Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada berbagai bidang khususnya kehidupan berorganisasi, faktor manusia

merupakan masalah utama disetiap kegiatan yang ada didalamnya. Organisasi

merupakan kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar dengan sebuah

batasan yang reaktif dapat diidentifikasikan, bekerja secara terus menerus untuk

mencapai tujuan. Semua tindakan yang diambil dalam setiap kegiatan diprakarsai

dan ditentukan oleh manusia yang menjadi anggota Lembaga Penyiaran Publik

Radio Republik Indonesia Pekanbaru. Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik

Indonesia Pekanbaru membutuhkan adanya faktor sumber daya manusia yang

potensial baik pemimpin maupun pegawai pada pola tugas dan pegawasan yang

merupakan penentuan tercapainya tujuan Lembaga Penyiaran Publik Radio

Republik Indonesia Pekanbaru.

Sumber daya manusia merupakan tokoh sentral dalam organisasi maupun

perusahaan. Agar aktivitas manajemen berjalan dengan baik, Lembaga Penyiaran

Publik Radio Republik Indonesia Pekanbaru harus memiliki pegawai yang

berpengetahuan dan berketerampilan tinggi serta usaha untuk mengelola Lembaga

Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Pekanbaru seoptimal mungkin

sehingga kinerja pegawai meningkat. Pegawai dituntut untuk mampu

menyelesaikan tugas dan tanggung jawab secara efektif dan efisien. Sumber daya

manusia mempunyai peran yang penting dalam sebuah organisasi, karena manusia

1
adalah sumber daya yang melaksanakan dan mengendalikan setiap kegiatan

organisasi untuk mencapai tujuan organisasi, begitu juga didalam lembaga.

Pegawai merupakan faktor yang sangat penting dalam pelaksanaan dan

operasional Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Pekanbaru,

oleh sebab itu pegawai harus mendapat perhatian yang lebih serius dari pemimpin

yang akan mempengaruhi kinerja pegawai tersebut.

Dalam suatu perkantoran Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik

Indonesia Pekanbaru disiplin pegawai dapat dianggap sederhana dan juga dapat

menjadi masalah yang kompleks, karena pada dasarnya manusia mudah untuk

disiplin dengan memberikan apa yang menjadi keinginannya. Masalah disiplin

kerja dapat menjadi sulit dalam menentukan imbalan dimana apa yang dianggap

penting bagi seorang belum tentu penting bagi orang lain.

Tentunya untuk mencapai tujuan lembaga ini didukung oleh disiplin kerja dari

pegawai itu sendiri. Disiplin kerja pada suatu lembaga bertujuan untuk

mengarahkan perilaku pegawai dengan kebijakan dan peraturan-peraturan yang

dibuat guna pencapaian sasaran dan tujuan lembaga. Disiplin kerja yang

dilakukan bawahan selalu bergantung pada keberhasilan pemimpin, artinya

pemimpin menjadi teladan bagi pegawai dalam bekerja karena pegawai akan

mengikuti apa yang biasa dilakukan oleh seorang pemimpin saat bekerja. Dapat

dikatakan bahwa gaya seorang pemimpin menjadi salah satu faktor penting untuk

mendukung pegawai agar menyadari pentingnya disiplin dalam bekerja, selain itu

juga dapat menghindari pegawai dari sikap kerja yang tidak baik agar tidak

menghambat lembaga dalam mencapai visi, misi, dan tujuannya.

2
Kepemimpinan adalah pengaktualisasian dalam mengupayakan jalur

penghubung antara kepentingan atasan dan bawahan. Dengan adanya

kepemimpinan diharapkan adanya hubungan yang sinergis antara masing –

masing kepentingan tersebut. Namun demikian keberhasilan yang dicapai oleh

lembaga pemerintahan tidak hanya ditentukan oleh faktor kecakapan dan

kemampuan pemimpin, tetapi juga dipengaruhi oleh dampak yang terlihat yaitu

disiplin kerja pegawai yang merupakan ketaatan yang terus menerus dari pegawai

terhadap peraturan – peraturan yang dibuat oleh intansi pemerintah setempat.

Kepemimpinan yang baik dapat membantu disiplin kerja pegawai, karena

menciptakan disiplin dan tingkat motivasi kerja yang luar biasa bagi pegawai

pelaksana untuk memberikan kemampuan terbaiknya dalam memanfaatkan

kesempatan yang diberikan oleh organisasinya. Kepemimpinan yang baik akan

membuat pegawai merasa nyaman bekerja, memiliki komitmen dan kesetiaan

serta membuat pegawai berusaha lebih keras, meningkatkan kinerja dan kepuasan

kerja pegawai, serta mempertahankan keunggulan kompetitif. Motivasi dan

disiplin menjadi kunci sukses suatu organisasi sehingga seluruh elemen yang ada

dapat berfungsi optimal.

Fenomena yang ada berkaitan dengan motivasi di Lembaga Penyiaran Publik

Radio Republik Indonesia Pekanbaru adalah pemimpin yang kurang komunikasi

secara langsung dengan para anggota pegawainya tertentu dapat mengurangi

motivasi kerja terhadap pegawai Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik

Indonesia Pekanbaru, itu menyebabkan ketidakdisiplinan beberapa orang pegawai

datang ke kantor hanya untuk mengabsen dan akhirnya hasil akhir kinerja

3
pegawai yang dicapai pun kurang maksimal. Berkaitan dengan dengan kondisi

absensi, dimana tingkat absensi pegawai di Lembaga Penyiaran Publik Radio

Republik Indonesia Pekanbaru tahun 2017.

Pada tabel 1.1 berikut ini adalah tingkat absensi pegawai pada LPP RRI

Pekanbaru.

Tabel 1.1 Data Absensi Pegawai LPP RRI Pekanbaru 2017

Jumlah Keterangan
Tahun
Pegawai Izin Sakit Cuti Alfa
2013 87 150 170 201 170
2014 98 381 166 214 184
2015 98 240 317 369 167
2016 96 159 90 125 30
2017 85 80 83 126 41
Jumlah 464 1010 826 1035 592
Sumber: HRD LPP RRI Pekanbaru 2018

Berdasarkan tabel 1.1, tingkat kehadiran pegawai tersebut diduga kurangnya

pengaruh pemimpin untuk memotivasi pegawainya agar disiplin. Apabila

kepemimpinan dan motivasi pegawai diperhatikan dengan baik oleh pemimpin,

maka akan mendorong tingginya tingkat disiplin pegawai LPP RRI Pekanbaru.

Alasan tersebut menjadi alasan yang kuat bagi peneliti untuk mengkaji hubungan-

hubungan yang terjadi didalamnya.

Saya juga melakukan wawancara dengan ibu herlina sekalu kepala sub bagian

sdm, mengatakan bahwa kurangnya sikap tegas yang dilakukan oleh pemimpin

terhadap para pegawainya dan kurangnya komunikasi terhadap para pegawainya.

4
Adapun jumlah pegawai yang ada pada LPP RRI Pekanbaru dapat dilihat di

tabel 1.2

Tabel 1.2 Jumlah Pegawai LPP RRI Pekanbaru 2018

Jenis Kelamin
No. Uraian Jumlah
L P
1. Bagian Tata Usaha 11 11 22
2. Bidang Siaran 11 13 24
3. Bidang Teknologi dan Media Baru 16 2 18
4. Bidang Pemberitaan 6 9 15
Bidang Layanan dan
5. 3 3 6
Pengembangan Usaha
Total 85
Sumber: HRD LPP RRI Pekanbaru 2018

Berdasarkan tabel diatas jumlah pegawai Lembaga Penyiaran Publik Radio

Republik Indonesia Pekanbaru, dimana bagian tata usaha berjumlah 22 orang,

bidang siaran berjumlah 24 orang, bidang teknologi dan media baru berjumlah 18

orang, bidang pemberitaan berjumlah 15 orang, dan bidang layanan dan

pengembangan usaha berjumlah 6 orang.

Dari latar belakang dan permasalahan yang ada, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian dengan judul “PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN

MOTIVASI TERHADAP DISIPLIN PEGAWAI LPP RRI PEKANBARU”.

5
1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang masalah diatas maka dapat di buat perumusan

masalah sebagai berikut :

1. Apakah kepemimpinan berpengaruh secara parsial terhadap disiplin kerja

pegawai pada LPP RRI Pekanbaru ?

2. Apakah motivasi berpengaruh secara parsial terhadap disiplin kerja

pegawai pada LPP RRI Pekanbaru ?

3. Apakah kepemimpinan dan motivasi berpengaruh secara simultan

terhadap disiplin kerja pegawai pada LPP RRI Pekanbaru ?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan secara parsial terhadap

disiplin kerja pegawai pada LPP RRI Pekanbaru.

2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi secara parsial terhadap disiplin kerja

pegawai pada LPP RRI Pekanbaru.

3. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan dan motivasi secara simultan

terhadap disiplin kerja pegawai pada LPP RRI Pekanbaru.

6
1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini sebagai berikut :

1. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan tentang

pengaruh kepemimpinan dan motivasi terhadap disiplin kerja pegawai

serta memperoleh informasi untuk memperluas pengetahuan dalam bidang

manajemen sumber daya manusia. Disamping itu diharapkan dapat

membantu melengkapi bekal nanti untuk menjadi manajer yang senantiasa

bekerja dengan sungguh-sungguh dan dengan disiplin kerja yang tinggi,

sehingga akan mencapai hasil yang maksimal.

2. Bagi Lembaga

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi dan masukkan

bagi pemimpin Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia

Pekanbaru sebagai referensi atau bahan pertimbangan dalam mengambil

kebijakan guna mengatasi suatu masalah yaitu meningkatkan disiplin kerja

pegawai.

3. Bagi Akademis

Penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan penelitian lebih lanjut guna

untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh

kepemimpinan dan motivas terhadap disiplin kerja pegawai.

7
1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang dimaksud untuk memberikan gambaran secara

keseluruhan dalam penulisan. Adapun sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini memuat latar belakang masalah, perumusan

masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika

penelitian.

BAB II : TELAAH PUSTAKA

Bab ini berisikan tentang beberapa teori yang melanda

penulisan yaitu, pengertian disiplin kerja, pengertian

kepemimpinan dan pengertian motivasi.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini penulis menyajikan rangkaian metodologi

penelitian yang digunakan dalam penelitian dimulai dari

populasi dan sampel, jenis dan sumber data, teknik

pengumpulan data serta analisis data yang diperlukan .

BAB IV : GAMBARAN UMUM LEMBAGA

Bab ini memuat keadaan yang penulis temui pada lembaga

sedang diteliti. Diantaranya sejarah singkat lembaga, visi,

misi, dan motto lembaga, struktur organisasi, pegawai, dan

aktivitas lembaga.

8
BAB V : HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas tentang hasil dan pembahasan penelitian

mengenai pengaruh kepemimpinan dan motivasi terhadap

disiplin kerja pegawai pada LPP RRI Pekanbaru yang telah

diuraikan, dianalisis, serta evaluasi dalam penelitian.

BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini penulis memaparkan kesimpulan dari hasil

penelitian yang telah diselesaikan serta memberikan saran

sebagai penutup.

Anda mungkin juga menyukai