Anda di halaman 1dari 3

Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit

RSUD Bengkulu Tengah

Analysis And Design Of Hospital Management Information System


Of Central Bengkulu Hospital

Ismail Arifin1*, Khairunnisyah2, Dinda Khairunnisyah3, Wahyu Ilhamsyah4

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu


1,2,3,4

Jl. Mahakam Raya No.16 Lingkar Barat, Kec. Gading Cempaka. Bengkulu 38225

*e-mail korespondensi: ismailarifin59@gmail.com

Abstrak

RSUD Bengkulu Tengah merupakan rumah sakit bertipe D, berdiri dan mulai beroperasi sejak 2009 di
taba penanjung, mengikuti perluasan wilayah Bengkulu tengah kemudian pindah ke durian demang
pada tahun 2015. Saat pasien datang di bagian pendaftaran dan diregistrasikan oleh petugas rekam
medis menggunakan buku register. Hal ini tentunya akan menghambat kegiatan pendaftaran pasien
yang akan berobat, duplikasi data, pelayanan tidak maksimal dan proses pelaporan harus menunggu
lama. Hal ini juga tidak sesuai dengan PMK no 24 tahun 2022 yang mewajibkan setiap institusi
pelayanan kesehatan harus menerapkan rekam medis elektronik sampai dengan Desember 2023.
Adapun salah satu rekam medis elektronik yang dimaksud adalah Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit. Adapun dampak tidak menerapkan pertaturan tersebut fasyankes/RS akan dicabut izin
akreditasinya dan diberikan sanksi larangan beroperasi. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan
pelayanan dan meminimalisir terjadinya missfile maka peneliti bertujuan merancang sistem informasi
registrasi pasien di RSUD Bengkulu tengah secara terintegrasi. Adapun metode penelitian ini akan
dilakukan dengan wawancara dan observasi, dikembangkan menggunakan software microsoft acces,
visual basic dan database MySql. Metode pengembangan sistem berbasis Data Flow Diagram.
Berdasarkan hasil penelititan tersebut maka dihasilkan sistem informasi registrasi pasien rawat jalan
untuk mempermudah proses pendaftaran pasien di RSUD Bengkulu Tengah yang terintegrasi.

Kata kunci: SIMRS, Rekam Medis Elektronik, Rumah Sakit Bengkulu Tengah

Abstract

Central Bengkulu Hospital is a type D hospital, established and operating since 2009 in Taba
Penanjung, following the expansion of the Central Bengkulu area and then moving to Durian Demang
in 2015. When patients arrive at the registration section and are registered by the medical record
officer using a register book. This of course will hinder patient registration activities for treatment,
data duplication, service is not optimal and the reporting process has to wait a long time. This is also
not in accordance with PMK no 24 of 2022 which requires every health service institution to
implement electronic medical records until December 2023. One of the electronic medical records in
question is the Hospital Management Information System. As for the impact of not implementing
these regulations, the health facility/hospital will have their accreditation license revoked and be given
a sanction of a ban on operating. The efforts made to improve services and minimize the occurrence of
missfiles, the researchers aim to design an integrated patient registration information system at
Bengkulu Tengah Hospital. The method of this research will be conducted by interviews and
observations, developed using Microsoft Access software, Visual Basic and MySql database. System
development method based on Data Flow Diagrams. Based on the results of this research, an
outpatient registration information system was produced to facilitate the patient registration process at
the integrated Central Bengkulu Hospital.

Keywords: SIMRS, electronic medical record, Central Bengkulu Hospital


PENDAHULUAN atau gambar yang dilengkapi dengan penjelasan.
Sistem informasi saat ini Penjelasan tidak menyebutkan ulang isi ilustrasi
Teks menggunakan Font Times New tersebut melainkan mendeskripsikan maknanya.
Roman (11 pt) spasi tunggal format justify dua Tabel dan gambar diletakkan di dalam
kolom (spasi kolom 12.7 mm) menggunakan kelompok teks. Format Times New Roman (10
bidang penulisan ukuran A4 (210 x 297 mm) pt) digunakan untuk menuliskan nomor urut,
dengan margin atas 25 mm, kiri 25 mm, bawah judul, serta teks dalam tabel dan gambar. Judul
20 mm, dan kanan 20 mm. Sebelum tabel ditulis rata kiri dan diletakkan di atas tabel
mengirimkan, penulis perlu melakukan register yang bersangkutan. Judul gambar ditulis rata
atau login. File dikirimkan melalui ojs tengah dan diletakkan di bawah gambar yang
http://ijhim.stikesmhk.ac.id/index.phput/submiss bersangkutan. Gambar dan tabel harus dapat
ions dalam format file .doc atau .docx. tercetak dengan jelas, diberikan rujukan dan
keterangan singkatan jika diperlukan. Tabel
Formulir Kelengkapan dibuat tanpa garis vertikal, sedangkan garis
Identitas Autentikasi Laporan horisontal ditampilkan untuk item judul kolom
RM1 n(%) n(%) n(%) dan penutup di baris paling bawah.
H RM4 n(%) n(%) n(%)
RM5 n(%) n(%) n(%) Tabel 1. Kelengkapan Rekam Medis
Pendahuluan memuat tiga hal pokok,
yaitu: latar belakang, kajian literatur Pembahasan dipaparkan dengan memuat
terdahulu, dan tujuan penelitian. Sistem beberapa hal pokok, yaitu: (a) jawaban
pengacuan pustaka menggunakan sistem pertanyaan penelitian, (b) logika diperolehnya
American Psychological Association (APA) temuan, (c) deskripsi dan interpretasi temuan,
Style 6th Edition, yaitu format (Namabelakang, dan (d) pembandingan kritis dengan karya orang
tahun). Contoh pengacuan: untuk satu penulis lain yang relevan. Porsi bagian hasil dan
(Creswell, 2012), untuk dua penulis (Sampson & pembahasan lebih dari 60% dari keseluruhan
Grooms, 2007), serta untuk penulis lebih dari teks artikel.
dua (Grooms dkk., 2015). Pengacuan sebaiknya
menggunakan aplikasi pengutipan standar
seperti Mendeley. Gaya pengacuan seperti “ …
Sugiono dalam Sugiarsi (2020) …” tidak
diperkenankan untuk digunakan karena
menggunkan mata orang lain dalam membaca
rujukan. Sumber pustaka yang dirujuk adalah
sumber primer, mutakhir, dan relevan. Porsi
bagian pendahuluan kurang dari 10% dari
keseluruhan teks artikel.

METODE PENELITIAN
Metode Penelitian dipaparkan sesuai Gambar 1. Kerangka Sistem Informasi
dengan jenis penelitian. Walaupun demikian,
metode penelitian perlu memaparkan secara SIMPULAN
jelas tentang: rancangan penelitian, Simpulan menggambarkan jawaban dari
subjek/populasi-sampel penelitian, teknik hipotesis dan/atau tujuan penelitian atau temuan
pengumpulan data, instrumen penelitian, dan ilmiah yang diperoleh. Bila perlu, di bagian
teknik analisis data. Rumus atau persamaan akhir kesimpulan dapat juga dituliskan saran
dituliskan dengan menggunakan menu Equation kebijakan dan gagasan selanjutnya dari hasil
Editor dalam Microsoft Word. Porsi bagian penelitian. Porsi bagian kesimpulan kurang dari
metode penelitian kurang dari 15%. 10% dari keseluruhan teks artikel.

HASIL DAN PEMBAHASAN REFERENSI


Data yang disajikan dalam hasil penelitian Daftar Rujukan disusun menurut abjad tanpa
bukan berupa data mentah, melainkan data yang penomoran. Semua rujukan-rujukan yang diacu
sudah diolah. Hasil disajikan dalam bentuk tabel di dalam teks artikel harus didaftarkan di bagian
Daftar Rujukan. Sumber pustaka yang dirujuk
merupakan sumber primer yang terbit 10 tahun
terakhir, dengan minimal berjumlah 15 pustaka
acuan. Penulisan daftar rujukan sebaiknya
menggunakan program aplikasi manajemen
referensi seperti Mendeley dengan memilih style
American Psychological Association (APA) 6th
Edition. Contoh penulisan daftar rujukan dari
buku dan artikel jurnal adalah sebagai berikut:

Adeleke I, Lawal A, Adio R, et al. (2014)


Information technology skills and training
needs of health information management
professionals in Nigeria: a nationwide
study. Health Information Management
Journal 44(1): 1–9
.
Grooms, J., Enderle, P., & Sampson, V. (2015).
Coordinating Scientific Argumentation and
the Next Generation Science Standards
through Argument Driven Inquiry. Science
Educator, 24(1), 45–50.

Republik Indonesi. (2020). Keputusan


Menteri Kesehatan No. 312 Tahun
2020 tentang Standar Profesi Perekam
Medis Dan Informasi Kesehatan.
Jakarta: Kementerian Kesehatan
.

Anda mungkin juga menyukai