Anda di halaman 1dari 6

NAMA : THEZZA STHEVANY HELENA KOUNTUL

NIM : 20061104136

1. Sebutkan dan jelaskan apa saja pemicu timbulnya akuntansi internasional?


Jawab:
1) Salah satu pemicu utama munculnya akuntansi internasional adalah
semakin luas dan besarnya jangkauan dan operasi MNC (Multi
National Corporation).Dengan semakin besarnya jangkauan MNC ini,
akan memengaruhi pasar uang dan modal internasional serta
berbagai transaksi bisnis dan keuangan yang menyertainya misalnya
dikemukakan oleh Jacoby (1970) tentang perubahan perusahaan dari
skala domestik menjadi skala internasional, antara lain:
a. Perkembangan perusahaan menyebabkan impor bahan mentah
dari luar dan ekspor ke pasar internasional.
b. Membuka cabang-cabang penjualan di luar negeri.
c. Perusahaan memberikan lisensi
d. Pemilikan perusahaan di luar negeri baik melalui pemilikan
sebagian, joint ventures, pemilikan seluruhnya.
e. Manajemen dengan multinasional.

2) Investasi di luar negeri yang dilakukan perusahaan, investor,


pemerintah, dan sebagainya.
3) Fluktuasi keuangan yang disebabkan berubahnya sistem keuangan
internasional yang menimbulkan munculnya risiko perubahan kurs
valuta asing sehingga memerlukan informasi akuntasi.

4) Meningkatnya harga sumber-sumber alam dan komoditas serta


monopoli.

5) Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan aspirasi dunia ketiga.


6) Meningkatnya peranan pasar modal. Dari aspek Pasar Modal Global
ditemukan berbagai indikator penting yang mau tidak mau
memerlukan akuntansi internasional.
Beberapa indikator itu adalah sebagai berikut:
a. Cash flow dari transaksi overseas saat ini adalah US 1,4 triliun
dolar per hari.
b. Ada kecenderungan volume capital market sehingga meningkat.
c. Ada kecenderungan konsolidasi dan integrasi pasar modal dunia
karena, yaitu:
- Mengurangi transaction cost
- Masalah likuiditas
- Semakin besar suatu pasar bursa semakin baik

7) Berubahnya Vision Pasar Modal, hal ini ditandai oleh:

a. Penggunaan Decimal Pricing dalam transaksi bursa.


b. Munculnya pasa yang saling terkait atau linked exchange.
c. Penggunaan Electronic Trading System di seluruh pasar modal.
d. Adanya Global Accounting Standard satu standar global.
e. Tidak ada lagi batas Negara borderless country.

8) Pasar Modal USA


Pasar modal Amerika termasuk pasar modal yang paling cepat
menjadi pasar global. Pada tahun 1999 di pasar bursa NYSE (New
York Stock Exchange) terdapat 1200 perusahaan asing yang terdaftar
(listed) di pasar modal USA yang berasal dari 56 negara.

2. Sebutkan dan jelaskan apa saja permasalahan yang timbul pada akuntansi
internasional?
Jawab:
1) Laporan keuangan konsolidasi.
- Biasanya MNEs AS sering memiliki anak perusahaan di sejumlah
besar negara.
- Catatan akuntansi dalam mata uang lokal dan GAAP lokal
dikonsolidasi menjadi US GAAP.
- Memerlukan konversi dari lokal ke US GAAP.
- Memerlukan terjemahan dari lokal ke mata uang AS.

2) Kesulitan dengan akses ke Pasar modal asing.


- Perusahaan harus sering melakukan kegiatan berpergian ke Negara
lain untuk mengakses pasar modal asing
- Meningkatnya modal asing seringkali memerlukan rekonsiliasi untuk
mematuhi aturan akuntansi yang berbeda atau kebutuhan investor
dan kreditur.

3) Non-komparabilitas laporan keuangan.

- Aturan akuntansi antar Negara seringkali berbeda-beda.


- Investor internasional harus membuat rekonsiliasi mereka sendiri
atau penyesuaian atas laporan keuangan mereka.
- Investor internasional juga harus siap untuk menghadapi perbedaan
tingkat pengungkapan(disclosure), kualitas standar akuntansi, dan
kualitas audit.

4) Kurangnya informasi akuntansi yang berkualitas tinggi.


Misalnya kurangnya pengungkapan (disclosure), atau kurangnya
transparansi.

3. Sebutkan dan jelaskan proses akuntansi internasional berdasarkan sudut


pandang bersejarah dan kontemporer?
Jawab:
1) Sudut Pandang Sejarah.
Awalnya, akuntansi dimulai dengan sistem pembukuan berpasangan
(double entry bookkeeping) di Italia pada abad ke 14 dan 15. Sistem
pembukuan berpasangan (double entry bookkeeping), dianggap awal
penciptaan akuntansi. Akuntansi modern dimulai sejak double entry
accounting ditemukan dan digunakan didalam kegiatan bisnis yaitu
sistem pencatatan berganda (double entry bookkeeping) yang
diperkenalkan oleh Luca Pacioli (1447).
Luca Pacioli lahir di Italia tahun 1447, dia bukan akuntan tetapi
pendeta yang ahli matematika, dan pengajar pada beberapa universitas
terkemuka di Italia. Lucalah orang yang pertama sekali mempublikasikan
prinsip-prinsip dasar double accounting system dalam bukunya
berjudul : Summa the Arithmetica Geometria Proportioni et
Proportionalita di tahun 1494. Banyak ahli sejarah yang berpendapat
bahwa prinsip dasar double accounting system bukanlah ide murni Luca
namun dia hanya merangkum praktek akuntansi yang berlangsung pada
saat itu dan mempublikasikannya.
Praktek bisnis dengan metode venetian yang menjadi acuan Luca
menulis buku tersebut telah menjadi metode yang diadopsi tidak hanya
di Italia namun hampir disemua negara Eropa seperti Jerman, Belanda,
Inggris. Luca memperkenalkan 3 (tiga) catatan penting yang harus
dilakukan:

- Buku Memorandum, adalah buku catatan mengenai seluruh


informasi transaksi bisnis.
- Jurnal, di mana transaksi yang informasinya telah disimpan dalam
buku memorandum kemudian dicatat dalam jurnal.
- Buku Besar, adalah suatu buku yang merangkum jurnal diatas. Buku
besar merupakan centre of the accounting system (Raddebaugh,
1996).

Tahun 1850-an double entry bookkeeping mencapai Kepulauan Inggris yang


menyebabkan tumbuhnya masyarakat akuntansi dan profesi akuntansi
publik yang terorganisasi di Skotlandia dan Inggris tahun 1870-an. Praktik
akuntansi Inggris menyebar ke seluruh Amerika Utara dan seluruh wilayah
persemakmuran Inggris. Selain itu model akuntansi Belanda diekspor
antara lain ke Indonesia. Sistem akuntansi Perancis di Polinesia dan
wilayah-wilayah Afrika dibawah pemerintahan Perancis. Kerangka
pelaporan sistem Jerman berpengaruh di Jepang, Swedia, dan Kekaisaran
Rusia.

Paruh Pertama abad 20, seiring tumbuhnya kekuatan ekonomi Amerika


Serikat, kerumitan masalah akuntansi muncul bersamaan. Kemudian
Akuntansi diakui sebagai suatu disiplin ilmu akademik tersendiri. Setelah
Perang Dunia II, pengaruh Akuntansi semakin terasa di Dunia Barat. Bagi
banyak negara, akuntansi merupakan masalah nasional dengan standar dan
praktik nasional yang melekat erat dengan hukum nasional dan aturan
profesional.
2) Sudut Pandang Kontemporer.
Usaha-usaha untuk mengurangi perbedaan akuntansi internasional
merupakan sesuatu yang penting, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor
yang menambah pentingnya mempelajari akuntansi internasional. Faktor-
faktor ini tumbuh dari pengurangan signifikan dan terus-menurus
hambatan perdagangan pengendalian modal secara nasional yang terjadi
sesering kemajuan teknologi informasi.
Pengendalian nasional terhadap arus valuta asing, investasi asing
langsung dan transaksi terkait, telah diliberalisasikan secara dramatis
beberapa tahun terakhir, sehingga hambatan bisnis internasional dapat
ditekan. Hal ini menunjukkan bahwa dengan beberapa pengecualian,
terdapat tren yang kuat di seluruh dunia selama periode ini untuk
melakukan privatisasi atas perusahaan keuangan-milik pemerintah
(terutama bank) dan untuk mengurangi atau menghilangkan pengendalian
valuta asing dan pembatasan dalam investasi lintas-batas.

Kemajuan teknologi informasi menyebabkan perubahan radikal dalam


kegiatan ekonomi baik dalam kegiatan produksi maupun distribusi.
Produksi yang terintegrasi secara vertikal tidak lagi menjadi bukti model
operasi yang efisien. Hubungan informasi, secara global dan seketika
memberi makna bahwa produksi semakin dialih kontrakkan (oittsoitrced)
kepada siapa saja dengan ukuran apa pun di mana saja di dunia yang
memiliki kemampuan terbaik dalam melakukan suatu pekerjaan atau suatu
bagian dari pekerjaan tersebut.
Hubungan wajar timbal-balik yang menjadi karakter hubungan
perusahaan dengan pemasok, perantara dan pelanggan mereka digantikan
dengan hubungan kerja sama global dengan pemasok, pemasok dari
pemasok, perantara, pelanggan dan pelanggan dari pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai