MAKALAH
Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Kimia Klinik
Disusun Oleh:
Kelas 3A
CIMAHI
2018
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan
makalah ini. Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing dan
makalahini.
penyusunan makalah ini, kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini
masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun. Semoga dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat
Kelompok 1
BAB I
PENDAHULUAN
warna, akan tetapi proses – proses itu pada pokoknya dapat kita bagi atas
penyusun dan pembongkaran itu kita dapatkan suatu alat yang aktif
lambat.(Anonim, 2012)
bidang industri produk pertanian, kimia, dan medis. Enzim memiliki sifat-
/ dalam sistem biologi. Tanpa adanya enzim biasanya reaksi kimia akan
telah disinggung di depan , kerja enzim sangat khusus dan spesifik. Artinya,
satu enzim hanya menjalankan satu fungsi saja. Misalnya adalah enzim
Alpha Amilase yang bekerja spesifik di dalam mulut, enzim ini terdapat
bersama dengan air liur (saliva), enzim Alpha Amilase berperan dalam
enzim tidak ikut bereaksi, struktur enzim tidak berubah baik sebelum dan
sesudah reaksi tetap. Enzim sebagai biokatalisator dan bagian enzim yang
aktif adalah sisi aktif enzim. Enzim diberi nama sesuai dengan nama
substrat dan reaksi yang dikatalisis yang biasanya ditambah akhiran ase.
(Kinase) kimia.
(Epimerase)
polimer
sebagai berikut :
Amilase
PEMBAHASAN
Amilase adalah enzim yang memecah pati, mengubahnya menjadi gula. Ada
dua jenis utama: alpha dan beta. Alpha-amilase ditemukan dalam air liur
dalam biji beberapa tanaman, serta bakteri, ragi, dan jamur. Amilase juga
pencernaan.
Enzim ini mulai bekerja di mulut ketika makanan dikunyah, memecah ikatan
polisakarida yang memiliki kaitan sama untuk membuat rantai molekul pati. Pati
Dengan memutus dan memisahkan berbagai ikatan dalam pati, amilase dapat
mengekstrak gula sehingga dapat disimpan dalam tubuh. Proses ini dimulai di
mulut dan yang berlanjut pada pankreas, di mana lebih banyak enzim yang
untuk benar memecah pati, suplemen kesehatan yang mengandung amilase dapat
Enzim amilase adalah suatu katalisator organik yang dihasilkan oleh sel.
Enzim yang berfungsi untuk memutuskan ikatan kimia dengan penambahan air.
letak ikatan yang pecah, diantara lain Alfa – Amilase, Beta – Amilase dan
Glukoamilase.
a. α-Amilase
dekstrin bebas dari amilopektin. Karena bisa bertindak di mana saja di substrat,
α-Amilase cenderung lebih cepat – akting dari β-Amilase. Pada hewan, itu
adalah utama pencernaan enzim dan pH optimum adalah 6,7 – 7,0. Dalam
fisiologis manusia, baik amilase saliva dan pankreas adalah α-Amilase. Hal ini
dibahas lebih detail banyak di α-Amilase. Juga ditemukan pada tanaman, jamur
dan bakteri.
b. β-Amilase
Bentuk lain dari amilase, β-Amilase yang hadir dalam biji, β-amilase juga
dari 4 α – 1 glikosidik obligasi kedua, membelah off unit glukosa dua (maltosa)
pada suatu waktu. Selama pematangandari buah, β-Amilase pati pecah menjadi
maltosa, sehingga rasa manis dari buah masak. Kedua α-Amilase dan β-
Amilase yang hadir dalam biji. Β-Amilase hadir dalam bentuk yang tidak aktif
c. γ-Amilase
(Anonim, 2012)
2.3 Bagaimana pemeriksaan Aktivitas enzim Amilase?
hidrolisis lemak, mono-, di-, dan trigliserida untuk menghasilkan asam lemak
bebas dan gliserol. Enzim ini juga digunakan untuk hidrolisis triasilgliserol
kemudian dialirkan ke dalam usus dua belas jari (duodenum). Enzim lipase
juga dihasilkan oleh lambung, tetapi jumlahnya sangat sedikit. Cara kerja
enzim lipase yaitu Lipid (seperti lemak dan minyak) merupakan senyawa
dengan molekul kompleks yang berukuran besar. Molekul lipid tidak dapat
diangkut oleh cairan getah bening, sehingga perlu dipecah lebih dahulu
menjadi molekul yang lebih kecil. Enzim lipase memecah molekul lipid
menjadi asam lemak dan gliserol yang memiliki molekul lebih sederhana dan
lebih kecil. Asam lemak dan gliserol tidak larut dalam air, maka
alkil ester. Lipase Mucor miehei ternyata paling efisien mengubah trigliserida
menjadi alkil ester dengan alkohol primer, sedangkan lipase dari Candida
efektif untuk transesterifikasi minyak nabati dan bahan baku lain yang
pancreatitis akut, terjadinya normoamylase dapat terjadi pada 20% pasien. Kadar
normal lipase dalam serum dapat terjadi pada pancreatitis akut, penyakit yang
palsu.
1. Pankreatitis akut
pankreas.
5. Pankreatitis kronis
6. Pseudokista pankreas
7. Pankreas ganas
8. Kholesititis akut
15. Alkoholik
17. Lymphoma
Kadar lipase menurun pada kondisi adanya Hb, quinine, logam berat, ion
kalsium. Karena enzim lipase mencerna lemak dan vitamin lemak terlarut.
dalam kesetimbangan elektrolit kita). Kondisi ini bisa dengan mudah diatasi
menggunakan HCl betaine yang mungkin menempatkan stres asam pada darah
tetapi masalah lemak masih ada, yaitu mengambil kombinasi makanan yang
mengandung enzim lipase yang secara bertahap akan mengurangi ukuran batu
membantu mencegah suatu kondisi apabila orang yang tidak toleran terhadap
DAFTAR PUSTAKA
http://kimiaklinik.blogspot.com/2015/09/
https://id.wikipedia.org/wiki/Amilase
http://sectoranalyst.blogspot.com/2011/09/makalah-enzim-amilase.html