Anda di halaman 1dari 2

KETENTUAN TATA MASSA BANGUNAN DI KAWASAN PERENCANAAN

Garis Sempadan Bangunan Minimum (m)


Sempadan Sempadan
Fungsi Jalan
Bangunan Bangunan
No Zona Sub Zona Kode Kolektor Lokal Lingkungan Tampilan Bangunan
Samping Belakang
Sekunde Prime Sekunde Prime Sekunde Minimum (m) Minimum (m)
Primer
r r r r r
1 Perumahan (R) Perumahan Kepadatan R-1 10 5 7 3 5 2 1,5 1,5  Ketentuan arsitektural bebas, dengan
Sedang catatan tidak bertabrakan dengan
Perumahan Kepadatan R-2 10 5 7 3 5 2 3,0 3,0 arsitektur tradisional setempat serta tetap
Rendah memperhatikan keindahan dan keserasian
Perumahan Kepadatan R-3 10 5 7 3 5 2 3,0 3,0 lingkungan sekitar.
Sangat Rendah  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
2 Perdagangan dan Perdagangan dan Jasa K-1 10 5 7 3 5 2 - -  Ketentuan arsitektural bebas.
Jasa (K) Skala BWP  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
Perdagangan dan Jasa K-2 10 5 7 3 5 2 - -  Ketentuan arsitektural bebas.
Skala Sub BWP  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
3 Perkantoran Perkantoran KT-1 10 5 7 3 5 2 1,5 1,5  Ketentuan arsitektural bebas, dengan
(KT) catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional setempat serta tetap
memperhatikan keindahan dan keserasian
lingkungan sekitar.
 Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
4 Sarana SPU Skala Kecamatan SPU- 10 5 7 3 5 2 1,5 1,5  etentuan arsitektural bebas, dengan catatan
Pelayanan 2 tidak bertabrakan dengan arsitektur
Umum (SPU) SPU Skala SPU- 10 5 7 3 5 2 1,5 1,5 tradisional setempat serta tetap
Desa/Kelurahan 3 memperhatikan keindahan dan keserasian
SPU Skala RW SPU- 10 5 7 3 5 2 1,5 1,5 lingkungan sekitar.
4  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
5 Industri (I) Sentra IKM I-2 10 5 7 3 5 2 dapat diatur dapat diatur  Ketentuan arsitektural bebas.
tersendiri tersendiri  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat
6 Peruntukan Pertanian tanaman PL-1 - - - - - - - - -
Lainnya (PL) pangan
Pertanian Tanaman PL-2 - - - - - - - - -
Tahunan/ Perkebunan
Pariwisata PL-3 - - - - - - dapat diatur dapat diatur  Ketentuan arsitektural bebas.
tersendiri tersendiri  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
Garis Sempadan Bangunan Minimum (m)
Sempadan Sempadan
Fungsi Jalan
Bangunan Bangunan
No Zona Sub Zona Kode Kolektor Lokal Lingkungan Tampilan Bangunan
Samping Belakang
Sekunde Prime Sekunde Prime Sekunde Minimum (m) Minimum (m)
Primer
r r r r r
bangunan, tidak diatur mengikat
Peternakan PL-4 - - - - - - - -  -
Pertahanan dan PL-5 10 5 7 3 5 2 dapat diatur dapat diatur  Ketentuan arsitektural bebas.
Keamanan tersendiri tersendiri  Warna bangunan, bahan bangunan, tekstur
bangunan, tidak diatur mengikat

Anda mungkin juga menyukai