Anda di halaman 1dari 39

--------------------------- AKTA JAMINAN FIDUSIA -------------------------------

--------------------- (mesin) --------------------------


--------------------------------------- Nomor : 11. --------------------------------------
 Pada hari ini, Kamis, tanggal 07-07-2010 (tujuh Juli duaribu sepuluh)
pukul 10.00 (sepuluh tepat) Waktu Indonesia Tengah. ---- -------------
 Hadir di hadapan saya, SURYA MADJID, Sarjana Hukum, Spesialis
Notariat, Notaris di Banjarmasin, dengan dihadiri para saksi yang
telah dikenal oleh saya, Notaris dan yang nama-namanya akan
disebut pada akhir Akta ini. ------------------------------------------------
1. Nyonya Arlina Haryuningsih, Warganegara Indonesia, lahir di
Bali, pada tanggal 27-10-1955 (duapuluhtujuh Oktober seribu
sembilanratus limapuluh lima) bertempat tinggal di Jalan Pramuka
No 6, RT 003 RW 018 Vanilla Residence, Kelurahan Benua
Anyar, Kecamatan Banjarmasin Timur, Banjarmasin pemegang
Kartu Tanda Penduduk Nomor 6324682710550009;
------------------
 menurut keterangannya dalam hal ini bertindak berdasarkan
surat Resolusi Tertulis dari Direksi PT. DAENG PARAMITA,
tanggal 13-03-2010 (tigabelas Maret duaribu sepuluh) yang
fotokopinya setelah disesuaikan dengan aslinya, dilekatkan
pada minuta Akta Jaminan Fidusia ini, dalam kapasitasnya
sebagai kuasa dari dan oleh karena itu berhak bertindak untuk
dan atas nama PT DAENG PARAMITA, suatu perseroan
terbatas yang didirikan menurut dan berdasarkan Undang-
undang Republik Indonesia, berkedudukan hukum di Kota
Banjarmasin, Indonesia, yang Anggaran Dasarnya saat ini
berlaku adalah sebagaimana tercantum dalam Akta tanggal
15-11-2007 (limabelas November duaribu tujuh) nomor 60 ,
Akta mana telah memperoleh pengesahan Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana termuat

1
dalam Surat Keputusannya tanggal 26-1-1988 (duapuluh enam
Januari seribu Sembilan ratus delapanpuluh delapan), (untuk
selanjutnya disebut sebagai “Pemberi Fidusia”) dan untuk
Pemberi Fidusia membuat Akta Jaminan Fidusia ini,
persetujuan telah diperoleh dari para pemegang saham, para
Komisaris dan para anggota Direksi Pemberi Fidusa,
sebagaimana terbukti dari : -----------------------------------------------
a. Surat Edaran Resolusi Tertulis Direksi PT Daeng Paramita
tanggal 13-03-2010 (tigabelas Maret duaribu sepuluh); --
b. Persetujuan semua Anggota Dewan Komisaris PT Daeng
Paramita tanggal 13-03-2010 (tigabelas Maret duaribu
sepuluh; ---------------------------------------------------------------------
c. Surat Edaran Resolusi Tertulis Para Pemegang Saham PT
Daeng Paramita tanggal 13-03-2010 (tigabelas Maret duaribu
sepuluh); ---------------------------------------------------------------------
dimana fotokopi setiap dokumen di atas setelah disesuaikan
dengan aslinya, dilekatkan pada minuta Akta Jaminan Fidusia ini;
-

2. Tuan HAMDAN ABDULLAH, Warga Negara Indonesia, lahir di


Banjarmasin, pada tanggal 19-8-1970 (sembilanbelas Agustus
seribu sembilanratus tujuhpuluh), swasta, bertempat tinggal di
Banjarmasin pemegang Kartu tanda Penduduk Nomor
6337791011530003;-------------------------------------------------------------
menurut keterangannya dalam hal ini bertindak sebagai penerima
kuasa berdasarkan Surat Kuasa tanggal 26-6-2010 (duapuluh
enam Juni duaribu sepuluh) yang dibuat di bawah tangan, dimana
fotokopinya setelah disesuaikan dengan aslinya, dilekatkan pada
minuta Akta Jaminan Fidusia ini, untuk dan atas nama PT BANK
GOLDIE SYARIAH, suatu perusahaan perbankan yang didirikan

2
menurut dan berdasarkan hukum Indonesia dan memiliki kantor di
Jalan Duren Tiga Raya Nomor 101, gedung Kindo, Lantai dasar
No 102 Jakarta Selatan (untuk selanjutnya disebut sebagai
“Penerima Fidusia”). -----------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dan Penerima Fidusia (untuk selanjutnya bersama-
sama disebut sebagai “Para Pihak” dan sendiri-sendiri sebagai
“Pihak”), sebelumnya menyatakan sebagai berikut: --------------------------
1. Bahwa, berdasarkan Akad Mudharabah tanggal 30-06-2010
(tigapuluh Juni duaribu sepuluh) antara PT Daeng Paramita
sebagai peminjam modal (“Peminjam”) dan Penerima Fidusia
sebagai Pemilik modal, Penerima Fidusia telah setuju untuk
memberikan kepada Peminjam modal berjangka (term loan)
sebesar Rp. 50.000.000.000 (lima puluh milyar rupiah) dengan
syarat dan ketentuan sebagaimana tercantum didalamnya.
---------
2. Bahwa, untuk menjamin Kewajiban Yang Dijamin (sebagaimana
didefinisikan di bawah ini), Pemberi Fidusia telah setuju untuk
memberikan Jaminan Fidusia terhadap Obyek Jaminan Fidusia
berdasarkan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam Akta
Jaminan Fidusia ini. ------------------------------------------------------------
------------------------------------------ Pasal 1
-----------------------------------------
--------------------------- DEFINISI DAN PENAFSIRAN
--------------------------
1.1 Definisi ----------------------------------------------------------------------------
Kecuali jika dinyatakan lain dalam Akta Jaminan Fidusia ini, (a)
istilah-istilah yang didefinisikan dalam Akad Mudharabah memiliki
arti sebagaimana yang diberikan pada istilah tersebut dalam Akad
Mudharabah ketika digunakan dalam Akta Jaminan Fidusia ini,
dan (b) dalam Akta Jaminan Fidusia ini, istilah-istilah berikut ini

3
memiliki arti seperti yang dijabarkan di bawah ini: ----------------------
“Delegasi” (Delegate) berarti utusan (delegate) atau wakil utusan
(sub-delegate) yang diangkat berdasarkan Pasal 10.3 (Delegasi); -
”Dokumen-dokumen Transaksi” (Transaction Documents)
berarti Akad Mudharabah dan seluruh dokumen-dokumen lain dari
waktu ke waktu yang disetujui secara tertulis oleh Para Pihak
untuk dijadikan “Dokumen Transaksi”; -------------------------------------
“Hari Kerja” (Business Day) berarti hari (kecuali Sabtu, Minggu
dan hari libur umum) dimana bank-bank komersial dibuka untuk
melakukan kegiatan usaha di Republik Indonesia; --------------------
“Jaminan Fidusia” (Fiduciary Security) berarti jaminan yang
diberikan secara fidusia untuk pembayaran kembali hutang
berdasarkan Undang-Undang No.42/1999; ------------------------------
“Kantor Pendaftaran Fidusia” (Fiduciary Registry Office)
berarti kantor pendaftaran fidusia yang didirikan berdasarkan
bantuan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun
1999; -------------------------------------------------------------------------------
“Kejadian Kelalaian” (Event of Default) berarti kejadian atau
keadaan apapun sebagaimana ditetapkan demikian dalam Pasal
(Default) Akad Mudharabah. --------------------------------------------
“Kewajiban Yang Dijamin” (Secured Indebtedness) berarti
seluruh kewajiban (baik berupa pokok dan biaya-biaya maupun
uang lainnya) yang sekarang atau sewaktu-waktu dapat menjadi
atau harus dibayar oleh Peminjam kepada Penerima Fidusia, baik
yang sekarang ada maupun yang baru akan ada, aktual atau
kontinjen, berdasarkan Akad Mudharabah dan berdasarkan
Dokumen-dokumen Transaksi; ----------------------------------------------
”Lampiran” berarti Lampiran pada Akta Jaminan Fidusia ini
sebagaimana diubah dari waktu ke waktu sesuai dengan

4
ketentuan Akta Jaminan Fidusia ini; ---------------------------------------
“Obyek Jaminan Fidusia” (Fiduciary Security Object) berarti
semua mesin-mesin yang telah dijaminkan oleh Pemberi fidusia,
yakni berupa :

i. Unit : 2 ------------------------------------------------------
Nomor mesin :
Kode mesin : LSM 8 Wide ------------------------------------
Merek mesin : Heesemann -------------------------------------
yang bernilai Rp. 1.119.520.000 ------------------------------
ii. Unit : 5 ---------------------------------------------------
Nomor mesin :
Kode mesin : Profimat 26 BHC 550 ---------------------------
Merek mesin : Weinig -------------------------------------------
yang bernilai Rp. 2.777.610.000 -------------------------------
iii. Unit : 4 --------------------------------------------------
Nomor mesin :
Kode mesin : ZFS 3200 ---------------------------------------
Merek mesin : Jogting -------------------------------------------
yang bernilai Rp. 1.227.996.000 -------------------------------

“Sertifikat Jaminan Fidusia” (Fiduciary Security Certificate)


memiliki arti yang sama dengan yang terdapat dalam Pasal 14 (2)
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999; dan ---------------------------
“Undang-Undang No. 42/1999” (Law No. 42/1999) berarti
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia.
1.2 Penafsiran -----------------------------------------------------------------------
Dalam Akta Jaminan Fidusia ini, kecuali dinyatakan lain atau
hubungan kata-katanya mensyaratkan lain: -----------------------------

5
1.2.1 referensi pada undang-undang dan peraturan dan
ketentuannya meliputi setiap perubahan, revisi, atau
undang-undang atau peraturan penggantinya; ---------------
1.2.2 kata-kata yang menunjukkan bentuk tunggal mencakup
arti dalam bentuk jamak dan begitu sebaliknya; -------------
1.2.3 kata-kata yang menunjukkan orang meliputi arti
perusahaan dan begitu sebaliknya; -----------------------------
1.2.4 judul hanya untuk memudahkan saja dan tidak
berpengaruh terhadap interpretasi Akta Jaminan Fidusia
ini; ------------------------------------------------------------------------
1.2.5 referensi pada Pasal-pasal dan Lampiran-lampiran
adalah referensi pada Pasal-pasal dalam dan Lampiran-
lampiran pada Akta Jaminan Fidusia ini; ----------------------
1.2.6 referensi pada Pasal-pasal harus dibaca dengan cara
yang sama dengan yang merujuk pada sub-pasal, ayat,
dan sub-ayat; ---------------------------------------------------------
1.2.7 referensi pada Akta Jaminan Fidusia ini, Akad
Mudharabah atau dokumen lain harus dianggap
mencakup referensi pada Akta Jaminan Fidusia ini, Akad
Mudharabah atau dokumen lain, sebagaimana diubah
atau ditambah/dilengkapi dari waktu ke waktu; --------------
1.2.8 referensi pada setiap Pihak dalam Akta Jaminan Fidusia
ini harus ditafsirkan sedemikian rupa sehingga mencakup
para pengganti/ penerus haknya, para penerima hak
yang diberi izin dan para penerima pemindahan yang
diberi izin; --------------------------------------------------------------
1.2.9 referensi pada “perjanjian” atau “disepakati” merujuk pada
perjanjian tertulis atau disepakati secara tertulis; dan ------

6
1.2.10 referensi pada “perubahan”, “mengubah” atau “diubah”
termasuk setiap perubahan, penghapusan atau
penambahan. ----------------------------------------------------------
----------------------------------------- Pasal 2
------------------------------------------
------------- PENGALIHAN KEPEMILIKAN SECARA FIDUSIA ------------
2.1 Maksud dari Jaminan Fidusia ---------------------------------------------
2.1.1 Sebagai jaminan yang berkelanjutan untuk pembayaran
dengan baik dan tepat waktu serta pelunasan atas Kewa-
jiban Yang Dijamin, Pemberi Fidusia dengan ini menga-
lihkan secara fidusia kepada Penerima Fidusia dan Pene-
rima Fidusia dengan ini menerima secara fidusia penga-
lihan kepemilikan atas Obyek Jaminan Fidusia sebagai ja-
minan yang berkelanjutan. -------------------------------------------------------
2. 1. .2 Pengalihan kepemilikan atas Obyek Jaminan Fidusia oleh
Pemberi Fidusia kepada Penerima Fidusia dilangsungkan
dengan Akta Jaminan Fidusia ini yang ditandatangani
dengan maksud pemberian jaminan untuk kepentingan
Penerima Fidusia dan Penerima Fidusia dengan ini me-
nerima pengalihan kepemilikan atas Obyek Jaminan Fi-
dusia sebagai jaminan sebagaimana termuat dalam Akta
Jaminan Fidusia ini. ------------------------------------------
2.2 Penyerahan Kepemilikan Obyek Jaminan Fidusia ----------------
Pengalihan kepemilikan atas Obyek Jaminan Fidusia
berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini terjadi dan kepemilikan
atas Obyek Jaminan Fidusia beralih dan melekat kepada
Penerima Fidusia pada saat: ------------------------------------------------
(i) atas semua Obyek Jaminan Fidusia yang sekarang telah
dimiliki oleh Pemberi Fidusia sebagaimana dirinci dalam
Lampiran I di tempat Obyek Jaminan Fidusia tersebut

7
berada dengan menandatangani Akta Jaminan Fidusia ini
oleh Pemberi Fidusia, dan Pemberi Fidusia menyatakan
bahwa sejak tanggal Akta Jaminan Fidusia ini Pemberi
Fidusia tetap memegang/menguasai dan akan tetap
memegang/menguasai Obyek Jaminan Fidusia untuk
kepentingan Penerima Fidusia sebagai jaminan atas
Kewajiban Yang Dijamin dan Pemberi Fidusia dengan ini
menyatakan bahwa Penerima Fidusia adalah pemilik dari
Obyek Jaminan Fidusia tersebut. ------------------------------------
(ii) atas semua Obyek Jaminan Fidusia yang akan dimiliki oleh
Pemberi Fidusia di kemudian hari, setelah dimilikinya Obyek
Jaminan Fidusia, di tempat dimana Obyek Jaminan Fidusia
tersebut akan berada dan Pemberi Fidusia menyatakan
bahwa Pemberi Fidusia akan tetap memegang/menguasai
Obyek Jaminan Fidusia sejak waktu itu untuk kepentingan
Penerima Fidusia sebagai jaminan atas Kewajiban Yang
Dijamin dan Pemberi Fidusia dengan ini menyatakan bahwa
Penerima Fidusia adalah pemilik dari Obyek Jaminan
Fidusia tersebut. Pemberi Fidusia dengan ini setuju bahwa
penyerahan Obyek Jaminan Fidusia kepada Penerima
Fidusia akan dianggap telah terjadi dengan dimilikinya
Obyek Jaminan Fidusia tersebut oleh Pemberi Fidusia atau
kuasanya. ------------------------------------------------------------------
2.3 Lokasi Obyek Jaminan Fidusia -------------------------------------------
Sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia yang berupa mesin
produksi furniture, maka lokasi obyek jaminan fidusia berada
pada gudang produksi PT Daeng Paramita yang terletak di Jalan
Rungkut Mapan Tengah No 150 Kelurahan Melayu Kecamatan
Banjarmasin Tengah, Banjarmasin. --------------------------------------
2.4 Pembaharuan Laporan (Updating) --------------------------------------

8
2.4.1 Pemberi Fidusia wajib dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak
berakhirnya setiap periode 3 (tiga) bulanan sejak tanggal
Akta Jaminan Fidusia ini, menyerahkan laporan mengenai
jumlah, keadaan dan nilai Obyek Jaminan Fidusia kepada
Penerima Fidusia dalam bentuk sebagaimana termaktub
dalam Lampiran II atau dalam bentuk lain yang disetujui
Penerima Fidusia yang menjelaskan keadaan Obyek
Jaminan Fidusia. -----------------------------------------------------
2.4.2 Setiap laporan tertulis mengenai Obyek Jaminan Fidusia
yang dikirimkan kepada Penerima Fidusia wajib
ditandatangani oleh pihak yang berwenang dari Pemberi
Fidusia..------------------------------------------------------------------
2.5 Nilai Jaminan Fidusia --------------------------------------------------------
Nilai Penjaminan berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini adalah
Kewajiban Yang Dijamin yang dari waktu ke waktu terutang
berdasarkan Dokumen-dokumen Transaksi yang pada saat ini
berjumlah Rp.50.000.000.000- (lima puluh milyar rupiah), dengan
ketentuan bahwa jumlah tersebut pada saat eksekusi Akta
Jaminan Fidusia ini akan disesuaikan dengan jumlah sebenarnya
yang terutang kepada Peminjam modal berdasarkan Dokumen-
dokumen Transaksi sebagaimana tercatat dalam pembukuan
Penerima Fidusia, kecuali jika ada kesalahan yang mencolok. ----
2.6 Nilai Obyek Jaminan Fidusia ----------------------------------------------
Nilai Obyek Jaminan Fidusia pada waktu ini berjumlah
Rp.5.125.126.000 ---------------------------------------------------------------
------------------------------------------ Pasal 3
-----------------------------------------
---------------------------- OBYEK JAMINAN FIDUSIA ---------------------------
3.1 Penggunaan Obyek Jaminan Fidusia ----------------------------------
3.1.1 Pemberi Fidusia dari waktu ke waktu akan tetap

9
menguasai Obyek Jaminan Fidusia berupa mesin-mesin
untuk kepentingan Penerima Fidusia sebagai jaminan
atas Kewajiban Yang Dijamin dan Penerima Fidusia
dengan ini meminjamkan Obyek Jaminan Fidusia kepada
Pemberi Fidusia dengan hak untuk memakai Obyek
Jaminan Fidusia sebagaimana diatur dalam Pasal 1754
sampai dengan Pasal 1764 Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata Indonesia (verbruiklening) sepanjang
diperkenankan oleh Undang-Undang, kecuali bahwa
Pemberi Fidusia dengan ini mengesampingkan ketentuan
dalam Pasal 1753, 1755, dan 1759 Kitab Undang-Undang
Hukum Perdata Indonesia, dengan ketentuan bahwa
Pemberi Fidusia akan berhenti untuk menggunakan
Obyek Jaminan Fidusia dan wajib segera mengembalikan
Obyek Jaminan Fidusia beserta semua dokumen
penunjangnya (termasuk tetapi tidak terbatas pada
invoice dan bill of lading) kepada Penerima Fidusia,
bilamana ada pemberitahuan tertulis kepada Pemberi
Fidusia dari Penerima Fidusia dan Obyek Jaminan
Fidusia atau bagian daripadanya yang rusak atau tidak
dapat dipergunakan harus ditukar oleh Pemberi Fidusia
dengan barang yang setara atau barang baru yang lebih
baik. ----------------------------------------------------------------------
Barang yang setara atau barang baru yang lebih baik
tersebut dianggap sebagai pengganti dari Obyek Jaminan
Fidusia atau bagian daripadanya yang rusak atau tidak
dapat dipergunakan dan merupakan bagian dari Akta
Jaminan Fidusia ini dan tunduk pada ketentuan dan
syarat-syarat dalam Akta Jaminan Fidusia ini. Sebagai
pemegang Obyek Jaminan Fidusia untuk kepentingan

10
Pemberi Fidusia, Pemberi Fidusia setuju untuk
menanggung semua biaya dan ongkos yang dikeluarkan
sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia. ----------------
3.1.2 Pemberi Fidusia dari waktu ke waktu akan tetap
menguasai Obyek Jaminan Fidusia untuk kepentingan
Penerima Fidusia sebagai jaminan atas Kewajiban Yang
Dijamin dan Penerima Fidusia dengan ini meminjamkan
Obyek Jaminan Fidusia kepada Pemberi Fidusia dengan
hak untuk memakai Obyek Jaminan Fidusia sebagaimana
diatur dalam Pasal 1744 sampai dengan Pasal 1749 Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia (bruikleen)
dengan ketentuan bahwa Pemberi Fidusia akan berhenti
untuk menggunakan Obyek Jaminan Fidusia dan wajib
segera mengembalikan Obyek Jaminan Fidusia beserta
semua dokumen penunjangnya (termasuk tetapi tidak
terbatas pada invoice dan bill of lading) kepada Penerima
Fidusia, bilamana ada pemberitahuan tertulis kepada
Pemberi Fidusia dari Penerima Fidusia. Sebagai
pemegang Obyek Jaminan Fidusia untuk kepentingan
Pemberi Fidusia, Pemberi Fidusia setuju untuk
menanggung semua biaya dan ongkos yang dikeluarkan
sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia. ----------------
3.2 Juru Sita --------------------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dengan ini berjanji dan menyanggupi untuk
memperlihatkan salinan Akta Jaminan Fidusia ini kepada juru sita
yang akan melakukan penyitaan terhadap Obyek Jaminan
Fidusia (atau bagian dari padanya) atas permintaan dari salah
satu kreditor dari Pemberi Fidusia. -----------------------------------------
3.3 Informasi -------------------------------------------------------------------------

11
Pemberi Fidusia akan menyediakan informasi berkaitan dengan
Obyek Jaminan Fidusia kepada Penerima Fidusia apabila
diperlukan oleh Penerima Fidusia dari waktu ke waktu. --------------
3.4 Tanggung Jawab --------------------------------------------------------------
Selama berlakunya Akta Jaminan Fidusia ini, Penerima Fidusia
tidak bertanggung jawab kepada Pemberi Fidusia atau pihak lain
terhadap kerugian dan kerusakan Obyek Jaminan Fidusia (atau
bagian dari padanya) atau terhadap kerugian, kerusakan yang
disebabkan oleh karyawan, pekerja, wakil, agen Pemberi Fidusia
atau kepada pihak ketiga yang disebabkan oleh penggunaan atau
pengoperasian Obyek Jaminan Fidusia (atau bagian dari
padanya). -------------------------------------------------------------------------
Semua ongkos dan biaya yang dikeluarkan oleh Penerima
Fidusia untuk pemeliharaan, penggunaan, pengoperasian,
kepemilikan, keadaan Obyek Jaminan Fidusia (atau bagian dari
padanya) atau yang dikeluarkan untuk mempertahankan
keberadaan Akta Jaminan Fidusia ini atau semua tindakan yang
diperlukan sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia akan
ditanggung dan dengan segera dibayar oleh Pemberi Fidusia.
Pemberi Fidusia wajib, bilamana diminta, menjamin sepenuhnya
dan melindungi Penerima Fidusia terhadap setiap tuntutan,
tindakan, gugatan atau biaya (termasuk biaya penasehat hukum)
yang timbul dari atau sehubungan dengan pemeliharaan,
penggunaan, pengoperasian, kepemilikan atau keadaan Obyek
Jaminan Fidusia atau keberadaan Akta Jaminan Fidusia ini. -------
3.5 Larangan -------------------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dilarang menyewakan, menjual, mengalihkan
atau memindahtangankan Obyek Jaminan Fidusia (atau bagian
dari padanya) atau menggadaikan, membebani Obyek Jaminan
Fidusia (atau bagian dari padanya) dengan fidusia lainnya,

12
beban, hipotik atau jaminan lain atau mengadakan perdamaian
dan penyelesaian yang berkenaan dengannya tanpa persetujuan
tertulis terlebih dahulu dari Penerima Fidusia, kecuali Pemberi
Fidusia diperbolehkan, berdasarkan pasal 3.1 dan selama tidak
timbul Kejadian Kelalaian (Events of Default), untuk
mempergunakan, menjual atau mengalihkan Obyek Jaminan
Fidusia untuk kepentingan Penerima Fidusia dengan cara dan
prosedur yang lazim dilakukan dalam usaha perdagangan dan
dengan harga pasar dan dalam usaha yang lazim dilakukan oleh
Pemberi Fidusia. ---------------------------------------------------------------
3.6 Pemeliharaan -------------------------------------------------------------------
3.6.1 Pemberi Fidusia berjanji untuk atas biaya dan
tanggungan sendiri, menjaga, menyimpan, memindahkan,
mengawasi dan memperbaiki Obyek Jaminan Fidusia
dengan sebaik-baiknya dan segera mengadakan seluruh
perbaikan, pembaharuan, penggantian dan penambahan
yang diperlukan untuk memelihara Obyek Jaminan
Fidusia tetap dalam keadaan dapat beroperasi, dapat
diperdagangkan dan dapat dipergunakan. --------------------
3.6.2 Semua pajak, iuran, pungutan, pembebanan dalam
bentuk apapun yang dibebankan berkaitan dengan Obyek
Jaminan Fidusia ditanggung dan wajib dibayar dengan
segera oleh Pemberi Fidusia atau jika dibayar oleh
Penerima Fidusia lainnya maka Pemberi Fidusia wajib
membayarnya kembali kepada Penerima Fidusia lainnya
dalam jangka waktu yang ditentukan Penerima Fidusia. --
3.7 Hal-hal Yang Harus Dilakukan (Covenant) ----------------------------
Pemberi Fidusia berjanji kepada Penerima Fidusia untuk:
-----------
(i) melakukan atau menyebabkan atau mengijinkan untuk

13
dilakukan setiap atau segala tindakan yang dari waktu ke
waktu diperlukan oleh Penerima Fidusia untuk memberikan
kekuatan hukum kepada Akta Jaminan Fidusia ini dan
melaksanakan hak-hak Penerima Fidusia berdasarkan Akta
Jaminan Fidusia ini dan berkaitan dengan Obyek Jaminan
Fidusia; dan ---------------------------------------------------------------
(ii) dari waktu ke waktu bekerjasama dengan Penerima Fidusia
guna menjamin bahwa Penerima Fidusia dapat
melaksanakan dan memperoleh hak-haknya dan
kepentingannya yang berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini
secara penuh.
-------------------------------------------------------------
3.8 Asuransi --------------------------------------------------------------------------
3.8.1 Pemberi Fidusia berjanji dan karenanya mengikat diri dari
waktu ke waktu untuk atas biayanya sendiri
mengasuransikan Obyek Jaminan Fidusia dengan nilai
yang sama dengan nilai pengganti penuh dari barang
yang sejenis (termasuk seluruh pajak, iuran dan
pembayaran lainnya yang mungkin timbul dari
penggantian) terhadap risiko sebagaimana lazim dimuat
dalam polis asuransi komprehensif, tanpa pembatasan,
pada perusahaan asuransi yang disetujui dahulu oleh
Penerima Fidusia. Setiap polis asuransi tersebut harus
dibuat secara tertulis dan atas nama Pemberi Fidusia
untuk kepentingan Penerima Fidusia bahwa dalam hal
terjadi kerugian, maka uang pengganti kerugiannya harus
dibayarkan kepada Penerima Fidusia, yang selanjutnya
akan memperhitungkan dengan jumlah yang masih harus
dibayarkan oleh Peminjam kepada Penerima Fidusia
berdasarkan Dokumen-dokumen Transaksi, sedangkan

14
sisanya, jika masih ada, harus dikembalikan oleh
Penerima Fidusia kepada Pemberi Fidusia dengan tidak
ada kewajiban bagi Penerima Fidusia untuk membayar
bunga atau ganti kerugian berupa apapun kepada
Pemberi Fidusia. Semua uang premi asuransi harus
ditanggung dan dibayar oleh Pemberi Fidusia. --------------
3.8.2 Apabila Pemberi Fidusia lalai dan/atau tidak
mengasuransikan Obyek Jaminan Fidusia tersebut, maka
Penerima Fidusia berhak (namun tidak berkewajiban) dan
sepanjang diperlukan dengan ini kepadanya diberi kuasa
oleh Pemberi Fidusia untuk mengasuransikan sendiri
Obyek Jaminan Fidusia tersebut, dengan ketentuan
bahwa segala biaya dan pengeluaran tetap harus dibayar
oleh Pemberi Fidusia. -----------------------------------------------
3.8.3 Asli polis asuransi dan perpanjangannya dikemudian hari
serta kwitansi pembayaran premi asuransi tersebut harus
diserahkan untuk disimpan oleh Penerima Fidusia segera
setelah diperoleh Pemberi Fidusia dari perusahaan
asuransi tersebut. ----------------------------------------------------
3.8.4 Pemberi Fidusia harus segera memberitahukan kepada
Penerima Fidusia setiap kejadian yang dapat
mengakibatkan adanya tuntutan berdasarkan polis
asuransi. ----------------------------------------------------------------
3.9 Pengawasan --------------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dengan ini setuju untuk mengizinkan wakil-wakil
Penerima Fidusia setiap waktu dan dari waktu ke waktu untuk
mengawasi tindakan Pemberi Fidusia dalam berurusan dengan
Obyek Jaminan Fidusia. ------------------------------------------------------

15
Pemberi Fidusia setuju bahwa ia akan segera memenuhi semua
permintaan yang diajukan kepadanya oleh wakil-wakil Penerima
Fidusia. ----------------------------------------------------------------------------
3.10 Pengawasan --------------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dengan ini setuju untuk mengizinkan wakil-wakil
Penerima Fidusia setiap waktu, selama jam kerja atau di luar jam
kerja jika diperlukan, untuk memasuki gedung dan pekarangan
dimana Obyek Jaminan Fidusia terletak guna pengawasan
sebagaimana tercantum dalam pasal 3.9 (Pengawasan) dan
untuk memeriksa gedung dan pekarangan, buku-buku, catatan-
catatan atau dokumen lain milik Pemberi Fidusia yang dianggap
perlu oleh Penerima Fidusia untuk memudahkan pengawasan
terhadap kewajiban Pemberi Fidusia berdasarkan Akta Jaminan
Fidusia ini. Pemberi Fidusia setuju bahwa tindakan tersebut
bukan merupakan tindakan memasuki tempat dan/atau bangunan
tanpa izin (“act of trespass”). -------------------------------------------------
------------------------------------------ Pasal 4
-----------------------------------------
------- PERNYATAAN DAN JAMINAN DARI PEMBERI FIDUSIA --------
Pemberi Fidusia dengan ini menjamin dan menyatakan kepada
Penerima Fidusia bahwa: -----------------------------------------------------------
(a) Pemberi Fidusia memiliki kewenangan untuk menandatangani,
melaksanakan dan tunduk kepada Akta Jaminan Fidusia ini. -------
(b) seluruh tindakan perusahaan yang diperlukan guna memberikan
kewenangan untuk penandatanganan Akta Jaminan Fidusia ini
oleh Pemberi Fidusia dan pelaksanaan kewajiban-kewajiban
Pemberi Fidusia berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini telah
diambil dan dalam keadaan yang berlaku dan dapat dilaksanakan
secara penuh. --------------------------------------------------------------------
(c) penandatanganan dan pelaksanaan Akta Jaminan Fidusia ini oleh

16
Pemberi Fidusia tidak melanggar anggaran dasar Pemberi
Fidusia dan/atau suatu perjanjian dimana Pemberi Fidusia adalah
salah satu pihaknya atau yang mengikat Pemberi Fidusia atau
aset-aset Pemberi Fidusia atau ketentuan peraturan perundang-
undangan apapun. --------------------------------------------------------------
(d) Akta Jaminan Fidusia ini merupakan kewajiban Pemberi Fidusia
yang sah, berlaku dan mengikat serta dapat dieksekusi sesuai
dengan ketentuan-ketentuan yang ada dalam Akta Jaminan
Fidusia ini. ------------------------------------------------------------------------
(e) Obyek Jaminan Fidusia adalah benar-benar milik dari Pemberi
Fidusia secara sah dan dapat dialihkan oleh Pemberi Fidusia
kepada Penerima Fidusia berdasarkan ketentuan dalam Akta
Jaminan Fidusia ini dan bahwa seluruh dokumen, surat-surat,
keterangan tertulis dan jaminan yang termasuk di dalamnya, serta
tanda tangan di atasnya adalah asli dan sesuai dengan maksud
pembuatannya. ------------------------------------------------------------------
(f) Pemberi Fidusia tidak tahu tentang adanya suatu fakta atau
keadaan yang dapat menghalangi keabsahan Akta Jaminan
Fidusia ini. ------------------------------------------------------------------------
(g) Pemberi Fidusia berhak serta berwenang penuh untuk
mengalihkan dan memberikan Obyek Jaminan Fidusia sesuai
dengan ketentuan dalam Akta Jaminan Fidusia ini. -------------------
(h) Pemberi Fidusia, belum atau tidak sedang dan tidak akan
mengalihkan, menjual, memindah tangankan atau menjadikan
sebagai jaminan seluruh maupun sebagian dari Obyek Jaminan
Fidusia kecuali sebagai jaminan yang diberikan kepada Penerima
Fidusia berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini. -------------------------
(i) Pemberi Fidusia tidak sedang menjadikan dan tidak akan
menjadikan seluruh atau sebagian dari Obyek Jaminan Fidusia
sebagai obyek tuntutan, perjumpaan hutang atau gugatan balik. --

17
(j) Pemberi Fidusia, pada saat terjadinya Kejadian Kelalaian (Events
of Default), akan segera mengendos, memindahkan, mengalihkan
dan menyerahkan kepada Penerima Fidusia semua asli
pernyataan, surat menyurat, keterangan-keterangan tertulis serta
dokumen lain yang berkaitan dengan Obyek Jaminan Fidusia
serta menjamin Penerima Fidusia akan menggantikan
kedudukannya atas semua hak, jaminan dan agunan dari
Pemberi Fidusia berkenaan dengan hak-hak tersebut, termasuk
hak untuk menjalankan hak-hak tersebut atas nama Pemberi
Fidusia. ----------------------------------------------------------------------------
(k) Pemberi Fidusia, setiap waktu dan dari waktu ke waktu atas
permintaan Penerima Fidusia, akan segera menandatangani dan
menyerahkan kepada Penerima Fidusia setiap dan semua surat
dan dokumen lainnya yang diperlukan oleh Penerima Fidusia
untuk memperoleh manfaat sepenuhnya dari Akta Jaminan
Fidusia ini dan hak-hak dan kewenangan-kewenangan yang
diberikan dalam Akta Jaminan Fidusia ini. -------------------------------
(l) Pemberi Fidusia akan segera membayar dan menyediakan dana
untuk pembayaran dan pelunasan semua pajak, iuran atau
pungutan dari pemerintah yang dibebankan pada atau
sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia atau bagian
daripadanya dan akan segera membayar atau menyediakan dana
untuk pembayaran dan pelunasan atas semua pembayaran
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau
tuntutan yang timbul berkaitan dengan Obyek Jaminan Fidusia
atau bagian daripadanya. -----------------------------------------------------
(m) Pemberi Fidusia akan segera menyampaikan pemberitahuan
kepada Penerima Fidusia atas setiap pungutan, bea atau tuntutan
atas setiap pengajuan permohonan pembebanan berkenaan
dengan Obyek Jaminan Fidusia atau bagian daripadanya dan

18
akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan atau langkah-
langkah yang dapat dilakukan secara langsung oleh Penerima
Fidusia untuk melindungi Obyek Jaminan Fidusia atau bagian
daripadanya dari kemungkinan kerugian, kehilangan hak dan
penjualan. ------------------------------------------------------------------------
(n) Pemberi Fidusia akan senantiasa memelihara Obyek Jaminan
Fidusia selama Pemberi Fidusia masih mempunyai kewajiban
baik yang sudah ada maupun yang akan ada (contingent)
berdasarkan Dokumen-dokumen Transaksi. ----------------------------
(o) Pemberi Fidusia tidak akan melakukan atau lalai melakukan
tindakan yang mengakibatkan adanya perubahan yang
substansial atau cacat pada Akta Jaminan Fidusia ini atau setiap
hak yang timbul berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini. --------------

----------------------------------------- Pasal 5
------------------------------------------
------------- PELAKSANAAN EKSEKUSI JAMINAN FIDUSIA -------------
5.1 Saat Jaminan menjadi dapat dieksekusi (When Security
becomes enforceable) -------------------------------------------------------
Jaminan yang dibuat dengan Akta Jaminan Fidusia ini dengan
segera dapat dieksekusi setiap saat pada saat terjadinya
Kejadian Kelalaian (Events of Default). -----------------------------------
5.2 Pelaksanaan Hak --------------------------------------------------------------
5.2.1 Dengan terjadinya suatu Kejadian Kelalaian (Event of
Default), Penerima Fidusia dapat tanpa permintaan
pembayaran atau pemberitahuan tentang maksud dan
tanpa disyaratkan untuk mendapatkan ketetapan,
perintah atau kewenangan dari pengadilan, yang
kesemuanya itu secara tegas dengan ini dikesampingkan
oleh Pemberi Fidusia, mengambil kembali penguasaan

19
atas dan menjual atau melepaskan dengan cara apapun
Obyek Jaminan Fidusia atau tiap bagian daripadanya. ----
Untuk tujuan tersebut, Pemberi Fidusia dengan ini
memberi wewenang yang tidak dapat ditarik kembali
kepada Penerima Fidusia untuk memasuki tempat-
tempat, gedung-gedung, tempat-tempat penyimpanan,
atau tempat-tempat lain setiap saat untuk mengambil
kembali penguasaan atas Obyek Jaminan Fidusia, jika
perlu dengan bantuan instansi pemerintah yang
bersangkutan. ---------------------------------------------------------
Tindakan memasuki tempat-tempat Pemberi Fidusia
tersebut untuk tujuan mengambil kembali penguasaan
atas Obyek Jaminan Fidusia dan melaksanakan hak-hak
Penerima Fidusia berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini
tidak merupakan tindakan pelanggaran memasuki tempat
tanpa ijin, dan Pemberi Fidusia tidak berhak menghalangi
Penerima Fidusia dengan alasan atau sehubungan
dengan tindakan tersebut. -----------------------------------------
5.2.2 Penerima Fidusia dapat menjual Obyek Jaminan Fidusia -
berdasarkan ayat a., b. atau c. Pasal 29(1) Undang-
Undang No. 42/1999 dan bisa menggunakan hasil
penjualan tersebut untuk atau dalam rangka pelunasan
Kewajiban Yang Dijamin sesuai dengan ketentuan Pasal
5.4.2 (Urutan pembagian/distribusi); dan ----------------------
5.2.3 Pemberi Fidusia akan bekerja sama sepenuhnya untuk
semua tindakan yang diambil oleh Penerima Fidusia dan
dari waktu ke waktu atas permintaan yang wajar dari
Penerima Fidusia akan membuat dan menyampaikan
kepada Penerima Fidusia semua perjanjian,

20
pemberitahuan, surat kuasa atau dokumen lainnya yang
diperlukan untuk tindakan tersebut. -----------------------------
5.3 Penetapan Jumlah Yang Terutang --------------------------------------
Dalam melaksanakan segala hak untuk menjual atau pengalihan
lainnya dibawah ini, Pemberi Fidusia setuju bahwa Penerima
Fidusia tidak perlu membuktikan jumlah yang telah jatuh tempo
dan harus dibayar oleh Pemberi Fidusia atas Kewajiban Yang
Dijamin, dan Penerima Fidusia berhak guna penjualan atau
pengalihan lainnya untuk menentukan jumlah yang telah jatuh
tempo dan harus dibayar oleh Pemberi Fidusia kepada Penerima
Fidusia berdasarkan buku-buku dan catatan-catatan Penerima
Fidusia, dan penentuan jumlah tersebut mengikat Pemberi
Fidusia kecuali apabila ada kesalahan nyata dalam perhitungan.
Sanggahan terhadap penentuan jumlah tersebut tidak akan
menyebabkan ditundanya penggunaan setiap jumlah yang
diterima oleh Penerima Fidusia berdasarkan Akta Jaminan
Fidusia ini sehubungan atau terhadap pembayaran Kewajiban
Yang Dijamin, akan tetapi setelah itu Pemberi Fidusia mempunyai
hak untuk mengajukan klaim pengembalian atas kelebihan
pembayaran. ------------------------
5.4 Urutan pembagian/distribusi (Order of distributions) ------------
5.4.1 Penggunaan hasil (Application of proceeds) -------------
Semua jumlah yang diterima atau diperoleh oleh
Penerima Fidusia atau Delegasi manapun dalam
pelaksanaan hak mereka menurut Akta Jaminan Fidusia
ini harus, dengan mengingat hak-hak kreditur yang
mempunyai hak prioritas, dipergunakan menurut urutan
yang disebutkan pada Pasal 5.4.2 (Urutan penggunaan). -
5.4.2 Urutan penggunaan (Order of application) ----------------

21
Urutan yang disebutkan pada Pasal 5.4.1 (Penggunaan
hasil) adalah: ----------------------------------------------------------
(a) untuk atau dalam rangka pembayaran seluruh biaya,
kerugian, kewajiban dan ongkos dari dan berkaitan
dengan penunjukan Delegasi dan pelaksanaan
haknya, termasuk honorariumnya (remuneration)
dan semua pengeluaran (outgoings) yang telah
dibayarkan olehnya; ------------------------------------------
(b) untuk atau dalam rangka pembayaran atau
pelunasan Kewajiban Yang Dijamin dengan urutan
yang dianggap sesuai oleh Penerima Fidusia; dan --
(c) untuk pembayaran jumlah surplus (sisanya) kepada
Pemberi Fidusia atau orang lain yang secara hukum
berhak atas itu. ------------------------------------------------

------------------------------------------ Pasal 6
-----------------------------------------
---------- PEMBERI FIDUSIA TETAP BERTANGGUNG JAWAB ---------
6.1 Pelaksanaan kewajiban (Performance of obligations) ------------
Terlepas apa pun yang tercantum di sini yang bertentangan,
Pemberi Fidusia tetap bertanggung jawab untuk pelaksanaan
kewajibannya sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia
berdasarkan syarat dan ketentuan yang berlaku. Penerima
Fidusia tidak memiliki kewajiban atau pertanggungjawaban
menurut atau sesuai dengan Obyek Jaminan Fidusia dengan
alasan atau yang timbul dari Akta Jaminan Fidusia ini atau
dengan alasan diterimanya pembayaran oleh Penerima Fidusia
sesuai dengan syarat dan ketentuan Akta Jaminan Fidusia ini,

22
dan Penerima Fidusia tidak diharuskan atau diwajibkan dengan
cara apapun untuk mentaati atau melaksanakan kewajiban
Pemberi Fidusia sehubungan dengan Obyek Jaminan Fidusia
atau untuk melakukan pembayaran, atau untuk mempertanyakan
mengenai sifat dasar atau kecukupan pembayaran yang diterima
oleh Pemberi Fidusia atau Penerima Fidusia atau untuk
mengajukan atau membuat klaim apapun, atau untuk mengambil
tindakan guna menagih uang atau melaksanakan hak dan
manfaat yang dengan Akta Jaminan Fidusia ini dipindahkan
kepada Penerima Fidusia atau yang mana Penerima Fidusia
berhak atasnya setiap saat berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini.
6.2 Kewajiban Yang Berkelanjutan (Continuing Liability) ------------
Apabila hasil penjualan dari Obyek Jaminan Fidusia tidak
mencukupi untuk melunasi semua apa yang wajib dibayar oleh
Pemberi Fidusia kepada Penerima Fidusia, maka Peminjam tetap
terikat membayar lunas sisa uang yang masih harus dibayar oleh
Pemberi Fidusia kepada Penerima Fidusia. -----------------------------

------------------------------------------ Pasal 7
-----------------------------------------
--------------------------- PENGGANTIAN KERUGIAN ---------------------------
7.1 Penggantian kerugian (Indemnity) --------------------------------------
Penerima Fidusia harus dilindungi oleh Pemberi Fidusia dari dan
terhadap semua tindakan, kerugian, klaim, perkara, biaya,
tagihan dan pertanggungjawaban yang mungkin diderita oleh
Penerima Fidusia dengan alasan kegagalan Pemberi Fidusia
untuk melaksanakan kewajibannya menurut Akta Jaminan
Fidusia ini atau dalam pelaksanaan atau yang dimaksudkan
sebagai pelaksanaan hak, kekuasaan, upaya hukum, wewenang
atau kebijaksanaan yang dimiliki (vested) Penerima Fidusia

23
menurut atau sesuai dengan Akta Jaminan Fidusia ini.
--------------------------
7.2 Kewajiban mandiri (Independent obligation) ------------------------
Penggantian kerugian dalam Pasal 7 ini merupakan kewajiban
yang terpisah dan mandiri (seperti yang dimaksudkan oleh atau
sesuai dengan Pasal 1316 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
Indonesia) dari kewajiban lainnya dalam Akta Jaminan Fidusia ini,
memberikan hak untuk melakukan tindakan yang terpisah dan
mandiri, akan berlaku terlepas dari adanya perpanjangan waktu
untuk pemenuhan kewajiban (indulgence) yang diberikan oleh
Penerima Fidusia dan akan berlanjut sepenuhnya meskipun ada
keputusan, perintah, klaim atau bukti atas jumlah yang pasti
(liquidated amount) mengenai jumlah yang jatuh tempo menurut
Akta Jaminan Fidusia ini atau keputusan atau perintah lainnya. ---
------------------------------------------ Pasal 8
-----------------------------------------
------------------------------ PELEPASAN JAMINAN ------------------------------
8.1 Pembayaran untuk pelunasan (Final redemption) -----------------
Dengan mengingat ketentuan Pasal 8.2 (Retensi atas jaminan),
jika Penerima Fidusia menerima dengan baik (satisfied) bahwa
semua Kewajiban Yang Dijamin telah dilunasi tanpa dapat
dibatalkan dan bahwa semua fasilitas (facilities) yang mungkin
menimbulkan Kewajiban Yang Dijamin telah berakhir, maka
Penerima Fidusia atas permintaan dan biaya dari Pemberi
Fidusia harus melepaskan (release), mengalihkan kembali
(reassign) atau membebaskan (discharge) (yang mana yang
paling sesuai) jaminan yang dibuat dengan Akta Jaminan Fidusia
ini, dan menyerahkan kepada Pemberi Fidusia, Sertipikat
Jaminan Fidusia yang asli dan semua dokumen, ditandatangani
oleh Penerima Fidusia, yang mungkin diperlukan untuk mengurus

24
agar pendaftaran atas Akta Jaminan Fidusia ini dibatalkan atau
dihapuskan (diroya). Jika diperlukan, Penerima Fidusia harus
mengembalikan atau dengan cara lain melepaskan penguasaan
atas dokumen kepemilikan hak atau perjanjian yang asli yang
melahirkan jaminan yang dibuat dengan Akta Jaminan Fidusia ini
kepada Pemberi Fidusia. -----------------------------------------------------
8.2 Retensi atas jaminan (Retention of security) ------------------------
Jika Penerima Fidusia beranggapan bahwa jumlah yang
dibayarkan kepadanya berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini
berpotensi untuk dibatalkan (is capable of being avoided) atau
dengan cara lain dibatalkan oleh pengadilan (set aside) pada
pembubaran (Winding-up) dari Peminjam atau orang lain, atau
dengan cara lainnya, maka jumlah itu tidak boleh dianggap telah
dibayarkan untuk maksud menentukan apakah Kewajiban Yang
Dijamin telah dibayar tanpa dapat dibatalkan. ----
8.3 Jaminan yang berlanjut (Continuing Security) ----------------------
8.3.1 Dengan mengingat ketentuan Pasal 8 (Pelepasan
Jaminan), jaminan yang dibuat dengan Akta Jaminan
Fidusia ini merupakan jaminan berkelanjutan dan akan
berlangsung sampai sisa Kewajiban Yang Dijamin yang
terakhir (will extend to the ultimate balance of the Secured
Obligations), tanpa menghiraukan adanya pembayaran
sela (intermediate payment) atau pembebasan
(discharge) seluruh atau sebagian. ------------------------------
8.3.2 Untuk menghindari keragu-raguan, Akta Jaminan Fidusia
ini akan tetap berlaku sepenuhnya hingga tanggal ketika
semua Kewajiban Yang Dijamin telah dilunasi tanpa
dapat dibatalkan. -----------------------------------------------------
------------------------------------------ Pasal 9
-----------------------------------------

25
-------------------------- PENDAFTARAN JAMINAN FIDUSIA -----------------
9.1 Pendaftaran Jaminan Fidusia ---------------------------------------------
Pemberi Fidusia dengan ini memberikan wewenang dan kuasa
penuh dengan hak substitusi kepada Penerima Fidusia untuk
bertindak untuk dan atas nama Pemberi Fidusia untuk
mendaftarkan jaminan fidusia atas Obyek Jaminan Fidusia pada
Kantor Pendaftaran Fidusia. Untuk tujuan sebagaimana tersebut
di atas, Penerima Fidusia berwenang untuk melakukan
tindakan-tindakan sebagai berikut: -----------------------------------------
a. untuk menghadap badan-badan Pemerintah yang
bersangkutan dan/atau pejabat-pejabat yang berwenang; ---
b. untuk membuat, menandatangani dan menyampaikan
setiap dan seluruh akta, formulir, dokumen dan surat;
-----------------
c. untuk membuat, menandatangani dan menyampaikan
setiap dan seluruh perubahan, tambahan atau perbaikan
atas Akta Jaminan Fidusia ini atau untuk menyatakan
kembali keseluruhan Akta Jaminan Fidusia ini dalam rangka
pendaftaran jaminan fidusia atas Obyek Jaminan Fidusia
pada Kantor Pendaftaran Fidusia; -----------------------------------
d. untuk dari waktu ke waktu mendaftarkan penyesuaian,
pembaharuan atau pembaharuan laporan (updating) dari
daftar Obyek Jaminan Fidusia pada Kantor Pendaftaran
Fidusia; ---------------------------------------------------------------------
e. untuk dari waktu ke waktu memperpanjang,
mengubah, menambah, memperbaiki atau memperbarui
pendaftaran jaminan fidusia atas Obyek Jaminan Fidusia
pada Kantor Pendaftaran Fidusia;
----------------------------------------------------

26
f. untuk melakukan setiap dan segala tindakan yang menurut
pendapat mutlak Penerima Fidusia perlu dilakukan atau
dijalankan, tanpa pengecualian, sehubungan dengan
pendaftaran jaminan fidusia atas Obyek Jaminan Fidusia
pada Kantor Pendaftaran Fidusia. -----------------------------------
Dengan tidak mengurangi pemberian kuasa sebagaimana
termaktub dalam ayat sebelumnya, Pemberi Fidusia dengan ini
sepakat dengan Penerima Fidusia bahwa, pada saat diterimanya
permintaan pertama dari Penerima Fidusia, Pemberi Fidusia akan
membuat, menandatangani dan menyampaikan setiap atau
segala akta, formulir, dokumen dan surat-surat, serta
melaksanakan suatu dan segala tindakan, yang sewajarnya
diminta oleh Penerima Fidusia untuk dilakukan, ditandatangani,
disampaikan dan/atau dilaksanakan oleh Pemberi Fidusia dalam
rangka pendaftaran jaminan fidusia atas Obyek Jaminan Fidusia
pada Kantor Pendaftaran Fidusia. ------------------------------------------
9.2 Biaya Pendaftaran ------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia dengan ini menyetujui, pada saat diterimanya
permintaan pertama dari Penerima Fidusia, untuk segera
melakukan pembayaran secara penuh segala biaya dan ongkos
yang diperlukan atau dipersyaratkan untuk dibayarkan
sehubungan dengan pendaftaran jaminan fidusia atas Obyek
Jaminan Fidusia pada Kantor Pendaftaran Fidusia. -------------------

--------------------------------------- Pasal 10 ------------------------------------------


------------------------------- PEMBERIAN KUASA --------------------------------
10.1 Penunjukan ----------------------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia untuk keperluan jaminan menunjuk dengan
tanpa dapat dibatalkan Penerima Fidusia dan setiap Delegasi
secara sendiri-sendiri sebagai kuasanya (dengan hak substitusi),

27
untuk dan atas namanya atau dengan cara lain, dan dengan cara
yang dianggap layak oleh penerima kuasa:
------------------------------
(a) untuk melakukan apapun yang diwajibkan untuk dilakukan
oleh Pemberi Fidusia (tetapi belum dilakukan) menurut Akta
Jaminan Fidusia ini; dan ----------------------------------------------
(b) untuk menggunakan hak yang diberikan pada Penerima
Fidusia atau Delegasi sehubungan dengan Kepentingan
Yang Difidusiakan atau menurut Akta Jaminan Fidusia ini
atau undang-undang pada umumnya (general law). -----------
10.2 Ratifikasi (Ratification) ------------------------------------------------------
Pemberi Fidusia meratifikasi dan mengkonfirmasi dan menyetujui
untuk meratifikasi dan mengkonfirmasi apapun yang dilakukan
secara sah oleh penerima kuasa tersebut dalam pelaksanaan
atau yang dimaksudkan sebagai pelaksanaan kuasa yang
diberikan kepada mereka dalam Pasal 10.1 (Penunjukan). ---------
10.3 Pendelegasian (Delegation) -----------------------------------------------
Penerima Fidusia pada setiap saat dan dari waktu ke waktu bisa
mendelegasikan dengan cara apapun kepada orang atau orang-
orang manapun juga, atau orang-orang yang tidak terikat dalam
suatu badan (fluctuating body of persons), semua atau salah satu
hak yang bisa dilaksanakan oleh Penerima Fidusia menurut Akta
Jaminan Fidusia ini. Pendelegasian semacam ini bisa dilakukan
menurut syarat dan ketentuan tertentu (termasuk kekuasaan
untuk mensub-delegasikan) sebagaimana dianggap sesuai oleh
Penerima Fidusia. --------------------------------------------------------------
10.4 Surat kuasa terpisah (Separate power of attorney) ----------------
Jika dianggap perlu oleh Penerima Fidusia, Pemberi Fidusia akan
menandatangani surat kuasa terpisah untuk memberlakukan

28
kuasa yang diberikan kepada Penerima Fidusia menurut Pasal
10.1 (Penunjukan).--------------------------------------------------------------
10.5 Tidak terpisahkan (inseparable) ------------------------------------------
Kuasa ini merupakan bagian tidak terpisahkan dari Akta Jaminan
Fidusia ini, dan oleh karena itu tidak boleh diakhiri karena alasan
apapun juga sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1813, 1814,
dan 1816 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia
sepanjang Kewajiban Yang Dijamin masih terutang dan belum
bayar penuh. ---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------- PASAL 11
---------------------------------------
--------------------------------- PEMBERITAHUAN
----------------------------------
11.1 Komunikasi secara tertulis. ------------------------------------------------
Setiap komunikasi yang harus dilakukan berdasarkan atau
sehubungan dengan Akta Jaminan Fidusia ini harus dilakukan
secara tertulis dan, kecuali dinyatakan lain, dapat disampaikan
dengan faksimili atau surat. ----------------------------------------------
11.2 Alamat. ----------------------------------------------------------------------------
Alamat dan nomor faksimili (dan divisi atau pejabat perusahaan,
jika ada, yang untuk perhatiannya (u.p) komunikasi harus
disampaikan) masing-masing Pihak untuk komunikasi atau
dokumen apapun yang akan dibuat atau diserahkan berdasarkan
atau sehubungan dengan Akta Jaminan Fidusia ini adalah
sebagaimana yang diidentifikasi dengan namanya di bawah ini,
atau alamat, nomor faksimili atau divisi atau pejabat perusahaan
penggantinya sebagaimana mungkin diberitahukan oleh salah
satu Pihak kepada Pihak yang lainnya: -----------------------------------
Jika untuk Pemberi Fidusia: --------------------------------------------------
PT DAENG PARAMITA -------------------------------------------------------

29
Jalan Rungkut Mapan Tengah No.150 Kelurahan Melayu
Kecamatan Banjarmasin Tengah. Banjarmasin, Indonesia, Nomor
Faksimili : (+6251) 55347434 – (+6251) 55347438, --------------------
Jika untuk Penerima Fidusia: ----------------------------------------------
PT BANK GOLDIE SYARIAH -----------------------------------------------
Jalan Duren Tiga Raya Nomor 101, gedung Kindo, Lantai dasar
No 102 Jakarta Selatan, Indonesia, Nomor Faksimili :----------------
(+6221) 6211332 – (+6221) 6211335---------------------------------------

11.3 Penyerahaan (Delivery) -----------------------------------------------------


(a) Setiap komunikasi atau dokumen yang dibuat atau
disampaikan oleh seseorang kepada yang lainnya menurut
atau sehubungan dengan Akta Jaminan Fidusia ini hanya
akan berlaku:
--------------------------------------------------------------
(i) jika disampaikan dengan faksimili, ketika diterima
dalam bentuk yang bisa dibaca; atau
------------------------
(ii) jika disampaikan dengan surat, ketika ditinggalkan di
alamat terkait atau tujuh Hari Kerja setelah diposkan
dengan bukti biaya pengiriman telah dibayar di muka di
amplop yang ditujukan kepada alamat tersebut, ---------
dan, jika divisi/departemen atau pejabat tertentu yang
disebutkan sebagai bagian dari rincian alamat yang
disebutkan pada Pasal 11.2 (Alamat), jika ditujukan pada
divisi/departemen atau pejabat tersebut. ----------------------
(b) Setiap komunikasi atau dokumen yang akan dibuat atau
disampaikan kepada Penerima Fidusia akan berlaku hanya
ketika telah benar-benar diterima oleh Penerima Fidusia dan
kemudian hanya jika ditandai dengan jelas untuk

30
divisi/departemen atau pejabat yang diidentifikasikan
dengan tanda tangannya di bagian bawah (atau
divisi/departemen atau pejabat pengganti yang akan
diuraikan untuk maksud ini). ------------------------------------------
---------------------------------------- Pasal 12 -----------------------------------------
---------------- HUKUM YANG BERLAKU DAN YURISDIKSI ---------------
12.1 Hukum yang berlaku dan Yurisdiksi ------------------------------------
Akta Jaminan Fidusia ini serta hak dan kewajiban Para Pihak
berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini tunduk pada, dan diartikan
dan ditafsirkan sesuai dengan Undang-undang Republik
Indonesia. -------------------------------------------------------------------------
12.2 Yurisdiksi ------------------------------------------------------------------------
(a) Pengadilan Republik Indonesia memiliki yurisdiksi non-
eksklusif untuk menyelesaikan sengketa apa pun yang
timbul dari atau sehubungan dengan Akta Jaminan Fidusia
ini (termasuk sengketa mengenai keberadaan, keabsahan
atau diakhirinya Akta Jaminan Fidusia ini) (“Sengketa”).
Para Pihak sepakat bahwa pengadilan Republik Indonesia
merupakan pengadilan yang paling tepat dan paling sesuai
untuk menyelesaikan Sengketa dan karenanya tidak ada
Pihak yang akan memperdebatkan hal sebaliknya. ------------
(b) Setiap gugatan, tuntutan atau proses perkara terhadap
Pemberi Fidusia sehubungan dengan Akta Jaminan Fidusia
ini harus diajukan pada dan diputuskan pada akhirnya oleh
Pengadilan Negeri Banjarmasin, sesuai dengan peraturan
yang pada saat ini berlaku. --------------------------------------------
(c) Selama masa pengajuan ke pengadilan dan sesudah itu
hingga diberikan keputusan pengadilan, Para Pihak harus
tetap melaksanakan semua kewajiban mereka masing-

31
masing berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini tanpa
mengurangi keputusan akhir sesuai dengan keputusan itu. --
---------------------------------------- Pasal 13 ----------------------------------------
------------------------------- BIAYA DAN ONGKOS -------------------------------
13.1 Ongkos Transaksi (Transaction expenses) --------------------------
Pemberi Fidusia pada saat ditagih, harus membayar kepada
Penerima Fidusia jumlah semua biaya dan ongkos (termasuk
biaya hukum/legal fees) yang telah dikeluarkan dengan
semestinya oleh Penerima Fidusia sehubungan dengan
negosiasi, penyusunan, pencetakan dan penanda-tanganan Akta
Jaminan Fidusia ini dan dokumen lain yang disebutkan dalam
Akta Jaminan Fidusia ini. -----------------------------------------------------
13.2 Biaya amandemen (Amendment costs) -------------------------------
Jika Pemberi Fidusia meminta amandemen, pengesampingan
atau persetujuan, maka Pemberi Fidusia harus mengganti
(reimburse) Penerima Fidusia dalam waktu tiga Hari Kerja setelah
ditagih, semua biaya dan ongkos (termasuk biaya hukum) yang
telah dikeluarkan dengan semestinya oleh Penerima Fidusia
dalam memberikan jawaban (responding) terhadap, menilai
(evaluating), merundingkan (negotiating) atau memenuhi
(complying) permintaan itu. --------------------------------------------------
13.3 Biaya eksekusi (Enforcement costs) -----------------------------------
Pemberi Fidusia harus membayar kepada Penerima Fidusia pada
saat ditagih, jumlah semua biaya, kerugian, kewajiban dan
ongkos (termasuk biaya hukum) yang telah dikeluarkan dengan
semestinya oleh Penerima Fidusia atau Delegasi sehubungan
dengan Akta Jaminan Fidusia ini, termasuk administrasi
(administration), perlindungan (protection), realisasi (realisation),
eksekusi (enforcement), atau pemeliharaan (preservation) hak
apa pun berdasarkan atau sehubungan dengan Akta Jaminan

32
Fidusia ini, atau setiap pertimbangan oleh Penerima Fidusia
tentang apakah harus melaksanakan (realise) atau mengeksekusi
(enforce) hal itu. -----------------------------------------------------------------
13.4 Meterai ----------------------------------------------------------------------------
Setiap biaya, kerugian dan kewajiban yang dibebankan kepada
Penerima Fidusia sehubungan dengan seluruh biaya meterai,
pendaftaran dan pajak, pungutan, pembebanan, bea dan
pungutan atau penahanan lain yang sifatnya sejenis (termasuk
setiap penalti atau bunga yang dibayarkan sehubungan dengan
kelalaian pembayaran atau keterlambatan dalam membayar hal-
hal tersebut) yang dibayarkan sehubungan dengan Dokumen-
dokumen Transaksi juga berlaku terhadap setiap jumlah yang
harus dibayarkan berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini kepada
Delegasi. --------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------- Pasal 14 -----------------------------------------
------------------------ KETENTUAN-KETENTUAN LAIN -----------------------
14.1 Jaminan Yang Mandiri -------------------------------------------------------
Jaminan yang diberikan berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini
adalah jaminan yang berkelanjutan dan merupakan jaminan
tambahan dan terpisah dari jaminan-jaminan lain yang dari waktu
ke waktu dipegang oleh Penerima Fidusia untuk seluruh hutang
yang dijamin dengan Akta Jaminan Fidusia ini ini. Penerima
Fidusia berhak untuk meminta jaminan tambahan dari Peminjam
atau Pemberi Fidusia atau dari pihak ketiga manapun dan/atau
untuk melepaskan jaminan tersebut tanpa persetujuan dari atau
pemberitahuan terlebih dahulu kepada Peminjam atau Pemberi
Fidusia dan/atau untuk menyetujui setiap perubahan terhadap
Akad Mudharabah, tanpa mempengaruhi kewajiban Pemberi
Fidusia berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini. Kegagalan atau
keterlambatan dalam melaksanakan suatu hak, kuasa atau hak

33
istimewa dari Penerima Fidusia yang diberikan berdasarkan Akta
Jaminan Fidusia ini, tidak dapat dianggap sebagai suatu
pelepasan atas sesuatu hak, kuasa atau hak istimewa tersebut
dan pelaksanaan dari setiap atau sebagian hak, kuasa atau hak
istimewa tersebut tidak dapat menghalangi pelaksanaan lebih
lanjut dari setiap hak, kuasa atau hak istimewa tersebut atau
pelaksanaan hak, kuasa atau hak istimewa lainnya. ------------------
Hak-hak dan upaya hukum yang diatur dalam Akta Jaminan
Fidusia ini berlaku secara kumulatif dan tidak meniadakan hak
dan upaya hukum yang diatur oleh Undang-Undang. -----------------
14.2 Pengalihan/Pemindahan oleh Penerima Fidusia. ------------------
Penerima Fidusia boleh mengalihkan semua atau sebagian
haknya berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini atau memindahkan
semua atau sebagian kewajibannya berdasarkan Akta Jaminan
Fidusia ini. Pemberi Fidusia setuju untuk menandatangani semua
dokumen dan mengambil semua tindakan yang mungkin
diperlukan oleh Penerima Fidusia sehubungan dengan
pengalihan atau pemindahan, atau usulan pengalihan atau
pemindahan dan biaya atau ongkos apa pun (termasuk biaya
hukum/legal fees) yang dikeluarkan oleh Penerima Fidusia
sehubungan dengan hal tersebut di atas tidak akan ditanggung
oleh Pemberi Fidusia. Setiap penerima pengalihan atau penerima
pemindahan akan menjadi dan diperlakukan sebagai salah satu
pihak untuk semua maksud Akta Jaminan Fidusia ini dan berhak
atas manfaat penuh dari Akta Jaminan Fidusia ini dengan lingkup
yang sama seolah-olah pihak ini merupakan pihak semula
(original party) sehubungan dengan hak atau kewajiban yang
dialihkan atau dipindahkan kepadanya. -----------------------------------
14.3 Tidak Ada Pengalihan oleh Pemberi Fidusia. ------------------------

34
Pemberi Fidusia tidak boleh mengalihkan salah satu hak dan
manfaatnya atau memindahkan salah satu hak, manfaat atau
kewajibannya berdasarkan Akta Jaminan Fidusia ini. -----------------
14.4 Perubahan ketentuan (Variation of provisions). ------------------
Selain dari dan kecuali sehubungan dengan pembaharuan dan
penyesuaian dengan kondisi terkini dari daftar Obyek Jaminan
Fidusia sebagaimana diatur dalam Akta Jaminan Fidusia ini, tidak
satupun ketentuan Akta Jaminan Fidusia ini yang bisa diubah
atau dilepaskan/dikesampingkan tanpa persetujuan tertulis
sebelumnya dari Para Pihak dan dokumen tertulis yang
ditandatangani oleh Para Pihak serta perubahan atau
pelepasan/pengesampingan hak tersebut akan mengikat kedua
belah Pihak. ----------------------------------------------------------------------
14.5 Pembeberan informasi (Disclosure of information). --------------
Tanpa mengurangi hak Penerima Fidusia untuk membeberkan
informasi sehubungan dengan Pemberi Fidusia baik berdasarkan
Undang-undang Indonesia, Pemberi Fidusia dengan tegas dan
tanpa dapat dicabut kembali menyetujui Pemberi Fidusia, pejabat
pada perusahaannya (officer) dan agennya, untuk membeberkan
(disclosing), mengungkapkan (revealing) dan/atau menguak
(divulging) kapanpun dan dengan cara tertentu dan dalam
keadaan yang oleh Penerima Fidusia dianggap perlu atau sesuai
dengan kebijaksanannnya sendiri tanpa mengacu lebih dahulu
pada Pemberi Fidusia, informasi apa pun sehubungan dengan
Pemberi Fidusia dan Akta Jaminan Fidusia ini dan setiap dan
semua informasi dan hal tertentu terkait dan sehubungan dengan
Pemberi Fidusia, setiap dan semua rekening Pemberi Fidusia
yang ada di pihak Penerima Fidusia (apakah dipegang sendiri
atau bersama-sama), mengenai kedudukan bagi hasil dan posisi
keuangan Pemberi Fidusia, transaksi atau urusan apa pun antara

35
Pemberi Fidusia dan Penerima Fidusia, fasilitas yang diberikan
kepada Pemberi Fidusia dan Akta Jaminan Fidusia ini, kepada
siapa pun kapanpun dan sewaktu-waktu, termasuk, tapi tidak
terbatas pada:
(a) orang yang mungkin menjalin hubungan kontrak dengan
Penerima Fidusia; -------------------------------------------------------
(b) anak perusahaan (subsidiaries), kantor cabang, agen,
koresponden, agensi atau kantor perwakilan Penerima
Fidusia; ---------------------------------------------------------------------
(c) auditor dan penasehat profesional Penerima Fidusia,
termasuk pengacara Penerima Fidusia; ---------------------------
(d) calon potensial untuk menjadi penerima pengalihan atau
pemindahan dari Penerima Fidusia (Fiduciary Grantee’s
potential assignees or transferees); ---------------------------------
(e) pihak yang berkewajiban (obligor) lainnya sehubungan
dengan dokumen-dokumen Transaksi; ----------------------------
(f) siapa pun yang bersama-sama atau bersama-sama dan
sendiri-sendiri bertanggung-jawab kepada Penerima
Fidusia; ---------------------------------------------------------------------
(g) polisi atau pejabat publik yang melakukan investigasi
sehubungan dengan pelanggaran termasuk pelanggaran
atas sangkaan pengedaran narkoba; -------------------------------
(h) penanggung asuransi (insurer) atau penilai (valuer) atau
calon penanggung asuransi atau calon penilai harta
kekayaan dan aset milik Pemberi Fidusia dan semua orang
atau pihak lain sehubungan dengan kontrak asuransi,
pengalihan atau penilaian (valuations) atas itu berkenaan
dengan harta kekayaan atau aset dimaksud; --------------------
(i) Delegasi yang diangkat oleh Penerima Fidusia; -----------------

36
(j) siapa pun yang kepadanya pembeberan (disclosure)
diizinkan atau disyaratkan oleh ketentuan undang-undang; --
(k) instansi dan pihak berwenang pemerintah di Indonesia dan
di tempat lain. -------------------------------------------------------------
14.6 Pelepasan hak (Forfeiture of rights). -----------------------------------
Pemberi Fidusia menyetujui dan mengakui bahwa kegagalan atau
penundaan oleh pihak Penerima Fidusia dalam pelaksanaan hak,
kekuasaan atau keistimewaan khusus (special privilege) yang
diberikan dalam Akta Jaminan Fidusia ini tidak akan dianggap
sebagai pelepasan (forfeiture) atau pengesampingan (waiver)
hak, kekuasaan atau keistimewaan khusus tersebut dan
pelaksanaan tunggal atau sebagian dari hal tersebut tidak
menghalangi pelaksanaan lebih lanjut dari hak, kekuasaan dan
keistimewaan khusus tersebut. Semua hak (rights), upaya hukum
(remedies) dan keistimewaan (privileges) yang ditetapkan dalam
Akta Jaminan Fidusia ini, yang timbul karena hukum atau dengan
cara lain akan bersifat kumulatif dan pelaksanaannya tidak
membatasi pelaksanaan hak, upaya hukum dan keistimewaan
lainnya yang diberikan kepada suatu Pihak. ----------------------------
14.7 Para Pengganti Hak Akan Terikat (Successors Bound). ---------
Akta Jaminan Fidusia ini mengikat dan berlaku untuk
kepentingan Pemberi Fidusia, Penerima Fidusia dan para
pengganti/penerus serta penerima hak mereka masing-masing.
Setiap referensi dalam Akta Jaminan Fidusia ini pada salah satu
Pihak harus diartikan sesuai dengan itu. ---------------------------------
14.8 Judul. ------------------------------------------------------------------------------
Judul-judul dari setiap bagian dalam Akta Jaminan Fidusia ini
hanya digunakan sebagai kemudahan rujukan dan tidak
memberikan arti atau membatasi setiap syarat atau ketentuan
yang ada dalam Akta Jaminan Fidusia ini. -------------------------------

37
14.9 Keabsahan sebagian (Partial Invalidity). ------------------------------
Jika salah satu ketentuan Akta Jaminan Fidusia ini menjadi tidak
berlaku (invalid), tidak sah (illegal) atau tidak bisa dilaksanakan
(unenforcable) dalam suatu hal menurut hukum yang berlaku,
maka kevaliditasan (validity), keabsahan (legality) dan dapat
dilaksanakannya (enforceability) ketentuan yang tersisa dari Akta
Jaminan Fidusia ini tidak terpengaruh atau terganggu dengan
cara apapun juga. ---------------------------------------------------------------
Para Pihak dengan ini menjamin keakuratan identitas Para Pihak
sesuai dengan identitas yang diberikan kepada saya, Notaris dan
bertanggung jawab sepenuhnya untuk hal tersebut dan kemudian para
Pihak juga telah mengakui (ackowledged) dan menerima (recognized)
isi Akta Jaminan Fidusia ini. ---------------------------------------------------------
 Untuk menjadi bukti yang sempurna, dibuatlah : ---------------------------
------------------------------------- A K T A I N I -------------------------------------
 Dibuat sebagai Minuta dan dilangsungkan di Banjarmasin, pada
hari, tanggal dan waktu seperti tersebut pada awal Akta ini, dengan
dihadiri oleh : ----------------------------------------------------------------------------
1. Tuan Rado Novandri, lahir di Banjarmasin, pada tanggal 23-8-
1987 (duapuluh tiga Agustus seribu sembilanratus delapanpuluh
tujuh), Mahasiswa Hukum, bertempat tinggal di Banjarmasin,
Kelurahan Tengah Nomor 53, Rukun Tetangga 006, Rukun
Warga 003, Kelurahan Barabai, Kecamatan Banjarmasin Tengah,
Kartu Tanda Penduduk Nomor 63.5405.230887.8611; dan ---------
2. Nyonya Fatmawati Trinisia lahir di Banjarmasin, pada tanggal 4-
10-1986 (empat Oktober seribu sembilanratus delapanpuluh
enam), Mahasiswi Hukum, bertempat tinggal di Banjarmasin,
Keluarahan Teluk Dalam Nomor 34, Rukun Tetangga 006, Rukun
Warga 002, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Banjarmasin
Timur, Kartu Tanda Penduduk Nomor 6316154410860003 ; -------

38
 Keduanya Karyawan Kantor saya, Notaris, sebagai para saksi. –--
 Saya, Notaris tidak membacakan isi Akta ini kepada para
penghadap karena menurut kehendaknya dan telah membaca
sendiri, mengetahui dan memahami isi Akta ini, dan selanjutnya
Akta ini ditanda-tangani oleh para penghadap, saksi-saksi dan
saya, Notaris.--
 Minuta Akta ini telah ditanda-tangani selengkapnya. ---------------------
 Diberikan sebagai SALINAN Resmi yang sama bunyinya. -------------
N O T A R I S,

Materai
Rp. 6.000,-

SURYA MADJID, S.H.,SpN.

39

Anda mungkin juga menyukai