PT.

"AV" memproduksi produknya melalui 2 departemen produksi yaitu Departemen A dan

Departemen B. Berikut ini adalah data produksi dan biaya selama bualan Desember 2020 :
DEPT. A DEPT. B
KUANTITAS
Kg Kg
Produk dalam proses awal :
80% BB, 60% BK 22,000 -
85% BB, 70% BK - 10,000
Dimasukkan dalam proses 80,000 ?
Produk selesai ditransfer ke Dept. B ? -
Produk selesai ditransfer ke Gudang - ?
Produk dalam Proses Akhir :
70% BB, 55% BK 12,000 -
90% BB, 60% BK - 11,000
Produk hilang awal proses 2,000 1,000
produk hilang akhir proses 3,000 2,000
produk rusak normal 1,000
Produk rusak tidak normal - 800
Produk cacat (normal) 2,500 1,500
DATA BIAYA (Rp) (Rp)
Harga Pokok Produk dalam proses awal :
Harga Pokok dari dept. 1 40,000,000
Biaya Bahan Baku 33,000,000 6,000,000
Biaya Upah Langsung/ Tenaga Kerja 13,000,000 5,000,000
Biaya Overhead Pabrik 11,000,000 3,000,000
Biaya Bulan Desember :
Biaya Bahan Baku 160,000,000 40,000,000
Biaya Upah Langsung/ Tenaga Kerja 130,000,000 70,000,000
Biaya Overhead Pabrik 90,000,000 60,000,000
Biaya Perbaikan Produk Cacat
Biaya Bahan Baku 6,000,000 2,000,000
Biaya Upah Langsung/ Tenaga Kerja 4,000,000 3,000,000
Biaya Overhead Pabrik 3,000,000 1,500,000

Diminta :
a. Susunlah Laporan Harga Pokok Produksi Departemen A dan B Gunakan Metode Average dan FIFO
b. Buat Jurnal departemen A dan Departemen B
c. Buatlah Laporan Laba Rugi Bulan Desember 2020, Produk Terjual Sebanyak 80% dari Produksi tahun
2020 dengan margin Keuntungan, Yang Diinginkan Perusahaan 40% dari total biaya (full cost). Biaya
Administrasi dan Umum Rp 5.000.000,- dan Biaya Pemasaran Rp 7.000.000,-
d. Berapa nilai persediaan akhir yang tercantum di Neraca yaitu Persediaan Barang dalam Proses dan Persediaan barang jadi !
 Elzha Kharisma Putri
(20023000072)
3B Akuntansi

dan Persediaan barang jadi !

 L

Data Produksi
Produk dalam Proses Awal (80% BB, 60% BK)
Produk yang dimasukkan dalam proses
Jumlah produk yang diolah Bulan Desemeber

Produk selesai baik

Produk cacat normal dan diperbaiki
Produk yang selesai Ditransfer ke Departemen B
Produk Hilang Awal Proses
Produk Hilang Akhir proses
Produk Rusak Normal
Produk Dalam Proses Akhir (70% BB, 55% BK)

Biaya Yang Dibebankan Departemen A :

Elemen Biaya Harga Pokok PDP Awal Dikeluarkan Periode sekarang
(1) (2) (3)
Bahan Baku Rp33,000,000 Rp160,000,000
Upah langsung / Tenaga Kerja Rp13,000,000 Rp130,000,000
Overhead Pabrik Rp11,000,000 Rp90,000,000
Jumlah Dibebankan Rp57,000,000 Rp380,000,000

Biaya Yang Diperhitungkan

Harga Pokok Produk Yang Ditransfer ke Departemen B :
Langsung Baik
Penyesuaian Produk Hilang Akhir
Penyesuaian Produk Rusak Normal
Penyesuaian Produk Cacat (Normal)
Harga Pokok Produk Yang Ditransfer ke Departemen B

Harga Pokok Produk Dalam Proses Akhir :

Biaya Bahan Baku
Biaya Upah Langsung / Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik
Jumlah Harga Pokok Produksi Yang diperhitungkan
 L

Data Produksi
Produk dalam Proses Awal (85% BB, 70% BK)
Produk yang diterima dari departemen A
produk yang dimasukkan dalam proses
Jumlah produk yang diolah Bulan Desemeber

produk selesai baik

produk cacat normal
Produk yang selesai Ditransfer ke Gudang
Produk Hilang Awal Proses
Produk Hilang Akhir proses
Produk Rusak Tidak Normal
Produk Dalam Proses Akhir (90% BB, 60% BK)

Biaya Kumulatif Yang Dibebankan Departemen B :

Elemen Biaya Harga Pokok PDP Awal Dikeluarkan Periode sekarang
(1) (2) (3)
Harga Pokok dari Departemen A Rp40,000,000 Rp415,148,123
Tambahan Biaya Di Dept.B:
Bahan Baku Rp6,000,000 Rp40,000,000
Upah Langsung / Tenaga Kerja Rp5,000,000 Rp70,000,000
Overhead Pabrik Rp3,000,000 Rp60,000,000
Jumlah Tambahan Biaya Rp14,000,000 Rp170,000,000
Jumlah Dibebankan Rp54,000,000 Rp585,148,123

Biaya Kumulatif Yang Dibebankan Di Departemen B :

Harga Pokok Produk Yang Ditransfer Ke Gudang :
Langsung Baik
Penyesuaian Produk Hilang Akhir
Penyesuaian Produk Rusak Tidak Normal
Penyesuaian Produk Cacat (Normal)
Harga Pokok Produk Yang Ditransfer ke Gudang
Harga Pokok Produk Dalam Proses Akhir (11.000 Kg) :
Harga Pokok Produk Yang Berasal Dari Dept.A
Biaya yang ditambahkan di Dept.B
Biaya Bahan Baku
Biaya Upah Langsung/Tenaga Kerja
Biaya Overherad Paberik
Jumlah Biaya yang Ditambahkan
Jumlah Harga Pokok Produksi yang diperhitungkan
 PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen A
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

22,000
80,000

81,500 Kg
2,500 Kg
84,000
2,000
3,000
1,000
12,000

Biaya Perbaikan produk cacat Jumlah

(4) (5) = (2)+(3)+(4)
Rp6,000,000 Rp199,000,000
Rp4,000,000 Rp147,000,000
Rp3,000,000 Rp104,000,000
Rp13,000,000 Rp450,000,000

81.500 kg x Rp 4.718 Rp384,483,773

3.000 kg x Rp 4.718 Rp14,152,777
1.000 kg x Rp 4.718 Rp4,717,592
2.500 kg x Rp 4.718 Rp11,793,981

12.000 x 70% x Rp 2.064

12.000 x 55% x Rp 1.554
12.000 x 55% x Rp 1.099
 PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen B
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

10,000
84,000

77,700 Kg
1,500 Kg
79,200
1,000
2,000
800
11,000

Biaya Perbaikan produk cacat Jumlah

(4) (5) = (2)+(3)+(4)
Rp455,148,123

Rp2,000,000 Rp48,000,000
Rp3,000,000 Rp78,000,000
Rp1,500,000 Rp64,500,000
Rp6,500,000 Rp190,500,000
Rp6,500,000 Rp645,648,123

77.700 Kg x Rp 7.025 Rp545,821,120

2.000 Kg x Rp 7.025 Rp14,049,450
800 Kg x Rp 7.025 Rp5,619,780
1.500 Kg x Rp 7.025 Rp10,537,087
11.000 Kg x Rp 4.894

11.000 Kg x 90% x Rp 522

11.000 Kg x 60% x Rp 880
11.000 Kg x 60% x Rp 728
duksi

Kg
Kg
102,000 Kg

Kg
Kg
Kg
Kg
Kg
102,000 Kg

Unit Ekuivalen
(6)
(100% x 81.500) + 3.000 + 1.000 + 2.500 + (12.000 x 70%) = 96400 Kg
(100% x 81.500) + 3.000 + 1.000 + 2.500 + (12.000 x 55%) = 94600 Kg
(100% x 81.500) + 3.000 + 1.000 + 2.500 + (12.000 x 55%) = 94600 Kg

84,000 Rp4,942

Rp17,340,249
Rp10,255,814
Rp7,255,814
duksi

Kg
Kg

94,000 Kg

Kg
Kg
Kg
Kg
Kg
94,000 Kg

Unit Ekuivalen
(6)
(100% x 79.200) + 2.000 + 800 + (11.000 x 100%) = 93000 Kg

(100% x 79.200) + 2.000 + 800 + (11.000 x 90%) = 91900 Kg

(100% x 79.200) + 2.000 + 800 + (11.000 x 60%) = 88600 Kg
(100% x 79.200) + 2.000 + 800 + (11.000 x 60%) = 88600 Kg

79,200 Rp7,273
Rp53,834,724

Rp5,170,838
Rp5,810,384
Rp4,804,740
Rp15,785,962
 JURNAL
TGL KETERANGAN
DES BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A
BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.A
BDP - Biaya Overhaead Pabrik DEPT.A

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A

BDP - Biaya Upah Langsung

BDP - Biaya Overhead Pabrik

BDP - Persediaan Produk yang ditransfer ke Departeme

Persediaan barang dalam proses

Harga Pokok per Kg

(7)= (5) : (6)
Rp2,064 DES BDP - Harga Pokok Dari Departemen A
Rp1,554 BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B
Rp1,099 BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.B
Rp4,718 BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B

Rp384,483,773
Rp14,152,777 BDP - Upah Langsung DEPT.B
Rp4,717,592
Rp11,793,981
Rp415,148,123 BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B

Persediaan barang jadi

Persediaan Barang Dalam Proses
Persediaan Produk Rusak tidak Normal

Rp34,851,877
Rp450,000,000
Harga Pokok per Kg
(7)= (5) : (6)
Rp4,894

Rp522
Rp880
Rp728
Rp2,131
Rp7,025

Rp545,821,120
Rp14,049,450
Rp5,619,780
Rp10,537,087
Rp576,027,437
 Rp69,620,686
Rp645,648,123
 KETERANGAN DEBET KREDIT
Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp33,000,000
Biaya Upah Langsung DEPT.A Rp13,000,000
Biaya Overhaead Pabrik DEPT.A Rp11,000,000
Persediaan PDP - DEPT.A Rp57,000,000

Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp166,000,000

Persediaan Bahan Baku Rp166,000,000

Biaya Upah Langsung Rp134,000,000

Gaji dan Upah Rp134,000,000

Biaya Overhead Pabrik Rp93,000,000

Berbagai Rekening di Kredit Rp93,000,000

Persediaan Produk yang ditransfer ke Departemen B Rp415,148,123

diaan barang dalam proses Rp34,851,877
BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp199,000,000
BDP - Biaya upah Langsung DEPT.A Rp147,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.A Rp104,000,000

Harga Pokok Dari Departemen A Rp40,000,000

Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp6,000,000
Biaya Upah Langsung DEPT.B Rp5,000,000
Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp3,000,000
Persediaan barang dalam proses DEPT.B Rp54,000,000

Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp42,000,000

Persediaan Bahan Baku Rp42,000,000

Upah Langsung DEPT.B Rp73,000,000

Gaji dan Upah Rp73,000,000

Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp61,500,000

Berbagai rekening di kredit Rp61,500,000

diaan barang jadi Rp565,490,350

diaan Barang Dalam Proses Rp69,620,686
diaan Produk Rusak tidak Normal Rp10,537,087
BDP - harga pokok dari Departemen A ke DEPT.B Rp455,148,123
BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp48,000,000
BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.B Rp78,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp64,500,000
Harga Pokok / Kg = Rp565,490,350 :
Harga Jual / Kg = Rp6,732 x

LAPORAN LABA/RUGI
PERIODE DESEMBER 2020

Penjualan (84.000 Kg x Rp 9.425) Rp791,700,000

Harga Pokok Penjualan Rp565,490,350
LABA KOTOR Rp226,209,650

Biaya Operasional :
Biaya Administrasi Rp5,000,000
Biaya Pemasaran Rp7,000,000
Rp12,000,000
LABA BERSIH OPERASIONAL Rp214,209,650
84.000 Kg = Rp6,732
140% = Rp9,425
Data Produksi
Produk dalam Proses Awal (80% BB, 60% BK)
Produk yang dimasukkan dalam proses
Jumlah produk yang diolah Bulan Desemeber

Produk selesai baik

Produk cacat normal dan diperbaiki
Produk yang selesai Ditransfer ke Departemen B
Produk Hilang Awal Proses
Produk Hilang Akhir proses
Produk Rusak Normal
Produk Dalam Proses Akhir (70% BB, 55% BK)

Biaya Dibebankan Departemen A :

Elemen Biaya Dikeluarkan periode sekarang
Harga Pokok Dalam Proses Awal Rp57,000,000

Biaya Ditambahkan Depertemen A :

Bahan Baku Rp160,000,000
Upah Langsung/Tenaga Kerja Rp130,000,000
Overhead Pabrik Rp90,000,000
Jumlah Biaya Ditambahkan Rp380,000,000
Jumlah Biaya Dibebankan Rp437,000,000

Perhitungan Harga Pokok :

Harga Pokok Produk Selesai 84.000 Kg
Produk Selesai Dari Produk Dalam Proses Awal 22.000 Kg
Harga Pokok Periode yang Lalu
Biaya Penyelesaian :
Bahan Baku
Upah Langsung/Tenaga Kerja
Overhead Pabrik

Produk selesai dari produk periode ini =

Jumlah harga Pokok produk selesai ditransfer ke Departemen B
 Penyesuaian Produk Hilang Akhie proses
Penyesuaian Produk rusak normal
Harga Pokok Produk Selesai Ditransfer ke Departemen B

Harga Pokok Produk dalam Proses Akhir 12.000 Kg :

Biaya Bahan Baku
Biaya Upah Langsung/Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik

Jumlah Harga Pokok Yang diperhitungkan

Data Produksi
Produk dalam Proses Awal (85% BB, 70% BK)
Produk yang diterima dari departemen A
produk yang dimasukkan dalam proses
Jumlah produk yang diolah Bulan Desemeber

produk selesai baik

produk cacat normal
Produk yang selesai Ditransfer ke Gudang
Produk Hilang Awal Proses
Produk Hilang Akhir proses
Produk Rusak Tidak Normal
Produk Dalam Proses Akhir (90% BB, 60% BK)

Biaya Kumulatif Yang Dibebankan Departemen B :

Elemen Biaya Dikeluarkan periode sekarang
Harga Pokok Produk Dalam Proses awal Rp40,000,000

Biaya Ditambahkan Departemen B :

Harga Pokok Dari Departemen A Rp413,899,163
Bahan Baku Rp40,000,000
Upah Langsung / Tenaga Kerja Rp70,000,000
Overhead Pabrik Rp60,000,000
Jumlah Tambahan Di Departemen B Rp583,899,163
Jumlah Biaya ditambahkan Rp623,899,163
Jumlah Biaya Debebankan

Perhitungan Biaya Kumulatif Harga Pokok Departemen B :

Harga Pokok Produk Selesai 79.200 Kg :
Produk Selesai Dari produk dalam Proses awal 10.000 Kg
Harga Pokok Periode yang Lalu
Biaya Penyelesaian
Bahan Baku
Upah Langsung/Tenaga Kerja
Overhead Pabrik

Produk Selesai dari periode ini

Jumlah Harga Pokok Produk selesai yang ditransfer ke Gudang
Penyesuaian Produk Hilang akhir Proses
Penyesuaian produk Rusak tidak normal
Harga Pokok Produk selesai ditransfer ke Gudang

Harga Pokok Produk Dalam Proses akhir 11.000Kg:

harga pokok dari departemen A
Biaya Bahan Baku
Biaya upah langsung / Tenaga kerja
Biaya Overhead Pabrik

Jumlah Harga Pokok Diperhitungkan

 PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen A
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

81,500
2,500

Biaya Perbaikan Produk cacat Jumlah

Rp57,000,000

Rp6,000,000 Rp166,000,000
Rp4,000,000 Rp134,000,000
Rp3,000,000 Rp93,000,000
Rp13,000,000 Rp393,000,000
Rp13,000,000 Rp450,000,000

20% x 22.000 Kg x Rp 2.107

40% x 22.000 Kg x Rp 1.646
40% x 22.000 Kg x Rp 1.143

62,000
84,000
 3,000
1,000
84,000

12.000 Kg x Rp 2.107 x 70%

12.000 Kg x Rp 1.646 x 55%
12.000 Kg x Rp 1.143 x 55%

PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen B
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

77,700
1,500

Biaya Perbaikan Produk cacat Jumlah

Rp40,000,000

Rp413,899,163
Rp2,000,000 Rp42,000,000
Rp3,000,000 Rp73,000,000
Rp1,500,000 Rp61,500,000
Rp6,500,000 Rp176,500,000
Rp6,500,000 Rp590,399,163
 Rp630,399,163

20% x 10.000Kg x Rp 501

30% x 10.000Kg XRp 895
30% x 10.000Kg x Rp 754

69,200
79,200
2,000
800
79,200

11.000Kg x Rp 4.987
11.000Kg x 90% x Rp 501
11.000Kg x 60% x Rp 895
11.000Kg x 60% x Rp 754
 PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen A
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

22,000 Kg
80,000 Kg

Kg
Kg
84,000 Kg
2,000 Kg
3,000 Kg
1,000 Kg
12,000 Kg

Unit Ekuivalen

(100%-80%) x 22.000 Kg + (84.000 Kg - 22.000 Kg) + (12.000 kg x 70%) + 3.000 Kg + 1.000 Kg 78800
(100%-60%) x 22.000 Kg + (84.000 Kg - 22.000 Kg) + (12.000 kg x 55%) + 3.000 Kg + 1.000 Kg 81400
(100%-60%) x 22.000 Kg + (84.000 Kg - 22.000 Kg) + (12.000 kg x 55%) + 3.000 Kg + 1.000 Kg 81400

Rp4,895
 Rp4,895
Rp4,895
Rp4,927

PT. AV
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen B
Bulan Desember 2020
(Metode Rata-rata)

10,000 Kg
84,000 Kg

Kg
Kg
79,200 Kg
1,000 Kg
2,000 Kg
800 Kg
11,000 Kg

Unit Ekuivalen

84.000 Kg - 1.000 Kg Hilang 83,000

(100%-80%) x 10.000Kg + (79.200Kg - 10.000Kg) + (11.000 x 90%) + 2.000Kg + 800Kg 83900
(100%-70%) x 10.000Kg + (79.200Kg - 10.000Kg) + (11.000 x 60%) + 2.000Kg + 800Kg 81600
(100%-70%) x 10.000Kg + (79.200Kg - 10.000Kg) + (11.000 x 60%) + 2.000Kg + 800Kg 81600
Rp7,136

Rp7,136
Rp7,136
Rp7,067
 JURNAL
TGL K
DES BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.
BDP - Biaya Upah Langsung DE
BDP - Biaya Overhaead Pabrik

102,000 Kg BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.

BDP - Biaya Upah Langsung

BDP - Biaya Overhead Pabrik

102,000 Kg BDP - Persediaan Produk yang

Persediaan barang dalam pros

Harga pokok per Kg

DES BDP - Harga Pokok Dari Depart

Kg Rp2,107 BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.
Kg Rp1,646 BDP - Biaya Upah Langsung DE
Kg Rp1,143 BDP - Biaya Overhead Pabrik D

Rp4,895

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.

BDP - Upah Langsung DEPT.B

Rp57,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik D
Rp9,269,036
Rp14,486,486
Rp10,054,054 Persediaan barang jadi
Rp90,809,576 Persediaan Barang Dalam Pros
Rp303,508,400 Persediaan Produk Rusak tidak
Rp394,317,976
 Rp14,685,890
Rp4,895,297
Rp413,899,163

Rp17,695,431
Rp10,864,865
Rp7,540,541
Rp36,100,837
Rp450,000,000

94,000 Kg

94,000 Kg

Harga pokok per Kg

Kg Rp4,987
Kg Rp501
Kg Rp895
Kg Rp754
Rp2,149
 Rp7,136 Rp7,136

Rp40,000,000

Rp1,001,192
Rp2,683,824
Rp2,261,029
Rp45,946,045
Rp493,784,708
Rp539,730,753
Rp14,271,234
Rp5,708,494
Rp559,710,481

Rp54,854,106
Rp4,955,900
Rp5,904,412
Rp4,974,265
Rp70,688,682
Rp630,399,163
 KETERANGAN DEBET KREDIT
BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp160,000,000
BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.A Rp130,000,000
BDP - Biaya Overhaead Pabrik DEPT.A Rp93,000,000
Persediaan PDP - DEPT.A Rp383,000,000

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp166,000,000

Persediaan Bahan Baku Rp166,000,000

BDP - Biaya Upah Langsung Rp134,000,000

Gaji dan Upah Rp134,000,000

BDP - Biaya Overhead Pabrik Rp93,000,000

Berbagai Rekening di Kredit Rp93,000,000

BDP - Persediaan Produk yang ditransfer ke Departemen B Rp413,899,163

Persediaan barang dalam proses Rp36,100,837
BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.A Rp166,000,000
BDP - Biaya upah Langsung DEPT.A Rp134,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.A Rp93,000,000
BDP - Persediaan dalam proses DEPT-A Rp57,000,000

BDP - Harga Pokok Dari Departemen A Rp40,000,000

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp40,000,000
BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.B Rp70,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp60,000,000
Persediaan barang dalam proses DEPT.B Rp210,000,000

BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp42,000,000

Persediaan Bahan Baku Rp42,000,000

BDP - Upah Langsung DEPT.B Rp73,000,000

Gaji dan Upah Rp73,000,000

BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp61,500,000

Berbagai rekening di kredit Rp61,500,000

Persediaan barang jadi Rp554,001,987

Persediaan Barang Dalam Proses Rp70,688,682
Persediaan Produk Rusak tidak Normal Rp5,708,494
BDP - harga pokok dari Departemen A ke DEPT.B Rp413,899,163
BDP - Biaya Bahan Baku DEPT.B Rp42,000,000
BDP - Biaya Upah Langsung DEPT.B Rp73,000,000
BDP - Biaya Overhead Pabrik DEPT.B Rp61,500,000
Persediaan produk dalam proses (Dept.B) Rp40,000,000
Harga Pokok / Kg = Rp554,001,987 : 84.000 Kg = Rp6,595
Harga Jual / Kg = Rp6,595 x 140% = Rp9,233

LAPORAN LABA/RUGI
PERIODE DESEMBER 2020

Penjualan (84.000 Kg x Rp 9.425) Rp791,700,000

Harga Pokok Penjualan Rp554,001,987
LABA KOTOR Rp237,698,013

Biaya Operasional :
Biaya Administrasi Rp5,000,000
Biaya Pemasaran Rp7,000,000
Rp12,000,000
LABA BERSIH OPERASIONAL Rp225,698,013