Anda di halaman 1dari 25

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................ i


BAB 1. PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Keunggulan Produk Dibandingkan yang Sudah Ada ............................... 2
1.3 Karakteristik Pasar Sasaran ...................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ......................................... 4
2.1 Potensi Sumber Daya ................................................................................... 4
2.2 Kelayakan Usaha ........................................................................................... 4
BAB 3. METODE PELAKSANAAN .................................................................. 6
3.1 Strategi Pemasaran (7P) ............................................................................... 6
3.2 Tahapan Pekerjaan ....................................................................................... 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................... 9
4.1 Anggaran Biaya ............................................................................................ 9
4.2 Jadwal Kegiatan ......................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 11

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen Pendamping ............... 12
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................... 21
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas ......... 23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ............................................... 24

i
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Jambu kristal (Psidium guajava) adalah salah satu varietas jambu biji,
yang banyak ditemui masyarakat. Varietas jambu kristal memiliki biji paling
sedikit diantara varietas jambu biji lainnya, buahnya berukuran besar dan
memiliki daging buah yang bersih dengan tekstur yang renyah seperti buah
apel. Jambu kristal memiliki berat buah optimum 500 gr/buah dan dapat
berbuah sepanjang tahun (Kurniawan, 2015).

Buah jambu kristal menjadi buah favorit pilihan masyarakat dan


mempunyai prospek yang cerah bagi pelaku bisnis khususnya yang bergerak
dibidang agroindustri.Tidak hanya kaya akan vitamin C, jambu kristal juga
dikenal karena kandungan seratnya yang tinggi sehingga baik untuk menjaga
sistem pencernaan. bahwa buah jambu kristal memiliki manfaat yang sangat
baik untuk kesehatan. Kandungan gizi buah jambu kristal dalam 100 gr buah
masak segar adalah protein 0,9 gr, lemar 0,3 gr, karbohidrat 12,2 gr, Kalsium
(Ca) 14 mg, fosfor 28 mg, besi 1,1 mg, vitamin A 25 SI, vitamin B1 0,02 mg,
vitamin C 87 mg, air 86% dengan total kalori sebanyak 49 kalori. Biji jambu
kering mengandung minyak atsiri 14%, protein 15%, dan tepung 13%.
Manfaat buah jambu kristal selain kaya vitamin C dapat mengobati diare,
disentri, demam berdarah (DBD), gusi bengkak, sariawan, menurunkan
kolesterol dan bisa mengobati diabetes (Putri, 2019).

Di daerah pesisir Pantai Selatan Kabupaten Purworejo banyak sekali


petani yang membudidayakan tanaman jambu kristal. Namun saat panen tiba,
harganya turun secara signifikan, untuk mengatasi kerugian yang diderita
oleh para petani, kami ingin mengajak petani lokal agar membuat produk
inovasi dari jambu kristal berupa jenang yang berbahan dasar jambu kristal.
Pengembangan produk ini diharapkan dapat meningkatkan nilai jual buah
jambu kristal menjadi lebih tinggi dan lebih diminati oleh masyarakat luas.
Per kg jambu kristal saat panen harganya 2 ribu rupiah, hal tersebut karena
melimpahnya jambu kristal di daerah Purworejo. Namun jika bukan musim
panen harga jambu kristal per kg sampai 10 ribu. Apabila diinovasikan
menjadi produk makanan harga 1 kg jenang jambu kristal bisa mencapai 48
ribu. Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga
sekitar, selain itu jenang jambu kristal ini bisa menjadi ikon oleh-oleh khas
Kabupaten Purworejo, seperti halnya manisan Carica dari Wonosobo. Olahan
jenang jambu kristal ini masih jarang ditemui di berbagai daerah atau wilayah
Indonesia, sehingga masyarakat akan lebih tertarik utuk membeli atau
mencoba produk ini.

1
1.2 Keunggulan Produk Dibandingkan yang Sudah Ada
Jambu kristal yang melimpah di kalangan masyarakat luas terkadang
hanya di konsumsi secara langsung atau di jadikan lutis saja. Karena jambu
kristal sendiri kaya nutrisi yang baik untuk tubuh manusia akan tetapi kami
ingin menyajikan sebuah olahan baru berbahan jambu kristal yang mungkin
jarang orang lain temui yaitu "Jenang Jambu Kristal". Olahan jenang
berbahan dasar jambu kristal yang kaya akan nutrisi. Hal ini di karenakan
nilai jambu kristal yang sangat anjlok di mata masyarakat luas. Oleh sebab
itu, dengan mengolah jambu kristal menjadi jenang di harapkan akan
menaikkan nilai jambu kristal itu sendiri.

Jenang jambu kristal atau di singkat menjadi KRISDOL di harapkan


juga akan menjadi oleh-oleh khas Kabupaten Purworejo. Saat para wisatawan
datang kedaerah Purworejo terkadang mereka bingung ingin membeli oleh-
oleh apa. Nah disini hadirlah KRISDOL sebagai oleh-oleh khas Kabupaten
Purworejo untuk dibawa pulang para wisatawan. KRISDOL juga dapat
dijadikan sebagai cemilan untuk teman ngeteh atau ngopi.

Jenang mempunyai kualitas keawetan yang bisa di bilang lama. Satu


minggu atau bisa sampai 10 hari lamanya tergantung teknik yang digunakan
untuk memasak jenang. Karena dijadikan oleh-oleh untuk di bawa pulang dan
di bagikan dengan tetangga atau kerabat, produk ini menjamin kualitas
ketahanan berupa keawetan makanan saat berada di perjalanan pulang yang
mungkin memiliki waktu yang cukup lama untuk sampai di tujuan.

1.3 Karakteristik Pasar Sasaran


Jambu kristal yang melimpah di kalangan masyarakat luas terkadang
hanya di konsumsi secara langsung atau sekedar sebagai bahan untuk rujak
saja. Karena para penikmat jambu kristal hanya tahu sampai di konsumsi
langsung atau di jadikan rujak. Jambu kristal sendiri saja sudah memiliki
banyak nutrisi yang baik untuk tubuh. Padahal jika di olah bisa menjadi
berbagai macam makanan mungkin saja dapat meningkatkan nilai ekonomis
dari jambu kristal sendiri. Seperti contoh menjadikan Jambu kristal sebagai
bahan baku utama dalam pembuatan jenang. Pengolahan jambu kristal
menjadi bahan baku utama pengolahan jenang akan menjadi sebuah inovasi
baru dalam dunia jenang. Hal ini di lakukan agar masyarakat luas tahu jika
jambu kristal tidak hanya di konsumsi secara langsung saja.

Target pasar sasaran ditetapkan berdasarkan segmentasi demografis


Kabupaten Purworejo atau luar kabupaten Purworejo contoh para wisatawan,
disini tidak membedakan dari segi kelamin, perempuan maupun laki-laki
dapat mencicipi produk KRISDOL. Dari anak muda sampai lanjut usia pun
boleh membeli produk yang di tawarkan, kecuali para balita. Semua kalangan

2
dapat membeli KRISDOL dengan harga yang terjangkau di kantong. Orang
luar negeri dan para wisatawan yang berkunjung ke kabupaten Purworejo
boleh membeli produk yang di tawarkan ini, untuk di bawa pulang dan
kemudian menjadi buah tangan bagi orang rumah atau tetangga sekitar.

Dengan menyajikan produk yang berkualitas, dan menjamin bahan


baku yang di gunakan adalah bahan baku yang berkualitas. Dapat menjamin
kebersihan dan kelayakan bahan baku untuk pengolahan KRISDOL, dan juga
menjamin dalam hal pengolahan yang bersih. Harga yang ditawarkan pun
dapat di jangkau oleh para masyarakat luas, dengan harga yang terjangkau itu
para masyarakat dapat membeli KRISDOL tanpa pusing memikirkan harga
yang akan di bayar.

Harga jual KRISDOL di pasaran lebih murah di bandingkan dengan


jenang lainnya. Hal itu menjadi nilai plus untuk produk KRISDOL sendiri.
Dengan itu masyarakat luas dapat membeli produk KRISDOL yang
terjangkau harganya, untuk cemilan saat ngeteh ngopi atau untuk buah
tangan. Disisi lain buah jambu kristal yang kaya akan nutrisi yang baik bagi
tubuh manusia yang mengkonsumsinya secara langsung atau di olah menjadi
produk KRISDOL. Olahan jenang jambu kristal yang sudah dikemas dalam
kemasan yang simple dan mudah untuk di bawa kemana-mana.

3
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Potensi Sumber Daya


Jambu kristal menjadi buah yang beredar di kalangan masyarakat luas
memiliki harga yang terjangkau menjadikan kalangan bawah dapat membeli
jambu kristal ini untuk sekedar di makan langsung atau di jadikan bahan
untuk rujak. Petani memanen jambu kristal di Ketawang, Purworejo, Jawa
Tengah, Senin (10/10/2022). Kawasan jalur pantai Selatan Jawa Tengah
menjadi salah satu sentra penghasil jambu kristal. Harga jambu kristal selalu
berubah-ubah di tingkat petani, saat ini harga jambu kristal di petani sedang
turun dan berada di kisaran Rp 5 ribuan per kilogramnya.

Hal tersebut menjadikan jambu kristal sebagai buah yang memiliki


harga nilai sangat anjlok karena terlalu murah jika di jual, bahkan jambu
kristal sendiri pun mempunyai nutrisi yang seperti vitamin C, Vitamin A,
tinggi serat, dan lain-lain sehingga jambu kristal cocok untuk tubuh manusia.
Dengan melihat kondisi ini kami berinisiatif untuk menjadikan jambu kristal
sebagai jenang, jambu kristal akan menjadi bahan utama dalam pembuatan
jenang. Untuk mendapatkan bahan bagu jambu kristal di Purworejo mudah di
temui dan tentu saja harganya yang terjangkau. Kita bisa mendapatkan jambu
kristal di Purworejo melalui pasar atau kios-kios buah pinggir jalan
Purworejo terutama kios-kois buah di daerah desa ketawang jalan dandeles.

Memang sudah banyak variasi jenang di Indonesia. Akan tetapi sangat


jarang atau mungkin belum ada yang mengembangkan usaha berupa jenang
jambu kristal atau bisa kita singkat menjadi KRISDOL. Di lihat dari potensi
jenang yang selalu menjadi buah tangan untuk orang rumah atau tetangga
sekali pun hal ini membuat nilai ekonomis jenang sebagai oleh -oleh cukup
meningkat. Kami disini ingin memberi nuansa yang berbeda untuk cemilan
jenang sendiri, yaitu menjadikan jambu kristal sebagai bahan utama
pembuatan jenang. Jenang yang di campur dengan jambu kristal di harapkan
menjadi sebuah produk yang akan memiliki nilai jual yang tinggi dan juga
jenang jambu kristal berpotensi sebagai makanan khas daerah kabupaten
Purworejo.

2.2 Kelayakan Usaha


Krisdol adalah produk makanan ringan berupa jenang berbahan dasar
jambu kristal. Bahan baku yang murah dan tidak langka setiap waktu ada,
karena untuk bahan bakunya sendiri banyak ditemukan di daerah Purworejo
khususnya daerah pesisir Pantai Selatan, sehingga layak untuk dijadikan
usaha berkelanjutan. Produk ini kreatif dan inovatif sesuai dengan kebutuhan
pasar dan unik karena untuk jenang jambu kristal ini termasuk produk baru,

4
masih sedikit orang yang mengembangkan usaha ini. Profit yang dihasilkan
sangat menjanjikan sebagai penghasilan tambahan.

Pemasaran jelas bekerjasama dengan UMKM yang ada di Kabupaten


Purworejo. Pencarian pasar untuk jenang jambu kristal ini dapat dilakukan
dengan penjualan tidak langsung yaitu penjualan yang dititipkan ke toko-toko
maupun penjualan langsung dengan mengikuti berbagai pameran dan bazaar.
Contohnya saat ada pameran UMKM yang diselenggarakan oleh Pemda
Purworejo. Dalam pengenalan produk kepada konsumen juga dilakuka di
acara Car Free Day ataupun festival kampus baik di Polsa sendiri maupun di
kampus lain di daerah Purworejo.

Kegiatan pemasaran tersebut dapat memperkenalkan produk kepada


masyarakat umum sebagai produk khas Purworejo dan dapat meningkatkan
penjualan produk. Selai itu, aktif di media sosial, dengan membuat konten
yang menarik tentang makanan untuk menarik atensi penonton, jika penonton
sudah banyak bisa di mix dengan promosi produk.

5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Strategi Pemasaran (7P)


1. Product

Produk yang di tawarkan ini memiliki kualitas yang terjamin. Dalam segi
bahan baku dan juga dalam segi pengolahan. Dalam hal ini sangat penting
menerapkan konsep yang higienis memilih bahan baku yang bagus dan
masih segar serta mengolah jambu kristal menjadi jenang jenang jambu
kristal ini harus dalam tahapan yang bersih. Agar terjamin produk yang
akan di pasarkan.

2. Price

Harga yang di patok pun tidak terlalu mahal. Sehingga para wisatawan
atau bahkan warga Kabupaten Purworejo sendiri masih bisa membeli
produk KRISDOL ini. Dari kalangan menengah keatas hingga kalangan
menengah kebawah pun masih bisa membeli produk KRISDOL ini tanpa
rasa ragu untuk menjadikan produk KRISDOL sebagai buah tangan.

3. Promotion

Promosi yang akan di lakukan adalah membuat diskon besar-besaran pada


saat pembukaan pertama. Memberikan sempel uji coba jenang jenang
jambu kristal secara gratis pada para calon pembeli untuk sekedar
mencicipi produk yang di tawarkan. Melakukan kerja sama bersama para
influencer.

4. Place

Memasarkan produk KRISDOL ke toko khusus oleh-oleh dan swalayan


yang dekat dengan temlat pariwisata, hal tersebut dapat membantu
memperluas jangkauan distributor jenang jambu kristal. Hal ini dapat
membangun hubungan yang baik dengan toko oleh-oleh dan swalayan.

5. People

Bekerja sama dengan influencer yang akan Memasarkan produk


KRISDOL ke akun sosialnya yang akan di lihat oleh para pengikut
influencer tersebut. Tim pemasaran menawarkan produk KRISDOL dari
toko ke toko oleh-oleh lain. Membuat akun media sosial khusus untuk
mempromosikan produk KRISDOL.

6
6. Process

Para calon konsumen dapat langsung datang ke toko khusus oleh-oleh dan
swalayan untuk membeli produk KRISDOL. Mereka juga dapat mencicipi
sempel yang tersedia di setiap toko oleh-oleh. Harga yang di tawarkan pun
murah sehingga mereka dapat membeli tanpa memikirkan harga yang
mahal.

7. Physical Evidence.

Stiker label yang di desain dengan gaya yang unik dan kreatif dapat
membuat calon pembeli tertarik untuk membeli produk KRISDOL.
Kemasan yang unik, simpel, dan higienis memudahkan para calon pembeli
membawa produk KRISDOL untuk dibawa pulang.

3.2 Tahapan Pekerjaan


Berikut ini tahapan pekerjaan untuk membuat jenang jambu kristal:

1. Tahap persiapan produksi sebelum memproduksi jenang jambu kristal


a. Memilih bahan baku dengan kualitas yang tinggi

Tahapan pertama adalah memilih bahan baku yang berkualitas tinggi


agar pelanggan tidak merasa kecewa dengan produk yang kami buat.
Bahan-bahan yang kami buat untuk krisdol adalah jambu kristal,
beras ketan, tepung beras, gula pasir, garam, pewarna makanan,
kelapa, dan bahan lain-lain yang diperlukan.

b. Menyiapkan bahan dasar jambu kristal

Setelah memilih bahan baku yang berkualitas, langkah selanjutnya


adalah mempersiapkan jambu kristal. Jambu ktistal yang sudah kita
dapatkan segera dikupas lalu di potong kecil-kecil dan di blender
dengan tambahan air sedikit hingga halus. Jambu kristal yang sudah
dihaluskan kemudian disiapkan untuk proses selanjutnya.

c. Mengolah bahan pendukung beras ketan

Selanjutnya pemilihan beras ketan yang berkualitas untuk salah satu


bahan baku pembuatan jenang jambu kristal. Setelah itu beras ketan
di olah dengan cara menyangrai lalu di giling dengan halus. Dan
jadilah tepung beras ketan, kemudian tepung beras ketan yang sudah
dihaluskan lalu siapkan untuk tahap selanjutnya.

7
d. Menyiapkan kelapa

Seteleh memilih kelapa yang berkualitas, langkah selanjutnya adalah


menghilangkan batok kelapa dari daging kelapa yang akan dipakai.
Kemudian parut kelapa dengan parutan, lalu beri air sesuai takaran
yang sudah disiapkan. Setelah itu peras kelapa untuk diambil
santannya, kemudian santan yang sudah jadi lalu siapkan untuk
proses selanjutnya.

2. Proses pembuatan jambu kristal menjadi jenang jambu kristal

Kemudian proses selanjutnya adalah mengelolah jambu kristal menjadi


jenang jambu kristal. Santan yang sudah dimasak kemudian ditambahkan
dengan adonan cair yang berupa campuran antara; tepung beras, tepung
ketan, gula, garam, air, pewarna makanan dan jangan lupa bahan baku
utama yaitu jambu kristal yang sudah di blender halus. Setelah semua
dicampur kemudian dimasak dengan api yang kecil, terus diaduk hingga
adonan jenang yang cair mengental dan sedikit mengeras.

3. Tahap pengemasan produk

Setelah semua proses pengelolahan selesai, langkah selanjutnya adalah


proses mengemas KRISDOL ke dalam kemasan yang higienis, aman, dan
menarik. Pada kemasan yang higienis, aman, dan menarik dapat memberi
nilai tambah pada produk sehingga dapat memikat konsumen agar dapat
membalinya.

Dalam melaksanakan pekerjaan ini, harus diperhatikan lagi aspek-aspek


kualitas produk, kehigienisan dan keamanan produk serta perlu
mendapatkan izin dan legalitas usaha. Sangat penting untuk melakukan
penilaian secara berulang-ulang pada waktu tertentu, terus melakukan
perbaikan dalam produk KRISDOL, pengembangan pada produk
KRISDOL, serta melakukan strategi pemasaran yang baik dan tepat agar
dapat bersaing dipasar yang semakin ketat.

8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana (Rp)


1 Bahan habis pakai Rp 4.924.000
Belmawa

Perguruan Tinggi -

Instansi Lain (jika ada) -

2 Sewa dan jasa Belmawa Rp 800.000


(sewa/jasa alat; jasa
pembuatan produk Perguruan Tinggi Rp 390.000
pihak ketiga, dan lain
lain), maksimum 15%
dari jumlah dana Instansi Lain (jika ada) -
yang diusulkan
3 Transportasi lokal Belmawa Rp 1.500.000
maksimum 30% dari
jumlah dana yang Perguruan Tinggi Rp 300.000
diusulkan
Instansi Lain (jika ada)
-

4 Lain-lain (contoh: Rp 1.040.000


Belmawa
biaya komunikasi,
biaya bayar akses Rp 200.000
Perguruan Tinggi
publikasi, biaya
adsense media sosial,
dan lain lain)
maksimum 15% dari Instansi Lain (jika ada) -
jumlah dana yang
diusulkan
Jumlah Rp 9.154.000

Belmawa Rp 8.264.000
Rekap Sumber Dana
Perguruan Tinggi Rp 890.000

Instansi Lain (jika ada) -


Jumlah Rp 9.154.000

9
4.2 Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan Bulan Ke- Person Penanggung


1 2 3 4 5 Jawab
1 Persiapan
kegiatan dan
perencanaan Nur Fajriati Riflistiadi
kebutuhan
produksi
2 Pengadaan
kebutuhan bahan-
bahan dan Farah Amalia Putri Zulda
peralatan
produksi
3 Penyiapan lokasi
Nisfi Idza Laela
produksi
4 Proses produksi
Farah Amalia Putri Zulda
masal
5 Pemasaran
produk dan Tsalsabilla Okta Ardilla
promosi
6 Promosi media
online
Nisfi Idza Laela
(pembuatan akun
tiktok, ig, fb)
7 Evaluasi Nur Fajriati Riflistiadi
8 Penyusunan
Nur Fajriati Riflistiadi
laporan
9 Publikasi dan
Farah Amalia Putri Zulda
dokumentasi

10
DAFTAR PUSTAKA

Datundugon, S. P., Elly, F. H., & Kalangi, J. K. (2020). Analisis Kelayakan


Finansial Usaha Tani Jambu Biji Kristal. Agri-SosioEkonomi Unsrat, 470.

Madani, M. A. (2022, Oktober 10). Retrieved February 25, 2023, from


Republika.co.id:
https://sindikasi.republika.co.id/berita/rjj7uq283/menengok-panen-jambu-
kristal-di-purworejo-9

11
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen Pedamping 12
13
14
15
5. Biodata Dosen Pendamping

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Agus Fitri Yanto,S.E., M.M.


2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Diploma III Administrasi Bisnis
4. NIP/NIDN 279.0303.013/0620087901
5. Tempat dan Tanggal Lahir Purworejo, 20 Agustus 1979
6. Alamat E-mail agusfitri2011@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 08112503131

B. Riwayat Pendidikan

Tahun
No Jenjang Bidang Ilmu Institusi
Lulus
1. Sarjana (S1) Ekonomi Universitas 1998 - 2002
Cokroaminoto
Yogyakarta
Magister (S2) Manajemen STIE AUB 2010 - 2012
2. (Adi Unggul Bhirawa)
Surakarta

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT Pendidikan/Pengajaran

No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS


1. Kewirausahaan Wajib 3
2. Praktikum Kewirausahaan Wajib 3
3. Manajemen Pemasaran Wajib 3
4. Manajemen Pelayanan Wajib 2
5. Pengantar Bisnis Wajib 2
6. Pengantar Manajemen Wajib 3
7. Public Relation Wajib 3
8. Sistem Informasi Manajemen Wajib 3
9. Manajemen Strategik Wajib 3
10. Proyek Bisnis I Wajib 3
11. Proyek Bisnis II Wajib 3
12. Praktikum Pemasaran Digital Wajib 3
13. Praktikum Aplikombis II (Desain Grafis) Wajib 2
14. Praktikum Aplikombis III (Desain Web) Wajib 2

16
D. Penelitian

No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun


1. Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Mandiri 2012
Terhadap Loyalitas Konsumen Dengan
Kepuasan Sebagai Variabel Intervening
Pada Pengguna Jasa Kereta Api Di
Kabupaten Purworejo
2. Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Dirjen Dikti 2013
Terhadap Loyalitas Anggota dengan
Kepuasan Sebagai Variabel Intervening
pada Mitra Usaha Koperasi Jasa
Keuangan Syariah di Kabupaten
Purworejo
3. Analisis Pengaruh Kualitas Produk dan Mandiri 2016
Promosi terhadap Keputusan Pembelian
Produk Kartu Seluler Indosat
4. Analisis Persepsi Masyarakat Terhadap Dirjen Dikti 2017
Dawet Ireng Sebagai Kuliner Khas
Purworejo

E. Pengabdiaan Kepada Masyarakat

No Judul Pengabdi kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun


1. Tim Kreatif E-commerce purworejo- Dinas KUKMP 2016-
mall.com Purworejo & BNI 2017
2. Tim Bengkel Bisnis Dinas KUKMP Dinas KUKMP 2016-
Kabupaten Purworejo Kab. Purworejo Tim
2017
Bengkel Bisnis Dinas K
3. Tim Griya UMKM Dinas KUKMP Dinas KUKMP 2016-
Kabupaten Purworejo Kab. Purworejo 2018
4. Ketua DPC Gerakan Kewirausahaan - 2018-
Nasional (GKN) Indonesia Purworejo 2022
5. Tim Panelis Debat Publik Calon Bupati KPU Purworejo 2020
Wakil Bupati Pilkada Kab. Purworejo
6. Tim Seleksi Calon Direktur Utama LPPL LPPL Irama FM 2021
Radio Irama FM Purworejo Purworejo
7. Pengurus Forum UMKM Kabupaten - 2021-
Purworejo 2025
8. Tim Seleksi Calon Direktur Perumda Perumda Farmasi 2021
Farmasi dan Sarana Kesehatan Graha dan Sarana
Husada Medika Kabupaten Purworejo Kesehatan GHM
Masa Jabatan 2022-2027 Kab. Purworejo

17
9. Fasilitator Pendidikan dan Pelatihan - sejak
(Diklat) UMKM Bersertifikat 2020
Kompetensi Nasional (BNSP)
10. Pembinaan UMKM dan Pemberdayaan Dinas 2015
Berpotensi Lokal 2015 – Desa Somongari Koperindagpar
Kec. Kaligesing Kab. Purworejo Kab. Purworejo
11. Bimbingan Teknis Program Kegiatan Dinas 2015
Peningkatan dan Penumbuhan Usaha Koperindagpar
Produktif Potensi Lokal (Biofarmaka) Kab. Purworejo
Desa Tawangsari Kec. Loano Purworejo
12. Pengembangan dan Pemberdayaan Dinas 2016
UMKM Berbasis Kelompok – Desa Koperindagpar
Kebonagung Kec. Loano Kab. Purworejo Kab. Purworejo
Materi : Studi Kelayakan Usaha 2016
13. Bimtek Kewirausahaan bagi Pengurus/ Dinas 2016
Pengawas/ Pengelola dan Anggota Koperindagpar
Koperasi – Desa Tursino Kec. Kutoarjo Purworejo
Materi : Strategi Pengembangan Produk
dan Pemasaran Berbasis Potensi Lokal
14. Pelatihan Manajemen Kelompok UMK – Dinas KUKMP 2017
Bendosari Kec. Gebang Kab. Purworejo Kab. Purworejo
Materi : Strategi Optimalisasi
Produktivitas Usaha
15. Pelatihan Manajemen Kelompok UMK - Dinas KUKMP 2017
Desa Dadirejo Kecamatan Bagelen Kab. Purworejo
Materi : Quality Control Sebagai Upaya
Peningkatan Kapasitas Usaha
16. Temu Wirausaha Pemula Dalam Rangka Dinas KUKMP 2018
Menggali Pentingnya Packing Produk Kab. Purworejo
Materi : Kemasan Produk, Tidak Sekedar
Mengemas, Harus Bikin Gemas
17. Pelatihan Pengembangan Usaha BKDAPM 2018
Bagi Kelompok Simpan Pinjam Khusus UPK Bahtera
Perempuan Mandiri Kec.
Materi : Pengembangan Usaha, Strategi Grabag
Jitu Mendukung Ekonomi Keluarga
18. Kegiatan Fasilitasi & Pemberdayaan Dinas Sosial, 2018
Penyandang Disalibitas Kab. Purworejo P2KB, P3A
Materi : Melejitkan Omset Via Online Kab. Purworejo
19. Kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum UMKM 2019
Pengurus Forum UMKM Kec. Pituruh Kec. Pituruh

18
Materi : Pengembangan Usaha Berbasis Kab. Puworejo
Orientasi Kepada Pelanggan
20. Kegiatan Fasilitasi Inkubasi Bisnis 2019 Dinas KUKMP 2019
Materi : Pengelolaan Usaha Kab. Purworejo
21. Program Inkubator Wirausaha Th 2019 Kementerian 2019
Materi : Business Plan Untuk UKM KUKM RI
22. Temu Usaha Forum UMKM Kecamatan Forum UMKM 2019
Kutoarjo “Rumah Kuto” Kec. Kutoarjo Kec. Kutoarjo
Materi : Jurus Praktis Pemasaran Kab. Puworejo
23. Pelatihan Manajerial dan Ketrampilan Dinas KUKMP 2021
Teknis Bagi Koperasi Kab. Purworejo
Materi: Perencanaan Usaha Koperasi
24. Pelatihan Kewirausahaan Agribisnis Kementerian 2021
Materi: Pemasaran Produk Berbasis Koperasi & UKM
Marketplace RI
25. Pelatihan Vocational Manajemen Usaha Dinas KUKMP 2021
Kecil Bidang Usaha Gula Kelapa Kab. Purworejo
Kecamatan Bagelen - Kab. Purworejo
Materi: Jurus Jitu Mengelola Pemasaran
26. Pelatihan Kelompok Usaha Ekonomi Pemerintah Desa 2021
Produktif Karang Taruna Kaligesing Kaligesing
Materi: Manajemen Usaha Ekonomi Kec. Kutoarjo
Produktif Kab. Purworejo
27. Pelatihan Pemasaran Berbasis Platform Dinas KUKMP 2021
Digital Produk UMKM Kab. Purworejo
Materi: Strategi Go Digital UMKM
28. Kegiatan Pembinaan Kelembagaan Dinas KUKMP 2022
Forum UMKM Kecamatan Kaligesing Kab. Purworejo
Materi: Penguatan Kelembagaan
29. Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Dinas KUKMP 2022
Bagi Koperasi dan UMKM Kab. Purworejo
Materi: Pemasaran Berbasis Digital
30. Pelatihan Peningkatan Kualitas Produksi Dinas KUKMP 2022
Kerajinan Bambu bagi UMKM Kab. Purworejo
Materi: Strategi Memenangkan Pasar
31. Pelatihan Vocational Kerajinan Bambu Dinas KUKMP 2023
Materi: Strategi Kerajinan Bambu Kab. Purworejo
Memenangkan Pasar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

19
20
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Jumlah Pengeluaran Volume Harga Satuan (Rp) Total (Rp)


1 Belanja bahan
Blender 1 Rp 500.000 Rp 500.000
Baskom 4 Rp 23.000 Rp 92.000
Serok masak 4 Rp 7.000 Rp 28.000
Kompor gas 1 tungku 2 Rp 376.000 Rp 752.000
Tabung gas 3 Rp 190.000 Rp 570.000
Gas melon 6 Rp 25.000 Rp 150.000
Mesin parut 1 Rp 356.000 Rp 356.000
Sendok 6 Rp 5.000 Rp 30.000
Wajan 3 Rp 100.000 Rp 300.000
Tampah 5 Rp 10.000 Rp 50.000
Kostum Baju 4 Rp 70.000 Rp 280.000
Talenan 4 Rp 6.000 Rp 24.000
Kemasan 100 Rp 1.000 Rp 100.000
Label kemasan 600 Rp 500 Rp 300.000
Pisau 6 Rp 30.000 Rp 180.000
Jambu kristal 30 Rp 7.000 Rp 210.000
Tepung beras ketan 19,5 Rp 20.000 Rp 390.000
Tepung beras 15 Rp 17.000 Rp 255.000
Kelapa 30 Rp 5.000 Rp 150.000
Gula pasir 9 Rp 20.000 Rp 180.000
Garam 3 Rp 4.000 Rp 12.000
Pewarna makanan 3 Rp 5.000 Rp 15.000
SUB TOTAL Rp 4.924.000
2 Belanja Sewa
Sewa stand Expo UMKM 2 Rp 500.000 Rp 1.000.000
Sewa tenda 1 Rp 190.000 Rp 190.000
SUB TOTAL Rp 1.190.000
3 Perjalanan Lokal
Kegiatan penyiapan bahan 3 Rp 150.000 Rp 450.000
Kegiatan pemasaran 3 Rp 50.000 Rp 150.000
Kegiatan Expo 3 Rp 100.000 Rp 300.000
Survey bahan baku 3 Rp 100.000 Rp 300.000
Kegiatan pembuatan
produk 3 Rp 200.000 Rp 600.000
SUB TOTAL Rp 1.800.000

21
4 Lain-lain
Adsense akun media sosial 5 Rp 100.000 Rp 500.000
Banner dan spanduk 1 Rp 150.000 Rp 150.000
Listrik 1 Rp 50.000 Rp 50.000
Administrasi 1 Rp 20.000 Rp 20.000
Pendaftaran Hak Cipta 1 Rp 500.000 Rp 500.000
Air 1 Rp 20.000 Rp 20.000
SUB TOTAL Rp 1.240.000
GRAND TOTAL Rp 9.154.000

22
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

Alokasi
Nama / Program Bidang Uraian
No Waktu
NIM Studi Imu Tugas
(jam/minggu
Nur Administrasi Manajer 20 Memimpin
1. Fajrianti Bisnis dan
Riflistiadi mengawasi
Farah Administrasi Sekretaris 20 Mencatat
2. Amalia Bisnis dan merekap
Putri Zulda data
Nisfi Idza Administrasi Bendahara 20 Mengelola
3.
Laela Bisnis keuangan
Tsalsabilla Administrasi Pemasaran 20 Memasarkan
Okta Bisnis produk,
4.
Ardilla pengiklanan
dan promosi

23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
24

Anda mungkin juga menyukai