/2018 Edaran Penyesuaian gaji Pokok, diberi
tanda P – 31;

ne
ng

32. Fotokopi Lampiran Keputusan Pengelola Statuter AJB Bumiputera 1912 No.
SK15/PS/II/2018, diberi tanda P – 32;

do
gu

33. Fotokopi Keputusan Pengelola Statuter AJB Bumiputera 1912


No.SK.16/PS/II/2018, diberi tanda P – 33;
In
34. Fotokopi SK- 17/DIR/SDM/2016, diberi tanda P – 34;
A

35. Fotokopi Surat Keputusan Direksi AJB Bumiputra 1912 No.


SK.17/DIR/SDM/2016 tanggal 1 Juli 2016, diberi tanda P – 35;
ah

lik

36. Fotokopi I Bendel Tagihan PT. Bumiputera Mitrasarana No.


228/Keu/BMS/Dir/V/2016 tanggal 23 Mei 2016 dan surat Penyediaan Dana No.
m

ub

183/Div.Prop/Nota/PPB/V/2016, diberi tanda P – 36;


37. Fotokopi I Bendel Tagihan PT. Bumiputera Mitrasarana No.
ka

ep

228/Keu/BMS/Dir/V/2016 tanggal 6 Juni 2016 dan surat Penyediaan Dana No.


183/Div.Prop/Nota/PPB/V/2016, diberi tanda P – 37;
ah

38. Fotokopi I Bendel Tagihan PT. Bumiputera Mitrasarana No.


R

318A/Keu/BMS/Dir/V/2016 tanggal 22 Agustus 2016, diberi tanda P – 38;


es
M

ng

on

Halaman 15 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
39. Fotokopi Laporan Kepala Bagian Pemberdayaan Bangunan

si
No.69/Nota/PB/IV/2017 tanggal 9 mei 2017 Laporan Rapat Koordinasi tindak
lanjut serah terima Pekerjaan Partisipasi Pembangunan Pedesterian Jl. Wijaya

ne
ng
Kusuma, diberi tanda P – 39;
40. Fotokopi Surat Walikota Surabaya No.620/3188/436.7.3/2017, diberi tanda P –
40;

do
gu
41. Fotokopi Surat Penyediaan dana oleh Pengeloa statuter bidang Investasi dan
keuangan. No.109/Dept.Prop/Nta/PB/V/2017, Tanggal 16 Mei 2017, diberi

In
A
tanda P – 41;
42. Fotokopi Laporan Kepala Bagian Pemberdayaan Bangunan
ah

lik
No.74/Nota/PB/VI/2017 tanggal 14 Juni 2017 Laporan survey On The Spot,
diberi tanda P – 42;
43. Fotokopi Laporan Kepala Bagian Pemberdayaan Bangunan
am

ub
No.88/DIR/PB/X/2017 tanggal 23 Oktober 2017 Laporan survey On The Spot,
diberi tanda P – 43;
ep
44. Fotokopi Wawancara Berita Acara Serah Terima dengan Sdr. Dede Iskandar
k

(Kepala Divisi Kontraktor PT. Bumiputera Mitrasarana), diberi tanda P – 44;


ah

R
45. Fotokopi Wawancara Berita Acara Serah Terima dengan Sdr. Sonny Adinawan,

si
ST (Direktur PT. Mitra Cipta Engginering), diberi tanda P – 45;

ne
46. Fotokopi Surat Penyediaan Dana No.020/Dept Prop/Nota/PB/I/2018 Tanggal 18
ng

Januari 2018, diberi tanda P – 46;


47. Fotokopi Surat Pemerintah Kota Surabaya No.600/5403/436.6.1/2015 tanggal

do
gu

23 Oktober 2015, diberi tanda P – 47;


48. Fotokopi Nota SekPer berdasarkan Keputusan Direksi No.17/RD/IV/2016
In
tanggal 05 April 2016 Pelaksanaan Lelang Pembangunan Jembatan Surabaya
A

dan Penunjukan Managemen Konstruksi (MK) Partisipasi Pekerjaan Pedesterian


Surabaya, diberi tanda P – 48;
ah

lik

49. Fotokopi Lembar wawancara Klarifikasi Oleh tim Audit DPI, diberi tanda P – 49;
50. Fotokopi 1 Bendel slip Gaji tahun 2016, diberi tanda P – 50;
m

ub

Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti – bukti tertulis Penggugat telah


mengajukan satu orang saksi bernama Hery Dermawansyah yang telah memberikan
ka

ep

keterangan sebagai berikut ;


Saksi I M. Heri Darmawansyah, memberikan keterangan di bawah sumpah pada
ah

pokoknya sebagai berikut :


R

- Bahwa saksi kerja di AJB Bumiputra sejak tahun 2005;


es
M

ng

on

Halaman 16 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Penggugat menjadi karyawan sejak

si
tahun 2009 di AJB Bumiputra tapi tidak satu kanfor dengan saksi, saksi di AJB
Bumiputra di Jalan Wolter Monginsidi dan Penggugat di AJB Jalan Sudirman;

ne
ng
- Bahwa di AJB Bumiputra ada Perjanjian Kerja Bersama;
- Bahwa Penggugat dijatuhi skorsing oleh Tergugat pada bulan Januari 2018,
saksi mengetahui karena ikut dalam Tripartit dan membantu penggugat dalam

do
gu
proses bipartit dan penggugat keberatan dengan skorsing tersebut dan
disampaikan dalam bipartit

In
A
- Bahwa surat skorsing kepada Penggugat tidak ada batasan waktunya;
- Bahwa alasan skorsing kepada Penggugat karena Penggugat menerima uang
ah

lik
transfer dari Pihak ketiga dan karena meminta sejumlah uang;
- Bahwa skorsing terhadap Penggugat sudah 2 kali setelah bipartit dilanjutkan
dengan Tripartit dan anjuran disnaker menyatakan skorsing tidak tepat dan agar
am

ub
Penggugat diberikan saksi peringatan;
- Bahwa sebelum di skorsing Penggugat tidak diberi peringatan terlebih dahulu;
ep
- Bahwa dalam PKB skorsing merupakan saksi tambahan;
k

- Bahwa setelah ada anjuran dari Disnakertrans tergugat tidak melaksanakannya;


ah

R
- Bahwa Penggugat sebagai kepala bagian di devisi properti;

si
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai peraturan perusahaan dan tidak

ne
mengetahui juga mengenai Code of Conduct;
ng

- Bahwa pelanggaran yang dilakukan oleh Penggugat tidak termasuk dalam


katagori dalam PKB;

do
gu

- Bahwa dalam proses bipartit dan tripartid tidak dibicarakan mengenai PHK;
- Bahwa sampai saat ini penggugat masih menerima upah dari Tergugat;
In
- Bahwa di AJB Bumiputra tidak ada pegawai setelah diskorsing dan dipekerjakan
A

kembali;
- Bahwa saksi mengetahui mengenai surat skorsing terhadap Penggugat (bukti T
ah

lik

-18);
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat
m

ub

telah mengajukan bukti-bukti tertulis berupa foto copi surat-surat yang telah diberi
materai secukupnya dan telah dilegalisir, bukti mana telah dicocokkan dengan
ka

ep

aslinya yang sebagian cocok dan sebagian tidak ada ditunjukkan aslinya lalu diberi
tanda T-1 sampai dengan T- 23 kecuali bukti T-4 tidak diajukan oleh Tergugat, yaitu:
ah

1. Fotokopi Surat Keputusan Direksi No. 665/DSDM/2015/Peg tertanggal 25 Maret


R

2015, yang menyebutkan Jabatan Penggugat sebagai Kepala Bagian


es
M

ng

on

Halaman 17 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan Divisi Manajemen Properti , diberi

R
tanda T – 1.1;

si
2. Fotokopi Surat Keputusan Direksi No. 1000-1861/DSDM/2016/Peg tertanggal 11

ne
ng
Juli 2016, yang menyebutkan Jabatan Penggugat sebagai Senior Manager
Bagian Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan Divisi Manajemen Properti ,
diberi tanda T – 1. 2;

do
gu
3. Fotokopi Surat Keputusan Direksi No. 534-02/DSDM/2017/Peg tertanggal 29
Maret 2017, yang menyebutkan Jabatan Penggugat sebagai Senior Manager

In
A
bagian Pemeliharaan Bangunan Departemen Properti, diberi tanda P – 1.3;
4. Fotokopi Relaas panggilan sidang nomor 88/PDT.SUS-PHI/2018/PN.JKT.PST
ah

lik
tertanggal 6 April 2018, membantah dalil Penggugat Angka 8 yang menyebutkan
“… Penggugat mengajukan usulan kepada Tergugat melalui Kepala
Departemen Properti untuk dilakukan audit terhadap TURUT TERGUGAT…”
am

ub
dalam BUKTI T-2 tersebut jelas para pihak, yaitu hanya Penggugat dan
Tergugat, diberi tanda T – 2;
ep
5. Fotokopi Slip gaji bulan November 2017, diberi tanda T – 3.1;
k

6. Fotokopi Slip gaji bulan Desember 2017, diberi tanda T – 3.2;


ah

7. Fotokopi Slip gaji bulan Januari 2018, diberi tanda T – 3.3;


R

si
8. Fotokopi Slip gaji bulan Februari 2018, diberi tanda T – 3.4;
9. Fotokopi Slip gaji bulan Maret 2018, diberi tanda T – 3.5;

ne
ng

10. Fotokopi Slip gaji bulan April 2018, diberi tanda T – 3.6;
11. Fotokopi Slip gaji bulan Mei 2018, diberi tanda T – 3.7;

do
gu

12. Fotokopi Slip gaji bulan Juni 2018, diberi tanda T – 3.8;
13. Fotokopi Perincian THR bulan Juni 2018, diberi tanda T – 3.9;
In
14. Fotokopi Peraturan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.PE.16/DIR/SDM/2011
A

tentang Deskripsi Pekerjaan dan Persyaratan Jabatan Personil Divisi Properti.


Menerangkan bahwa Tergugat menugaskan Penggugat dalam jabatannya
ah

lik

sebagai Kepala Bagian Pemeliharaan Bangunan Departemen Properti, untuk


memantau dan mengadakan pengawasan serta evaluasi pelaksanaan
m

ub

pembangunan pedestrian tersebut untuk dilaporkan perkembangannya kepada


Tergugat melalui Kepala Departemen Properti dan sekaligus membantah dalil
ka

gugatan Angka 7., diberi tanda T – 4;


ep

15. Fotokopi Surat Tugas Nomor 001419/ST/IV/2016, diberi tanda T – 5.1;


ah

16. Fotokopi Surat Tugas Nomor 004104/ST/VIII/2016, diberi tanda T – 5.2;


R

17. Fotokopi Surat Tugas Nomor 003315/ST/IX/2016, diberi tanda T – 5.3;


es

18. Fotokopi Surat Tugas Nomor 001419/ST/XI/2016, diberi tanda T – 5.4;


M

ng

on

Halaman 18 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
19. Fotokopi Berita Acara Wawancara Pedestrian Kota Surabaya tanggal 30

si
Agustus 2017 atas nama Penggugat, BUKTI SURAT T-6 menjelaskan sekaligus
membantah dalil Angka 2 Replik Penggugat dan dalil Angka 7 Gugatan

ne
ng
Penggugat, Dalam BUKTI SURAT T-6 angka 2 Penggugat menjelaskan peran
dan tanggung jawabnya sebagai Kepala Bagian serta sebagai PENGAWAS
untuk AJB Bumiputera 1912 dalam pembangunan pendestrian dan jembatan di

do
gu
Kota Surabaya, diberi tanda T – 6;
20. Fotokopi Berita Acara Wawancara Klarifikasi Temuan Audit Proyek Pedestrian

In
A
Surabaya dan Administrasi Keuangan PT. Bumiputera Mitrasarana tanggal 29
September 2017 atas nama Penggugat, diberi tanda T – 7;
ah

lik
21. Fotokopi Berita Acara Wawancara Administrasi Keuangan dan Proyek di PT.
Bumiputera Mitrasarana Pada Transaksi Tahun 2014 s/d 2017 tertanggal 19
September 2017 atas nama Indriyanto, diberi tanda T – 8;
am

ub
22. Fotokopi Berita Acara Wawancara Klarifikasi Temuan Audit PT. Bumiputera
Mitrasarana tertanggal 20 September 2017 atas nama Sudadi, diberi tanda T –
ep
9;
k

23. Fotokopi Surat Pernyataan Indriyanto Cahyono dan Dede Iskandar tertanggal 16
ah

R
November 2017 yang menyatakan benar bahwa Penggugat meminta fee

si
kepada PT. Bumiputera Mitrasarana, diberi tanda T -10;

ne
24. Fotokopi Screenshoot percakapan melalui whatsapp antara Penggugat dengan
ng

Indriayanto, Penggugat memberikan nomer rekening 3011637203 Bank BCA


atas nama Asri Mila Sari, diber tanda T – 11;

do
gu

25. Fotokopi Bukti Setoran Bank BCA tanggal 29 April 2016 dari PT BMS ke Asri
Mila Sari Rp. 38.822.050, diberi tanda T – 12.1;
In
26. Fotokopi Bukti Setoran Bank BCA tanggal 15 Agustus 2016 dari PT BMS ke Asri
A

Mila Sari Rp. 35.292.773,-, diberi tanda T – 12.2;


27. Fotokopi Bukti Setoran Bank BCA tanggal 24 Agustus 2016 dari PT BMS ke Asri
ah

lik

Mila Sari Rp. 20.455.102,-, diberi tanda T – 12.3;


28. Fotokopi Perjanjian Kerja bersama antara AJB Bumiputera 1912 dengan SP
m

ub

NIBA AJB Bumiputera 1912 periode 2016 – 2017 Pasal 76, 77, 78, 82 dan 84,
diberi tanda T – 13;
ka

ep

29. Fotokopi Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.SK.3/DIR/2011 tentang


Pedoman tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance/
ah

GCG) AJB Bumiputera 1912, dalam BAB V ETIKA PERUSAHAAN, diberi tanda
R

T – 14;
es
M

ng

on

Halaman 19 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
30. Fotokopi Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.SK.4/DIR/2011 tentang

si
PEDOMAN ETIKA USAHA DAN TATA PERILAKU (code of conduct) AJB
Bumiputera 1912, Diktum Keempat: pelanggaran terhadap code of conduct

ne
ng
dapat dikenakan sanksi berupa peringatan tertulis, skorsing, penurunan jabatan,
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dll sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan BAB III huruf H, diberi tanda T – 15;

do
gu
31. Fotokopi Keputusan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO No.SK.28/DIR/PTH/2012
tertanggal 27 April 2012 tentang Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan dan

In
A
Pedoman Pemberian Sanksi, diberi tanda T – 16;
32. Fotokopi Peraturan Direksi AJB Bumiputera 1912 NO.PE.16/DIR/SDM/2011
ah

lik
tertanggal 22 Agustus 2011 tentang Deskripsi Pekerjaan dan Persyaratan
Jabatan Personil Divisi Properti, diberi tanda T – 17;
33. Fotokopi surat nomor 2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7 Nopember 2017,
am

ub
diberi tanda T – 18;
34. Fotokopi Surat Tugas Nomor 001470/ST/VI/2017, diberi tanda T – 19.1;
ep
35. Fotokopi Surat Tugas Nomor 001862/ST/IX/2017, diberi tanda T – 19.2;
k

36. Fotokopi Surat Tugas Nomor 002005/ST/X/2017, diberi tanda T – 19.3;


ah

37. Fotokopi Surat Tugas Nomor 002080/ST/X/2017, diberi tanda T – 19.4;


R

si
38. Fotokopi Surat Tugas Nomor 002114/ST/X/2017, diberi tanda T – 19.5;

ne
39. Fotokopi Laporan Hasil Pemeriksaan (audit on the spot) PT Bumiputera
ng

Mitrasarana ( PT. BMS) periode tahun 2014 s/d 2017, diberi tanda T – 20;
40. Fotokopi Surat dari Kepala Departemen Pengawasan Internal kepada Pengelola

do
gu

Statuter Bidang Kepatuhan nomor 170/DPI/III/2018 tertanggal 9 Maret 2018


perihal Tindak Lanjut Rekomendasi Sanksi Sdr. Wigit Setyawan (Stb. 6836),
In
Manager Departemen Properti AJB Bumiputera 1912 diberi tanda T – 21;
A

41. Fotokopi Lampiran (Progres dan Pengadaan Barang Pekerjaan 1 April 2016 s.d
21 Mei 2016)Surat dari PT Bumiputera Mitrasarana untuk Direktur Utama AJB
ah

lik

Bumiputera 1912 c.q. Divisi Properti nomor 228/Keu/BMS/Dir/V/2016 tertanggal


23 Mei 2016 perihal Permohonan Pembayaran Tahap II (progres 50%)
m

ub

Pekerjaan Partisipasi Pembangunan Pedestrian Surabaya, diberi tanda T –


22.1;
ka

ep

42. Fotokopi Lampiran (Progres dan Pengadaan Barang Pekerjaan 1 April 2016 s.d
2 Juni 2016)Surat dari PT Bumiputera Mitrasarana untuk Direktur Utama AJB
ah

Bumiputera 1912 c.q. Divisi Properti nomor 254/Keu/BMS/Dir/VI/2016 tertanggal


R

6 Juni 2016 perihal Permohonan Pembayaran Tahap III (progres 60%) Jl.
es
M

ng

on

Halaman 20 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Walikota Mustajab & Tahap II (progres 50%) Jl. Wijaya Kusuma Pekerjaan

R
Partisipasi Pembangunan Pedestrian Surabaya, diberi tanda T – 22.2;

si
43. Fotokopi Berita Acara Serah Terima Progres 100% Pekerjaan Partisipasi

ne
ng
Pembangunan Pedestrian Jl. Walikota Mustajab Surabaya ditandatangani pada
hari senin tanggal 30 Oktober 2017 oleh PT Bumiputera Mitrasarana, PT Mitra
Cipta Enginering dan mengetahui AJB Bumiputera 1912, diberi tanda T – 23;

do
gu Menimbang, bahwa disamping mengajukan bukti-bukti tertulis, untuk
menguatkan dalil-dalil sangkalannya, Tergugat mengajukan bukti saksi sebanyak 2

In
A
(dua) orang saksi dibawah sumpah yang pada pokoknya memberikan keterangan
sebagai berikut :
ah

lik
Saksi I Eko Yustiono, dibawah sumpah memberikan keterangan pada pokoknya
sebagai berikut :
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat ;
am

ub
- Bahwa saksi bekerja serjak tahun 2010;
- Bahwa saksi saat ini menjabat sebagai internal auditor;
ep
- Bahwa tugas saksi adalah melakukan pengawasan, mengevaluasi kegiatan di
k

Pusat dan di anak perusahaan;


ah

R
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai kinerja Penggugat;

si
- Bahwa pada saat saksi mendapat tugas untuk mengaudit keuangan di

ne
perusahaan Penggugat ada transaksi yang mencurigakan yaitu pembelian
ng

material untuk pembangunan Pedestrian;


- Bahwa temuan yang janggal tersebut adalah adanya transfer kepada 1 orang

do
gu

dengan nilai + Rp. 94.000.000,- (sembilan puluh empat juta rupiah);


- Bahwa ternyata transfer tersebut bukan untuk pembelian material tapi untuk
In
diberikan kepada Penggugat;
A

- Bahwa transfer tersebut tidak langsung ke rekening Penggugat akan tetapi ke


rekening isteri dari Penggugat (Asri nilasari)
ah

lik

- Bahwa tim auditor merekomendasikan untuk memberikan skorsing kepada


Penggugat karena telah menerima uang;
m

ub

- Bahwa rekomendasi tim audit tersebut ada aturannya dalam PKB;


- Bahwa tugas penggugat sebagai kepala bagian pemeliharaan asset adalah
ka

ep

memonitoring terhadap proyek;


- Bahwa penggugat mengakui menerima uang sejumlah Rp. 94.000.000 melalui
ah

tranfer 3 kali;
R

Saksi II Indriyanto Cahyono, dibawah sumpah memberikan keterangan pada


es
M

pokoknya sebagai berikut :


ng

on

Halaman 21 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat ;

si
- Bahwa saksi saat ini menjabat sebagai internal auditor;
- Bahwa tugas saksi adalah melakukan pengawasan, mengevaluasi kegiatan di

ne
ng
Pusat dan di anak perusahaan;
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai kinerja Penggugat;
- Bahwa pada saat saksi mendapat tugas untuk mengaudit keuangan di

do
gu
perusahaan Penggugat ada transaksi yang mencurigakan yaitu pembelian
material untuk pembangunan Pedestrian;

In
A
- Bahwa temuan yang janggal tersebut adalah adanya transfer kepada 1 orang
dengan nilai + Rp. 94.000.000,- (sembilan puluh empat juta rupiah);
ah

lik
- Bahwa ternyata transfer tersebut bukan untuk pembelian material tapi untuk
diberikan kepada Penggugat;
- Bahwa transfer tersebut tidak langsung ke rekening Penggugat akan tetapi ke
am

ub
rekening isteri dari Penggugat (Asri nilasari)
- Bahwa tim auditor merekomendasikan untuk memberikan skorsing kepada
ep
Penggugat karena telah menerima uang;
k

- Bahwa rekomendasi tim audit tersebut ada aturannya dalam PKB;


ah

R
- Bahwa tugas penggugat sebagai kepala bagian pemeliharaan asset adalah

si
memonitoring terhadap proyek;

ne
- Bahwa penggugat mengakui menerima uang sejumlah Rp. 94.000.000 melalui
ng

tranfer 3 kali;
- Bahwa saksi belum mempunyai sertifikasi khusus auditor;

do
gu

- Bahwa saksi sempat mewawancari Penggugat dan klarifikasi;


- Bahwa ada regulasi yang menyatakan dilarang merima apapun dari pihak
In
ketiga;
A

- Bahwa Penggugat keberatan dengan surat skorsing tersebut;


- Bahwa ada perundingan bipartit ;
ah

lik

- Bahwa dari perusahaan yang melakukan transfer uang tersebut adalah fee
marketing;
m

ub

- Bahwa terhadap perusahaan yang memberikan uang tidak ada rekomendasi


karena beda managemen;
ka

ep

Menimbang, bahwa pada persidangan tanggal 13 September 2018,


Penggugat telah mencabut Surat Kuasa Khusus kepada Teddy Indra Mahesa, SH,
ah

Arvid Martdwisaktyo, SH, Mkn dan Raden Nanda Setiawan, SH, dan menyatakan
R

terhitung sejak tanggal 13 September 2018 dan selanjutnya bertindak untuk dan
es
M

atas nama Prinsipal sendiri;


ng

on

Halaman 22 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat masing-masing telah

si
mengajukan kesimpulannya pada tanggal 04 Oktober 2018;
Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat menyatakan tidak ada lagi yang

ne
ng
akan dikemukakan dalam perkara ini, dan pada akhirnya mohon putusan;
Menimbang, bahwa segala sesuatu yang terjadi dimuka persidangan telah
tercatat secara lengkap dalam berita acara sidang dan untuk mempersingkat

do
gu
putusan ini segala yang termuat dalam berita acara sidang harus dianggap sebagai
bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;

In
A
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA
ah

lik
DALAM EKSEPSI
Menimbang, bahwa karena dalam Jawabannya, Tergugat telah mengajukan
am

ub
eksepsi selain memberikan tanggapannya atas Pokok Perkara, maka sebelum
memeriksa pokok perkara Majelis Hakim terlebih dahulu akan memeriksa bagian
ep
eksepsi;
k

Menimbang, bahwa dalam eksepsinya, Tergugat pada pokoknya mengajukan


ah

R
eksepsi Gugatan Kabur/Tidak Jelas (obscuur libel) dikarenakan tidak jelasnya

si
jabatan Penggugat yang dicantumkan dalam Gugatannya serta Gugatan kurang

ne
pihak (plurium litis consortium) dimana dalam Gugatannya Penggugat
ng

mencantumkan adanya pihak Turut Tergugat n amun tidak mencantumkan Turut


Tergugat pada kedudukan Para Pihak, yang menurut Tergugat menjadikan Gugatan

do
gu

Penggugat mengandung cacat formil karenanya Tergugat memohon kepada Majelis


untuk menyatakan Gugatan Tidak Dapat Diterima (niet ontvankellijk verklaard);
In
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat tersebut, setelah mencermati
A

Gugatan, dan Replik Penggugat, Majelis Hakim berpendapat, Gugatan Penggugat


nyata – nyata merupakan Gugatan Perselisihan Hak sebagaimana dijelaskan
ah

lik

Penggugat pada Posita dan dituntut pada Petitu m Gugatannya, sementara


berkenaan pengakuan Jabatan Penggugat yang dibantah Tergugat, masih harus
m

ub

dibuktikan Para Pihak dalam Pokok Perkara. Selanjutnya, adanya kata “Turut
Tergugat” dalam Gugatannya telah diakui oleh Penggugat dalam Repliknya
ka

ep

merupakan kesalahan penulisan dimana seharusnya ditulis Penggugat adalah PT


Bumiputera Mitrasarana, sehingga dengan demikian menurut Majelis Hakim kedua
ah

hal tersebut tidak bersifat substansial yang dapat berakibat Gugatan Penggugat
R

menjadi cacat formil, dengan demikian Eksepsi Tergugat tidak berdasar hukum dan
es
M

patut untuk ditolak seluruhnya;


ng

on

Halaman 23 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa adapun maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah

ne
ng
sebagaimana diuraikan dalam surat gugatannya;
Menimbang, bahwa dalam gugatannya, Penggugat mendalilkan yang pada
pokoknya Penggugat adalah karyawan Tergugat dengan Jabatan sebagai Kepala

do
gu
Unit Operasional yang menerima upah terakhir sebesar Rp 9.202.090,- (sembilan
juta dua ratus dua juta sembilan puluh ribu rupiah);

In
A
Menimbang, bahwa selanjutnya menurut Penggugat pada tanggal 28 Juni
2016 diperintahkan oleh Tergugat melalui Kepala Departemen Properti untuk
ah

lik
melakukan koordinasi atas Progres Partisipasi Fisik Pembangunan , selanjutnya
pada tanggal 3 November 2016 menerima perintah dari Tergugat untuk melakukan
pengecekan lapangan atas undangan PT Mitra Cipta Engineering (Konsultan
am

ub
Pengawas) pada Proyek Pedestrian yang dilakukan PT Bumipu tra Mitrasarana dan
Konsultan Pengawas di Jl. Walikota Mustajab Surabaya, yang bukan merupakan
ep
tugas pokok dan fungsi Penggugat dan Penggugat hanya sebatas menjalankan
k

perintah atasan;
ah

R
Menimbang, bahwa selanjutnya menurut Penggugat pada tanggal 29

si
September 2017, Tergugat melalui Departemen Pengawasan Internal melakukan

ne
wawancara dengan Penggugat terkait adanya Biaya Koordinasi dari PT Bumiputera
ng

Mitrasarana kepada Penggugat melalui rekening atas nama Asri Mila Sari, dan pada
tanggal 7 November 2017, terhadap Penggugat diterbitkan Surat No.

do
gu

2524/SDM/HI/KP/XI/17 dengan dasar yang tidak jelas dan tidak sejalan dengan
ketentuan yang berlaku, serta memberikan kerugian kepada Penggugat, antara lain
In
tertundanya proses promosi jabatan dan kerugian – kerugian lainnya;
A

Menimbang, bahwa dalam jawabannya Tergugat menolak seluruh dalil -dalil


gugatan Penggugat kecuali terhadap hal-hal yang diakui oleh Tergugat secara tegas
ah

lik

kebenarannya ;
Menimbang, bahwa dalam jawabannya Tergugat mendalilkan yang pada
m

ub

pokoknya adalah Penggugat adalah karyawan Tergugat dengan jabatan terakhir


sebagai Kepala Bagian Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan Divisi Properti
ka

ep

dengan upah terakhir sebesar Rp8.044.000,- (delapan juta empat puluh empat ribu
rupiah);
ah

Menimbang, bahwa selanjutnya dalam jawabannya Tergugat mendalilkan


R

telah menunjuk anak usahanya, PT Bumiputra Mitrasarana (PT BMS) untuk


es
M

melaksanakan pembangunan pedestrian Jalan Wijaya Kusuma dan Jl. Walikota


ng

on

Halaman 24 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mustajab serta telah menugaskan Penggugat dalam jabatannya sebagai Kepala

si
Bagian Pemeliharaan Bangunan Departeman Properti untuk memantau dan
mengadakan pengawasan serta evaluasi pelaksanaan pembangunan pedestrian

ne
ng
terserbut;
Menimbang, bahwa berdasarkan temuan audit internal pada pembukuan PT
Bumiputra Mitra Sarana ditemukan adanya biaya koordinasi dan pembelian material

do
gu
dengan total seluruhnya Rp 94.569.935 dengan bukti trasnfer kepada Sdri. Asri Milla
Sari yang menurut Tergugat diakui Penggugat sebagai istri penggugat;

In
A
Menimbang, bahwa atas perbuatan Penggugat yang juga bertindak sebagai
pengawas dapat menyebabkan tidak independen dan tidak objektif dalam
ah

lik
melakukan pengawasan serta telah menyebabkan hilangnya kepercayaan Tergugat
kepada Penggugat, dengan demikian menurut Tergugat adalah tepat mengeluarkan
surat pemberhentian sementara (skorsing) nomor 2524 / SDM/HI/KP/XI/17
am

ub
tertanggal 7 November 2017 karena telah memenuhi ketentuan perndang-
perundangan yang berlaku;
ep
Menimbang, bahwa selanjutnya terhadap kebijakan tidak adanya promosi di
k

perusahaan, menurut Tergugat adalah kebijakan yang juga berlaku bagi seluruh
ah

R
pekerja serta telah ditetapkan sebelum diterbitkannya Surat Pemerhentian

si
Sementara (skorsing) tersebut;

ne
Menimbang, bahwa oleh karena Gugatan Penggugat telah disangkal oleh
ng

Tergugat maka Majelis Hakim menetapkan beban pembuktian kepada kedua belah
pihak, dimana Penggugat diwajibkan membuktikan dalil gugatannya dan Tergugat

do
gu

diwajibkan membuktikan dalil bantahannya sebagaimana diatur dalam ketentuan


Pasal 163 HIR Jo Pasal 1865 KUHPerdata;
In
Menimbang, bahwa untuk mempertahankan dalil–dalil gugatannya Penggugat
A

telah mengajukan bukti surat yang diberi tanda sebagai P-1 sampai dengan P-50
kecuali bukti P-10 tidak diajukan dan satu orang saksi bernama Hery
ah

lik

Darmawansyah, sedangkan untuk mempertahankan dalil-dalil bantahannya


Tergugat telah mengajukan bukti surat yang diberi tanda sebagai T – 1 sampai
m

ub

dengan T-23 kecuali bukti T-4 tidak diajukan dan dua orang saksi bernama Eko
Yunianto dan Indriyanto Cahyono;
ka

ep

Menimbang, bahwa berkaitan dengan surat gugatan Penggugat, Majelis


Hakim menemukan fakta bahwa surat gugatan tersebut diajukan dengan
ah

melampirkan Surat Anjuran Mediator Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
R

Kota Administrasi Jakarta Selatan nomor 885/-1.835.3 tanggal 6 Maret 2018, oleh
es
M

karena itu sesuai dengan Pasal 83 ayat (1) UU no 2 tahun 2004 tentang
ng

on

Halaman 25 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Gugatan Penggugat telah

si
memenuhi syarat formil ;
Menimbang, bahwa memperhatikan gugatan, jawaban dan bukti-bukti yang

ne
ng
diajukan para pihak, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa objek perselisihan
dalam perkara a quo adalah mengenai perselisihan hak atas penerapan Sanksi
Pemberhentian Sementara (Skorsing) terhadap Penggugat dan Implikasinya. Oleh

do
gu
karenanya yang harus dibuktikan dalam perkara aquo adalah : Apakah Surat
Pemberhentian Sementara (Skorsing) No. 2524/SDM/HI/KP/XI/17 tertanggal 7

In
A
November 2017, sah menurut hukum ataukah tidak dan bagaimana implikasinya
bagi Para Pihak;
ah

lik
Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan pokok perselisihan antara
Penggugat dengan Tergugat, Majelis Hakim akan memastikan status hubungan
kerja yang berlangsung antara Para Pihak terlebih dahulu sebagai berikut;
am

ub
Menimbang, bahwa terhadap dalil Penggugat berkenaan dengan tanggal
mulai bekerja Penggugat yaitu sejak tanggal 6 Januari 2009 telah diakui oleh
ep
Tergugat dalam Jawabannya angka 2, yang selanjutnya berdasarkan bukti P-1,
k

berupa Surat Keputusan Nomor 1000-1861/DSDM/2016/Peg., terbukti fakta yuridis


ah

R
bahwa Penggugat telah diangkat sebagai Pegawai sejak tanggal 1 November 2009

si
dengan jabatan terakhir sebagai Manager berpangkat Senior Manager pada Bagian

ne
Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan Divisi Managemen Properti;
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya memperhatikan bukti T-3.8 berupa slip Gaji


bulan Juni 2018, Majelis Hakim berkesimpulan bahwa terbukti Penghasilan Utama

do
gu

Penggugat adalah sebesar Rp8.044.000,- yang terdiri dari Gaji Pokok sebesar
Rp6.044.000 dan Tunjangan Jabatan sebesar Rp2.000.000,-;
In
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan ketentuan Pasal 1 angka 15
A

Undang Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bahwa unsur-unsur


hubungan kerja adalah pekerjaan, upah dan perintah , dengan fakta- fakta
ah

lik

sebagaimana terbukti di atas, Majelis Hakim berpendirian terdapat hubungan kerja


antara Penggugat dengan Tergugat dengan status Penggugat sebagai Pegawai
m

ub

Tetap terhitung sejak tanggal 1 November 2009 dengan jabatan terakhir sebagai
Manager Pemberdayaan dan Pemeliharaan Bangunan pada Divisi Properti dengan
ka

ep

Penghasilan Utama sebesar Rp8.044.000,- (delapan juta empat puluh empat ribu
rupiah);
ah

Menimbang, bahwa sebelum memasuki pokok perselisihan antara para pihak,


R

terlebih dahulu Majelis Hakim akan mempertimbangkan pengertian perselisihan


es
M

Hak;
ng

on

Halaman 26 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 2 Undang

si
Undang Nomor 2 tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial, yang dimaksud dengan Perselisihan Hak adalah Perselisihan yang timbul

ne
ng
karena tidak dipenuhinya hak, akibat adanya perbedaan pelaksanaan atau
penafsiran terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, perjanjian kerja,
peraturan perusahaan, atau perjanjian kerja bersama;

do
gu Menimbang, bahwa dengan demikian berkaitan dengan pokok perselisihan
ini Majelis Hakim akan memberikan pertimbangan – pertimbangan terhadap

In
A
pelaksanaan hak atas ketentuan pemberian Sanksi Pemberhentian Sementara
(skorsing) dengan mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan,
ah

lik
perjanjian kerja, peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersa ma beserta bukti –
bukti yang relevan;
Menimbang, bahwa ketentuan tentang Skorsing diatur dalam Pasal 155 ayat
am

ub
(3) Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, bahwa
Pengusaha dapat melakukan penyimpangan terhadap ketentuan sebagaimana
ep
dimaksud pada ayat (2) berupa tindakan skorsing kepada Pekerja/Buruh yang
k

sedang dalam proses pemutusan hubungan kerja dengan tetap wajib membayar
ah

R
upah beserta hak-hak lainnya yang biasa diterima pekerja/buruh;

si
Menimbang, bahwa dengan berpedoman pada ketentuan Skorsing di atas,

ne
Majelis Hakim berpendapat bahwa Undang-Undang memberikan hak kepada
ng

Pengusaha untuk melakukan skorsing yaitu penyimpangan pelaksanaan kewajiban


Pekerja untuk tidak melaksanakan kewajibannya bekerja dengan tetap disertai

do
gu

kewajiban Pengusaha membayar upah beserta hak – hak lainnya yang biasa
diterima pekerja/buruh selama putusan Lembaga Penyelesaian Perselisihan
In
Hubungan Industrial belum ditetapkan;
A

Menimbang, bahwa selanjutnya dalam Perjanjian Kerja Bersama antara PT


AJB Bumiputera 1912 dengan Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja NIBA AJB
ah

lik

Bumiputera 1912 (vide bukti P-2 conform bukti T-13 ), diperoleh fakta bahwa
Ketentuan dan Tata Cara Skorsing telah diatur dalam Pasal 84 ayat (1) ayat (2) dan
m

ub

ayat (6) yang selengkapnya sebagai berikut:


Pasal 84 Sanksi
ka

ep

(1) Perusahaan berhak untuk mengenakan sanksi kepada Pekerja dengan


berpedoman pada PKB ini dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
ah

jika:
R

a. Pekerja melakukan pelanggaran Tata Tertib Kerja sebagaimana dimaksud


es
M

dalam Pasal 79 PKB ini


ng

on

Halaman 27 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Pekerja lalai melaksanakan Kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal

si
76 dan Larangan yang tercantum dalam Pasal 77 PKB ini
c. Pekerja melakukan kesalahan sebagaimana diatur dalam Pasal 82 PKB ini

ne
ng
(2) Jenis sanksi pada ayat (1) yan g dapat dikenakan oleh Perusahaan kepada
Pekerja adalah sebagai berikut:
a. Sanksi Pokok yang pembebanannya telah ditentukan pada pedoman sanksi

do
gu 1. Peringatan Lisan
2. Surat Teguran

In
A
3. Surat Peringatan
4. Demosi
ah

lik
5. Pemutusan Hubungan Kerja
b. Sanksi tambahan
1. Penundaan Kenaikan Tingkat Gaji;
am

ub
2. Penundaan Kenaikan Golongan Gaji;
3. Pelepasan Jabatan;
ep
4. Pencabutan Fasilitas yang berlaku bagi pekerja yang bersangkutan;
k

5. Pemberhentian sementara (skorsing)


ah

R
6. Sanksi lain sesuai ketentuan yang berlaku

si
(6) Pedoman Sanksi untuk pelanggaran yang diatur dalam ayat (1) selain

ne
pelanggaran Tata Tertib kerja diatur dalam ketentuan Perusahaan dan jika
ng

dipandang perlu Perusahaan dapat membebankan Sanksi tambahan


sebagaimana tercantum dalam ayat (2) huruf b Pasal ini.

do
gu

Menimbang, bahwa dari ketentuan dalam Perjanjian Kerja Bersama tersebut


Majelis Hakim berkesimpulan bahwa telah diperjanjikan oleh Perusahaan dan
In
Serikat Pekerja bahwa Perusahaan in casu Tergugat dalam perkara a quo memiliki
A

hak untuk mengenakan sanksi Pokok serta bila dipandang perlu dapat mengenakan
sanksi tambahan yang salah satunya berupa Pemberhentian Sementara (Skorsing)
ah

lik

kepada Pekerja yang lalai melakukan tata tertib, lalai melaksanakan kewajiban dan
terhadap Pekerja yang melakukan kesalahan sebagaimana diatur dalam Perjanjian
m

ub

Kerja Bersama;
Menimbang, bahwa selanjutnya ketentuan mengenai Skorsing juga diatur
ka

ep

dalam Bab XXI tentang Pekerja dalam Pemberhentian Sementara (Skorsing)


diantaranya pada Pasal 85 ayat (1) , Pasal 89 dan Pasal 90 sebagai berikut:
ah

Pasal 85 Ketentuan Skorsing diatur bahwa :


R

(1) Untuk Keperluan pemeriksaan, Pekerja yang melakukan kesalahan berat dapat
es
M

diberhentikan sementara (skorsing).


ng

on

Halaman 28 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 89 Hak dan Kewajiban Pekerja yang diaktifkan kembali

si
Hak dan Kewajibannya berlaku sebagaimana status Pekerja pada saat diaktifkan
kembali

ne
ng
Pasal 90 Hak dan Kewajiban Pekerja Yang diputuskan Hubungan Kerjanya setelah
diskorsing Pekerja yang diputuskan hubungan kerjanya setelah masa skorsing, hak
dan kewajibannya diatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku

do
gu Menimbang, bahwa dengan berpedoman pada ketentuan Pasal 85 ayat (1),
Pasal 89 dan Pasal 90 Perjanjian Kerja Bersama AJB Bumiputera 1912 tersebut,

In
A
Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa selain berfungsi sebagai sanksi tambahan,
Perusahaan juga berwenang memberikan Skorsing yang diperuntukkan untuk
ah

lik
keperluan pemeriksaan terhadap suatu perbuatan kesalahan berat, dengan tindak
lanjut dari dilakukannya skorsing terhadap seorang Pekerja adalah: dapat aktif
kembali bekerja atau diputuskan hubungan kerjanya oleh Perusahaan yang mana
am

ub
hal tersebut juga merupakan kewenangan Perusahaan sebagaimana telah diatur
dalam Perjanjian Kerja Bersama AJB Bumiputera 1912 periode 2016 – 2017,
ep
dengan demikian Majelis Hakim berpendirian Penerbitan Surat Pemberhentian
k

Sementara (Skorsing) dalam rangka pemeriksaan merupakan hal yang patut;


ah

Menimbang, bahwa memperhatikan bukti – bukti terkait pemeriksaan hasil


R

si
pemeriksaan Audit on The Spot PT Bumiputera Mitrasarana (Vide bukti T-20), serta

ne
bukti-bukti investigasi yang dilakukan Tergugat terhadap Penggugat (vide bukti T-6
ng

dan bukti T-7), diperoleh fakta bahwa terhadap Penggugat telah dilakukan klarifikasi
atas temuan Audit Pedestrian Surabaya dan Administrasi Keuangan PT. Bumiputera

do
gu

Mitrasarana pada tanggal 30 Agustus 2017 dan tanggal 29 September 2017 bukti
mana diperkuat dengan keterangan Eko Yustiono dan Indriyanto Cahyanto di
In
persidangan;
A

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan bukti P-3 berkesesuaian dengan


bukti T-18 berupa Surat Pemberhentian Sementara (Skorsing) Suadara Nomor
ah

lik

2524/SDM/HI/KP/17 tertanggal 7 November 2017 yang diterbitkan dari Pengelola


Satuter Bidang SDM & Umum Tergugat kepada Penggugat, diperoleh fakta pada
m

ub

bagian memutuskan Tergugat telah menetapkan hal-hal sebagai berikut:


- Pertama, memberikan sanksi berupa Pemberhentian Sementara (Skorsing)
ka

ep

kepada Saudara terhitung mulai tanggal 6 November 2017 sampai dengan


adanya keputusan lebih lanjut dari Perusahaan maupun dari Instansi berwenang
ah

di bidang Ketenagakerjaan;
R

- Kedua, Kewajiban Saudara selama dalam skorsing antara lain:


es
M

ng

on

Halaman 29 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Memenuhi panggilan Perusahaan atau Instansi yang berwenang guna

si
memberikan keterangan/penjelasan yang diperlukan dalam rangka
penyelesaian kasus Saudara.

ne
ng
2. Mengembalikan semua uang milik Peru sahaan yang telah Saudara
pergunakan tanpa hak ke kas Perusahaan.
3. Mengembalikan semua atribut/sarana milik Perusahaan yang Saudara

do
gu pergunakan dalam menjalankan tugas sehari-hari.
4. Tidak dibenarkan untuk menghubungi Pemegang Polis serta melakukan

In
A
kegiatan dinas apapun selama skorsing.
5. Melaporkan dan memberitahukan kepada atasan jika Saudara akan
ah

lik
bepergian ke luar kota.
6. Kewajiban lain sesuai Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di atas.
- Ketiga, Hak-hak Saudara selama skorsing diberikan penuh sesuai ketentuan
am

ub
yang berlaku di Perusahaan;
- Keempat, apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini,
ep
akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya;
k

Menimbang, bahwa memperhatikan ketetapan Perusahaan dalam diktum


ah

R
Pertama dalam Surat Pemberhentian Sementara Nomor 2524/SDM/HI/KP/XI/17

si
bahwa pemberian sanksi berupa Pemberhentian Sementara (Skorsing) Kepada

ne
Saudara terhitung mulai tanggal 6 Nopember 2017 sampai dengan adanya
ng

keputusan lebih lanjut dari Perusahaan maupun dari Instansi yang berwenang di
bidang Ketenagakerjaa;

do
gu

Menimbang, bahwa demikian juga pada diktum kedua angka 1 Surat


Pemberhentian Sementara (Skorsing) tersebut menetapkan:
In
Kedua, Kewajiban Saudara selama dalam skorsing antara lain:
A

Memenuhi panggilan Perusahaan atau Instansi yang berwenang guna memberikan


keterangan/penjelasan yang diperlukan dalam rangka penyelesaian kasus Saudara.
ah

lik

Menimbang, bahwa memperhatikan fakta - fakta masih berlangsungnya


tahapan wawancara terhadap Penggugat atas adanya temuan audit proyek pada PT
m

ub

Bumiputra Mitrasarana, serta ketentuan yang ditetapkan dalam Surat


Pemberhentian Sementara (skorsing) tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan
ka

ep

Pemberian Surat Pemberhentian Sementara terhadap Penggugat dalam perkara a


quo adalah dalam rangka melakukan klarifikasi penyelesaian kasus Penggugat
ah

sampai dengan adanya keputusan lebih lanjut dari Perusahaan maupun dari Instansi
R

yang berwenang di bidang Ketenagakerjaan sebagaimana diatur dalam Pasal 85


es
M

Perjanjian Kerja Bersama PT AJB Bumiputera 1912 Tentang Ketentuan Skorsing;


ng

on

Halaman 30 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selain itu pada faktanya Tergugat tetap melaksanakan

si
kewajibannya terhadap Penggugat dengan tetap melakukan pembayaran upah serta
Tunjangan Hari Raya periode tahun 2018, serta tetap melakukan penyesuaian Gaji

ne
ng
Pokok (vide bukti T-31 sampai dengan bukti T-3.9), hal mana merupakan
konsekuensi yuridis dari suatu penerbitan Surat Skorsing, menurut Majelis Hakim
penerbitan Surat Skorsing dalam perkara a quo telah sesuai dengan fungsinya guna

do
gu
memberikan perlindungan terhadap hak-hak Pekerja;
Menimbang, bahwa pada prinsipnya sekalipun dalam perkara aquo ,

In
A
penerbitan surat pemberhentian sementara (skorsing) tidak disertai penetapan atas
telah dilakukannya kesalahan berat maupun tidak adanya sanksi pokok
ah

lik
sebagaimana diatur secara lengkap dalam Perjanjian Kerja Bersama AJB
Bumiputera 1912, dengan memperhatikan Pasal 151 ayat (1) UU 13 Tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan yang pada pokoknya mengamanatkan bahwa Pengusaha,
am

ub
Pekerja/Buruh, Serikat Pekerja / Serikat Buruh dan Pemerintah dengan segala
upaya harus mengusahakan agar jangan terjadi Pemutusan Hubungan Kerja,
ep
karenanya Majelis Hakim berpendirian penjatuhan sanksi berupa skorsing tetap
k

dapat dibenarkan sebagai bentuk pembinaan dan upaya agar jangan terjadi
ah

R
pemutusan hubungan kerja sesuai amanat Pasal tersebut diatas;

si
Menimbang, bahwa dengan fakta-fakta serta pertimbangan sebagaimana

ne
telah disampaikan di atas, Majelis Hakim berpendirian Surat Pemberhentian
ng

Sementara (Skorsing) Nomor 2524/SDM/HI/KP/17 tertanggal 7 November 2017


telah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan serta Perjanjian

do
gu

Kerja Bersama AJB Bumiputera 1912, sehingga memiliki kekuatan hukum bagi para
pihak;
In
Menimbang, bahwa dengan demikian petitum Penggugat angka 2, tidak
A

beralasan hukum dan patut untuk ditolak;


Menimbang, bahwa selanjutnya terhadap dalil Pengggugat bahwa promosi
ah

lik

Penggugat menjadi terhambat sebagai akibat pemberhentian sementara (skorsing),


setelah mencermati seluruh bukti-bukti yang diajukan Para Pihak di persidangan,
m

ub

tidak terdapat cukup bukti guna mendukung dalil Penggugat tersebut, sehingga
menjadikan Petitum Penggugat angka (3) untuk melanjutkan promosi terhadap
ka

ep

Penggugat tersebut tidak berdasar hukum, dengan demikian karenanya patut untuk
ditolak;
ah

Menimbang, bahwa terhadap Petitium Penggugat angka 4 dan 5 berkenaan


R

dengan pembayaran kerugian yang diderita Penggugat sebesar Rp750.000.000,-


es
M

(tujuh ratus lima puluh juta rupiah), dan menghukum Tergugat untuk menyampaikan
ng

on

Halaman 31 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
permohonan maaf melalui media cetak nasional, tidak dapat dikabulkan oleh Majelis

si
Hakim karena bukan kewenangan Pengadilan Hubungan In dustrial dengan demikian
terhadap Petitum angka 4 dan 5 tidak berdasar hukum dan patut untuk dinyatakan

ne
ng
ditolak;
Menimbang, bahwa dikarenakan petitum Pokok Penggugat telah dinyatakan
ditolak, menjadikan Petitum angka (6) untuk menghukum Tergugat membayar uang

do
gu
paksa (dwangsom) menjadi tidak lagi memiliki landasan hukum, dengan demikan
terhadap petitum angka (6) tersebut patut untuk dinyatakan ditolak;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan segala sesuatu yang telah dipertimbangkan
diatas dan tanpa perlu lagi mempertimbangkan bukti-bukti lainnya telah cukup
ah

lik
alasan bagi Majelis Hakim untuk menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat ditolak untuk seluruhnya
sementara nilai gugatan LEBIH dari Rp.150.000.000,00 (seratus lima puluh juta
am

ub
rupiah) maka berdasarkan ketentuan Pasal 58 Undang – undang Nomor 2 Tahun
2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial segala biaya yang
ep
timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Penggugat dan jumlah biaya perkara
k

akan ditetapkan dalam amar putusan;


ah

R
Memperhatikan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang

si
Ketenagakerjaan jo Undang-undangan Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian

ne
Perselisihan Hubungan Industrial dan Peraturan Perundang Undangan lain yang
ng

bersangkutan;

do
gu

MENGADILI: In
DALAM EKSEPSI
A

- Menolak Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;


ah

lik

DALAM POKOK PERKARA


1. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
m

ub

2. Membebankan biaya perkara yang timbul dari perkara ini kepada Penggugat
sebesar Rp. 716.000,00 (tujuh ratus enam belas ribu rupiah)
ka

ep

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim


ah

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada hari
R

Kamis, tanggal 18 Oktober 2018, oleh kami, H. Eko Sugianto, S.H.,M.H., sebagai
es
M

Hakim Ketua, Lita Sari Seruni, S.E., M.H., dan Purwanto, S.H., M.H., masing-masing
ng

on

Halaman 32 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hakim AdHoc sebagai Hakim Anggota, Putusan mana dibacakan pada hari Kamis,

si
25 Oktober 2018 dalam Persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua
dan Para Hakim Anggota tersebut, dan dibantu oleh Abdul Shomad, S.H., M.H.,

ne
ng
Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Penggugat dan Kuasa Tergugat.
Hakim-hakim Anggota : Hakim Ketua,

do
gu

In
A
Lita Sari Seruni, S.E.,M.H. H. Eko Sugianto, S.H.,M.H.
ah

lik
am

ub
Purwanto, S.H., M.H.
Panitera Pengganti,
ep
k
ah

si
Abdul Shomad, S.H., M.H.

ne
ng

Perincian biaya :

do
gu

1. Pendaftaran Rp. 30.000,00;


2. Biaya Proses Rp. 75.000,00;
In
3. Panggilan Sidang ……… Rp. 600.000,00;
A

4. Materai ………………… Rp. . 6.000,00;


5. Redaksi………………… Rp. 5.000,00;
ah

lik

Jumlah ……………................. Rp. 716.000,00;


( Tujuh ratus enambelas ribu rupiah );
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 33 dari 33 Putusan No.88/Pdt.Sus-PHI.G/2018/PN.JKT.PST.


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33

Anda mungkin juga menyukai