04 DESEMBER 2015
Oleh
Punkcy Dwi Alviani
NIM 13020134054
masyarakat
Fungsi pendidikan seni adalah menyeimbangkan otak kanan dan kiri agar
kedisplinan
Wujud kedua aktivitas yang berpola (kehidupan dalam masyarakat). Contoh :
tari dari Yogyakarta yaitu Bapak Madyo bersama teman-temannya. Setelah sang guru
akhirnya harus kembali ke Yogyakarta, ternyata Untung mulai tumbuh kedewasaan
seninya, mulai menggantikan sang guru melatih teman-temannya.
Saat itu Untung Muljono sudah mulai nampak karier seninya karena selama ia belajar
di bangku SMP sudah mulai berani berimprovisasi berkarya dalam bidang tari dan juga
sekaligus sebagai penata musik tarinya. Hal inilah yang perlu menjadikan catatan dan
perlu diteladani karena bermodalkan kemauan ternyata sekarang ini menjadi sesuatu yang
tak ternilai harganya. Ibu Suhartiyah selalu memberikan keleluasaan anaknya Untung
untuk berkarya. Sampai ia duduk di bangku SPG semakin mantap jiwa seninya, dan
akhirnya ia memastikan harus menimba ilmu kesenimanannya ke ASTI Yogyakarta
sampai beliau memperoleh gelar seniman tari S1 dan Master seninya di UGM
Yogyakarta. Untuk lebih jelasnya latar belakang pendidikan Untung Muljono adalah
sebagai berikut:
1. 1971 Tamat dari SD Negeri Batangsaren
2. 1974 Tamat dari SMP Siswa Utama Kalangbret
3. 1977 Tamat dari SPG Negeri Kalangbret
4. 1981 Tamat Sarjana Muda Asti Yogyakarta
5. 1985 Tamat S1 ISI Yogyakarta
6. 2003 Tamat S2 UGM Yogyakarta
Melihat kenyataannya dari tahun kelulusan dan prestasi karya seninya, jelas bahwa
Untung Muljono memang memiliki jiwa seni dan merupakan bakat dari kecil karena
beliau sudah berkarya sebelum beliau melanjutkan ke sekolah seni bahkan karya besar
beliau tentang kisah Kembang Sore dan menjadi nama sanggar ini dicipta sebelum beliau
mengenyam pendidikan seni.
Dan kiranya sangatlah tepat jika nama Kembang Sore digunakan sebagai nama
sanggar seni ini. Melihat dari nilainya, jelas Kembang Sore memiliki arti suatu keindahan
yang akan tercantum pada waktu sore hari, tetapi tinjauan lain seperti harafiah, legenda
dan sejarah tentu memiliki arti tersendiri.
a. Tinjauan harafiah: Kembang Sore adalah bunga di sore hari, maksudnya keindahan di
b. Materi
Materi yang diberikan untung mulyono yaitu tentang bagaimana langkah-langkah
menciptakan sebuah tarian yang bertemakan pendidikan, yaitu yang dikhususkan
untuk sekolah SD, SMP, SMA. Pada saat seminar hanya SD dan SMP
Langkah-langkah :
1. Para peserta seminar di beri penjelasan bahwa beliau melakukan seminar
dimana-mana tidak ingin hanya datang membawa masalah lalu dibahas, Tanya
jawab, lalu menyimpulkan beliau tidak menyukai hal tersebut. Jadi peserta
seminar yang akan ditanya apakah mempunyai masalah tentang hal tersebut
yang akan dibahasnya.
2. Yang hadir dalam seminar ini tidak hanya mahasiswa sendratasik melainkan
mahasiswa PGSD. Bpk untung menanyai siapa ingin menjadi guru SD dan
SMP, membagi peserta seminar menjadi 2 kelompok besar.
3. Lalu perintah selanjutnya bpk untung membagi lagi jadi 5 kelompok masingmasing kelompok beranggotakan 14-15 peserta.
4. Para peserta seminar diberi penjelasan bahwa siswa SD itu masih tahap
menirukan tetapi sebelum menirukan pasti membayangkan terlebih dahulu.
Sedangkan siswa SMP sudah mencapai tahap membayangkan dan keduanya
memiliki tema yang sudah berbeda.
5. Pada saat seminar tahapan pertama menentukan tema yang kelompok SD
mengambil tema binatang (fabel) ada gorila, merak, ikan. Yang kelompok
SMP mengambil tema pubertas yaitu mendhel dan pesolek.