ENZIM AMILASE
OLEH :
KELOMPOK 20
Ni Made Nonik Sawitri1 Bernike Putri Emelyn2 I Made Bagus Krisna Wahyudi3
1
Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Email : noniksawitri65@gmail.com
2
Program Studi Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Email : bernikeputri2002@gmail.com
3
Program Studi Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Email : gusna01986@gmail.com
ABSTRAK
Enzim amilase memiliki nama asli diastase dan pertama kali ditemukan dan diisolasi oleh
Anselme Payen pada tahun 1833. Secara resmi enzim amilase dikenal sebagai 1,4–α-D-glukan
glukanohidrolase atau glukogenase. Sedangkan secara komersial enzim amilase dikenal
sebagai enzim ptialin. Amilase tersusun dari 512 asam amino dalam satu rantai oligosakarida
dengan berat molekul 57,6 kDa. Strukturnya terdiri atas 3 domain yaitu pertama sentral yang
merupakan bagian terbesar (A) terbentuk dari asam amino Gln 1 - Ile 88 dan Asn - 153, His-
134 dengan motif α-β-8 barrel. Sisi aktif katalitik enzim amilase berada pada ujung C terminal
β-barrel domain sentral (A), yaitu pada residu asam amino Asp - 179, Glu - 204, dan Asp -
289. Sedangkan subtrat terikat pada permukaan di sekitar residu Trp - 276 dan Trp - 277.
Amilase termasuk dalam kelompok sakaridase yang memotong polisakarida. Fungsi utama
dari enzim amilase adalah untuk memecah pati dalam makanan menjadi gula sederhana. Cara
kerja enzim α-amilase yaitu dengan mendegradasi amilosa menjadi maltosa dan maltotriosa
yang terjadi secara acak. Pada mekanisme katalitik enzim amilase secara rinci disebut sebagai
α – retaining double displacement yang akan melibatkan dua residu katalitik pada sisi aktif
enzim yaitu residu asam glutamat sebagai asam atau basa katalis dan residu asam aspartat
sebagai nukleofil.
2. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan pada studi kasus enzim amilase ini adalah
melalui penelusuran literatur – literatur ilmiah pada situs terverifikasi seperti google
schoolar dengan kata kunci Enzim Amilase, Penamaan Enzim, Struktur 3D enzim,
Struktur dan Reaksi yang dikatalis dan Uji Aktivitas Optimum Enzim. Literatur –
literatur yang diperoleh akan dikaji serta diseleksi untuk memperoleh sumber – sumber
yang akurat dan terpercaya sebagai bahan dan data yang sesuai dengan materi enzim
amilase.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Penamaan Enzim
Enzim amilase, memiliki nama asli diastase dan pertama kali ditemukan dan
diisolasi oleh Anselme Payen pada tahun 1833. Secara resmi enzim amilase dikenal
sebagai 1,4–α-D-glukan glukanohidrolase atau glukogenase. Sedangkan secara
komersial enzim amilase dikenal sebagai enzim ptialin. Penamaan enzim secara
umum didasarkan pada beberapa hal sebagai berikut:
a. Substrat yang dikatalisis (urease, lipase, arginase).
b. Jenis reaksi yang dikatalisis (dekarboksilase, hidrase, esterase).
c. Penomoran menurut ketentuan “International Enzyme Commision”
EC.a.b.c.d = Enzyme Comission
(a) nama golongan (b) nama subgolongan (c) sub sub golongan (d) urutan
ditemukannya untuk jenis enzim yang sama.
Adugna S, LAM Alemu, T Kelemu, H Tekola, B Kibret and S Genet. 2004. Medical
Biochemistry. Lecture Notes For Health Science Students. In collaboration with the
Ethiopia Public Health Training Initiative, The Carter Center, the Ethiopia Ministry of
Health, and the Ethiopia Ministry of Education
Kadziola, A., and Haser, R. 2012. Criystal and Moleculer Structure of Barley α- amylase.
Journal Mol. Biol. 23(9): 104 – 122
Nangin, dkk. 2015. Enzim Amilase Pemecah Pati dari Mikroba. Jurnal Pangan dan
Agroindustri. 3(3) :1032 – 1039
Sastrohamidjojo, H. 2005. Kimia Organik, Sterokimia, Lemak, dan Protein. Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta
Soni, M. 2021. Artikel Review : Study α-amilase dari Mikroba Serta Pemanfaatannya Dalam
Pembuatan Maltodekstrin. Indonesia Natural Research Pharmaceutical Journal. 6(1) :
102 – 117
Winarno, F.G., 1988. Kimia Pangan dan Gizi. Cetakan ketiga. Penerbit PT. Gramedia. Jakarta.
Wirajana, I. N., Pratiwi, Y. H., Ratnayani, O. 2018. Perbandingan Metode Uji Gula Pereduksi
dalam Penentuan Aktivitas L-Arabinofuranosidase dengan Substrat Janur Kelapa (Cocos
nucifera). Jurnal Kimia. 1(1): 134-139.