Anda di halaman 1dari 9

SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA

Perjanjian Kerja Sama (selanjutnya disebut “Perjanjian”) ini dibuat dan mulai berlaku pada hari
............ tanggal .............. bulan ............. tahun ................. (....-.....-........................) oleh dan antara:

I. Nama :
Nomor KTP :
Alamat Rumah :

Dalam perbuatan hukum ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri (selanjutnya disebut
sebagai “PIHAK PERTAMA”); dan

II. Nama :
Nomor KTP :
Alamat Rumah :

Dalam perbuatan hukum ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri (selanjutnya disebut
sebagai “PIHAK KEDUA”); dan

III. Nama :
Nomor KTP :
Alamat Rumah :

Dalam perbuatan hukum ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri (selanjutnya disebut
sebagai “PIHAK KETIGA”); dan

Pihak Pertama, Pihak Kedua, dan Pihak Ketiga untuk selanjutnya secara bersama-sama disebut
sebagai “PARA PIHAK” dan sendiri-sendiri disebut “PIHAK”.

PARA PIHAK dalam kedudukannya masing-masing menerangkan:


a. Bahwa Para Pihak bermaksud untuk membuat Portal Web dengan tujuan komersial.
b. Bahwa Para Pihak mampu dan bersedia untuk membuat konten di Portal Web
tersebut.

Berdasarkan hal tersebut di atas, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk mengadakan Perjanjian
Kerja Sama ini dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:
Pasal 1
Maksud dan Tujuan

1. Maksud dan tujuan perjanjian kerjasama ini adalah bahwa Para Pihak sepakat untuk membuat
sebuah Portal Web dengan menggunakan merk dagang bernama www.XXX
2. Para Pihak tidak boleh menggunakan merk dagang tersebut untuk kepentingan pribadi masing-
masing
3. Jika salah satu Pihak ingin menggunakan merk dagang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1
Ayat 2 , maka Pihak tersebut harus meminta izin secara tertulis kepada Pihak lainnya

Pasal 2
Objek Perjanjian

1. Yang menjadi objek dalam Perjanjian ini adalah pembagian tugas, tanggung jawab, dan
keuntungan yang diperoleh Para Pihak dari hasil Pengelolaan Portal Web sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 1 Ayat 1 di atas.
2. Kerja sama sebagaimana diuraikan pada Pasal 2 Ayat 1 di atas didasarkan atas prinsip saling
menguntungkan dengan pola pembagian keuntungan / profit sharing yang diperoleh dari hasil
Pengelolaan Portal Web yang dibentuk oleh Para Pihak.
3. Berdasarkan persiapan dan hasil yang saling menguntungkan sebagaimana dimaksud dalam
Perjanjian ini, Para Pihak sepakat untuk kemudian menjalankan kerja sama tersebut dalam
Pasal 2 Ayat 1 dan Ayat 2 di atas dengan memerhatikan pola kerja sama atau dalam tata cara
lain sebagaimana disepakati oleh Para Pihak dalam Perjanjian ini dan kesepakatan lain yang
dibuat kemudian.

Pasal 3
Modal

Modal dasar dalam pembuatan Portal Web ini berjumlah Rp...................dengan rincian :
a. Pihak Pertama menyetorkan modal sebesar Rp. .....
b. Pihak Kedua menyetorkan modal sebesar Rp. ........
c. Pihak Ketiga menyetorkan modal sebesar Rp. .......

Atau
Pasal 3
Modal

1. Modal yang digunakan dalam pembuatan Portal Web ini berasal dari Investor.
2. Para Pihak akan memberikan pembagian keuntungan kepada Investor
3. Besaran pembagian keuntungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 Ayat 2 di atas akan
diatur tersendiri berdasarkan Perjanjian Kerja Sama antara Portal Web dengan investor

Pasal 4
Jangka Waktu Perusahaan

Perjanjian berlaku selama portal aktif atau sampai salah satu pihak mengundurkan diri. Perjanjian
akan diamandemen apabila salah satu pihak akan digantikan.

Pasal 5
Hak dan Kewajiban Para Pihak

1. Para Pihak berhak atas pembagian hasil keuntungan untuk setiap pendapatan yang diperoleh
dari hasil pengelolaan Portal Web yang telah dibuat.
2. Para Pihak berhak menggunakan merek dagang atas Portal Web yang telah dibuat untuk
keperluan event, campaign (banner digital, video TVC, dan iklan native), artikel sponsor,
barter, dan media partner, yang bertujuan untuk kepentingan promosi Portal Web baik secara
langsung maupun tidak langsung.
3. Para Pihak berhak untuk terlibat dalam pengambilan keputusan atas kerja sama yang akan
dilakukan untuk kepentingan Portal Web sesuai dengan ketentuan lingkupnya masing-masing.
4. Para Pihak berkewajiban untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan
job description masing-masing sebagaimana yang tertera dalam Lampiran B yang
merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerjasama ini.
5. Para Pihak berkewajiban untuk mengadakan pertemuan setiap ...... bulan untuk membahas
mengenai pemantauan perkembangan Portal Web, yang kemudian dibuat sebagai rencana
bisnis serta target yang harus dicapai oleh Para Pihak. Rencana bisnis sebagaimana dimaksud
dalam ayat ini akan dibuat dalam bentuk laporan yang ditandatangani oleh Para Pihak.
6. Pihak yang bertugas sebagai Pemimpin Redaksi berkewajiban membuat laporan yang
transparan setiap bulan mengenai pemantauan perkembangan traffic dan inventori iklan di
Portal Web sesuai dengan yang disepakati oleh Para Pihak dalam Perjanjian ini.
7. Pihak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 Ayat 6 ini berkewajiban untuk melakukan
pembagian pembayaran dari keuntungan yang diperoleh dari hasil pengelolaan Portal Web
milik Para Pihak sesuai dengan syarat dan ketentuan dalam Lampiran A yang merupakan
satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerjasama ini.
Pasal 6
Tarif, Pendapatan, dan Pajak

1. Para Pihak sepakat pada pembagian keuntungan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini
mengacu pada Lampiran A dari pendapatan bersih (nett) yang diterima dari pengelolaan Portal
Web setelah dipotong pajak.
2. Pihak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 Ayat 7 akan melakukan pembagian keuntungan
yang menjadi hak Para Pihak sesuai ketentuan Lampiran A Perjanjian ini dalam jangka
waktu ...... (........) hari masa kerja setelah Pihak tersebut menerima pembayaran penuh dari
segala bentuk pendapatan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini.
3. Semua pajak yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian ini akan ditanggung oleh
masing-masing Pihak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di bidang
perpajakan.

Pasal 7
Tanggung Jawab

Isi Konten yang dipublikasikan oleh Para Pihak berdasarkan Perjanjian ini tidak akan melanggar
hak cipta, paten, merek dagang dan jasa, atau setiap hak kekayaan intelektual dan privasi dari
seseorang atau pihak manapun juga. Isi dan bagian darinya tidak akan berisi suatu pernyataan yang
melanggar Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik, Pedoman
Pemberitaan Media Siber, Undang-Undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta, dan Peraturan
Perundang-Undangan dalam negara atau wilayah Republik Indonesia ataupun norma-norma yang
berlaku.

Pasal 8
Kerahasiaan

1. Para Pihak sepakat untuk menjaga kerahasiaan setiap dan semua informasi rahasia yang
berkaitan dengan perjanjian ini (“Informasi Rahasia”) dan oleh karenanya pihak yang
menerima informasi (“Pihak Penerima”) tidak akan mengungkapkan Informasi Rahasia
kepada pihak ketiga atau tempat (termasuk pada sebuah situs web) ketentuan dan syarat
Perjanjian ini selama Perjanjian berlangsung dan setiap saat setelah Perjanjian ini berakhir,
dalam keadaan apapun tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak yang memiliki
Informasi (“Pihak Pemilik Informasi”). Dalam Perjanjian ini, Informasi Rahasia tidak dapat
dinyatakan rahasia apabila informasi tersebut (i) diketahui sendiri oleh Pihak Penerima yang
mana pengungkapan informasi tidak berkaitan dengan informasi yang telah dibuat; (ii) diketahui
oleh umum tanpa ada pelanggaran atas kewajiban kerahasiaan oleh Para Pihak; (iii) diketahui
oleh Pihak lain diluar Pihak dalam Perjanjian ini berdasarkan pengungkapan dari Pihak Pemilik
Informasi; atau (iv) atas permintaan tertulis dari pihak yang berwenang.
2. Dalam Perjanjian ini, pengertian “Informasi Rahasia” adalah:
a. Rincian syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini.
b. Data terkait, penelitian terkait, laporan keuangan, jumlah uang yang terlibat, informasi
keuangan lainnya, rahasia dagang perusahaan, rencana bisnis, strategi, metode dan/atau
cara, pengetahuan dan informasi teknis dan teknologi, daftar dokumen, dokumentasi,
manual, spesifikasi, desain, usaha, dan informasi komersial.
c. Setiap informasi lain yang berkaitan dengan salah satu Pihak atau bisnisnya yang bukan
merupakan informasi umum, termasuk tetapi tidak terbatas pada informasi mengenai
karyawan, produk, pelanggan, strategi pemasaran, layanan, dan rencana bisnis yang akan
datang.

Pasal 9
Pengakhiran

Tanpa mengesampingkan ketentuan lain dalam Perjanjian ini, Para Pihak sepakat untuk
mengakhiri Perjanjian ini:

1. Oleh salah satu Pihak dengan pemberitahuan tertulis selambatnya 90 (Sembilan puluh) hari
sebelum tanggal pengakhiran yang dimaksud dengan menyatakan alasan pengakhiran Perjanjian.
2. Bila salah satu Pihak melakukan pelanggaran atas Perjanjian ini, yang mana pelanggaran
tersebut tidak diselesaikan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kalender setelah tanggal
pemberitahuan tertulis mengenai pelanggaran tersebut diterima dari Pihak lainnya.
3. Para Pihak sepakat untuk mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 KUHPerdata dalam
Perjanjian ini, sehingga Pengakhiran dengan alasan-alasan tersebut di atas cukup dilakukan
dengan pemberitahuan tertulis dari masing-masing Pihak.
4. Dalam hal Perjanjian ini berakhir atau diakhiri atas permintaan salah satu Pihak atau karena
alasan lain, semua hak dan kewajiban dari Para Pihak yang ada harus tetap dilaksanakan oleh
Para Pihak hingga selesai.
5. Dalam hal Perjanjian ini berakhir atau diakhiri atas permintaan salah satu Pihak, maka
berdasarkan kesepakatan Para Pihak, merk dagang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1
Ayat 1 Perjanjian ini, dapat terus digunakan oleh Pihak yang tidak mengakhiri Perjanjian
dengan memberikan kompensasi kepada Pihak yang mengakhiri Perjanjian sebesar Rp....... atau
saham sebesar %
Pasal 10
Penyelesaian Sengketa

1. Dalam hal terjadi perbedaan pendapat mengenai pengertian atau pelaksanaan ketentuan dalam
Perjanjian ini, perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul atas Perjanjian ini, maka Para
Pihak sepakat untuk menyelesaikan terlebih dahulu secara musyawarah untuk mufakat.
2. Apabila Para Pihak tidak dapat menyelesaikan permasalahan dalam Pasal 10 Ayat 2 di atas
dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari kalender setelah tanggal perselisihan atau perbedaan
pendapat tersebut pertama kali timbul, maka Para Pihak setuju dan sepakat untuk meneruskan
penyelesaian perselisihan atau perbedaan pendapat tersebut melalui Badan Arbitrase Nasional
Indonesia (BANI) cabang .....(nama kota lokasi portal web) yang pada tanggal perjanjian ini
ditandatangani, beralamat di (alamat bani cabang).
3. Para Pihak setuju bahwa putusan arbitrase yang diberikan bersifat final dan mengikat Para
Pihak, serta tidak akan mengajukan banding ke pengadilan atau otoritas lain mana pun terhadap
putusan arbiter.

Pasal 11
Keadaan Kahar

1. Dalam hal salah satu Pihak terlarang atau tidak dapat melaksanakan kewajibannya secara
sempurna menurut Perjanjian ini tidak dapat dianggap sebagai pelanggaran Perjanjian bila
disebabkan oleh keadaan kahar (Force Majeure), termasuk tetapi tidak terbatas karena kejadian
peperangan, huru-hara, kegaduhan sosial, bencana alam, epidemi, kebakaran, banjir, terorisme,
mogok nasional atau perubahan kebijakan Pemerintah, gangguan yang material atas sistem
teknologi informasi, termasuk serangan hackers, dengan ketentuan Pihak yang bersangkutan
wajib memberitahukan mengenai keadaan kahar yang dialaminya tersebut kepada Pihak lainnya
dalam waktu 7 (tujuh) hari kalender sejak terjadinya keadaan kahar dan wajib melakukan
tindakan yang wajar untuk mengurangi dampak kerugian yang disebabkan keadaan kahar
tersebut. Kegagalan Pihak yang mengalami keadaan kahar tersebut memberitahukan hal
tersebut kepada Pihak lainnya dalam jangka 7 (tujuh) hari kalender mengakibatkan tidak
diakuinya adanya keadaan kahar tersebut.
2. Apabila dalam keadaan kahar tersebut berlangsung terus menerus selama 30 (tiga puluh) hari
kalender, maka Pihak yang tidak mengalami keadaan kahar tersebut dapat mengakhiri
Perjanjian ini secara lebih awal.
3. Dalam hal terjadinya pengakhiran sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) Pasal ini, maka Para
Pihak akan mengadakan penyelesaian dan perhitungan terhadap hak dan kewajiban yang telah
dilaksanakan sebelum terjadinya keadaan kahar tersebut dan setiap kerugian atau kerusakan
yang diderita salah satu Pihak dikarenakan keadaan kahar bukan merupakan tanggung jawab
dari pihak lainnya.
Pasal 12
Pelepasan dan Pemisahan

1. Kegagalan dan keterlambatan dalam memenuhi hak dari Pihak lain berdasarkan Perjanjian ini
tidak mengakibatkan pelepasan atas Perjanjian ini dan juga bukan pelepasan atas suatu
pelaksanaan selanjutnya atas hak lain.
2. Apabila berdasarkan hukum suatu ketentuan dari Perjanjian ini menjadi tidak sah atau tidak
berlaku, hal tersebut tidak akan mengakibatkan ketidakberlakuan atas seluruh Perjanjian, maka
dalam hal ini seluruh ketentuan yang lain harus dianggap tetap berlaku penuh. Selanjutnya,
Para Pihak akan memusyawarahkan ketentuan baru untuk menggantikan ketentuan yang tidak
berlaku tadi sebaik mungkin.
3. Lebih lanjut, pelepasan atas salah satu Pihak karena pelanggaran atau kegagalan dalam
melaksanakan ketentuan dalam Perjanjian ini tidak dapat dianggap sebagai pelepasan atas
pelanggaran atas ketentuan lainnya atau sebagai penundaan atas pelaksanaan hak atau kewajiban
atau sebagai pelanggaran atau kegagalan oleh Pihak lainnya.

Pasal 13
Keseluruhan Perjanjian

Perjanjian ini berlaku secara keseluruhan antara Para Pihak. Hal-hal yang dibicarakan dalam
Perjanjian ini menggantikan semua dokumen, pengalihan, dan Perjanjian sebelumnya, baik
berdasarkan lisan ataupun tertulis, antara Para Pihak. Lampiran merupakan suatu bagian yang tidak
terpisahkan dari Perjanjian ini dan mengikat Para Pihak secara penuh.
Pasal 14
LAIN-
LAIN

Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup atau diperlukan perubahan ketentuan dalam Perjanjian
ini, Para Pihak sepakat untuk menuangkannya dalam suatu Addendum yang disetujui dan
ditandatangani oleh Para Pihak.

Demikianlah Perjanjian ini dibuat rangkap tiga dan masing-masing bermaterai serta mempunyai
kekuatan hukum yang sama ditandatangani oleh wakil yang sah dari Para Pihak pada tanggal
tersebut di atas.

Pihak Pertama Pihak Kedua Pihak Ketiga

( ) ( ) ( )
LAMPIRAN A

Ketentuan Persentase Profit Sharing dan Tata Cara Pembayaran:

1. Persentase profit sharing yang menjadi hak masing-masing Pihak berdasarkan Perjanjian
disepakati adalah

a. Sebesar..........% untuk Pihak Pertama


b. Sebesar..........% untuk Pihak Kedua
c. Sesesar...........% untuk Pihak Ketiga

2. Jumlah yang dibayarkan kepada Para Pihak merupakan profit sharing bersih (nett)
sudah termasuk pemotongan pajak.

3. Jumlah yang dibayarkan kepada Para Pihak adalah dalam mata uang Rupiah Indonesia (IDR)
sesuai dengan nilai tukar kurs yang berlaku pada tanggal pembayaran untuk setiap periodenya.

4. Periode pengiriman / penayangan laporan atas performa akan dikirimkan oleh Pemimpin
Redaksi kepada Para Pihak setiap .... bulan sekali pada tanggal .... setiap bulannya atau ada
perubahan jika Pemimpin Redaksi mendapat keterlambatan akibat masalah teknis tertentu.

5. Data hasil performa yang dikirim / ditayangkan akan mengikuti data berdasarkan traffic
dan baseline yang terdapat dalam sistem data base platform dari Pemimpin Redaksi.

6. Pimpinan Redaksi akan melakukan pembayaran setiap tanggal.................di setiap bulannya


dengan cara transfer ke rekening Para Pihak sebagai berikut:
a. Pihak Pertama:
Nomor Rekening :
Atas Nama :
Bank / Cabang :

b. Pihak Pertama:
Nomor Rekening :
Atas Nama :
Bank / Cabang :

c. Pihak Pertama:
Nomor Rekening :
Atas Nama :
Bank / Cabang :
LAMPIRAN B

Job Description Para Pihak:

1. Job Description Pihak Pertama :


Jabatan: Pemimpin Redaksi
1. Menyusun strategi konten untuk mendapatkan traffic, menentukan keyword,
melakukan riset isu dan menyusun strategi bisnis plan pada portal berita (nama
media), juga bertugas untuk merawat dan mengembangkan sosial media milik
(nama media) seperti Youtube, Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.
2. Secara pribadi dan bersama-sama dengan pemilik saham yang lain siap bekerja
sama dalam tim, ikut membesarkan, dan mengembangkan portal berita (nama
media) dengan penuh rasa memiliki dan bertanggung jawab atas kelangsungan
usaha media ini.
3. Jika dalam waktu 3 (tiga) bulan tidak memenuhi komitmen seperti dalam poin a
dan b kompensasi berupa kepemilikan saham sebesar 40% (empat puluh persen)
dibatalkan dan siap menjadi Content Creator (CC) saja atau mengundurkan diri.

2. Job Description Pihak Kedua:


Jabatan: Editor tim inti
1. Menulis berita sendiri, rewrite, mengedit berita dari Content Creator, dan mem-
publish minimal 300 (tiga ratus) berita per bulan pada portal berita (nama media).
2. Secara pribadi dan bersama-sama dengan pemilik saham yang lain siap bekerja
sama dalam tim, ikut membesarkan, dan mengembangkan portal berita (nama
media) dengan penuh rasa memiliki dan bertanggung jawab atas kelangsungan
usaha media ini.
3. Jika dalam waktu 3 (tiga) bulan tidak memenuhi komitmen seperti dalam poin a
dan b kompensasi berupa kepemilikan saham sebesar 30% (tiga puluh persen)
dibatalkan dan siap menjadi Content Creator (CC) saja atau mengundurkan diri.

3. Job Description Pihak Ketiga:


Jabatan: Editor tim inti
1. Menulis berita sendiri, rewrite, mengedit berita dari Content Creator, dan mem-
publish minimal 300 (tiga ratus) berita per bulan pada portal berita (nama media).
2. Secara pribadi dan bersama-sama dengan pemilik saham yang lain siap bekerja
sama dalam tim, ikut membesarkan, dan mengembangkan portal berita (nama
media) dengan penuh rasa memiliki dan bertanggung jawab atas kelangsungan
usaha media ini.
3. Jika dalam waktu 3 (tiga) bulan tidak memenuhi komitmen seperti dalam poin a
dan b kompensasi berupa kepemilikan saham sebesar 30% (tiga puluh persen)
dibatalkan dan siap menjadi Content Creator (CC) saja atau mengundurkan diri.

Anda mungkin juga menyukai