Anda di halaman 1dari 8

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PE N E TAPAN

si
Nomor X/Pdt.P/2022/PA.Po

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Ponorogo yang memeriksa dan mengadili perkara

do
gu
perdata agama pada tingkat pertama dalam sidang Hakim telah menjatuhkan
penetapan dalam perkara Dispensasi Kawin yang diajukan oleh:

In
PEMOHON, NIK 3502052109700003, tempat dan tanggal lahir
A
Ponorogo, 21 September 1970, agama Islam,
pekerjaan Petani, pendidikan terakhir SD, tempat
ah

lik
kediaman di Kabupaten Ponorogo, sebagai
Pemohon;
am

ub
Pengadilan Agama tersebut;
Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;
ep
Telah mendengar keterangan Pemohon dan pihak terkait;
k

Telah memeriksa alat-alat bukti di persidangan;


ah

DUDUK PERKARA
R

si
Bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 03 Januari
2022 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Ponorogo pada

ne
ng

tanggal tersebut dengan register perkara Nomor X/Pdt.P/2022/PA.Po,


mengemukakan hal-hal sebagai berikut :

do
gu

1. Bahwa Pemohon adalah paman dari seorang anak bernama CALON


MEMPELAI WANITA, sebagaimana Surat Keterangan dari Desa Nomor:
In
470/569/405.32.15/05/2021 tertanggal 14 Desember 2021;
A

2. Bahwa pada tanggal 08 Maret 2002 saudara Pemohon atas nama


AYAH CALON MEMPELAI WANITA telah melangsungkan pernikahan
ah

lik

dengan perempuan yang bernama IBU CALON MEMPELAI WANITA


dihadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan
m

ub

Sawoo Kabupaten Ponorogo, sesuai dengan Surat Keterangan dari KUA


Kecamatan Sawoo Nomor: 375/Kua.13.02.17/12/2021 tertanggal 01
ka

ep

Desember 2021 berdasarkan Akta Nikah Nomor: 57/11/III/2002;


ah

es
M

Hal. 1 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Bahwa saudara Pemohon atas nama AYAH CALON MEMPELAI

si
WANITA saat ini tidak diketahui alamatnya yang jelas di seluruh Wilayah
Negara Republik Indonesia sebagaimana Surat Ketrangan Ghoib Nomor:

ne
ng
470/568/405.32.15/05/2021 tertanggal 14 Desember 2021;
4. Bahwa isteri dari AYAH CALON MEMPELAI WANITA atas nama IBU

do
gu CALON MEMPELAI WANITA saat ini tidak diketahui alamatnya yang jelas
di seluruh Wilayah Negara Republik Indonesia sebagaimana Surat
Keterangan Ghoib Nomor: 470/570/405.32.15/05/2021 tertanggal 14

In
A
Desember 2021;
5. Bahwa selama ini CALON MEMPELAI WANITA diasuh oleh kakek dan
ah

lik
nenek atau orangtua dari IBU CALON MEMPELAI WANITA;
6. Bahwa kakek dari CALON MEMPELAI WANITA atas nama KAKEK
am

ub
CALON MEMPELAI WANITA tidak dapat menghadiri persidangan karena
sakit, sebagaimana Surat Keterangan Dokter Nomor:
440/3454/405.09.11/2021 tertanggal 24 Desember 2021;
ep
k

7. Bahwa nenek dari CALON MEMPELAI WANITA atas nama NENEK


ah

CALON MEMPELAI WANITA tidak dapat menghadiri persidangan karena


R

si
sakit, sebagaimana Surat Keterangan Dokter Nomor:
440/3456/405.09.11/2021 tertanggal 24 Desember 2021;

ne
ng

8. Bahwa Pemohon, hendak menikahkan keponakan Pemohon:


Nama : CALON MEMPELAI WANITA

do
Tanggal lahir : 18 November 2003 (18 tahun, 2 bulan)
gu

Pendidikan : SD
Agama : Islam
In
A

Pekerjaan : Belum bekerja


Tempat kediaman di : Kabupaten Ponorogo;
ah

lik

dengan calon suaminya:


Nama : CALON MEMPELAI PRIA
m

ub

Tanggal lahir : 29 April 1993 (28 tahun, 9 bulan)


Pendidikan : Tidak tamat SD, agama Islam
ka

Pekerjaan : Petani
ep

No. HP : 0821-4035-6975
ah

es
M

Hal. 2 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tempat kediaman di : Kabupaten Ponorogo;

si
yang akan dilaksanakan dan dicatatkan di hadapan Pegawai Pencatat
Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo;

ne
ng
4. Bahwa syarat-syarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik
menurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundang-undangan

do
gu yang berlaku telah terpenuhi kecuali syarat usia bagi keponakan Pemohon
belum mencapai umur 19 tahun, karenanya maka maksud tersebut telah
ditolak oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Sawoo Kabupaten

In
A
Ponorogo dengan Surat Penolakan Nomor:
374/Kua.13.02.17/PW.01/12/2021 tertanggal 01 Desember 2021, namun
ah

lik
pernikahan tersebut sangat mendesak untuk tetap dilangsungkan karena
keduanya telah kenal dekat sejak kurang lebih 1 tahun yang lalu, dan
am

ub
hubungan keduanya sudah sedemikian eratnya, bahkan saat ini
keponakan Pemohon telah hamil 5 bulan;
5. Bahwa antara kedua calon suami isteri tersebut tidak ada larangan untuk
ep
k

melakukan pernikahan, dan keponakan Pemohon berstatus perawan,


ah

telah akil baliq serta sudah siap untuk menjadi seorang istri dan/atau ibu
R

si
rumah tangga. Begitupun calon suaminya sudah siap pula untuk menjadi
seorang suami dan/atau kepala keluarga, serta telah bekerja Petani

ne
ng

dengan penghasilan Rp80.000,00 (Delapan puluh ribu rupiah) perhari;


6. Bahwa keluarga Pemohon dengan orang tua calon suami keponakan

do
Pemohon telah merestui rencana pernikahan tersebut dan tidak ada pihak
gu

ketiga lainnya yang keberatan atas berlangsungnya pernikahan tersebut;


7. Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara
In
A

ini;
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon agar Ketua
ah

lik

Pengadilan Agama Ponorogo segera memeriksa dan mengadili perkara ini,


selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
m

ub

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;


2. Menetapkan, memberikan dispensasi kepada keponakan Pemohon yang
ka

bernama CALON MEMPELAI WANITA untuk dinikahkan dengan calon


ep

suaminya bernama CALON MEMPELAI PRIA;


ah

es
M

Hal. 3 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menetapkan biaya perkara menurut hukum;

si
4. Atau menjatuhkan ketetapan lain yang seadil-adilnya;
Bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon hadir di

ne
ng
persidangan, yang diawali dengan penasehatan oleh hakim terkait
keberlangsungan pendidikan anak Pemohon, kesiapan reproduksi serta

do
dampak yang ditimbulkan akibat pernikahan di bawah usia 19 tahun;
gu Bahwa terhadap permohonan Pemohon tersebut, Hakim telah
memberikan penjelasan tentang syarat-syarat formil maupun materil tentang

In
A
permohonan khususnya permohonan dispensasi kawin;
Bahwa Hakim mencukupkan pemeriksaan selanjutnya menjatuhkan
ah

lik
penetapan;
Bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian penetapan ini, maka
am

ub
ditunjuk berita acara sidang perkara ini, yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari penetapan;

PERTIMBANGAN HUKUM
ep
k

Menimbang, bahwa perkara dispensasi kawin yang diajukan oleh


ah

Pemohon termasuk dalam bidang perkawinan, maka berdasarkan ketentuan


R

si
Pasal 49 huruf a Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan

ne
Pertama Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan
ng

Agama, perkara a quo menjadi kewenangan absolut Pengadilan Agama;


Menimbang bahwa sebelum memeriksa pokok perkara, Hakim terlebih

do
gu

dahulu akan mempertimbangkan legal standing Pemohon sebagai pihak


pemohon dalam perkara ini, sebagai berikut;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan surat permohonan Pemohon dan


penjelasan Pemohon di persidangan, dapat diuraikan hal berikut:
ah

- Bahwa Pemohon adalah anak dari saudara kakek dari anak


lik

bernama CALON MEMPELAI WANITA hendak mengajukan


permohonan dispensasi kawin karena karena keponakan Pemohon
m

ub

belum mencapai usia perkawinan;


- Bahwa orang tua dari anak bernama CALON MEMPELAI
ka

ep

WANITA adalah AYAH CALON MEMPELAI WANITA dan IBU


ah

es
M

Hal. 4 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
CALON MEMPELAI WANITA yang kedua-duanya saat ini tidak

si
diketahui keberadaannya;
- Bahwa saat ini anak yang bernama CALON MEMPELAI WANITA

ne
ng
diasuh oleh orang tua IBU CALON MEMPELAI WANITA yang saat
ini sedang sakit;

do
gu - Bahwa Pemohon belum ditetapkan sebagai wali dari anak yang
bernama CALON MEMPELAI WANITA oleh putusan atau
penetapan Pengadilan;

In
A
Menimbang, bahwa mengenai pihak yang berhak mengajukan
permohonan Dispensasi Kawin, Hakim perlu mengemukakan ketentuan Pasal
ah

lik
6 Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2019
Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin, sebagai berikut:
am

ub
(1) Pihak yang berhak mengajukan permohonan Dispensasi
Kawin adalah Orang Tua.
(2) Dalam hal Orang Tua telah bercerai, permohonan
ep
k

Dispensasi Kawin tetap diajukan oleh kedua Orang Tua, atau salah
ah

satu Orang Tua yang memiliki kuasa asuh terhadap anak


R

si
berdasarkan putusan pengadilan;
(3) Dalam hal salah satu Orang Tua meninggal dunia atau

ne
ng

tidak diketahui keberadaannya permohonan Dispensasi Kawin


diajukan oleh satu Orang Tua;

do
(4) Dalam hal kedua Orang Tua telah meninggal dunia atau
gu

dicabut kekuasaanya atau tidak diketahui keberadaannya,


permohonan Dispensasi Kawin diajukan oleh Wali Anak.
In
A

(5) Dalam hal Orang Tua/Wali berhalangan, diajukan oleh


kuasa berdasarkan surat kuasa dari Orang Tua/Wali sesuai
ah

lik

peraturan perundang-undangan;
Menimbang, bahwa berdasarkan dalil Pemohon diketahui bahwa ayah
m

ub

dan ibu kandung dari CALON MEMPELAI WANITA saat ini tidak diketahui
keberadaannya dan saat ini anak yang bernama CALON MEMPELAI WANITA
ka

tinggal dan diasuh oleh Kakek dan nenek dari ibu kandungnya, sehingga
ep

Pemohon yang merupakan saudara sepupu dari ibu kandung CALON


ah

es
M

Hal. 5 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MEMPELAI WANITA dipandang tidak memiliki kedudukan hukum (legal

si
standing) dan tidak berhak mengajukan permohonan Dispensasi Kawin
terhadap anak bernama CALON MEMPELAI WANITA Binti Suparto, hal

ne
ng
demikian merujuk pada ketentuan Pasal 7 ayat (2) Undang Nomor 16 Tahun
2019 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang

do
Perkawinan dan Pasal 6 ayat (3) Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun
gu
2019 Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin;
Menimbang, bahwa apabila Orang Tua berhalangan atau tidak dapat

In
A
menyatakan kehendaknya untuk mengajukan permohonan Dispensasi Kawin,
maka hukum telah memberikan jalan keluar melalui lembaga kuasa,
ah

lik
permohonan Dispensasi Kawin dapat diajukan oleh kuasa berdasarkan surat
kuasa dari Orang Tua atau orang yang memelihara anak yang akan
am

ub
dimintakan dispensasi kawin sesuai peraturan perundang-undangan, sehingga
alasan Pemohon mengajukan sendiri permohonan Dispensasi Kawin atas
anak bernama CALON MEMPELAI WANITA adalah tidak beralasan menurut
ep
k

hukum, hal demikian merujuk pada ketentuan Pasal 6 ayat (5) Peraturan
ah

Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Pedoman Mengadili


R

si
Permohonan Dispensasi Kawin;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, oleh

ne
ng

karena Pemohon dipandang tidak memiliki kedudukan hukum (legal standing)


untuk mengajukan perkara a quo, maka permohonan Pemohon harus

do
dinyatakan tidak dapat diterima (niet onvankleijke verklaard);
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, oleh


karena Pemohon dipandang tidak memiliki kedudukan hukum (legal standing)
In
A

untuk mengajukan perkara a quo, maka permohonan Pemohon harus


dinyatakan tidak dapat diterima (niet onvankleijke verklaard);
ah

lik

Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini termasuk dalam bidang


perkawinan, maka sesuai Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun
m

ub

1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006


dan perubahan kedua dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, biaya
ka

perkara dibebankan kepada Pemohon;


ep
ah

es
M

Hal. 6 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mengingat, semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan

si
hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;

ne
ng
MENETAPKAN

1. Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima;

do
gu 2. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara
sejumlah Rp.285.000 (dua ratus delapan puluh lima ribu rupiah)

In
A
Demikian penetapan ini dijatuhkan pada hari Selasa tanggal 18
Januari 2022 Masehi bertepatan dengan tanggal 14 Jumadil Akhir 1443 Hijriah
ah

lik
oleh Hakim Muhammad Idris, S.Ag. penetapan mana diucapkan dalam sidang
terbuka untuk umum pada hari itu juga dengan dibantu oleh Drs. H. Muhadji
am

ub
Lestari sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri oleh Pemohon;

Panitera Pengganti, Hakim,


ep
k
ah

si
ne
ng

Drs. H. Muhadji Lestari Muhammad Idris, S.Ag

Perincian biaya Perkara:

do
gu

1. PNBP
a. Biaya Pendaftaran: Rp. 30.000,00
In
A

b. Panggilan Pertama Pemohon : Rp.


10.000,00
ah

lik

c. Redaksi : Rp. 10.000,00


2. Biaya Proses : Rp. 75.000,00
3. Biaya Panggilan: Rp. 150.000,00
m

ub

4. Meterai : Rp. 10.000,00


ka

Jumlah : Rp 285.000,00
ep

(dua ratus delapan puluh lima ribu rupiah)


ah

es
M

Hal. 7 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

Hal. 8 dari 8 Hal. Penetapan No.X/Pdt.P/2022/PA.Po


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8

Anda mungkin juga menyukai