Anda di halaman 1dari 3

APA INFORMASI YANG KAMU KETAHUI TENTANG KEPANITIAAN KALI INI?

Kepanitiaan ini diselenggarakan oleh sosmas himas untuk menggatikan acara tahunan yakni
BOK yang ditujukan untuk

APA YANG KAMU KETAHUI TENTANG RLO

Menurut pengetahuan yang saya miliki, rlo ini singkatnya merupakan narahubung atau contact
person yang bertanggung jawab layaknya jembatan penghubung antara pihak internal selaku
penyelenggara acara dengan pihak eksternal yakni misalnya partisipan, narasumber atau pihak
penting seperti direktur, kaprodi atau ketua jurusan yang biasanya akan memberikan
pembukaan, atau bisa juga menjadi penghubung antara bidang satu dengan bidang lainnya
agar tercipta komunikasi yang terharmonisasi. Dari yang saya ketahui juga, nantinya apabila
susunan acara telah diselesaikan, rlo ini akan menjadi komunikator sekaligus negosiator yang
akan mengkomunikasikan informasi penting seperti tema, tujuan, dan jadwal acara yang harus
diketahui narasumber.RLO ini juga akan mengkontak partisipan secara interpersonal. Intinya
rlo dipercayakan sebagai orang yang memberikan informasi mengenai acara kepada pihak
eksternal.

APA ALASAN KAMU MENGIKUTI KEPANITIAAN INI

Alasan pertama yakni tentunya saya ingin memperbanyak pengalaman, memperluas jaringan
relasi, dan mengembangkan kapasitas soft skill saya. Tentunya dengan bergabung menjadi
panitia acara, saya akan belajar banyak ilmu seperti tanggung jawab, komitmen, profesionalitas,
ketangkasan, dan membangun hubungan dengan orang-orang baru. Selain itu, pada dasarnya
saya memiliki ketertarikan yang kuat pada acara bertemakan sosial dan kemanusiaan. Menjadi
bagian dari penyelenggara sebuah acara sosial kemanusiaan memberikan saya sebuah
kepuasan karena simpati saya berhasil terdorong menjadi sebuah empati.

MENGAPA KAMU TIDAK MENGIKUTI KEPANITIAAN SEDARI DAHULU?

Alasannya cukup sederhana. Selain tuhan memang belum mempercayakan amanah kepada
saya, saya merasa energy yang saya miliki sudah cukup terkuras habis untuk belajar. Ditambah
saat semester satu posisi saya pulang pergi dari rumah sehingga waktu saya banyak habis
diperjalanan. Sehingga tubuh saya tidak fit dan cepat sekali drop. Namun pada saat pandemic
seperti inilah saya harus memaksimalkan daya dan upaya saya, selagi tak ada aktifitas fisik
yang berat dan membebani, saya yakin saya mampu dengan kekuatan diri yang saya miliki
untuk menjadi bagian dari kepanitiaan kali ini. ditambah waktu luang yang tersedia ini cukup
banyak. Agar tetap produktif saya harus mengisi kekosongan dengan kesibukkan yang
bermanfaat kali ini.

APA SAJA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENJADI SEORANG RLO

Yang dibutuhkan untuk menjadi seorang rlo adalah sikap dan kemampuan atau kemahiran.
Sikap yang harus diutamakan menurut saya adalah sikap tenang dan profesional. Apabila rlo
dihadapkan oleh kondisi yang tidak pasti misalnya narasumber belum mengkonfirmasi
ketersediaan waktu untuk hari h sedangkan bidang acara sudah mendesak kita untuk segera
memberikan kejelasan secepatnya, maka dengan sikap tenang situasi seperti ini dapat dengan
mudah dikendalikan tanpa adanya kesalahan, sikap tenang ini nantinya membantu kita
menyelesaikan masalah dengan pikiran rasional dan perencanaan yang matang. Kemudian
pada saat mengkomunikasikan informasi mengenai acara kepada pihak eksternal, apabila
nantinya pihak penanya ini sulit mengerti atau menyerap maksud dari informasi yang saya
sampaikan, lumrahnya sebagai manusia pasti terbesit rasa kesal namun dengan
mengedepankan profesionalitas, hal ini bisa saya kendalikan tanpa melibatkan emosi di
dalamnya.

Kemudian, untuk kemampuan yang perlu dimiliki yakni kemampuan dalam berkomunikasi yang
baik dari segi tata kata dan bahasa, penyampaian maksud pesan yang padat dan jelas,
memperhatikan kelancaran komunikasi baik via telepon atau chat, membangun cherimestry,
dan cepat tanggap atau responsive dalam menanggapi tiap respon dari pihak eksternal. Yang
kedua adalah kemampuan bersosialisasi dan kemauan untuk membangun sebuah hubungan.
Hubungan disini dalam artian hubungan formal yang dilandasi profesionalitas. Selain itu perlu
adanya kemampuan dalam memanajemen waktu. bila dilihat dari kondisi, acara tersebut
diselenggarakan di tengah PJJ, berati agar pekerjaan saya nantinya terlaksana secara efektif,
maka saya harus pintar-pintar memanajemen waktu.

CARA MEMANAJEMEN WAKTU KAMU GIMANA

Tentunya dengan skala prioritas. Tujuan kita ada di kampus ini tentunya untuk belajar, jadi pasti
urusan akademik ada diperingkat utama. Namun, untuk mengembangkan diri kita menjadi
pribadi yang sempurna, kita tentu butuh berorganisasi dan mengikuti kepanitiaan untuk
menajamkan skill dengan memperbanyak pengalaman. Saat ini di MBM, proker saya sedang off
atau dinonaktifkan karena masa pandemic, karena saat ini pula saya sedang tidak terikat
dengan organisasi maupun kepanitiaan manapun, tentunya apabila saya diamanahkan menjadi
rlo kali ini, urusan kepanitiaan sco ini menjadi side job saya di samping main job saya sebagai
mahasiswa yang harus belajar. Setelah menyusun prioritas, saya harus mengagendakan
seluruh kegiatan saya mulai dari daily activities di rumah, belajar, rapat, dan kepanitiaan.
Karena saya orang yang sistematis, tentunya hal ini menjadi mudah bagi saya. Mengacu pada
jadwal yang saya susun dengan rapih, saya tidak ingin ada kegiatan yang berbenturan, karena
hal itu bisa menyebabkan performa bekerja saya turun sehingga hasil tidak optimal.

Anda mungkin juga menyukai