Abstrak
Sesuai pasal 255 KUHD, kesepakatan para pihak dalam perjanjian asuransi jiwa tertuang
dalam akta perjanjian tertulis yang bernama di polis yang juga berguna sebagai alat bukti. Apabila
polis sudah diterbitkan maka selanjutnya akan timbul hak dan kewajiban bagi para pihak,
penanggung menerima pembayaran premi dan tertanggung menerima ganti kerugian atau klaim
apabila terjadi risiko. Namun dalam kenyataannya masih terdapat penolakan klaim padahal sudah
memiliki polis sebagai alat bukti yang sempurna. Lalu apakah alat bukti polis dapat
dikesampingkan dalam suatu perjanjian asuransi apabila terdapat bukti lain. Alasan yang
diungkapkan adalah karena ada pelanggaran itikad baik yang menjadi dasar perjanjian. Hendaknya
para tertanggung memberikan informasi sejujurnya mengenai obyek yang diasuransikan agar
nantinya tidak dirugikan kedepannya.
Abstract
According to Article 255 of Business Law (KUHD), agreement of the parties to the
agreement stated in the deed of life insurance written agreement named policy which is also useful
as evidence . If the policy has been issued then will arise rights and obligations of the parties, the
insurer receives premium payments and the insured receive compensation or a claim in the event
of risk . Although in reality there is still a claim denial when own policy as perfect evidence . And
whether that evidence can be ruled out policy in an insurance contract if there is other evidence .
The reason mentioned is because there is a violation of good faith is the basis of the agreement.
Should the insured provide honest information regarding the insured object that will not be
harmed in the future .
1
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
2
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
5
Listianto, Kepala Seksi Pertanggungan
(Underwriter) PT Asuransi Jiwasraya
4
Hadari Nawawi & Mimi Martini, Penelitian Semarang Timur, Wawancara tanggal 5
Terapan, Yogyakarta: 1994, hal 73 Maret 2016
3
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
4
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
5
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
Sakit, mengalami cacat tetap total sebab kematian baik terhadap ahli
(yang disebabkan oleh sakit kritis waris tertanggung maupun pihak-
terlebih dahulu, kecelakaan, maupun pihak terkait dokter, mengenai sebab
tidak), penyakit kritis, kecelakaan kematian tertanggung, termasuk
yang disertai meninggal, dan mengenai riwayat kesehatan
meninggal dunia. Apabila terjadi tertanggung.
risiko, tertanggung dapat
mengajukan klaim. Pertama-tama Pelaksanaan survey dan
yang dilakukan adalah datang investigasi ini dilakukan untuk
langsung ke perusahaan atau memastikan kebenaran klaim, dan
menghubungi agen asuransi, pembayaran uang asuransi sebelum
tertanggung dan agen asuransi akan akhirnya pihak penanggung
bekerjasama dengan segera untuk memutuskan untuk menerima atau
mengurus kelengkapan yang menjadi menolak pengajuan klaim tersebut.
syarat-syarat dalam pengajuan Apabila semua syarat pengajuan
klaim7. Syarat-syarat dapat berupa sudah dipenuhi dan telah terbukti
polis yang bersangkuta, fotokopi kebenarannya selanjutnya klaim
bukti diri, bukti pembayaran premi dapat cair dan tertanggung/ penerima
yang sah dan sebagainya. manfaat mendapatkan ganti kerugian.
Setelah syarat-syarat terpenuhi Seperti halnya pula klaim yang
dan tidak ada yang dikecualikan dilakukan oleh Ny. Budi Sugiarsih
maka selanjutnya pihak penanggung sebagai ahli waris atau penerima
akan memeriksa arsip untuk melihat manfaat dari klaim atas
apakah premi telah dilunasi dan meninggalnya tertanggung
kondisi-kondisi yang lain serta Alm.Eddy Triyono. Ketika
memeriksa kelengkapan dokumen Almarhum meninggal dunia, ahli
yang diajukan oleh pihak waris menghubungi agen asuransi
tertanggung. Apabila dokumen yang menawarkan produk asuransi
pengajuan klaim telah lengkap dan pada saat itu. Selanjutnya agen
risiko dapat dicover oleh polis, pihak asuransi memberitahukan syarat-
kantor cabang PT Asuransi Jiwasraya syarat yang harus dipenuhi dalam
akan memberikan laporan atas pengajuan klaim, seperti polis yang
pengajuan klaim yang diajukan oleh bersangkutan, surat kematian,
pihak tertanggung kepada bagian fotokopi ktp dan lain-lain.
klaim PT Asuransi Jiwasraya pusat Sedangkan syarat-syarat seperti
yang berada di Jakarta. keterangan dari rumah sakit dan
sebagainya, agen yang mencari.
Bagian Klaim Asuransi Setelah itu seluruh syarat-syarat
Jiwasraya akan melakukan survey tersebut dikirim ke perusahaan
investigasi apabila terjadi klaim asuransi untuk diputuskan menolak
karena meninggalnya tertanggung. atau menerima pengajuan klaim.
Survey dilakukan terhadap sebab- Setelah dilakukan survey,
perusahaan Asuransi atau PT
7
Listianto, Kepala Seksi Pertanggungan Asuransi Jiwasraya memutuskan
(Underwriter) PT Asuransi Jiwasraya untuk menolak klaim yang diajukan.
Semarang Timur, Wawancara tanggal 5 Alasannya adalah karena pada saat
Maret 2016
6
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
7
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
8
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
pada perjanjian saja tetapi juga pada ketentuan di polis Dwiguna bahwa
saat dibuatnya atau ada beberapa penyakit tertentu salah
ditandatanganinya suatu perjanjian satunya penyakit glaukoma yang bisa
seperti pada pengisian SPAJ. Agar dicover penanggung apabila
prinsip itikad baik ini benar-benar tertanggung sudah mengikuti
terpenuhi, tertanggung diharapkan asuransi selama 2 tahun. Berbeda
tidak menyalahgunakan dalam yang dialami oleh Ibu Siti Maryani,
mengisi SPAJ demikian juga beliau adalah Suami dari Alm Bapak
penanggung agar menjelaskan luas Karyadi tertanggung PT Asuransi
jaminan yang diberikan dan hak-hak Jiwasraya. Pengajuan klaim Ibu Siti
dari penanggung. Maryani ditolak karena tidak
memenuhi syarat-syarat ketentuan di
Pelanggaran prinsip itikad baik polis. Alm Bapak Karyadi meninggal
sebenarnya tidak serta merta adalah dikarenakan penyakit jantung dan
kesalahan dari pihak tertanggung, penyakit tersebut tidak dicover oleh
jika dalam hal ini tertanggung tidak pihak penanggung.
mengetahui penyakit yang
dideritanya maka merupakan Pada awal pendaftaran asuransi
kewajiban dari pihak penanggung calon tertanggung diharapkan
untuk memeriksa kesehatan membaca dengan teliti ketentuan-
tertanggung. Sehingga apabila terjadi ketentuan yang tertulis di SPAJ
permasalahan pada kesehatan calon maupun di dalam Polis, karena hal
tetanggung yang tidak memenuhi tersebut sangat penting apabila
syarat di polis dapat dicegah. Selain nantinya terjadi risiko dan tidak
itu pemberian keterangan yang salah terjadi kesalahan yang malah
oleh tertanggung atau itikad merugikan tertanggung tersendiri.
buruknya seperti penipuan oleh Demikian pihak Penanggung juga
tertanggung dapat diketahui. harus memberikan informasi sejelas-
jelasnya kepada calon tertanggung.
Selain penolakan yang
disebabkan karena melanggar itikad 2. Perlindungan Hukum Apabila
baik atau penyampaian informasi Terjadi Penolakan Klaim
yang salah, penolakan klaim
biasanya disebabkan karena tidak Perusahaan Asuransi Jiwa
memenuhi ketentuan-ketentuan yang dalam hal ini PT. Asuransi Jiwasraya
ada di polis asuransi. Misalnya yang apabila lalai atau sengaja tidak
dialami Bapak Ismail, beliau memenuhi jaminan yang telah
mendaftarkan di Asuransi Jiwasraya diberikan atau disepakati, maka
dengan produk Dwiguna Menaik, nasabah yang merasa dirugikan dapat
dimana produk ini akan mencover mengajukan tuntutan ganti kerugian
biaya tertanggung apabila masuk kepada perusahaan asuransi jiwa
rumah sakit. Namun suatu ketika yang bersangkutan. Tanggung jawab
Bapak Ismail menderita penyakit PT Asuransi Jiwasraya sebagai
glaukoma yang butuh biaya rumah pelaku usaha dalam bidang
sakit. Beliau mengajukan klaim pertanggungan jiwa, perusahaan
asuransi namun ditolak karena dalam asuransi harus mengelola dan
9
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
10
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
11
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
12
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
13
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
A. Undang-Undang
Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata
14