TEKNOLOGI BANGUNAN

PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

BANGUNAN TINGGI

BANGUNAN DENGAN KETINGGIAN MINIMAL 6 LANTAI ATAU 23M-150M

FAKTOR KEBUTUHAN BANGUNAN TINGGI

BERTAMBAHNYA PERMINTAAN DAN KEBUTUHAN AKAN RUANG PADA

LAHAN YANG TERBATAS

23M-150M
HARGA LAHAN YANG TINGGI DI PUSAT KOTA

KEMAJUAN TEKNOLOGI

TEKNOLOGI BAHAN (ALUMUNIUM, BAJA, BERBAGAI RAGAM KACA,

BETON MUTU TINGGI)

METODE KONSTRUKSI DAN INFORMASI

PENEMUAN DAN KEMAJUAN ELEVATOR DAN ESKALATOR

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

 TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

SISTEM BANGUNAN TINGGI

PLUMBING (PEMIPAAN,
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI
SANITASI DAN PENGOLAHAN
LIMBAH)

TATA UDARA DAN VENTILASI

STRUKTUR BANGUNAN TINGGI

INSTALASI LISTRIK,
TELEKOMUNIKASI, TATA
SURYA, PENANGKAL PETIR,
INTI BANGUNAN KEAMANAN & KOMPUTER
(CCTV)

PENCEGAHAN &
TRANSPORTASI VERTIKAL PENANGGULANGAN KONDISI
DARURAT

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

 TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

TUJUAN

MENCIPTAKAN KARYA-KARYA ARSITEKTUR YANG NYAMAN, BERWAWASAN LINGKUNGAN,

EKONOMIS DAN EFISIEN DALAM PENGOPERASIAN DAN PEMELIHARAANNYA.

ASPEK PERANCANGAN

ARSITEKTURAL STRUKTURAL MEKANIKA ELEKTRIKAL BIAYA

BANGUNAN

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

 TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

KINERJA BANGUNAN TINGGI

METABOLISME MANUSIA

UDARA DAN AIR BERSIH, PENGOLAH

LIMBAH, PENGENDALIAN SUHU DAN

KELEMBABAN UDARA, PRIVASI,

KEAMANAN DAN KENYAMANAN LAIN

SEPERTI VISUAL MAUPUN

PENDENGARAN.

KEKOKOHAN DAN
KEAMANAN

PERHITUNGAN STRUKTUR YANG

TEPAT, BAHAYA API, SAMBARAN PETIR,

BEBAN ANGIN, GEMPA BUMI, DAMPAK

LINGKUNGAN, DAN PENATAAN RUANG

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

RANCANGAN BANGUNAN TINGGI

PERATURAN
BANGUNAN

SISTEM
PEMIPAAN SISTEM
STRUKTURAL

RANCANGAN

SISTEM BANGUNANTINGKAT

ELEKTRIKAL SISTEM
TINGGI AKUSTIK

SISTEM SISTEM
PENCAHAYAA TRANSPORTA

N SI
SISTEM TATA VERTIKAL
UDARA

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

 TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

LUAS LANTAI BANGUNAN STANDAR PARKIR

LUAS EFEKTIF ( LUAS NETTO) = LANTAI YANG
EFEKTIF DIGUNAKAN
LUAS TIPIKAL (LUAS BUTRO) = SELURUH LUAS
LANTAI, TERMASUK WC, GUDANG,
SELASAR/KORIDOR, TANGGA, DAN LAIN-LAIN
STANDAR AREA PARKIR MOBIL P = 5 METER, L = 2.30
METER = 11.5 METER2
JIKA PARKIR MOBIL LEBIH DARI 20 MOBIL MAKA
PERLU DISEDIAKAN RUANG DUDUK ISTIRAHAT
UNTUK SOPIR 2M X 3M

BATASAN DAN KETENTUAN PERUNTUKAN

KOEFISIEN DASAR BANGUNAN (KDB) GARIS SEPADAN BANGUNAN (GSB)

KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN (KLB) GARIS SEPADAN JALAN (GSJ)

KOEFISIEN DASAR HIJAU (KDH) JARAK BEBAS ANTAR BANGUNAN

KOEFISIEN TAPAK BASEMENT(KTB) MAKSIMUM KETINGGIAN LANTAI

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125

 TEKNOLOGI BANGUNAN
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI II

BANGUNAN PARKIR

PARKIR DALAM BANGUNAN, KETINGGIAN MINIMAL BEBAS

STRUKTUR (HEAD ROOM) 2.20 METER
SETIAP LANTAI PARKIR HARUS MEMILIKI SARANA
TRANSPORTASI DAN ATAU SIRKULASI VERTIKAL UNTUK
ORANG, BERUPA TANGGA. TANGGA SPIRAL DILARANG
DIGUNAKAN. TANGGA DISEDIAKAN SETIAP JARAK 25 METER
DENGAN TIDAK ADA SPRINKLER, DAN JARAK 40 METER
DENGAN ADA SPRINKLER.
SETIAP LANTAI PARKIR YANG MENCAPAI LUAS 500 M2 DAN
LEBIH, HARUS DISEDIAKAN RAMP NAIK DAN TURUN
MINIMUM MASING-MASING DUA UNIT. LEBAR RAMP LURUS
SATU ARAH MINIMUM 3 METER, UNTUK DUA ARAH 6.5 METER
(3 METER TURUN, 3 METER NAIK, DAN JARAK ANTARA
KEDUANYA 0.5 METER). KEMIRINGAN RAMP MAKSIMUM 1 : 5
DENGAN RUANG BEBAS STRUKTUR DI KANAN DAN KIRI
SEBESAR 0.6 METER.
RAMP SPIRAL DUA ARAH, JARI-JARI TERPENDEK 4 METER,
LEBAR RAMP 3.5 METER, JARAK ANTAR RAMP 0.5 METER,
LEBAR TOTAL MINIMUM RAMP SPIRAL 7.5 METER.
BANGUNAN PARKIR YANG MENGGUNAKAN RAMP SPIRAL
TIDAK BOLEH MELEBIHI 5 LAPIS

RAHMAT HILMI THOHARI-200606110125