Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN

ANALISIS BUTIR SOAL


KUALITATIF DAN KUANTITATIF

A. Analisis Butir Soal Kualitatif (Pg)

No. Aspek yang ditelaah Nomor soal yang tidak


sesuai dengan aspek
A MATERI
1 Tes sesuai indicator 0

2 Pilihan jawab homogen dan logis. 9

3 Hanya ada satu kunci jawaban yang tepat. 1

B KONSTRUKSI
4 Pokok tes dirumuskan dengan jelas. 15,18

5 Rumusan pokok tes dan pilihan jawaban 1,9


dirumuskan dengan jelas.
6 Pokok tes tidak memberi petunjuk ke kunci 17,18
jawaban.
7 Pokok tes tidak mengandung pernyataan negatif 15
ganda.
8 Gambar/grafik/table diagram dan sejenisnya jelas 0
berfungsi.
9 Panjang rumusan jawaban relatif. 9

10 Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan 0


"semua jawaban di atas salah" atau"semua
jawaban di atas benar".
11 Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau 7
waktu disusun berdasarkan urutan besar kecilnya
angka.
12 Butir tes tidak tergantung pada jawaban 0
sebelumnya.
C BAHASA
13 Tes menggunakan bahasa yang sesuai dengan 2,4,9,10
kaidah bahasa Indonesia.
14 Tes menggunakan bahasa yang komunikatif . 0

15 Tes tidak menggunakan bahasa yang berlaku 0


setempat.
16 Pilihan jawaban tidak mengulang kata/kelompok 0
kata yang sama yang bukan merupakan satu
kesatuan.
Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Materi

Aspek materi adalah penelaahan yang berkaitan dengan substansi keilmuan yang ditanyakan
dalam soal serta tingkat kemampuan yang sesuai dengan soal. Hasil penelaahan butir soal
dari aspek materi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai berikut.

1. Soal yang tidak sesuai dengan indikator 0 soal.

2. Pilihan jawaban tidak homogen dan logis terdapat 1 soal, yaitu pada soal no 9 dikarenakan
pada soal ini terdapat jawaban yang tidak berasal dari materi yang sama seperti yang
ditanyakan oleh pokok soal, yakni pada jawaban a.

3. Soal yang tidak hanya ada satu kunci jawaban yang tepat terdapat 1 soal, yaitu pada soal
nomor 1. Terdapat kesamaan antara jawaban a dan c yang mana kunci jawaban yang
diberikan adalah a.

Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Konstruksi

Penelaahan yang umumnya berkaitan dengan teknik penulisan soal. Hasil penelaahan butir
soal dari aspek konstruksi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai
berikut.

1. Pokok tes yang tidak dirumuskan dengan jelas terdapat 2 soal, yaitu soal nomor 15,
dikarenakan distorsi juga berhubungan dengan logam las maka bentuk soal harus diganti
dengan “Kerusakan yang tidak terdapat pada hasil las tetapi dapat disebut sebagai cacat las
seperti gambar disebut....”. Selanjutnya adalah nomor 18, dikarenakan pada soal tersebut
menyajikan gambar, seharusnya pokok soal menyebutkan kata “gambar” sebagai petunjuk
seperti halnya pada soal 10,11,12, dst.

2. Rumusan pokok tes dan pilihan jawaban tidak dirumuskan dengan jelas terdapat 2 soal,
soal nomor 1 yaitu terdapat pilihan jawaban benar yang sejenis atau sama dan soal nomor 9
yaitu terdapat pilihan jawaban yang tidak dirumuskan dengan baik karena mengandung
ketidaksesuaian dengan teks yang dilampirkan sebagi pokok soal.

3. Pokok tes memberikan petunjuk kekunci jawaban terdapat 2 soal, soal nomor 17 yaitu
terdapat gambar yang merupakan bagian dari pokok soal yang cukup jelas memberikan
petunjuk jawaban bahwa yang diperiksa adalah ketinggian hasil las. Selanjutnya soal nomor
18 juga demikian, bahwa gambar yang merupakan bagian dari pokok soal memberikan
petunjuk yang cukup jelas bahwa yang diperiksa adalah sudut kampuh.

4. Pokok soal mengandung pernyataan negatif ganda terdapat 1 soal, yaitu soal nomor 15
dikarenakan distorsi juga berhubungan dengan logam las sehingga tidak konsisten dalam
penafsirannya.

5. Gambar/grafik/table diagram tidak jelas berfungsi terdapat 0 soal.


6. Panjang rumusan jawaban tidak relative terdapat 1 soal, yaitu soal nomor 9 dikarenakan
panjang minimal jawaban 3 kata yakni pada jawaban a, sedangkan panjang maksimal
jawaban 8 kata yakni pada jawaban d.

7. Rumusan jawaban menggunakan penyataan semua benar atau semua salah terdapat 0 soal.

8. Rumusan jawaban berbentuk angka yang tidak diurutkan terdapat 1 soal, yaitu soal nomor
7 dimana seharusnya rumusan jawaban diurutkan “1F, 1G, 2F, dan 2G”.

9. Soal tergantung pada jawaban sebelumnya terdapat 0 soal.

Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Bahasa

Penelaahan yang berkaitan dengan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar
menurut Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Hasil penelaahan butir soal dari aspek
konstruksi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai berikut.

1. Soal yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indosesia terdapat 4 soal, yaitu soal nomor 2
pada awal kalimat terdapat kata “no.” mengandung ketidakefektifan maka harus diubah agar
lebih efektif yaitu menggunakan kata “nomor”, soal nomor 4 terdapat kata “menghasilakn”
harus diubah dengan kata “menghasilkan”, soal nomor 9 terdapat kata “menunjukan” harus
diubah dengan kata “menunjukkan”, dan soal nomor 10 terdapat kata “pengotrolan” harus
diubah dengan kata “pengontrolan”.

2. Soal yang tidak menggunakan bahasa yang komunikatif terdapat 0 soal.

3. Soal yang menggunakan bahasa setempat terdapat 0 soal.

4. Soal yang pilihan jawaban mengulang kata/kelompok kata yang sama bukan merupakan
satu kesatuan terdapat 0 soal.

B. Analisis Butir Soal Kualitatif (Uraian)

No. Aspek yang ditelaah Nomor soal yang tidak


sesuai dengan aspek
A MATERI
1 Tes sesuai indicator 0

2 Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan 0


sudah
sesuai
3 Materi yang ditanyakan sesuai dengan kompetensi 0
4 Isi materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis 0
sekolah atau tingkat kelas
B KONSTRUKSI
5 Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut 0
jawaban uraian
6 Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal 0
7 Ada pedoman penskorannya 1,2,3,4,5
8 Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya 0
disajikan dengan jelas dan terbaca
C BAHASA
9 Tes menggunakan bahasa yang komunikatif 1,2,3,4,5
10 Tes menggunakan bahasa Indonesia baku 4
11 Tidak menggunakan kata/ungkapan yang 0
menimbulkan
penafsiran ganda atau salah pengertian
12 Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat 0
13 Rumusan soal tidak mengandung kata/ungkapan yang 0
dapat menyinggung perasaan siswa

Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Materi

Aspek materi adalah penelaahan yang berkaitan dengan substansi keilmuan yang ditanyakan
dalam soal serta tingkat kemampuan yang sesuai dengan soal. Hasil penelaahan butir soal
dari aspek materi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai berikut.

1. Soal yang tidak sesuai dengan indikator terdapat 0 soal.

2. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan tidak sesuai terdapat 0 soal.

3. Materi yang ditanyakan tidak sesuai dengan kompetensi terdapat 0 soal.

4. Isi materi yang ditanyakan tidak sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas
terdapat 0 soal.

Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Konstruksi

Penelaahan yang umumnya berkaitan dengan teknik penulisan soal. Hasil penelaahan butir
soal dari aspek konstruksi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai
berikut.

1. Tidak menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban uraian terdapat 0
soal.

2. Ada petunjuk yang tidak jelas tentang cara mengerjakan soal terdapat 0 soal.

3. Tidak ada pedoman penskorannya terdapat 5 soal, yaitu soal nomor 1 sampai 5 sehingga
perlu mencantumkan pedoman penskoran di tiap soalnya.

4. Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan tidak jelas dan tidak
terbaca terdapat 0 soal.
5. Gambar/grafik/table diagram tidak jelas berfungsi terdapat 0 soal.

Analisis Kualitatif Butir Soal dari Aspek Bahasa

Penelaahan yang berkaitan dengan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar
menurut Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Hasil penelaahan butir soal dari aspek
konstruksi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditelaah ialah sebagai berikut.

1. Tes tidak menggunakan bahasa yang komunikatif terdapat 5 soal, yaitu soal nomor 1
terdapat kata “tujuan” mengandung ketidakefektifan sehingga perlu dihilangkan agar lebih
komunikatif dan menjadi “Apakah simbol las harus dicantumkan dalam pekerjaan las?, soal
nomor 2 terdapat kata “apakah” mengandung ketidakefektifan sehingga perlu diganti agar
lebih komunikatif menjadi “apa”, soal nomor 3 terdapat kata “sebaiknya” yang tendensinya
bersifat saran sehingga tidak konsisten dalam jawabannya sehingga perlu diganti agar lebih
efektif dan komunikatif dengan kata “seharusnya”, soal nomor 4 terdapat kata
“bagaimanakah” mengandung ketidakefektifan sehingga perlu diganti agar lebih komunikatif
menjadi “bagaimana”, dan soal nomor 5 terdapat kata “apakah” mengandung
ketidakefektifan sehingga perlu diganti agar lebih komunikatif menjadi “apa”.

2. Tes tidak menggunakan bahasa Indonesia baku terdapat 1 soal, yaitu soal nomor 4 terdapat
kata “mengakiri” diganti dengan “mengakhiri”.

3. Menggunakan kata/ungkapan yang menimbulkan penafsiran ganda atau salah pengertian


terdapat 0 soal.

4. Menggunakan bahasa yang berlaku setempat terdapat 0 soal.

5. Rumusan soal mengandung kata/ungkapan yang dapat menyinggung perasaan siswa


terdapat 0 soal.
C. Analisis Butir Soal Kuantitatif

1. Daftar Nilai Tes Pilihan Ganda

2. Reabilitas Tes Pilihan Ganda

Pada analisis reabilitas tes pada apliksi anates mendapatkan nilai rata-rata = 12,50,
simpang baku = 0.45, dan koreksiXY = 0,29, dan nilai reabilitas = 0,45 yang berarti korelasi
cukup sesuai dengan tabel kriteria korelasi koefisien 0,40 ≤ DB ≤ 0,70 = korelasi cukup
3. Kelompok Unggul & Bawah
 Kelompok unggul

 Kelompok Bawah

4. Tingkat Kesulitan Tes Pilihan Ganda


5. Daya Pembeda Tes Pilihan Ganda
6. Keberfungsian Distraktor Tes Pilihan Ganda

Keterangan:
** : Kunci Jawaban
++ : Sangat Baik
+ : Baik
- : Kurang Baik
-- : Buruk
---: Sangat Buruk
7. HASIL ANALISIS SOAL PILIHAN GANDA
Soal Nomor 1, Kunci Jawaban A, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
nilai tingkat kesukaran = 100,00 (sangat mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
indeks daya pembeda = 0 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B, C, dan D pada butir soal dapt di
ketahui opsi tersebut tidak dapat menjadi distraktor.
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 1 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena memilki tingkat kesulitan (sangat mudah), dan hasil analisi daya pembeda
(soal tidak dapat digunakan)

Soal nomor 2, Kunci Jawaban B, Penafsiaran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
nilai tingkat kesukaran = 40,00 (soal diterima baik)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
indeks daya pembeda = 66,67 (soal diterima baik)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
sangat baik (++), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor kurang (-)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 2 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya karena
memilki tingkat kesulitan (sedang), dan hasil analisi daya pembeda (soal diterima
baik)
Soal nomor 3, Kunci Jawaban A, Penafsiaran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 0, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
nilai tingkat kesukaran = 30,00 (sukar)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 0, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
indeks daya pembeda = -33,33 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B memiliki keberfungsian distraktor
baik (+), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor kurang (-)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 3 tidak dapat digunakan karena siswa baik
kelompok atas dan bawah tidak dapat menjawab soal dengan benar

Soal nomor 4, Kunci Jawaban A, Penafsiaran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
nilai tingkat kesukaran = 40,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
indeks daya pembeda = 66,67 (soal diterima baik)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
baik (+), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 4 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya memilki
tingkat kesulitan (sedang), dan hasil analisi daya pembeda (soal diterima baik)
Soal nomor 5, Kunci Jawaban B, Penafsiaran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
nilai tingkat kesukaran = 10,00 (sangat sukar)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
indeks daya pembeda = 33,33 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
baik (+), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor sangat baik (++)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 5 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.

Soal nomor 6, Kunci Jawaban C, Penafsiaran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
nilai tingkat kesukaran = 60,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 0, dan
indeks daya pembeda = 100,00 (soal diterima baik)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
baik (+), opsi B memilki tingkat distraktor sangat buruk (---), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 6 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya memiliki
tingkat kesulitan (sedang), dan daya pembeda (soal diterima baik)
Soal nomor 7, Kunci Jawaban B, Penafsiaran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
nilai tingkat kesukaran = 100,00 (sangat mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
indeks daya pembeda = 0,00 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A, C, dan D pada butir soal dapt di
ketahui opsi tersebut tidak dapat menjadi distraktor.
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 7 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena memilki tingkat kesulitan (sangat mudah), dan hasil analisi daya pembeda
(soal tidak dapat digunakan)

Soal nomor 8, Kunci Jawaban B, Penafsiaran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
nilai tingkat kesukaran = 70,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
indeks daya pembeda = 66,67 (soal diterima baik)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
sangat buruk (---), opsi C memilki tingkat distraktor buruk (--), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 8 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya memiliki
tingkat kesulitan (sedang), dan daya pembeda (soal diterima baik)
Soal nomor 9, Kunci Jawaban D, Penafsiaran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
nilai tingkat kesukaran = 40,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
indeks daya pembeda = 0,00 (soal soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
buruk (--), opsi B memilki tingkat distraktor sangat baik (++), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 9 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena memilki tingkat kesulitan (sangat mudah), dan hasil analisi daya pembeda
(soal sangat sedikit yang mampu menjawab benar

Soal Nomor 10, Kunci Jawaban A, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
nilai tingkat kesukaran = 100,00 (sangat mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
indeks daya pembeda = 0 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B, C, dan D pada butir soal dapt di
ketahui opsi tersebut tidak dapat menjadi distraktor.
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 10 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena memilki tingkat kesulitan (sangat mudah), dan hasil analisi daya pembeda
(soal tidak dapat digunakan)
Soal Nomor 11, Kunci Jawaban C, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
nilai tingkat kesukaran = 80,00 (mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
indeks daya pembeda = 33,33 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
sangat buruk (---), opsi B memilki tingkat distraktor buruk (--), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 11 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.

Soal Nomor 12, Kunci Jawaban D, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
nilai tingkat kesukaran = 80,00 (mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
indeks daya pembeda = 33,33 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
buruk (--), opsi B memilki tingkat distraktor sangat buruk (---), dan opsi C memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 12 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.
Soal Nomor 13, Kunci Jawaban A, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
nilai tingkat kesukaran = 50,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
indeks daya pembeda = 33,33 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B memiliki keberfungsian distraktor
sangat buruk (---), opsi B memilki tingkat distraktor sangat buruk (---), dan opsi C
memilki keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 13 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.

Soal Nomor 14, Kunci Jawaban C, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
nilai tingkat kesukaran = 70,00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
indeks daya pembeda = 33,33 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
sangat baik (++), opsi B memilki tingkat distraktor buruk (--), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 14 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.
Soal Nomor 15, Kunci Jawaban D, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
nilai tingkat kesukaran = 100,00 (sangat mudah)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 3, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
indeks daya pembeda = 0 (soal diterima tetapi perlu revisi)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A, B, dan C pada butir soal dapt di
ketahui opsi tersebut tidak dapat menjadi distraktor.
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 13 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena memilki tingkat kesulitan (sangat mudah), dan hasil analisi daya pembeda
(soal tidak dapat digunakan)

Soal Nomor 16, Kunci Jawaban A, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
nilai tingkat kesukaran = 50.00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 1, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
indeks daya pembeda = -33.33 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B memiliki keberfungsian distraktor
sangat buruk (---), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 16 tidak dapat di gunakan untuk tes selanjutnya
karena banyak dari siswa kelompok atas dan bawah yang menjawab salah.
Soal Nomor 17, Kunci Jawaban A, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
nilai tingkat kesukaran = 50.00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
indeks daya pembeda = 33.33 (soal diterima tetapi perlu diperbaiki)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B memiliki keberfungsian distraktor
sangat baik (++), opsi C memilki tingkat distraktor baik (+), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor sangat baik (++)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 17 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.

Soal Nomor 18, Kunci Jawaban C, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
nilai tingkat kesukaran = 70.00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 3, dan
indeks daya pembeda = -33.33 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
buruk (--), opsi B memilki tingkat distraktor sabgat baik (++), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 18 tidak dapat di gunakan karena banyak 7 dari
10 siswa dapat menjawab pertanya dengan mudah
Soal Nomor 19, Kunci Jawaban C, Penafsiran :
 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
nilai tingkat kesukaran = 70.00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 2, dan
indeks daya pembeda = 0 (soal tidak dipakai)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi A memiliki keberfungsian distraktor
sangat baik (++), opsi B memilki tingkat distraktor buruk (--), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 19 tidak dapat di gunakan karena banyak 7 dari
10 siswa dapat menjawab pertanya dengan mudah

Soal Nomor 20, Kunci Jawaban A, Penafsiran :


 Analisis tingkat kesulitan, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
nilai tingkat kesukaran = 40.00 (sedang)
 Analisis daya pembeda, butir soal nomor satu siswa kelompok atas memiliki jumlah
jawaban benar = 2, siswa kelompok bawah memilki jumlah jawaban benar = 1, dan
indeks daya pembeda = 33.33 (soal diterima tetapi perlu diperbaiki)
 Analisis keberfungsian distraktor, untuk opsi B memiliki keberfungsian distraktor
buruk (--), opsi C memilki tingkat distraktor sangat baik (++), dan opsi D memilki
keberfungsian distractor buruk (--)
 Kesimpulan untuk butir soal nomor 20 dapat di gunakan untuk tes selanjutnya namun
perlu di revisi terlebih dahulu.

Anda mungkin juga menyukai