Khutbah Jumat Bila Izroil Datang Memanggil Oleh: Ust. H. Dairun. Ds
Khutbah Jumat Bila Izroil Datang Memanggil Oleh: Ust. H. Dairun. Ds
wakmal ma sikta fainnaka majsiyumbih, silahan saja Pertama, berziarah,nengokin orang yang sakit,yang
melakukan apa saja yang kau suka dan yang mau,tapi ingat kau menyadarkan kita bahwa tidak ada manusia yang sehat seumur
akan mendapatkan balasan sesuai dengan amal perbuatanmu, hidupnya,maka sakitlah saat kita harus merenungi apa yang bisa
dibuat dengan kondisi sakit,untuk ibadahpun sulit,maka itu sakit
wa ahbib ma sikta fainnaka mufarikuhu,dan cintailah apa
harus menyadarkan kita,
saja yang mau kau cintaii tapi ingat fainnaka mufarikuhu,kau
pasti akan berpisah dan meninggalkan semua yang kau cintai itu,lalu Yang kedua ziarah ke kubur,karna setiap kita ziarah ke
apa makna semua itu bagi kita,tidak lain bahwa ketika maut kubur maka kita disadarkan dengan kematian,
menjemput kita maka akan ada kehidupan lain sesudah kehidupan
kita sekarang ini,
Lalu yang ketiga yang mengingatkan kita mati adalah dengan tiga ratus kali bacokan pedang, dan seperti disayat sayat
mengurus jenazah,yang menyadarkan kita bahwa kita juga akan sembiluh yaitu kulit bambu yang tipis dan tajam,maka itu kita
diurus jenazahnya oleh orang disekitar kita. diajarkan doa selamat yang didalamnya terdapat ucapan
Maka,persiapkan diri kita dengan taqwa,sebab kita tidak tahu allahumma hawwin alaina fi sakaratil maut, atau ya allahu
apabila malam datang,kita bisa hidup atau tidak besok pagi, lalu apa biha, ya allah mudahkan saya dalam menghadapi sakaratul maut.
ada jaminan besok kita masih hidup,berapa banyak orang sehat,mati
tidak pakek sakit lagi,sebabnya boleh macam macam tapi mati satu Terakhir,mari kita renungkan,setelah ruh berpisah ,maka
juga,kematian seperti buah kelapa,yang terlalu tua jatuh tinggalah badan,tinggalah jasad kita,yang ditangisi oleh orang yang
kebawah,yang baru kembangpun jatuh kebawah,kematian tidak kita cinta,manakala jasad sudah ditinggalkan ruh,maka banyak orang
diberitahu kapan datangnya. yang mengerubungi kita,anak menangis,istripun menangis,orangtua
bersedih,teman teman merasa kehilangan,untuk menangisi jasad
Yang namanya maut datangnya tidak pernah kita kita,lalu jasad kitapun diurus ,dimandikan sebagaimana
harapkan,tapi sekali dia datang maka tidak ada pintu tempat kita mestinya,dikafankan dengan kain putih tiga lembar dan itulah harta
lari,maut memang tidak pernah kita undang tapi sekali ia datang yang hendak kita bawa pulang ketempat asal kita,pakaian yang
mengetuk pintu rumah,maka kekauatan apa yang bisa menolak,maut mahal,harta dan semuanya tak ada satupun yang mau menemani
merupakan tanda seru dalam kehidupan. kita,hanya kain putih yang tiga lembar itu sajalah yang membungkus
jasad kita,lalu setelah dikafankan,jasad kitapun dibujurkan
Sadarlah,bahwa dimanapun kita berada,walau di benteng menghadap kiblat,dan orang pun banyak berdatang an untuk
yang paling tangguh sekalipun,maka maut pasti akan datang menyolatkan kita dengan empat takbir diringi dengan doa,lalu
menjemput kita, saat sakaratul maut tiba dan bila malaikat izroil dilepas,dan berangkat kita meniggalkan anak,istri dan
datang hendak mengambil ruh kita,mencabut nyawa kita,maka tidak semuanya,maka tinggalah yang tinggal dan,manakala upacara
ada kompromi dan tawar menawar lagi karena pintu taubat sudah pelepasan jenazah selesai , lalu dimasukan kita ke keranda
tertutup jenazah,digotong orang dengan ucapan bismillah ala millati
Rasulullah saw, dikala beliau hendak berhadapan dengan rasulillah,dibawa ke tempat kuburan,yang luasnya tidak lebih dari
sakaratul maut,diceritakan, beliau mencelupkan tangannya kedalam dua kali satu meter,diusung kita,diantarkan orang banyak,manakala
gelas berisi air,lalu mengusapkanya ke muka beliau,lalu seraya sampai diatas liang lahat,pengusung jenazahpun dibuka,diturunkan
berdoa,ya allah mudahkan saya dalam sakaratul maut,beliau juga kita ke liang lahat,dibaringkan,gumpalan tanah akan jadi bantal
yang mengatakan bahwa sakitnya sakaratul maut itu sama saja kita,wajah dibuka dan diarahkan ke arah kiblat,setelah ditutup liang
lahat kita dengan kain,masih belum kurang,diuruk dengan ِ َن الْع ِظ ْي ِم و َن َفعنِي واِيَّا ُكم بِم ا فِ ْي ِه ِمن ااْل َي
ات ِ ِ ِ
tanah,yang menguruk,orang orang yang tadinya mencintai
َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ بَ َار َك اهللُ ل ْي َولَ ُك ْم في الْ ُق ْرآ
ِ الس ِم ْيع الْب ِ ِ ِ ِ ِ و ِذ ْك ِر ال
kita,menyayangi kita,lalu setelah selesai kita dikubur,maka semua .ص ْي ِر َ ُ َّ َوَت َقبَّ َل اهللُ منَّا َوم ْن ُك ْم تاَل َوتَهُ انَّهُ ُه َو.ْحك ْي ِمَ َ
yang ngantarpun pulang ke rumahnya masing masing,maka
selanjutnya kita masuk ke alam kehidupan yang disebut dengan Khutbah Ke 2
alam barzakh,
ِ ِ ِِ
Ingatlah hanya beberapa langkah setelah yang mengantar
َّه َارَ اس ا َوالن َّْو َم ُس بَاتًا َو َج َع َل الن ً َْح ْم ُد للَّه الَّذ ْي َج َع َل لَ ُك ُم اللَّْي َل لب َ اَل
kita pulang,maka ruh kita akan mendengar terompah kaki orang ش ْو ًراُ ُن
yang mengantar itu pulang ke rumah,lalu datang dua malaikat yang
ِ ِ
meberikan pertanyaan kepada kita dan bila pertanyaanya bisa َُأن ُم َح َّم ًدا َع ْب ُده َّ َأش َه ُد
ْ َو.ُك لَ ه َ َْأش َه ُد َأ ْن اَل الَ هَ ااَّل اهللُ َو ْح َدهُ اَل َش ِري ْ
dijawab dengan betul,maka malaikat berkata tidurlah kamu seperti
tidurnya penganten,tapi bagi mayyit yang tidak bisa menjawab َُو َر ُس ْولُهُ اَل نَبِ َّي َب ْع َده
pertanyaan malaikat,dia akan diazab di alam kubur terus menerus
َو َعلَى اَ ِل.صلِّى َعلَى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َسيِّ ِد ال ُْم ْر َسلِ ْي َن َ اَللَّ ُه َّم
sampai datangnya hari kiamat.