australis. Flora dan fauna asiatis ditemukan di Indonesia bagian barat. Flora dan fauna australis ditemukan
di Indonesia bagian timur. Flora dan fauna di Indonesia bagian tengah merupakan flora dan fauna asli
Indonesia. Pembagian ini didasarkan hasil penelitian penelitian Alfred Russel Walace dan Max Wilhelm
Carl Weber.
Flora dan Fauna di berbagai tempat di Indonesia pasti berbeda-beda, hal ini dipengaruhi oleh
beberapa faktor antara lain sebagai berikut :
A. Persebaran Flora di Indonesia
Indonesia mempunyai banyak hutan lebat yang yang di sebut hutan hujan tropis. Berdaarkan
klafisikasi iklim koppen,hutan-hutan di indonesia dapat dibedakan menjadi 3 wilayah sebagai berikut:
1. Indonesia Bagian Barat
Wilayah indonesia bagian barat termaksud dalam wilaya iklim AF(tropis basah). Di
wilayah ini terdapat hutan hujan tropis dengan ciri-ciri antara lain:
a. Pohon berdaun lebat
b. Rata –rata ketinggain pohon adalah 60 m
c. Banyak terdapat tumbuhan meramat dan
d. Banyak terdapat tumbuhan epifit( pakis dan anggrek)
2. Indonesia Bagian Tengah
Wilayah indonesia bagian tengah termaksud dalam wilayah iklim Am( tropis sedang). Di wilayah ini
terdapat hutan musim dengan ciri-ciri antara lain :
a. Ketinggian pohon lebih rendah daripada hutan hujan tropis
b. Daun tumbuhan gugur pada musim kemarau
c. Tumbuhan mulai bertunas pada musim hujan.
3. Indonesia Bagian Timur
Wilayah indonesia bagian timur termaksud dalam wilayah iklim Aw( tropis kering). Di wilayah ini
terdapat hutan sabana dengan cirii-ciri antara lain, terdapat padang rumput, semak belukar, dan pohon-
pohon rendah.
Persebaran Flora di Indonesia :
Indonesia bagian Barat
Contoh : Raflesia Arnoldi, pohon pinus , pohon jati , pohon cemara , pohon Andalas , tembesu , kayu
meranti kuning, cempaka wangi , palm merah kenanga , dan beragam jenis bunga anggrek
Indonesia Bagian Tengah
Contoh : kayu hitam ( eboni ) , kayu Rima , kayu cendana , anggrek hitam , kayu kemiri , ajan kelicung ,
anggrek serat dll
B. FAUNA DI INDONESIA
Wilayah Indonesia memiliki kekayaan fauna yang sangat beragam. Keragaman fauna ini karena berbagai
hal :
1. Terletak di daerah tropis
2. Terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan Australia
3. Merupakan negara kepulauan
Karena berbagai kondisi tersebut maka wilayah Indonesia kaya akan keanekaragaman fauna. Berbagai
jenis fauna yang meliputi :
1. Mamalia (lebih dari 500 jenis)
2. Kupu-kupu (lebih dari 100 jenis)
3. Reptil (lebih dari 600 jenis)
4. Burung (lebih dari 1.500 jenis)
5 Amfibi (lebih dari 250 jenis)
Persebaran fauna dikelompokkan dalam 3 wilayah geografis yaitu Fauna yang terdapat di wilayah
Indonesia Barat bertipe Asiatis, di wilayah Indonesia Tengah merupakan fauna khas/fauna asli Indonesia
sedangkan wilayah fauna Indonesia Timur bertipe Australis.
Manusia adalah penyebab utama terjadinya kerusakan Flora dan fauna. Beberapa hal yang
menyebabkan Flora dan fauna yang ada di Indonesia akibat kegiatan manusia adalah sebagai berikut :
a. Kebakaran hutan.
Penyebab utama dari kebakaran hutan adalah pembukaan lahan , pembukaan lahan yang paling
berbahaya adalah di daerah rawa/gambut. Dampak negatif kebakaran hutan sebagai berikut :
1. Penurunan keanekaragaman hayati dan musnahnya satwa liar.
2. Menghilangnya fungsi hutan sebagai sumber daya ekonomi.
3. Terganggunya siklus hidrologi.
4. Terjadinya perubahan siklus unsur hara.
b. Ilegal logging.
adalah kegiatan penebangan, pengangkutan dan penjualan kayu yang tidak sah atau tidak memiliki
izin dari otoritas setempat.
c. Perburuan Liar. Perburuan liar adalah pengambilan hewan dan tanaman liar secara ilegal dan
bertentangan dengan peraturan konservasi serta manajemen kehidupan liar.