Anda di halaman 1dari 9

MATERI POLA ALIRAN SUNGAI

NAMA KELOMPOK:

1. Sri jumiyarti

2. Ilma Sari

3. Musdalifah Ayu Lestari

4. Gibran
1.Pola aliran sungai Dendritik

PENJELASAN

Polaran dendritik adalah pola aliran yang cabang-cabang sungainya menyerupai struktur pohon. Pada
umumnya pola aliran sungai dendritik dikontrol oleh litologi batuan yang homogen. Pola aliran dendritik
dapat memiliki tekstur/kerapatan sungai yang dikontrol oleh jenis batuannya. Sebagai contoh sungai
yang mengalir diatas batuan yang tidak/kurang resisten terhadap erosi akan membentuk tekstur sungai
yang halus (rapat) sedangkan pada batuan yang resisten (seperti granit) akan membentuk tekstur kasar
(renggang).
2.Pola aliran sungai Rektangular

PENJELASAN

aliran sungai rektangular adalah pola aliran yang umumnya terdapat di wilayah batuan beku. Bentuk
alur sungai ini lurus mengikuti struktur patahan dengan ditandai bentuk sungai yang tegak lurus. Pola
sungai rektengular biasanya berkembang pada batuan yang resisten terhadap erosi, tipe erosi
cenderung seragam, namun dikontrol oleh kekar dua arah dengan sudut yang saling tegak lurus. Aliran
rectangular memiliki pola aliran yang dipengaruhi dan dikontrol oleh struktur geologi seperti struktur
rekahan dan patahan. Pola ini mempunyai ciri bentuk yang lurus mengikuti daerah patahan dan
mempunyai bentuk sungai yang tegak lurus dan merupakan kumpulan dari saluran sungai yang
mengkuti pola struktur geologi bebatuan tersebut.
3.Pola aliran sungai Trellis

PENJELASAN

Aliran sungai berpola trellis adalah pola aliran yang bentuknya mirip seperti pagar yang dikontrol oleh
struktur geologi berupa lipatan sinklin dan antiklin. Sungai dengan aliran tralis memiliki ciri berupa
kumpulan saluran air yang bentuknya sejajar, mengalir mengikuti kemiringan lereng dan tegak lurus
terhadap aliran utamanya. Umumnya arah saluran utama searah dengan sumbu lipatan.

Pola dari aliran trellis merupakan perpaduan antara sungaii konsekuen dan subsekuen. Biasanya bentuk
dari pola aliran trellis banyak ditemukan di sepanjang lembah yang paralel dengan sabuk gunung lipatan.
Pola dari aliran ini banyak melewati lembah hingga kemudian bergabung dengan saluran utamanya dan
akhirnya bersama menuju muara sungai.
4.Pola aliran sungai Annular

PENJELASAN

aliran annular adalah pola aliran sungai yang arah alirannya menyebar secara radial dari suatu titik
ketinggian tertentu dan ke arah hilir aliran kembali bersatu. Pola aliran annular biasanya dijumpai pada
morfologi kubah atau intrusi loccolith.

Pola aliran annular merupakan variasi dari pola aliran radial. Pola ini biasanya terdapat pada dome atau
kaldera stadium dewasa serta terdapat sungai konsekuen, subsekuen, resekuen, dan obesekuen.
5. Pola Aliran Sungai sentripetal

PENJELASAN

Aliran radial sentripetal mempunyai pola aliran percabangan anak sungai ke


segala arah yang berpusat pada satu mata air. Bentuk dari pola radial
sentripetal hampir menyerupai pola aliran radial. Jika pola radial merupakan
percabangan anak sungai yang berasal dari satu mata air atau induk sungai,
pola radial sentripetal sebaliknya, yaitu sebaran anak sungai yang berkumpul
pada satu induk sungai. Aliran sungai dari berbagai macam mata air berpusat
menuju satu mata air.
6. Pola Aliran Sungai Radial

PENJELASAN

Radial mempunyai arti kata yaitu menyebar ke segala arah.  Sesuai dengan
arti namanya, pola ini merupakan pola aliran sungai dengan satu pusat sungai
memiliki sebaran aliran sungai yang menyebar ke segala arah.
Pola aliran sungai semacam ini dapat ditemui di beberapa sumber mata air di
gunung maupun pegunungan yang menyebarkan sumber mata air nya ke
segala arah aliran sungai.

Selain mata air gunung, contoh lain dari pola aliran ssungai ini adalah pola
aliran kawah atau magma yang berada pada puncak gunung berapi. Pola yang
dibentuk dari adanya kawah atau magma ini cenderung mengikuti bentuk
alaminya yang cembung sehingga terbentuk pola aliran kawah ini dalam
bentuk bentangan-bentangan kubah.

7. Pola Aliran Sungai Paralel


PENJELASAN

Paralel merupakan pola alirann sungai yang terdapat pada suatu daerah yang luas dan sangat miring.
Akibat kemiringan ini, gradien sungai menjadi besar sehingga dapat mengalirkan air ke tempat terendah
dengan arah yang hampir lurus. Pola ini biasanya terbentuk di daratan pantai yang masih muda dengan
lereng asli yang sangat miring ke arah laut.

8. Pola Aliran Sungai Pinnate

PENJELASAN

Pola aliran sungai pinnate memiliki bentuk yang cukup mirip dengan bulu hewan. Terdapat sungai utama
yang relatif lurus dengan banyak sungai-sungai cabang yang masuk kedalam sungai utama sepanjang
hulu ke hilirnya. Umumnya, sungai-sungai cabang ini masuk dengan sudut yang cukup tajam.

Anda mungkin juga menyukai