Anda di halaman 1dari 9

BUKU JAWABAN TUGAS MATA

KULIAH TUGAS 2

Nama Mahasiswa : MUHAMMAD RIZKY ANANDA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 855860495

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4106/ PENDIDIKAN IPS DI SD

Kode/Nama UPBJJ : 12/MEDAN

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. 1.Globalisasi membawa dua dampak bagi kehidupan sosial budaya
masyarakat. Secara garis besar,globalisasi banyak mengubah pola pikir
masyarakat, berawal dari tradisional dan berkembang menuju modern.
Globalisasi juga mengubah pola kehidupan masyarakat, salah satunya
menuntun masyarakat dalam mengenal banyak budaya dari negara
lain. Bagaimana upaya yang Anda lakukan sebagai guru dalam
menyikapi perubahan tersebut?
Jawaban:
Sebagai seorang guru, saya akan melakukan beberapa upaya dalam
menyikapi perubahan yang terjadi akibat globalisasi dalam kehidupan
sosial budaya masyarakat. Berikut adalah beberapa upaya yang dapat
saya lakukan untuk menyikapinya.

1. Pendidikan multikultural: Melalui pendidikan ini, Saya akan


memperkenalkan konsep dan nilai-nilai multikultural kepada siswa,
mengajarkan mereka tentang keberagaman budaya di dunia ini. Saya
juga akan menggunakan materi pembelajaran yang beragam, seperti
cerita, film, musik, dan kegiatan yang melibatkan berbagai budaya
khususnya yang ada di Indonesia.

2. Pengembangan kesadaran global: Dengan pengembangan ini,


Saya akan membantu siswa untuk memahami pentingnya kesadaran
global dan dampaknya terhadap kehidupan sosial budaya. Saya akan
melibatkan mereka dalam diskusi, penelitian, dan proyek yang
menyoroti isu-isu global seperti perdagangan internasional, migrasi,
lingkungan, dan hak asasi manusia serta terus mengali potensi yang
ada.

3. Menegaskan toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan:


Tentu dengan ini, Saya akan mendorong siswa untuk menghargai dan
menghormati perbedaan budaya, agama, dan tradisi. Saya akan
mengajarkan nilai-nilai seperti kesetaraan, saling menghormati, dan
saling memahami, serta mendorong mereka untuk terlibat dalam
kegiatan yang menghargai keragaman dan saya juga akan mengajarkan
serta memberikan contoh yang baik dalam bertoleransi.

4. Pendidikan nilai-nilai lokal: Selain memperkenalkan budaya dari


negara lain, saya akan memperkuat pendidikan nilai-nilai lokal. Melalui
apa? Tentunya, Saya akan mengajarkan siswa tentang sejarah, tradisi,
dan budaya lokal mereka agar mereka memiliki kebanggaan dan
pemahaman yang kuat tentang identitas budaya mereka sendiri.

5. Mengembangkan keterampilan komunikasi lintas budaya: Saya


akan berusaha untuk melibatkan siswa dalam kegiatan komunikasi
lintas budaya, seperti pertukaran pelajar, kolaborasi dengan siswa dari
negara lain, atau menggunakan teknologi untuk terhubung dengan
siswa dari berbagai budaya. Hal ini akan membantu siswa untuk
memperluas wawasan mereka, meningkatkan keterampilan komunikasi
lintas budaya, dan membangun pemahaman yang lebih dalam tentang
budaya orang lain.

Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan melakukan upaya-upaya ini, saya


berharap dapat membantu siswa dalam menyikapi perubahan yang
terjadi akibat globalisasi, mengembangkan sikap terbuka, toleransi, dan
penghargaan terhadap perbedaan budaya, serta membantu mereka
memahami dan menghargai identitas budaya mereka sendiri.

2. Salah satu persoalan lingkungan hidup berkaitan dengan masalah


perilaku manusia dalam memperlakukan alam. Kerusakan lingkungan
hidup tidak lepas dari aktivitas manusia. Krisis lingkungan juga terkait
erat dengan perilaku manusia, cara pandang terhadap alam, sistem nilai
budaya, dan cara berpikir. Etika lingkungan hidup yang tercermin pada
siswa, dapat juga berasal dari faktor guru sebagai pendidik dan
pengajar. Berdasarkan uraian di atas, bagaimana keterkaitan IPS
dengan pendidikan lingkungan?
Jawaban:
Dari uraian diatas dapat saya simpulkan bahwa keterkaitan IPS dengan
pendidikan lingkungan hidup yaitu berkaitan dengan masalah prilaku
manusia dalam memperlakukan alam, kerusakan lingkungan hidup juga
tidak lepas dari aktivitas manusia sehingga terjadi krisis lingkungan.
Tetapi dalam Pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar dalam
proses belajar mengajar IPS di SD sangat penting, karena lingkungan
(fisik, sosial dan budaya) merupakan sumber yang sangat kaya untuk
bahan ajar peserta didik. Lingkungan berperan sebagai media belajar,
tetapi juga sebagai objek kajian (sumber belajar). Dimana IPS adalah
bidang-bidang yang digali dari kehidupan praktis sehari-hari di
masyarakat. Oleh karena itu, pengajaran IPS yang merupakan
masyarakat sebagai sumber dan objeknya, merupakan suatu bidang
pengetahuan yang tidak berpijak kepada kenyataan. IPS yang tidak
bersumber kepada kenyataan. IPS yang tidak bersumber kepada
kenyataan tidak mungkin mencapai sasaran dan tujuannya, dan tidak
akan memenuhi tuntutan kemasyarakatan. Ilmu Pengetahuan Sosial
(IPS) sebagai salah satu mata pelajaran pada Sekolah Dasar (SD)
bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia seutuhnya yang
mampu berkiprah dalam kehidupan masyarakat modern. Sasaran
umum IPS adalah menciptakan warga negara yang mampu mengerti
masyarakatnya dan mampu berpartisipasi aktif dalam proses
perubahan dan perkembangan masyarakat. Jadi, IPS dan Pendidikan
Lingkungan saling terkait satu sama lain.

3. Siswa kelas 4 bersama dengan Bu Darmi sedang mempelajari topik


”Manfaat Hutan dan Cara Menjaga Kelestariannya.” Pembelajaran pada
hari itu akan dilakukan Bu Darmi dengan menerapkan pendekatan
kognitif. Bagaimana bentuk kegiatan yang harus disiapkan guru
sehingga sesuai dengan karakteristik pendekatan kognitif?
Jawaban:
Jadi, bentuk kegiatan yang dapat dilakukan guru sesuai dengan
pendekatan kognitif adalah:
1.Masalah yang akan dikaji.
Dari topik diatas dengan menggunakan pendekatan kognitif yaitu kita
bisa mengkaji masalah dari topik.
2.Hipotesis masalah
Setelah kita mengkaji masalah dari topik diatas. Selanjutnya kita bisa
membuat hipotesis masalah yaitu bagaimana manfaat hutan dan
bagaimana cara menjaga kelestarian hutan.
3.Pengumpulan dan analisis data
Selanjutnya dari membuat hipotesis kita akan mengumpulkan data dan
menganalisisnya. Misalkan apa saja manfaat dengan adanya hutan. Dari
beberapa jawaban kita mendapatkan banyak sekali manfaat dari
adanya hutan, kemudian kita analisis kebenaran dari manfaat hutan
tersebut. Begitupun dengan cara menjaga kelestariannya.
4.Kesimpulan
Setelah kita mengumpulkan dan menganalisis data, kita bisa mengambil
kesimpulan dari manfaat hutan dan cara menjaga kelestariannya.

4. Bu Suci mengajar di kelas 5 dengan materi ”Menghargai Jasa-jasa


Pahlawan.” Bu Suci akan menerapkan pendekatan sosial untuk
mengembangkan emosi para siswanya. Bantu Bu Suci menyiapkan
kegiatan pembelajarannya!
Jawaban:
Tentunya ada banyak cara yang bisa dilakukan Bu Suci, Contohnya Bu
Suci bercerita tentang jasa-jasa para pahlawan dan perjuangannya di
masa lampau serta bagaimana cara menghargainya. Selain itu, Bu Suci
juga bisa memasukkan materi dalam permainan pesan berantai, tebak
gambar pahlawan, tebak nama pahlawan berdasarkan perjuangannya,
menyusun nama pahlawan dan masih banyak lagi. Permainannya bisa
dibuat berkelompok ataupun estafet sehingga tetap ada kerjasama.
Bu Suci juga bisa membuat drama tentang perjuangan pahlawan dan
yang memerankan drama itu adalah peserta didik. Sehingga dapat
memunculkan emosi para siswanya.

5. Pak Sadikan sedang mempersiapkan bahan pembelajaran IPS yang


akan digunakan di kelas. Topik materi hari itu adalah ”Keragaman Suku
Bangsa dan Budaya di Indonesia. Seperti biasa, sebelum mengajar Pak
Sadikan mencermati materi dengan seksama untuk menemukan
kategori ranah dan level berpikir yang diharapkan dapat dikuasai siswa
setelah mempelajari materi. Tetapi, karena materinya baru, Pak
Sadikan merasa perlu berdiskusi sehingga pengkategorian yang
dihasilkan tepat sasaran.
Bantulah Pak Sadikan mengkategorikan materi tersebut dalam bentuk
tabel!
Jawaban:
Pakaian Adat
Masing-masing daerah atau provinsi memiliki pakaian adat yang
berbeda-beda. Perbedaan pakaian adat tersebut menunjukkan
kekayaan budaya di negeri kita. Berikut ini adalah macam-macam
pakaian adat dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia!

Pakaian adat provinsi


Ulee balang NAD
ulos Sumatera utara
Bundo Sumatera barat
kanduang

Rumah Adat

Rumah adat provinsi


Rumah krong bade NAD
Rumah Bolon Sumatera utara
Rumah gadang sumatera

Tarian Tradisional
Tarian Tradisional Bentuk keanekaragaman suku bangsa dan budaya di
Indonesia selanjutnya adalah tarian tradisional.  Setiap provinsi di Indonesia
memiliki tarian tradisional yang memiliki ciri khas masing-masing.
provinsi Tari tradisional
NAD SAMAN
Sumatera Utara TOR-TOR
SUMATERA BARAT TARI LILIN

6. Pak Supanto akan membelajarkan materi “Hubungan Sumber Daya


Alam dengan Kegiatan Ekonomi Masyarakat.” Bu Kotimah belum
berpengalaman mengajar di kelas tinggi, karena pengalaman mengajar
sebelumnya diperoleh dari kelas 2 selama 5 tahun berturut-turut.
Bantulah Pak Supanto membuat RPP
IPS untuk membelajarkan materi tersebut.
Jawaban:
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SD ISLAM MANBA’UL HIDAYAH


Kelas / Semester : 5/2
Tema 5 : kegiatan ekonomi masyarakat
Subtema 2 : 3
Pembelajaran ke- :1
Fokus Pembelajaran : IPS
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (1 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman,guru, dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Ilmu Pengetahuan Sosial


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menganalisis sumberdaya alam dengan  Siswa mencermati sumber daya alam dengan kegiatan
kegiatan ekonomi masyarakat ekonomi masyarakat yang ada disekitar lingkungan rumah
dan sekolah.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mengamati lingkungan sekitar, siswa mampu menjelaskan sumber daya alam yang ada
disekitarnya
2. Dengan mengamati lingkungan sekitar, siswa mampu menjelaskan kegiatan ekonomi yang ada
disekitarnya.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Aktivitas Ekonomi dan Sumber Daya Alam
A. Bentuk-bentuk Kegiatan Ekonomi
Kegiatan ekonomi adalah kegiatan-kegiatan yang menghasilkan barang dan jasa yang bernilai
ekonomi. Dalam kehidupan masyarakat kamu tentu sering menemui orang-orang yang melakukan
kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi terdiri atas kegiatan produksi, kegiatan distribusi, dan
kegiatan konsumsi.
1. Kegiatan Produksi Kegiatan produksi adalah kegiatan yang menghasilkan barang atau kegiatan
mengolah barang agar dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan. Kegiatan produksi di
masyarakat, seperti kegiatan produksi pertanian, kegiatan produksi perikanan, dan kegiatan
produksi industri. Industri ada 2 jenis, yaitu industri rumah tangga dan industri besar. Ada
beberapa unsur yang diperlukan dalam melakukan kegiatan produksi, di antaranya adalah modal,
bahan-bahan dasar, dan tenaga kerja. Jika salah satu unsur ini tidak ada maka kegiatan produksi
tidak bisa dilakukan. Contoh kegiatan produksi, yaitu: - Petani menghasilkan padi, jagung, teh, dan
kopi. - Nelayan menghasilkan ikan. - Industri tekstil menghasilkan kain.
2. Kegiatan Distribusi Kegiatan distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke
konsumen. Jika produsen langsung berhubungan langsung dengan konsumen disebut distribusi
langsung. Tapi jika produsen menjual barangnya kepada pedagang disebut distribusi tidak
langsung. Dalam distribusi tidak langsung pedagang mempunyai peranan yang besar dalam
menyalurkan barang ke konsumen. Contoh distribusi langsung yaitu peternak ayam menjual telur
ayam langsung ke konsumen. Sedangkan contoh distribusi tidak langsung, yaitu petani menjual
beras kepada pedagang.
3. Kegiatan Konsumsi Kegiatan konsumsi adalah kegiatan menggunakan atau menghabiskan hasil
produksi. Kegiatan konsumsi merupakan kegiatan terakhir dalam kegiatan ekonomi. Kegiatan
konsumsi, misalnya beras yang sudah di masak menjadi nasi, lalu dimakan.

B. Kegiatan Ekonomi yang Berkaitan dengan Sumber Daya Alam


1. Per tanian Penduduk Indonesia sebagian besar adalah petani. Oleh karena itu Indonesia disebut
negara agraris. Kegiatan per tanian inilah yang menyediakan berbagai kebutuhan hidup masyarakat
Indonesia. Wilayah Indonesia memiliki tanah yang luas. Tanah ini merupakan modal utama bagi
kegiatan pertanian. Cobalah kamu sebutkan berbagai hasil pertanian di Indonesia.
2. Perkebunan Ingatkah kamu tentang apa saja hasil perkebunan di Indonesia? Berbagai macam
hasil kebun dapat dihasilkan di tanah air Indonesia. Seperti teh, kopi, coklat, karet, pala, lada, dan
cengkeh. Hal ini disebabkan tanahtanah di Indonesia yang subur. Sehingga cocok untuk tanaman
perkebunan. Usaha peningkatan dalam mengolah hasil perkebunan perlu dilakukan. Sehingga
masyarakat dapat memanfaatkan lahan perkebunan untuk meningkatkan kesejahteraannya.
3. Peternakan Pernahkan kamu makan ayam goreng dan telur dadar? Atau minum susu sapi?
Daging , susu, dan telur merupakan hasil dari usaha peternakan. Hasil peternakan dapat dinikmati
untuk kebutuhan pangan. Selain itu dapat juga dijadikan bahan baku industri. Seperti bulu dan
kulit. Bulu ayam dapat digunakan untuk membuat shuttlecock (bola untuk bulutangkis) dan
kemoceng. Kulit dapat digunakan untuk membuat ikat pinggang, pakaian, dan sepatu. Untuk
meningkatkan hasil peternakan ada hal-hal yang harus diperhatikan. Misalnya, memperhatikan
kebersihan kandang, memberi makan teratur, dan memberikan obatobatan. Hewan yang
kandangnya bersih tentu akan sehat. Sehingga hasil ternaknya bagus. Pernahkah kamu mendengar
istilah tetelo dan anthrax? Istilah-istilah tersebut merupakan jenis-jenis penyakit yang menyerang
hewan ternak. Tetelo merupakan jenis penyakit yang menyerang pada ayam. Peternak akan
khawatir jika ada ayamnya yang terserang tetelo. Karena penyakit ini akan cepat menular pada
ayam-ayam lainnya. Sedangkan penyakit anthrax layak ditakuti karena sangat mematikan. Hewan
yang terserang akan mati dalam hitungan jam. Penyakit ini sering menyerang hewan sapi, kerbau,
domba, dan kambing. Kuda dan babi juga bisa terserang penyakit anthrax. Hewan yang terkena
penyakit anthrax dagingnya berbahaya bagi kesehatan. Akhir-akhir ini kita juga mendengar istilah
flu burung dan mad cow. Cobalah kamu cari tahu arti kedua istilah itu.
4. Perikanan Lautan merupakan sumber daya alam yang sangat besar. Sebagian besar wilayah
Indonesia berupa perairan. Maka bangsa Indonesia mempunyai hasil laut yang banyak. Hasil laut
mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Sehingga, perlu dilakukan pengelolaan yang baik di bidang
perikanan. Selama ini sumber daya perikanan belum dikelola dengan baik. Akibatnya hasil
tangkapan ikan yang didapat nelayan masih sedikit. Para nelayan masih menggunakan peralatan
tradisional dalam menangkap ikan. Oleh karena itu, perlu adanya penggunaan peralatan modern.
Sehingga potensi laut dapat dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Jenis-jenis
ikan dihasilkan perairan Indonesia, seperti bawal,udang.
5. Kehutanan Hutan merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Manfaat hutan
misalnya penghasil kayu, mencegah banjir, dan erosi. Manfaat lain adalah sebagai objek wisata
dan paru-paru dunia. Hasil hutan, seperti kayu, rotan, dan damar. Berdasarkan jenis tanamannya
hutan digolongkan menjadi dua. Yaitu, hutan homogen dan hutan heterogen.

6. Pertambangan Bumi Indonesia mengandung banyak bahan tambang. Berbagai bahan tambang di
antaranya emas, perak, minyak bumi, dan batu bara. Berbagai bahan tambang tersebut sangat
bermanfaat bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Hasil tambang merupakan sumber pendapatan
negara yang besar. Oleh karena itu, kamu harus dapat mengolahnya dengan baik. Sehingga bahan
tambang dapat digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

7. Perindustrian Kegiatan industri di Indonesia dilakukan oleh pemerintah dan warga masyarakat.
Industri yang dilakukan oleh pemerintah merupakan industri besar. Sedangkan industri yang
dilakukan oleh masyarakat biasanya industri kecil. Industri kecil disebut juga industry rumah
tangga. Contoh industri besar di antaranya industri pesawat terbang, industry kendaraan bermotor,
industri elektronika, industri kertas, dan industri tekstil. Contoh industri kecil di antaranya hasil
anyaman, mebel, batik, dan konfeksi.

C. Pengaruh Kondisi Alam terhadap Kegiatan Ekonomi Tiap daerah mempunyai kondisi alam
yang berbeda. Sehingga, kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat juga berbeda-beda.
Kegiatan ekonomi dipengaruhi oleh keadaan alam di sekitarnya. Di kota besar tidak ada sawah dan
hutan. Namun, di kota-kota besar terdapat banyak took dan kantor. Itulah sebabnya mengapa di
kota-kota tidak ada petani dan nelayan. Orang yang tinggal di pantai pada umumnya bekerja
sebagai nelayan. Mengapa mereka tidak bekerja sebagai petani? Karena alam sekitarnya berupa
pantai. Demikian juga orang yang tinggal di daerah pegunungan. Mereka bekerja dengan cara
bercocok tanam. Kondisi alam pegunungan memang lebih cocok untuk kegiatan pertanian. Di
Indonesia juga terdapat padang rumput. Masyarakat yang tinggal di daerah ini pada umumnya
adalah peternak. Mereka biasanya beternak sapi, kerbau, kambing, dan kuda. Kegiatan ekonomi
merupakan kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Jenis kegiatan ekonomi
masyarakat sangat tergantung kondisi alam sekitarnya. Oleh karena itu, terdapat berbagai macam
jenis pekerjaan. Hal itu disebabkan karena lingkungan alamnya yang juga bermacam- macam.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik.
Metode Pembelajaran : Simulasi, percobaan, diskusi, tanya jawab, penugasan, dan ceramah.

F. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


Media/Alat :
1. Teks bacaan.
Bahan :-
Sumber Belajar :1. Buku Guru dan Buku Siswa Kelas 5, Tema 5: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
(Revisi 2017). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kegiatan awal :
1. Guru mengucapkan salam dan Mengajak siswa berdo’a untuk
mengawali pembelajaran
2 Mengisi daftar hadir
3.Guru mempersiapkan lembar kerja siswa dan modul
4 Memperingatkan cara duduk yang baik dan rapih atau
Mengkondisikan siswa agar siap melaksanakan pembelajaran.
5. Mengajukan pertanyaan (appersepsi).
6. Guru memberi motivasi kepada siswa
7 Menjelaskan tujuan atau kompetensi yang akan dicapai.

Kegiatan Inti
1. Guru meminta siswa membentuk kelompok belajar dengan rapi
2. Guru menjelaskan pengertian sumber daya alam yang ada di indonesia.
3. Guru mengaitkan sumber daya alam dengan kegiatan ekonomi yang
ada disekitar lingkungan sekolah.
4. Siswa menyimak penjelasab guru dengan tertib
5. Guru bertanya kegiatan ekonomi apa yang ada disekitar lingkungan
rumah dan sekolah?
6. Siswa menjawab dengan antusias dengan pemahaman sesuai keadaan
dilingkungannya seperti berkebun perkebunan karet dan sawit juga
perindustrian batu bata.
7. Guru mengapresiasi semua jawaban siswa
8. Guru memberikan masing2 kelompok berupa lembar kerja siswa yaitu
mencocokkan aktivitas ekonomi dengan gambar-gambar yang telah
tersedia.
9. Masing2 kelompok berdiskusi mengerjakan tugasnya.
10. Setelah selesai guru meminta setiap kelompok menjelaskan hasil
diskusinya kedepan kelas.
11. Tak lupa guru mengapresiasi setiap kelompok yang maju kedepan
kelas

kegiatan penutup
1. Guru bersama2 dengan siswa membuat kesimpulan tentang materi
yang telah disampaikan
2. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin doa
3. Guru mengucapkan salam untuk mengakhiri pembelajaran.
G. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Lembar Observasi
b. Penilaian Pengetahuan : Tes
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk

2. Bentuk Instrumen Penilaian


a. Sikap
Sikap siswa yang muncul ketika proses pembelajaran.
Contoh Format Jurnal untuk Penilaian Sikap
No Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut

Anda mungkin juga menyukai