FUNGSI

ILMU KESEHATAN DASAR

Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata
Kediri
Definisi Fungsi

• Fungsi adalah suatu aturan yang memasangkan (menghubungkan)

setiap anggota himpunan asal dengan tepat satu anggota
himpunan kawan.
• Fungsi merupakan alat yang digunakan untuk mendeskripsikan
hubungan antara kuantitas – kuantitas dalam permasalahan riil
dalam bentuk matematis.
• Fungsi bisa dipandang sebagai sebuah mesin yang membutuhkan
masukan (input) dan menghasilkan tepat satu keluaran (output).
• Himpunan asal (input) disebut domain fungsi, dan
himpunan hasil (output) disebut range fungsi.
 Diagram Fungsi
Himpunan pasangan
Diagram Panah Diagram Cartesius
berurutan
(i) (ii) (i) (ii) 𝐹
= {(𝑎, 𝑏)ȁ𝑎 ∈ 𝐴,
dan 𝑏 ∈ 𝐵}

Fungsi Bukan Fungsi Fungsi Bukan Fungsi

Pada Fungsi setiap domain mempunyai Jika dibuat garis sejajar Tidak ada 𝑎 ∈ 𝐴 yang
satu pasangan. berulang
dengan sumbu Y pada grafik,
maka garis tersebut hanya
memotong grafik di satu titik
potong.
Contoh Fungsi

• Luas suatu lingkaran bergantung pada jari – jarinya

• Berat atau tinggi badan seseorang bergantung pada umurnya
• Kadar obat dalam plasma bergantung pada lama waktu sejak obat
tersebut masuk ke dalam tubuh
Notasi Fungsi & Rumus Fungsi
• Euler memperkenalkan simbol utk menyatakan “y adl fungsi dari x”
sebagai y = f(x) , yang dibaca sebagai “y sama dengan f dari x”.
• Notasi untuk fungsi, misalnya 𝑓 ∶ 𝑥 → 𝑦 atau 𝑓 ∶ 𝑥 → 𝑓(𝑥)
dibaca : fungsi f memetakan x anggota himp. asal ke y anggota
himp. hasil.
• Rumus fungsi, misalnya 𝑓 𝑥 = 𝑎𝑥 + 𝑏
• Df : daerah asal (domain) fungsi f
Rf : daerah hasil (range) fungsi f
Representasi Fungsi

• Diagram • Grafik

• Formula (Persamaan)

 Persamaan Henderson Hasselbalch

Latihan Soal

Tentukan nilai fungsi berikut pada titik yang diberikan

a. 𝑓 𝑥 = 2𝑥 − 3 pada 𝑥 = −3
b. 𝑔 𝑥 = 𝑥 2 − 3𝑥 + 4 pada 𝑥 = 5
𝑥 − 2, 𝑥>1
c. ℎ 𝑥 =ቊ , pada 𝑥 = 0
−𝑥 + 3, 𝑥≤1
Fungsi Linier

• Bentuk Umum : 𝑓 𝑥 = 𝑚𝑥 + 𝑏 , dengan 𝑚 dan 𝑏 adalah

konstanta riil.
• Grafik fungsi linier 𝑦 = 𝑓 𝑥 = 𝑚𝑥 + 𝑏 berbentuk garis lurus
dengan gradien (kemiringan) 𝑚 dan memotong sumbu 𝑦 di 𝑦 = 𝑏.
• 𝐷𝑓 dan 𝑅𝑓 adalah bilangan riil.
Grafik Fungsi Linier

Kemiringan naik = gradien bernilai positif

Kemiringan turun = gradien bernilai negatif
Garis mendatar = gradien nol
Garis tegak = gradien tak terdefinisi
Persamaan Garis Lurus

Melalui titik (𝑥0 , 𝑦0 ) dengan gradien 𝑚.

𝑦 − 𝑦0 = 𝑚(𝑥 − 𝑥0 )
Melalui titik (𝑥1 , 𝑦1 ) dan (𝑥2 , 𝑦2 ).
𝑦 − 𝑦1 𝑥 − 𝑥1
=
𝑦2 − 𝑦1 𝑥2 − 𝑥1
Contoh :
Tentukan persamaan dan grafik garis lurus yang melalui titik (1,2) dan
a. Gradien m = -2
b. Melalui titik (-3, 4)
Persamaan Garis Lurus

Kedudukan dua garis lurus

• Sejajar, 𝑚1 = 𝑚2
1
• Tegak lurus, 𝑚1 . 𝑚2 = −1 atau 𝑚1 = −
𝑚2
Contoh :
1. Tentukan persamaan garis yang melalui (-3,2) dan sejajar dengan
pers 3x – 2y + 5 = 0.
2. Tentukan persaman garis yang tegak lurus dengan persamaan
y = 2x + 5 dan melalui titik (1,-2).
Fungsi Kuadrat

• Bentuk umum 𝑓 𝑥 = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐, dengan 𝑎, 𝑏, dan 𝑐 adalah

konstanta riil dan 𝑎 ≠ 0.
• Grafik fungsi kuadrat 𝑦 = 𝑓 𝑥 = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 berbentuk
parabola.
• Domain : 𝐷𝑓 = ℝ.
Range : bergantung dari nlai 𝑎 dan diskrimum 𝐷 = 𝑏 2 − 4𝑎𝑐.
𝐷
𝑎 > 0 ∶ 𝑅𝑓 = {𝑦 ฬ𝑦 ≥ − , 𝑦 ∈ ℝ}
4𝑎
Grafik Fungsi Kuadrat

𝑎 > 0 : terbuka ke atas

𝑎 < 0 : terbuka ke bawah
𝐷 > 0 : memotong sumbu x di dua titik
𝐷 = 0 : menyinggung sumbu x di satu titik
𝐷 < 0 : tidak memotong sumbu x
𝑏 𝐷
Titik puncak − , −
2𝑎 4𝑎
𝑏 𝐷
Sumbu simetri : 𝑥 = − , dan Nilai max/min : 𝑦 = −
2𝑎 4𝑎
Memotong sumbu y di titk (0, 𝑐).
Grafik Fungsi Kuadrat
Fungsi Kuadrat
Contoh :
Gambar grafik fungsi kuadrat dari 𝑓 𝑥 = 𝑥 2 + 2𝑥 − 15
Fungsi Akar Kuadrat
• Bentuk Akar : 𝑓 𝑥 = 𝑥
• Domain : 𝐷𝑓 = 𝑥 𝑥 ≥ 0, 𝑥 ∈ ℝ
Range : 𝑅𝑓 = 𝑦 𝑦 ≥ 0, 𝑥 ∈ ℝ
• Fungsi akar merupakan invers dari fungsi kuadrat
• Hubungan fungsi akar kuadrat dan fungsi kuadrat
𝑦 = 𝑥 ⟺ 𝑥 = 𝑦2
Grafik Fungsi Akar Kuadrat
Fungsi Akar Kuadrat
Contoh :
Gambar grafik fungsi akar dari 𝑓 𝑥 = 2𝑥 − 6
Fungsi Eksponen
• Bentuk Umum : 𝑓 𝑥 = 𝑎 𝑥 , dengan 𝑎 > 0 disebut basis fungsi
eksponen.
• Jika basisnya 𝑒 = 2,71828...maka 𝑓 𝑥 = 𝑒 𝑥 disebut fungsi
eksponen natural.
• Domain : 𝐷𝑓 = ℝ
Range : 𝑅𝑓 = 𝑦 𝑦 > 0, 𝑦 ∈ ℝ
Grafik Fungsi Eksponen
Fungsi Eksponen
Contoh :
1 𝑥
Gambar grafik fungsi eksponen dari𝑓 𝑥 = +2
2
Fungsi Logaritma
• Bentuk umum : 𝑓 𝑥 = 𝑎log 𝑥 , dengan 𝑎 > 0, 𝑎 ≠ 1 disebut
basis fungsi logaritma.
• Jika basisnya 𝑒 = 2,71828 … maka disebut fungsi logaritma
natural, dinotasikan 𝑓 𝑥 = ln 𝑥 /
• Jika basisnya 10 maka dinotasikan 𝑓 𝑥 = log 𝑥.
• Domain : 𝐷𝑓 = 𝑥 𝑥 > 0, 𝑥 ∈ ℝ
Range 𝑅𝑓 = ℝ
• Fungsil logaritma merupakan invers dari fungsi eksponen.
• Hubungan fungsi logaritma dan eksponen
𝑦 = 𝑎log 𝑥 ⟺ 𝑥 = 𝑎 𝑦
Grafik Fungsi Logaritma
Fungsi Logaritma
Contoh :
2 1
Gambar grafik fungsi logaritma dari 𝑓 𝑥 = log
𝑥
Fungsi Rasional
𝑝 𝑥
• Bentuk umum : 𝑓 𝑥 = , dengan 𝑝(𝑥) dan 𝑞(𝑥) adalah
𝑞 𝑥
suku banyak dalam 𝑥.
• Suku banyak berderajat 𝑛 adalah suatu fungsi ynag berbentuk
𝑎0 + 𝑎1 𝑥 + 𝑎2 𝑥 2 + … + 𝑎𝑛 𝑥 𝑛 dengan 𝑎0 , 𝑎1 , … , 𝑎𝑛 adalah
konstanta riil dan 𝑛 adalah bilangan cacah.
• Domain : 𝐷𝑓 = 𝑥 𝑞(𝑥) ≠ 0, 𝑥 ∈ ℝ
Range : 𝑅𝑓 = dapat ditentukan dengan melihat grafik fungsinya
atau dari domain fungsi inversnya.
Fungsi Rasional
Fungsi Rasional
Contoh :
𝑥
Tentukan grafik fungsi rasional 𝑓 𝑥 =
𝑥−1
Soal
1. Tentukan nilai fungsi berikut di titik yang diberikan
2
a. f(x) = x + 5 di x = 21
3
b. h(𝑥) = 𝑥 2 - 3𝑥 + 7 di 𝑥 = -2
1
c. r(𝑠) = 1 − 3𝑠 di 𝑠 =
4
d. g(𝑡) = 100𝑒 −0,5𝑡 di 𝑡 = 2
e. v(t) = 1 + log 3 (𝑡 − 1) di 𝑡 = 28
Soal
2. Tentukan persamaan garis berikut dan buat sketsa grafiknya
a. Melalui (2,4) dengan gradien -3
b. Melalui titik (-2,0) dan (3,7)
c. Melalui titik (6,1) dan sejajar garis 3x – 7y = 5
d. Melalui titik (-1,4) dan tegak lurus garis x = 7y + 1
Soal
3. Sketsa grafik fungsi berikut dan tentukan domain dan rangenya
a. f(x) = 𝑙𝑜𝑔(x-1)
b. f(𝑥) = 3 2 − 𝑥
c. f(𝑥) = 𝑥 2 + 4𝑥 + 3
d. f(𝑥) = 𝑒 2𝑥−4
Soal
4. Pada eleminasi obat orde pertama diperoleh bahwa kadar obat
dalam plasma 𝐶𝑝 (mg/l) merupakan fungsi eksponen terhadap
waktu yang dinyatakan sebagai 𝐶𝑝 = 𝐶𝑝0 𝑒 −𝑘𝑒.𝑡 dengan 𝐶𝑝0
adalah konstanta, 𝑘𝑒 (/jam) adalah konstanta kecepatan
eleminasi.
a. Jika 𝐶𝑝0 = 20 dan 𝑘𝑒 = 0,25/ jam, tentukan kadar obat dalam
plasma pada saat 𝑡 = 2 jam
b. Jika kadar obat dalam plasma pada saat 𝑡 = 1 jam adalah 15
mg/l dan 𝑘𝑒 = 0,1 tentukan besar 𝐶𝑝0 .
c. Jika 𝐶𝑝0 = 20, kadar obat dalam plasma pada saat 𝑡 = 1 jam
adalah 15 mg/l, tentukan besar 𝑘𝑒.
Soal
5. Derajat keasaman (pH) suatu larutan didefinisikan sebagai pH =
− log[H + ] dengan [H + ] adalah konsentrasi ion H + pada
larutan air. Tentukan pH suatu larutan jika diketahui :
a. [𝐻 + ] = 0,124 M
b. [𝐻 + ] = 1,23 x 10−3 M