PROPOSAL

PERMOHONAN USULAN DANA HIBAH

BANTUAN PENDIDIKAN MENENGAH
UNIVERSAL(BPMU)
SMA MUSLIMIN RONGGA
TAHUN ANGGARAN 2024

KP.Genggong Ds.Cinenga Kec.Rongga

Kabupaten Bandung Barat
2023@
 Bandung Barat, 03 April 2023
Nomor : 021/SMA-MR/V/2022 KepadaYth.
Lampiran : 1 (satu) berkas Gubernur Jawa Barat
Perihal : Permohonan Pencairan Belanja Hibah Melalui Kepala Dinas Pendidikan
Dana Provinsi Jawa Barat
BPMU Tahun Anggaran 2024 di
Bandung

Bahwa berdasarkan Penjabaran dana Hibah Bantuan PendidikanMenengah Universal

(BPMU) Tahun Anggaran 2024, bersama ini kami mengajukan permohonan pencairan
Dana hibah BPMU berupa uang sebesar Rp.79.200.000,-( Tujuh puluh sembilan juta dua
ratus ribu rupiah ) dengan perhitungan 132
siswa x Rp 600.000, dengan rincian Rencana Penggunaan Biaya sebagaimana terlampir.

Sebagai bahan pertimbangan Bapak,bersama ini kami sampaikan persyaratan

pencairan dana hibah sesuai dengan Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 13 Tahun
2021 dan ketentuan Tentang tatacara penganggaran, pelaksanaan, penatausahaan,
pertanggungjawaban, pelaporan serta monitoring dan evaluasi belanja hibah dan belanja
bantuan social yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi
Jawa Barat.

Demikian permohonan kami, atas perkenan dan bantuan Bapak diucapkan terima
kasih.
Hormat kami,
Kepala SMA Muslimin Rongga
Pemohon,

H.NURSALIM IRSAD, S. Pd.I

Tembusan:
Yth.Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Jawa Barat
 KATA PENGANTAR

Dalam rangka peningkatan mutu Sumber Daya Manusia di SMA

MUSLIMIN RONGGA yang dilaksanakan Direktorat Pembinaan Sekolah melalui
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga, maka SMA Muslimin Rongga
Kabupaten Bandung Barat menyusun proposal dana hibah Bantuan Pendidikan
Menengah Universal (BPMU) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun 2024
Penyusunan proposal ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran
secara umum kepada pihak terkait tentang kondisi atau keadaan SMA Muslimin
Rongga
Harapan kami, proposal ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk
mendapatkan danahibah Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU)
Sekolah tahun 2024, sehingga proses kegiatan belajar mengajar di Sekolah
Muslimin Rongga lebih lancar dan optimal

Kepala Sekolah
SMA Muslimin Rongga

H.Nursalim Irsad,S.Pd.I
 DAFTAR ISI

Daftar Isi
Daftar Lampiran

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Permaslahan
C. Tujuan
D. Ruang Lingkup

II. RENCANA PENGUNAAN DANA BOMM

A. Profil Sekolah
B. Pendidik dan Tenaga Kependidikan
C. Siswa

III. PROGRAM DAN KEGIATAN

A. Visi, Misi dan Tujuan
B. Kurikulum dan Pembelajaran
C. Ekstrakurikuler
D. Peningkatan kemampuan pendidik dan Tenaga Kependidikan
E. Manajemen Sekolah

IV. USULAN BIAYA PROGRAM BPMU

A. Pengembangan Manajeman Sekolah
B. Pelaksanaan pembelajaran

V. PENUTUP
A. Ringkasan biaya dan kegiatan
B. Penutup

LAMPIRAN-LAMPIRAN PROGRAM DAN KEGIATAN

1. Format A2C
2. Format K7
3. Format K8

LAMPIRAN PERSYARATAN ADMINISTRASI

1. Fakta Integritas/surat pertangungjawaban
2. Foto Copy KTP
3. Foto Copy NPWP
4. Foto Copy Rekening Bank
5. Foto Copy Surat Keterangan Domisil
6. Foto Copy Surat ijin Operasional
7. Foto Copy Surat Pengesahan Lembaga Kemenkumham
8. Daftar Siswa
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasionalmengamanatkan bahwa sistem pendidikan nasional harus mampu
menjaminpemerataan kesempatan pendidikan dan peningkatan mutu serta
relevansipendidikan untuk menghadapi tantangan perubahan kehidupan lokal,
nasional dan
global.
Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan
persekolahan kiranya perlu di lakukan pengembangan kurikulum, pembenahan
administrasi dan managemen, peningkatan kualitas tenaga pengajar maupun
penambahan serta perbaikan dan pembangunann sarana dan prasarana sekolah
Usaha untuk memenuhi amanat Undang-Undang tersebut dilakukan
melaluiprogram Wajib Belajar 9 Tahun. Program yang telah dimulai dari
tahun 1994 tersebut berhasil dituntaskan dengan indikator Angka Partisipasi
Kasar (APK) SMPmencapai 98,11% pada tahun 2009.Konsekuensi dari
keberhasilan program Wajib Belajar 9 Tahun tersebut adalahmeningkatnya jumlah
siswa lulusan SMP yang harus ditampung oleh Pendidikanmenengah. Data
Pusat dan Statistik Pendidikan, Balitbang Kemdikbud (2011)menyatakan
bahwa dari 4,2 juta siswa lulusan SMP, hanya 3 juta yang dapatditampung
oleh SMA/MA/SMK. Keterbatasan daya tampung pendidikan
menengah,menurut Data PSPD Kemendikbud (2010) berdampak pada tidak
tertampungnyasebanyak 1.181.844 lulusan SMP atau 21,1% siswa lulusan
SMP untukmelanjutkan ke SMA/MA/SMK. Disamping itu, pada waktu yang
bersamaan terdapatsekitar 159.805 (PSPD Kemendikbud, 2011) siswa
Sekolah Menengah putussekolah disebabkan oleh ketidakmampuan membayar
biaya pendidikan.

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, Pemerintah mencanangkan

programPendidikan Menengah Universal (Wajib Belajar) 12 Tahun yang
rintisannya dimulai pada tahun 2012.
Salah satu tujuan Pendidikan Menengah Universal 12Tahun adalah
memberikan kesempatan kepada masyarakat terutama yang tidakmampu
secara ekonomi untuk mendapatkan layanan pendidikan menengah
yangterjangkau dan bermutu.
Untuk mencapai tujuan Pendidikan Menengah Universal 12 Tahun
tersebut,pemerintah telah menyusun program Bantuan Pendidikan Menengah
Universal (BPMU)Provinsi Jawa Barat Jenjang Pendidikan Menengah. Pada
tahun 2024,pemerintah telah menyiapkan anggaran yang akandisalurkan
kepada SMA,MA& SMK Negeri dan Swasta di seluruh Jawa Barat.
Tujuandigulirkannya program Bantuan Pendidikan Menengah Universal
(BPMU)Provinsi Jawa Barat ini adalah secara bertahap membantu siswa
miskin memenuhi Kebutuhan dalam pendidkanya

B. Permasalahan
1. Sarana Prasarana Pendukung
Kelengkapan sarana prasarana di sebuah sekolah sangant menentukan
pada kualitas output lulusan, untuk melengkapi masalah ini membutuhkan
biaya yang tidak sedikit sarana prasarana di sekolah kami yang masih
kendala adalah Lab IPA, Lab Komputer, Ruangan Perpustakaan, Ruangan
Ektrakurikuler gudah Hidup dan Gudang Mati
2. Sumber Daya Manusia
Guru sebagai insan pembelajar memerlukan sarana untuk belajar sebagai
langkah untuk meningkakan Kualitasnya, kualitas Sumber daya guru
sangatlah penting karena untuk majunya sebuah sistem pendidikan di
sekolah, oleh karena itu bila permasalahan ini teratasi maka kualitas output
dari sebuah pendidikan akan meningkat pula.
3. Biaya Operasional
Letak geografis Sekolah kami berada di pegunungan, mata pencaharian
penduduk mayoritas hanya bertani, buruh tani, buruh bangunan yang
tentunya penghasilan sangat tidak menentu, kemampuan untuk sekolah ke
jenjang sekolah menengah atas untuk menuntaskan program belajar 12
tahun sangatlah minim.
 Hal ini berpengaruh kepada kemampuan orang tua siswa untuk dibebani
biaya-biaya operasional sekolah baik biaya personalia maupun non
operasional dijenjang menengah sangat besar biayanya.

C. Tujuan
Pengajuan usulan: Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) Provinsi
Jawa Barat yang disampaikan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa barat melalui
Kepala Kementrian Agama Kabuapaten Bandung Barat dengan Tujuan
Sebagai berikut
a. Membantu biaya Operasional Sekolah dalam hal ini biaya Personalia
b. Mengurangi angka putus sekolah
c. Meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) di sekolah
d. Menwujudkan keberpihakan pemerinta bagi siswa miskin di bidang
pendidikan di sekolah
e. Memberikan kesempatan yang setara bagi siswa miskin di sekolah untuk
mendapatkan layanan pendidikan yang terjangkau dan bermutu
f. Membantu pelaksanaan pendidikan karakter, pendidikan kebangsaan,
pembinaan kewirausahaan, pembinaaan penanggulangan HIV/Narkoba
dan Pembinaan penanggulangan kenakalan emaja di sekolah
Proposal : Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU)
Tahun2024 disampaikan dengan tujuan agar program oprasional
disekolah lebih cepat realisasinya agar dalam implentasi BPMU sesuai
dengan waktu dan yang telah direncanakan.

D. Ruang Lingkup Kegiatan:

Penggunaan dana Bantuan Pendidikan Universal (BPMU) Provinsi
Jawa Barat di SMA Muslimin Rongga diantaranya adalah
1. Pembayaran honor Pendidik
2. Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan
II KEADAAN SEKOLAH

A. Profil Sekolah

1 Nama Sekolah : SMA Muslimin Rongga

2 Akta Pendirian Sekolah : 421.3/3377/Disdikpora.201
Tanggal tahun : 25-08-2015
3 Nomor Statistik Sekolah : 30202441171
No SK NSM : 421.3/3377/Disdikpora.201
Tanggal dan tahun : 25-08-2015
NPSN : 69918550
4 Akreditasi Sekolah : Terakreditasi “B”
Nomor Sertifikat :
tanggal dan tahun :
5 Alamat Sekolah : Kp. Genggong,
Desa : Cinengah
Kecamatan : Rongga
Kabupaten : Bandung Barat
Propinsi : Jawa Barat
Kode Pos : 405754
Telepon :
Email : smamrongga@gmail.com
6 NPWP : 729030957421000
7 NamaKepala : H.Nursalim Irsad,S.Pd.I
8 NomorTelp. HP : 081322981795
9 NamaYayasan : IRSADU AL MUSLIMIN
AlamatYayasan : Kp. Genggong Ds.Cinengah Rongga
Bandung Barat
10 Telp. Yayasan : 081322981795
11 No.AkteYayasan :
12 Kepemilikan Tanah : Hibah
Status Tanah : Milik 8.700 M2
Wakaf 1.600 M2
LuasSeluruh
: 10.300 M2
Tanah
13 Status Bangunan : MilikYayasan
14 LuasBangunan : 333 M2
 15. Data Siswa dalam 4 tahunterakhir

KlsX Kls XI Kls XII Jml

Th.Ajaran
Rombe Jml Jml
Jml Rombel Jml Rombel Jml
l siswa Rombel
2018-2019 34 1 55 2 30 1 103 5
2020-2021 33 1 36 1 55 2 106 5
2022-2023 39 1 55 2 38 1 121 6
2023-2024 70 2 36 2 21 2 133 6

16. Data SaranadanPrasarana

1. Sarana Fisik Bangunan

Kekurangan
Jumlah
Jumlah Jumlah
No JenisBangunan s/d Jml R.
TA 2016 Kebutuhan
TA 2015 R. Baru PEMBAN
GUNAN
1 R. Kelas 5 1 6 4 4 1 (R)
2 R. Kepala - - - 1 - -
3 R. Kantor (TU) - - - 1 - -
4 R. Guru - - - 1 - -
5 R. Laboraturium - - - - - -
6 R. Perpustakaan - - - - - -
7 R. Komputer - - - - - -
8 R. Serbaguna/AULA - - - - - -
9 Toilet/WC - - - 3 - -
10 R. Osis - - - 1 - -
11 R. UKS - - - 1 - -
12 Mushola - - - 1 - -
13 Kantin - - - 1 - -

2. Sarana Penunjang A
Jumlah KondisiFisik
Jumlah s/d TA 2012
No JenisSarana s/d Jumlah Keterangan
TA 2013
TA 2012 Baik Rusak
1 Komputer (TU) 1 1 1 1
2 Printer 1 1 1 1
3 Mesin TIK
a. Manual 1 1 1 1
b. Elektronik
4. MeubelKelas
a. KursiSiswa 60 65 65 58 7
b. Kursi Guru 2 2 2 2 1
c. MejaSiswa 33 33 34 34 34
d. Meja Guru 1 1 1 1 5
e. Papan Tulis Hitam -/2 -/2 -/2 -/2 -/2
f. Lemari - 2 2 2 2
5. KendaraanDinas
a. RodaDua - - - - -
b. RodaEmpat - - - - -
 3. SARANA PENUNJANG B
JenisAlat Alat/Perlengkapan
No KondisiFisik Ket
/Perlengkapan yangada
1 Laboratorium:
Fisika Tidakada -
Kimia Tidakada -
Biologi Tidakada -
Bahasa Tidakada -
Komputer Ada tidaklengkap Baik
2 Perpustakaan
BukuBacaan Ada tidakLengkap Baik
RakBuku Ada tidakLengkap Baik
Ruang Baca Ada tidakLengkap Baik
Komputer - -
AdministrasiPerpustakaan Ada tidakLengkap Baik
3 PendidikanJasmani
LapanganTenisMeja Ada Lengkap Baik
Lapangan Bola Volly Ada Lengkap Baik
Lapangan Bola Basket Ada TidakLengkap Rusak
4 Kesenian
Drum Band Ada tidaklengkap -
KendangPenca Tidakada -
Karawitan Tidakada
B. Pendidik dan tenaga kependidikan

No Keterangan Jumlah

Pendidik
1. Guru PNS diperbantukantetap -
2. Guru tetapyayasan 15
3. Guru Honorer 1
4. Guru TidakTetap -

TenagaKependidikan
1. Tata Usaha 1
2. Pustakawan
3. Penjaga /TukangKebun 1

C. SISWA

KELAS X KELAS XI KELAS XI

IIS 41 29 70 IIS 17 19 36 IIS 15 17 31

JUMLAH SISWA 133

III. PROGRAM DAN KEGIATAN

A. Visi, Misi dan Tujuan

a. VISI
‘Tilawah,Ta’lim,Tahiyah dan Himah”

b. Misi

1. Membekali siswa dengan keimanan, ketaqwaan dan akhlakul karimah

melalui pemberdayaan mata pelajaran agama
2. Membekali siswa dengan wawasan dan dasar pengetahuan umum
yang dapat dipakai untuk menopang perkembangan Iptek melalui
pemberdayaan mata pelajaran umum
3. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan
kompetitif
4. Membina siswa agar berpegang teguh terhadap norma-norma yang
ada
5. Terwujudnya budaya tertib, disiplin, santun dalam ucapan, sopan dalam
perilaku terhadap sesama berlandaskan iman dan taqwa.
 B. Kurikulum dan Pembelajaran
Kelas X dan XI SMA MUSLIMIN RONGGA Melaksnakan Kurikulum
2013 Revisi 2016 untuk kelas XII Menggunakan Kurikulum 2013
adapin rinciannya adalah sebagai berikut:

Struktur kurikulum SMA MUSLIMIN RONGGA memuat kelompok

matapelajaran sebagai berikut ini:

1. kelompok mata pelajaran wajib A, adalah kelompok mata

pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat;
2. kelompok mata pelajaran Wajib B, adalah kelompok mata
pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dilengkapi
oleh muatan lokaldan dikembangkan oleh pemerintah daerah;
3. kelompok mata pelajaran Peminatan, adalah kelompok mata
pelajaran yang terdiri dari peminatan matematika dan ilmu alam
dan peminatan ilmu ilmu sosial;
4. kelompok mata pelajaran lintas minat/pendalaman minat

C. Ekstrakurikuler
Kegiatan pengembangan diri yang dilaksanakan sebagian besar di luar
kelas (ekstrakurikuler), diasuh oleh guru pembina yang bekerja berdasarkan
SK. Kepala Sekolah.Pelaksanaannyasecarareguler setiap hari di luar jam
pelajaran. Dengan mengacu pada Permendikbud Nomor 62 Tahun 2014
tentang kegiatan ekstrakulikuler pada pendidikan dasar dan menengah, KMA
Nomor 103 Tahun 2015 tentang pemenuhan beban kerja guru madrsah
bersertifikat pendidik, Kegiatan Ekstra Kurikuler di SMA MUSLIMIN
RONGGA, meliputi :

1. Organisasi Intra Sekolah (OSIS)

Tujuan dari OSIS
a) Melatih peserta didik dalam berorganisasi
b) Melatih kecakapan berpikir dengan ide ide kreatif
c) Melatih peserta didik untuk belajar berani dalam berargumentasi
Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh siswa/i , dilaksanakan setiap hari

2. Kelompok Paskibra (Pasukan Kibar Bendera)

Tujuan dari Paskibra adalah
 1) Menghimpun dan membina para anggota agar menjadi siswa-siswi dan
warga Negara Indonesia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt,
berjiwa Pancasila, setia dan patuh pada Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan menjadi Pandu Ibu Pertiwi
2) Mengamalkan dan mengamankan Pancasila
3) Membina watak, kemandirian dan profesionalisme, memelihara dan
meningkatkan rasa persaudaraan, kekeluargaan, persatuan dan
kesatuan, mewujudkan kerjasama yang utuh serta jiwa pengabdian
kepada bangsa dan negara, memupuk rasa tanggng jawab dan daya
cipta yang dinamis serta kesadaran nasional dikalangan para anggota
dan keluarganya.
4) Membentuk manusia Indonesia yang memiliki ketahanab mental
(tangguh), cukup pengetahuan dan kemahiran teknis untuk dapat
melaksanakan pekerjaannya (tanggap) serta daya tahan fisik/jasmani
(tangkas).Dilaksanakan Setiap hari Senin Jam 15.00 – 16.30 WIB

3. Pramuka (Wajib bagi kelas X)

Tujuan ekstrakurikuler adalah sebagai berikut:
1) Memperluas, memperdalam pengetahuan dan kemampuan atau
kompetensi yang relevan dengan program kurikuler Dalam
konteks ini, kegiatan ekstrakurikuler diharapkan dapat
memperkaya dan menambah wawasan pengetahuan siswa serta
dapat mempertajam kompetensi atau kemampuan siswa sesuai
dengan materi yang diajarkan dalam program kurikuler, yang
dalam pelaksanaannya memiliki keterbatasan waktu dan program
kegiatan.
2) Memberikan pemahaman terhadap hubungan antar mata
pelajaran.Dalam kegiatan kurikuler, siswa hampir tidak pernah
diberikan kesempatan untuk menangkap esensi hubungan
antarmata pelajaran. Kajian materi pelajaran sering diberikan
secara terpisah-pisah. Padahal, seluruh materi pelajaran itu
diarahkan untuk membentuk kemampuan dan kepribadian yang
utuh. Kemampuan dan kepribadian yang utuh itu hanya mungkin
diperoleh manakala siswa mampu menangkap hubungan antara
 berbagai pengetahuan dan pengalaman. Dalam rangka itulah
kegiatan ekstrakurikuler diprogramkan.
3) Menyalurkan minat dan bakat siswa Sekolah sebagai suatu
lembaga pendidikan formal tidak hanya berfungsi untuk
memberikan pengetahuan dan kemampuan kepada siswa seperti
yang diprogramkan dalam kegiatan kurikuler, akan tetapi juga
berfungsi untuk mengembangkan kemampuan sesuai minat dan
bakat siswa, baik minat dan bakat yang secara langsung
berhubungan dengan upaya membekali keterampilan hiup atau
pengembangan minat dan bakat yang terbatas hanya sekedar
hobi siswa. Semua itu diperlukan untuk mencari keseimbangan
pribadi yang utuh.
4) Mendekatkan pengetahuan yang diperoleh dengan kebutuhan
dan tuntutan masyarakat atau lingkungan Sekolah berfungsi
untuk mempersiapkan anggota masyarakat agar dapat hidup di
masyarakat. Oleh sebab itu, pelajaran yang diberikan di sekolaha
harus relevan dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat.
Program kegiatan ekstrakurikuler dikembnagkan sebagai
jembatan untuk mendekatkan dan mengaitkan antara program
kurikuler dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
5) Melengkapi upaya pembinaan manusia seutuhnya Pembinaan
manusia seutuhnya tidak mungkin dapat dicapai oleh kegiatan
kurikuler karena keterbatasan, misalnya waktu dan tempat.
Dilaksanakan Setiap hari Jumat Jam 16.00 – 17.00 WIB

4. Seni Musik (Qosidah/Hadrah/Rebana/Nasyid) dan Upacara Adat

Tujuan seni musik adalah :
a) Melestarikan budaya Islam.
b) Memberikan bekal kecakapan hidup berupa seni qosidah.
c) Menumbuhkembangkan sifat cinta terhadap budaya Islam.
Sasaran dari kegiatan ini adalah kelas X dan XI.
Dilaksanakan Setiap hari Senin Jam 15.00 – 16.30 WIB

5. Olah raga Prestasi (Futsal dan Bola voley)

Tujuan dari kegiatan ini adalah :
 a) Mengembangkan bakat peserta didik di bidang olah raga.
b) Mengembangkan kesehatan Jasmani.
c) Mengembakna Kerjasama
d) Sasaran dari kegiatan ini adalah kelas X dan XI.
Dilaksanakan Setiap hari Kamis Jam 16.00 – 17.00 WIB

6. Keagamaan Islam
Tujuan dari kegiatan ini adalah :
a) Meningkatkan Kemampuan sebagai Kader Dakwah
b) Mengembangkan bakat peserta didik di bidang Keagamaan.
c) Membiasakan siswa Memipin ritual Keagamaan di depan umum.
d) Memngebangkan Seni Islam (Kaligrafi)
Sasaran dari kegiatan ini adalah kelas X dan XI.
Dilaksanakan Setiap hari Selasa Jam 15.00 – 16.30 WIB

D. Peningkatan Kemampuan Pendidik dan Tenaga

Kependidikan
Standardisasi Kompetensi Guru adalah suatu ukuran yang ditetapkan
bagi seorang guru dalam menguasai seperangkat kemampuan agar
kelayakan menduduki salah satu jabatan fungsional guru,sesuai
bidang tugas dan jenjang pendidikannya.Persyaratan dimaksud
adalah penguasaan proses belajar mengajar dan penguasaan
pengetahuan,jabatan Fungsional Guru adalah kedudukan yang
menumjukan tugas,tanggungjawab,wewenang,dan hak seseorang
guru yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian
dan/atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.Undang-Undang
Guru dan Dosen.Indonesia pada tahun 2005 telah memiliki kebijakan
untuk investasi lansung meningkatakan kualitas kompetensi guru

Peningkatan mutu pendidikan tidak dapat dilepaskan dengan

upaya peningkatan mutu pendidiknya dan tenaga kependidikannya.
Upaya peningkatan mutu pendidikan tidak akan memenuhi sasaran
yang diharapkan tanpa dimulai dengan peningkatan butu pendidik dan
tenaga kependidikannya.
Upaya peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan
tidak dapat dilepaskan dengan aspek-aspek penting sebagai berikut:
 (1) gaji dan standar kesejahteraan yang layak untuk kehidupannya, (2)
standar kualifikasi, (3) standar kompetensi dan upaya
peningkatannya, (4) sistem sertifikasi pendidik dan tenaga
kependiikan dan alih profesi yang tidak memenuhi standar
kompetensi, (4) seleksi/rekruitmen yang jujur dan transparan, (5)
standar pembinaan karir, (6) penyiapan calon pendidik dan tenaga
kependidikan yang selaras dengan standar kompetensi, dan lebih
menekankan praktik dan dengan teori yang kuat, (7) sistem diklat di
lembaga inservice training dan pendidikan profesi di LPTK, dan (8)
pemberdayaan organisasi pembinaan profesional seperti KKG,
MGMP, MKKS, dan MKPS, yang perlu diberdayakan. Mudah-
mudahan.
Semoga melalui sumbangan pemikiran dalam peningkatann
mutu pendidik dan tenaga kependidikan dapat terus ditingkatkan
sehingga tercapai Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif melalui
upaya mewujudkan pendidikan yang mampu membangun insan
Indonesia yang cerdas dan kompetitif dengan adil, bermutu, dan
relevan untuk kebutuhan masyarakat global.

E. Manajemen Sekolah
Manajemen berbasis sekolah (MBS) dapat diartikan sebagai model
pengelolaan yang memberikan otonomi (kewenangan dan
tanggungjawab) lebih besar kepada sekolah, memberikan fleksibilitas/
keluwesan keluwesan kepada sekolah, dan
mendorong partisipasi secara langsung warga sekolah (guru, siswa,
kepala sekolah, karyawan) dan masyarakat (orangtua siswa, tokoh
masyarakat, ilmuwan, pengusaha, dan sebagainya.), untuk
meningkatkan mutu sekolah berdasarkan kebijakan pendidikan
nasional serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dengan
otonomi tersebut, sekolah diberikan kewenangan dan tanggungjawab
untuk mengambil keputusan-keputusan sesuai dengan kebutuhan,
kemampuan dan tuntutan sekolah serta masyarakat
atau stakeholder yang ada. (Catatan: MBS tidak dibenarkan
menyimpang dari peraturan perundang-undangan yang berlaku).
 Dalam menguraikan karakteristik MBS, pendekatan sistem yaitu input-
proses-output digunakan untuk memandunya. Hal ini didasari oleh
pengertian bahwa sekolah merupakan sistem sehingga penguraian
karakteristik MBS (yang juga karakteristik sekolah efektif)
mendasarkan pada input, proses, dan output. Selanjutnya, uraian
berikut dimulai dari output dan
diakhiri input, mengingat output memiliki tingkat kepentingan tertinggi,
sedang proses memiliki tingkat kepentingan satu tingkat lebih rendah
dari output, dan input memiliki tingkat kepentingan dua tingkat lebih
rendah dari output.

a.   Output yang Diharapkan

Sekolah memiliki output yang diharapkan. Output sekolah adalah
prestasi sekolah yang dihasilkan oleh proses pembelajaran dan
manajemen di sekolah. Pada umumnya, output dapat diklasifikasikan
menjadi dua, yaitu output berupa prestasi akademik (academic
achievement) dan output berupa prestasi non-akademik (non-
academic achievement). Output prestasi akademik misalnya,
NUN/NUS, lomba karya ilmiah remaja, lomba (Bahasa Inggris,
Matematika, Fisika), cara-cara berpikir (kritis, kreatif/ divergen, nalar,
rasional, induktif, deduktif, dan ilmiah). Output non-akademik,
misalnya keingintahuan yang tinggi, harga diri, akhlak/budipekerti,
perilaku sosial yang baik seperti misalnya bebas narkoba, kejujuran,
kerjasama yang baik, rasa kasih sayang yang tinggi terhadap sesama,
solidaritas yang tinggi, toleransi, kedisiplinan, kerajinan, prestasi
olahraga, kesenian, dan kepramukaan.

b.   Proses
Sekolah yang efektif pada umumnya memiliki sejumlah karakteristik
proses sebagai berikut:
1)  Proses Belajar Mengajar yang Efektivitasnya Tinggi
2)  Kepemimpinan Sekolah yang Kuat
3)  Lingkungan Sekolah yang Aman dan Tertib
4)  Pengelolaan Tenaga Kependidikan yang Efektif
5)  Sekolah Memiliki Budaya Mutu
 6)  Sekolah Memiliki “Teamwork” yang Kompak, Cerdas, dan Dinamis
7)  Sekolah Memiliki Kewenangan
8)  Partisipasi yang Tinggi dari Warga Sekolah dan Masyarakat
9)  Sekolah Memiliki Keterbukaan (Transparansi) Manajemen
10)   Sekolah Memiliki Kemauan untuk Berubah (psikologis dan pisik)
11)   Sekolah Melakukan Evaluasi dan Perbaikan Secara Berkelanjutan
12)   Sekolah Responsif dan Antisipatif terhadap Kebutuhan
13)   Memiliki Komunikasi yang Baik
14)   Sekolah Memiliki Akuntabilitas
15)   Manajemen Lingkungan Hidup Sekolah Bagus
16)   Sekolah memiliki Kemampuan Menjaga Sustainabilitas

c.   Input Pendidikan
1)  Memiliki Kebijakan, Tujuan, dan Sasaran Mutu yang Jelas
2)  Sumberdaya Tersedia dan Siap
3)  Staf yang Kompeten dan Berdedikasi Tinggi
4)  Memiliki Harapan Prestasi yang Tinggi
5)  Fokus pada Pelanggan (Khususnya Siswa)
6)  Input Manajemen
IV. USULAN BIAYA PROGRAM BPMU
A. Pengmebangan Manajemen Sekolah

No Nama Kegiatan Volume Jumah

1 Belanja Perlengkapan
Pembelajaran

B. Pelaksanaan Pembelajaraan

No Nama Kegiatan Volume Jumah

1 Belanja Operasional personalia
a. Honorarium Guru Honorer
b. Honorarium Tenaga Kependidikan
Honorer
Jumlah

V. PENUTUP
SMA MUSLIMIN RONGGA (MA) adalah institusi pendidikan yang
berpotensi maju dan masih perlu dikembangkan untuk dijadikan asset nasional
agar tamatan/lulusannya dapat bersaing.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, SMA MUSLIMIN RONGGA
mengacu pada rencana strategi. Sedangkan untuk mencapai prestasi seperti yang
dirumuskan dalam rencana strategi, SMA MUSLIMIN RONGGA secara terus
menerus mengembangkan semua sumber daya MA, terutama sumber daya
manusia dan sumber daya alat/sarana prasarananya untuk menuju MA yang
berstandar nasional.
Oleh karena itu, SMA MUSLIMIN RONGGA sangat menyambut baik dan
mengucapkan banyak terima kasih atas pemberian Bantuan Hibah BPMU MA
tahun 2024 oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah ragaPemerintah Propinsi
Jawa Barat, karena sangat membantu kelancaran pelaksanaan program
pendidikan di SMA MUSLIMIN RONGGA.
Mudah-mudahan proposal ini dapat memberikan gambaran sekaligus
pertimbangan bagi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah ragaPemerintah Propinsi
Jawa Barat untuk mengabulkan maksud dan tujuan kami.
Rongga,30 November 2024
Kepala sekolah
 H.Nursalim Irsad,S.Pd.I

KEPUTUSAN
KEPALA SMA MUSLIMIN RONGGA
Nomor : 096 /MA-MR/KEP/II/ 2023
Tentang :
Pembentukan Tim Pelaksana Program Hibah Bantuan Pendidikan
Menengah Universal (BPMU)

KEPALA SMA MUSLIMIN RONGGA

Menimbang : a. Bahwa dengan akan dilaksanakannya Program

HibahBantuan Pendidikan Menengah Universal
(BPMU) SMA Tahun 2024 pada SMA MUSLIMIN
RONGGA Rongga.
b. Bahwa dalam rangka kegiatan pelaksanaan Program
Hibah Bantuan Pendidikan Menengah Universal
(BPMU) SMA Tahun 2024 pada SMA MUSLIMIN
RONGGA Rongga. perlu dibentuk Tim Pelaksana.
Mengingat :
1. Undang-Undang Dsar Negara Tahun 1945
2. Undang-undang RI No. 20 tahun 2003 tentang
system pendidikan nasional;
3. Undang-undang RI No. 17 tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah Nomor 48Tahun 2008
tentang Pendanaan Pendidikan
5. Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 2008 tentang
Dekosentrasi dan Tugas Pembantuan
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5
tahun 2010 tenntang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJM) tahun 2010-
2024
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia Nomor 44 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Permendiknas Nomor 2 Tahun
20010 tentang Rencana Strategis Kementerian
Pendidikan Nasional Tahun 2010-2024
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 69
tahun 2009 tentang Standar Biaya Nonpersonalia
Tahun 2009 untuk Sekolah Dasar /Sekolah
Tsanawiyah (SMP/MTs), Sekolah Menengah
Atas/Sekolah (SMA/MA), SMA MUSLIMIN
RONGGA (SMA), Sekolah Dasar Luar Biasa
(SDLB), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa
 (SMPLB) dan Sekolah Menengah Atas Luar Biasa
(SMALB)

MEMUTUSKAN
Menetapkan
Pertama : Keputusan Kepala SMA MUSLIMIN RONGGA No.009 /MA-
KP//VII/ tahun 2024 tentang Pembentukan Tim Pelaksana
Program Hibah Bantuan Pendidikan Menengah Universal
(BPMU)MA
Kedua : Tim Pelaksana Program Hibah Bantuan Pendidikan
Menengah Universal (BPMU)MA mempunyai peran :
1. Menganalisis kebutuhan Bahan praktik, bahan penunjang
pembelajaran SMA MUSLIMIN RONGGA Rongga.
2. Membuat jadwal pelaksanaan kegiatan Bantuan Bantuan
Pendidian Managemen Unipersal (BPMU) MA
3. Membuat Rencana Anggaran Biaya kegiatan Bantuan
Bantuan Pendidian Managemen Unipersal (BPMU) SMA
tahun 2024
4. Melaksanakan kegiatan sesuai program kerja
5. Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan Pencitraan
Ketiga : dan Pendataan MA.
Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam diktum kedua
akan dibebankan pada RAPBM tahun 2024 melalui dana
Keempat : pada Anggaran Sekolah yang ada.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan akan diperbaiki sebagaimana mestinya jika
dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di : Rongga
Pada Tanggal : 2 Januari 2023
Kepala SMA Muslimin Rongga

H.Nursalim Irsad,S.Pd.I

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1. Kementrian Agama Bandung Barat
Lampiran : Surat Keputusan Kepala sekolah SMA MUSLIMIN RONGGA
Nomor : 091/SMA-MR/KEP/II/2023
Tanggal : 2 Januari 2023

PANITIA
Tim pelaksana Program Hibah Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU)
SMA MUSLIMIN RONGGA
TAHUN ANGRARAN 2024

NO NAMA UNSUR JABATAN DALAM TIM

1. H.Nursalim Irsad,S.Pd.I Kepala Sekolah Ketua

2. Lilih Sopia TU Sekretaris

3. Wilu Salam, S.Pd.I Guru Bendahara

Ditetapkan di : Rongga
Pada Tanggal : 2 Januari 2023
Kepala SMA Muslimin Rongga

H.Nursalim Irsad,S.Pd.I