Anda di halaman 1dari 29

Kalkulus 1

13. Fungsi:
Definisi, Domain, Range
Syamsyida Rozi, S.Si., M.Si.
Definisi Fungsi 𝒇: 𝑿 → 𝒀
himpunan himpunan
Fungsi adalah :
Aturan yang menghubungkan setiap anggota di 𝑋 dengan tepat satu anggota di 𝑌

domain Range/image

DOMAIN : 𝑋 Input : 𝑥 𝑥 : variabel bebas

mesin Fungsi ∶ 𝑓 atau 𝑔 atau ℎ

𝑦 : variabel tak bebas


RANGE : 𝑌 Output : 𝑦 = 𝑓 𝑥 𝑓 𝑥 : nilai 𝑓 pada 𝑥
ISTILAH-ISTILAH HIMPUNAN PADA FUNGSI

𝑓: 𝑋 → 𝑌

𝑋 merupakan DOMAIN dari fungsi 𝑓, atau ditulis 𝑋 = 𝐷𝑜𝑚 𝑓 .


𝐷𝑜𝑚 𝑓 adalah himpunan 𝑥 ∈ 𝑋 (nilai-nilai) sedemikian sehingga
operasi pada 𝑓 bisa dijalankan terhadapnya atau bisa
memberikan output dan hanya 1 ouput.

RANGE/ IMAGE adalah himpunan


𝑦 ∈ 𝑌 ∋ 𝑦 = 𝑓 𝑥 . Range adalah nilai KODOMAIN adalah himpunan nilai-
yang sebenarnya muncul dari
menjalankan operasi 𝑓. Range/
⊆ nilai yang mungkin muncul dari
proses menjalankan operasi 𝑓.
Image dari 𝑓 biasa dinotasikan
dengan 𝐼𝑚 𝑓 .
Penyajian Fungsi

❑ Dalam bentuk diagram Venn

❑ Dalam bentuk grafik

❑ Dalam bentuk formula

❑ Dalam bentuk pasangan terurut/ titik


Fungsi yang disajikan dalam bentuk diagram Venn

• Penyajian fungsi:
dalam bentuk diagram Venn
• Domain: 1, 2, 3
• Kodomain : 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑
FUNGSI
• Range : 𝑎, 𝑐
Setiap anggota dalam 𝑋 punya
1 output di 𝑌

BUKAN FUNGSI BUKAN FUNGSI


∃ 1 ∈ 𝑋 tidak memiliki output 1 ∈ 𝑋 memiliki lebih dari 1 output
Fungsi yang disajikan dalam bentuk grafik

FUNCTION or NOT ?

• Penyajian fungsi:
dalam bentuk grafik
• Domain: 𝑥 ∈ ℝ| − 2 ≤ 𝑥 ≤ 2
• Kodomain : 𝑦 ∈ ℝ
• Range : 𝑦 ∈ ℝ | 𝑦 ≥ 0

NOT function function


6
Fungsi yang disajikan dalam bentuk formula

Menghitung Nilai Fungsi


Menghitung nilai fungsi pada suatu 𝑥 adalah dengan cara mensubstitusi nilai 𝑥 ke fungsi 𝑓.

Contoh : 𝑓 𝑥 = 𝑥 2 − 2𝑥 Penyajian fungsi dalam bentuk formula.

❑ 𝑓 2 = 22 − 2 ∙ 2 = 0  𝑓 2 = 0  Titik 2, 0

❑ 𝑓 −3 = −3 2 − 2 ∙ −3 = 9 + 6 = 15  𝑓 −3 = 15  Titik −3, 15

❑ 𝑓 1+𝑎 = 1+𝑎 2 − 2 ∙ 1 + 𝑎 = 1 + 2𝑎 + 𝑎2 − 2 − 2𝑎 = −1 + 𝑎2 .

❑ 𝑓 𝑏3 = 𝑏3 2 − 2𝑏 3 = 𝑏 6 − 2𝑏 3
Fungsi yang disajikan dalam bentuk pasangan terurut.

Diberikan titik-titik sebagai berikut

𝒙 𝒚 Jika 𝑦 = 𝑓 𝑥 , maka :
−4 −240 𝑓 −4 = −240

2 0 𝑓 2 =0
5 12 𝑓 5 = 12
−1 −30 𝑓 −1 = −30
1 0
𝑓 1 =0

Penyajian fungsi dalam bentuk


pasangan terurut
Mengidentifikasi Domain dari Suatu
Fungsi
1
Contoh 1 : Apakah 𝑦 = 𝑔 𝑥 = merupakan suatu fungsi untuk semua 𝑥 ∈ ℝ?
𝑥−1

1
𝑔 𝑥 = tidak akan memberikan output bernilai riil jika 𝑥 = 1. Karena
𝑥−1
1 1 1 tidak punya output
𝑔 1 = = =∞∉ℝ
1−1 0
1
Sehingga 𝑔 𝑥 = BUKAN fungsi jika 𝑥 adalah semua bilangan riil.
𝑥−1
1
Namun 𝑔 𝑥 = merupakan fungsi untuk 𝑥 ∈ ℝ, 𝑥 ≠ 1 ⟹ 𝑫𝒐𝒎 𝒈 = 𝒙 ∈ ℝ ; 𝒙 ≠ 𝟏
𝑥−1

Contoh 1 1 1
𝑔 −1 = = = − → Artinya: pada 𝑥 = −1, nilai fungsi 𝑔 adalah −1/2
−1 − 1 −2 2
perhitungan
1 1
nilai fungsi 𝑔 100 = = → Artinya: pada 𝑥 = 100, nilai fungsi 𝑔 adalah 1/99
100 − 1 99
Contoh 2 : Temukan domain dan image/range untuk fungsi 𝑦 = ℎ 𝑥 = 𝑥 + 5

Input: Mesin: Output:

ℎ 𝑥 hanya akan menghasilkan output Akan selalu diperoleh ℎ 𝑥


𝒚=𝒉 𝒙 bernilai riil positif,
bernilai riil jika
= 𝒙+𝟓
𝑥+5≥0
∴ 𝑫𝒐𝒎 𝒉 = 𝒙 ∈ ℝ; 𝒙 + 𝟓 ≥ 𝟎 sehingga
= 𝒙 ∈ ℝ; 𝒙 ≥ −𝟓 𝑰𝒎 𝒉 = 𝒚 ∈ ℝ; 𝒚 ≥ 𝟎

Domain
−5

Contoh
ℎ −4 = −4 + 5 = 1 = 1
perhitungan ℎ −9 = −9 + 5 = −4 ∉ ℝ
nilai fungsi ℎ −2 = −2 + 5 = 3
𝑥−4
Contoh 3 : Temukan domain dan image/range untuk fungsi 𝑦 = 𝑚 𝑥 =
2𝑥 − 9

Mesin:
Input: Output:

Output 𝑚 𝑥 bernilai riil jika Akan selalu diperoleh


𝑥 − 4 ≥ 0 dan 2𝑥 − 9 ≠ 0.
𝒚=𝒎 𝒙 𝑚 𝑥 bernilai riil,
∴ 𝑫𝒐𝒎 𝒎 =
𝑥 ∈ ℝ|𝑥 − 4 ≥ 0 dan 2𝑥 − 9 ≠ 0
𝒙−𝟒
9 = sehingga
= 𝑥 ∈ ℝ | 𝑥 ≥ 4, 𝑥 ≠ 𝟐𝒙 − 𝟗
2 𝑰𝒎 𝒎 = 𝒚 ∈ ℝ

Contoh
4−4 0
perhitungan 𝑚 4 = = =0 2−4 −2
2∙4−9 8−9 𝑚 2 = = ∉ℝ
nilai fungsi 2∙2−9 −5
Contoh 4 : Temukan domain dan image/range untuk fungsi 𝑦 = 𝑝 𝑥 = 𝑥 2 − 3𝑥 − 10

Mesin:
Input: Output:

Akan selalu diperoleh 𝑝 𝑥


𝑝 𝑥 akan menghasilkan output 𝒚=𝒑 𝒙 bernilai riil.
bernilai riil untuk input 𝑥 semua = 𝒙𝟐 − 𝟑𝒙 − 𝟏𝟎
bilangan
sehingga
∴ 𝑫𝒐𝒎 𝒑 = 𝒙 ∈ ℝ
𝑰𝒎 𝒑 = 𝒚 ∈ ℝ

Contoh
𝑝 100 = 1002 − 3 ∙ 100 − 10 = 10000 − 300 − 10 = 9690
perhitungan
nilai fungsi
Kalkulus 1

14. Jenis-Jenis Fungsi

Syamsyida Rozi, S.Si., M.Si.


1. Fungsi Konstan

Fungsi Konstan : 𝑓 𝑥 = 𝑘; 𝑘 ∈ ℝ Artinya : ∀𝑥 ∈ ℝ, nilai fungsi


selalu 𝑘

Dom 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ Im 𝑓 = 𝑘

Contoh : 𝑓 𝑥 = 4 ⟹ 𝑓 −4 = 4
1
𝑓 =4
2
𝑓 100 = 4
2. Fungsi Identitas

Fungsi Identitas : 𝑓 𝑥 = 𝑥; ∀𝑥 ∈ ℝ Artinya : ∀𝑥 ∈ ℝ, nilai fungsi


selalu 𝑥

Dom 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ Im 𝑓 = 𝑓 𝑥 ∈ ℝ

𝑓 𝑥 = 𝑥 ⟹ 𝑓 −4 = −4
1 1
𝑓 =
2 2
𝑓 100 =100
3. Fungsi Polinomial

Fungsi Polinomial : 𝑓 𝑥 = 𝑎𝑛 𝑥 𝑛 + 𝑎𝑛−1 𝑥 𝑛−1 + ⋯ + 𝑎1 𝑥 + 𝑎0


dengan 𝑛 ∈ ℤ; 𝑛 ≥ 0; 𝑎𝑛 , 𝑎𝑛−1 , … , 𝑎1 , 𝑎0 ∈ ℝ

Dom 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ Im 𝑓 = 𝑓 𝑥 ∈ ℝ

Contoh : ℎ 𝑥 = 2𝑥 5 − 4𝑥 3 + 1

Fungsi Linier : Fungsi Kuadrat :


𝑓 𝑥 = 𝑎1 𝑥 + 𝑎0 , 𝑓 𝑥 = 𝑎2 𝑥 2 + 𝑎1 𝑥 + 𝑎0 ,
𝑎1 , 𝑎0 ∈ ℝ dan 𝑎1 ≠ 0 𝑎2 , 𝑎1 , 𝑎0 ∈ ℝ
Contoh : 𝑔 𝑥 = 2𝑥 − 4 Contoh : p 𝑥 = −𝑥 2 + 2𝑥 − 4
4. Fungsi Rasional

𝑝 𝑥 𝑎𝑛 𝑥 𝑛 + 𝑎𝑛−1 𝑥 𝑛−1 + ⋯ + 𝑎1 𝑥 + 𝑎0 pembagian 2 buah


𝑓 𝑥 = = fungsi polynomial
𝑞 𝑥 𝑏𝑚 𝑥 𝑚 + 𝑏𝑚−1 𝑥 𝑚−1 + ⋯ + 𝑏1 𝑥 + 𝑏0
𝑛, 𝑚 ∈ ℤ, 𝑛, 𝑚 ≥ 0,
𝑎𝑛 , 𝑎𝑛−1 , … , 𝑎1 , 𝑎0 , 𝑏𝑚 , 𝑏𝑚−1 , … , 𝑏1 , 𝑏0 ∈ ℝ

Dom 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑞 𝑥 ≠ 0 Im 𝑓 = 𝑓 𝑥 ∈ ℝ

Domainnya: semua bilangan riil sedemikian


sehingga penyebut TIDAK bernilai 0

3𝑥
Contoh : 𝑓 𝑥 = ⟹ 𝐷𝑜𝑚 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ ; 2𝑥 + 8 ≠ 0
2𝑥 + 8
= 𝑥 ∈ ℝ ; 2𝑥 ≠ −8
= 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑥 ≠ −4
5. FUNGSI ALJABAR

Fungsi Aljabar : fungsi yang bisa diperoleh dari fungsi konstan, atau
fungsi identitas atau fungsi polynomial melalui 5 operasi, yaitu:
penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan akar-akar.

Domainnya: tergantung bentuk operasi Image:


Tergantung domain
pada fungsi

Contoh : 𝑓 𝑥 = 𝑥 Dom 𝑓 = 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑥 ≥ 0
𝑓 1 = 1=1 Im 𝑓 = 𝑓 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑓 𝑥 ≥ 0
𝑓 2 = 2
𝑓 −1 = −1 ∉ ℝ
6. Dua Fungsi Khusus

FUNGSI NILAI MUTLAK ⟹ 𝒇 𝒙 =

Domain dari 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ

𝑥 if 𝑥 ≥ 0
𝑥 =ቊ
−𝑥 if 𝑥 < 0
Contoh 1: 𝑓 𝑥 = 𝑥 − 3
𝑓 0 = 0 − 3 = −3 = 3
Image dari 𝑥 = 𝑦 ∈ ℝ ; 𝑦 ≥ 0
𝑓 −1 = −1 − 3 = −4 = 4

Contoh 2: ℎ 𝑥 = 1 + 2𝑥
ℎ 1 = 1+2 1 = 1+2 = 3 =3
ℎ −3 = 1 + 2 −3 = 1 + −6 = −5 = 5
…... Dua Fungsi Khusus

FUNGSI INTEGER TERBESAR ⟹ 𝒇 𝒙 =

Domain dari 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ

𝑥 = Bilangan bulat terbesar ≤ 𝑥

Image dari 𝑥 = 𝑦 ∈ ℝ
Contoh : 𝑓 𝑥 = 𝑥
𝑓 1 = 1 =1
𝑓 3,4 = 3,4 = 3
−3 −2,3 −2 3 3,4
𝑓 −2,3 = −2,3 = −3
Kalkulus 1

15. Operasi Pada Fungsi

Syamsyida Rozi, S.Si., M.Si.


Operasi Fungsi : Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, Pembagian, Pangkat

𝑓 ± 𝑔 : 𝑋 ⟶ 𝑌 didefinisikan dengan 𝑓 ± 𝑔 𝑥 = 𝑓 𝑥 ± 𝑔 𝑥

𝑓 ∙ 𝑔 : 𝑋 ⟶ 𝑌 didefinisikan dengan 𝑓 ∙ 𝑔 𝑥 = 𝑓 𝑥 ∙ 𝑔 𝑥

𝑓 𝑓 𝑓 𝑥
: 𝑋 ⟶ 𝑌 didefinisikan dengan 𝑥 = ;𝑔 𝑥 ≠ 0
𝑔 𝑔 𝑔 𝑥

𝑛
𝑓 𝑛 : 𝑋 ⟶ 𝑌 didefinisikan dengan 𝑓 𝑛 𝑥 = 𝑓 𝑥 ; 𝑛 ≠ −1
Contoh : Operasi Fungsi

Contoh :
Formula Domain
𝑥−3
𝑓 𝑥 = 𝑥−3 [0, ∞)
2 𝑓+𝑔 𝑥 =𝑓 𝑥 +𝑔 𝑥 = + 𝑥
2
𝑥−3 [0, ∞)
𝑔 𝑥 = 𝑥 𝑓−𝑔 𝑥 =𝑓 𝑥 −𝑔 𝑥 = − 𝑥
2
𝑥−3
𝑓∙𝑔 𝑥 =𝑓 𝑥 ∙𝑔 𝑥 = 𝑥 [0, ∞)
2
𝑓 𝑓 𝑥 𝑥−3 (0, ∞)
𝑥 = =
𝑔 𝑔 𝑥 2 𝑥
Note: 𝑔2 𝑥 = 𝑔 𝑥
2
= 𝑥 2 =𝑥 −∞, ∞
1
𝑥= 𝑥2 3 3 3
3
[0, ∞)
𝑔 𝑥 = 𝑔 𝑥 = 𝑥 = 𝑥2 = 𝑥3
Kalkulus 1

16. Komposisi Fungsi

Syamsyida Rozi, S.Si., M.Si.


Komposisi Fungsi

𝒇: 𝑿 → 𝒀 dan 𝒈: 𝒀 → 𝒁
Definisi:
𝑓 dikomposisikan ke 𝑔 adalah suatu fungsi 𝑔 ∘ 𝑓: 𝑋 → 𝑍 yang didefinisikan untuk 𝑥 ∈
𝑋 oleh 𝑔 ∘ 𝑓 𝑥 = 𝑔 𝑓 𝑥 .

𝒙 𝒇 𝑓 𝑥 ∈𝑌 𝑔 𝑔 𝑓 𝑥 ∈𝑍

𝑔 ∘ 𝑓: 𝑋 → 𝑍
Catatan Penting tentang Komposisi antar Fungsi

Bisa membentuk 𝑓 ∘ 𝑔 , belum tentu bisa membentuk 𝑔 ∘ 𝑓 .


Begitupun sebaliknya

𝑓∘𝑔 𝑥 ≠ 𝑔∘𝑓 𝑥

Domain dari 𝑓 ∘ 𝑔 𝑥 belum tentu sama dengan domain dari 𝑔 ∘ 𝑓 𝑥


Contoh Komposisi antar Fungsi

Misal : 𝑓 𝑥 = 𝑥 − 3 dan 𝑔 𝑥 = 𝑥

Domain 𝑓 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ Domain 𝑔 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ; 𝑥 ≥ 0

𝑓∘𝑔 𝑥 =𝑓 𝑔 𝑥 =𝑓 𝑥 = 𝑥−3

Domain dari 𝑓 ∘ 𝑔 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑥 ≥ 0

𝑔∘𝑓 𝑥 =𝑔 𝑓 𝑥 =𝑔 𝑥−3 = 𝑥−3

Domain dari 𝑔 ∘ 𝑓 𝑥 = 𝑥 ∈ ℝ ; 𝑥 − 3 ≥ 0 = 𝑥 ∈ ℝ; 𝑥 ≥ 3
Thank You

Enjoy Learning

Anda mungkin juga menyukai