Anda di halaman 1dari 7

SCRIPT API EKSPRESI

KELOMPOK PLETON BINTANG

Map of Life
(Mengenal Diri & Solidaritas)

TOKOH DAN PERAN

Director : Kemal Syah Ali Fiqri (“Kemal”)

Narator : 1. Muhammad Hanif Abdul Aziz (“ Hanif”)

2. Yulinar

Scripter : 1. Restifahnum Darsil (“Resti”)

2. Budi Santoso (“Budi”)

3. Violetta Suryastuti Putri (“Violetta”)

Perlengkapan / Wardrobe : 1. Tajdidah Fikry (“Taj”)

2. Muhammad Umar Al Faruq (“Umar”)

PEMERAN AE FIM 24 KELOMPOK PLETON BINTANG

Fase Sekolah Dasar (SD)

- Tokoh Utama (1) : Budi Santoso (“Budi”)

- Guru : Anggi Tri Annisa Harahap (“Anggi”)

- Orang tua / Ibu : Restifahnum Darsil (“Resti”)

- Teman Kompetitif : Juwita Pobian Lubis (“Juwita”)

Fase Sekolah Menengah Pertama (SMP)

- Tokoh Utama (2) : Ahmad Ridha Rahmatullah (“Ahmad”)

- Ibu Kantin : Violetta Suryastuti Putri (“Violetta”)

- Teman Pendamping : 1. Affanillah Aulia (“Affa”)

2. Danya Oxsi Pebrianti (“Danya”)

3. Rania Putri (“Rania”)

Fase Sekolah Menengah Atas (SMA)

- Tokoh Utama 3 : Imaduddin Fadhlurrahman (“Imad”)

- Crush Tokoh Utama : Rania Putri (“Rania”)


- Sahabat Rania : 1. Hardina Maulida Fashiha (“Hardina”)

- Guru : 2. Pandji Dimas Febriandito (“Pandji”)

Fase Perkuliahan

- Tokoh Utama 4 : Ardiansyah

- Temen Kuliah 1 : Munadia

- Temen Kuliah 2 : Nur Fitri

A. SCENE OPENING
Drama ini mengisahkan perjalanan seseorang yang menghadapi kesulitan di masing-masing
fase kehidupannya (SD, SMP, SMA, dan Kuliah) dimana di fase kehidupan memiliki kisah
dan rintangannya tersendiri.

B. SCENE KE-1 (Masa SD) [1 menit 13 detik]

- Soundtrack : Joshua - Jika


Lyrics : Jika teman mu bergembira
Jika teman mu senang hatinya
Rasakan getaran sukanya
& turutlah jadi bagian darinya ..

- Pemeran :
1. Tokoh Utama (SD) : Budi
2. Orang Tua (Ibu) : Resti
3. Guru : Anggi
4. Murid Kompetitif : Juwita

● Scene diawali dengan narasi dari dalang yang diiringi intro lagu. Di dalam scene ini
menceritakan tentang Budi yang biasanya mendapatkan juara kelas tapi di semester
kali ini, Budi dikalahkan oleh teman kelasnya yang bernama Juwita. Hal ini membuat
Budi merasa tertinggal dan terkalahkan oleh temannya Juwita.

Pada saat penerimaan rapor guru mengumumkan nama-nama yang menjadi juara kelas.

Budi “Aku pasti yang juara 1”

Juwita “Ngga lah, pasti aku juara satunya”

Budi “Nggak, aku !”

Juwita “Oke. Kita lihat aja nanti !”


Guru : “Selanjutnya, ibu akan mengumumkan yang rangking pertama dikelas
(Anggi) adalah Juwita dan juara kedua adalah Budi”
(Mendengar pernyataan dari ibu guru, Budi seketika berubah mimik
wajahnya menjadi kesal, dan dengan berat hati sambil maju kedepan,
Sedangkan Juwita terlihat begitu senang dan bangga terhadap dirinya)

Guru : “Selamat ya, Juwita dan Budi”


(Anggi)

Juwita : “Terima kasih bu guru, orang tuaku pasti bangga sama aku”

Budi : “Ibu, kok aku dapat juara dua sih, si Juwita bisa dapat juara
satu.Biasanyakan yang juara satu aku”

Ibu (Resti) : “Hushh! kamu gaboleh ngomong gitu nak, gimanapun Juwita itu adalah
teman kamu, Juara dua itu bukan sesuatu masalah besar. Kamu bisa
belajar lebih baik kedepannya”

C. SCENE KE-2 (Masa SMP) [1 menit 13 detik]

- Soundtrack : Sind3ntosca - Kepompong


Lyrics : Persahabatan bagai kepompong
Mengubah ulat menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai kepompong
Hal yang tak mudah berubah jadi indah
Persahabatan bagai kepompong
Maklumi teman hadapi perbedaan
Persahabatan bagai kepompong
Na na na na na

- Pemeran :
1. Tokoh Utama (SMP) : Ahmad
2. Ibu Kantin : Violetta
3. Teman Pendamping : Affa, Danya, Rania

- Naskah Dialog:

● Scene ini diawali ketika tokoh utama sedang pergi ke kantin bersama temannya,
disana temannya melakukan hal usil yang biasa dilakukan oleh anak-anak
seusianya. Melihat hal tersebut, Budi pun ikut melakukan hal yang sama.

Tibalah saat Budi memasuki masa SMP, masa dimana anak yang labil dan cenderung
mengikuti apapun yang teman dekatnya lakukan. Pada masa ini ia belum bisa memilah hal
yang benar dan salah.

(Full musik sambil beradegan)


Rania : “Bu beli sotonya dua yah, kaya biasa gausah pakai kecap sambelnya
yang banyak.”

Ibu Kantin : “Iyo Ndo’ sek tak buatno”

Rania : "Tapi kita Bon dulu ya sotonya”

Budi : “Eh emang boleh yah?”

Rania : “Udah gak papa bayarnya besok aja”

(Mendengar percakapan Rania, Budi dan Ibu Kantin. Danya dan Affa yang sudah lebih dulu
di kantin menyela percakapan mereka)

Danya : “Dih bayar dulu kalii”

Rania : “Apaan sih, ikut-ikut aja yang penting kan bayar”

Affa : “Emang kalian gak kasian apa, PBL (Parah banget Lohh)”

Akhirnya, merekapun adu mulut sambil dorong-dorong sementara Budi hanya


terdiam karena kebingungan dibacakan Narator)

D. SCENE KE-3 (Masa SMA) [2 menit 18 detik]

- Soundtrack : Chrisye - Anak Sekolah


Lyrics : Engkau masih anak sekolah, satu SMA
Belum tepat waktu 'tuk begitu-begini
Anak sekolah datang kembali
Dua atau tiga tahun lagi

- Pemeran :
1. Tokoh Utama (SMA) : Imad
2. Gebetan Budi. : Rania
3. Guru : Pandji
4. Sahabat Rania. : Hardina

- Naskah Dialog:

● Scene ini Budi mulai menemukan tujuannya dan berani mengambil keputusan untuk
dirinya demi apa yang diimpikannya.

Tibalah masa SMA, dimana Budi sedang dalam masa pencarian jati diri dan bingung
mau lanjut kuliah atau tidak setelah lulus SMA nanti. Tapi di samping itu, Budi menyukai
seseorang.
Guru : kamu yakin udah milih jurusan yang tepat (dengan suara menekan)

Budi : (budi hanya terdiam mendengar perkataan gurunya)

Guru : Jurusan yang kamu ambil itu, tidak sama dengan latar belakang kamu
yang anak IPA !!

Budi : Tapi saya yakin kok pak ! Jurusan yang saya ambil nanti sesuai dengan
passion saya

Guru : Paling setelah lulus kuliah nantinya kamu akan susah cari pekerjaan!
pokoknya setelah keluar dari ruangan ini pikirkan lagi perkataan bapak
tentang jurusan kuliah kamu !

setelah itu budi keluar meninggalkan ruang guru, dia masih saja termenung dengan
perkatan gurunya yang seolah menekan dia untuk masuk jurusan yang sesuai dengan
jurusan IPA. saat budi merenung dan pusing untuk bertindak, datanglah rania seorang
gadis yang selalu membantu dia di kala ada masalah dan sahabatnya, Hardina.

Rania : “halo budi, habis ngapain kok kelihatan murung”

Budi : “gak ada kok cuman pusing aja”

Hardina : “eh Kamu udah tau mau lanjut kuliah dimana?”

Budi : “ah Iya nih aku udah mikirin mau launjut kuliah dimana, kemungkinan
akan lanjut kuliah diluar kota”

Hardina : "Waahh, berarti nanti bakalan ada yang sedih nih ditinggal."

sebenarnya di dalam hati rania meresah sedih mendengar perkataan puti, rania merasa
sedih tidak akan bertemu dengan budi lagi karena budi akan kuliah di luar kota

Rania : “Ih apaan sih. Oke deh, semoga kamu bisa mendapatkan apa yang
kamu cita-citakan, begitu juga dengan aku”

Budi : (Bergumam dalam hati) “Mulai sekarang aku harus fokus untuk
mencapai cita-citaku”

SCENE KE-4 (Masa Perkuliahan) [1 menit 13 detik]

- Soundtrack : Padi - Sahabat Selamanya


Lyrics : Sahabat untuk selamanya
Bersama untuk selamanya
Kau dan aku sahabat
Untuk selamanya setia
- Pemeran :
1. Tokoh Utama (Kuliah) : Ardi
2. Teman TU 1 : Munadia
3. Teman TU 2 : Nur Fitri

Masa perkuliahan telah tiba dan budi berhasil masuk jurusan yang ia impikan. Namun,
setelah waktu berjalan, kini tibalah budi untuk menyusun tugas akhirnya, tetapi lagi-lagi ia
memiliki suatu masalah.

(Lagu mulai…)

Budi : “Ini tuh jurusan yang aku impikan, tapi kok nyelesainnya berat banget yaa.
Apakah aku nyerah aja ya?” (sembari Budi menggaruk kepala dan menghela nafas panjang)

Munadia : “Hey bro, lu kenapa? lagi musingin apa?”

Budi : “Musingin skripsi nih, revisi lagi revisi lagi”

Fitri : “Susah sih emang, tapi harus dijalanin, yuk bisa yuk kita sama-sama
ngelewatin.”

(Ada gerakan siang malam seakan-akan ngerjain skripsi dari hari ke hari)
(Ada sound ayam dan srigala)

Setelah sekian purnama, akhirnya mereka bertiga berhasil menyelesaikan tugas akhirnya
dengan baik dan lulus cumlaude membanggakan orang tuanya.

SCENE KE-5 (Pertemuan seluruh Tokoh Utama) [1 menit 30 detik]

- Soundtrack : Sherina Munaf - Lihatlah Lebih Dekat


Lyrics : Mengapa bintang bersinar?
Mengapa air mengalir?
Mengapa dunia berputar?
Lihat segalanya lebih dekat
Dan kau akan mengerti

- Pemeran : All Team Pleton Bintang

- Naskah :

● Scene diawali tokoh utama dari fase kuliah sedang pulang dari tempat kerja lalu
bertemu tokoh utama dari fase SD-SMA. Kemudian tokoh utama dari fase SD-Kuliah
berdiskusi bersama dan kagum melihat dirinya bisa mencapai cita-cita yang dia
inginkan saat dia SMP. Mereka berbincang dengan narasi dari dalang yang
menyampaikan pesan moral dan kesimpulan dari drama ini

Tiba saatnya Budi diwisuda dan ia teringat kembali masa-masa (SD,SMP,SMA) yang
memiliki fase juang masing-masing.

PENUTUP

Pesan Moral dan Kesimpulan

- Perjalanan mengenal diri bukanlah perjalanan instan. Setiap fase hidup akan menjadi
sebuah titik yang dirangkai dengan indah dan akan membentuk diri kita di masa depan.
Semangat berkobar dari dalam diri dan dukungan dari teman yang solid akan menuntut
kita menjadi seorang manusia yang selalu siap menerima tantangan dalam hidup.
Apakah kamu sudah mengenal dirimu ? Tak perlu takut, akan ada rekan dan Tuhan yang
mengiringi setiap langkahmu dalam menemukan jawaban akan sebuah tanya “Siapa
Dirimu ?”

Anda mungkin juga menyukai