Anda di halaman 1dari 2

Uhayyikum tahiyyatal islam, Tahiyyatal mubarokah, Tahiyyatal ahlil jinan, Wa tahiyyatam bissala m

Assalamualaikum wr.wb.

Alhamdulillahirabbil alamin washolatu wasslamu ala asyrofil anbiya i wal mursalin, sayyidina wa
maulana muhammadin wa ala alihi wa shohbihi ajmai, amma ba’du

Yang terhormat dewan juri yang arif dan bijaksana

Yang saya hormati ustadz dan ustadzah

Dan tak lupa kepada teman seiman dan seperjuangan yang saya banggakan

Dengan mengucap alhamdulillah. Marilah kita panjatkan puji dan syukur kita kepada allah yang
maha ghafur, yang nikmatnya tiada terukur, supaya kita bahagia sampai alam kubur, bahkan menjadi
manusia yang pandai bersyukur. Amiin ya rabbal alamin

Shalawat serta salam marilah kita haturkan kepada baginda termlia anti durhaka, habib tertinggi
anti korupsi. Is the best man leader of leader. Yakni habibana, wa nabiyyana, wa maulana Muhammad
Saw. Yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah sampai zaman Islamiyah. Dari zaman Utsman Bin
Affan sampai sekarang bertemu dengan saya Arfa yang tampan dan rupawan. Amin ya rabbal alamin

Shallu alan nabi Muhammad

Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah

Perkenalkan nama saya Arfa Zihana Phalosi dari SMPIT Almultazam 2 Linggajati. Pada kesempatan yang
berbahagia ini saya akan menyampaikan ulasan materi dengan tema “Keutamaan Ilmu”

Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah

Hidup tanpa ilmu bagai malam tanpa rembulan, hidup tanpa ilmu bagai rumah tanpa lentera, Hidup
tanpa ilmu bagai sayur tanpa garam. Begitulah pepatah mengatakan.Ilmu pulalah yang membedakan
antara manusia dengan hewan. Allah Swt. mengisyaratkan dalam wahyu yang pertama dan kata yang
dipakai adalah “IQRA” yang artinya bacalah. Membaca adalah salah satu cara untuk memperoleh ilmu.
Tanpa mau membaca kita akan sulit memperoleh ilmu.

Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah

Ada sebuah hadits dari Ibnu Abbas r.a. Suatu ketika nabi Sulaiman ditawari oleh Allah 2 pilihan antara
ilmu atau kedudukan. Lalu apa yang nabi Sulaiman pilih ? Fakhtarul ilma, nabi Sulaiman lebih memilih
ilmu daripada kedudukan. Wa utiyal ilma wal mulka, maka nabi Sulaiman mendapatkan kedua duanya.
Ilmunya dapat, kedudukannya juga dapat.

Disinilah pentingnya ilmu, sebagaimana Allah Swt. Berfirman dalam Q.S Almujadalah ayat 11 :

‫ت ۚ َوٱهَّلل ُ ِب َما َت ْع َملُونَ َخبِي ٌر‬


ٍ ‫وا ٱ ْل ِع ْل َم دَ َر ٰ َج‬ ۟ ‫َي ْر َفع ٱهَّلل ُ ٱلَّذِينَ َءا َم ُن‬
۟ ‫وا مِن ُك ْم َوٱلَّذِينَ ُأو ُت‬
ِ
Yang artinya : Allah akan meninggikan derajat seseorang yng beriman dan berilmu beberapa derajat.
Dan Allah maha teliti terhadap apa yang kamu kerjakan.
Oleh karna itu, kita sebagai umat muslim sekaligus pemuda bangsa Indonesia. Sudah sepatutnya
menuntut ilmu sebanyak banyaknya. Karna kita adalah penerus bangsa dan negara. Maka dari itu jangan
pernah berhenti belajar sebagaimana Ali bin Ali Thalib r.a berkata “Harta itu berkurang apabila
dibelanjakan, tapi ilmu itu bertambah apabila dibelanjakan” Marilah kita berlomba lomba semangat
dalam menuntut ilmu karna pemuda islam masa kini adalah pemimpin kebaikan untuk masa depan.
Semoga kita termasuk kedalam calon pemimpin islam dimasa depan. Amin ya rabbal alamin

‫شبان اليوم رجال الغد‬

“Pemuda masa kini adalah pemimpin masa depan”

Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah

Dengan ilmu hidup jadi mudah, dengan seni hidup jadi indah, dengan agama hidup menjadi
terarah. Untuk itu, marilah kita terus menuntut ilmu supaya kita berakal dan bahagia di dunia dan
akhirat. Amin ya rabbal alamin

Demikian yang dapat saya sampaikan. Kurang lebihnya mohon maaf. Karna sejatinya kebenaran
hanya milik Allah swt. Undzur ma qaala wala tandzur man qaala.

Wal afwa minkum, wabillahi taufik wal hidayah.

Wassalamualaikum Wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai